You are on page 1of 2

PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT

SECARA INTRAVENA
No.Dokumen : 092/SOP /PKM-DP/III/2016
SOP No. Revisi :0
TanggalTerbit : ......
Halaman : 1/3

UPTD Puskesmas ..... ................................................


NIP :
1. Pengertian Suatu tindakan menyampaikan dan memasukkan obat
tertentu (cair) dalam jaringan tubuh dengan
menggunakan spoit dan jarum suntikan steril melalui
pembulu darah vena
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penggunaan
dan pemberian obat secara intravena
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas ..... Nomor
100/SK/PKM-DP/III/2016 tentang penggunaan dan
pemberian obat secara intravena.
4. Referensi 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36
Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor. 5 Tahun 2004 tentang panduan Peraktik
Klinik Bagi dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Masyarakat
5. Alat dan Bahan 1. Lembaran kontrol pemberian obat
2. Cairan pelarut obat (Aquades)
3. Obat-Obat yang dibutuhkan sesuai resep
4. Handscoen
5. Spoit
6. Alcohol swab
7. Kapas alkohol
8. Torniquet/ karet pembendung
9. Pengalas
6. Langkah-langkah 7. Bagan alir
1. Persiapan pasien Bagan alir berada pada halaman 2/3
a. Memberikan salam kepada pasien
dan memperkenalkan diri
b. Identifikasi pasien dengan benar dan
validasi kondisi pasien
c. Menjelaskan tujuan dan prosedur
yang akan dilakukan pada pasien dan
keluarga ( Informed Consent)
2. Pelaksanaan
a. Mencuci tangan
b. Memakai handscoen
c. Membaca instruksi pada lembar
kontrol obat
d. Melarutkan obat yang dibutuhkan
jika berbentuk bubuk (plakon)
sampai larut betul sesuai etiket obat
e. Menyiapkan obat dalam spuit sesuai
kebutuhan dan satu alcohol swab
disimpan dalam satu bak instrumen
tertutup

1/2
f. Menyiapkan obat dalam spuit sesuai
kebutuhan dan satu alcohol swab Memberikan salam Identifikasi pasien
disimpan dalam satu bak instrumen kepada pasien dan dengan benar dan
memperkenalkan validasi kondisi pasien
tertutup diri
g. Membawa bak instrumen yang berisi
obat dalam spuit dan alcohol swab
kedekat pasien Memakai Mencuci Menjelaskan tujuan
h. Memberi salam dan memberitahu handscoen tangan dan prosedur yang
akan dilakukan
pasien bahwa waktu pemberian obat
sudah tiba
i. Mencocokkan kembali nama pasien Membaca Melarutkan Menyiapkan obat
instruksi pada
dan umur di lembar identitas. lembar kontrol
obat yang dalam spuit dan satu
dibutuhkan alcohol swab
j. Mengatur posisi pasien obat disimpan dalam bak
1) Menentukan lokasi penusukan instrumen tertutup
intravena : Mencocokkan
a) Dilengan (vena mediana kembali nama pasien Memberi salam
Membawa
dan umur di lembar dan memberitahu
kubiti/vena bevalica identitas pasien
bak
instrumen
b) Tungkai (vena saphencus)
c) Leher (vena jugularis) Membebask
d) Kepala (vena frontalis/ Mengatur posisi pasien
Menentukan an daerah
lokasi penusukan yang akan
temporalis) khusus pada anak intravena disuntik
e) Port injeksi jika terpasang
infus
2) Melakukan penyuntikan intravena Menarik sedikit Menusukkan Mendisinfeksi
penghisap untuk jarum kedalam
a) Membebaskan daerah yang aspirasi vena
kulit
akan disuntik dari pakaian
b) Mendisinfeksi kulit dengan
kapas alkohol secara sirkular Memasukkan obat Menarik jarum Membereskan
perlahan-lahan keluar alat
dengan diameter ±5 cm.
c) Menarik jarum keluar setelah
obat dimasukkan
d) Membereskan alat, buang alat Melepaskan sarung
suntik dan bekas tempat obat Melakukan
Mencuci
tangan, rendam
dokumentasi dalam larutan klorin
dengan benar. tindakan
tangan
0,5% selama 10
e) Melepaskan sarung tangan, menit
rendam dalam larutan klorin
0,5% selama 10 menit.
f) Mencuci tangan dengan sabun
di air mengalir
Melakukan dokumentasi
tindakan yang telah dilakukan

8. Hal-hal yang perlu diperhatikan Keadaan Umum Pasien


9. Unit terkait 1. Unit UGD
2. Unit perawatan
3. Unit persalinan
10. Dokumen terkait Rekam Medik Pasien
11. Rekaman historis perubahan
No Yang Isi Tanggal mulai
di rubah Perubahan diberlakukan

2/2

You might also like