You are on page 1of 8

A.

Permainan Sepak bola

1. Sejarah Sepak bola

Sepak bola dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Bukti ilmiah ini memperlihatkan, di Cina sejak
dinasti Han ada semacam sepakbola yang disebut “tsu chu” untuk melatih fisik para tentaranya. Di
Jepang juga dikenal semacam tsu sejak 1500 tahun lalu. Di Yunani juga dikenal dengan nama
“epyskiros” dan diromawi kondang dengan nama “harpastum” yaitu permainan dengan bola kecil,
umumnya beberapa permainan Yang berusaha menggiring bola ke piuhak lawan. Ada dugaan
bahwa orang-orang Romawi bahwa permainan intu ke inggris. Kemudian inggris
memulai perkembangan permainan dengan sempurna sehingga menjadi permainan sepak bola
seperti sekarang. Tanggal 26 Oktober 1863 berdirilah The Football Assoociation di London.
Organisasi ini menyusun permainan sepak bola. Pada tanggal 21 Mei 1904,berdiri pula Federasi
sepak bola internasional (FIFA) di Paris kemudian pada tahun 1930 Julius Rimet menyelenggarakan
kejuaraan dunia pertama yang bertempat di Uruguai.

2. Tehnik Dasar Permainan Sepak Bola.

a. Menendang Bola

Menendang bola adalah menyentuh, mendorong atau menyepak bola. Agar dapat menjadi
pemain sepak bola yang berkualitas, seorang pemain perlu mengembangkan kemahiran dalam
menendang bola. Tujuan dalam menendang bola dalam hal ini adalah untuk mengumpan,
menembak ke gawang agar terjadi gol,dan untuk menghalau atau menyapu dalam rangka
menggagalkan serangan atau permainan lawan. Ditinjau dalam perkenaan bagian kaki terhadap bola
maka menendang dapat dibedakan menjadi 4 macam,yaitu menendang dengan:

· Kaki bagian dalam

· Kaki bagian luar

· Punggung kaki

· Punggung kaki bagian dalam

b. Mengontrol Bola

Mengontrol bola merupakan salah satu teknik dalam permainan sepakbola yang digunakan untuk
menghentikan datangnya bola dengan cara menggunakan salah satu anggota badan (kaki, paha,
badan). Tujuan mengontrol bola adalah untuk mengatur tempo permainan, mengalihkan laju
permainan, dan memudahkan untuk mengoper dan mengumpan bola.

Bagian anggota tubuh yang biasanya digunakan untuk mengoper bola biasanya adalah kaki, paha,
dan dada. Bagian kaki yang biasanya digunakan untuk menghentikan bola adalah kaki bagian dalam.
Kaki bagian luar, punggung kaki, dan telapak kaki.

c. Menggiring Bola

Begitu anda telah menguasai bola,mungkin anda ingin melakukan operan atau tembakan langsung
tapi hal yang paling menarik dari bola adalah membiarkan bola tetap dalam kendali anda dan
menggiringnya di lapangan. Bila anda memperhatikan penggiring bola yang baik, bola tersebut
seolah-olah menempel pada kakinya pada saat dia sedang lari. Tujuan inilah yang harus dicapai.
Menggiring bola adalah menendang (menyentuh, mendorong) bola perlahan sambil berjalan atau
berlari. Adapupun tujuan dari mengiring bola adalah untuk :
· Membawa bola kearah Gawang

· Melewati lawan

· Memperlambat atau mengatur irama permainan

Bagian kaki yang digunakan untuk menggiring bola adalah sama dengan bagian kaki untuk
menendang bola

3. Peraturan Permainan Sepak Bola

a. Lapangan Sepak Bola

1. Bentuk lapangan .Lapangan sepak bola berbentuk empat persegi panjang dengan panjang
antara 91,8m-120m, lebarnya antara 46,9m-91,8 (untuk petandingan internasional panjang lapangan
antara 100m-110m Danlebarnya antara 64,26m-73,44m).

