Professional Documents
Culture Documents
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi Oleh
Dokter Anesthesi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pengkajian pre anesthesi dilaksanakan
untuk pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam satu bulan
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam bulan yang sama
31
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi Oleh
Dokter Anesthesi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pengkajian pre anesthesi dilaksanakan
untuk pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam satu bulan
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam bulan yang sama
24
25
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi Oleh
Dokter Anesthesi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pengkajian pre anesthesi dilaksanakan
untuk pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam satu bulan
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam bulan yang sama
17
18
340141, 301919
19 2 2
339975, 339165
20 2 3
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi Oleh
Dokter Anesthesi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pengkajian pre anesthesi dilaksanakan
untuk pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam satu bulan
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam bulan yang sama
10
11
12
339848, 340084
14 2 3
14 2 3
FORM AIK.7 SENSUS HARIAN INDIKATOR SASARAN MUTU
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi Oleh
Dokter Anesthesi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pengkajian pre anesthesi dilaksanakan
untuk pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam satu bulan
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam bulan yang sama
No. Nama Indikator Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi oleh dokter Anestasi
1 Program Mutu Keselamatan Pasien
2 Dimensi Kelayakan Kompetensi Tehnis Ketersediaan
Ketepatan Waktu Kesinambungan Manfaat
Efektivitas ˅ Keselamatan
3 Tujuan Terpenuhinya Asesmen Pra Anestesi oleh dokter Anestasi pada tindakan operasi efektif
pasien rawat inap
4 Alasan Seseorang yang memenuhi kualifikasi melaksanakan asesmen pra anestesi, sebagai dasar
untuk menentukan proses perencanaan anestesis dan sedasi yang aman dan sesuai.
Perencanaan anesthesi yang baik dapat mengurangi insiden keselamatan pasien selama
menjalani operasi
5 Definisi Pengkajian pra anesthesi adalah dimana ahli anesthesia melaksanakan penentuan status
medis pasien, membuat rencana pengolahan anesthesi dan memberi informasi tindakan
anesthesia kepada pasien dan atau keluarganya
Pengkajian pre anesthesia dilaksnakan untuk pasien pra operasi efektif dengan anesthesi umum
adalah semua pasien operasi efektif dengan general anesthesi harus menerima penilaian
pra anesthesi sebelum operasi dengan format pengkajian yang lengkap dan benar
6 Kriteria Inklusi : Seluruh pasien bedah rawat inap, efektif, dengan anesthesi umum
Eksklusi : Pasien yang mendapat anesthesi lokal, anesthesi spinal
7 Tipe Indikator Struktur ˅ Proses Outcome Proses dan Outcome
8 Jenis Indikator Rate based ˅ Prosentase Lainnya
9 Numerator Jumlah pengkajian pre anesthesi dilaksnakan untuk pasien pra operasi efektif dengan
anesthesi umum dalam satu bulan
10 Denominator Jumlah seluruh pasien pra operasi efektif dengananesthesi umum dalam bulan yang sama
11 Cara pengukuran Jumlahpengkajian pre anesthesi dilaksanakan untuk pasien pra operasi
efektif dengan anesthesi umum dalam satu bulan
----------------------------------------------------------------------- 100%
Jumlah seluruh pasien para operasi dengan anesthesi umum dalam bulan yang sama
12 Target Pengukuran 100%
Idikator
13 Sumber Data ˅ Medical record Sistem Pelaporan Catatan Data
Lainnya Laporan Kepuasan Pasien
14 Target sampel dan Tabel Morgan & Krecjie
ukuran sampel (n)
Tempat Pengambilan Unit IBS
Data
15 Metodologi ˅ Retrospektif Consurrent
Pengumpulan Data
16 PIC Pengumpulan Data Karu IBS
17 Frekuensi Penilaian ˅ Harian Tribulan Kuartal Lainnya : Bulanan
Data
18 Periode Waktu ˅ Bulanan Triwulan Kuartal Lainnya :
Pelaporan
19 Analisa Data Setelah data dikumpulkanselama satu bulan, PIC akan melakukan analisa data terhadap
kepatuhan DPJP anesthesi dalam memberikan edukasi pada pasien pre anesthesi.
