You are on page 1of 140

LAPORAN TAHUNAN

2017
ANNUAL REPORT

PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk


DAFTAR ISI
Table Of Content

IKHTISAR DATA
04 KEUANGAN PENTING 22 PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
Financial Summary

05 Ikhtisar Keuangan
Identitas Perseroan
Financial Summary 23
Company Identity
06 Rasio – rasio
Visi dan Misi Perseroan
The Ratios 24 The Company’s Vision and Mission

07 Informasi Tentag Saham


Jejak Langkah Perseroan
Perseroan di Bursa Efek 25 Company Milestone
The Information of Company’s Share of Stock
Exchange
Keterangan Tentang Perseroan
26 Company Profile

Produk – produk Yang Dihasilkan


LAPORAN DEWAN KOMISARIS 44
08 Message from
Perseroan
Range of Products
The Board of Commissioners
Struktur Organisasi
46 Organization Structure

Pengurusan dan Pengawasan


48 Perseroan
LAPORAN DEWAN DIREKSI Company Management and Supervision
12 Message from
Profil Pengurus Perseroan
The Board of Directors 52 Profile of Company Management

Sumber Daya Manusia


57
Human Resources
PROFIL
PERU- PROFIL PERUSAHAAN 61 Perusahaan Asosiasi dan Entitas Anak
SA- Company Profile Associated Company and Subsidiaries
HAAN Komposisi Pemilikan Saham Perseroan
Com- 61 Company Share Ownership Composition
pany
Kronologis Pencatatan Saham
Profile 62 Perseroan
Chronology of Company’s Shares Listing

Alamat Kantor Perwakilan


63 Representative Offices Adresses

Lembaga dan Profesi Penunjang


Pasar Modal
64 Capital Market Supporting
Professionals and Institutions

Penghargaan dan Sertifikasi


66 Award and Certification
ANALISIS DAN PEMBAHASAN 82 C. Lain-lain
68 MANAJEMEN Others
Management Discussion
82 1. Tingkat Kemampuan
and Analysis Membayar Utang
Ability to Pay Debts

A. Analisis Kinerja Operasional 83 2. Tingkat Kolektabilitas Piutang


69 Review on Operational Performance Level of Receivables Collectability

71 B. Analisis Kinerja Keuangan 84 3. Kebijakan Dividen


Review on Financial Performance Dividend Policy

71 1. Aset, Liabilitas, dan Ekuitas 85 4. Manajemen Risiko


Assets, Liabilities, and Equity Risk Management

71 a. Total Assets 88 5. Perikatan


Total Assets Agreements

74 b. Total Liabilitas 88 6. Peristiwa Setelah Tanggal


Total Liabilities Laporan Akuntan
Subsequent Events After the Date of
76 c. Total Ekuitas The Auditor’s Reports
Total Ekuitas

77 2. Pendapatan Usaha, Beban - beban


dan Pertumbuhan Laba
Revenue, Expenses, and
Profit Growth
90 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Corporate Governance

77 a. Pendapatan Usaha
Revenue

77 b. Beban Pokok Penjualan


Cost of Goods Sold TANGGUNG JAWAB SOAIAL
78 c. Beban Usaha 98 PERUSAHAAN
Corporate Governance
Operating Expenses

80 d. Pertumbuhan Laba
Profit Growth

81 3. Arus Kas SURAT PERNYATAAN


Cash Flow
103 PENGURUS PERSEROAN
Letter of Statement

LAPORAN AUDITOR
106 INDEPENDENT
Independent Auditor Statements
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
4 Laporan Tahunan 2017

01
01 IKHTISIARDATA
IKHTISAR DATA
KEUANGAN PENTING
Financial Summary
FINANCIAL SUMMARY
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 5

IKHTISIAR KEUANGAN
Financial Summary
dalam miliaran rupiah in billions of Rupiah

Uraian 2017 2016 2015 Description

INFORMATION OF
UNTUK TAHUN BERJALAN
FINANCIAL’S POSITION

Jumlah Aset Lancar 864.52 670.27 684.01 Total Current Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 346.67 360.77 318.36 Total Non Current Assets

Jumlah Aset 1,211.18 1,031.04 1,002.36 Total Assets

Jumlah Liabilitas Lancar 54.64 168.76 200.14 Total Current Liabilities

Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 318.63 309.44 299.19 Total Non Current Liabilities

Jumlah Liabilitas 373.27 478.20 499.33 Total Liabilities

Jumlah Ekuitas 837.91 552.84 503.03 Total Equity

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 1,211.18 1,031.04 1,002.36 Total Liabilities and Equities

INFORMASI HASIL USAHA INFORMATION OF REVENUE

Penjualan Bersih 944.84 930.53 902.78 Net Sales

Beban Pokok Penjualan (363.17) (363.93) (357.74) Cost of Goods Sold

Laba Kotor 581.67 566.60 545.04 Gross Profit

Laba dari Usaha 101.34 127.68 132.04 Operating Income

Laba Bersih Setelah Pajak 43.42 52.73 73.86 Net Profit Afetr Tax

Total Pendapatan Komprehensif Total Comprehensive Income For The


41.41 49.80 72.74
Tahun Berjalan Current Year

Uraian 2017 2016 2015 Description

Total Saham (lembar) 5,885,000,000 200,000,000 200,000,000 Total Shares (sheets)

Laba Bersih per Saham (Rp) 7.38 263.63 369.32 Earning per share (Rp)

Angka-angka disajikan dalam milyaran rupiah kecuali Total All figures are in billion Rupiahs except Total Share in sheets
Saham dalam lembar, dan Laba Bersih per Saham dalam and Earning per Share in Rupiahs.
satuan rupiah.

Nilai Aset Tetap adalah nilai setelah dikurangi akumulasi Values of Fixed Assets are values after subtraction of accu-
penyusutan. mulated depreciation.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
6 Laporan Tahunan 2017

RASIO-RASIO
The Ratios

Uraian 2017 2016 2015 Description

Rasio Likuiditas (x) Ratios Likuiditas (x)

Rasio Lancar 1582% 397% 342% Current Ratio

Rasio Cepat 1304% 322% 253% Quick Rate

Rasio Kas 952% 217% 166% Cash Ratio

Rasio Solvabilitas (x) INFORMATION OF REVENUE

Rasio Total Liabilitas Terhadap Aset 31% 46% 50% Ratio of Total Liabilities to Assets

Rasio Total Liabilitas Ratio of Total Liabilities


45% 87% 99%
Terhadap Ekuitas Against Equity

Rasio Hutang Berbunga


31% 65% 72% Debt to Interest Ratio to Equity
Terhadap Ekuitas

Rasio Pertumbuhan Growth Ratio

Penjualan Bersih 1.54% 3.10% 1,5% Net sales

Laba Kotor 2.66% 4.00% 8,2% Gross profit

Laba Usaha -20.63% -3.30% -5,4% Operating profit

Laba Bersih Setelah Pajak -17.65% -28.60% -0,9% Net Profit After Tax

Total Pendapatan Komprehensif -16.85% -31.50% 0,4% Total Comprehensive Income

Total Aset 17.47% 2.90% 7,4% Total Assets

Total Liabilitas -21.94% -4.20% -0,8% Total Liabilities

01 Ekuitas

Marjin Laba Kotor

Marjin Laba Usaha


IKHTISAR DATA
Rasio Profitabilitas

KEUANGAN PENTING
Financial Summary
51.57%

61.56%

10.73%
9.90%

60.90%

13.70%
16,9%

60,4%

14,6%
Equity

Profitability Ratio

Gros s Profit Margin

Profit Margin

Marjin Laba Setelah Pajak 4.60% 5.70% 8,2% Profit After Tax Income

Marjin Setelah Laba Komprehensif 4.38% 5.40% 8,1% Margin After Profit Comprehensive

Imbal Hasil Aset 3.59% 5.10% 7,4% Return on Assets

Imbal Hasil Modal 5.18% 9.50% 14,7% Return on Capital


PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 7

INFORMASI TENTANG SAHAM PERSEROAN


DI BURSA EFEK
The Information of Company’s Share on Stock Exchange

HARGA SAHAM PERSEROAN TAHUN 2017


Share Price on Stock Exchange In 2017

JUMLAH
HARGA HARGA HARGA
SAHAM NILAI
TERTINGGI TERENDAH PENUTUPAN
TAHUN TRIWULAN DIPERDAGANGGKAN KAPITALISASI
HIGHEST LOWEST CLOSING
YEAR QUARTER TOTAL SHARES CAPITALIZATION
PRICE PRICE PRICE
TRADED VALUE
(RP) (RP) (RP)
(UNIT)

2017 IV 1,855 332 1,185 5,885,000,000 6,973,725,000,000

SUMBER : PT. Bursa Efek Indonesia dan Biro Administrasi Efek PT. Adimitra Jasa Korpora SOURCE: PT. Bursa Efek Indonesia and Share Registrar PT. Adimitra Jasa Korpora

KETERANGAN : INFORMATION :
• Perdagangan dimulai tanggal 19 Desember 2017 • Trading started on December 19, 2017
• Angka-angka tersebut di atas merupakan data perdagangan efek yang terjadi di • The above figures are securities trading data that occurs on the Indonesia Stock
Bursa Efek Indonesia Exchange

AKSI KORPORASI
Corporate Action

Sejak dikeluarkannya Penyataan Efektif Pendaftaran Since the issuance of Effective Statement of Registration
Penawaran Umum Perdana oleh OJK pada 6 Desember 2017 of Initial Public Offering by OJK on December 6, 2017 to
hingga 31 Desember 2017 Perseroaan tidak melakukan aksi December 31, 2017, the Company does not engage in any
korporasi (corporate action) apapun. corporate action.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
8 Laporan Tahunan 2017

01
02 LAPORANDATA
IKHTISAR
KEUANGAN
DEWAN KOMISARIS
PENTING
Financial Summary
MESSAGE FROM THE BOARD
OF COMMISSIONERS
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 9

Para Pemegang Saham yang terhormat, Dear Shareholder,

Tahun 2017 telah kita lalui dengan pencapaian hasil Year 2017 we have been through with the achievement
yang cukup baik. Karena kita ketahui bahwa tahun 2017 of good results. Because we know that the year 2017 is a
merupakan tahun yang penuh tantangan bagi industri es challenging year for the ice cream industry in Indonesia, but
krim di Indonesia, namun kita telah mampu menghadapi we have been able to face all these challenges and be able
semua tantangan itu dan mampu memanfaatkan setiap to take advantage of every opportunity for our success and
kesempatan untuk keberhasilan dan kemajuan kita. progress.

Penilaian terhadap kinerja Direksi Perseroan mengenai Assessment of the performance of the Board of Directors of
pengelolaan perusahaan the Company regarding the management of the company.

Penilaian terhadap kinerja Direksi Perseroan mengenai Assessment of the performance of the Board of Directors of
pengelolaan perusahaan Dewan Komisaris telah menerima the Company regarding the management of the Company’s
dan telah mempelajari Laporan Keuangan Tahun buku 2017 Board of Commissioners has received and has reviewed the
yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Supoyo, Sutjahjo, Financial Statements for the fiscal year 2017 audited by Public
Subyantara & Rekan. Accounting Firm Supoyo, Sutjahjo, Subyantara & Partners.

Dewan Komisaris meyakini bahwa laporan keuangan The Board of Commissioners believes that the financial
tersebut disusun dan disajikan sesuai dengan Standar statements are prepared and presented in accordance with
Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia, dan the applicable Financial Accounting Standards in Indonesia,
meyakini bahwa laporan keuangan tersebut telah memuat and believes that the financial statements contain all the
semua informasi secara lengkap dan benar, serta tidak information completely and correctly, and do not contain
mengandung fakta material yang menyesatkan. Dewan misleading material facts. The Board of Commissioners
Komisaris melihat bahwa dalam tahun buku 2017 Perseroan saw that in the fiscal year 2017 the Company succeeded in
berhasil meningkatkan penjualan bersih sebesar 1,5%. increasing net sales by1,5%.

Kenaikan pendapatan memang lebih kecil dibandingkan Increase in revenues is slightly smaller than targeted, book
dengan yang ditargetkan, Tahun buku 2017 memang dirasakan year 2017 is felt as a tough year for the business world,
sebagai tahun yang cukup berat bagi dunia usaha, terutama especially with the increasingly tight competition in the
dengan semakin ketatnya persaingan usaha di sektor industri food and beverage industry, especially the ice cream
makanan dan minuman, khususnya sektor industri es krim. industry sector.

Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang A view of the business prospects of the companies
disusun Direksi Perseroan drawn up by the Board of Directors of the Company.

Dewan Komisaris berpendapat bahwa dalam tahun buku The Board of Commissioners believes that in the fiscal
2018, seluruh jajaran Direksi, Staf, dan Karyawan Perseroan year 2018, all members of the Board of Directors, Staff and
telah menunjukkan kinerja usaha sebagaimana diharapkan Employees of the Company have shown the performance
oleh seluruh manajemen Perseroan dan harapan kami of the business as expected by all of the Company’s
selaku Dewan Komisaris Perseroan. Pandangan atas prospek management and our expectation as the Board of
usaha perusahaan yang disusun oleh Direksi Perseroan Commissioners of the Company. The views of the Company’s
untuk tahun-tahun mendatang, telah diterima oleh Dewan business prospects compiled by the Board of Directors of
Komisaris dan dipelajari, khususnya untuk tahun buku 2018. the Company for the coming years have been received by
Dewan Komisaris telah memahami prospek usaha yang the Board of Commissioners and studied, especially for the
telah dipaparkan Direksi Perseroan. Menurut hemat kami, fiscal year 2018. The Board of Commissioners has understood
rencana kerja dan prospek usaha tersebut cukup realistis the business prospects described by the Board of Directors
dan dapat dipertanggungjawabkan. of the Company. In our opinion, the work plan and business
prospects are quite realistic and accountable.