2. Pembatasan lapangan. Lapangan permainan dibatasasi dengan garis yang jelas lebarnya tidak
lebih 15cm. bendera sudut lapangan tidak lebih dari 1,5m. dan diletakkan pada keempat sudut
lapangantitik tengah lapangan ditandai dengan titikyang jelas dan dikelilingi lingkaran tengah dengan
jari-jari 9,15m.

3. Garis kotak gawang. Didepan gawang terdapat garis gawang sepanjang 18,30m yang berjarak
5,5m didepan gawang.

4. Daerah penalti. Pada setiap ujung lapangan digambar dua garis sejajar dengan panjang
lapangna dan berjarak masing-masing 16,5m dari tiang gawang. Garis ini disatukan oleh sebuah garis
lain yang panjangnya 40,3m sejajar dengan lebar lapangan sejauh 16,5m didepan gawang. Daerah
yang diapit oleh garis ini disebut daerah tendangan hukuman. Didalam daerah hukuman terdapat
sebuah titikyang jaraknya 11m dari titik tengah garis gawang.

5. Daerah sudut pada setiap bendera sudut terdapat seperempat lingkaran yang berjari-jari 1
meter.

6. Gawang. Gawang diletakkan ditengah garis gawan, yang terdiri dari dua tiang tegak, yang
tingginya 2,44m dan dihubungkan bdenan tiang horizontal (*yang panjangnya 7,32m). lebar tiang
gawang tidak boleh lebih dari 15cm.

7. Bola.

· Bola berbentuk bulat, bagian luar terbuat dari kulit atau bahan lain yang tidak membahayakan

· Keliling bola tidak lebih dari 71cm dantidak kurang dari 68cm

· Berat bola tidak lebih dari 453 gram dan tidak kurang dari 396 gram

· Tekanan udara 0,6-1,1 atmosfir

8. Jumlah Pemain.

· Jumlah pemain 11 orang salah satu diantaranya sebagai penjaga gawang.

· Jumlah pemain cadangan dari setiap regu maksimal 7 orang

· Nama pemain cadangan harus diserahkan ke panitia pertandingan agar dapat ikut bertanding
9. Off – Side. Pemain tidak diperkenankan memainkan bola pada saat bola sedang berada dalam
posisi offside. Jika berada lebih dekat dengan garis gawang lawan dibandingkan dengan bola pada
saat bola tersebutsedang dioper kearah anda, kecuali terdapat dua orang pemain lawan atau lebih
yang setidaknya berada sama dekatnya dari garis gawang mereka. Anda tidak dikatakan offside jika
berada dalam daerah pertahanan daerah anda sendiri.

B. Permainan Bola Voli

1. Sejarah Bola Voli

Permainan bola voli diciptakan pada atahun 1895 oleh William G. Morgan, yaitu seorang Pembina
pendidikan jasmani di YMCA (Young Men Cristian Association) dikota Holyoke, Massachusetts,
Amerika Serikat. William G. Morgan memainkan permainan di udara dengan cara pukul memukul,
melewati jaring yang dibentangkan dengan lapangan yang sama luasnya. Bola yang digunakan saat
itu adalah dari bagian dalam bola basket dan jaring yang digunakan adalah jaring untuk bermain
tenis .

Pada mulanya, permainan ini diberi nama minotte. Kemudian atas saran dari Dr. Halsted Springfield
namanya diganti menjadi Volley Ball yang artinya memvoli bola secara bergantian. Mula-mula
permainan ini hanya dimainkan dikalangan YMCA, tempat Morgan bekerja, baru pada tahun 1922,
YMCA berhasil menyelenggarakan kejuaraan nasional bola voli yang pertama, dan berlangsung
sampai tahun 1947. Pada tahun 1948, dibentuklah organisasi bola voli di dunia dengan nama IVBF
(Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) di Jakarta. Bersamaaan dengan kejuaraan nasional yang
pertama.

