You are on page 1of 12

ANALISIS JURNAL PENGARUH RETAIL MIX TERHADAP LOYALITAS

PELANGGAN MELALUI KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MEDIAS PADA


PELANGGAN DJIKAN’S AUDIO & ACCESSORIES DI KARANGANYAR

Mata Kuliah : Manajemen Retail


Dosen Pengampu : Drs. Saino

Disusun oleh :

Ervina Ramadhanti
NIM. 17080324063

PRODI S1 PENDIDIKAN TATA NIAGA 2017 A


JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2019
PENGARUH RETAIL MIX TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN MELALUI
KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA PELANGGAN
DJIKAN’S AUDIO & ACCESSORIES DI KARANGANYAR

Ari Supriyanto
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta

ABSTRACT
The objective of the research are to analyses (1) effect retail mix on customer
loyalty, (2) effect retail mix on customer satisfaction, (3) effect customer satisfaction
on customer loyalty, (4) effect retail mix on customer loyalty, through customer
satisfaction as the mediating variable. Population on this research are all customer
of Djikan’s Audio & Accessories in Karanganyar. The samples of this research
consist of 100 responden, taken with convenience sampling. To test the hypothesis,
researcher using path analysis. The result reveals that (1) there is a significance
effect between retail mix on customer loyalty (2) there is a significance effect between
retail mix on customer satisfaction (3) there is a significance effect between customer
satisfaction on customer loyalty, (4) customer satisfaction has mediate of the effect
between retail mix on customer loyalty. The conclusion of this research that all
hypothesis are supported. Implications of this study, increasing of the customer
satisfaction can be used as a strategy to maintain and raising customer loyalty of
Djikan's Audio & Accessories in Karanganyar. Advised to the companies to
increasing customer satisfaction, aims to support the successful implementation of
the retail mix and customer loyalty will be higher.

Keywords: retail mix, customer satisfaction, customer loyalty.

PENDAHULUAN lola hubungan jangka panjang dengan pelang-


Menurut Oliver (1999) jumlah penelitian gan. Kepuasan pelanggan juga merupakan
yang berfokus pada kepuasan pelanggan me- variabel penting dalam kegiatan bisnis, karena
nurun disebabkan kajian loyalitas pelanggan kepuasan pelanggan dipertimbangkan sebagai
lebih penting untuk bisnis (Cheng, 2011: 149). anteseden loyalitas pelanggan.
Reichheld (1996); Reynolds & Arnold (2000) Beberapa hasil penelitian sebelumnya
dalam Cheng (2011: 149) setuju bahwa loyali- yang dilakukan Bloemer dan Ruyter, 1997 dan
tas pelanggan telah menjadi penting untuk Yang dan Peterson (2004) diperoleh temuan
operasi bisnis. Studi sebelumnya yang dila- bahwa loyalitas pelanggan dapat terbentuk
kukan Dick dan Basu (1994); Fornell et al, dari kepuasan pelanggan, selain itu kepuasan
(1996); Hallowell, (1996); Kasper, (1988); ditemukan sebagai variabel mediasi. Temuan
LaBarbera dan Mazursky, (1983); Newman ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan
dan Werbel, (1973); Oliver, (1996) menyata- Mosahab et al. (2010) Chang dan Fong (2010);
kan, selama dekade terakhir hubungan antara Asgharian et al. ( 2012).
kepuasan dan loyalitas telah menarik perhatian Penelitian tentang pengaruh strategi mar-
para akademisi dan praktisi pemasaran (Bloe- keting terhadap loyalitas pelanggan diperoleh
mer & Ruyter, 1997: 499). Hasil temuan hasil temuan yang beragam. Penelitian Bebet
Cheng (2011: 162) sendiri menunjukkan Wijayanto, Apriatni Endang, dan Sari Listyo-
bahwa kepuasan merupakan faktor pembentuk rini (2013) menunjukkan bahwa komponen
(anteseden) loyalitas pelanggan. Studi-studi retail mix (layanan konsumen, lokasi, harga,
tersebut berupaya meyakinkan bahwa sebagian promosi, atmosfer toko, dan merchandise)
besar riset di bidang pemasaran saat ini lebih semuanya berpengaruh signifikan terhadap
banyak mengkaji loyalitas pelanggan sebagai loyalitas pelanggan Supermarket Sri Ratu
satu strategi kompetitif pemasar dalam menge- Peterongan. Penelitian Arokiasamy (2012)

