Professional Documents
Culture Documents
Bandung Barat
TENTANG
PENYUSUNAN RENCANA BISNIS ANGGARAN (RBA) PADA PPK BLUD UPTD UPTD
RSUD CILILIN KABUPATEN BANDUNG BARAT SEBAGAI UPTD SKPD DINAS
KESEHATAN KABUPATEN BANDUNG BARAT YANG MENERAPKAN POLA
PENGELOLAAN KEUANGAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (PPK-BLUD)
1
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
PERATURAN BUPATI TENTANG PEDOMAN
PENYUSUNAN RENCANA BISNIS ANGGARAN (RBA)
PADA UPTD UPTD RSUD CILILIN KABUPATEN
BANDUNG BARAT SEBAGAI UPTD SKPD DINAS
KESEHATAN KABUPATEN BANDUNG BARAT YANG
MENERAPKAN POLA PENGELOLAAN KEUANGAN BADAN
LAYANAN UMUM DAERAH (PPK-BLUD)
BAB I
KETENTUAN UMUM
Bagian Pertama
Pengertian dan Istilah
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini, yang dimaksud dengan :
1. Kabupaten adalah Kabupaten Bandung Barat;
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat;
3. Bupati adalah Bupati Bandung Barat;
4
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
6
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB II
RENCANA STRATEGIS BISNIS
Pasal 2
(1) UPTD UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat
wajib menyusun rencana strategis bisnis lima
tahunan dengan berpedoman kepada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) UPTD
UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat;
(2) UPTD UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat
wajib menyusun rencana strategis bisnis lima
tahunan dengan perpedoman kepada rencana
strategis Kabupaten Bandung Barat;
(3) Rencana Strategis bisnis sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) merukapan rencana strategis lima
tahunan yang mencakup, antara lain pernyataan visi,
misi, program strategis, pengukuran pencapaian
kinerja, rencana pencapaian lima tahunan dan
proyeksi keuangan lima tahunan dan proyeksi
keuangan lima tahunan.
(4) Pencana pencapaian lima tahunan sebagaimana
dimaksud pada ayat (3) merupakan gambaran
program lima tahunan, pembiayaan lima tahunan,
penanggunjawab program dan prosedur
pelaksanaan program.
(5) Visi sebagaimana dimaksud pada ayat (3), memuat
suatu gambaran yang menantang tentang keadaan
masa depan yang berisikan cita dan citra yang ingin
diwujudkan.
7
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pasal 3
Renstra strategis bisnis sebagaimana dimaksud dalarn
Pasal 2, dipergunakan sebagai dasar penyusunan RBA dan
evaluasi kinerja.
BAB II
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
Pasal 4
(1) UPTD UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat
menyusun RBA tahunan yang berpedoman kepada
renstra bisnis UPTD UPTD RSUD Cililin Kabupaten
Bandung Barat
(2) Penyusunan RBA sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), disusun berdasarkan prinsip anggaran berbasis
kinerja, perhitungan akuntansi biaya menurut jenis
layanan, kebutuhan pendanaan dan kemampuan
pendapatan yang diperkirakan akan diterima.
(5) Kemampuan pendapatan yang diperkirakan akan
8
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pasal 5
(1) RBA sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2)
disusun dengan menganut pola anggaran fleksibel
(flexible budget) dengan suatu persentase ambang
batas tertentu;
(2) Pola anggaran fleksibel sebagaimana dinmaksud
pada ayat (1) hanya berlaku untuk belanja yang
bersumber dari pendapatan jasa layanan, hibah,
hasil kerjasama dengan pihak lain dan lain lain
pendapatan UPTD UPTD RSUD Cililin Kabupaten
Bandung Barat yang sah;
(3) Persentase ambang batas sebagaimana yang
dimaksud pada ayat (1) ditentukan berdasarkan
peningkatan nilai pendapatan yang diperoleh pada
tahun berjalan, dibandingkan dengan pendapatan 2
(dua) tahun sebelumnya.
Pasal 6
RBA merupakan penjabaran lebih lanjut dari program dan
kegiatan BLUD dengan berpedoman pada pengelolaan
keuangan BLUD.
Pasal 7
(1) RBA sebagaimana dirnaksud dalam Pasal 6, memuat:
a. kinerja tahun berjalan;
b. asumsi makro dan mikro;
c. target kinerja;
d. analisis dan perkiraan biaya satuan;
e. perkiraan harga;
9
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pasal 8
Pasal 9
(1) RBA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 disajikan
sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Rancangan
Peraturan Daerah tentang APBD.
(2) RBA sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat
diper samakan sebagai RKA- SKPD.
Pasal 10
11
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pasal 12
RBA yang telah dilakukan penelaahan oleh TAPD
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11, disampaikan
kepada PPKD untuk dituangkan dalam Rancangan
Peraturan Daerah tentang APBD.
Pasal 13
(1) Setelah Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 dltetapkan
menjadi Peraturan Daerah, Direktur melakukan
penyesuaian terhadap RBA untuk ditetapkan menjadi
RBA definitif.
(2) RBA definitif sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
dipakai sebagai dasar penyusunan DPA-Pola
Pengelolaan Keuangan BLUD UPTD UPTD RSUD Cililin
Kabupaten Bandung Barat untuk diajukan kepada
PPKD.
Pasal 14
Teknis pengusunan, mekanisme pengajuan, dan
integrasi/konsolidasi Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA),
sebagaimana terlampir yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.
BAB III
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 15
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Bupati ini,
sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut
dengan Keputusan Direktur UPTD UPTD RSUD Cililin Kabupaten
Bandung Barat.
12
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pasal 16
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan
dengan ketentuan akan dilakukan perubahan dan/atau
perbaikan apabila ternyata terdapat kekeliruan di dalamnya.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya
dalam Berita Daerah Kabupaten Bandung Barat.
ABU BAKAR
Diundangkan di Bandung Barat
Pada tanggal
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT
13
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
14
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Selain itu RBA juga merupakan penjabaran dari rencana kerja dan anggaran
untuk perangkat daerah yang telah menerapkan PPK-BLUD. Untuk itu, secara umum
proses penyusunan dan pengesahan RBA sama dengan penyusunan RKA-SKPD dalam
konteks anggaran daerah. RBA disajikan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
rancangan peraturan daerah tentang APBD RBA disajikan sebagai bagian yang tidak
terpisahkan dari RKA-SKPD. RBA yang telah disusun, disampaikan kepada pejabat
pengelolaan keuangan daerah (PPKD). RBA atau RKA-SKPD beserta RBA tersebut
oleh PPKD disampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk
dilakukan penelaahan, kemudian disampaikan kepada PPKD agar dituangkan dalam
rancangan peraturan daerah tentang APBD.
Mengingat pentingnya peranan RBA dalam implementasi PPK-BLUD tersebut, maka
dirasa perlu adanya panduan yang dapat digunakan sebagai referensi bagi aparatur
pemerintah daerah dalam menyusun dokumen RBA BLUD.
2. Tujuan
3. Ruang lingkup
BAB II
PENYUSUNAN RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
1. Dasar Penyusunan
RBA disusun berdasarkan rencana strategis bisnis (Renstra Bisnis) yang telah
ditetapkan dan sebagai upaya mewujudkan bisnis yang sehat dalam penerapan
PPK-BLUD.
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
B. Maksud dan Tujuan
C. Susunan Pejabat pengelola dan Pengawas
E. perkiraan Pendapatan
F. Perkiraan Biaya
1. Biaya berdasarkan unit layanan3
2. biaya berdasarkan unit pendukung layanan4
3. total biaya operasional dan non operasional
17
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Pengeluaran pendanaan
Bab V PENUTUP
A. hal-hal yang perlu mendapat perhatian dalam rangka melaksanakan
kegiatan badan layanan umum daerah
B. Kesimpulan
LAMPIRAN
PENJELASAN:
a. Halaman Sampul
Memuat:
1. Nama Pemerintah daerah yang bersangkutan;
2. rencana Bisnis dan anggaran badan layanan umum daerah SKPD yang
bersangkutan;
3. Tahun yang dianggarkan
b. kata Pengantar
Memuat alasan pokok penyusunan RBA oleh pemimpin BLUD
c. Ringkasan Eksekutif
Memuat pokok-pokok substansi RBA yang disusun
_______________________
3 Opsional
4 Opsional
d. daftar Isi
Memuat urutan dan halamam dokumen RBA yang disusun.
e. Bab I Pendahuluan
Memuat :
1. Gambaran Umum
18
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
a) Faktor Internal
Menggambarkan kondisi internal BLUD yang secara langsung maupun
tidak langsung mempengaruhi keberhasilan BLUD dalam mencapai
tujuannya, antara lain berkaitan dengan kondisi:
1) Pelayanan
2) Keuangan
3) Organisasi dan sumber Daya manusia
4) Sarana dan prasarana
b) Faktor eksternal
Menggambarkan kondisi di luar BLUD yang secara langsung maupun
tidak langsung mempengaruhi keberhasilan BLUD dalam mencapai
tujuannya, antara lain berkaitan dengan:
1) Peraturan perundang-undangan yang terkait dengan BLUD;
2) Kebijakan pemerintah/pemerintah daerah terhadap BLUD,
menyangkut keuangan, sumber daya manusia, kelembagaan dan
lain-lain;
3) Perkembangan sosial budaya dan tingkat pendidikan masyarakat;
4) Perkembangan teknologi,informasi dan komunikasi;
5) Keadaan persaingan dengan lembaga pelayanan yang sejenis;
6) Keadaan perekonomian baik nasional maupun internasional.
19
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
3. Pencapaian Kinerja
Memuat pencapaian kinerja Non Keuangan dan keuangan, dapat
menggunakan pendekatan balanced Scorecards, management By
Objectives (MBO), Result Oriented management (ROM), Result based
managed atau Outcome Best Performance management.
Jika menggunakan pendekatan balanced Scorecards indikator kinerja
terdiri dari:
a) Non Keuangan, terdiri dari pencapaian kinerja berdasarkan unit
layanan dan unit pendukung layanan, antara lain berkaitan dengan
perspektif:
1) Pelanggan;
2) Proses bisnis internal
3) Pertumbuhan dan pembelajaran
20
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
b) Laporan operasional
Disusun untuk mengetahui realisasi sampai dengan 30 juni dan
prognosa sampai dengan 31 Desember atas jumlah pendapatan yang
diakui dan biaya yang dibebankan pada akhir tahun anggaran
berjalan.
