Professional Documents
Culture Documents
MANAGEMENT
MATA KULIAH
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
Supply Chain
Semua fasilitas, fungsi, kegiatan yang
berhubungan dengan aliran dan transformasi
dari barang atau jasa dari bahan baku
sampai konsumen seperti halnya arus
informasi
Suatu kelompok yang terintegrasi dari
proses-proses untuk “sumber,” “membuat,”
dan “mengirim” produk
SCM itu mengintegrasikan
• Suppliers, manufacturers, warehouses,
distribution centers and retail outlets –
“facilities”
Dan
• Raw materials
• Work-in-process (WIP) inventory
• Finished products
9
Metode Penjadwalan
1. Metode bagan balok (bar chart)
Untuk mengidentifikasi unsur waktu dan urutan dalam
merencanakan kegiatan proyek
2. Metode jaringan Kerja
Penyajian perencanaan dan pengendalian khususnya jadwal
kegiatan proyek secara sistematis dan analitis.
Gantt Chart
Suatu cara yang mudah untuk menjadwal tugas-tugas.
Merupakan suatu grafik dimana ditampilkan kotak-
kotak yang mewakili setiap tugas atau kegiatan.
Panjang masing-masing kotak menunjukkan panjang
relatif tugas-tugas yang dikerjakan.
Time Period
Activity
J F M A M J J
Design
Build
Test 11
Keunggulan dan Kelemahan
Keunggulan
•Mudah dibuat dan dipahami
•Dapatdigabung dengan kurva S dan digunakan untuk
pengendalian
Kelemahan
•Tidak menunjukkan hubungan ketergantungan
•Sulit untuk melakukan updating
•Untuk proyek besar, penggunaan bagan balok akan mengalami
kesulitan dalam menyusun dan tidak sistematis.
12
Metode Jaringan Kerja
• Merupakan penyempurnaan bagan balok.
• Dapat memperkirakan lama kurun waktu
penyelesaian proyek.
• Mengidentifikasikan kegiatan kritis dalam proyek
• Dapat untuk mengendalikan keterlambatan dalam
pelaksanaan
13
Metode Penjadwalan Proyek
• Critical Path Method (CPM)
• Program Evaluation & Review
Technique (PERT)
• Precedence Diagram Method
(PDM)
16
Diagram Jaringan
Activity On Arrow (AOA)
Membeli
Material
1 1 minggu
2
Activity
Event (Node) Event (Node)
(Arrow)
17
Menghitung waktu aktifitas/kejadian (Event Analysis)
Masukan durasi aktivitas kedalam network
Hitung waktu kejadian paling awal (EET = Earliest Event Time).
EET1 EET2
A
1 2
d
EET2 = EET1 + d
Diambil nilai Maksimum.
Hitung waktu kejadian paling lambat (LET = Latest Event Time).
A
1 2
LET1 d LET2
LET1 = LET2 - d
Diambil nilai Minimum
Hubungan Antar Kegiatan (AOA)
A Harus
dikerjakan sebelum D
D dan B sebelum C 2 4
dimulai.
A
1
C
B
3 5
19
Diagram Jaringan
Activity On Node (AON)
A B
Hubungan
Activity Activity
kegiatan
20
Hubungan Antar Kegiatan (AON)
A Harus
dikerjakan sebelum
D dan B sebelum C
A D
dimulai.
B C
21
Notasi Node
kegiatan
Nama
Earliest Earliest
Start ES EF
Finish
Latest
kegiatan
Lamanya
LS LF Latest
Start
Finish
22
Notasi dalam MS Project
Pekerjaan
ES Durasi EF
LS LF
FF TF
1
Total Gedung
Project
2
Mobilisasi/ Pek. Pek. Pek.
Administrasi Struktur
DemobilisasiPersiapan atap
Subproject
3
Category of Sitework Pondasi Sloof Kolom Balok Plat
Work
4
Cor
Work Galian Penulangan
beton
Package
25
CRITICAL PATH METOD / CPM
[Metode Jalur Kritis]
• DEFINISI-DEFINISI YANG DIGUNAKAN
Activity (kegiatan) adalah bagian dari suatu pekerjaan atau usaha
suatu sumber daya dan banyaknya waktu untuk menyelesaikannya.
Disajikan dalam bentuk sebuah anak panah (single arrow), panjang
anak panah tidak mempunyai arti, dan arus kegiatan dari kiri ke
kanan, contoh:
NOMER EET
NODE 15
1
14 LET
Path atau anak panah adalah urutan dari kegiatan yang berdekatan
dan bagian dari bentuk yang menerus antara dua kejadian (event).
Critical Path atau jalur kritis adalah urutan dari kegiatan- kegiatan
kritis dan bagian dari bentuk yang menerus antara waktu awal
proyek sampai selesainya/ sempurnanya proyek (waktu terpanjang
dari proyek), dan disajikan dalam bentuk anak panah dengan garis
yang tebal.