Kami juga beranggapan bahwa target pertumbuhan usaha We also assume that the business growth target for the
pada tahun buku 2018 yang dikemukakan Direksi Perseroan fiscal year 2018 presented by the Board of Directors of the
akan dapat dicapai dengan baik. Company will be well achieved.

Komite-komite yang berada dibawah pengawasan Committees under the supervision of the Board of
Dewan Komisaris Commissioners.

Selama tahun berjalan Dewan Komisaris telah senantiasa During the year, the Board of Commissioners has always
mengawasi pengelolaan Perseroan yang dilakukan oleh overseen the management of the Company conducted by the
Direksi Perseroan. Dewan Komisaris juga telah memberikan Board of Directors of the Company. The Board of Commissioners
masukan-masukan yang diperlukan Direksi Perseroan. has also provided the necessary inputs to the Board of Directors.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
10 Laporan Tahunan 2017

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagaimana In performing its duties and functions as set forth in
yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan ini, the Company’s Articles of Association, the Board of
Dewan Komisaris dibantu oeh Komite Audit, satu-satunya Commissioners is assisted by the Audit Committee, the
komite yang dibentuk dan berada dibawah pengawasan only committee established under the supervision of the
Dewan Komisaris. Jika diminta, Komite Audit akan Board of Commissioners. If requested, the Audit Committee
memberikan usulan dan rekomendasi tentang hal-hal yang will provide suggestions and recommendations on what
perlu dilakukan Dewan Komisaris. Komite Audit juga akan needs to be done by the Board of Commissioners. The
menyampaikan laporan tentang hasil penelaahan yang Audit Committee will also submit reports on the results
dilakukan atas laporan keuangan Perseroan, pelaksanaan of the review of the Company’s financial statements, the
tugas Internal Audit, dan ketaatan Perseroan atas ketentuan performance of the Internal Audit duties, and the Company’s
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. compliance with applicable laws and regulations.

Perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris Changes in the composition of members of the Board of
Commissioners

Sebagaimana diketahui, Dewan Komisaris yang saat As is known, the current Board of Commissioners is
ini menjabat diangkat melalui keputusan Rapat Umum appointed through the resolutions of the Company’s
Pemegang Saham Perseroan yang diadakan tanggal 5 Annual General Meeting of Shareholders held on October 5,
Oktober 2017. Sampai saat ini tidak ada penggantian 2017. Up to this moment there has been no replacement or
ataupun perubahan susunan ataupun keanggotaan Dewan alteration of the composition or membership of the Board
Komisaris. of Commissioners.

Para Pemegang Saham Perseroan yang terhormat, Dear Shareholder of the Company,

Dalam kesempatan ini kami menyampaikan penghargaan On this occasion we express our highest appreciation and
dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Direksi beserta appreciation to the Board of Directors and all staff and
seluruh staf dan karyawan Perseroan, yang telah berusaha employees of the Company, who have done their best to
dengan sebaik-baiknya untuk mencapai hasil yang achieve the best results, and we also express our gratitude
terbaik, dan kami menyampaikan pula terimakasih dan and appreciation to all parties who have demonstrated
penghargaan kepada semua pihak yang telah menunjukkan their cooperation, stakeholders and shareholders of the
kerjasamanya, termasuk kepada para pemangku Company. Hopefully in the years to come we will still be able
kepentingan (stakeholder) dan para pemegang saham to overcome all obstacles that may arise, and still maintain
Perseroan. Semoga di tahun-tahun mendatang kita tetap this success even better.
dapat mengatasi segala rintangan yang mungkin timbul,
dan tetap mempertahankan keberhasilan ini dengan lebih

Surabaya, 27 April 2018

INSINYUR JUTIANTO ISNANDAR


Presiden Komisaris
President Commissioner

DOKTORANDUS MAKMUR WIDJAJA DARMO HADIPRANOTO


Komisaris Independen Komisaris
Independent Commissioner Commissioner
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 11
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
12 Laporan Tahunan 2017

01
03 LAPORANDATA
IKHTISAR
KEUANGAN
DEWAN DIREKSI
PENTING
Financial Summary
MESSAGE FROM THE BOARD
OF DIRECTORS
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 13

Para Pemegang Saham yang terhormat, Dear Shareholders,

tahun buku 2017 merupakan tahun yang berat bagi fiscal year 2017 is a tough year for the ice cream industry,
industri es krim, dimana di Indonesia memiliki tingkat which in Indonesia has a high level of competition. There
persaingan yang tinggi. Terdapat sejumlah besar produsen are a large number of local and international producers
lokal dan internasional memproduksi produk sejenis yang producing similar products that affect the company sales
mempengaruhi kinerja penjualan perseroan. Pada tahun performance. In 2017 the value of Net Sales obtained is
2017 nilai Penjualan Bersih yang diperoleh yaitu sebesar Rp. Rp. 944.8 billion, an increase of about 1.5% compared to
944,8 milyar, meningkat sekitar 1,5% dibandingkan dengan the previous year gain, while business profit was Rp. 101.3
perolehan tahun sebelumnya, sedangkan perolehan Laba Billion or decreased 20.6% from the previous year, and Net
Usaha adalah sebesar Rp. 101,3 Milyar atau menurun 20,6% Income of Rp. 43.4 billion or 4.6% of Total Net Sales.
dari tahun sebelumnya, dan Laba Bersih sebesar Rp. 43,4
milyar  atau sebesar 4,6 % dari Total Penjualan Bersih.

Pencapaian ini menunjukkan bahwa kinerja Perseroan This achievement shows that the Company performance in
pada tahun lalu dinilai cukup baik karena selain berhasil the past year has been considered good because in addition
meningkatkan Penjualan Bersih, Perseroan juga dianggap to succeeding in increasing Net Sales, the Company is also
berhasil mengatasi semua tantangan dan rintangan yang considered to be able to overcome all the challenges and
ada meskipun kondisi pasar dirasakan cukup berat dengan obstacles that exist even though the market conditions are
semakin banyaknya para pesaing yang masuk ke pasar pada felt quite heavy with the increasing number of competitors
2017.  entering the market in 2017.

Pencapaian ini tentunya diperoleh dengan cara yang This achievement is certainly obtained in a way that
tidak mudah, namun Perseroan mampu mengatasi semua is not easy, but the Company is able to overcome all
rintangan dengan cara yang tepat, diantaranya dengan obstacles in a timely manner, including by applying the
menerapkan kebijakan-kebijakan sebagai berikut : following policies :

Kebijakan-kebijakan strategis Strategic policies

• Untuk meningkatkan kualitas kerja para karyawan • To improve the quality of employees work, all
maka seluruh karyawan diwajibkan mengikuti employees are required to attend various tests
berbagai test yang dilakukan oleh pihak ketiga, dan conducted by third parties, and are required to
diwajibkan untuk mengikuti pelatihan (training) yang attend training held either inside or outside the
diadakan baik di dalam ataupun di luar lingkungan Company environment.
Perseroan.

• Dalam tahun buku 2017 Perseroan terus berusaha dan • In the fiscal year 2017 the Company continues to
seperti tahun-tahun sebelumnya mempertahankan strive and as in previous years maintained a market
posisi market share di pasar. Pada tahun 2017 market share position in the market. In 2017 market share of
share sebesar 20.7% Sumber: Nielsen scantrack. 20.7% Source: Nielsen scantrack.

• Perseroan juga fokus untuk lebih meningkatkan • The Company also focuses on further improving net
perolehan laba bersih. profit.

• Perseroan terus berusaha untuk membangun • The Company continues to strive to build public
pengakuan masyarakat terhadap eksistensi merek recognition of the existence of trademarks that the
dagang yang Perseroan miliki karena Perseroan Company holds because the Company recognizes
menyadari bahwa pengakuan terhadap suatu that the recognition of a trademark is key to
merek dagang merupakan kunci untuk mencapai achieving business growth. With the change of
pertumbuhan usaha. Dengan adanya perubahan consumer behavior, the Company is more careful
perilaku konsumen maka Perseroan lebih berhati in doing promotion and advertisement through
hati dalam melakukan promosi dan pemasangan television media and other social media so that
iklan melalui media televisi dan media sosial lainnya the cost will be effective.
agar biaya yang dikeluarkan menjadi efektif.

• Perseroan terus berusaha untuk lebih memperluas • The Company continues to expand its distribution
jaringan distribusi di seluruh Indonesia. Di Pulau network throughout Indonesia. In Java Island, the
Jawa, Perseroan mengoptimumkan kantor Company optimizes its existing representative
perwakilam yang ada untuk melayani para pengecer offices to serve modern retailers such as hypermarts,
modern seperti hypermart, supermarket, minimart, supermarkets, minimarts and shops while outside
dan toko-toko sedangkan di luar Pulau Jawa, dalam Java, in an effort to expand its marketing and
upaya untuk memperluas jangkauan pemasaran distribution reach, the Company constantly
dan distribusinya, Perseroan senantiasa menjaga,
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
14 Laporan Tahunan 2017

memelihara, dan meningkatkan hubungan yang maintains, maintains and enhances relationships
baik dengan seluruh agen dan/atau distributor which is good with all agents or distributors spread
yang tersebar di seluruh Indonesia, yang seluruhnya all over Indonesia, totaling over 60 branches and
berjumlah lebih dari 60 kantor cabang dan distributors.
distributor.

• Perseroan selalu fokus untuk secara konsisten • The Company is always focused on consistently
menyediakan produk-produk berkualitas tinggi. providing high quality products. The Company
Perseroan menerapkan pengendalian mutu yang implements very strict quality control throughout
sangat ketat di seluruh tahap produksi, mulai dari the production phase, from raw material receipts,
penerimaan bahan baku, proses pengolahan, sampai processing to warehouses. Recognition of the
ke gudang penyimpanan barang jadi. Pengakuan high standards of quality control of the Company
atas tingginya standar pengendalian kualitas products can be demonstrated with certificates
produk-produk Perseroan dapat ditunjukkan obtained from the government and certification
dengan sertifikat yang diperoleh dari pemerintah bodies as follows:
dan lembaga sertifikasi sebagai berikut:

a. ISO 9001:2008 Quality Standard dari BV (Bureau a. ISO 9001: 2008 Quality Standard from BV (Bureau
Veritas) di tahun 2011. Veritas) in 2011.
b. HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point)
b. HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point)
sejak Tahun 2014 dari WQA (World Quality
since 2014 from WQA (World Quality Assurance).
Asurance).
c. Sertifikasi Good Manufacturing Practices (GMP) c. The Certification of Good Manufacturing
sejak tahun 2002 yang dikeluarkan oleh BPOM Practices (GMP) since 2002 issued by BPOM
setiap tahun yang dilakukan inspeksi secara annually conducted by sudden inspection.
mendadak.
d. Sertifikasi halal sejak tahun 2000 yang d. Halal certification since 2000 issued by MUI.
dikeluarkan oleh MUI.

Perbandingan hasil yang dicapai dengan yang Comparison of results achieved with the targeted
ditargetkan

1. Seluruh pendapatan Perseroan diperoleh dari 1. All of the Company revenues are derived from
penjualan es krim impulse dan in-home/ family the sale of impulse and in-home / family pack ice
pack sebagaimana dapat dilihat dalam Laporan cream as can be seen in the Financial Statements
Keuangan per 31 Desember 2017, Total Penjualan as of December 31, 2017, Total Sales Net book year
Bersih tahun buku 2017 meningkat 1,5% senilai Rp. 2017 increased by 1.5% valued at Rp. 14.31 billion
14,31 milyar dibandingkan dengan Total Penjualan compared to Total Net Sales of book year 2016,
Bersih tahun buku 2016, yaitu dari Rp. 930,53 milyar. which is from Rp. 930.53 billion.

2. Selain itu, indikator-indikator keuangan yang 2. In addition, important financial indicators such as
penting seperti rasio likuiditas (rasio lancar sebesar liquidity ratios (current ratio of 1582%, fast ratio of
1582%, rasio cepat sebesar 1304% dan rasio kas 1304% and cash ratio of 952%), liabilities to Equity
sebesar 952%), rasio total liabilitas terhadap Ekuitas ratio of 45%, and interest-bearing debt to equity
sebesar 45%, dan rasio hutang berbunga terhadap ratio of 31% shows the Company sound and stable
ekuitas sebesar 31% menunjukkan kondisi keuangan financial condition.
Perseroan yang sehat dan stabil.

3. Rasio pertumbuhan penjualan bersih sebesar 1,5% 3. The net sales growth ratio of 1.5% is still not optimal,
masih belum optimal, karena perseroan sedang as the company is facing a severe competition in
menhadapi persaingan yang cukup berat pada 2017 so the company needs more effort to achieve
tahun 2017 sehingga perseroan memerlukan usaha targeted results. The business undertaken by the
lebih untuk untuk mencapai hasil yang ditargetkan. company includes the addition of distribution and
Usaha yang dilakukan oleh perseroan antara sales points, which require additional costs as a
lain penambahan titik distribusi dan penjualan, consequence (the cost of freezer placement, cooling
yang membutuhkan tambahan biaya sebagai lease, and office rent).
konsekuensinya ( Biaya penempatan freezer, sewa
pendingin, dan sewa kantor).
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 15

Kendala-Kendalah yang dihadapi perseroan Obstacles faced by the company

1. Persaingan Usaha 1. Business Competition

Di dalam Industri FMCG, dimana industri es krim In the FMCG Industry, where the ice cream industry
didalamnya, memiliki tingkat persaingan yang is inside, it has a high level of competition, in
tinggi, di Indonesia. Perseroan memperkirakan Indonesia. The Company expects the competition to
persaingan tersebut akan menjadi lebih tinggi di be higher in the future. There are a large number of
masa depan. Terdapat sejumlah besar produsen local and international producers producing similar
lokal dan internasional memproduksi produk sejenis products with the Company products, including
dengan produk Perseroan, diantaranya Unilever Unilever (Walls), Glico Wings, Aice, Indoeskrim, and
(Walls), Glico Wings, Aice, Indoeskrim, dan Diamond. Diamond.