__________________________
6 Pemakaian Istilah-istilah dalam lapangan keuangandisesuaikan dengan standar
akuntansi keuangan yang dukeluarkan opeh asosiasi profesi akuntansi Indonesia
b) Faktor Eksternal
Menggambarkan kondisi di luar BLUD yang secara langsung maupun
tidak langsung diprediksi akan mempengaruhi kebrhasilan BLUD
dalam mencapai tujuannya sampai saat disusunnya RBA. Faktor
eksternal antara lain:
1) Peraturan perundang-undangan yang terkait dengan BLUD;
2) Kebijakan pemerintah/pemerintah daerah terhadap BLUD,
menyangkut keuangan, sumber daya manusia, dan lain-lain;
3) Perkembangan sosial budaya dan tingkat pendidikan masyarakat;
4) Perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi;
5) Keadaan persaingan dengan lembaga pelayanan yang sejejnis;
6) Keadaan perekonomian nasional maupun internasional.
21
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
6. Perkiraan Biaya
Biaya berdasarkan unit layanan dan unit pendukung layanan.
22
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
23
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
c) Aktivitas pendanaan
Aktivitas yang berpengaruh pada keputusan keuangan (sumber dana
eksternal), seperti penerimaan dan pembayaran utang.
a) Penyisihan piutang;
b) pendapatan yang masih harus diterima;
c) penurunan nilai persediaan;
d) depresiasi dan amortisasi;
e) penurunan nilai aset tetap;
f) provisi/kewajiban estimasian;
g) biaya yang amsih harus dibayar;dan
h) reklasifikasi akun (misalnya utang jangka panjang jatuh tempo dalam
satu tahun).
i. Bab V Penutup
Memuat :
1. Hal-hal yang perlu mendapat perhatian dalam rangka
melaksanakan kegiatan Badan Layanan Umum Daerah, antara
lain: penghapusan Piutang, penghapusan persediaan, penghapusan aset
tetap, penghapusan aset lain-lain, pemberian pinjaman, kerjasama
26
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Kesimpulan
Berisikan seluruh rangkaian pembahasan dari bab-bab sebelumnya serta
hasil-hasil yang telah dicapai dan hambatannya dalam melaksanakan
kegiatan sesuai dengan yang telah ditetapkan serta upaya pemecahan
masalah yang dihadapi dan mencoba memberikan saran-saran yang
dipandang perlu.
J. Lampiran
Memuat hal-hal yang perlu dilampirkan sebagai data pendukung dalam
penyusunan RBA.
Format Rencana Bisnis dan Anggaran adalah sebagaimana Lampiran
BAB III
MEKANISME PENGAJUAN
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
Bagan Alur mekanisme pengajuan RBA untuk BLUD-SKPD atau BLUD-Unit Kerja
ke dalam Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,
sebagai berikut :
27
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAGAN ALUR
PENGAJUAN RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
BLUD-SKPD
KE DALAM PERDA TENTANG APBD
PEMIMPIN
URAIAN PEMDA/KDH PPKD TAPD DPRD
BLUD
Pemda Menyusun RPJMD RPJMD
RENSTRA BISNIS
BLUD
BLUD menyusun Renstra
bisnis BLUD lima tahunan
berdasarkan pada RPJMD
dilengkapi dgn rencana RENCANA
Implementasi 5 Tahunan IMPLEMENTASI
5 TAHUNAN
Kepala daerah
menetapkan RAPERDA RAPERDA
APBD menjadi PERDA APBD
APBD
RKA-RBA yg telah
disesuaikan dengan Perda RKA-RBA
APBD menjadi RKA-RBA DEFINITIF
definitif
BAB IV
INTEGRASI/KONSOLIDASI
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
Contoh:
Konversi Pendapatan BLUD menjadi pendapatan dalam APBD (dari basis akrual ke
basis kas), studi kasus Tahun Anggaran (20XX+1) (dalam jutaan rupiah).
- Rencana anggaran pendapatan BLUD Tahun Anggaran (20XX+1) sebesar rp.
100,- (basis akrual)
- Sesuai prognosa laporan keuangan 31 Desember (20XX) diperkirakan ada
piutang sebesar Rp. 30,-
- Rencana Piutang 31 Desember tahun (20XX+1) sebesar Rp. 25,-
Format Tata cara integrasi dan konsolidasi RBA dengan rancangan Peraturan
daerah tentang APBD dan dengan Peraturan kepala Daerah tentang Penjabaran
APBD atau RKA-SKPD, sebagai berikut:
Total
dan Jasa
1 2 3 4 5 6 7
I. BIAYA
OPERASIONAL
A. Biaya Pelayanan
1. Biaya Pegawai
2. Biaya Bahan
Biaya Jasa
3. Pelayanan
4. Biaya Pemeliharaan
Biaya Barang dan
5. Jasa
6. Biaya Depresiasi
Biaya Pelayanan
7. lainnya
Biaya Umum dan
B. Administrasi
1. Biaya Pegawai 1
Biaya Administrasi
2. Kantor
3. Biaya Pemeliharaan
Biaya Barang dan
4. Jasa
5. Biaya Promosi
6. Biaya Depresiasi
Biaya umum dan
7. administrasi lainnya
II BIAYA NON
. OPERASIONAL
1. Biaya Bunga
Biaya Administrasi
2. Bank
Kerugian Penjualan
3. Aset
Kerugian Penurunan
4. Nilai
Biaya non
5. operasional lainnya
TOTAL BIAYA
_______________________
1 Untuk Belanja PNS
31
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 2 3 4 5 6
1. Penjualan tanah
2. Penjualan gedung
Penjualan peralatan
3. dan mesin
4. Penjualan kendaraan
Penjualan peralatan
5. kantor
Penjualan surat
6. berharga
JUMLAH
32
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Pembelian gedung
Pembelian
peralatan dan
3. mesin
Pembelian
4. kendaraan
Pembelian
5. peralatan kantor
Pembangunan
jalan, irigasi, dan
6. jaringan
Pembelian surat
7. berharga
8. Pembangunan /
33
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
pengembangan
sistem informasi
Pembelian sarana
9. fisik lainnya
JUMLAH
2. Dst…
TOTAL
34
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Catatan :
Penerimaan dan pengeluaran BLUD yang diintegrasikan/dikonsolidasikan ke dalam APBD pada akun
pembiayaan, tercantum dalam Organisasi Satuan Kerja Pengelolaan Keuangan (SPKPKD)
35
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
yang sah
x x x x x x x 4 1 4 x 2 Pendapatan BLUD…
a. Jasa layanan
b. Hibah
c. Kerjasama
d. Lain-lain
pendapatan BLUD
yang sah
Jumlah
Kode Rekening Uraian (Rp) Penjelasan
1 2 3 4
PROGRAM
PENINGKATAN
x x x x x KUALITAS
36
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
PELAYANAN…PADA
BLUD…
x x x x x Kegiatan Pelayanan
Belanja Tidak
x x x x x 5 1 Langsung
Belanja Pegawai
x x x x x 5 1 1 (PNS)
x x x x x 5 2 Belanja Langsung
x x x x x 5 2 1 Belanja Pegawai
Belanja Barang dan
x x x x x 5 2 2 Jasa
x x x x x 5 2 3 Belanja Modal
Kegiatan Pendukung
x x x x x Pelayanan
Belanja Tidak
x x x x x 5 1 Langsung
Belanja Pegawai
x x x x x 5 1 1 (PNS)
x x x x x 5 2 Belanja Langsung
x x x x x 5 2 1 Belanja Pegawai
Belanja Barang dan
x x x x x 5 2 2 Jasa
x x x x x 5 2 3 Belanja Modal
37
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
LAMPIRAN
PANDUAN PENYUSUNAN
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
38
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
HALAMAN SAMPUL
39
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
_________________________
1. diisi nama pemerintah daerah yang bersangkutan
2. diisi nama SKPD yang menerapkan PPK BLUD;
3. diisi tahun anggaran yang dianggarkan.
KATA PENGANTAR
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………….
40
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
(………………………… )
RINGKASAN EKSEKUTIF
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
41
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………….
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
………………………………………………………………………………
42
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
KATA PENGANTAR
……………………………………………………………………………….
RINGKASAN
EKSEKUTIF…………………………………………………………………………
DAFTAR ISI
………………………………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
B. Maksud dan Tujuan
C. Susunan Pejabat Pengelola dan Dewan Pengawas
4Diisi
TA Berjalan
5Menyangkut masalah realisasi anggaran BLUD
6Opsional
43
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
44
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
7
Diisi TA yang dianggarkan
8
Opsional
9
Opsional
10
Diisi TA yang dianggarkan
BAB V PENUTUP
A. Hal-hal yang Perlu Mendapat Perhatian Dalam Rangka Melaksanakan
Kegiatan Badan Layanan Umum Daerah
B. Kesimpulan
LAMPIRAN
45
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB I
1. LATAR BELAKANG
Perencanaan sebagai bagian dari proses manajemen, mutlak dilakukan oleh suatu
organisasi sebagai upaya menjalankan program dan kegiatan. Perencanaan yang disusun
dimaksudkan untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan melalui suatu
perumusan strategi tertentu. Perumusan strategi yang berupa visi, misi, tujuan dan
sasaran tersebut bersifat permanen dan jangka panjang antara 5 sampai 20 tahun. Untuk
menentukan bagaimana perumusan strategi dicapai diperlukan strategi yang lebih
operasional berupa program dan kegiatan yang akan dilaksanakan serta jumlah alokasi
sumber daya yang akan dibutuhkan. Untuk menentukan alternatif strategi opersional,
harus dilakukan melalui proses sistematis yang memiliki prosedur yang jelas. Hal tersebut
tidak terlepas dari faktor internal organisasi berupa kekuatan dan kelemahannya serta
adanya faktor eksternal berupa ancaman dan peluang.
Perlunya pembentukan RSB berkaitan dengan persiapan UPTD RSUD Cililin Kabupaten
Bandung Barat menuju Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. Hal ini
berdasar pada PP 23/2005 tentang Pola Pengelolaan Keuangan BLU dalam pasal 4 (4) dan
sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri No 61 Tahun 2007 pasal 11 diuraikan tentang
Persyaratan administratif terpenuhi apabila instansi pemerintah yang bersangkutan dapat
menyajikan seluruh dokumen berikut:
46
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
f. laporan audit terakhir atau pernyataan bersedia untuk diaudit secara independen.
Dalam pola pengelolaan keuangan BLU sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun
2005 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri No 61 Tahun 2007, rumah sakit diberikan
beberapa keleluasaan atau fleksibilitas. Namun sebagai pengimbangnya, rumah sakit
dikendalikan secara ketat dalam perencanaan, penganggaran dan
pertanggungjawabannya.
