JOB SHEET AMNIOTOMI

Topik : AMNIOTOMI

Dosen : Selviana raya

A. OBJEK PRILAKU SISWA

Setelah mengikuti demontrasi di laboratorium dan membaca tiap langkah dalam

jobsheet, mahasiswa mampu :

1. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan penanganan

Amniotomi secara tepat.
2. Melakukan Amniotomi dengan cara sistematis.

B. REFERENSI
1. Jenny J.S Sondakh. Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir. Penerbit
Erlangga
2. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial (2012), Kementrian Kesehatan
RI
3. Pelayanan kesehatan maternal neonatal 2002

C. DASAR TEORI
Amniotomi adalah tindakan untuk membuka selaput amnion dengan cara membuat
robekan kecil kemudian akan melebar secara spontan akibat gaya berat cairan dan
adanya tekanan dalam rongga amnion (Sarwono,2006).
D. PETUNJUK
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan Amnion.
2. Baca dan pelajari lembar kerja/job sheet/daftar tilik.
3. Ikutilah petunjuk instruktur.
4. Tanyakan pada instruktur bila terdapat hal – hal yang kurang dimengerti dan
dipahami.
E. KEAMANAN
1. Lakukan Teknik dengan benar
2. Memberikan bantuan Amnion secara aktif
3. Menjaga sirkulasi darah tetap baik.
F. PELAKSANAAN AMNION
1. Persiapan Tempat : ruangan yang nyaman dan terang , tempat tidur, lampu sorot
( daya 60 waat)
2. Perlengkapan:
a. Celemek

b. Masker

c. Sarung tangan DTT atau Steril

d. Buku catatan

3. Persiapan alat:

a. Bengkok

b. ½ koher

c. Kapas saflon

4. Persiapan pasien

Posisi Dorsal Recumbent

 G. PROSEDUR KERJA

NO TINDAKAN GAMBAR

1 Jelaskan prosedur tindakan

Key Point:

Sapa klien dengan hangat dan ramah,

serta beri tahu tentang tindakan
pemberian yang akan dilakukan

2 Siapkan alat,bahan dan perlengkapan

yang digunakan

Key Point:

Susunlah alat tersebut secara berurutan

sesuai dengan pemakaian dan
mendekatkannya ke ibu

3 Memeriksa DJJ dan catat pada partograf

Key point:
Memastikan djj dalam batas normal
yaitu 120-160x/I kemudian mencatat di
patograf
4 Cuci tangan menurut standar 7 langkah

Key Point:

Peragakan 7 langkah cara mencuci

tangan yang efektif
Pasang sarung tangan DTT atau bersih

5 Memakai sarung tangan

Key Point:

Pasang sarung tangan dengan benar

untuk mencegah infeksi

Pastikan pembukaan lengkap, kemudian

6 periksa ketuban ibu.

Key point:
Jika pembukaan sudah lengkap namun
ketuban belum pecah maka lakukan
amniotomi dengan menggunakan ½
koher Diantara kontraksi dengan cara
jari tengah dan telunjuk dimasukkan
kedalam vagina sampai menyentuh
ketuban

7 Pegang ½ koher dengan tangan kiri dan

masukkan kedalam vagina dengan
perlindungan dua jari tangan kanan
yang menggunakan sarung tangan
hingga menyentuh selaput ketuban
dengan hati-hati

Key Point:

8 Setelah kedua jari dan ½ koher

 menyentuh selaput ketuban gerakkan
kedua jari dengan lembut gosokkan ½
koher dengan selaput ketuban dan
pecahkan.

Key Point:

9 Biarkan air ketuban mengalir

membasahi jari tangan yang digunakan
untuk pemeriksaan.

Key Point:

10 Setelah itu ambil ½ koher kemudian

masukkan kedalam larutan klorin 0,5 %
untuk dilakukan dekontaminasi.

Key Point:

11 Dan celupkan tangan yang masih

menggunakan sarung tangan kedalam
larutan klorin 0,5% lepaskan secara
terbalik.

Key Point:
11 Melakukan cuci tangan.

Key Point:

12 Pendokumentasian

Key Point:

H. EVALUASI
Mahasiswa mendemonstrasikan Amniotomi secara individual dengan kiteria ;
1. Menyusun peralatan sesuai dengan urutan atau tahap pemakaian
2. Melakukan langkah langkah kerja secara sistematis
3. Dosen menilai dengan menggunakan daftar tilik
 DAFTAR TILIK

AMNIOTOMI

PENILAIAN :

NAMA MAHASISWA :

NAMA DOSEN PENILAI : SELVIANA RAYA

PETUNJUJK PENILAIAN

Beri tanda √ dalam kolom pencapaian.

1 : Tidak ada penilaian : Langkah tidak dikerjakan sama sekali.
2 : Perlu perbaikan : Langkah tidak dikerjakan dengan benar atau berurutan.
3 : Mampu : Langkah dikerjakan dengan benar tetapi kurang tepat.
4 : Mahir : Langkah dikerjakan dengan benar sesuai prosedur

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
1 2 3 4
PERSIAPAN

1. Membahas dengan keluarga persiapan persalinan

dan Amniotomi

2. Menyiapkan ruangan yang nyaman, tidak ada

angin, menyalakan lampu

3. Menyiapkan tempat persalinan,bersih, kering

dan hangat

4 Menyediakan tiga helai kain (Handuk, selimut,

ganjal)

5. Menyiapkan alat ½ koher

6. Menyiapkan leneck

7. Menyiapkan sepasang sarung tangan

8. Memposisikan ibu dengan posisi dorsal

recumbent

9. Meletakkan kain diperut ibu dan dibagian bawah

bokong ibu
 PELAKSANAAN

10. Menggunakan alat pelindung diri

11. Mencuci kedua tangan dengan air mengalir dan

sabun lalu keringkan

12. Menggunakan sarung tangan steril

13. Memastikan pembukaan lengkap kemudian

memeriksa ketuban

Keputusan Amniotomi

14. Memutuskan amniotomi bila pembukaan ibu

sudah lengkap dan selaput ketuban masih utuh

Tindakan Amniotomi

15. Memberitahu ibu dan keluarga sambil memulai

langkah awal

16. Mengambil ½ koher kemudian kedua jari tangan

kanan memegang ½ koher diikuti oleh kedua jari
tangan kiri

17. Memastikan ½ koher telah meraba selaput

ketuban kemudian menggosokkannya dengan
lembut hingga ketuban pecah

18. Jika ketuban pecah biarkan air ketuban mengalir,

lalu tarik ½ koher secara lembut dari dalam
vagina

19. Merendam ½ koher di dalam larutan klorin 0,5

%

20. Membuka sarung tangan secara terbalik dan

merendamnya di larutan klorin 0,5 %

21. Melakukan pendokumentasian

Keterangan : ( Batas Kelulusan 3,00 )

 A. = 3,50 – 4,00
B. = 3,00 – 3,49
C. = 2,40 – 2,95
D. = 1,60 – 2,39
E. = 0,00 – 1,59

Palopo, 28 Maret 2019

Penguji II Penguji 1

(…………………….) (.................................)