142 Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 15 Edisi Khusus April 2015: 141 – 150
menunjukkan bahwa strategi marketing mix litas pelanggan Djikan’s Audio & Accessories
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas di Karanganyar melalui kepuasan pelanggan.
pelanggan Hipermart di Malaysia. Pada hasilnya memang loyalitas pelanggan
Penelitian Sri Rahayu Triaastuti dan dapat dipengaruhi langsung oleh retail mix,
Agustinus Prayudhanto (2006) menunjukkan namun loyalitas pelanggan dapat lebih tinggi
bahwa komponen retail mix (atmosfer gerai, atau semakin kuat jika pelanggan mengalami
periklanan dan promosi) tidak berpengaruh pengalaman menyenangkan atau merasakan
signifikan terhadap loyalitas pelanggan di To- kepuasan terlebih dahulu.
ko Grosir X Semarang. Penelitian Alfa Santo- Retail mix dapat digunakan sebagai stra-
so Budiwidjojo Putra (2012) menunjukkan tegi pemasar untuk memuaskan pelanggan
bahwa komponen retail mix (harga, merchan- yang mewakili beberapa elemen pemasaran
dise dan lokasi) tidak berpengaruh signifikan seperti kualitas produk, kualitas pelayanan,
terhadap loyalitas pelanggan Alfamart di harga, promosi, lokasi (place), environment.
Yogyakarta. Hal ini diartikan bahwa, faktor yang membuat
Berdasarkan hasil temuan penelitian puas pelanggan berbeda-beda. Strategi memu-
sebelumnya dapat diperoleh gambaran bahwa askan pelanggan tidak hanya terfokus pada
pengaruh langsung retail mix terhadap loyali- satu elemen pemasaran saja, melainkan harus
tas pelanggan belum diperoleh hasil yang kon- dikombinasikan dari beberapa elemen sehing-
sisten sehingga menimbulkan research gap ga mampu memenuhi harapan pelanggan seca-
yang perlu dianalisis. Temuan penelitian ra menyeluruh. Para pemasar khususnya dalam
dalam bidang pemasaran seringkali tidak hadir penelitian ini para peritel perlu mengembang-
dalam bentuk pengaruh langsung karena terka- kan beberapa elemen pemasaran sebagai stra-
dang hubungan dua variabel tersebut diperan- tegi untuk memuaskan pelanggan. Retail mix
tarai oleh fenomena lain seperti kepuasan yang terdiri dari enam elemen (merchandise
pelanggan. Sebagai contoh penelitian Bloemer assortment, pricing, communication mix, store
dan Ruyter (1997) bahwa citra toko tidak ber- design, customer service, dan location) dapat
pengaruh langsung pada loyalitas pelanggan, diterapkan para peritel sebagai strategi untuk
tetapi citra toko dapat mempengaruhi loyalitas memuaskan pelanggan. Dalam praktik, pene-
pelanggan melalui kepuasan pelanggan. rapan strategi retail mix misalnya dengan men-
Penelitian Ciendra Irawati dan Hartono jual produk berkualitas dan lengkap (merchan-
Subagio (2014) berjudul “Pengaruh Retail Mix dise assortment), kesesuaian harga dengan
terhadap Loyalitas Konsumen dengan Custo- kualitas (price), media iklan dan potongan
mer Satisfaction Sebagai Variabel Intervening harga (communication mix), display produk
Di Giordano Ciputra World Surabaya” menun- yang menarik (store design), kecepatan layan-
jukkan bahwa kepuasan konsumen berperan an dan profesionalisme karyawan (customer
sebagai variabel intervening pada pengaruh service), pemilihan lokasi toko/gerai yang
retail mix terhadap loyalitas konsumen di strategis (location).
Giordano Ciputra World Surabaya. Hasil te- Strategi retail mix dapat meningkatkan
muan ini menunjukkan bahwa pengembangan kepuasan pelanggan, apabila pelanggan mem-
komponen retail mix produk fashion secara peroleh nilai lebih atas produk dan jasa yang
ke-seluruhan harus dapat memuaskan konsu- dikonsumsinya. Hal ini sejalan dengan penda-
men, dengan terciptanya kepuasan konsumen pat Menurut Berman & Evans (2010) “Kepu-
maka akan berdampak pada loyalitas konsu- asan pelanggan akan terjadi ketika nilai dan
men. customer service yang disediakan dalam pe-
Sejalan dengan penelitian Bloemer dan ngalaman retailing sesuai atau melebihi harap-
Ruyter (1997) dan Ciendra Irawati dan Harto- an pelanggan (Aeron Setiawan dan Yohanes
no Subagio (2014) akan dilakukan penelitian Sondang Kunto, 2013: 1)”. Lebih lanjut Bar-
ulang menggunakan pelanggan jasa otomotif nes (2003: 41) menyatakan bahwa memba-
Djikan’s Audio & Accessories di Karanganyar, ngun loyalitas pelanggan dimulai dari pencip-
dengan tujuan untuk menguji apakah retail taan nilai, kepuasan, dan loyalitas. Semakin
mix berpengaruh tidak langsung terhadap loya- tinggi nilai yang dirasakan pelanggan akan

Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Pelanggan melalui Kepuasan sebagai … (Ari Supriyanto ) 143
meningkatkan kepuasan, dengan adanya kepu- sehingga banyak diminati konsumen. Saat ini
asan yang tinggi maka loyalitas pelanggan terdapat beberapa pesaing Djikan’s Audio &
akan mudah dicapai. Accessories seperti Atria, Drift, Valentino,
Menurut Day (1969) loyalitas pelanggan Idola, Teguh, Vascho, dan Balance yang ikut
adalah sikap positif seseorang akan suatu pro- meramaikan persaingan jasa modifikasi mobil.
duk tertentu lewat pembelian kembali produk Kondisi tersebut membuat pelanggan memiliki
dari perusahaan yang sama (Lia Pratiwi Can- banyak alternatif dalam memilih jasa modifi-
dra dan Innocentius Bernarto, 2012: 22). Hal kasi mobil yang bisa memenuhi kebutuhan
ini dapat dijelaskan bahwa loyalitas pelanggan mereka.
berkaitan dengan kesetiaan seseorang terhadap Kepuasan pelanggan adalah perasaan se-
suatu produk atau perusahaan yang ditunjuk- nang atau kecewa seseorang yang timbul kare-
kan oleh kecenderungan konsumen untuk na membandingkan kinerja yang dipersepsikan
mengulangi pembelian terhadap produk atau produk (atau hasil) terhadap ekspektasi mere-
perusahaan tersebut. ka (Kotler dan Keller, 2012: 139). Hal ini da-
Modifikasi kendaraan khususnya mobil pat dijelaskan bahwa tingkat kepuasan meru-
mulai dari perubahan kondisi mobilnya yang pakan fungsi dari perbedaan antara kinerja
semula dalam keadaan standar sampai peng- yang dirasakan dengan harapan, apabila kiner-
gantian atau penambahan cover jok, bodykit, ja di bawah harapan maka konsumen akan ke-
ligthing, instalasi audio-video dan modifikasi cewa sedangkan apabila kinerja sesuai dengan
mesin, telah menjadi trend khususnya di ka- harapan, konsumen akan puas.
langan anak muda. Bagi pengguna kendaraan Persaingan yang ketat dan tuntutan kon-
roda empat, modifikasi mobil diyakini dapat sumen yang senantiasa berubah adalah perma-
meredam stres di kala berkendara. Selain salahan penting bagi Djikan’s Audio & Acces-
untuk memudahkan aktivitas sehari-hari dan sories, maka dari itu perlu adanya pelaksanaan
memenuhi kebutuhan akan alat transportasi kegiatan bisnis yang tepat. Pelaksanaan kegiat-
bisa juga dijadikan suatu sarana untuk mening- an bisnis di dalam toko eceran sendiri bisa
katkan rasa percaya diri sekaligus sebagai cara dilihat dari strategi retail mix yang digunakan,
untuk mengekspresikan pribadi sang pemilik, di mana pelaksanaan retail mix yang tepat ini
dengan tidak melupakan faktor keamanan ten- akan mampu memuaskan konsumen.
tunya. Sejalan dengan permintaan jasa modifi- Retail mix adalah alat yang digunakan
kasi kendaraan roda empat menjadi peluang untuk mengimplementasikan, menangani per-
besar bagi pelaku bisnis untuk membuka usaha kembangan strategi ritel yang dapat digunakan
jasa modifikasi mobil. untuk memuaskan kebutuhan dari target mar-
Persaingan bisnis jasa modifikasi mobil ket lebih baik dari pada kompetitor. Elemen di
tidak terjadi di kota-kota besar tetapi juga ter- dalam Retail Mix terdiri dari merchandise
jadi di setiap daerah seperti misalnya Kabupa- assortment, pricing, communication, store
ten Karanganyar. Para pelaku usaha yang design, dan customer service, location (Levy
membuka bisnis jasa modifikasi mobil pada dan Weitz, 2009: 21).
dasarnya memiliki tujuan yang sama yaitu ber- Sejauh ini penelitian tentang pengaruh
upaya mempertahankan pelanggan agar tetap retail mix terhadap loyalitas pelanggan yang
loyal. Di tengah persaingan bisnis jasa modifi- dimediasi kepuasan masih jarang ditemukan.
kasi mobil, salah satu faktor penting yang Hal ini memotivasi peneliti untuk melakukan
membuat pelanggan loyal adalah kepuasan. penelitian terhadap pelanggan Djikan’s Audio
Djikan’s Audio & Accessories berlokasi & Accessories Karanganyar. Temuan peneliti-
di Karanganyar adalah salah satu bisnis jasa an ini diharapkan memberikan implikasi stra-
dengan produk utama instalasi audio dan tegik bagi pengusaha Djikan’s Audio & Acces-
accessories mobil. Nilai yang dimiliki sories dalam menghadapi persaingan sekaligus
Djikan’s Audio & Accessories adalah menjual untuk mengimplementasikan strategi retail
berbagai merek audio-video dan kebutuhan yang dapat digunakan untuk memuaskan
accessories mobil serta jasa modifikasi mobil kebutuhan pelanggan.
yang lebih lengkap (interior, exterior, mesin),

144 Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 15 Edisi Khusus April 2015: 141 – 150
Kepuasan Pelanggan (Y1) H4

H2
H3
H1
Retail Mix Loyalitas
(X) Pelanggan(Y2)

Gambar 1: Kerangka Pemikiran

Penelitian ini bertujuan menganalisis (1) informasi dan pengamatan penulis di Djikan’s
pengaruh retail mix terhadap loyalitas pelang- Audio & Accessories Karanganyar, kondisi
gan (2) pengaruh retail mix terhadap kepuasan persaingan yang ketat antar jasa modifikasi
pelanggan (3) pengaruh kepuasan pelanggan mobil mengakibatkan konsumen memiliki
terhadap loyalitas pelanggan (4) pengaruh banyak pilihan untuk memilih jasa modifikasi
retail mix terhadap loyalitas pelanggan yang mobil yang sesuai dengan harapannya.
dimediasi kepuasan pelanggan.
Populasi dan Sampel
Kerangka Pemikiran Populasi penelitian ini adalah seluruh
Kerangka pemikiran digambarkan seperti pelanggan yang pernah menggunakan jasa
pada gambar 1 di atas: instalasi audio dan modifikasi mobil di
Keterangan: Djikan’s Audio & Accessories Karanganyar.
Variabel independen : Retail Mix (X) Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak
Variabel mediasi : Kepuasan pelanggan (Y1) 100 responden yang diambil dengan teknik
Variabel dependen : Loyalitas pelanggan (Y2) convenience sampling.