Mengingat hal-hal tersebut maka UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat menyusun
Rencana Strategis Bisnis untuk mencapai visi misi dan tujuannya mengacu Peraturan
Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri No 61 Tahun 2007
dan RPJMD Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013 – 2018.
2. Tujuan
Penyusunan Rencana Srategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat,
bertujuan :
47
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
(2) BLU menyusun RBA tahunan dengan mengacu kepada Rencana Strategis Bisnis
sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
Pasal ini berpengertian bahwa prinsip dasar penyusunan RSB mengacu kepada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Barat,
hal tersebut tampak dalam program dan kegiatannya.
3. Konsepsi Dasar
Pengertian Rencana Strategi Bisnis diuraikan dalam PP 23/2005 tentang Pola Pengelolaan
Keuangan BLU pada Penjelasan pasal 4 ayat (4) huruf c dan Permendagri No 61 Tahun
2007 disebutkan bahwa Rencana Strategis Bisnis mencakup antara lain pernyataan visi,
misi, program strategis, dan pengukuran pencapaian kinerja.
Pengelolaan keuangan dan non keuangan pada entitas bisnis merupakan sebuah siklus
yang terus berlangsung dalam organisasi. Siklus tersebut diawali dengan aktivitas
perencanaan, pengukuran, evaluasi, dan pelaporan yang akan dijadikan umpan balik
untuk perencanaan berikutnya. Pengelolaan pelayanan kesehatan pada rumah sakit
menuntut kecermatan, keakuratan dan kecepatan pengambilan keputusan karena
menyangkut kepentingan hidup matinya pelanggan. Oleh karena itu perencanaan Rumah
Sakit memiliki fleksibilitas dan elastisitas relative tinggi yang mensyaratkan pemenuhan
implementasi siklus tersebut dalam pelaksanaan pengelolaan kinerjanya. Konsepsi Dasar
penyusunan Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat dapat
dilihat pada gambar di bawah ini:
48
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
4. Metodologi
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat disusun dengan
memanfaatkan dokumen-dokumen yang tersedia, pengamatan, wawancara dan
menyebarkan formulir-formulir pengumpulan data yang dilakukan oleh Tim Fokus UPTD
RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat. Tim Fokus tersebut terdiri dari seluruh komponen
yang memiliki kompetensi perencanaan. Seluruh isi materi Rencana Strategis Bisnis UPTD
RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat telah ditelaah dan dibahas secara transparan
dengan menggunakan kaidah-kaidah profesi yang sepenuhnya menjadi tanggungjawab
dari Tim Fokus. Adapun metode penyusunan Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin
Kabupaten Bandung Barat dengan menggunakan Balanced Score Card. Metode ini
secara komprehensif melihat seluruh perspektif dalam merumuskan strategi UPTD RSUD
Cililin Kabupaten Bandung Barat yaitu meliputi:
1) Perspektif Pelanggan/stakeholder,
2) Perspektif Proses Bisnis Internal, dan
3) Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran.
4) Perspektif Keuangan,
49
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB.II
Pada tanggal 10 Mei 2012 UPTD RSUD Cililin diresmikan oleh Bapak Gubernur Jawa barat
sebagai rumah sakit pelayanan rujukan di Kabupaten Bandung Barat.
2. ASPEK LEGAL
UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat adalah rumah sakit yang penetapan
kelasnya masih dalam proses KEMENKES RI tetapi untuk saat ini disetarakan dengan
Rumah Sakit Type D, Sifat bisnis adalah sosio ekonomi atau not to profit dan lebih
menekankan pada pelayanan sosial kepada masyarakat tidak mampu dan sekaligus
sebagai pusat rujukan bagi rumah sakit di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
50
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
3. LOKASI
UPTD RSUD Cililn Kabupaten Bandung Barat berlokasi strategis di Jln Blok Cinta Karya
Desa Sukatani, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat yang mudah dijangkau dari
berbagai arah baik dengan kendaraan pribadi maupun dengan kendaraan umum
walaupun kendaraan umum tidak melewati lokasi rumah sakit. Lokasi UPTD RSUD Cililin
ini sangat membantu pelayanan kesehatan rujukan terutama bagi masyarakat Kabupaten
Bandung Barat di wilayah selatan yang dulu jauh jaraknya dari sarana pelayanan rujukan.
Beberapa produk jasa yang ditawarkan oleh pihak rumah sakit kepada masyarakat
dalam memberikan pelayanan adalah sebagai berikut :
1. Pelayanan rawat darurat:
a. Gawat darurat umum.
b. Kebidanan.
c. Perinatal dan neonatal.
d. Ruang observasi sehari (one day care).
e. HCU (High Care Unit )
2. Pelayanan rawat jalan:
a. Poliklinik bedah Umum dan Bedah Urologi.
b. Poliklinik penyakit dalam.
c. Poliklinik penyakit syarap.
d. Poliklinik kebidanan dan kandungan.
e. Poliklinik mata.
f. Poliklinik gigi dan mulut.
g. Poliklinik THT.
h. Poliklinik ilmu kesehatan anak.
i. Poliklinik Kulit dan Kelamin.
j. Poliklinik rehabilitasi medik.
k. Poliklinik konsultasi gizi.
l. Poliklinik VCT/CST HIV AIDS
m. Poli Klinik Umum.
3. Pelayanan rawat inap.
4. Pelayanan bedah sentral.
5. Pelayanan intensif.
51
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
6. Pelayanan radiologi..
8. Pelayanan farmasi.
9. Pelayanan gizi.
5. ISU-ISU STRATEGIS
52
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
11. Globalisasi peralatan dan obat-obatan memudahkan untuk didapatkan oleh pihak
rumah sakit.
12. Munculnya kompetitor rumah sakit yang semakin banyak dan komplet dalam
sarana.
13. Peraturan perundang-undangan yang sangat mempengaruhi kebijakan rumah
sakit.
14. Menurunnya loyalitas pelanggan.
15. Penggunaan tenaga spesialis/ahli oleh pihak kompetitor .
16. Perkembangan teknologi kedokteran yang membutuhkan biaya besar.
17. Tuntutan evidence base medicine (EBM) dalam rangka peningkatan mutu
pelayanan medis.
53
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB. III
ANALISA LINGKUNGAN BISNIS.
Analisa lingkungan bisnis terdiri dari analisa internal dan analisa eksternal. Analisa internal
merupakan kegiatan yang mengidentifikasi kelemahan-kelemahan (weakness) dan kekuatan-
kekuatan (strength) UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat, selain itu juga harus
memperhatikan analisa eksternal yang terdiri dari ancaman-ancaman (threats) para pesaing
serta peluang-peluang (opportunities) yang ada di pasar.
Tujuan analisa lingkungan bisnis adalah menetapkan posisi UPTD RSUD Cililin Kabupaten
Bandung Barat sebagai entitas usaha serta menetapkan strategi rumah sakit dalam mencapai
visi dan misinya. Setelah strategi ditetapkan, selanjutnya diwujudkan dalam pelaksanaan rinci
operasional, berupa program-program dan kegiatan-kegiatan.
1) Perspektif Pelanggan
a. Perolehan Kunjungan Baru (Customer Acquistion)
Merupakan pengukuran tingkat dimana suatu unit bisnis mampu menarik
pelanggan baru yang mengunakan jasa layanannya.
54
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa tingkat Jumlah kunjungan pasien baru
dibandingkan total kunjungan cenderung mengalami peningkatan setiap
tahunnya.
55
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
56
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
TABEL
5 NDR 0 4,6
Pengelolaan rumah sakit dari tahun ke tahun cenderung makin efisien ditandai
dengan makin meningkatnya kunjungan rawat inap sehingga BOR (Bed
Occupancy Ratio) meningkat yang berarti prosentase pemakaian tempat tidur
naik, BTO (Bed Turn Over) cenderung meningkat yang berarti frekwensi
pemakaian tempat tidur meningkat, dan TOI (Turn Over Interval) meningkat
yang berarti hari tempat tidur kosong semakin sedkit.
57
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Kualitas pelayanan medis sulit/tidak dapat diukur dari naik turunnya angka-angka
tersebut diatas karena pelayanan medis bersifat sangat
58
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Kualitas tempat dan pelayanan sangat ditentukan oleh sarana dan prasarana
yang dimiliki rumah baik dari segi kuantitas maupun kualitas, selain faktor SDM.
2012 2013
Uraian
(Rp) (Rp)
Aset
Rp31,661,267,980,00 Rp32,460,355,830,00
Tanah/Gedung
Aset Peralatan
Rp17,861,083,420,00 Rp25,976,595,820,00
Medis
Aset Peralatan
Rp1,157,961,200,00 Rp 1,610,936,850,00
Non Medis
59
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Kesimpulan dari uraian data diatas adalah jumlah peralatan medis dengan
kualifikasi baik menurun, dikrenakan asset yang di inventarisir tahun 2012
adalah asset perolehan pada tahun anggaran dari 2005 dan 2011 yang
mana merupakan pelimpahan asset dari Kabupaten Bandung yang mana
kondisi alat tersebut ada beberapa alat yang rusak berat. Sedangkan UPTD
RSUD Cililin operasional mulai 10 Mei tahun anggran 2012 .
a. Rata-rata Pegawai memperoleh Pendidikan per tahun (dengan biaya RS) secara
tabulasi data digambarkan sebagai berikut :
Jumlah Pegawai Yang % Diklat per
Tahun Karyawan
mengikuti Diklat Tahun
60
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2012 148 - -
Kesimpulan dari tabel diatas adalah jumlah pegawai yang mengikuti diklat masih
relatif kecil dibanding denga jumlah karyawan yang ada,Peningkatan kompetensi
SDM ini sangat penting sesuai dengan tuntutan peningkatan profesionalisme
SDM sebagai salah satu kunci keberhasilan rumah sakit dalam memenangkan
persaingan.
2012 148 - -
2013 156 - -
2014 176 - -
Kesimpulan dari tabel diatas adalah Belum teranggarkan biaya Pendidikan dan
Latihan untuk Pegawai UPTD RSUD Cililin setiap tahunnya, padahal hal ini
merupakan tuntutan untuk peningkatan kualitas SDM sebagai salah satu kunci
keberhasilan rumah sakit dalam memenangkan persaingan.
