PENURUNAN KADAR FOSFAT PADA LIMBAH DETERGEN LAUNDRY.
Jurusan Kesehatan Lingkungan Tahun 2014
(xii + 66 Halaman + 10 Lampiran) Ryan Adi Prasetia, Agus Widada, Sri Mulyati
Latar Belakang : Limbah detergen dapat menimbulkan permasalahan serius karena
detergen dan ingredientnya dapat berakibat toxic bagi kehidupan dalam air. Komposisi kimia dalam detergen dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu zat aktif permukaan (surfaktan) berkisar 20-30 %, bahan penguat (builder) komponen terbesar dari detergen berkisar 70-80 % dan bahan-bahan lainnya (pemutih, pewangi, bahan penimbul busa, optical brightener) sekitar 2-8 %. Karena sifatnya yang kompleks, air limbah detergen sangat sukar untuk diolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penurunan kadar Fosfat pada limbah cair laundry dengan menggunakan variasi ukuran tanah liat aktif. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah true experiment dengan desain rancangan penelitian “post test with control” dengan pengulangan sebanyak 5 kali. Hasil Penelitian : Kadar Fosfat limbah cair laundry pada pretest adalah 3.082 mg/l. Pada kelompok diameter 5 mm adalah 1.014 mg/l, kelompok diameter 10 mm adalah 1,226 mg/l, dan pada kelompok diameter 20 mm adalah 1,754 mg/l. Sedangkan hasil uji One Way Annova di dapatkan nilai p value = 0,000 sehingga ada pengaruh yang bermakna pada perlakuan diameter 5 mm, 10 mm, dan 20 mm terhadap penurunan kadar Fosfat pada limbah cair laundry. Kesimpulan : Berdasarkan hasil analisis tersebut maka dapat disimpulkan lempung aktif diameter 5 mm yang paling efektif menurunkan kadar Fosfat pada limbah cair laundry.
Kata Kunci : Adsorbsi, Lempung Aktif, Limbah cair, Penurunan