Hipotesis Definisi Operasional Variabel yang


H1 : Retail mix berpengaruh terhadap loyali- Digunakan dan Pengukuran Variabel
tas pelanggan Djikan’s Audio & Acces- 1. Retail mix adalah persepsi pelanggan
sories Karanganyar. terhadap strategi ritel yang digunakan
H2 : Retail mix berpengaruh terhadap kepuas- Djikan’s Audio & Accessories Karang-
an pelanggan Djikan’s Audio & Accesso- anyar untuk memuaskan kebutuhan pe-
ries Karanganyar. langgan yang diukur dari enam elemen
H3 : Kepuasan pelanggan berpengaruh terha- (merchandise assortment, pricing, commu-
dap loyalitas pelanggan Djikan’s Audio nication mix, store design, customer servi-
& Accessories Karanganyar. ce, dan location). Indikator untuk mengu-
H4 : Kepuasan pelanggan memediasi penga- kur retail mix dalam penelitian ini meng-
ruh retail mix terhadap loyalitas pelang- gunakan enam elemen yang dikembangkan
gan Djikan’s Audio & Accessories Ka- oleh Levy & Weitz (2009: 21) yaitu:
ranganyar. a. Produk berkualitas dan lengkap.
b. Harga sesuai kualitas
METODE PENELITIAN c. Promosi melalui potongan harga
Ruang Lingkup Penelitian d. Display produk menarik
Penelitian ini dilakukan pada pelanggan e. Pelayanan cepat, ramah dan profesio-
Djikan’s Audio & Accessories Karanganyar, nal
dengan alasan ada masalah yang perlu diteliti f. Lokasi strategis
seperti persaingan dan pilihan konsumen 2. Kepuasan pelanggan adalah perasaan pe-
terhadap jasa modifikasi mobil. Berdasarkan langgan Djikan’s Audio & Accessories

Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Pelanggan melalui Kepuasan sebagai … (Ari Supriyanto ) 145
Karanganyar setelah membandingkan f. Berbicara positif terhadap produk atau
kinerja yang diterima dengan harapan perusahaan.
sebelumnya. Kepuasan pelanggan dalam
penelitian ini diukur berdasarkan pendapat Teknik Pengumpulan Data
Kotler (2000: 36) yaitu perasaan seseorang Teknik pengumpulan data menggunakan
setelah membandingkan antara kinerja kuesioner yang diukur dengan skala Likert 5
yang diterima dengan harapan sebelumnya poin yaitu Sangat Setuju (5), Setuju (4), Netral
dengan menggunakan enam indikator (3), Tidak Setuju (2). Sangat Tidak Setuju (1).
sebagai berikut: Pengujian Data
a. Tangible (bukti fisik). Untuk menguji kualitas data dilakukan
b. Reliability (keandalan). uji validitas dan reliabilitas instrumen meng-
c. Responsiveness (daya tanggap). gunakan rumus Korelasi Pearson dan Cron-
d. Assurance (jaminan). bach Alpha.
e. Empathy (perhatian pribadi).
f. Kepuasan menyeluruh. Teknik Analisis Data
3. Loyalitas pelanggan adalah pilihan yang 1. Uji Asumsi Klasik, dilakukan melalui 4 uji
dilakukan pelanggan untuk membeli merek yaitu uji multikolinearitas, uji autokorelasi,
tertentu (Djikan’s Audio & Accessories uji heteroskedastisitas, dan uji normalitas.
Karanganyar) dibandingkan merek yang 2. Pengujian hipotesis menggunakan analisis
lain dalam satu kategori produk jasa modi- jalur bertujuan untuk mengetahui pengaruh
fikasi mobil. Instrumen loyalitas pelang- atribut produk (X) terhadap loyalitas me-
gan diukur berdasarkan indikator loyalitas rek (Y2) melalui kepuasan pelanggan (Y1).
pelanggan dari Giddens (2002) dalam Dalam analisis jalur ini ada dua persamaan
Fajrianthi dan Zatul Farrah (2005: 280) sebagai berikut (Imam Ghozali, 2005:
yaitu: 223).
a. Niat untuk berkunjung lagi Y1 = a + p1X + e1 .................................. (1)
b. Membeli lebih banyak Y2 = a + p2X + p3Y1 + e2....................... (2)
c. Berani membayar lebih
d. Merekomendasikan kepada orang lain. HASIL PENELITIAN
e. Tidak terpengaruh daya tarik pesaing Karakteristik Responden