1. Dr. umum 4 6 10
2. Dokter Gigi 1 1 1
61
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
15. Perawat S1 6
17. Perawatan D3 36
18. Bidan D4 3
19. Bidan D3 22
20. Radiologi D3 1
22. AnalisD3 1 2 4`
23. Nutrisionis 1 1 1
25. Apoteker 1 2 2
29. Akuntansi D3 1
31. Administrasi 18
62
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
33. Sterilisator 1
34. Laundry 2
35. Pengemudi 3
37. Humas 1
38. Fisioterapi 1 1
Jumlah 169
d.Komitmen SDM
Dari data tampak bahwa jumlah karyawan yang tidak hadir menurun setiap
tahun. Hal tersebut menunjukkan komitmen SDM meningkat dan monitoring
yang dilaksanakan bagian kepegawaian semakin baik.
63
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
4) Perspektif Keuangan
Analisis trend untuk biaya dan pendapatan per jenis pasien Tahun 2012
Analisis trend untuk biaya dan pendapatan per jenis pasien Tahun 2013
64
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pendapatan Fungsional
Tahun Prosentase
Target (Rp.) Realisasi (Rp.)
65
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
3,507,236,561,00 - 1,496,947,681,00
2013 134,3%
1,496,947,681,00
APBN 2,503,083,000,00 -
APBD II(Non
100,000,000,00 582,480,000,00
Gaji)
66
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
APBDI - -
APBN - 2,927,185,525,00
APBDI - 165,086,000,00
2013 APBN -
67
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pendapatan
1,496 ,947,681,00 3,507,236,561,00
(Fungsional)
Biaya
(Operasional 918,680,319,00 2,885,427,904,00
non modal)
Profit margin/
163% 121,5%
Cost recovery
Dari data tersebut diatas, dapat disimpulkan Cost recovery rumah sakit sudah
lebih besar dari 100 %, walaupun berfluktuasi. Hal ini menunjukan rumah sakit
secara operasional sudah mampu membiayai kegiatannya.
Total Belanja
6,348,948,844,00 3,399,622,186,00
(APBD+APBN)
Tingkat kemandirian rumah sakit dari tahun anggaran 2012 sd tahun anggaran
2013 adalah 79,6%. Hal tersebut karena kenaikan pendapatan fungsional relatif
lebih besar dibandingkan dengan kenaikan total belanja.
68
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1.1.UGD
UGD atau Unit Gawat Darurat, adalah layanan yang disediakan untuk kebutuhan
pasien yang dalam kondisi gawat darurat dan harus segera dibawa ke rumah sakit
untuk mendapatkan penanganan darurat yang cepat.
Sistem pelayanan yang diberikan UPTD RSUD Cililin menggunakan sistem triage,
dimana pelayanan diutamakan bagi pasien dalam keadaan darurat (emergency)
bukan berdasarkan antrian.
Tercapainya pelayanan kesehatan yang optimal pada pasien secara cepat dan tepat
serta terpadu dalam penanganan tingkat kegawatdaruratan sehingga mampu
mencegah resiko kecacatan dan kematian.sesuai dengan Standart Pelayanan Minimal.
1. Ambulance 24 jam
2. Bedah minor
3. Laboratorium, Radiologi (rontgen).
4. Ruang Triage.
5. Ruang Tindakan.
6. Ruang Observasi.
7. Tim Penanggulangan Bencana
Pasien gawat darurat, tidak darurat, darurat tidak gawat dan pasien tidak gawat,
tidak darurat oleh karena penyakit tertentu.
Pasien akibat kecelakaan (Accident) yang menimbulkan cidera fisik, mental, sosial,
gangguan pernafasan, Susunan saraf pusat, Sistem Kardiovaskuler, Trauma, berbagai
luka, patah tulang, infeksi, gangguan metabolisme, keracunan, kerusakan organ, dll.
Untuk kompetensi dokter dan perawat di UPTD RSUD Cililin harus terus ditingkatkan
karena masih ada yang belum bersetifikasi, sehingga sesuai denagan Standar
Pelayanan Minimal.
69
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1.2.Rawat Jalan.
Instalasi Rawat jalan yang dilaksanakan di UPTD RSUD Cililin meliputi Pelayanan rawat jalan:
a. Poliklinik bedah.
e. Poliklinik mata.
g. Poliklinik THT.
l. Poliklinik Umum.
1.3.Rawat Inap.
- Kelas I : 2 Unit
- Kelas II : 2 Unit
70
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Jumlah tempat Tidur yang ada saat di UPTD RSUD Cililin berjumlah 73
unit.
1. Hematologi Lengkap
2. Kimia Klinik
3. Hemostasis
4. Immuno Serologi
5. Hormon
6. Tumor Marker
7. Bakteriologi/Mikrobiologi
8. Urinalis
9. Analisa Feses
10. Analisa Cairan
11. Analisa Sperma
12. Analisa Batu
CITO
Pemeriksaan meliputi :
1. Hematologi Lengkap
2. Kimia Klinik
3. Hemostasis
4. Immuno Serologi
5. Urinalis
6. Analisa Cairan
71
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Pelayanan Radiologi yang dilakukan antara lain : foto Thorax,foto Tulang,foto Jaringan Lunak
dan BNO tanpa Kontras.USG Abdomen dan USG kandungan.
Kamar Bedah melayani segala tindakan pembedahan selama 24 jam, dengan didukung oleh
dokter spesialis dan subspesialis Bedah, dokter spesialis kandungan dan kebidanan, dokter
anestesi, perawat kamar bedah bersertifikasi, dan perawat anestesi bersertifikasi.
Fasilitas
6
1.7.Farmasi.
Instalasi Farmasi Rumah Sakit Daerah Cililin berada di bawah Kabid pelayanan, ini
telah mengikuti standar aturan Departemen Kesehatan RI. Karena IFRS membantu
Rumah Sakit.
72
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Tenaga Farmasi yang ada di UPTD RSUD Cililin antara lain Apoteker, Assiten Apoteker,SMF
1.8.Fisioterapi.
Pelayanan Fisoterafi UPTD RSUD Cililin bertujuan memberikan pelayanan radiolgi sebagai
penunjang diagnostic, dlakukan secara prosfesional dengan peralatan sesuai dengan type
kelas rumah sakit saat ini, SDM yang ada sekatang terdiri dari Perawat Fisioterapis.
1.Memberikan pelayanan fisioterapi untuk pasien guna memelihara dan memulihkan gerak dan fungsi
tubuh dengan penanganan secara manual, peningkatan gerak serta peralatan (fisik, elektroterapeutis
dan mekanik).
3. Terapi elektrik
4. Ultrasound therapy
6. Terapi latihan
1.9.Gizi.
Pelayanan Gizi di UPTD RSUD Cililin sudah berjalan,tetapi kondisi saat ini mulai dari gedung
,peralatan dan tenaga Petugas gizi masih kurang seiring dengan jumlah kunjungan pasien
yang meningkat.
73
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1.10.Laundry.
PELAYANAN laundry rumah sakit (RS) harus sesuai standar yang ditetapkan pemerintah dan
mengacu pada standar akreditasi RS versi 2012 (KARS).
Laundry di UPTD RSUD Cililin sudah berjalan,tetapi kondisi saat ini mulai dari gedung laundry
,peralatan dan tenaga Petugas Laundry masih kurang dari ketetapan pemerintah yang sudah
berlaku.
Dari hasil data-data Pengukuran dan Evaluasi Kinerja 2 tahun Terakhir diatas,
kemudian faktor-faktor internal diidentifikasi dan diperhitungkan terhadap rencana
pengembangan rumah sakit berikut hasil penilaian untuk masing masing indikator
tersebut yaitu :
Kekuatan Kelemahan
(Strengths) (Weaknesess)
Objek yang dianalisa
No.
1 2 3 -1 -2 -3
3 Penerimaan subsidi 1
5 Kemandirian keuangan 1
6 Customer Aquistion 1
7 Customer Retention 1
8 IKM 1
9 Number of Complain 1
10 Perkembangan BOR 1
11 Perkembangan BTO 1
12 Perkembangan TOI 1
74
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
26 NDR 1
27 GDR 1
28 Alos 1
Jumlah 4 13 3 5 7 5
4 26 3 -5 -14 -15
33 -38
-5
75
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1) Peraturan Pemerintah
- Perda tarip.
Saat ini besaran tarip untuk semua kelas perawatan masih diatur dengan
Peraturan Daerah. Karena penetapan Peraturan Daerah membutuhkan waktu
yang cukup lama, sehingga besaran tarip sulit untuk dapat dirubah sewaktu-
waktu mengikuti perubahan unit cost.
2) Jaringan kerja
- Institusi kesehatan lain
Sebagai RS Rujukan perlu membangun kerjasama dengan institusi kesehatan lain
di wilayah rujukan agar dapat lebih meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
dan mutu penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan.
- Perusahaan Pelanggan
Perusahaan-perusahaan yang mempercayakan perawatan karyawannya kalau
sakit merupakan perusahaan penjamin yang turut mempengaruhi keamanan
Cash Flow rumah sakit.
- Asuransi
76
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
- Perusahaan pemasok
Dalam memilih pemasok untuk memenuhi kebutuhannya, rumah sakit selalu
memperhatikan dan mencermati harga pasokan serta pemasok yang memiliki
mutu standar, kemampuan, reputasi dan pelayanan yang baik. Perusahaan
pemasok turut berperan dalam menjaga kelancaran pelayanan rumah sakit.
3) Kondisi Persaingan
a. Rumah-Rumah Sakit lainnya.
Rumah sakit-rumah sakit lain dapat dipandang dari dua sisi, satu sisi merupakan
mitra kerja dalam system rujukan, disisi lain merupakan pesaing yang perlu
diwaspadai.
Akhir-akhir ini bermunculan Rumah Sakit dan klinik swasta yang menawarkan
jasa pelayanan yang lebih spesifik, umumnya pelayanan penunjang. Karena
menawarkan pelayanan yang lebih spesifik, biasanya akan lebih disukai
masyarakat.
b. Strategi pemasaran
Sebagai rumah sakit pemerintah harus dilakukan pemasaran Rumah sakit yang
gencar terutama kepada Fasilitas Pelayan Kesehatan Primer seperti Puskesmas
dan Klinik Pratama yang ada di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan
sekitarnya., selama ini ragu-ragu dalam melakukan strategi pemasaran aktif.
Dimasa depan perlu ditingkatkan terutama untuk menarik pasar kelas menengah
keatas.
c. Ketenagaan
77
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
4) Pelanggan
a. Pelanggan perorangan
Di era persaingan jasa pelayanan kesehatan yang semakin ketat, pelanggan
bukan lagi hanya sebagai raja tetapi bahkan pelanggan adalah pemegang
kendali bisnis.
b. Pelanggan perusahaan
Perusahaan merupakan pelanggan yang sangat potensial yang harus terus dijaga
kepuasannya agar tetap menjadi pelanggan yang loyal.
c. Kebutuhan masyarakat
Agar rumah sakit mampu merebut pasar harus selalu mencermati kebutuhan
masyarakat dengan memperhatikan persoalan-persoalan kesehatan yang
berkembang di masyarakat.
d. Loyalitas pelanggan.