2
path
0 4
1 3 jalur kritis
KEUNTUNGAN / KEUNGGULAN CPM
Perencanaan yang detail
Komunikatif dan komitmen
Monitor dan kontrol yang efisien
A B
1 2 3 Kegiatan B dimulai setelah A selesai
A
1 2 Kegiatan A dan B berlangsung
B bersamaan
1 3
2
1 A Kegiatan A dan B berlangsung
B 3 bersamaan
1
A
3 Kegiatan A dan B selesai
B bersamaan
2
...............BENTUK HUBUNGAN
3
A B Kegiatan B dan C dapat dimulai
1 2 setelah aktifitas A selesai
C
4
3 Kegiatan D dimulai setelah
B D
5 6 kegiatan B dan C selesai
C
4
FINISH
START
• Penggambaran aktifitas harus sesuai dengan syarat aktifitas, dan bila terdapat perpotongan antara
dua anak panah tidak dapat dihindari, maka penggambaran dapat dilakukan dengan cara sebagai
berikut:
a. b.
• Antara dua kejadian (node) hanya boleh ada satu anak panah.
• Periksa kembali kegiatan-kegiatan lepas (loose - ends) pada network, dan perbaiki menjadi kegiatan
yang saling ketergantungan.
• Periksa jaringan yang melingkar (network-loops), bila hal ini terjadi maka perlu diperbaiki karena
terjadi urutan ketergantungan yang tidak logis.
PROSES PEMBUATAN CPM
Analisa kegiatan proyek
FORMULATION Urutkan kegiatan
PERUMUSAN
Hitung waktu dan biaya
aktifitas
Bangun jaringan
SOLUTION
PENYUSUNAN Analisa kejadian (event)
Analisa aktifitas
Dasar utama adalah logika ketergantungan antar kegiatan dalam proyek dan dihindari
pemikiran yang bersifat subyektif. (lihat tabel 3.2)
Hitung waktu aktifitas dan biaya (Estimate activity times and costs).
F
2
6
C 4
D 2
A B G I J
0 1 3 5 6 7
3 4 3 12 2
E H
4
4 1
.................CONTOH PEMBUATAN CPM
F
2
6
C 4
D 2
A B G I J
0 1 3 5 6 7
3 4 3 12 2
E H
4
4 1
.................CONTOH PEMBUATAN CPM
7 F
2
7 6
C 4
D 2
0 A 3 B 9 G 13 I 25 J 27
0 1 3 5 6 7
0 3 3 4 10 3 13 12 25 2 27
E 7 H
4
4 24 1
Analisis Jalur Kritis
(Critical Path Analysis)
• Memberikan informasi kegiatan
• Earliest (ES) & latest (LS) start
• Earliest (EF) & latest (LF) finish
• Total float /Slack (S): penundaan yang diijinkan
40
.................CONTOH PEMBUATAN CPM
Menentukan jalur kritis
EET = LET
Mempunyai total durasi paling besar pada jalur tersebut
Total float tidak ada (TF = 0)
7 F
2
7 6
C 4
D 2
A
0 3 B 9 G 13 I 25 J 27
0 1 3 5 6 7
0 3 3 4 10 3 13 12 25 2 27
E 7 H
4
4 24 1
• Earliest Start (ES) : Waktu paling awal suatu kegiatan dapat
dimulai.
• Earliest Finish (EF) : Waktu paling awal suatu kegiatan dapat
selesai
• Latest Start (LS) : Waktu terakhir suatu kegiatan dimulai sehingga
tidak menunda waktu keseluruhan proyek.
• Latest Finish (LF) : Waktu terakhir suatu kegiatan dapat selesai
sehingga tidak menunda waktu keseluruhan proyek.
• Free Float (FF) : Jumlah waktu tunda untuk memperpanjang
kegiatan tanpa mempengaruhi waktu awal berikutnya.
• Total Float (TF) : Jumlah waktu tunda untuk memperpanjang
tanpa mempengaruhi akhir proyek
42
Contoh ES,EF,LS,LF dan FLOAT
Baris Senen Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
1
2 ES EF
3
LS LF
44
Forward Pass untuk ES dan EF
• Mulai dari permulaan kejadian dan kerjakan maju
• ES = 0 untuk kegiatan permulaan
• ES : earliest start
• EF = ES + lama waktu kegiatan
• EF : earliest finish
• ES = Maximum EF untuk semua kegiatan
pendahulunya (predecessors).
45
Backward Pass untuk LF dan LS
• Mulai dari kejadian terakhir dan kerjakan mundur
• LF = Maximum EF untuk kegiatan terakhir
• LF : latest finish; EF : earliest finish
• LS = LF – lama waktu kegiatan
• LS : latest start
• LF = Minimum LS untuk semua kegiatan yang
mengikutinya (successors).
46
• EF = ES + Durasi
• LS = LF – Durasi
• FF = ES (j) – EF (i)
• TF = LF - EF
47
Contoh Menggambar Jaringan Proyek
Pemasangan sistem penyaring udara Milwaukee
General Hospital
Activity Description Immediate Durasi (Minggu)
Predecessors
A Membangun komponen Internal - 2
B Memodifikasi atap dan lantai - 3
C Membangun tumpukan A 2
D Menuangkan beton dan memasang A, B 4
rangka