Beberapa penyebab melemahnya daya beli Some of the causes of the weakening of people
masyarakat di tahun 2017, diantaranya adalah : purchasing power in 2017 are:

- Pemerintah mencabut subsidi listrik golongan - The Government revokes a 900 volt ampere (VA)
900 volt ampere (VA). power subsidy.

- Kebijakan pemerintah menaikkan tarif - Government policy to raise the registration fee
administrasi STNK. for vehicle registration.

- Momentum tahun ajaran baru bersamaan - The momentum of the new school year along
dengan hari raya Idul Fitri membuat masyarakat with the Eid-ul-Fitr festivities put the public into
dihadapkan pada satu prioritas konsumsi;. a priority of consumption.

- Kebijakan pemerintah dalam pengaturan Harga - Government policy in the highest retail price
Eceran Tertinggi (HET) yang tertuang dalam setting (HET) as stipulated in Presidential
Perpres No 112 Tahun 2007 mengenai penataan Regulation No. 112 of 2007 concerning the
dan pembinaan pasar tradisional, pusat arrangement and fostering of traditional
perbelanjaan dan toko modern. markets, shopping centers and modern stores.

- melemahnya permintaan komoditas di tingkat - The weakening of commodity demand at the


global berdampak pada penurunan daya beli global level has an impact on the declining
masyarakat terutama didaerah penghasil purchasing power of people, especially in the
sumber daya alam. areas of natural resource producers.

Perseroan dapat menghadapi persaingan atas The Company can face competition over the
produk-produk baru Perseroan di beberapa pasar Company new products in several different
yang berbeda. Persaingan terutama dalam hal markets. Competition is mainly in terms of prices,
harga, peluncuran produk baru dan promosi new product launches and intensive marketing
pemasaran yang intensif. Beberapa dari pesaing promotions. Some of the Company competitors
Perseroan telah beroperasi lebih lama dari have been operating longer than the Company and
Perseroan dan memiliki dukungan keuangan, riset have financial, research and development support,
dan pengembangan, pemasaran dan sumber daya marketing and other resources larger than those
lain yang lebih besar dari yang dimiliki perseroan. owned by the company. To maintain the Company
Untuk mempertahankan keunggulan kompetitif competitive advantage, the Company needs to keep
Perseroan, Perseroan perlu untuk tetap berinvestasi investing in product development, advertising and
pada pengembangan produk, iklan dan promosi, promotion, which can increase the Company cost of
yang mana hal-hal tersebut dapat meningkatkan goods sold.
beban pokok penjualan Perseroan.

Perseroan menetapkan harga produknya The Company sets its product prices based on a
berdasarkan berbagai faktor yang berbeda, variety of different factors, including the Company
termasuk kemampuan Perseroan untuk ability to make a difference with competitors
menciptakan perbedaan dengan produk- products. The Company has focused its product
produk pesaing. Perseroan telah memfokuskan development on selective segments and penetrating
pengembangan produk-produknya pada segmen- undeveloped and underpenetrated markets where
segmen selektif dan melakukan penetrasi the Company has been able to develop strong
terhadap pasar-pasar yang belum berkembang and competitive brands. The Company makes a
dan kurang dijangkau (underpenetrated) dimana difference with competitors products by constantly
Perseroan telah mampu mengembangkan merek introducing new products and products that have
yang bersaing dan kuat. Perseroan menciptakan been perfected on a regular basis. However, there is
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
16 Laporan Tahunan 2017

perbedaan dengan produk pesaing dengan cara no guarantee that existing or existing competitors
senantiasa memperkenalkan produk baru maupun will not provide similar or better products of the
produk yang telah disempurnakan secara reguler. Company product or adapt more quickly than the
Namun demikian, tidak ada jaminan bahwa pesaing- Company in the face of increasing industry trends
pesaingnya yang telah ada atau yang akan ada and changes in market demand.
tidak akan menyediakan produk yang sejenis atau
lebih baik dari produk Perseroan atau beradaptasi
lebih cepat dari Perseroan dalam menghadapi tren
industri yang terus berkembang dan perubahan
permintaan pasar.
2. Electricity Supply
2. Pasokan Listrik
Gangguan pasokan listrik masih sering terjadi pada Disturbance of power supply is still common in
tahun 2017, hal ini tentu saja berdampak pada proses 2017, this of course has an impact on the production
produksi yang dapat mengakibatkan kurangnya process that can lead to lack of supply of finished
pasokan barang jadi di pasar. Perseroan tidak bisa goods in the market. The Company can not
menjamin bahwa gangguan pasokan listrik dari PLN guarantee that the power supply disruption from
ini tidak terjadi lagi di tahun- tahun mendatang. PLN will not happen again in the coming years.

Proses distribusi es krim membutuhkan cold chain The ice cream distribution process requires cold
distribution mulai pengiriman dari pabrik hingga chain distribution starting from factory shipping to
ke berbagai titik penjualan seperti toko modern various selling points such as modern trade stores,
trade, pengecer, institusi maupun mobile unit retailers, institutions and mobile units requiring
membutuhkan pendingin (freezer) untuk menjual freezers to sell their products, this is to ensure end
produknya, hal ini bertujuan untuk menjamin consumer receives products quality.
konsumen akhir (end consumer) menerima produk
yang berkualitas.

Namun demikian terdapat risiko jika terdapat However, there is a risk if there is a significant
kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) yang cukup increase in Basic Electricity Rate (TDL) which will
signifikan dimana akan berdampak berkurangnya result in reduced number of sales channels that will
jumlah saluran penjualan yang akan menjual produk sell products from the Company.
dari Perseroan.

Selain itu kenaikan harga TDL juga dapat berakibat In addition, the increase in TDL prices may also result
kenaikan biaya produksi dari Perseroan. Apabila in increased production costs from the Company. If
Perseroan tidak mampu meningkatkan harga the Company is unable to increase the sales price
penjualan akibat kenaikan TDL dan TDL berakibat due to the increase of TDL and TDL resulted in the
pada menurunnya jumlah saluran penjualan decreasing number of sales channels selling the
yang menjual Produk, maka hal tersebut dapat Product, it may have adverse and material impact
berdampak merugikan dan material terhadap hasil on the Company business results.
usaha Perseroan.

3. Fluktuasi nilai tukar mata uang Rupiah 3. Fluctuations of Rupiah exchange rate
Fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap mata uang The fluctuation of the Rupiah exchange rate against
asing, khususnya terhadap mata uang Dollar foreign currencies, especially against the US dollar,
Amerika, sering membuat nilai Rupiah terdepresiasi. often makes the value of Rupiah depreciate. As a
Akibatnya, pelemahan Rupiah yang terjadi akan result, the weakening of the rupiah will increase the
meningkatkan harga beli freezer bahan-bahan baku purchase price of imported raw material freezers,
impor, dengan pertumbuhan usaha, kebutuhan with business growth, the Company need for raw
Perseroan terhadap bahan baku juga meningkat, materials also increases, including the needs of
termasuk kebutuhan freezer dan bahan baku impor freezers and imported raw materials.
4. Pasokan bahan baku / Raw material supply 4. Supply of raw materials / Raw material supply
Beban pabrikasi dan profitabilitas Perseroan The Company manufacturing and profitability costs
sebagian bergantung pada kemampuan untuk depend in part on the ability to obtain and maintain
mendapatkan dan mempertahankan pasokan a stable and sufficient supply of raw materials
bahan baku yang stabil dan mencukupi pada harga at a reasonable price. The Company buys all raw
yang wajar. Perseroan membeli semua bahan baku materials domestically and has more than one
dari dalam negeri dan memiliki lebih dari satu supplier for a raw material.
pemasok untuk suatu bahan baku.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 17

Apabila Perseroan tidak mampu untuk mendapatkan In the event that the Company is unable to obtain
bahan baku dalam kuantitas dan kualitas yang raw materials in the quantity and quality required,
diperlukan, volume dan/atau kualitas produksi the volume or quality of the Company production
Perseroan akan menurun, yang pada akhirnya will decline, which may ultimately have material and
dapat berdampak material dan merugikan terhadap adverse effects on the Company performance.
kinerja Perseroan.

Bahan baku yang menjadi bahan dasar produksi The raw materials that become the basic ingredients
adalah : Skim Milk, Sugar, Chocolate, dan Vegetable of production are : Skim Milk, Sugar, Chocolate, and
Fat. Perseroan tidak memiliki ketergantungan Vegetable Fat. The Company does not have any
terhadap pemasok dari luar negeri oleh sebab dependence on foreign suppliers therefore the risk
itu risiko terjadinya fluktuasi nilai tukar tidak of exchange rate fluctuation does not significantly
berpengaruh besar terhadap harga pembelian affect the purchase price of raw materials. Raw
bahan baku. Harga bahan baku berfluktuasi material prices fluctuate depending on conditions
tergantung dari kondisi-kondisi yang berada di luar that are beyond the control of the Company, such as
kendali Perseroan, seperti pertumbuhan ekonomi, economic growth, currency exchange fluctuations,
fluktuasi nilai tukar mata uang, ketersediaan supply availability, weather, consumer demand,
pasokan, cuaca, permintaan konsumen, pajak dan taxes and customs, changes to Government
bea cukai, perubahan pada kebijakan dan program policies and programs, and other circumstances
Pemerintah, dan keadaan lain yang tidak dapat unpredictable.
diprediksi.

Semua bahan baku utama yang digunakan All key raw materials used by the Company use short-
oleh Perseroan menggunakan standar kontrak term supply contract standards. The volatility of the
pasokan yang bersifat jangka pendek. Volatilitas price of sustainable raw materials and fluctuations
dari harga bahan baku yang berkelanjutan dan in foreign exchange rates may increase the cost of
fluktuasi pada nilai tukar mata uang asing dapat goods sold and result in a decrease in the Company
meningkatkan beban pokok penjualan produk profits. Historically, the Company did not hedge, and
Perseroan dan mengakibatkan penurunan pada currently does not hedge against rising raw material
keuntungan Perseroan. Secara historis, Perseroan costs. If these factors have an impact on raw material
tidak melakukan lindung nilai, dan saat inipun prices and the Company is unable to increase the
tidak melakukan lindung nilai terhadap kenaikan selling price, it may have adverse and material
biaya bahan baku. Apabila faktor-faktor tersebut impact on the the Company results of operations.
berdampak pada harga bahan baku dan Perseroan
tidak mampu meningkatkan harga penjualan, maka
hal tersebut dapat berdampak merugikan dan
material terhadap hasil usaha Perseroan.

Gambaran Prospek Usaha Business Prospect View

Berdasarkan data dari Bank Dunia, PDB per kapita negara ini Based on data from the World Bank, the country per capita
terus meningkat, dari $ 857 di tahun 2000 menjadi $ 3.603 GDP continues to increase, from $ 857 in 2000 to $ 3,603 by
pada tahun 2016. Saat ini, Indonesia adalah negara dengan 2016. Today, Indonesia is the fourth most populous country
jumlah penduduk terpadat keempat di dunia dengan total in the world with a population of around 253 million
populasi sekitar 253 juta penduduk serta ekonomi terbesar people and the 10th largest economy in the world in terms
ke-10 di dunia dalam hal paritas daya beli, dan anggota G- of purchasing power parity, and G-20 members (source:
20. (sumber : www.worldbank.org). Demografi Indonesia www.worldbank.org). Indonesian demography is largely a
sebagian besar merupakan usia produktif yang dimana productive age, of which up to 65% of the total population
mencapai 65% dari total populasi merupakan penduduk is productive (15-64 years) (source: Bank Indonesia).
usia produktif (15 - 64 tahun) (sumber : Bank Indonesia).

Tingginya tingkat populasi, bonus demografi Indonesia serta High population levels, Indonesia demographic bonuses
pertumbuhan pendapatan kelas menengah berpotensi and middle-class income growth potentially boost
mendorong pertumbuhan konsumsi dalam jangka panjang. consumption growth over the long term. The improving
Membaiknya pertumbuhan sektor konsumsi tentunya akan growth in the consumption sector will certainly have a
berpengaruh besar terhadap perbaikan pertumbuhan major impact on the improvement of Indonesia economic
ekonomi Indonesia. growth.

Disisi lain, upah minimum terpantau mengalami On the other hand, the minimum wage observed increased
peningkatan meskipun tidak signifikan dibandingkan although not significant compared to previous years. This
dengan tahun-tahun sebelumnya. Kenaikan upah minimum minimum wage increase is a boost for consumer purchasing
ini menjadi dorongan untuk peningkatan daya beli power in the coming year.
konsumen di tahun mendatang.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
18 Laporan Tahunan 2017

Selama ini konsumsi merupakan kontribusi terbesar bagi During this time consumption is the largest contribution to
pertumbuhan ekonomi Indonesia. konsumsi rumah tangga the economic growth of Indonesia. household consumption
masih menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi is still a major driver of national economic growth with
nasional dengan kontribusi sebesar 58,40% terhadap total a contribution of 58.40% of total PDB in the first quarter
PDB pada kuartal pertama tahun 2017. of 2017.