Perlu dikembangkan usaha-usaha untuk terus menjaga hubungan antara rumah
sakit dengan pelanggannya, misalnya dengan kegiatan-kegiatan home visit.
78
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 Peraturan Pemerintah
1) Perda tarip 1
2) Peraturan pengadaan
3) Akreditasi RS 1
2 Jaringan kerja
2) Perusahaan pelanggan 1
3) Asuransi 1
4) Perusahaan pemasok 1
3 Kondisi persaingan
1) RS lain 1
2) Klinik swasta 1
3) Strategi pemasaran 1
4) Ketenagaan 1
4 Pelanggan
1) Kepuasan pelanggan 1
perorangan
2) Kepuasan pelanggan 1
3) Kebutuhan masyarakat 1
4) Loyalitas pelanggan 1
Jumlah 3 6 2 2 2 4
3 6 6 -2 -4 -12
15 -18
-3
79
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Skor Kekuatan 33
2. Skor Kelemahan 38
3. Selisih skor Kekuatan dan Skor Kelemaham sebesar -5
4. Skor Peluang 15
5. Skor Ancaman 18
6. Selisih Skor Peluang dan Skor Ancaman sebesar -3
Kwadran I
Kwadran IV Strength
80
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Defensive Offensive/Agresive
2
-6 -4 -2 2 4 6 Opportunity
Threats
-2
Liquidation -4 Reconsiliation
Kwadran II
-6 2
Kwadran III
Weaknesess
Dengan melihat hasil kesimpulan analisa internal dan eksternal diatas diperoleh posisi RS
berada di kwadran III (strategi pertumbuhan) menunjukkan bahwa Organisasi Rumah
Sakit mempunyai peluang pasar yang sangat besar tetapi sumber dayanya lemah, belum
memanfaatkan peluang itu secara maximal.
Untuk menghadapi possii organisasi seperti ini UPTD RSUD Cililin harus focus terhadap
kendala- kendala yang ada di internal organisasi.
81
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
82
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB IV
VISI ,MISI,TUJUAN ,SASARAN STRATEGI dan
KEBIJAKAN
1. Visi
Visi UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat adalah : Pusat Rujukan Pelayanan
Kesehatan Masyarakat Kabupaten Bandung Barat Penjelasan : Visi tersebut adalah kondisi
yang akan dicapai UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat.
2. Misi
83
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
5. Nilai
1. Keramahan
2. Kejujuran
3. Profesional
4. Keteladanan
5. Komitmen
6. Saling percaya
6. Moto
Melayani Dengan Ikhlas.
7. Tujuan
84
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
85
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
8. Sasaran Strategis
Sasaran Strategis yang ingin dicapai merupakan sasaran dari masing-masing kegiatan yang akan dilaksanakan selama 5 tahun, dalam kurun
waktu tahun 2015-2019.
Perspektif pelanggan
1
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
pembersih
2
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
3
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
aparatur
4
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
5
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Perspektif keuangan
6
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB.V
7
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Untuk mewujudkan Visi, Misi,Tujuan, Strategi dan Kebijakan perlu dilaksankan Program dan kegiatan ,yang pelaksanaannya masa 5 tahun dari
tahun 2015 sampai dengan 2019.Hal ini disesuaikan dengan hasil analisis posisi Organisasi UPTD RSUD Cililin , Program dan kegiatan yang
terpilih diambil dari program-program yang ada di Permendagri 13 tahun 2006 dan Mengacu pada RPJMD Kabupaten Bandung Barat Tahu 2013 –
2018.
Perspektif pelanggan
8
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 Pengadaan obat & perbekalan kesehatan KA.inst.Farmasi 100% 100% 100% 100% 100%
1 Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kesehatan RS KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
2 Pemeliharaan rutin berkala ambulance/mobil KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
jenazah
9
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 Kemitraan pencegahan dan pemberantasan KA.Pelyanan 100% 100% 100% 100% 100%
penyakit menular Medik
2 Kemitraan pengobatan bagi pasien kurang mampu KA.Pelyanan 100% 100% 100% 100% 100%
Medik
1 Penyediaan jasa surat – menyurat Sekre/Bag.Keuan 100% 100% 100% 100% 100%
gan
2 Penyediaan jasa komunikasi, Sumber daya Air dan KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
listrik
3 Penyediaan jasa kebersihan kantor KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
4 Penyediaan Alat Tulis Kantor KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
5 Penyediaan barang percetakan dan penggandaan KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
6 Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
bangunan kantor
7 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor KASUBAG TU 80% 85% 90% 95% 100%
8 Penyediaan makanan & minuman untuk KASUBAG TU 80% 85% 90% 95% 100%
10
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
rapat/tamu
9 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar KASUBAG TU 80% 85% 90% 95% 100%
daerah
1 Penyediaan Jasa Pendukung Administrasi/Teknis KASUBAG TU 80% 85% 90% 95% 100%
0 Perkantoran
1 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam KASUBAG TU 80% 85% 90% 95% 100%
1 daerah
1 Pembangunan Instalasi pengolahan limbah RS KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
2 Pengadaan Percetakan administrasi dan surat- KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
menyurat RS
1 Pemeliharaan Rutin / Berkala Rumah Sakit – KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
11
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan KASUBAG TU 100% 100% 100% 100% 100%
1 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan Sekre/Bag Hukum 80% 85% 90% 95% 100%
perundang- undangan
1 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya KASUBAG TU 80% 85% 90% 95% 100%
1 Pendidikan dan pelatihan formal Sekre/Bag Diklat 80% 85% 90% 95% 100%
12
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 Pengembangan type RS (PPK BLU, ISO, akreditasi) Sekretariat/ 80% 85% 90% 95% 100%
1 Kemitraan Peningkatan Kualitas Dokter dan Sekre/Bag Humas 80% 85% 90% 95% 100%
paramedis
Perspektif keuangan
1 Rencana pendapatan fungsional revenue rumah 3,5 4,7 4,9 5,1 5,3
sakit milyar milyar milyar milyar
milyar
2 Terpenuhinya ketepatan dan kecepatan data Sekre/Bag.Keuan 100% 100% 100% 100% 100%
keuangan RS gan
13
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2 Terwujudnya Laporan Keuangan berdasarkan Standar Akuntansi yang 100% 100% 100% 100% 100%
berlaku
1 Menerbitan Laporan Keuangan sesuai dengan Sekre/Bag.Keuan 100% 100% 100% 100% 100%
Standar Akuntansi yang berlaku gan
2 Meningkatan pengembangan sistem pelaporan Sekre/Bag.Keuan 100% 100% 100% 100% 100%
capaian kinerja dan keuangan gan
14
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
TABEL
RENCANA PENDAPATAN FUNGSIONAL UPTD RSUD
CILILIN :
No Unit Tahun
pelayanan
2. Rawat jalan Rp Rp Rp - Rp - Rp
132,357,500,- 186,842,500,- 500,000,000,
3. Rawat inap Rp Rp Rp - Rp - Rp
469,642,000,- 600,582,700,- 1,000,000,00
4. LAB & Rp Rp Rp - Rp - Rp
Radiologi 250,476,800,- 350,705,500,- 300,000,000,
5. APOTIK Rp 0,- Rp Rp - Rp - Rp
500,000,000,- 500,000,000,
8. OKA/Tindakan Rp Rp Rp - Rp - Rp
223,584,400,- 210,949,300,0 500,000,000,
9. BPJS Rp Rp Rp -,- Rp - Rp
1,781,362,358,- 4,055,355,134,- 1,200,000,00
JUMLAH Rp Rp - Rp Rp - Rp
5,974,435,564,- 6,100,000,000,- 5,300,000,00
Pelayanan
Administrasi
1 Perkantoran 5,000,000,000,00 5,000,000,000,00 - 10,000,000,000,00
15
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Program
Peningkatan
2
Sarana Prasarana
Aparatur 2,500,000,000,00 - 2,500,000,000,00
Program
3 Peningkatan
Disiplin Aparatur 1,250,000,000,00 - 1,250,000,000,00
Peningkatan
4 kapasitas Sumber
daya aparatur 5,000,000,000,00 - 5,000,000,000,00
Program Obat
5 dan Perbekalan
Kesehatan 5,000,000,000,00 10,000,000,000,00 - 15,000,000,000,00
Pengadaan,
Peningkatan
6 sarana dan
Prasarana Rumah
Sakit 10,000,000,000,00 30.000,000,000,00 50.000,000,000,00 90,000,000,000,00
Program
Pemeliharaan
7 sarana dan
prasarana rumah
sakit - 2,500,000,000,00 - 2,500,000,000,00
Program
Kemitraan
8 Peningkatan
Pelayanan
kesehatan 25,000,000,000,00- - 25,000,000,000,00-
Jumlah 151,250,000,000,-
16
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Jenis belanja
No Tahun
Operasional Modal Pegaw
BAB VI.
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN
DAN SASARAN
RPJMD
Indikator kinerja UPTD RSUD Cililin adalah indikator kinerja yang mengacu pada
tujuan dan sasaran RPJMD Kab.Bandung Barat Tahun 2013-2018 yaitu pada Misi ke2
eningkatkan kualitas Pelayanan prima dalam bidang Pendidikan dan Kesehatan yang
terjangkau bagi semua lapisan Masyarakat.
17
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
18
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Indikator, Standar, Target, Waktu Pencapaian dan Uraian Standar Pelayanan Minimal
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Bupati ini sebagai berikut :
1 2 3 4 5 6
1 GAWAT 1. Kemampuan menangani life saving anak dan 100 % 100 %
DARURAT 100 %
dewasa
2. Jam buka Pelayanan Gawat Darurat 24 jam 24 jam 24 Jam
1 2 3 4 5 6
2 Rawat Jalan 1. Dokter pemberi Pelayanan di Poliklinik 100 % Dokter > 90 % 90 % Dokter
Spesialis Spesialis Dokter Spesialis
Spesialis
2. Ketersediaan Pelayanan a. Klinik Anak a.Anak a.Anak
b.Penyakit b.Penyakit
b. Klinik Penyakit
Dalam Dalam
Dalam
c.Kebidanan c.Kebidanan
c. Klinik d.Bedah d.Bedah
Kebidanan e.THT e.THT
d. Klinik Bedah f.Mata f.Mata
g.Saraf g.Saraf
h.Gigi & h.Gigi &
Mulut Mulut
j.DOTS i.Kulit &
Kelamin
j.DOTS
d.