Untuk bulan berikutnya analisa akan dilakukan pula terhadap kecenderungan kenaikan atau
penurunan angka capaian.
20 Publikasi Data : Data berupa grafik akan dipasang di papan pengumuman Rawat Inap dan Website
RSUD dr. R. Soetijono Blora
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Kelengkapan Pengisian Format Check List
Keselamatan Pasien Operasi Sebelum Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pasien yang dioperasi dengan kelengkapan
Check list keselamatan pasien
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien operasi dalam
bulan yang sama
31
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Kelengkapan Pengisian Format Check List
Keselamatan Pasien Operasi Sebelum Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pasien yang dioperasi dengan kelengkapan
Check list keselamatan pasien
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien operasi dalam
bulan yang sama
24
25
340420,340625,340380,
340439
26 4 6
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Kelengkapan Pengisian Format Check List
Keselamatan Pasien Operasi Sebelum Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pasien yang dioperasi dengan kelengkapan
Check list keselamatan pasien
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien operasi dalam
bulan yang sama
17
18
340141, 301919
19 2 2
3339975, 339165
20 2 3
18
FORM AIK.7 SENSUS HARIAN INDIKATOR SASARAN MUTU
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Kelengkapan Pengisian Format Check List
Keselamatan Pasien Operasi Sebelum Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah pasien yang dioperasi dengan kelengkapan
Check list keselamatan pasien
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien operasi dalam
bulan yang sama
10
11
12
339848, 340084
14 2 3
14 2 3
FORM AIK 10 SENSUS HARIAN INDIKATOR SASARAN MUTU
341218
2 1 4
341241
3 1 5
340657
4 1 4
240840
5 1 5
6 __ __
7 __ __
7 __ __
341248
8 1 1
9 __ __
10 __ __
11 __ 4
12 __ 4
13 __ 4
14 __ 4
341,379
15 1 5
16 __ __
17 __ 7
18 __ __
18 __ __
19 __ __
342,005
20 1 4
21 __ __
22 __ __
23 __ 4
24 __ 6
25 __ __
26 __ 4
27 __ 6
28 __ __
28 __ __
338001
29 1 4
30 __ __
9 0
PROFIL INDIKATOR MUTU UNIT
RSUD dr. R. SOETIJONO BLORA
UNIT : IBS
No. Nama Indikator Kelengkapan Pengisian Format Check List Keselematan Pasien Operasi Sebelum Operasi
1 Program Mutu Keselamatan Pasien
2 Dimensi Kelayakan Kompetensi Tehnis Ketersediaan
Ketepatan Waktu Kesinambungan Manfaat
˅ Efektivitas Keselamatan
3 Tujuan Tergambarnya kepedulian dan ketelitian kamar bedah terhadap keselamatan pasien
4 Alasan Tindakan Operasi merupakan suatu tahapan pelayanan di rumah sakit yang membutuhkan tingkat
ketelitian, kecermatan yang tinggi dan persiapan yang menyeluruh, oleh karena tindakan operasi
merupakan tindakan risiko yang tinggi (high risk) terhadap keselamatan pasien.
5 Definisi Ketelitian dalam melakukan tindakan opersi mutlak diperlukan untuk menghindari terjadinya
kejadian tidak diharapkan seperti terjadi salah pasien, salah tindakan dan lokasi
Kejadian operasi salah sisi adalah kejadian dimana pasien dioperasi pada sisi yang salah,
misalnya yang semestinya dioperasi pada sisi kanan, ternyata yang dilakukan operasi adalah
pada sisi kiri atau sebaliknya
Kejadian operasi salah orang adalah kejadian dimana pasiendioperasi pada orang yang salah
Kejadian salah prosedur pada operasi adalah kejadian pasien mengalami tindakan operasi yang
tidak sesuai dengan tindakan yang seharusnya dilakukan.