2. Teknik Permainan Bola Voli

a. Servis

Servis adalah pukulan atau penyajian bola sebagai serangan pertama kali ke daerah lawan dan
sebagai tanda permulaan permainan. Servis tidak hanya sebagai permulaan permainan ataupun
sekedar menyajikan bola tetapi hendaknya diartikan sebagai serangan awal untuk mendapatkan
angka agar regunya memperoleh kemenangan. Servis dilakukan oleh pemain belakang kanan yang
berada di daerah servis untuk memukul bola yang diarahkan ke daerah lawan. Cara melakukan servis
pada umumnya dapat dilakukan dengan 4 cara, yaitu:

1) Servis tangan bawah

Servis tangan bawah adalah jenis yang paling mudah dilakukan dibandingkan dengan jenis servis
yang lain. Dengan demikian, servis tangan bawah merupakan servis yang pertama kali untuk
dipelajari dan ditujukan bagi pemula. Kelemahan servis tangan bawah adalah mudah diterima dan
lintasannya melambung tinggi sehingga mudah diantisipasi oleh lawan

2) Servis Mengambang

Servis mengambang dipelajai setelah servis tangan bawah dapat dilakukan dengan konsisten.
Disebut mengambang karena gerakan bola dari hasil pukulan servis tidak mengandung putaran (bola
berjalan mengapung atau mengambang). Kelebihan servis mengambang ini adalah bola sulit
diterima oleh pemain lawan karena bola tidak bergerak dalam satu lintasan lurus dan kecepatan bola
tidak teratur. Disamping itu gerakan bola melayang ke kiri dan ke kanan atau ke atas dan ke bawah
sehingga arah datangnya bola sulit diprediksi pemain lawan, sedangkan kelemahannya adalah tidak
bertenaga, terkadang bola bergerak ke atas hingga keluar.

3) Servis topspin

Servis topspin mermpunyai kelebihan bola bergerak dan jatuh tepat dengan cepat. Sedangkan
kelemahannya adalah bola melayang dengan stabil, lebih sulit dilakukan, tingkat konsistensi lebih
rendah.

4) Servis mengambang melingkar

Servis mengambang melingkar mempunyai beberapa keuntungan diantaranya adalah menggunakan


kumpulan otot yang lebih besar, tidak memerlukan banyak tenaga,bola diservis pada posisi lapangan
lebih dalam. Adapun kelemahan servis ini adalah posisi tubuh tidak menghadap kearah lawan dan
gerakannya tidak biasa dijumpai dalam cabang olahraga lain.

b. Passing

Passing dalam permainan bola voli adalah usaha seorang pemain bola voli dengan menggunakan
teknik tertentu untuk mengoper bola yang dimainkan kepada teman seregunya. Passing dapat
dilakukan dengan dua tangan atau satu tangan. Passing dapat dilakukan dari atas (pass atas) dan dari
bawah (pass bawah).

1) Smash. Smash adalah pukulan bola yang menukuk kearah lapangan lawan.Terdiri dari:

· Awalan

· Tolakan

· Sikap saat perkenalan

· Sikap akhir

2) Block

Block merupakan benteng pertahanan yang utama untuk menangkis serangan lawan. Jika ditinjau
dari teknik gerakan, blok bukanlah merupakan teknik yang sulit. Namun keberhasilan suatu blok
presentasenya relatif kecil karena bola smash yang akan diblok, arahnya dikendalikan oleh lawan
(lawan selalu berusaha menghindari blok tesebut). Keberhasilan suatu blok dapat ditentukan oleh
ketinggian loncatan dan jangkauan tangan pada bola yang sedang dipukul lawan. Blok dapat
dilakukan dengan pergerakan tangan aktif (kekanan dan kekiri saat tangan melakukan blok) atau
juga pasif, artinya tangan pemain hanya dijulrkan keatas tanpa gerakan. Blok dapat dilakukan oleh:

· Blok oleh satu pemain(perorangan)

· Blok oleh dua orang atau tiga orang pemain

Bila blok oleh seorang pemai tidak dpat menangkis seranagn lawan,maka blok dpat dilakukan oleh
dua orang atau tiga orang pemain. Blok ini paling sering dilakukan karena sangant efektif untuk
membendung serangan lawan. Agar hasilnya sempurna, maka diperlukan kerjasama dari masing-
masing pemainyang akan melakukan blok.