1 2 3 4 5 6
19
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
e. Jam buka pelayanan 08.00 s/d 13.00 08.00 s/d 08.00 s/d
setiap hari kerja 14.00 setiap 13.00 setiap
kecuali jumat 08.00 hari kerja hari kerja
s/d 11.00 kecuali kecuali
jumat 08.00 jumat 08.00
s/d 11.00 s/d 11.00
f. Waktu tunggu di rawat jalan < 60 menit > 90 % > 90 %
waktu < 2 waktu < 2
jam jam
g. Kepuasan Pelanggan > 90 % ≥ 75 % > 80 %
1 2 3 4 5 6
4. Jam Visite Dokter Spesialis 08.00 s/d 14.00 08.00 s/d 08.00 s/d
setiap hari kerja 14.00 setiap 14.00 setiap
hari kerja hari kerja
5. Kejadian infeksi pasca operasi ≤ 1,5 % ≤ 1,5 % ≤ 1,5 %
6. Kejadian infeksi nosokomial ≤ 1,5 % ≤ 1,5 % ≤ 1,5 %
7. Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang
100 % 100 % 100 %
berakibat kecacatan / kematian
8. Kematian pasien >48 jam ≤ 0,24 % ≤ 0,24 % ≤ 0,24 %
20
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 2 3 4 5 6
3. Tidak adanya kejadian operasi salah sisi 100 % 100 % 100 %
4. Tidak adanya kejadian operasi salah orang 100 % 100 % 100 %
5. Tidak adanya kejadian salah tindakan pada 100 % 100 % 100 %
operasi
6. Tidak adanya kejadian tertinggalnya benda 100 % 100 % 100 %
asing / lain pada tubuh pasien setelah operasi
7. Komplikasi anesthesi karena overdosis, <6% <6% <6%
reaksi anestesi dan salah penempatan
endotracheal tube
5 Persalinan dan 1. Kejadian kematian ibu karena persalinan a. Pendarahan ≤ a. Pendarah a. Pendarah a
perinatologi 1% an ≤ 1 % an ≤ 1 %
(kecuali rumah
b. Pre-eksampsia b. Pre- b. Pre- b
sakit khusus di
≤ 30% eksampsi eksampsi
luar rumah sakit
c. Sepsis ≤ 0,2 % a ≤ 30% a ≤ 30%
ibu dan anak)
dan KB c. Sepsis ≤ c. Sepsis ≤ c.
0,2 % 0,2 %
1 2 3 4 5 6
5. Kemampuan menangani BBLR <1500gr - 2500 100 % > 85 % > 85 %
gr
6. Pertolongan Persalinan melalui seksio cesaria ≤ 20 % ≤ 20 % ≤ 20 %
7. Kepuasan Pasien > 80 % > 75 % > 75 %
21
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
4. Kepuasan Pelanggan ≥ 80 % ≥ 75 % ≥ 75 %
8 Lab. Patologi 1. Waktu tunggu hasil pelayanan Laboratorium ≤140 menit kimia ≤140 menit ≤140 menit
Klinik darah & darah rutin kimia darah kimia darah
& darah & darah
rutin rutin
2. Pelaksanaan ekstertisi (Dokter Sp.PK) Dokter Sp.PK Dokter Dokter
Sp.PK Sp.PK
3. Tidak adanya kesalahan pemberian hasil
100 % 100 % 100 %
pemeriksaan laboratorium
4. Kepuasan pelanggan ≥ 80 % ≥ 75 % ≥ 75 %
1 2 3 4 5 6
9 Rehabilitasi 1. Kejadian Drop Out pasien terhadap
Medik pelayananan rehabilitasi Medik yang ≤50 % - ≤ 75 %
direncanakan
2. Tidak adanya kejadian kesalahan tindakan
100% - 100%
rehabilitasi medik
3. Kepuasan Pelanggan ≥ 80 % - ≥ 75 %
10 Farmasi 1. Waktu tunggu pelayanan :
a. Obat jadi ≤30 menit ≤30 menit ≤30 menit
13 Pelayanan Pelayanan terhadap pasien GAKIN yang datang ke 100% terlayani 100% 100%
Gakin RS pada setiap unit pelayanan terlayani terlayani
14 Rekam Medik 1. Kelengkapan pengisian rekam medik 48 jam 100 % 60 % 70 %
22
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 2 3 4 5 6
15 Pengolahan 1. Baku mutu limbah cair sesuai standar : a. BOD < 30 mg/I a. BOD < 30 a. BOD < 30 a
Limbah mg/I mg/I
b. COD < 80 mg/I
c. TSS < 30 mg/I b. COD < 80 b. COD < 80 b
mg/I mg/I
d. PH 6-9
c. TSS < 30 c. TSS < 30 c.
mg/I mg/I
d. PH 6-9 d. PH 6-9 d
2. Pengelolaan limbah padat infeksius sesuai 100 % > 90 % > 90 %
dengan aturan
16 Administrasi 1. Tindaklanjut penyelesaian hasil pertemuan 90 %
Manajemen 100 % 90 %
tingkat Direksi
2. Kelengkapan laporan akuntabilitas kinerja 100 % 100 % 100 %
3. Ketepatan waktu pengusulan kenaikan 100 % 100 % 100 %
pangkat
4. Ketepatan waktu pengurusan kenaikan gaji 100 % 100 % 100 %
berkala
5. Karyawan yang mendapat pelatihan minimal ≥ 60 % ≥ 30 % ≥ 30 %
20 jam per-tahun
6. Cost recovery ≥ 40 % ≥ 40 % ≥ 40 %
7. Ketepatan waktu penyusunan laporan 100 % 100 % 100 %
keuangan
8. Kecepatan waktu pemberian informasi ≤ 2 jam ≤ 2 jam ≤ 2 jam
tentang tagihan pasien rawat inap
9. Ketepatan waktu pemberian imbalan
100% 100% 100%
(insentif) sesuai kesepakatan waktu
17 Ambulance / 1. Waktu pelayanan ambulance / kereta 24 jam
24 jam 24 jam
kereta jenazah Jenazah
2. Kecepatan memberikan pelayanan
≤ 30 menit < 30 menit ≤ 30 menit
ambulance / Kereta Jenazah di RS
3. Response time pelayanan ambulance oleh Sesuai ketentuan Sesuai Sesuai
masyarakat yang membutuhkan daerah ketentuan ketentuan
daerah daerah
i.
ii.
iii.
iv.
v.
vi.
1 2 3 4 5 6
18 Pemulasaran Waktu tanggap (response time) pelayanan < 2 jam - < 2 jam
Jenazah pemulasaraan jenazah
19 Pelayanan 1. Ketepatan waktu menanggapi kerusakan alat < 80 % < 80 % < 80 %
pemeliharaan
sarana rumah 2. Ketepatan waktu pemeliharaan alat 100 % > 70 % > 80 %
sakit 3. Peralatan Laboratorium dan alat ukur
digunakan dalam pelayanan terkalibrasi tepat 100 % > 60 % > 70 %
waktu sesuai dengan ketentuan kalibrasi
23
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
20 Pelayanan 1. Tidak adanya kejadian linen yang hilang 100 % 100 % 100 %
laundry
2. Ketepatan waktu penyediaan linen untuk
100 % 100 % 100 %
ruang rawat inap
21 Pencegahan & 1. Ada Anggota Tim PPI yang Terlatih Anggota Tim PPI yg Anggota Tim Anggota Tim
Pengendalian terlatih 75 % PPI yg PPI yg
Infeksi terlatih 75 % terlatih 75 %
B
U
P
A
TI
B
A
N
D
U
N
G
B
A
R
A
T
H.ABUBAKAR
24
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB IV
PENUTUP
Rencana stratejik bisnis UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat tahun 2015-2019 yang
telah disusun ini dimaksudkan sebagai petunjuk arah yang jelas dalam menerapkan praktek
bisnis yang sehat untuk kurun waktu 5 tahun mendatang.
Untuk dapat terlaksananya rencana strategis bisnis ini perlu mendapat dukungan (komitmen)
dan partisipasi seluruh Pegawai UPTD RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat serta perhatian
dan dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat baik bersifat materiil,
administratif maupun politis. Apabila dalam kurun waktu pelaksanaannya, terdapat suatu
aturan/ketentuan yang mengharuskan perubahan yang mendasar maka Rencana Strategis
Bisnis akan disesuaikan atau direvisi.
Saran dan kritik membangun sangat diharapkan guna sempurnanya rencana strategis bisnis
ini sehingga sasaran-sasaran stratejik dapat dicapai sesuai target yang direncanakan.
A. Gambaran Umum
25
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………...................................................................
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………...................................................................
BAB II
KINERJA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
TAHUN ANGGARAN 20XX11
26
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Faktor Internal
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
………………………………………................................................................
2. Faktor Eksternal
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
………………………………………................................................................
1. Aspek Makro
Asumsi Fakta
No Unsur Ket
TA 2014 TA 2014
1 2 3 5 4
1Pertumbuhan ekonomi (%)
2Tingkat inflansi (%)
3Pertumbuhan pasar (%)
4Tingkat suku bunga pinjaman
(%)
5 Kurs (Rp)
6 Dst ……………………..
Catatan :
Uraian di atas dapat mengacu pada indikator ekonomi setempat
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
11
Diisi TA berjalan
2. Aspek Mikro
Asumsi Fakta
No Jenis Layanan Ket
TA 20XX TA 20XX
1 2 3 4 5
27
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
C. Pencapaian Kinerja
1. Non Keuangan
a) Berdasarkan Unit Layanan
Target Realisasi Prognosa
Kinerja s.d 30 s.d Pencapaian
No Jenis Layanan Satuan
TA Juni Desember (%)
20XX 20XX 20XX
1 2 3 4 5 6 7=6/4
1 …………………
2 …………………
3 …………………
4 Dst …………….
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
28
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 2 3 4 5 6 7=6/4
1 UGD Kunjungan 500 300 560 111
2 Rawat inap Hari 25000 10000 20000 80
Perawatan
3 …………………
4 Dst …………….
2. Keuangan
a) Realisasi Pendapatan Berdasarkan Unit Layanan
Anggaran Realisasi Prognosa
Pencapaian
No Unit Layanan Tahun 20XX s.d 30 Juni s.d 31
(%)
(Rp) 20XX (Rp) Desember
29
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
20XX
1 2 3 4 5 6=4/3X100
1 ………………....