Insiden ini dapat dicegah dengan melaksanakan prosedur check list keselamatan pasien operasi
Prosedur ini dilakukan sebelum dilakukannya tindakan operasi. Untuk melakukan verifikasi
praoperatif meliputi memverifikasi lokasi, prosedur, dan pasien yang benar, dilakukan di tempat
dimana tindakan akan dilakukan tepat sebelum tindakan dimulai dan melibatkan seluruh anggota
tim operasi.
6 Kriteria Inklusi : Operasi dilakukan secara efektif dengan menggunakan general anasthesi
Eksklusi : - Jenis operasi cito
- Dilakukan anesthesi lokal dan anesthesi spinal
7 Tipe Indikator Struktur Proses Outcome ˅ Proses dan Outcome
8 Jenis Indikator Rate based ˅ Prosentase Lainnya
9 Numerator Jumlah pasien yang dioperasi dengan kelengkapan check list keselamatan pasien operasi
10 Denominator Jumlah pasien operasi dalam bulan yang sama
11 Cara pengukuran Jumlahpasien yang dioperasi dengan kelengkapan
check list keselamatan pasien
----------------------------------------------------------------------- 100%
Jumlahseluruh pasien operasi dalam bulan yang sama
12 Target Pengukuran 100%
Idikator
13 Sumber Data ˅ Medical record Sistem Pelaporan Catatan Data
Lainnya Laporan Kepuasan Pasien
14 Target sampel dan Tabel Morgan & Krecjie
ukuran sampel (n)
Tempat Pengambilan Unit IBS
Data
15 Metodologi ˅ Retrospektif Consurrent
Pengumpulan Data
16 PIC Pengumpulan Data Karu IBS
17 Frekuensi Penilaian ˅ Harian Tribulan Kuartal Lainnya : Bulanan
Data
18 Periode Waktu ˅ Bulanan Triwulan Kuartal Lainnya :
Pelaporan
19 Analisa Data Rekapitulasi dan analisa sederhana dilaksanakanoleh Kepala IBS
20 Publikasi Data : Data berupa grafik akan dipasang di papan pengumuman Rawat Inap dan Website
RSUD dr. R. Soetijono Blora
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Prosentasi Ketepatan Pelaksanaan Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah tindakan operasi tanpa adanya kesalahan
pasien, tindakan maupun lokasi operasi
DENOMINATOR : Jumlah tindakan operasi
340665,340658,340532, 340275
30 4 4
31
UNIT : FISIOTERAPI
JUDUL INDIKATOR AREA : Drop Out pasien rawat jalan pada klinik fisioterapi
BULAN/TAHUN : Oktober 2016
SAMPLE SIZE : ……………………….( Tabel Morgan & Krecjie )
NUMERATOR : Jumlah drop out pasien rawat jalan yang menjalani
program fisioterapi dalam satu bulan
DENOMINATOR : Jumlah pasien fisioterapi dari unit rawat jalan pada
bulan yang sama
KRITERIA INKLUSI : Seluruh pasien rawat jalan yang mendapat program
fisioterapi
KRITERIA EKSLUSI : -
332210
1 s/d 31 326249
4 84
Okt 123472
274793
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Prosentasi Ketepatan Pelaksanaan Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah tindakan operasi tanpa adanya kesalahan
pasien, tindakan maupun lokasi operasi
DENOMINATOR : Jumlah tindakan operasi
11 5 5
12
13 4 4
17
17
18
PROFIL INDIKATOR MUTU UNIT
RSUD dr. R. SOETIJONO BLORA
UNIT : IBS
UNIT : IBS
JUDUL INDIKATOR AREA : Prosentasi Ketepatan Pelaksanaan Operasi
BULAN/TAHUN : September / 2016
SAMPLE SIZE : .......................... ( Tabel Morgan & Krecjie)
NUMERATOR : Jumlah tindakan operasi tanpa adanya kesalahan
pasien, tindakan maupun lokasi operasi
DENOMINATOR : Jumlah tindakan operasi