3. Lapangan Permainan
Lapangann permainanberbentuk empat persegi panjang denga ukuran panjang 18m dan lebar
9m,dikelilingi oleh daerah bebas mninmal 3m,dan ruang bebas dari rintangan sampai ketinggian
minimal 7m dari permukaan lapangan permainan.

C. Permainan Bola Basket

1. Sejarah Permainan Bola basket

Asal usul tercetusnya permainan bola basket adalah berawal dari menurunnya kegiatan olahraga
didalam gedung olahraga YMCA di Springfield Massachusets Amerika. Menurunnya aktivitas
olahraga tersebut diperkirakan karena kebosanan gerakan senam yang statis. Untuk menggiatkan
kembali jumlah pengunjung kegedung olahraga perlu diciptakan jenis olahraga lain yang lebih
menarik. Kemudian,dokter James A. naismith mencoba menyusun gagasan dengan membuat jenis
olahraga dengan bola besar yang dapat dimainkan didalam gedung. Bola yang dipakai saat itu adlah
bola yang lazim nya dipakai dalam sepakbola. Dengan bola itu ia mencoba apakah gagsannya itu
dapat dipraktekkan. Pada tahun 1981 Naismith mulai menentukan sasaran berbentuk keranjang
yang berlubang dibagian bawah. Ia mencoba memasukkan bolakedalam keranjang yang dipasang di
dinding gedung. Dari asal keranjang inilah nama bola basket yang diciptakan oleh Naismith akhirnya
terkenal diseluruh dunia.

2. Teknik Dasar Pemainan Bola Basket

a. Melempar dan menangkap bola

· Lemparan tolakan dada dengan dua tangan

Lemparan atu operan ini merupakan gerakan yang paling banyak dilakukan pada permainan basket.
Operan ini sangat bermanfaat untuk opean jarak oendek,dengan perhitungan demi kecepatan dan
ketepatan, terutama saat teman yang menerima tidak dijaga dengan ketat.

· Lemparan samping

Lemparan samping berguna untuk operan jarak sedang sampai jarak jauh yaitu antara 8m sampai
20m atau lebih.

· Lemparan diatas kepala dengan dua tangan

Operan ini biasanya digunakan oleh pemain-pemain yang mempunyai postur tubuh tinggi,untuk
menggerakkan bola diats kepala sehingga melampaui raihan tanganlawan.

· Lemparan pantulan

Lemparan pantulan dilakukan jika pemain lawan berdiri agak jauh, digunakan juga untu lemparan
operan terobosan kepada temannya. Lemparan bisa dilakukan dengan memantulka bola kesmping
kiri atau kanan lawan dan teman sudah siap menerima dibelakang lawan. Bisa juga dilakukan dengan
cara menipu lawan ke samping kiri, padahal bola dilemparkan ke sebelah kanan atau sebaliknya.
Agar tidak terserobot lawan maka lemparan harus dilakukan dengancepat.

· Lemparan bawah dengan dua tangan

Lemparan bawah dengan dua tangan sangant baik dilakukan untuk operan jarak dekat terutama bila
lawan melakukan penjagaan satu lawan satu.

b. Menggiring Bola
Menggiring bola adalah suatu usaha untuk membawa bola ke daerah lawan. Pemain basket boleh
membawa lebih dari satu langkah.asalkan bola sambil dipantulkan, baik dengan berjalan maupun
berlari. Dribel dapat dilakukan dengan tangan kiri atau tangan kanan secara bergantian, tetapi tidak
boleh dengan kedua tangan secara bersamaan. Menggiring bola sangan bermanfaat untuk mencari
peluang serangan terhadap lawan, menyusup pertahanan lawan, mengacaukan pertahanan
lawan,dan mempelambat tempo permainan.

c. Lay – Up (langkah menyerang)