2 …………………
3 …………………
4 Dst …………….
Jumlah
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
12
Opsional
c) Realisasi Biaya
Realisasi Prognosa
Anggaran s/d 30 s/d 31
Komponen Biaya Pencapaian Ket
Thn 20XX Juni Des
20XX 20XX
30
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 2 3 4 5=(4)/(2) 6
I. Biaya
Operasional
A. Biaya Pelayanan
1. Biaya Pegawai
2. Biaya Bahan 13
3. Biaya jasa
pelayanan
4. Biaya
pemeliharaan
5. Biaya barang dan
jasa
6. Biaya depresiasi
7. Biaya pelayanan
lainnya
B. Biaya Umum Dan
Administrasi
1. Biaya Pegawai
2. Biaya administrasi
kantor
3. Biaya
pemeliharaan
4. Biaya barang dan
jasa
5. Biaya promosi
6. Biaya depresiasi
7. Biaya umum dan
administrasi
lainnya
II. Biaya Non
Operasional
1. Biaya bunga
2. Biaya administrasi
bank
3. Kerugian
penjualan aset
4. kerugian
penurunan nilai
5. Biaya non
operasional
lainnya
Jumlah Biaya
(I+II)
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
13
termasuk harga pokok barang yang dijual
d) Realisasi Investasi
1) Penerimaan Investasi
Anggaran Realisasi
Pencapaian
No Jenis Investasi Tahun 20XX s.d 30 Juni Ket
(%)
(Rp) 20XX (Rp)
31
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1 2 3 4 5=(4)/(3) 6
1. Pelepasan aset
a. Kendaraan
b. Mesin
c. Dst …………….
2. Pencairan
Investasi
a. Pencairan
deposito
b. Penjualan surat
berharga
c. Dst …………….
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
2) Pengeluaran Investasi
Sumber Dana, Anggaran, dan Realisasi
Pencapaian ( % )
Jenis Investasi
Lain-lain
Jumlah
Ket
Jasa layanan Hibah Kerjasama APBD APBN Pendapatan
N BLUD yang sah
o
Angga Real Angga Real Angga Real Angga Real Angga Realis Angga Realis
ran isasi ran isasi ran isasi ran isasi ran asi s/d ran asi s/d
Tahun s/d Tahun s/d Tahun s/d Tahun s/d Tahun .... Tahun ....
20xx .... 20xx .... 20xx .... 20xx .... 20xx 20xx
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Tanah
2 Peralatan
dan mesin
3 Gedung
dan
bangunan
4 Kendaraan
5 Perlengka
pan dan
peralatan
kantor
6 Jalan,
irigasi,
dan
jaringan
7 Aset sewa
guna
usaha
8 Surat
utang 6
dan surat
modal 7
9 Deposito
jangka
waktu
lebih dari
12 bulan
10 Sistem
Informasi
11 Dst.......
6
Contoh surat utang: SUN (Surat utang Negara),pembelian obligasi,SBI (sertifikat Bank Indonesia)
7
Contoh surat modal: Saham
e) Realisasi Pendanaan
1) Penerimaan Pendanaan
32
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
2) Pengeluaran Pendanaan
Anggaran Realisasi
Pencapaian
No Jenis Pendanaan Tahun 20XX s.d ….. Ket
(%)
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5=(4)/(3) 6
1 Pembayaran Utang
Kepada ….
2 Dst …………….
Jumlah
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
33
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
II. KEWAJIBAN
A. Kewajiban Jangka
Pendek
1. Utang usaha
34
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Utang pajak
3. Biaya yang masih
harus dibayar
4. Utang jangka
panjang yang
jatuh tempo
dalam satu tahun
5. Pendapatan yang
diterima dimuka
6. Dst ……………..
Jumlah Kewajiban
Jangka Pendek
B. Kewajiban Jangka
Panjang
1. Utang jangka
panjang yang
jatuh tempo lebih
dari satu tahun
2. Dst ………………
Jumlah Kewajiban
Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban (A+B)
III. EKUITAS
1. Ekuitas tidak terikat
a. Ekuitas Awal
b. Surplus (Defisit)
sampai dengan
periode tahun
lalu
c. Surplus (Defisit)
tahun berjalan
2. Terikat Permanen7
3. Terikat Temporer8
4. Hibah9
5. Donasi
6. Dst ………………
Jumlah Ekuitas
Jumlah Kewajiban dan
Ekuits ( II+III
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
7
Diisi periode yang berakhir pada tanggal neraca
8
Diisi periode yang berakhir pada tanggal neraca
9
Diisi periode yang berakhir pada tanggal neraca
2. Laporan Operasional
LAPORAN OPERASIONAL
Prognosa Periode Tahun Yang Berakhir
Tanggal 31 Desember 20XX
(dalam ribuan Rupiah)
35
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Tahun 20XX
Realisasi Prognosa
Anggaran s/d s/d 31
Uraian Selisih
(RP) Tgl 30 Juni Desember
(RP) (Rp)
1 2 3 4 5=(4-2)
A. Pendapatan
1. Jasa layanan
2. Hibah
3. Hasil kerjasama
4. Pendapatan dari APBD
5. Pendapatan dari APBN
6. Lain-lain pendapatan
BLUD yang sah
Jumlah Pendapatan
(1+2+3+4+5+6)
B. Biaya Operasional
1. Biaya pelayanan
2. Biaya umum dan
administrasi
Jumlah Biaya
Operasional (1+2)
Surplus (Defisit)
sebelum pos
keuntungan/kerugian
Surplus (Defisit)
sebelum pos-pos luar
biasa
1. Pendapatan dari kejadian
luar biasa
2. Biaya dari kejadian luar
biasa
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………...................................................................................
36
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
37
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Dst ……………………
Arus Kas Bersih dari
Aktivitas Pendanaan
Kenaiakan (Penurunan)
Kas Bersih
Kas dan Setara Kas Awal
38
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Tahun 20XX
Realisasi Prognosa
Anggaran s/d s/d 31
Uraian Selisih
(RP) Tgl 30 Juni Desember
(RP) (Rp)
1 2 3 4 5=(4-2)
A. Arus Kas Dari
Aktifitas Operasional
Arus Kas Masuk
1. Surplus (Defisit) tahun
berjalan
2. Penyesuaian ke dasar
kas
a. Biaya penyusutan
dan amortisasi
b. Kerugian
penurunan nilai
c. Biaya bunga
d. Dst ……………….
Arus Kas Keluar
3. Perubahan aset lancar
a. Investasi jangka
pendek
b. Piutang usaha
c. Piutang lain-lain
d. Persediaan
e. uang muka
f. pendapatan yang
masi harus diterima
4. perubahan kewajiban
jangka pendek
4. Dst …………………..
a. Utang usaha
b. Utang pajak
c. Biaya yang masih
harus dibayar
d. Utang jangka
panjang yang jatuh
tempo dalam satu
tahun
e. Pendapatan yang
diterima dimuka
f. Utang jangka
pendek lainnya
Arus Kas Bersih
Aktivitas operasional
B. Arus Kas Dari
Aktivitas Investasi
Arus Kas Masuk
1. Hasil penjualan aset
2. Hasil investasi
3. Dst ……………………
Arus Kas Keluar
1. Perolelahan aset
2. Pembelian investasi
39
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
40
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Prognosa
Anggaran
Realisasi s/d 31 Selisih
Uraian Tahun
s/d …… Desember (%)
20XX
20XX
1 2 3 4 5=(4-
2)/2
Kas di bendahara
penerimaan
Giro Bank …………..
Tabungan Bank …….
Deposito Bank ……..
Jumlah
Prognosa
Anggaran
Realisasi s/d 31 Selisih
Uraian Tahun
s/d …… Desember (%)
20XX
20XX
1 2 3 4 5=(4-
2)/2
Piutang Kepada
Piutang Kepada
Jumlah
3) Dst...................................
BAB III
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN
TAHUN ANGGARAN (20XX+1)
41
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Faktor Eksternal
a. Peraturan Perundang-Undangan yang terkait
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
42
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
……………………………………………………………………………………………….
e. Perkembangan Teknologi, informasi dan komunikasi
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………….
f. Keadaan persaingan dengan lembaga pelayanan yang sejenis
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………….
g. Keadaan Perekonomian baik Nasional maupun Internasional
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………….
10
Diisi jenis layanan yang ada
11
Diisi sasaran dari jenis layanan yang ada
12
Diisi indikator pada Standar Pelayanan Minimal
13
Diisi target yang akan dicapai dalam Tahun anggaran yang dianggarkan
14
Diisi kegiatan yang akan dilakukan pada tahun anggaran yang dianggarkan
43
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
E. Perkiraan Pendapatan
No Sumber Pendapatan Prognosa Proyeksi
Tahun 20XX Tahun 20XX + 1
(Rp) (Rp)
1 2 3 4
44
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Jasa Layanan
2. Hibah
3. Kerjasama
4. APBD
5. APBN
6. Lain-lain Pendapatan BLUD yang
sah
Jumlah
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
F. Perkiraan Biaya
1. Biaya Berdasarkan Unit Layanan15
Program : Peningkatan Kualitas Pelayanan
Kegiatan : Pelayanan
Indikator Tolak Ukur Kerja Target Kinerja
45
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Input
Output 1. ......................
2. ......................
Outcome ...........................16
Anggaran Biaya
Rincian Biaya Jumlah
Komponen Biaya Jumlah Satuan Harga Anggaran
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5
I. Biaya Operasional
A. Biaya Pelayanan
1. Biaya pegawai
....................
2. Biaya Bahan 17
....................
3. Biaya jasa pelayanan
............................
4. Biaya pemeliharaan
.............................
5. Biaya barang dan jasa
...............................
6. Biaya depresiasi
...............................
15
Opsional
16
Dapat diisi dengan target terkait dengan standar Pelayanan Minimal
17
Termasuk harga pokok barang yang dijual
46
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Catatan:
Outcome ...........................16
Anggaran Biaya
Rincian Biaya Jumlah
Komponen Biaya Jumlah Satuan Harga Anggaran
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5
II. Biaya Non
Operasional
1. Biaya bunga
.....................
2. Biaya administrasi bank
.............................
3. Kerugian pelepasan
aset tetap
...........................
4. Kerugian penurunan
nilai
...............................
5. Biaya non operasional
lainnya
...................................
47
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Outcome ...........................19
Anggaran Biaya
Rincian Biaya Jumlah
Komponen Biaya Jumlah Satuan Harga Anggaran
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5
I. Biaya Operasional
A. Biaya Pelayanan
1. Biaya pegawai
....................
2. Biaya Bahan 20
....................
3. Biaya jasa pelayanan
............................