Dengan ancaman terhadap penurunan daya beli With the threat to the decreasing purchasing power of
masyarakat, Pemerintah bertindak cepat dengan the people, the Government acted quickly by issuing
mengeluarkan berbagai macam kebijakan yang diharapkan various policies expected from the above policies
dari berbagai kebijakan diatas akan meningkatkan will increase the purchasing power of the Indonesian
daya beli dari masyarakat Indonesia yang terpengaruh people affected due to decreased purchasing power.
akibat menurunnya daya beli masyarakat. (sumber : (source: Bank Indonesia). Some policies undertaken by
Bank Indonesia). Beberapa kebijakan yang dilakukan the Government of Indonesia to increase purchasing
oleh Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan daya power include :
beli diantaranya :

- Peningkatan Upah Minimum Regional (UMR) (untuk - Increase of Regional Minimum Wage (UMR) (to
melindungi masyarakat berpendapatan bawah) protect lower-income people)

- Peningkatan Pendapatan Tidak Kena Pajak (untuk - Increased Non-Tax Revenue (to protect lower-
melindungi masyarakat berpendapatan bawah) income people)

- Penciptaan lapangan kerja yang bersifat padat karya - Employment creation that is labor intensive and
(labour intensive) serta program lain other programs

Selain dari penerapan kebijakan yang ramah kepada industri Aside from the adoption of labor-intensive policies to the
padat karya, Pemerintah juga memiliki strategi untuk labor-intensive industries, the Government also has a
menurunkan dampak daya beli, beberapa diantaranya : strategy to reduce the impact of purchasing power, some of
Reformasi di Belanja Negara, Peningkatan Investasi di which are: State Expenditure Reform, Increased Investment
bidang infrastruktur dimana diharapkan dengan strategi in infrastructure where expected with this strategy will
ini akan menciptakan daya beli untuk menggerakkan create purchasing power to drive the economy amid
ekonomi ditengah kondisi ekonomi makro yang cenderung macroeconomic conditions which tends to weaken.
mengalami pelemahan.

Walaupun penurunan daya beli sempat berdampak Although the decline in purchasing power has had an
terhadap pertumbuhan ekonomi yang cenderung impact on economic growth that tends to slow down, it
melambat diharapkan beberapa kebijakan yang is expected that some policies taken by the Government
diambil oleh Pemerintah berdampak kepada perbaikan have an impact on the improvement of Indonesia economic
pertumbuhan ekonomi Indonesia (sumber: Bank Indonesia) growth (source: Bank Indonesia)

Pulau Jawa masih menjadi mesin pertumbuhan ekonomi Java is still the engine of economic growth and contributes
dan penyumbang pertumbuhan ekonomi dari Indonesia to economic growth from Indonesia (source: Bank
(sumber: Bank Indonesia). Untuk melihat berapa besar Indonesia). To see how much household consumption
konsumsi rumah tangga yang digunakan untuk konsumsi used for consumption is evident from the Bank Indonesia
terlihat dari survey konsumen Bank Indonesia yang consumer survey conducted in August 2017. From the data
dilakukan pada bulan Agustus 2017. Dari data terlihat it can be seen that the share of household income used for
bahwa porsi pendapatan rumah tangga yang digunakan consumption (average propensity to consume ratio) is still at
untuk konsumsi (average propensity to consume ratio) the level of about 50% - 60%. Based on the survey from Bank
masih di level sekitar 50% - 60%. Berdasarkan survey dari Indonesia, the lower the income earned by a household, the
Bank Indonesia tersebut, semakin rendah penghasilan yang expenditure used for consumption is greater.
didapat oleh suatu rumah tangga maka pengeluaran yang
digunakan untuk konsumsi semakin besar.

Salah satu bukti akan kebijakan Pemerintah yang cepat dan One proof of the quick and precise Government policy in
tepat didalam mengatasi perlambatan daya beli, adalah addressing the slowdown in purchasing power is from
dari Lembaga pemeringkatan S&P dan Moody’s mengakui S&P rating agencies and Moody’s recognizing Indonesia
fundamental perekonomian Indonesia yang baik, meskipun good economic fundamentals, despite some risks, rating
terdapat beberapa risiko, dengan memberikan peringkat Indonesia debt BBB- (S&P) and Baa3 (Moody) on the basis of
utang Indonesia BBB- (S&P) dan Baa3 (Moodys) atas dasar Indonesia good economic fundamentals on a large scale and
fundamental perekonomian Indonesia yang baik atas economic diversity, the Government policies are attractive
skala yang besar dan keragaman ekonomi, kebijakan although there are some risks to their implementation as
Pemerintah yang menarik meskipun terdapat beberapa well as supporting demographics.
risiko pelaksanaannya serta demografi yang mendukung.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 19

Prospek yang moderat terhadap perekonomian Indonesia The moderate outlook for the Indonesian economy is in
tersebut sejalan dengan tujuan Pemerintah untuk line with the Government goal of stabilizing the economy
menstabilkan ekonomi dengan mengelola inflasi serta by managing inflation and encouraging foreign investment
mendorong investasi asing dan arus modal. Dalam jangka and capital flows. In the near term, the economic outlook
waktu dekat, prospek ekonomi diperkirakan akan tetap is expected to remain stable, with the weakening of the
stabil, dengan pelemahan mata uang Rupiah yang menjadi Rupiah currency posing a threat to business confidence and
ancaman terhadap kepercayaan bisnis dan investasi private sector investment.
sektor swasta.

Penekanan pada pengeluaran di sektor infrastruktur Emphasis on infrastructure spending is expected to drive
diharapkan dapat mendorong pertumbuhan PDB untuk long-term PDB growth, and have a direct impact on the
jangka waktu panjang, dan berdampak langsung terhadap private consumption sector as well as restore business
sektor konsumsi swasta serta mengembalikan kepercayaan confidence and encourage investment.
bisnis dan mendorong investasi.

Kedepan dampak dari kebijakan Pemerintah dalam In the future the impact of Government policy on addressing
mengatasi pelemahan daya beli masyarakat, pertumbuhan the weakening of people purchasing power, the growth of
kelas menengah dan peningkatan populasi usia muda the middle class and the rising youth population in Indonesia
di Indonesia diharapkan akan menjadi pendorong is expected to be a drive of consumer goods industry growth
pertumbuhan industri barang konsumsi ke depannya. in the future. This is also in line with increased purchasing
Hal ini juga seiring dengan peningkatan daya beli serta power and the introduction of a wider range of products.
pengenalan ragam produk yang lebih luas. Produk Discretionary products such as the Company products will
discretionary seperti produk Perseroan akan mendapatkan benefit greatly from Indonesia demographic growth and
manfaat yang besar dari pertumbuhan demografi Indonesia increased purchasing power.
dan peningkatan daya beli masyarakat.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang telah Implementation of Corporate Governance that has
dilaksanakan been implemented

Untuk dapat mewujudkan perusahaan yang terus In order to realize a growing and highly competitive
berkembang dan berdaya saing tinggi sambil tetap company while still taking into account the interests of all
memperhatikan kepentingan seluruh stakeholder stakeholders and shareholders, in performing all its activities
dan para pemegang saham, dalam melakukan semua and activities the Company is committed to constantly
aktifitas dan kegiatannya Perseroan berkomitmen untuk paying attention to ethics in business and continuously
senantiasa memperhatikan etika dalam berbisnis dan improving the application of the basic principles of Good
terus meningkatkan penerapan prinsip-prinsip dasar Corporate Governance consistent and sustainable. For
Tata Kelola Perseroan Yang Baik secara konsisten dan the Company, the implementation of Good Corporate
berkesinambungan. Bagi Perseroan, penerapan Tata Kelola Governance is not merely to comply with the provisions
Perseroan Yang Baik bukan semata untuk memenuhi stipulated by the authorities, but is a manifestation of the
ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak otoritas, Company responsibility to the community, especially to the
namun merupakan perwujudan tanggung-jawab Perseroan shareholders and stakeholders of the Company.
terhadap masyarakat, khususnya kepada para pemegang
saham dan stakeholder Perseroan.

Komitmen ini, antara lain dijabarkan dengan memiliki This commitment, among others, is defined by having an Audit
Komite Audit, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Internal Audit Committee, Corporate Secretary, and Internal Audit Unit of the
Perseroan. Komite Audit bertugas untuk membantu Dewan Company. The Audit Committee is responsible for assisting the
Komisaris dalam melaksanakan tugas pengawasannya, Board of Commissioners in carrying out its supervisory duties,
sedangkan unit Internal Audit dan Sekretaris Perusahaan while the Internal Audit unit and the Corporate Secretary are
bertugas untuk membantu Direksi Perseroan dalam tasked with assisting the Board of Directors of the Company in
melaksanakan tugas pengelolaan perusahaan. carrying out its management tasks.

Sebagai bagian dari penerapan Tata Kelola PerusahaanYang As part of the implementation of Good Corporate
Baik, Perseroan juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan Governance, the Company also has an awareness of the
sekitar yang diwujudkan dalam bentuk Tanggung jawab Sosial surrounding environment that is manifested in the form of
Perseroan (Corporate Social Responsibility). Corporate Social Responsibility.

Perubahan Komposisi anggota Direksi Perseroan Changes in the composition of members of the Board of
Directors of the Company

Seluruh anggota Direksi Perseroan yang saat ini menjabat All members of the Company current Board of Directors are
diangkat melalui keputusan Rapat Umum Pemegang appointed through the resolutions of the Company General
Saham Perseroan yang diadakan tanggal 5 Oktober 2017 Meeting of Shareholders held on October 5, 2017 Up to the
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
20 Laporan Tahunan 2017

Sampai saat ini tidak ada penggantian ataupun perubahan date there has been no replacement or alteration of the
anggota Direksi Perseroan. members of the Board of Directors of the Company.
Penutup Cover

Para Pemegang Saham yang terhormat, Dear Shareholder,

Demikian hal-hal yang dapat kami sampaikan, dan dalam These are the things we can convey, and on this occasion
kesempatan ini Direksi menyampaikan terima kasih dan the Board of Directors expressed our gratitude and
penghargaan kepada: appreciation to :

• Para Pemegang Saham Perseroan yang senantiasa • The Shareholders of the Company who always
mendukung semua kebijakan yang kami jalankan, support all policies that we operate,

• Dewan Komisaris Perseroan yang selalu memberikan • The Board of Commissioners of the Company which
bimbingan dan pengarahannya, always provides guidance and direction,

• Seluruh mitra kerja Perseroan yaitu Staf dan • All partners of the Company are the Company Staff
Karyawan Perseroan atas komitmen, dedikasi, dan and Employees for their commitment, dedication
loyalitasnya kepada Perseroan, dan and loyalty to the Company, and

• Seluruh mitra usaha Perseroan yang telah • All business partners of the Company that have
membantu kegiatan operasional Perseroan. assisted the Company operational activities.

Semoga di tahun-tahun mendatang kita dapat berkarya Hopefully in the coming years we can work better and may
lebih baik lagi dan semoga Tuhan Yang Maha Esa God Almighty bless all our efforts
memberkati semua usaha kita.

Surabaya, 27 April 2018

SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJA
Presiden Direktur
President Director

ARIF HARMOKO RAYADI HANS JENSEN


Direktur Independen Direktur
Independent Director Director

HENDRO HADIPRANOTO ADJI ANDJONO PURWO


Direktur Direktur
Director Director
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 21
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
22 Laporan Tahunan 2017

PROFIL PERUSAHAAN
04 COMPANY PROFILE
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 23

IDENTITAS PERSEROAN
Company Identity
Nama Perseroan
Name of Company PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk

Alamat Perseroan Jl. Rungkut Industri II/15-17 Kel. Tenggilis Mejoyo Kec. Tenggilis
Address Mejoyo - Surabaya 60293

Telepon
(62-31) 843 2247
Telephone

Faksimil (62-31) 843 9232


Fax

Alamat Surat Elektronik


corsec@campina.co.id
E-mail Address

Laman
www.campina.co.id
Website

Tanggal Pendirian
Date of Establishment 22 Juli 1972 / 22nd July 1972

Bidang Usaha
Pengolahan dan Perdagangan es krim / Ice Cream Processing and Trading
Line of Business

Target Pemasaran
100% Domestik / 100% Domestic
Marketing Target

Jumlah karyawan
1540 Orang / 1540 Employees
Number of Employees

Dewan Komisaris Insinyur Jutianto Isnandar Presiden Komisaris / President Commissioner


Commissioners Darmo Hadipranoto Komisaris / Commissioner
Doktorandus Makmur Widjaja Komisaris Independen / Independent Commissioner

Direksi Samudera Prawirawidjaja Presiden Direktur / President Director


Directors Arif Harmoko Rayadi Direktur Independen / Independent Director
Hans Jensen Direktur / Director
Hendro Hadipranoto Direktur / Director
Adji Andjono Purwo Direktur / Director

Sekretaris Perusahaan Arif Harmoko Rayadi


Corporate Secretary

Terdaftar di Bursa Efek sejak 12 Desember 2017 / 12th December 2017


Listed in Stock Exchange since
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
24 Laporan Tahunan 2017

VISI & MISI PERSEROAN


The Company’s Vision and Mission

MISI PERSEROAN
Menjadikan Perseroan, sebagai salah satu produsen
es krim dan makanan beku, yang terbaik dan terbesar
di Indonesia dengan senantiasa mengutamakan
kepuasan para pelanggan, para pemegang saham
dan para karyawan, serta memegang teguh prinsip
usaha yang bersahabat dengan lingkungan
make the Company, one of the best and biggest producers of ice cream and frozen food in Indonesia
by always prioritizing to the satisfaction of our customers, shareholders and employees, and
upholding the principles of environmentally friendly business

VISI PERSEROAN
Memiliki kepekaan tinggi untuk senantiasa berorientasi
kepada pasar dan pelanggan, mengoptimalkan seluruh
sumber daya dan asset perusahaan guna memberikan
nilai lebih sebagai wujud pertanggungjawaban kepada
para pemilik saham serta menjalankan usaha dengan
memperhatikan lingkungan dan masyarakat sekitar
Highly sensitive to constantly market-oriented and customer-oriented, optimizing all resources
and assets of the company to deliver more value as a form of accountability to shareholders and to
conduct business with respect to the environment and surrounding communities
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 25

JEJAK LANGKAH PERSEROAN


Company Milestone

Bapak Darmo Hadipranoto CV Pranoto


berdiri (cikal bakal pendirian Perseroan)

Mr. Darmo Hadipranoto CV Pranoto stand


(the forerunner of the establishment 1972
of the Company)

Perseroan memindahkan
fasilitas produksinya ke Rungkut

1982 Company move


its production facilities to Rungkut)

Perseroan berubah nama menjadi


PT Campina Ice Cream Industry)

Company changed its name to


1994
PT Campina Ice Cream Industry

Perseroan fokus pada program-


program pengurangan dampak
2009 pemanasan global

The Company focuses on reduction


programs impact of global warming

Melakukan Penawaran Umum


Perdana Saham

Make a Bid General Prime Shares


2017
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
26 Laporan Tahunan 2017

TENTANG CAMPINA ICE CREAM


About Campina Ice Cream

Pada tanggal 22 Juli 1972 di kota Surabaya lahir salah satu produsen es krim yang didirikan oleh Bapak Darmo
Hadipranoto berserta istrinya, mereka menciptakan es krim yang bernama Campina di garasi rumah yang terletak di Jl.
Gembong Sawah, Surabaya. Saat itulah mereka mendirikan CV Pranoto.