Lay-up atau melangkah melayang adalah melangkah yang dilakukan dengan melayang untuk
mendekati basket/keranjang, biasanya setelah lay-up dilanjutkan dengan tembakan kearah basket
dengan tenaga yang sedikit sehingga seolah-olah bola itu diletakkan kedalam basket. Gerakan
melangkah dapat dilakukan dari menerima bola atau kegiatan menggiring bola. Lay-up tidak harus
dilanjutkan dengan tembakan kearah jaring, tetapi dapat juga dilanjutkan dengan mengoper atau
mengumpan kepada temannya.

d. Menembak (shooting)

Menembak atau shooting dapat dilakukan dengan beberapa cara ,yaitu:

· Menembak satu tangan diatas kepala

Menembak satu tangan diatas kepala harus diutamakan,sebab kecepatan menembak lebih terjamin
dan koordinasi lebih mudah dikuasai ,bila dibandingkan dengan tembakan lain.

· Menembak loncat dengan dua tangan

Menembak loncat dengan dua tangan bagi pemula harus diawali dengan gerakan-gerakan tanpa
bola, kemudian dilanjutkan dengan menggunakan bola dengan arah tinggi melengkung menuju
kawan didepannya.

· Tembakan kaitan

Tembakan kaitan adalah tembakan dengan sikap miring atau menyamping keranjang dan bola
dilepaskan dari jarak jauh dari basket atau lawan sehingga lawan sulit untuk membendungnya.
Tembakan ini sangat efektif untuk penyerangan jarak dekat jika daerah pertahanan lawan dijaga
ketat.

e. Gerakan pivot

Pivot merupakan gerakan yang berfungsi untuk melindungi bola dari lawan. Gerakan pivot dilakukan
dengan memutar badan kesegala arah dengan salah satu kaki sebagai tumpuan (poros). Pivot harus
mahir dilakukan oleh pemain yang berpostur tinggi yang diletakkan didekat ring basket agar mudah
melakukan tembakan. Dengan gerakan pivot,seorang pemain dapat mencari peluang untuk
mengoper bola,menggiring,atau melakukan tembakan.

3. Lapangan Permainan

Lapangan permainan berbentu persegi panjang datar dan permukaanya keras. Ukuran lapangan
panjang 28m (garis samping) dan lebar 15m (garis akhir/garis belakang) diukur dari dalam bagian
dalam garis batas lapangan. Masing-masing garis tebalnya 5cm
Pengertian dan Macam Macam Cabang Atletik

°°Pengertian Atletik

Atletik ialah beberapa jenis olahraga yang digabung menjadi satu dan secara garis besar dapat
dikategorikan menjadi olahraga lompat, lari ataupun lempar.

°°Macam-macam Atletik

Cabang Lari

Macam macam atletik yang pertama termasuk kedalam cabang lari. Berikut macam macam atletik
cabang lari beserta penjelasan.

A. Lari Sprint (100 meter)

Jenis lari ini memiliki kesamaan dengan lari jarak pendek. Tetapi untuk lari jarak pendek memiliki
jarak 50 m sampai 400 m.

B. Lari Jarak Pendek

Jenis lari ini memiliki jarak 50 sampai 400 m. Lari jarak pendek bertujuan untuk memaksimalkan
kecepatan yang bersifat horizontal. Faktor utama dalam jenis lari ini terletak pada frekuensi langkah
dan langahnya sendiri. Lari jarak pendek memiliki beberapa tahapan seperti fase transisi, fase reaksi
dan fase drive.

C. Lari Jarak Menengah

Lari ini memiliki jarak 800 m hingga 1500 m. Peserta diharapkan untuk menempelkan telapak tangan
ke tanah sebelum berlari. Selain itu arahkan pandangan mata kedepan, lengan diayunkan sesuai
kebutuhan dan badan sedikit dicondongkan ke depan. Paha juga diayunkan ke depan tergantung
panjang tungkai serta lutut diangkat lebih tinggi. Pada lari jarak menengah ujung kaki bertugas untuk
menolak bagian tumit dan ujung kaki. Pada aba aba ketiga, pelari dalam posisi berdiri. Perlombaan ini
bertujuan untuk berlari secara seadanya dan tidak terlalu memaksa. Percepatlah kecepatan lari ketika
akan memasuki garis finish.