4. Biaya pemeliharaan
.............................
5. Biaya barang dan jasa
...............................
6. Biaya depresiasi
...............................
7. Biaya pelayanan lainnya
.............................
18
Opsional
19
Dapat diisi dengan target terkait dengan standar Pelayanan Minimal
20
Termasuk harga pokok barang yang dijual
48
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Outcome ...........................19
Anggaran Biaya
Rincian Biaya Jumlah
Komponen Biaya Jumlah Satuan Harga Anggaran
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5
7. Biaya pelayanan lainnya
...........................
B. Biaya Umum dan
Administrasi
1. Biaya pegawai
....................
2. Biaya administrasi
Kantor
....................
3. Biaya Pemeliharaan
..........................
4. Biaya barang dan Jasa
............................
5. Biaya promosi
.....................
6. Biaya Depresiasi
.....................
7. Biaya umum dan
administrasi lainnya.
.....................
II. Biaya Non
Operasional
1. Biaya bunga
.....................
49
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Outcome ...........................16
Anggaran Biaya
Rincian Biaya Jumlah
Komponen Biaya Jumlah Satuan Harga Anggaran
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5
2. Biaya administrasi bank
.............................
3. Kerugian pelepasan
aset tetap
...........................
4. Kerugian penurunan
nilai
...............................
5. Biaya non operasional
lainnya
...................................
Dalam hal ini terdapat kesulitan untuk mengelompokan biaya pada unit layanan dan
unit pendukung layanan, dapat menggunakan format sebagai berikut :
50
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
51
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
52
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
21
Sesuaikan dengan investasi yang dilakukan
53
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
22
Sesuaikan dengan investasi yang dilakukan
54
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Pengeluaran Pendanaan
Rincian Pengeluaran Jumlah
Komponen Pengeluaran Jumlah Satuan Harga Pengeluaran
Pendanaan Satuan (Rp)
1 2 3 4 5
1. Pengeluaran Pembayaran
Hutang
a. Pokok …………..
b. Bunga dan administrasi
……………….
c. Komisi, provisi, denda
………………..
2. Dst …………………
………………..
Jumlah
Uraian
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
55
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
23
dimungkinkan ada lampiran tersendiri
56
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
6. Lain-lain
pendapatan BLUD
yang sah
a. Keuntungan
penjualan aset
b. Hasil
pemanfaatan
kekayaan
c. Jasa
giro/bunga
d. Dividen
e. Dst ……….
Jumlah
I. BIAYA
OPERASIONAL
A. Biaya Pelayanan
1. Biaya pegawai
……………..
……………..
57
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Biaya bahan
……………..
……………..
3. Biaya jasa pelayanan
……………..
……………..
4. Biaya pemeliharaan
……………..
……………..
5. Biaya barang dan jasa
……………..
……………..
6. Biaya depresiasi
……………..
……………..
7. Biaya pelayanan
lainnya
……………..
……………..
B. Biaya Umum dan
Administrasi
1. Biaya pegawai
……………..
……………..
2. Biaya administrasi
kantor
……………..
……………..
3. Biaya pemeliharaan
……………..
……………..
4. Biaya barang dan jasa
……………..
……………..
5. Biaya promosi
……………..
……………..
6. Biaya depresiasi
……………..
……………..
7. Biaya umum dan
administrasi lainnya
……………..
……………..
II. BIAYA NON
OPERASIONAL
1. Biaya bunga
……………..
……………..
2. Biaya administrasi
bank
……………..
……………..
3. Kerugian pelepasan
aset tetap
……………..
58
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
……………..
4. Kerugian penurunan
nilai
……………..
……………..
5. Biaya non operasional
lainnya
……………..
……………..
Jumlah
Jenis Belanja
No Jenis Biaya Belanja Belanja Belanja Total
Pegawai Barang Modal Biaya
dan Jasa
1 2 3 4 5 6
I. BIAYA OPERASIONAL
A. Biaya Pelayanan
1. Biaya pegawai
……………..
……………..
2. Biaya bahan
……………..
……………..
3. Biaya jasa pelayanan
……………..
……………..
4. Biaya pemeliharaan
……………..
……………..
5. Biaya barang dan jasa
……………..
……………..
6. Biaya depresiasi
……………..
……………..
7. Biaya pelayanan lainnya
……………..
……………..
B. Biaya Umum dan
Administrasi
1. Biaya pegawai
……………..
……………..
2. Biaya administrasi kantor
……………..
……………..
3. Biaya pemeliharaan
……………..
……………..
4. Biaya barang dan jasa
……………..
59
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
……………..
5. Biaya promosi
……………..
……………..
6. Biaya depresiasi
……………..
……………..
7. Biaya umum dan administrasi
lainnya
……………..
……………..
II. BIAYA NON
OPERASIONAL
1. Biaya bunga
……………..
……………..
2. Biaya administrasi bank
……………..
……………..
3. Kerugian pelepasan aset
tetap
……………..
……………..
4. Kerugian penurunan nilai
……………..
……………..
5. Biaya non operasional lainnya
……………..
……………..
Jumlah
60
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
Jumlah
61
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Pembayaran kepada
pegawai
……………..
2. Pembayaran kepada
pihak ketiga
……………..
3. Pembayaran lain-lain
……………..
62
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
63
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Perolehan tanah
……………..
2. Perolehan peralatan
dan mesin
……………..
3. Perolehan gedung dan
bangunan
……………..
4. Perolehan kendaraan
……………..
……………..
5. Perolehan
perlengkapan dan
peralatan kantor
……………..
……………..
6. Perolehan jalan, irigasi,
dan jaringan
……………..
……………..
7. Pengeluaran pembelian
surat berharga
……………..
……………..
8. Pengeluaran
pembangunan/
pengembangan sistem
informasi
9. Pengeluaran
pembangunan/pengem
bangan sarana fisik
lainnya
……………..
……………..
64
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Perolehan tanah
……………..
2. Perolehan peralatan dan mesin
……………..
3. Perolehan gedung dan
bangunan
……………..
4. Perolehan kendaraan
……………..
……………..
5. Perolehan perlengkapan dan
peralatan kantor
……………..
……………..
6. Perolehan jalan, irigasi, dan
jaringan
……………..
……………..
7. Pengeluaran pembelian surat
berharga jangka panjang
……………..
……………..
8. Pengeluaran pembangunan/
pengembangan sistem informasi
……………..
……………..
9. Pengeluaran
pembangunan/pengembangan
sarana fisik lainnya
……………..
……………..
Jumlah
65
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
1. Pembayaran pinjaman
a. Pokok ……….
b. Bunga dan
administrasi ……
c. Provisi denda
2. Dst …………
c. Anggaran Pengeluaran Pendanaan
Badan Layanan Umum Daerah Berdasarkan
Jenis Belanja dan Jenis Pembiayaan
Jenis Anggaran Jenis Pembiayaan
N Jenis Belanja Belanj Belanj Penerimaa Pengeluara Total
o Pengeluara Pegaw a a n n Biay
n ai Baran Modal Pembiayaa Pembiayaa a
g dan n n
jasa
1. Pembayaran
pinjaman
a. Pokok
………..
b. Bunga dan
administrasi
……
c. Komisi,
provisi,
denda ……..
2. Dst ……..
Jumlah
66
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB IV
PROYEKSI LAPORAN KEUANGAN
TAHUN ANGGARAN 20XX+1
A. Neraca
Prognosa Proyeksi
Per per
31 31
Uraian Perubahan
Desember Desember
TA 20XX 20XX+1
(Rp) (Rp)
Jml
%
(Rp)
1 2 3 4 5
I. ASET
A. Aset Lancar
1. Kas dan setara kas
2. Investasi jangka pendek
3. Piutang usaha
4. Piutang lain-lain
5. Persediaan
6. Uang muka
7. Pendapatan yang masih harus
diterima
8. Dst ……………
B. Investasi Jangka Panjang
C. Aset Tetap
1. Tanah
2. Peralatan dan mesin
3. Gedung dan bangunan
4. Kendaraan
5. Perlengkapan dan peralatan
kantor
6. Jalan, irigasi, dan jaringan
7. Dst …………..
Jumlah Aset Tetap
Akumulasi penyusutan
Nilai buku aset tetap
D. Aset lain-lain
1. Aset tak berwujud
2. Kontruksi dalam pengerjaan
3. Dst ……….
Jumlah Aset lain-lain
Jumlah Aset
(A+B+C+D)
II. KEWAJIBAN
A. Kewajiban Jangka Pendek
1. Utang usaha
67
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
2. Utang pajak
3. Biaya yang masih harus dibayar
4. Utang jangka panjang
5. Pendapatan yang diterima di
muka
6. Dst ……….
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
B. Kewajiban Jangka Panjang
1. Utang jangka panjang
2. Dst ………..
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Jumlah Kewajiban
(A+B)
III. EKUITAS
1. Ekuitas tidak terikat
a. Ekuitas awal
b. Surplus (defisit) s.d periode
tahun lalu
c. Surplus (Defisit) tahun
berjalan
2. Terikat permanen
3. Terikat temporer
4. Hibah
5. Donasi
6. Dst …………..
Jumlah Ekuitas
68
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
B. Laporan Operasional
LAPORAN OPERASIONAL
PROYEK TAHUN ANGGARAN 20XX+1
(dalam ribuan rupiah)
Prognosa Proyeksi
Komponen TA 20XX TA 20XX+1 Perubahan
(Rp) (Rp)
Jml
%
(Rp)
1 2 3 4 5
A. Pendapatan
1. Jasa layanan
2. Hibah
3. Hasil kerjasama
4. Pendapatan dari APBD
5. Pendapatan dari APBN
6. Lain-lain pendapatan BLUD
yang sah
Jumlah Pendapatan
(1+2+3+4+5+6)
B. Biaya Operasional
1. Biaya pelayanan
2. Biaya umum dan administrasi
Jumlah Biaya Operasional
(1+2)
Surplus (Defisit) Setelah Biaya
Operasional (A-B)
C. Pendapatan Non Operasional
D. Biaya Non Operasional
Surplus (Defisit) sebelum pos-
pos Keuntungan/Kerugian
Surplus (Defisit) sebelum pos-
pos Luar Biasa
1. Pendapatan dari kejadian luar
biasa
2. Biaya dari kejadian luar biasa
Surplus (Defisit) Tahun Berjalan
Bersih
69
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
70
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
71
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
3) Dst ………………………………….
72
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
BAB V
PENUTUP
B. Kesimpulan
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
(............................................)
73
Rencana Strategis Bisnis UPTD RSUD Cililin Kab.Bandung Barat
74