On July 22, 1972 in Surabaya city was born one of ice cream producers founded by Mr. Darmo Hadipranoto along with
his wife, they created ice cream named Campina in the garage house located at Jl. Gembong Sawah, Surabaya. That is
when they set up CV Pranoto.

Campina selalu menghadirkan produk-produk istimewa dari Campina always presents special products of natural,
bahan alami, higienis dan berkualitas. Demi meningkatkan hygienic and quality materials. In order to improve product
varian produk, pada tahun 1982, Campina memindahkan variant, in 1982, Campina moved its factory location to
lokasi pabriknya ke Rungkut, Surabaya yang sampai saat ini Rungkut, Surabaya until now. Campina way of selling also
masih digunakan. Perkembangan cara penjualan Campina varied, ranging from using a fleet of bikes, freezers to vans.
juga mulai beragam, dari menggunakan armada sepeda,
freezer hingga van.

Demi meningkatkan varian produk, pada tahun 1982, In order to improve product variant, in 1982, Campina
Campina memindahkan lokasi pabriknya ke Rungkut, moved its factory location to Rungkut, Surabaya which is
Surabaya yang sampai saat ini masih digunakan. still used today.

Sesuai dengan visi Campina untuk menjadi produsen es According to Campina vision to become the largest ice
krim terbesar, pada tahun 1994 nama Perseroan berubah cream producer, in 1994 the Company name changed to PT
menjadi PT Campina Ice Cream Industry. Campina Ice Cream Industry.

Pada tahun 2009 Perseroan lebih memfokuskan diri pada In 2009 the Company focused more on programs related
program-program yang terkait pengurangan dampak to global warming impact reduction. The initial step begins
pemanasan global. Langkah awal dimulai dengan in working with the Surabaya City Environment Agency on
bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup Kota Socialization on Global Warming. This is in accordance with
Surabaya dalam Sosialisasi mengenai Pemanasan Global. the vision and mission of the Company to run the business
Hal ini sesuai dengan visi Perseroan yang memiliki visi dan by adhering to the principle of friendly business with the
misi untuk menjalankan usaha dengan berpegang teguh environment.
pada prinsip usaha yang bersahabat dengan lingkungan.

Komitmen Campina sebagai produsen es krim terbesar, Campina commitment as the biggest ice cream producer,
selalu memegang teguh prinsip usaha yang bersahabat always adhere to the principle of friendly business with the
environment, this is realized in the form of participation to
dengan lingkungan, hal ini diwujudkan dalam bentuk
maintain the balance of nature to reduce global warming.
partisipasi menjaga keseimbangan alam untuk mengurangi
Some examples of activities that have been done are
pemanasan global. Beberapa contoh kegiatan yang telah
planting 1000 trees in Banda Aceh and the Roof Top Organic
dilakukan adalah penanaman 1000 pohon di Banda Aceh
Garden in the factory environment, and processing trash
dan adanya Roof Top Organic Garden di lingkungan pabrik,
into compost. A healthy lifestyle was realized with a delicious
dan pengolahan sampah menjadi kompos. Gaya hidup sehat
menu in the cafeteria employees every day. Campina also
pun diwujudkan dengan adanya vegan menu yang nikmat
invites students, university students and the general public
di kantin karyawan setiap hari. Campina juga mengundang
in the ‘Factory Visit’ to see the hygienic and quality Campina
pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum dalam kegiatan
ice cream making process.
‘Factory Visit’ untuk melihat proses pembuatan es krim
Campina yang higienis dan berkualitas.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 27

Akta Pendirian dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Deed of Establishment and Deed of Amandment of the
Perseroan Company Articles of Association

Perseroan didirikan berdasarkan hukum Negara Republik The Company is incorporated under the laws of the Republic
Indonesia berdasarkan Akta Perseroan Terbatas PT Campina of Indonesia based the Deed of Limited Liability Company of
Ice Cream Industry No.11 tanggal 2 September 1994, PT Campina Ice Cream Industry No.11 dated September 2,
dibuat di hadapan Sulaimansjah, S.H., Notaris di Jakarta, 1994, drawn up before Sulaimansjah, SH., Notary in Jakarta,
yang telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik which has been ratified by the Minister of Justice of the
Indonesia dengan Keputusan No.C2-18.936.HT.01.01.TH.94 Republic of Indonesia with Decision No.C2-18.936.HT.01.01.
tertanggal 26 Desember 1994, didaftarkan pada register di TH.94 dated December 26, 1994, registered at the register
Kantor Panitera Pengadilan Negeri Bandung pada tanggal of the Office of the Registrar of the Bandung District Court
27 Februari 1995 di bawah No.259, dan diumumkan dalam on February 27, 1995 under 259, and published in the State
Berita Negara Republik Indonesia No.30 tanggal 13 April Gazette of the Republic of Indonesia No.30 dated 13 April
1995, Tambahan No.3282. (selanjutnya disebut ”Akta 1995, Supplement No.3282. (hereinafter referred to as “Deed
Pendirian”). of Establishment”).

Per 31 Desember 2017 Anggaran Dasar yang dimuat dalam As of December 31, 2017, the Articles of Association
Akta Pendirian Perseroan telah mengalami beberapa contained in the Deed of Establishment of the Company
perubahan yang mana terakhir, termasuk perubahan have been amended several times, including amendments
atas seluruh ketentuan Anggaran Dasar Perseroan untuk to all of the Company Articles of Association in accordance
disesuaikan dengan ketentuan UUPT dan Peraturan with the provisions of UUPT and Bapepam-LK Regulation No.
Bapepam-LK No. IX.J.1 tentang Pokok-Pokok Anggaran IX.J.1 on the Principles of Articles of Association of Companies
Dasar Perseroan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Conducting Public Offering of Equity Securities and Public
Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik, berdasarkan Akta Companies, pursuant to the Deed of Resolution of Limited
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan Liability Company of PT Campina Ice Cream Industries No.8
Terbatas PT Campina Ice Cream Industry No.8 tanggal 5 dated October 5, 2017, made before Christina Dwi Utami,
Oktober 2017, dibuat dihadapan Christina Dwi Utami, S.H., SH., M.Hum., M. Kn., Notary in Jakarta (“Akta Tbk”) which has
M.Hum., M.Kn., Notaris di Jakarta (“Akta Tbk”) yang telah : been :

a. disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi a. approved by the Minister of Justice and Human
Manusia Republik Indonesia dengan Keputusan Rights of the Republic of Indonesia with Decree
No.AHU-0020551.AH.01.02.Tahun 2017 tanggal No.AHU-0020551.AH.01.02. Year 2017 dated October
5 Oktober 2017 dan didaftarkan dalam Daftar 5, 2017 and registered in the Register of Company
Perseroan No.AHU-0124449.AH.01.11.Tahun 2017 No.AHU-0124449.AH.01.11. Year 2017 dated October
tanggal 5 Oktober 2017. 5, 2017.

b. diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi b. notified to the Minister of Justice and Human Rights
Manusia Republik Indonesia sebagaimana telah of the Republic of Indonesia as has been received
diterima dan dicatat pada tanggal 5 Oktober 2017 and recorder on October 5, 2017 with No.AHU-
dengan No.AHU-AH.01.03-0177790 dan didaftarkan AH.01.03-0177790 and register in List of Company
dalam Daftar Perseroan No.AHU-0124449.AH.01.11. No.AHU-0124449.AH.01.11. Year 2017 dated October
Tahun 2017 tertanggal 5 Oktober 2017. 5, 2017.

Akta Tbk memuat persetujuan pemegang saham atas : Akta Tbk contains shareholder approval for :

a. rencana Perseroan untuk melakukan penawaran umum a. the Company plan to conduct an initial public
perdana saham-saham Perseroan kepada masyarakat offering of the Company shares to the public (“Public
(“Penawaran Umum”) dan mencatatkan saham-saham Offering”) and register the shares of the Company to
Perseroan tersebut pada Bursa Efek Indonesia serta the Indonesia Stock Exchange as well as to change
mengubah status Perseroan dari Perseroan Tertutup the Company status from a Closed Company to a
menjadi Perseroan Terbuka, serta sehubungan dengan Public Company, and in connection with such Public
Penawaran Umum tersebut memberikan kuasa Offering, The Board of Directors of the Company to
kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua perform all and every necessary action in connection
dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan with the Initial Public Offering of shares to the public
dengan Penawaran Umum Perdana saham kepada through the Capital Market, including but not limited
masyarakat melalui Pasar Modal, termasuk tetapi tidak to determining the use of funds obtained from the
terbatas pada menetapkan penggunaan dana yang Public Offering and also authorizing the Board of
diperoleh dari Penawaran Umum tersebut dan juga Directors of the Company to perform all and every
memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk action required in connection with the Initial Public
melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan Offering of shares to the public.
sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana
saham kepada masyarakat.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
28 Laporan Tahunan 2017

b. perubahan nama Perseroan menjadi Perseroan b. change the name of the Company into Limited Liability
Terbatas PT. CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk. Company PT. CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk.

c. pengeluaran saham dalam simpanan/portepel c. share expenditures in the Company stock/portfolio


Perseroan dan menawarkan/menjual saham baru and offer/sell new shares to be issued from the
yang akan dikeluarkan dari portepel tersebut portfolio through Public Offering to the public,
melalui Penawaran Umum kepada masyarakat, to the maximum of 2,000,000,000 (two billion)
sebanyak-banyaknya sejumlah sebanyak-banyaknya shares, with nominal value of each share, of each
2.000.000.000 (dua miliar) saham, dengan nilai share of Rp100 , - (one hundred Rupiah), taking
nominal masing-masing saham sebesar Rp 100,- into account the prevailing laws and regulations
(seratus Rupiah), dengan memperhatikan peraturan including Capital Market regulations and Stock
perundang-undangan yang berlaku termasuk Exchange Regulations in Indonesia applicable to
peraturan Pasar Modal dan Peraturan Bursa Efek di the place where the Company shares are listed; in
Indonesia yang berlaku di tempat di mana saham- connection with such decision, the shareholders
saham Perseroan dicatatkan sehubungan dengan of the Company hereby agree and declare that
keputusan tersebut selanjutnya para pemegang they waive their right to purchase in advance the
saham Perseroan dengan ini menyetujui dan offering or sale of new shares in the Public Offering
menyatakan melepaskan haknya untuk membeli to the public through the above mentioned Capital
terlebih dahulu atas penawaran atau penjualan Market.
saham baru dalam rangka Penawaran Umum kepada
masyarakat melalui Pasar Modal tersebut di atas.

d. Pencatatan seluruh saham Perseroan yang terdiri atas d. The listing of all shares of the Company consisting
saham-saham yang ditawarkan dan dijual kepada of shares offered and sold to the public through a
masyarakat melalui Penawaran Umum dan saham- Public Offering and shares owned by the Company
saham yang telah dimiliki oleh para Pemegang Saham Shareholders at the Company Stock Exchange, and
Perseroan pada Bursa Efek Indonesia (Company to register all of the Company shares in the Custody
Listing), dan untuk mendaftarkan seluruh saham- Collective in accordance with the Securities Custodian
saham Perseroan dalam Penitipan Kolektif sesuai Regulation of Indonesia, after the Public Offering of
dengan Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia, shares offered and sold to the public through the
setelah dilaksanakannya Penawaran Umum atas Capital Market, and authorizes the Board of Directors
saham-saham yang ditawarkan dan dijual kepada of the Company in relation to (i) listing of shares of
masyarakat melalui Pasar Modal, serta memberikan the Company which are shares issued and paid in
kuasa kepada Direksi Perseroan sehubungan dengan (i) full at the Indonesia Stock Exchange by observing
pencatatan saham-saham Perseroan yang merupakan the prevailing laws and regulations in the Capital
saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh pada Market, and (ii) registration of the Company shares
Bursa Efek Indonesia tersebut dengan memperhatikan in Collective Custody in accordance with the Central
peraturan perundang-undangan yang berlaku di Securities Depository Regulation of Indonesia in
bidang Pasar Modal, dan (ii) pendaftaran saham-saham accordance with the prevailing laws and regulations
Perseroan dalam Penitipan Kolektif sesuai dengan in the Market Capital.
Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
di bidang Pasar Modal.

