You are on page 1of 8

ASUHAN KEBIDANAN

PADA AKSEPTOR ALAT KONTRASEPSI PIL KOMBINASI


DI PUSKESMAS PEMBANTU PEMURUS BARU

Hari/Tanggal : Rabu, 09 Januari 2019 Nama : Mariatul Qibtiah


Pukul : 11.00 WITA NIM : S171719
RMK : 60

A. DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
Istri Suami
Nama Ny. A Tn. F
Umur 28 Tahun 32 Tahun
Agama Islam Islam
Suku/bangsa Banjar/Indonesia Banjar/Indonesia
Pendidikan SMA SMA
Pekerjaan IRT Swasta
Alamat Kelayan A I RT. 12 Kelayan A I RT. 12

2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan ingin melanjutkan memakai alat kontrasepsi pil karena sudah habis
dan merasa tidak ada keluhan setelah ± 2,5 tahun pemakaian

3. Riwayat Perkawinan
Kawin 1 kali, kawin pertama kali umur 23 tahun, dengan suami sekarang sudah
5 tahun

4. Riwayat Haid
a. Menarche umur : 13 tahun
b. Siklus : 28 hari
c. Teratur/tidak : Teratur
d. Lamanya : 6-7 hari
e. Banyaknya : 2-3 kali ganti pembalut / hari
f. Dismenorhoe : Tidak ada

5. Riwayat Ginekologi
a. Perdarahan diluar haid : tidak ada
b. Riwayat keputihan : ada keputihan namun tidak gatal dan tidak berbau
c. Riwayat perdarahan setelah berhubungan badan : tidak ada
d. Riwayat nyeri saat berhubungan badan : tidak ada
e. Riwayat adanya massa tumor pada payudara dan alat kandungan : tidak ada

6. Riwayat Obstetri
P1A0
Kehamilan Persalinan Bayi
Tempat/ BB PB Keadaan Penyulit Ket
Tahun UK Penyulit Cara Penyulit seks
Penolong (gr) (cm) lahir Nifas
39 Tidak Norm Bidan/ Tidak 300 49
2016 Pr Hidup Tida ada -
mg ada al BPM ada 0 gr cm

7. Riwayat Keluarga Berencana


No Jenis KB Lama Masalah Ket
pemakaian

1. Pil Mini 1,5 tahun - -

2. Pil Kombinasi 1 tahun - -


8. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Ibu
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit kronis seperti jantung, penyakit
keturunan seperti asma, diabetes mellitus dan penyakit menular seperti hepatitis,
TBC, HIV/AIDS.
b. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ibu mengatakan dari keluarga tidak pernah menderita penyakit kronis seperti
jantung, penyakit keturunan seperti asma, diabetes mellitus dan penyakit menular
seperti hepatitis, TBC, HIV/AIDS.

9. Pola Kebutuhan Sehari-hari


a. Nutrisi
- Jenis yang dikonsumsi : Nasi, sayur, ikan
- Frekuensi : 2 kali sehari
- Porsi makan : 1 piring nasi
- Pantangan : Tidak ada
b. Eliminasi
BAB
- Frekuensi : 1 kali sehari
- Konsistensi : Lembek
- Warna : Kuning kecoklatan
- Masalah : Tidak ada
BAK
- Frekuensi : 3-4 kali sehari
- Warna : Kuning jernih
- Bau : Khas urin
- Masalah : Tidak ada
c. Personal Hygiene
- Frekuensi Mandi : 2 kali sehari
- Frekuensi gosok gigi : 3 kali sehari
- Frekuensi ganti pakaian : 2 kali sehari
d. Aktifitas
Ibu mengatakan dapat melakukan pekerjaan rumah tangga seperti biasa misalnya
mencuci, memasak, membersihkan rumah dan lain-lain.
e. Tidur dan istirahat
- Siang hari : 1-2 jam
- Malam hari : 7-8 jam
f. Pola seksual
Masalah : Tidak ada

10. Data psikososial dan Spiritual


a. Pengetahuan ibu tentang alat kontrasepsi :
Ibu mengetahui tentang kontrasepsi dari bidan
b. Kepercayaan ibu tentang penggunaan alat kontasepsi :
Ibu percaya dengan alat kontrasepsi dapat menunda kehamilan
c. Dukungan suami terhadap penggunaan alat kontrasepsi :
Suami mendukung penuh terhadap keputusan isteri
d. Penentu pengambil keputusan dalam keluarga :
Suami dan isteri

B. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Compos mentis
c. Berat badan : 45 kg
d. Tinggi badan : 153 cm
e. LILA : 25,5 cm
f. Tanda vital : TD 130/80 mmHg Nadi 83 x/menit,
Suhu 36,5°C Respirasi 20 x/menit
2. Pemeriksaan khusus
a. Inspeksi dan Palpasi
Kepala : kepala tampak bersih, rambut tidak rontok,
tidak adanya massa/ benjolan
Muka : tidak terlihat pucat, dan tidak terdapat adanya
luka, tidak tampak, tidak teraba oedem
Mata : tampak simetris, tidak ada secret, tidak ada
benjolan, konjungtiva tidak pucat, sclera tidak
ikterik, gerak mata simetris
Hidung : bentuk hidung simetris, tidak ada polip, tidak
ada peradangan dan perdarahan, hidung
tampak bersih, tidak ada secret, tidak ada
pergerakan cuping hidung, tidak kesulitan saat
inspirasi dan ekspirasi.
Mulut : bentuk simetris, bibir sedikit pucat, gusi tidak
bengkak/ tidak terdapat peradangan, lidah
tampak bersih.
Telinga : tampak simetris tidak ada serumen, bersih,
tidak ada nyeri tekan
Leher : tidak tampak dan tidak teraba adanya massa
dan pembesaran kelenjar tiroid serta vena
jugularis.
Mammae : tampak simetris, tidak ada nyeri tekan atau
massa.
Abdomen : tidak terlihat pembesaran yang abnormal, tidak
ada nyeri tekan, tidak ada luka bekas operasi,
dan tidak ada pembesaran uterus
Tungkai : Tidak nampak dan tidak teraba adanya
varises dan odem.
C. ANALISA DATA
1. Diagnosa Kebidanan : Ny. A usia 28 tahun P1A0 dengan akseptor pil
kombinasi
2. Masalah : Tidak ada
3. Kebutuhan : KIE

D. PENATALAKSANAAN
1. Memberitahu kepada ibu hasil pemeriksaan bahwa keadaan umum ibu baik yaitu
Tekanan darah : 130/80 mmHg, Nadi : 83 x/menit, Suhu : 36,5°C, Respirasi :
22x/menit, Berat baan : 45kg.
”Ibu mengetahui hasil pemeriksaan yang telah dilakukan ditandai dengan ibu
menganggukkan kepala dan mengatakan ya”

2. Menjelaskan pada ibu kelebihan Kb pil kombinasi, yaitu :


a. Sangat efektif
b. Haid menjadi teratur
c. Nyeri saat haid berkurang
d. Tidak berpengaruh pada hubungan suami-istri
e. Mudah dihentikan setiap saat
“Ibu mengetahui dan mengerti tentang kelebihan pil kb kombinasi tersebut”

3. Menjelaskan kepada ibu Indikasi dari kb pil kombinasi, yaitu :


a. Usia reproduksi
b. Telah memiliki anak atau belum memiliki anak
c. Gemuk maupun kurus
d. Menginginkan metode kontrasepsi dengan efektivitas tinggi
e. Setelah melahirkan dan tidak menyusui
f. Setelah 6 bulan melahirkan yang tidak memberikan ASI ekslusif
g. Pasca abortus
“ibu mengetahui dan mengerti dengan penjelasan yang diberikan tentang indikasi
kb pil kombinasi”

4. Menjelaskan kepada ibu tentang kerugian Kb pil Kombinasi, yaitu :


a. Harus meminum pil setiap hari
b. Tergolong masih mahal
c. Jika berhenti bisa menyebabkan nyeri saat haid
“ibu mengetahui dan mengerti dengan penjelasan yang di berikan tentang
kerugian kb pil kombinasi tersebut”

5. Menjelaskan kepada ibu efek samping dari kb pil kombinasi yaitu


a. Nyeri buah dada
b. Peningkatan risiko trombosis vena, emboli paru, dan kanker leher rahim.
c. Peningkatan tekanan darah dan retensi ccairan
d. Pusing dan sakit kepala
e. Mual
f. Muntah
g. Pada kasus-kasu tertentu ddapan menyebabkanepresi, perubahan suasa hati.
h. Perdarahan pervaginam (terjadi 3 bulan pertama)
i. Kenaikan berat badan
“Ibu mengetahui dan mengerti tentang efek samping kb pil kombinasi”

6. Menjelaskan pada ibu kontra indikasi kb pil kombinasi :


a. Penyakit hati.
b. Pernah mengalami trombo-flebitis, kelainan serebro vaskuler
c. Diabetes melitus
d. Hamil atau dicurigai hamil
e. Depresi
f. Migran
g. Mioma uteri
h. hipertensi
“Ibu mengetahui dan mengerti tentang kontra indikasi kb pil kombinasi yang
sudah dijelaskan di atas ”

7. Menjelaskan kepada ibu tentang cara pemakaian pil kombinasi yaitu :


Pil kombinasi berisi 28 pil di minum tiap malam hari terus-menerus pada hari
pertama haid pil yang in-aktif mulai diminum. Keuntungan dari 28 pil ini ialah
bahwa karena pil ini diminum tiap hari terus-menerus, sehingga menghilangkan
faktor kelupaan. Jika ibu lupa meminum pil kb tersebut maka ibu bisa
meminumnya pada pagi hari dan pil untuk hari tersebut diminum pada waktu biasa
ibu minum pil kb. Jika ibu lupa 2 hari berturut-turut minum pil kb maka ibu bisa
minum 2 pil keesokksan harinya dan 2 pil untuk lusa (sarwono
prawiroharjo,2008).
“ibu mengetahui dan mengerti tentang cara pemakaian pil kb tersebut”

8. Menganjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang apabila obat pil kb


kombinasi sudah habis atau sebelum masa haid
“Ibu bersedia untuk memgikuti anjuran yang telah diberikan”

You might also like