Tabel 1: Analisis Karakteristik Demografi Responden


Karakteristik Keterangan Jumlah (orang) Persentase(%)
Jenis kelamin Pria 72 72
Wanita 28 28
Total 100 100
Tingkat Di bawah 25 tahun 26 26
Usia 25 – 35 tahun 35
35
36 – 45 tahun 22 22
Di atas 45 tahun 17 17
Total 100 100
Tingkat SMP 12 12
Pendidikan SMA 37 37
Diploma 25 25
S1 21 21
S2 5 5
Total 100 100
Tingkat ≤ Rp 1.500.000 5 5
Pendapatan Rp 1.500.001 – Rp 3.000.000 26 26
Rp 3.000.001 – Rp 4.500.000 37 37
> Rp 4.500.000 32 32
Total 100 100
Sumber: Data Primer diolah, 2014
146 Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 15 Edisi Khusus April 2015: 141 – 150
Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Pengujian Hipotesis
Instrumen retail mix, kepuasan pelang- 1. Uji Hipotesis 1
gan, dan loyalitas pelanggan melalui uji Kore- Hasil uji t pengaruh retail mix terhadap
lasi Pearson menunjukkan semua butir valid, loyalitas pelanggan seperti pada Tabel 4,
ditunjukkan dengan p < 0,05. Hasil uji Cron- diperoleh nilai t hitung sebesar 2,885
bach Alpha menunjukkan bahwa seluruh dengan p value 0,005 < 0,05 yang berarti
instrumen reliabel ditunjukkan dengan nilai retail mix berpengaruh signifikan terhadap
Cronbach Alpha > 0,60. loyalitas pelanggan. Dengan demikian hi-
potesis 1 yang berbunyi “Retail mix berpe-
Hasil Uji Asumsi Klasik ngaruh terhadap loyalitas pelanggan Dji-
Hasil uji asumsi klasik seperti pada tabel kan’s Audio & Accessories Karanganyar”
2 berikut: diterima atau terbukti kebenarannya.
Analisis Jalur 2. Uji Hipotesis 2
1. Hasil Uji Regresi Model 1 Hasil uji t pengaruh retail mix terhadap
Uji regresi model 1, pengaruh retail mix kepuasan pelanggan seperti pada tabel 3,
terhadap kepuasan pelanggan diperoleh diperoleh nilai t hitung adalah 7,349
hasil seperti tabel 3 berikut. dengan p value (0,000) < 0,05 yang berarti
2. Hasil Uji Regresi Linear Berganda Model 2 retail mix berpengaruh signifikan terhadap
Uji regresi linear berganda model 2, pe- kepuasan pelanggan. Dengan demikian hi-
ngaruh retail mix dan kepuasan pelanggan potesis 2 yang berbunyi “Retail mix berpe-
terhadap loyalitas pelanggan diperoleh ngaruh terhadap loyalitas pelanggan Dji-
hasil seperti tabel 4 berikut: kan’s Audio & Accessories Karanganyar”
diterima atau terbukti kebenarannya.

Tabel 2: Hasil Uji Asumsi Klasik

Uji Asumsi Klasik Hasil Uji Kesimpulan


Uji Multikolinearitas Tolerance (0,645) > 0,1
VIF (1,551) < 10 Tidak ada multikolinearitas
Uji Heteroskedastisitas p (0,082; 0,974) > 0,05 Tidak ada Heteroskedastisitas
Uji Autokorelasi p (0,228) > 0,05 Tidak ada Autokorelasi
Uji Normalitas p (0,771) > 0,05 Residual normal
Sumber: Data Primer diolah, 2014

Tabel 3: Pengaruh Retail Mix terhadap Kepuasan Pelanggan

Variabel Independen b thitung p Keterangan


Atribut produk 0,852 0,596 7,349 0,000 Signifikan
Variabel Dependen: Kepuasan Pelanggan
Sumber: Data Primer diolah, 2014

Tabel 4: Pengaruh Retail Mix dan Kepuasan Pelanggan terhadap


Loyalitas Pelanggan

Variabel Independen b thitung p Keterangan


Retail Mix 0,353 0,254 2,885 0,005 Signifikan
Kepuasan pelanggan 0,520 0,535 6,069 0,000 Signifikan
Variabel Dependen: Loyalitas Pelanggan
Sumber: Data Primer diolah, 2014

Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Pelanggan melalui Kepuasan sebagai … (Ari Supriyanto ) 147
3. Uji Hipotesis 3 an pelanggan dilakukan dengan langkah-
Hasil uji t pengaruh kepuasan pelanggan langkah sebagai berikut.
terhadap loyalitas pelanggan seperti pada a. Menghitung koefisien jalur p1, p2, dan
Tabel IV, diperoleh nilai t hitung sebesar p3
6,069 dengan p value (0,000) < 0,05 yang 1) p1 = 0,596
berarti kepuasan pelanggan berpengaruh 2) p2 = 0,254
signifikan terhadap loyalitas pelanggan. 3) p3 = 0,535
Dengan demikian hipotesis 3 yang berbu- b. Menghitung koefisien pengaruh tidak
nyi “Kepuasan pelanggan berpengaruh ter- langsung retail mix terhadap loyalitas:
hadap loyalitas pelanggan Djikan’s Audio 1) Koefisien pengaruh langsung retail
& Accessories Karanganyar” diterima atau mix terhadap loyalitas pelanggan
terbukti kebenarannya. (p2) yaitu sebesar 0,254
2) Besarnya total pengaruh tidak
4. Uji Hipotesis 4 langsung retail mix terhadap lo-
Uji pengaruh tidak langsung retail mix ter- yalitas pelanggan melalui kepuas-
hadap loyalitas pelanggan melalui kepuas- an pelanggan yaitu:

Pengaruh langsung X  Y2 = p2 = 0,254 = 0,254


Pengaruh tidak langsung X Y1Y2= p1 x p3 = 0,596 x 0,535 = 0,319
Total pengaruh (korelasi perceived
value ke loyalitas pelanggan) = p2+(p1 x p3) = 0,573

Hasil perhitungan koefisien jalur p1, p2,


p3 dan koefisien pengaruh tidak
langsung dapat digambarkan sebagai
gambar berikut.
H4
Koefisien Pengaruh Tidak Langsung =
(p2+(p1xp3)) = 0,573

Kepuasan Pelanggan
(Y1)

H2
p1= 0,596 H3
p(0,000) p3 = 0,535
p(0,000)

H1
Retail Mix p2 = 0,254
p(0,005) Loyalitas Pelanggan
(X)
(Y2)

Gambar 2: Rangkuman Hasil Uji Koefisien Pengaruh tidak Langsung dan Koefisien Pengaruh
Langsung

148 Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 15 Edisi Khusus April 2015: 141 – 150
c. Dengan demikian dapat dibandingkan: adanya pengaruh tidak langsung melalui
Koefisien pengaruh tidak langsung kepuasan.
(0,573) > koefisien pengaruh langsung 2. Pengaruh Retail mix terhadap Kepuasan
(0,254). Pelanggan
Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa Temuan dari hasil penelitian ini me-
pengaruh tidak langsung retail mix nunjukkan bahwa retail mix berpengaruh
terhadap loyalitas pelanggan dimediasi signifikan terhadap kepuasan pelanggan
oleh kepuasan pelanggan. Dengan de- Djikan’s Audio & Accessories Karang-
mikian hipotesis 4 yang menyatakan anyar, berarti mendukung hipotesis 1. Im-
“Kepuasan pelanggan memediasi plikasi dari hasil penelitian ini, kepuasan
pengaruh retail mix terhadap loyalitas pelanggan Djikan’s Audio & Accessories
pelanggan Djikan’s Audio & Accesso- Karanganyar akan semakin tinggi, apabila
ries Karanganyar” diterima atau ter- elemen-elemen retail mix yang terdiri dari
bukti kebenarannya. merchandise assortment, pricing, commu-
nication mix, store design, customer servi-
PEMBAHASAN ce, dan location semakin ditingkatkan.
1. Pengaruh Retail mix terhadap Loyalitas Temuan hasil penelitian ini mendu-
Pelanggan kung penelitian yang dilakukan Arokiasa-
Temuan dari hasil penelitian ini me- my (2012) bahwa strategi retail mix yang
nunjukkan bahwa retail mix berpengaruh terdiri dari merchandise, pricing, commu-
signifikan terhadap loyalitas pelanggan nication, store design, customer service
Djikan’s Audio & Accessories Karang- dan location secara simultan berpengaruh
anyar, berarti mendukung hipotesis 1. signifikan terhadap kepuasan pelanggan.
Implikasi dari hasil penelitian ini, loyalitas Temuan hasil penelitian ini juga sejalan
pelanggan Djikan’s Audio & Accessories dengan penelitian yang dilakukan Bloemer
Karanganyar akan semakin tinggi, apabila dan Ruyter (1997) bahwa citra toko berpe-
elemen-elemen retail mix yang terdiri dari ngaruh langsung pada kepuasan pelang-
merchandise assortment, pricing, commu- gan.
nication mix, store design, customer servi-
ce, dan location semakin ditingkatkan. 3. Pengaruh Kepuasan Pelanggan terhadap
Peningkatan elemen-elemen retail mix Loyalitas Pelanggan
dapat dilakukan dengan meningkatkan Temuan dari hasil penelitian ini me-
kualitas dan kelengkapan produk, mena- nunjukkan bahwa kepuasan pelanggan
warkan harga sesuai dengan kualitas pro- berpengaruh signifikan terhadap loyalitas
duk, promosi melalui potongan harga, dis- pelanggan Djikan’s Audio & Accessories
play produk yang menarik, pelayanan pe- Karanganyar, berarti mendukung hipotesis
langgan yang cepat, ramah dan profesio- 3. Implikasi dari hasil penelitian ini, lo-
nal, serta lokasi toko yang strategis. yalitas pelanggan Djikan’s Audio & Acces-
Temuan hasil penelitian ini mendukung sories Karanganyar akan semakin tinggi,
penelitian yang dilakukan Arokiasamy apabila kepuasan pelanggan semakin di-
(2012) bahwa strategi marketing mix yang tingkatkan. Peningkatan kepuasan pelang-
terdiri dari price, store image, distribution gan dapat dilakukan dengan meningkatkan
intensity, dan price promotion berpenga- kelengkapan pelaratan bengkel (tangible),
ruh signifikan terhadap loyalitas pelang- keandalan pelayanan (reliability), ketang-
gan. Temuan hasil penelitian ini tidak gapan karyawan terhadap kebutuhan pe-
sejalan dengan penelitian yang dilakukan langgan (responsiveness), profesionalisme
Bloemer dan Ruyter (1997) bahwa citra karyawan (assurance), serta memberikan
toko tidak berpengaruh langsung pada perhatian pribadi kepada setiap pelanggan
loyalitas pelanggan, tetapi hubungan (empathy).
kedua variabel tersebut terjadi karena

Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Pelanggan melalui Kepuasan sebagai … (Ari Supriyanto ) 149
Temuan hasil penelitian ini mendu- dan Ruyter (1997) bahwa pengaruh citra
kung penelitian yang dilakukan Bloemer toko terhadap loyalitas pelanggan dime-
dan Ruyter (1997) bahwa citra toko berpe- diasi oleh kepuasan pelanggan. Temuan
ngaruh langsung pada kepuasan pelanggan. hasil penelitian ini juga mendukung hasil
Temuan hasil penelitian ini juga sejalan penelitian sebelumnya yang dilakukan
dengan hasil temuan Cheng (2011: 162) Yang dan Peterson (2004); Mosahab et al.
bahwa kepuasan merupakan faktor pem- (2010) Chang dan Fong (2010); dan As-
bentuk (anteseden) loyalitas pelanggan. gharian et al. (2012) bahwa loyalitas pe-
langgan dapat terbentuk dari kepuasan
4. Pengaruh Retail mix terhadap Loyalitas pelanggan, selain itu kepuasan ditemukan
Pelanggan melalui Kepuasan Pelanggan sebagai variabel mediasi.
Temuan dari hasil penelitian ini berha-
sil membuktikan bahwa pengaruh retail KESIMPULAN
mix terhadap loyalitas pelanggan Djikan’s Berdasarkan hasil uji hipotesis, diperoleh
Audio & Accessories Karanganyar dime- kesimpulan sebagai berikut (1) Retail mix ber-
diasi oleh kepuasan pelanggan, berarti pengaruh signifikan terhadap loyalitas pelang-
mendukung hipotesis 4. Semakin tinggi gan Djikan’s Audio & Accessories Karang-
retail mix akan meningkatkan kepuasan anyar. Dengan demikian hipotesis 1 diterima
pelanggan, dan kepuasan pelanggan yang atau terbukti kebenarannya. (2) Retail mix
semakin tinggi akan meningkatkan loyali- berpengaruh signifikan terhadap kepuasan
tas pelanggan. pelanggan Djikan’s Audio & Accessories
Implikasi hasil penelitian ini, bahwa Karanganyar. Dengan demikian hipotesis 2
loyalitas pelanggan Djikan’s Audio & diterima atau terbukti kebenarannya. (3)
Accessories Karanganyar dapat semakin Kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan
tinggi, apabila pelanggan merasakan kepu- terhadap loyalitas pelanggan Djikan’s Audio &
asan terlebih dahulu, dan kepuasan pelang- Accessories Karanganyar. Dengan demikian
gan dapat terjadi apabila elemen-elemen hipotesis 3 diterima atau terbukti kebenaran-
retail mix yang terdiri dari merchandise nya. (4) Kepuasan pelanggan memediasi pe-
assortment, pricing, communication mix, ngaruh retail mix terhadap loyalitas pelanggan
store design, customer service, dan loca- Djikan’s Audio & Accessories Karanganyar.
tion semakin ditingkatkan. Dengan demikian hipotesis 4 diterima atau
Temuan hasil penelitian ini mendu- terbukti kebenarannya.
kung penelitian yang dilakukan Bloemer

DAFTAR PUSTAKA
Alfa Santoso Budiwidjojo Putra, 2012, ”Pengaruh Retail Marketing Mix terhadap Loyalitas
Konsumen dengan Kepuasan Konsumen sebagai Pemoderasi”, JRMB, Vol. 7 (2),
Desember, Hal. 97-113.
Amir Mahmud, Kamaruzaman Jusoff dan Hadijah, “The Effect of Service Quality and Price on
Satisfaction and Loyalty of Customer of Commercial Flight Service Industry”, World
Applied Sciences Journal, Vol. 23 (3), pp. 354-359.
Apollo Daito, 2007, Metodologi Penelitian: Penyusunan Skripsi, Tesis, Disertasi, Universitas
Budi Luhur, Jakarta.
Arokiasamy, Anantha Raj A., 2012, “The Effect of Marketing Mix and Customer Perception on
Brand Loyalty”, Journal of Business and Management, Vol. 4 (2), pp. 1-11.
Ciendra Irawati dan. Hartono Subagio, 2014, “Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Konsumen
dengan Customer Satisfaction Sebagai Variabel Intervening di Giordano Ciputra World
Surabaya”, Jurnal Manajemen Pemasaran Petra, Vol. 2 (1), Hal. 1-9.
Fajrianthi dan Zatul Farrah Z., 2005, “Strategi Perluasan Merek dan Loyalitas Konsumen”,
Jurnal INSAN, Vol. 7 (3), Desember, Hal. 276-288.