e. Perubahan susunan anggota Direksi dan Dewan e. Changes in the composition of the members of the
Komisaris Perseroan, yaitu memberhentikan Board of Directors and Board of Commissioners of the
dengan hormat seluruh anggota Direksi dan Dewan Company by terminating respectfully to all members of
Komisaris Perseroan yang lama, dengan memberikan the Board of Directors and the Board of Commissioners of
pembebasan dan pelunasan (acquit et decharge) the Company, providing release and repayment (acquit
selama masa jabatannya sepanjang tindakan tersebut et decharge) during his tenure as long as such actions
tercermin dalam laporan keuangan Perseroan, dan are reflected in the Company financial statements, and
mengangkat anggota Direksi dan Dewan Komisaris appointing members of the Board of Directors and The
Perseroan yang baru. new Board of Commissioners of the Company.

f. Pemberian kuasa kepada Dewan Komisaris f. The grant of power to the Board of Commissioners
Perseroan, untuk menyatakan dalam akta tersendiri of the Company, to declare in a separate deed made
yang dibuat di hadapan Notaris, mengenai kepastian before a Notary, regarding the certainty of the number
jumlah saham yang ditempatkan dan disetor, dalam of issued and paid-up shares, in the implementation
rangka pelaksanaan Penawaran Umum, termasuk of the Public Offering, including declaring the
menyatakan susunan pemegang saham Perseroan composition of the Company shareholders in the
dalam akta tersebut, setelah Penawaran Umum deed, after the Public Offering of shares to the public.
saham kepada masyarakat.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 29

g. Memberikan persetujuan atas perubahan seluruh g. Approving the amendments to the entire Articles
Anggaran Dasar Perseroan, yang akan disesuaikan of Association of the Company, which shall be
dengan Ketentuan peraturan perundang-undangan in conformity with the provisions of applicable
yang berlaku, Ketentuan Peraturan Otoritas Jasa legislation, the provisions of the Financial Services
Keuangan dan ketentuan peraturan yang berlaku di Authority Regulations and the provisions of
Pasar Modal. regulations applicable in the Capital Market.

Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Perseroan Capital and Composition of Shareholders of the
pada saat pendirian Company at the time of establishment

Berdasarkan akta pendirian Perseroan yaitu Akta Perseroan Based on the deed of establishment of the Company namely
Terbatas PT Campina Ice Cream Industry No.11 tanggal 2 Deed of Limited Liabilty Company PT Campina Ice Cream
September 1994, dibuat di hadapan Sulaimansjah, S.H., Industry No.11 dated September 2, 1994, drawn up before
Notaris di Jakarta, yang telah disahkan oleh Menteri Sulaimansjah, SH., Notary in Jakarta, which has been ratified
Kehakiman Republik Indonesia dengan Keputusan No.C2- by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia with
18.936.HT.01.01.TH.94 tertanggal 26 Desember 1994, Decision No.C2-18.936.HT. 01.01.TH.94 dated 26 December
didaftarkan pada register di Kantor Panitera Pengadilan 1994, registered at the register of the Office of the Registrar
Negeri Bandung pada tanggal 27 Februari 1995 di bawah of the Bandung District Court on February 27, 1995 under
No.259, dan diumumkan dalam Berita Negara Republik 259, and published in the State Gazette of the Republic of
Indonesia No.30 tanggal 13 April 1995, Tambahan No.3282. Indonesia No.30 dated 13 April 1995, Supplement No.3282.

Struktur permodalan dan susunan pemegang saham The capital structure and composition of the Company
Perseroan adalah sebagai berikut: shareholders are as follows:

Nilai Nominal / Nominal Value Rp 1.000.000 per saham / share


Keterangan
Information Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp )
(%)
Number of Shares Total Nominal Value (Rp)
Modal Dasar / Authorized Capital 5.000 5.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully
Paid Capital
1. Sabana Prawirawidjaja 900 900.000.000 90,00%
2. Samudera Prawirawidjaja 100 100.000.000 10,00%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1.000 1.000.000.000 100,00%


Number of Shares Issued and Fully Paid

Saham dalam Portepel / Shares in Portepel 4.000 4.000.000.000

Sejak tanggal Akta Pendirian struktur permodalan dan Since the Deed of Establishment the capital structure and
susunan pemegang saham Perseroan telah mengalami shareholder structure of the Company has been amended
beberapa kali perubahan. Terhitung 3 (tiga) tahun terakhir several times. Counting the last 3 (three) years before the
sebelum Pernyataan Pendaftaran, struktur permodalan dan Registration Statement, the Company capital structure and
susunan pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut : shareholder structure are as follows :

Tahun 2015 dan 2016 2015 and 2016

Tidak terdapat perubahan Kepemilikan Saham Perseroan There are no changes to the Company Shares Ownership in
pada tahun 2015 dan 2016. 2015 and 2016.

Tahun 2017 Year 2017

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Based on the Deed of Resolution of Limited Liability
Saham Perseroan Terbatas PT Campina Ice Cream Industry Company PT Campina Ice Cream Industry No. 56 dated
No. 56 tanggal 12 September 2017 dibuat dihadapan Dr. September 12, 2017 made before Dr. Irawan Soerodjo, SH,
Irawan Soerodjo, S.H., Magister Sains, Notaris di Jakarta, Master of Science, Notary in Jakarta, which deed has been
akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menteri approval from the Minister of Justice and Human Rights of
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan the Republic of Indonesia with Decision No.AHU-0018862.
Keputusan No.AHU-0018862.AH.01.02.Tahun 2017 tanggal AH.01.02. Year 2017 dated 13 September 2017 and registered
13 September 2017 dan didaftarkan dalam Daftar Perseroan in List of the Company No .AHU-0114154.AH.01.11. Year
No.AHU-0114154.AH.01.11.Tahun 2017 tanggal 13 September 2017 dated 13 September 2017. (“Deed 56/2017”).
2017. (“Akta 56/2017”).
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
30 Laporan Tahunan 2017

Pemegang saham Perseroan menyetujui dan memutuskan : The shareholders of the Company agree and decide:

a. penetapan penggunaan laba ditahan Perseroan 1. the determination of the use of retained earnings
sampai dengan tahun buku yang berakhir pada of the Company up to the financial year ended
tanggal 31 Desember 2016 dengan jumlah sebesar on 31 December 2016 with the amounting of
Rp 450.000.000.000,- (empat ratus lima puluh miliar Rp450,000,000,000 (four hundred fifty billion Rupiah)
Rupiah) (setelah dikurangi pajak atas dividen) yang (Deducted by tax on dividend) which is determined
ditetapkan pembagiannya secara proposrional proportion to all total shareholders by the following
kepada seluruh pemegang saham dengan mechanism:
mekanisme sebagai berikut :

• sebesar Rp 392.400.000.000,- (tiga ratus sembilan • Of Rp392.400.000.000, - (three hundred ninety


puluh dua miliar empat ratus juta Rupiah) two billion four hundred million Rupiah) agreed
disepakati dan disetujui oleh seluruh pemegang and approved by all shareholders of the Company
saham Perseroan dibagikan sebagai dividen are distributed as share dividends to Mr.. Sabana
saham kepada Tuan Sabana Prawirawidjaja Prawirawidjaja where the other shareholders of
dimana para pemegang saham Perseroan the Company declare their right to receive the
lainnya menyatakan melepaskan haknya untuk shares dividend.
menerima pembagian dividen saham tersebut.

• sebesar Rp 57.600.000.000,- (lima puluh tujuh • Of Rp57.600.000.000, - (fifty seven billion six
miliar enam ratus juta Rupiah) disetujui dan hundred million Rupiah) are agreed and agreed
disepakati oleh seluruh pemegang saham untuk upon by all shareholders to be distributed in the
dibagikan dalam bentuk dividen tunai kepada form of cash dividends to the shareholders of
pemegang saham Perseroan dengan perincian : the Company with details :

- Tuan Darmo Hadipranoto sebesar Rp - Mr. Darmo Hadipranoto of


25.920.000.000,- (dua puluh lima miliar Rp25.920.000.000, - (twenty five billion
sembilan ratus dua puluh juta Rupiah). nine hundred twenty million Rupiah).
- Ny. Justiani Hadipranoto sebesar Rp - Mrs. Justiani Hadipranoto amounting to
20.160.000.000,- (dua puluh miliar seratus Rp20,160,000,000, - (twenty billion one
enam puluh juta Rupiah). hundred sixty million Rupiah).
- Tuan Hendro Hadipranoto sebesar Rp - Mr. Hendro Hadipranoto amounting to
5.760.000.000,- (lima miliar tujuh ratus enam Rp5,760,000,000, - (five billion seven hundred
puluh juta Rupiah). sixty million Rupiah).
- Ny. Listijani Hadipranoto sebesar Rp - Mrs. Listijani Hadipranoto amounting to
5.760.000.000,- (lima miliar tujuh ratus enam Rp5,760,000,000, - (five billion seven hundred
puluh juta Rupiah). sixty million Rupiah).
- dimana Tuan Sabana Prawirawidjaja - where Mr. Sabana Prawirawidjaja declared
menyatakan melepaskan haknya untuk his right to accept the distribution of cash
menerima pembagian dividen tunai dividends.
tersebut.

b. peningkatan modal dasar Perseroan dari Rp b. increase of authorized capital of the Company
100.000.000.000,- (seratus miliar Rupiah) menjadi from Rp100,000,000,000,000 (one hundred
Rp 2.000.000.000.000,- (dua triliun Rupiah) dan billion Rupiah) to Rp2,000,000,000,000 (two
peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari Rp trillion Rupiah) and increase of issued and
50.000.000.000,- (lima puluh miliar Rupiah) menjadi paid-up capital from Rp50,000,000,000,000
Rp 500.000.000.000,- (lima ratus miliar Rupiah) (fifty billion Rupiah) to Rp500,000,000,000
dengan menerbitkan sebanyak 1.800.000.000 (satu (five hundred billion Rupiah) by issuing
miliar delapan ratus juta) saham dengan harga 1,800,000,000 (one billion eight hundred
nominal Rp 250,- (dua ratus lima puluh Rupiah) million) shares at a nominal value of Rp250,
yang seluruhnya diambil bagian oleh Tuan Sabana - (two hundred and fifty Rupiah), which is
Prawirawidjaja, dimana pengambil bagian saham entirely part of the Mr. Sabana Prawirawidjaja,
baru tersebut dilakukan sebagai akibat dan dengan where the shareholder of the new shares is
cara: done as a result and by:

• kapitalisasi laba ditahan Perseroan sampai • capitalization retained earnings of the


dengan tahun buku 2016 yang dibagikan dalam Company up to the fiscal year 2016
bentuk dividen saham kepada Tuan Sabana distributed in the form of stock dividends to
Prawirawidjaja dan Mr. Sabana Prawirawidjaja and
• sisanya setoran uang tunai sebesar Rp • the remaining money deposit of
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 31

57.600.000.000,- (lima puluh tujuh miliar enam Rp57.600.000.000, - (fifty seven billion six
ratus juta Rupiah) yang dilakukan oleh Tuan hundred million Rupiah) conducted by Mr.
Sabana Prawirawidjaja. Sabana Prawirawidjaja.

dimana atas peningkatan modal ditempatkan dan disetor whereby upon the increase of the issued and paid up
tersebut seluruh pemegang saham Perseroan lainnya capital, all other shareholders of the Company other than Mr.
selain Tuan Sabana Prawirawidjaja melepaskan serta tidak Sabana Prawirawidjaja waive and not exercise their right to
menggunakan haknya untuk mengambil bagian saham dari participate in the share of the increase.
peningkatan tersebut.
The capital structure and composition of the Company
Struktur permodalan dan susunan pemegang saham shareholders after the Deed of 56/2017 are as follows :
Perseroan setelah Akta 56/2017 adalah sebagai berikut :

Nilai Nominal / Nominal Value Rp 250 per saham / share


Keterangan Jumlah Nilai Nominal
Information Jumlah Saham
Total Nominal Value (%)
Number of Shares
(Rp)
Modal Dasar / Authorized Capital 8.000.000.000 2.000.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh /


Issued and Fully Paid Capital

1. Sabana Prawirawidjaja 1.974.400.000 493.600.000.000 98,72%

2. Darmo Hadipranoto 11.520.000 2.880.000.000 0,57%

3. Justiani Hadipranoto 8.960.000 2.240.000.000 0,45%

4. Hendro Hadipranoto 2.560.000 640.000.000 0,13%

5. Listijani Hadipranoto 2.560.000 640.000.000 0,13%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor /


2.000.000.000 500.000.000.000 100,00%
Penuh Number of Shares Issued and Fully Paid

Saham dalam Portepel / Shares in Portepel 6.000.000.000 1.500.000.000.000

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Based on the Deed of Statement of the Shareholders
Saham Perseroan Terbatas PT Campina Ice Cream Industry Resolution of PT Campina Ice Cream Industry No.8 dated
No.8 tanggal 5 Oktober 2017, dibuat di hadapan Christina October 5, 2017, made before Christina Dwi Utami, S.H.,
Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., Notaris di Jakarta yang telah : M.Hum., M.Kn., Notary in Jakarta who has :

a. disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi a. approved by the Minister of Justice and Human
Manusia Republik Indonesia dengan Keputusan Rights of the Republic of Indonesia with Decree
No.AHU-0020551.AH.01.02.Tahun 2017 tanggal No.AHU-0020551.AH.01.02. Year 2017 dated 5
5 Oktober 2017 dan didaftarkan dalam Daftar October 2017 and registered in the Register of
Perseroan No.AHU- 0124449.AH.01.11.Tahun 2017 Company No.AHU- 0124449.AH.01.11. Year 2017
tanggal 5 Oktober 2017. dated October 5, 2017.

b. diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi b. notified to the Minister of Justice and Human Rights
Manusia Republik Indonesia sebagaimana telah of the Republic of Indonesia as has been received
diterima dan dicatat pada tanggal 5 Oktober 2017 and recorded on October 5, 2017 with No.AHU-
dengan No.AHU-AH.01.03-0177790 dan didaftarkan AH.01.03-0177790 and registered in List of Company
dalam Daftar Perseroan No.AHU-0124449.AH.01.11. No.AHU-0124449.AH.01.11. Year 2017 dated October
Tahun 2017 tertanggal 5 Oktober 2017 (“Akta 8/2017”). 5 2017 (“Deed of 8/2017”).

yang menerangkan mengenai keputusan RUPS Perseroan which sets out the resolutions of the RUPS regarding the
mengenai hal-hal berikut : following matters :

a. Memberikan Persetujuan atas rencana Perseroan a. Approval of the Company plan to conduct the
untuk melakukan penawaran umum perdana saham- Company initial public offering of shares to the
saham Perseroan kepada masyarakat (“Penawaran public (“Public Offering”) and register the shares
Umum”) dan mencatatkan saham-saham Perseroan of the Company to the Indonesia Stock Exchange
tersebut pada Bursa Efek Indonesia serta mengubah and to change the status of the Company from a
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
32 Laporan Tahunan 2017

status Perseroan dari Perseroan Tertutup menjadi Closed Company to a Public Company, as well as
Perseroan Terbuka, serta sehubungan dengan to the Public Offering grant power to the Board
Penawaran Umum tersebut memberikan kuasa of Directors of the Company to perform all and
kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua every necessary action in relation to the Initial
dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan Public Offering of shares to the public through
dengan Penawaran Umum Perdana saham kepada the Capital Market, including but not limited to
masyarakat melalui Pasar Modal, termasuk tetapi determining the use of funds obtained from such
tidak terbatas pada menetapkan penggunaan dana Public Offering and also authorizing the Directors
yang diperoleh dari Penawaran Umum tersebut dan of the Company to do all and any action required
juga memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan in connection with the Initial Public Offering of
untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang shares to the public.
diperlukan sehubungan dengan Penawaran Umum
Perdana saham kepada masyarakat.

b. Memberikan persetujuan atas perubahan nama b. Approved the change of name of the Company to
Perseroan menjadi Perseroan Terbatas PT. CAMPINA Limited Liability Company PT. CAMPINA ICE CREAM
ICE CREAM INDUSTRY Tbk. INDUSTRY Tbk.

c. Memberikan Persetujuan atas pengeluaran c. Approval of share expenses in the Company


saham dalam simpanan/portepel Perseroan dan stock/portfolio and offering/selling new shares
menawarkan/menjual saham baru yang akan to be issued from the portfolio through Public
dikeluarkan dari portepel tersebut melalui Penawaran Offering to the public, totaling up to a maximum
Umum kepada masyarakat, sebanyak-banyaknya of 2,000,000,000 (two billion) shares, at their
sejumlah sebanyak-banyaknya 2.000.000.000 (dua respective nominal value share of Rp. 100, - (one
miliar) saham, dengan nilai nominal masing-masing hundred Rupiah), subject to prevailing laws and
saham sebesar Rp . 100,- (seratus Rupiah), dengan regulations including Capital Market regulations
memperhatikan peraturan perundang-undangan and Stock Exchange Regulations in Indonesia
yang berlaku termasuk peraturan Pasar Modal dan applicable to the place where the Company shares
Peraturan Bursa Efek di Indonesia yang berlaku di are listed; in connection with such decision, the
tempat di mana saham-saham Perseroan dicatatkan shareholders of the Company hereby agree and
sehubungan dengan keputusan tersebut selanjutnya declare that they waive their right to purchase in
para pemegang saham Perseroan dengan ini advance the offering or sale of new shares in the
menyetujui dan menyatakan melepaskan haknya Public Offering to the public through the above
untuk membeli terlebih dahulu atas penawaran atau mentioned Capital Market.
penjualan saham baru dalam rangka Penawaran
Umum kepada masyarakat melalui Pasar Modal
tersebut di atas.

d. Memberikan Persetujuan atas pencatatan seluruh d. Approval of the listing of all shares of the Company
saham Perseroan yang terdiri atas saham-saham consisting of shares offered and sold to the public
yang ditawarkan dan dijual kepada masyarakat through a Public Offering and shares owned
melalui Penawaran Umum dan saham-saham by the Company Shareholders in the Company
yang telah dimiliki oleh para Pemegang Saham listing, and to register all shares The Company
Perseroan pada Bursa Efek Indonesia (Company in Collective Custody in accordance with the
Listing), dan untuk mendaftarkan seluruh saham- Regulation of Indonesian Central Securities
saham Perseroan dalam Penitipan Kolektif sesuai Depository after the Public Offering of shares
dengan Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia, offered and sold to the public through the Capital
setelah dilaksanakannya Penawaran Umum atas Market and authorizes the Board of Directors of
saham-saham yang ditawarkan dan dijual kepada the Company in relation to (i) listing of shares
masyarakat melalui Pasar Modal, serta memberikan of the Company has been issued and fully paid
kuasa kepada Direksi Perseroan sehubungan to the Indonesia Stock Exchange by observing
dengan (i) pencatatan saham-saham Perseroan the prevailing laws and regulations applicable
yang merupakan saham yang telah dikeluarkan dan in the Capital Market, and (ii) registration of
disetor penuh pada Bursa Efek Indonesia tersebut the Company shares in Collective Custody in
dengan memperhatikan peraturan perundang- accordance with the Regulation of Indonesian
undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal, Central Securities Depository in accordance with
dan (ii) pendaftaran saham-saham Perseroan the laws and regulations applicable in the field of
dalam Penitipan Kolektif sesuai dengan Peraturan Capital Market.
Kustodian Sentral Efek Indonesia sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku di
bidang Pasar Modal.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 33

e. Memberikan persetujuan atas perubahan susunan e. Approved the change of the composition of the
anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, Board of Directors and Board of Commissioners
yaitu memberhentikan dengan hormat seluruh of the Company by terminating honorably to all
anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan members of the Board of Directors and the Board
yang lama, dengan memberikan pembebasan of Commissioners of the Company, providing
dan pelunasan (acquit et decharge) selama acquisition and disbursement during their tenure as
masa jabatannya sepanjang tindakan tersebut long as such actions are reflected in the Company
tercermin dalam laporan keuangan Perseroan, dan financial statements, members of the Board of
mengangkat anggota Direksi dan Dewan Komisaris Directors and the Board of Commissioners of the
Perseroan yang baru. new Company.

f. Menyetujui pemberian kuasa kepada Dewan f. Approving the granting of power to the Board of
Komisaris Perseroan, untuk menyatakan dalam akta Commissioners of the Company, to declare in a
tersendiri yang dibuat di hadapan Notaris, mengenai separate deed made before the Notary, regarding
kepastian jumlah saham yang ditempatkan dan the certainty of the number of issued and paid-up
disetor, dalam rangka pelaksanaan Penawaran shares in the implementation of the Public Offering,
Umum, termasuk menyatakan susunan pemegang including declaring the composition of the Company
saham Perseroan dalam akta tersebut, setelah shareholders in the deed, after the Public Offering of
Penawaran Umum saham kepada masyarakat. shares to the public.

g. Memberikan persetujuan atas perubahan seluruh g. Approving the amendments to the entire Articles
Anggaran Dasar Perseroan, yang akan disesuaikan of Association of the Company, which shall be
dengan Ketentuan peraturan perundang-undangan in conformity with the provisions of applicable
yang berlaku, Ketentuan Peraturan Otoritas Jasa legislation, the provisions of the Financial Services
Keuangan dan ketentuan peraturan yang berlaku di Authority Regulations and the provisions of
Pasar Modal. regulations applicable in the Capital Market.

h. Menyetujui perubahan nilai nominal masing-masing h. To approve the change in the nominal value of each
saham Perseroan dari semula sebesar Rp 250,- (dua share of the Company from Rp250, - (two hundred
ratus lima puluh Rupiah) menjadi sebesar Rp 100,- and fifty Rupiah) to Rp100, - (one hundred Rupiah).
(seratus Rupiah).
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
34 Laporan Tahunan 2017

Struktur permodalan dan susunan pemegang saham The capital structure and composition of the Company
Perseroan sehubungan dengan perubahan nilai nominal shareholders in relation to the change in nominal value
berdasarkan Akta 8/2017 adalah sebagai berikut: based on Deed No. 8/2017 are as follows:

Nilai Nominal / Nominal Value Rp 100 per saham / share


Keterangan Jumlah Nilai Nominal
Information Jumlah Saham
Total Nominal Value (%)
Number of Shares
(Rp)
Modal Dasar / Authorized Capital 20.000.000.000 2.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh /
Issued and Fully Paid Capital

1. Sabana Prawirawidjaja 4.936.000.000 493.600.000.000 98,72%

2. Darmo Hadipranoto 28.800.000 2.880.000.000 0,57%

3. Justiani Hadipranoto 22.400.000 2.240.000.000 0,45%

4. Hendro Hadipranoto 6.400.000 640.000.000 0,13%

5. Listijani Hadipranoto 6.400.000 640.000.000 0,13%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor /


5.000.000.000 500.000.000.000 100,00%
Penuh Number of Shares Issued and Fully Paid

Saham dalam Portepel / Shares in Portepel 15.000.000.000 1.500.000.000.000

Berdasarkan Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Based on the Deed of Underwriting Agreement of the
Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 20 tanggal Company Initial Public Offering. 20 dated October 6,
6 Oktober 2017, yang dibuat dihadapan Christina Dwi Utami, 2017, made before Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum.,
S.H., M.Hum., M.Kn., Notaris di Jakarta dan Addendum I M.Kn., Notary in Jakarta and Addendum I of Underwriting
Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Agreement of Initial Public Offering. 5 dated November
Saham Perseroan No. 5 tanggal 3 November 2017 , Penjamin 3, 2017, Underwriters and Underwriters agreed to offer
Pelaksana Emisi Efek dan Para Penjamin Emisi Efek menyetujui and sell the Common Share of Name which is a new share
untuk menawarkan dan menjual Saham Biasa Atas Nama to be issued from the portfolio to the public with a full
yang merupakan saham baru yang akan dikeluarkan dari commitment of 100.00% (one hundred percent) of the total
dalam portepel kepada masyarakat dengan kesanggupan number of shares offered in this Initial Public Offering of
penuh (full commitment) sebesar 100,00% (seratus persen) as many as 885,000,000 (eight hundred eighty five million)
dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum new shares representing Common Shares of the Names or
Perdana Saham ini yaitu sebanyak-banyaknya 885.000.000 as much as 15.04% (fifteen point zero four percent) of the
(delapan ratus delapan puluh lima juta) saham baru yang issued and paid up capital after the Initial Public Offering,
merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebanyak 15,04% thus the composition of shares
(lima belas koma nol empat persen) dari modal ditempatkan
dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 35

dengan demikian komposisi saham setelah Penawaran after the Initial Public Offering as follows:
Umum Perdana sebagai berikut:

Nilai Nominal / Nominal Value Rp 100 per saham / share


Keterangan Jumlah Nilai Nominal
Information Jumlah Saham
Total Nominal Value (%)
Number of Shares
(Rp)
Modal Dasar / Authorized Capital 20.000.000.000 2.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh /
Issued and Fully Paid Capital

1. Sabana Prawirawidjaja 4.936.000.000 493.600.000.000 83.87%

2. Darmo Hadipranoto 28.800.000 2.880.000.000 0.49%

3. Justiani Hadipranoto 22.400.000 2.240.000.000 0.38%

4. Hendro Hadipranoto 6.400.000 640.000.000 0.11%

5. Listijani Hadipranoto 6.400.000 640.000.000 0.11%

6. Masyarakat 885,000,000 88,500,000,000 15.04%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor /


5,885,000,000 588,500,000,000 100%
Penuh Number of Shares Issued and Fully Paid

Saham dalam Portepel / Shares in Portepel 14,115,000,000 1,411,500,000,000

Bidang Usaha Business Fields

Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, Based on Article 3 of the Company Articles of Association,
sebagaimana termaktub dalam Akta Tbk, maksud dan as set forth in the Acts of Tbk, the purposes and objectives
tujuan Perseroan adalah Berusaha dalam bidang industri, of the Company are to engage in industry, trade and
perdagangan dan jasa. services.

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan To achieve such aims and objectives, the Company may
dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: conduct the following business activities:

Kegiatan Usaha Utama: Main Business Activity:

a. menjalankan usaha dalam bidang industri ice cream 1. running a business in the field of ice cream industry
termasuk ice cream cake. including ice cream cake.

b. menjalankan usaha-usaha dibidang perdagangan, 2. carries on business in the field of trade, including
yang meliputi perdagangan hasil-hasil industri the trade of the above-mentioned industrial
tersebut di atas, termasuk ekspor impor interinsulair products, including interinsulair and local
dan lokal baik atas perhitungan sendiri maupuan imports either on their own account and on the
atas pihak lain, secara komisi serta menjadi grosir, other, commissions and become wholesalers,
leveransi, dealer, distributor, agen, perwakilan dari leverancies, dealers, distributors, agents, others
perusahaan lain di dalam negeri maupun di luar domestically and abroad.
negeri.

c. menjalankan usaha dibidang E-commerce dan in 3. conducting business in the field of E-commerce and
house advertising. in-house advertising.