D. Lari Jarak Jauh

Lari jarak jauh atau Marathon memiliki jarak sekitar 3000 m atau lebih. Perlombaan marathon banyak
diselenggarakan diluar negeri dengan jalur lari yaitu jalanan umum.

E. Lari Estafet

Lari estafet ialah jenis olahraga lari yang dilakukan secara beregu dan saling sambung menyambung.
Perlombaan lari ini dilakukan dengan cara memeberikan tongkat estafet dari satu pemain ke pemain
lain. Jenis lari tersebut beranggota 4 orang. Kunci utama dalam lari sambung ialah kekompakan dari
setiap regunya. Pelari pertama memberikan tongkat ke pelari kedua dalam putaran pertama, begitu
pula pemain kedua dan seterusnya. Dalam pemberian tongkatnya memiliki aturan tersendiri. Lari
estafet memiliki jarak 4 x 400 m dan 4 x 100 m.

F. Lari Gawang atau Lari Halang Rintang

Lari Gawang memiliki jarak 100, 110, dan 400 m. Olahraga lari ini memiliki rintangan atau halangan
disetiap jalurnya. Rintangan tersebut berupa rintangan water jump maupun rintangan gawang.
Pemain diharapkan memiliki kemampuan berlari yang cepat dan mampu bertahan dalam jarak
tertentu untuk melalui rintangan.
Cabang Lempar terbagi atas:

Lempar Cakram

Untuk langkah langkah lempar cakram yang benar yaitu posisikan badan berdiri dengan arah
membelakangi lemparan. Setelah itu pegang cakram dan ayunkan ke arah kanan disertai gerakan
badan. Tekuk kaki kanan dan tumpukan berat badan anda dikaki sebelah kanan. Ayunkan cakram ke
arah kiri dengan mengendorkan kaki kanan dan angkat tumit. Arahkan lemparan anda sampai sudut
30 derajat. Dalam mengayun cakram usahakan tidak mendahului putaran badan. Pelepasan cakram
diikuti dengan mencondongkan badan ke arah depan.

Tolak Peluru

Tolak peluru ialah salah satu olahraga yang gerakannya menolak atau mendorong peluru (alat
bundar) dengan berat tertentu. Peluru tadi berasal dari logam. Alat tadi dipegang dengan satu tangan
dan diletakkan dibagian bahu kemudian ditolakkan sejauh mungkin.

Lempar Lembing

Lempar lembing ialah salah satu jenis olahraga yang melemparkan alat bernama lembing dengan
jarak tertentu.

Cabang Lompat

Macam macam atletik yang terakhir termasuk kedalam cabang lompat. Berikut macam macam atletik
cabang lompat beserta penjelasan.

Lompat Tinggi

Lompat tinggi ialah jenis olahraga yang mengukur keterampilan dengan cara melompati tiang mistar.
Tiang mistar yang harus dilewati memiliki tinggi 2,5 m dengan panjang mistar 3.15 m. Lompat tinggi
ini dilakukan dalam lapangan atletik dan tanpa membutuhkan alat bantuan apapun.

Lompat Jauh

Lompat jauh termasuk macam macam atletik cabang olahraga lompat. Lompat jauh ialah jenis
olahraga yang melompat ke arah depan dengan membawa badan sampai melayang diudara.
Pelaksanaannya dilakukan dengan cepat dan menolak menggunakan kaki terkuat. Untuk jarak
lompatannya diukur berdasarkan pendaratan terakhir dari bak lompat.

Lompat Galah

Lompat galah ialah olahraga lompat tinggi yang pelaksanaannya menggunakan bantuan alat galah
agar dapat melewati mistar. Lompat galah ini bertujuan untuk mendapatkan hasil lompatan setinggi
mungkin.

Lompat Jangkit

Lompat jangkit dapat disebut lompat jingkat, lompat tiga atau triple jump.Olahraga ini tersusun oleh
tiga gerakan yaitu jingkat atau hop, langkah atau step, dan lompat atau jump. langkah langkah
gerakannya ialah awalan, jingkat, melangkah dan terakhir melakukan gerakan melompat.

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/18105673#readmore

You might also like