150 Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 15 Edisi Khusus April 2015: 141 – 150
Fandy Tjiptono, 2000, Manajemen Jasa, Andi Offset, Yogyakarta.
, 2002, Strategi Pemasaran, Andi Offset, Yogyakarta.
Suharsimi Arikunto, 2006, Prosedur Penelitian, Edisi Revisi VI, Rineka Cipta, Jakarta.
Titik Desi Harsoyo, 2009, “Perangkap Loyalitas Pelanggan: Sebuah Pemahaman terhadap
Noncomplainers Pada Seting Jasa”, Jurnal Manajemen Teori dan Terapan, Tahun 2,
No.1, Hal. 1-19.
Trisno Musanto, 2004, “Faktor-Faktor Kepuasan Pelanggan dan Loyalitas Pelanggan: Studi
Kasus pada CV. Sarana Media Advertising Surabaya”, Jurnal Manajemen dan
Kewirausahaan, Vol. 6 ( 2), September, Hal. 123– 136.
Yang, Z. dan Peterson, R.T., 2004, “Customer Perceived Value, Satisfaction, and Loyalty:The
Role of Switching Costs”, Psychology & Marketing Journal, Vol. 21(10), October,
pp.99– 822.
Zeithaml, V.A. and Bitner, M.J., 2000, ”Service Marketing, Integrating Customer Focus
Across the Firm, International Edition, Second Edition, mcGrow-Hill Higher Education,
USA.

Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Pelanggan melalui Kepuasan sebagai … (Ari Supriyanto ) 151
ANALISIS JURNAL
Pada jurnal yang berjudul “Pengaruh Retail Mix terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui
Kepuasan sebagai Variabel Mediasi pada Pelanggan Djikan’s Audio & Accessories di
Karanganyar” yang menjelaskan tentang Ritail Mix yang bisa disebut bauran ritel yang
memiliki pengaruh terhadap loyalitas pelanggan melalui kepuasaan terutama pada salah satu
peritel Djikan’s Audio & Accessories di Karanganyar. Pada Jurnal tersebut dijelaskan bahwa
kualitas produk,kualitas pelayanan,harga,promosi,lokasi merupakan jenis bauran ritel yang
mempengaruhi loyalitas pada konsumen.
Hal ini dapat diartikan bahwa,faktor yang menghasilkan kepuasaan pelanggan tidak dapat
terfokus hanya dari satu faktor saja. Para peritel khususnya yang terdapat pada jurnal
penelitiaan ini perlu mengembangkan beberapa elemen pemasaran sebagai strategi untuk
memuaskan pelanggan.
Kepuasan merupakan fungsi dari perbedaan antara kinerja yang dirasakan dengan harapan,
apabila kinera di bawah harapan maka konsumen akan kecewa sedangkan apabila kinerja
sesuai dengan harapan, konsumen akan puas. Retail mix memiliki enam elemen (merchandise
assortment, pricing, communication mix, store design, customer service, dan location) dapat
diterapkan para peritel sebagai strategi untuk memuaskan pelanggan.
o Menjual produk berkualitas dan lengkap (merchandise assortment).
o Kesesuaian harga dengan kualitas (price)
o Media iklan dan potongan harga (communication mix)
o Display produk yang menarik (store design)
o Kecepatan layanan & profesionalisme karyawan (customer service).
o Pemilihan lokasi toko/gerai yang strategis (location).
Strategi retail mix dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, dilihat dari hasil pelanggan
memperoleh nilai lebih atas produk dan jasa yang dikonsumsinya. Hal ini dapat dijelaskan
bahwa loyalitas pelanggan berkaitan dengan kesetiaan seseorang terhadap suatu produk atau
perusahaan yang ditunjukkan oleh kecenderungan konsumen untuk mengulangi pembelian
terhadap produk atau perusahaan tersebut.Para pelaku usaha seperti Djikan’s Audio &
Accessories berlokasi di Karanganyar yang berupaya mempertahankan pelanggan agar tetap
loyal.Salah satu faktor penting yang membuat pelanggan loyal adalah kepuasan.
Djikan’s Audio & Accessories memiliki elemen,seperti menjual berbagai merek audiovideo
dan kebutuhan accessories mobil serta jasa modifikasi mobil yang lebih lengkap ( interior,
exterior, mesin),sehingga banyak diminati konsumen. Saat ini terdapat beberapa pesaing
Djikan’s Audio & Accessories seperti Atria, Drift, Valentino, Idola, Teguh, Vascho, dan
Balance yang ikut meramaikan persaingan jasa modifikasi mobil. Kondisi tersebut membuat
pelanggan memiliki banyak alternatif dalam memilih jasa modifikasi mobil yang bisa
memenuhi kebutuhan mereka.Akan tetapi persaingan yang ketat dan tuntutan konsumen maka
dari itu perlu adanya pelaksanaan kegiatan bisnis yang tepat yang bisa dilihat dari strategi retail
mix yang digunakan .
Kepuasan pelanggan juga berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan Djikan’s
Audio & Accessories Karanganyar, apabila kepuasan pelanggan semakin ditingkatkan.
Peningkatan kepuasan pelanggan dapat dilakukan dengan meningkatkan:
o Kelengkapan pelaratan.
o Keandalan pelayanan
o Ketanggapan karyawan terhadap kebutuhan pelanggan.
o Profesionalisme karyawan
o Memberikan perhatian pribadi kepada setiap pelanggan
Jadi peningkatan kepuasan pelanggan dapat digunakan sebagai strategi untuk
mempertahankan dan meningkatkan loyalitas pelanggan Audio & Aksesoris Djikan di
Karanganyar. Disarankan kepada perusahaan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan,
bertujuan untuk mendukung keberhasilan implementasi bauran ritel dan loyalitas pelanggan
akan lebih tinggi.

You might also like