Kegiatan Usaha Penunjang : Supporting Business Activities:

a. melakukan pembelian bahan baku yang diperlukan a. make purchases of necessary raw materials in
sehubungan dengan kegiatan usaha utama. connection with the main business activities.

b. menyewa tanah dan/atau gudang yang akan dipakai b. renting the land and warehouses to be used for
sebagai tempat penyimpanan barang-barang storage of Company goods and matters that support
Perseroan dan hal-hal yang menunjang kegiatan the main business activities.
usaha utama.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
36 Laporan Tahunan 2017

c. melakukan usaha dibidang pengangkutan c. conducting business in the field of transportation,


khususnya pengangkutan barang-barang produksi especially the transportation of the Company
Perseroan production goods.

d. menjalankan usaha-usaha lain sehubungan dengan d. carries on other endeavors in connection with
maksud dan tujuan Perseroan dan/atau yang the purposes and objectives of the Company and
berkaiatan serta menunjang kegiatan usaha utama those related to and supporting the Company main
Perseroan sebagaimana disebutkan pada butir business activities as mentioned in point (i) above
(i) di atas baik atas tanggungan sendiri maupuan either on its own account or in conjunction with
bersama-sama dengan pihak lain dengan cara other parties in a manner and from in accordance
dan bentk sesuai dengan peraturan perundang- with the law - the prevailing law.
undangan yang berlaku.

Proses Produksi Production Process

Perseroan mengadakan supply chain management meeting The Company conducts a supply chain management
yang dihadiri oleh PPIC, Pemasaran, dan Logistik untuk meeting attended by PPIC, Marketing and Logistics to
menentukan rencana dan jumlah produksi yang diadakan determine the plan and amount of production held on a
secara rutin setiap bulan berdasarkan data realisasi penjualan monthly basis based on available sales and buffer stock data
serta buffer stock yang tersedia serta rencana aktifitas promosi. as well as promotional activity plans.

Berdasarkan hasil pertemuan supply chain, maka pengaturan Based on the results of supply chain meetings, then
atau menjadwalan proses Produksi berdasarkan jadwal arranging or scheduling the Production process based on
yang dibuat oleh PPIC ( Production Planning Inventory a schedule made by PPIC (Production Planning Inventory
Control ), disesuaikan dengan kebutuhan produk yang ada Control), tailored to the needs of existing products on the
di pasaran. Kebutuhan bahan baku, packaging material dan market. The need for raw materials, packaging materials and
bahan tambahan lain, diatur dan di kontrol juga oleh PPIC other additives are arranged and controlled by PPIC to meet
untuk memenuhi kebutuhan proses Produksi. the needs of the Production process.

Nilai gizi terbesar pada es krim berasal dari bahan baku The greatest nutritional value in ice cream comes from basic
dasarnya, yaitu susu. Itulah sebabnya es krim memiliki nilai ingredients, namely milk. That is why ice cream has a very high
gizi yang sangat tinggi, yang terdiri dari protein, karbohidrat, nutritional value, which consists of proteins, carbohydrates,
lemak, vitamin dan beberapa jenis mineral, terutama fats, vitamins and some types of minerals, especially calcium.
calcium. Karena itulah, Es krim sangat baik dikonsumsi di Therefore, Ice cream is very good consumed in all circles as a
semua kalangan sebagai makanan tambahan sehari-hari. daily addition food.

Produk es krim yang baik memiliki beberapa karakteristik Good ice cream products have several characteristics,
antara lain: tekstur yang halus, tidak mudah meleleh, bentuk among others: smooth texture, not easy to melt, attractive
yang menarik, nilai gizi tinggi dan sebagainya. Oleh karena shape, high nutritional value and so forth. Therefore, the
itu, Perseroan melakukan formulasi bahan dengan tepat Company performs precise material formulations and
dan pengontrolan proses produksi guna menghasilkan es controls the production process to produce quality ice
krim yang berkualitas. cream.

Proses produksi merupakan suatu urutan proses yang The production process is a sequence of processes that
mengubah bahan baku menjadi bahan jadi atau sampai convert raw materials into finished materials or until the
dihasilkannya Ice Cream. Proses produksi Perseroan terdiri resulting Ice Cream. The Company production process
dari beberapa tahapan secara berturut-turut adalah consists of several stages in a row is mixing, pasteurization,
pencampuran, pasteurisasi, homogenisasi, penuaan (aging), homogenization, aging, refrigeration, freezing, packaging
pendinginan, pembekuan, pengemasan dan penyimpanan. and storage.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 37

Proses Produksi Es Krim PT. Campina Ice Cream Industry Ice Cream Production Process PT. Campina Ice Cream

Bahan Baku / Raw Material

Penimbangan / Weighing

Pencampuran & Pemanasan Awal /


Mixing & Preheating

Pasteurasi / Pasteurization

Homogenisasi / Homogenization

Cooling

Aging

Freezing

Soft Ice

Filling

Cone & Cup Family Pack Stick Stick Premium


( Fillmark machine ) ( Manual ) ( Ria/Rollo Machine ) ( Hoyer )

Hardening

Packing

Es Krim / Ice Cream

Penyimpanan / Storage
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
38 Laporan Tahunan 2017

Penimbangan Weighing

Proses penimbangan bahan baku merupakan tahap awal The process of weighing raw materials is an early stage
yang harus dilakukan dalam proses pengolahan es krim. that must be done in the process of ice cream processing.
Penimbangan bahan-bahan penyusun es krim dengan Weighing the ingredients of ice cream composition with the
komposisi yang tepat memegang peranan penting karena right composition plays an important role because it affects
mempengaruhi kualitas es krim yang dihasilkan, sehingga the quality of ice cream produced, so the weighing should
penimbangan harus benar-benar sesuai dengan formula be completely in accordance with the formula that has been
yang telah ditentukan. determined.

Mixing (Pencampuran) dan pemanasan awal Mixing and preheating

Pencampuran dan pemanasan awal dilakukan untuk Mixing and preheating are carried out to mix all the fine
mencampur semua bahan-bahan penyusun baik yang and liquid constituent materials such as sugar, stabilizers,
berbentuk cairan maupun kering seperti gula, stabilizer, emulsifiers, and so on.
emulsifier, dan sebagainya.

Pasteurisasi Pasteurization

Pasteurisasi adalah proses pemanasan adonan dari es krim Pasteurization is the process of heating the dough from the
( mix ) dalam kurun waktu dan temperatur yang diperlukan ice cream (mix) in the period and temperature required to
untuk mematikan mikroorganisme yang bersifat patogen turn off the pathogenic microorganisms contained in the ice
yang terdapat dalam mix es krim. cream mix.

Homogenisasi Homogenization

Proses homogenisasi bertujuan untuk memecah ukuran The homogenization process aims to break down the size of
globula-globula lemak yang akan menghasilkan tekstur es the fat globules that will produce a more refined texture of
krim menjadi lebih halus. Pada proses, mix dilewatkan pada ice cream. In the process, the mix is passed in a very narrow
celah yang sangat sempit dengan tekanan yang sangat tinggi. gap with very high pressure.

Cooling (Pendinginan) Cooling

Pendinginan ini bertujuan untuk memberikan efek This cooling aims to provide shock temperature effects
shock temperature pada mix, sehingga bisa membantu on the mix, so it can help kill microbes and help the aging
membunuh mikroba dan membantu proses aging berjalan process goes well.
dengan baik.

Aging Aging

Proses aging bertujuan untuk memberi waktu stabilizer The aging process aims to give the stabilizer time to work
bekerja dengan optimal, sehingga tekstur dan performance optimally, so that the texture and performance of the ice
dari es krim menjadi lebih baik dan lebih tahan terhadap cream becomes better and more resistant to the melt. Aging
kelumeran. Proses aging dilakukan dengan menempatkan process is done by placing mix on aging tank equipped with
mix pada tangki aging yang dilengkapi dengan double double jacket, so that temperature can be maintained.
jacket, sehingga temperature bisa di pertahankan.

Freezing (Pembekuan) Freezing

Mix dari aging tank dialirkan ke dalam continuous freezer Mix of aging tanks is flowed into a continuous freezer (CF)
(CF) untuk dilakukan proses pembekuan. Mix pada for freezing. Mix on the continuous freezer will experience
continuous freezer akan mengalami pengadukan sehingga stirring resulting in air flow (aeration) into the ice cream mix,
terjadi pengaliran udara (aerasi) ke dalam ice cream mix, commonly called overrun (the amount of air that flowed in
yang biasa disebut overrun ( jumlah udara yang dialirkan ice cream), with the aim of ice cream to be softer and reduce
dalam ice cream), dengan tujuan ice cream menjadi lebih the feeling of excessive cold when consumed. From this
lembut dan mengurangi rasa dingin yang berlebihan saat freezing process, soft ice is produced.
dikonsumsi. Dari proses pembekuan ini, dihasilkan soft ice.

Filling Filling

Proses filling (pengisian) es krim ke dalam kemasan. The process of filling ice cream into the packaging. Packaging
Kemasan yang digunakan sesuai dengan kebutuhannya, used according to his needs, ad cup, cone or family pack.
ad cup, cone ataupun family pack.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 39

Hardening Hardening

Soft ice yang sudah dimasukkan kedalam kemasan, Soft ice that has been inserted into the pack, hardened
dikeraskan dengan cara memasukkan ke dalam ruangan by way of inserting into the cooler (tunnel), with the goal
pendingin (tunnel), dengan tujuan hampir semua air yang almost any water in the product will freeze and ice cream will
ada dalam produk akan membeku dan ice cream tidak akan not experience melt in the packing process.
mengalami kelumeran pada proses packing.

Packaging Packaging

Ice Cream dimasukkan ke dalam karton, dengan jumlah Ice Cream is inserted into cartons, with a certain amount,
tertentu, sebelum dikirim ke bagian Gudang Freezing room before being sent to the Freezing Warehouse section for
untuk dilakukan penyimpanan storage.

Penyimpanan Storage

Produk yang sudah selesai diproduksi akan disimpan di The finished product will be stored in the finished goods
dalam gudang barang jadi. Produk disusun pada palet-palet warehouse. Products are arranged on pallets in cold
yang berada di cold storage. storage.

Pada setiap tahapan produksi, tim QA/QC Quality At each stage of production, QA/QC Quality Assurance (QA) /
Assurance (“QA”) / Quality Control (“QC”) melakukan proses Quality Control (“QC”) team performs quality control process
pengontrolan kualitas selama proses produksi dilakukan during production process starting from raw materials,
mulai dari bahan baku, selama proses berlangung sampai during process to produce quality ice cream accordance
dihasilkannya ice cream yang berkualitas, sesuai dengan with the standard that has been set.
standart yang sudah ditetapkan.

Secara keseluruhan, Perseroan memiliki Perseroan dalam In whole, the Company has a Company in producing all its
memproduksi semua produknya di pabrik di daerah products in its factory in Surabaya area which is located at
Surabaya yang beralamat di Jalan Rungkut Industri II No. Jalan Rungkut Industri II No. 15-17 Surabaya - 60293. For
15-17 Surabaya – 60293. Untuk proses produksi, pabrik the production process, the Company plant uses electricity
Perseroan menggunakan tenaga listrik yang disediakan provided by the Government. As for the storage of finished
oleh Pemerintah. Sedangkan untuk penyimpanan barang goods, the Company has electricity generators that is used
jadi Perseroan memiliki generator listrik yang digunakan as a reserves, which use diesel fuel.
sebagai cadangan, yang menggunakan bahan bakar diesel.

Didalam proses produksi pabrik Perseroan tidak memiliki In the production process the Company factory does not
generator listrik sebagai cadangan karena pabrik Perseroan have an electricity generator as a reserve since the Company
jarang mengalami gangguan listrik yang memberikan plant rarely suffers from power failures that have an impact
dampak pada produksi. Perseroan memiliki pencatatan on production. The Company has a daily listing of warehouse
harian pada temperatur gudang untuk memenuhi temperatures to meet the needs of the Company products
kebutuhan produk Perseroan yang mayoritas sensitif which are mostly sensitive to air temperature. The Company
terhadap suhu udara. Proses Produksi di Perseroan Production Process lasts 24 hours for 7 working days per
berlangsung 24 jam selama 7 hari kerja perminggu. week.

Dalam 3 tahun terakhir rata-rata kapasitas produksi sebesar In the last 3 years the average production capacity of 23
23 juta liter per tahun. million liters per year.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
40 Laporan Tahunan 2017

Pasokan Bahan Baku Raw Material Supply

Didalam memilih bahan baku, Perseroan memilih bahan In selecting raw materials, the Company chooses quality raw
baku yang berkualitas agar dapat memenuhi standar dari materials to meet the standards of its products, however, to
produknya, namun demikian untuk memenuhi standar meet high standards, the Company has many alternative
tinggi, Perseroan memiliki banyak alternatif pemasok suppliers that can meet these standards so as not to be
yang dapat memenuhi standar tersebut sehingga tidak influenced by only a few suppliers.
dipengaruhi oleh beberapa pemasok saja.

Perseroan umumnya tidak bergantung pada satu pemasok The Company generally does not rely on one supplier due to
dikarenakan kemudahan Perseroan untuk berpindah ke the Company ease to move to other suppliers if necessary.
pemasok lain jika diperlukan. Faktor-faktor seperti efisiensi, Factors such as efficiency, reliability, capacity, pricing and
reliabilitas, kapasitas, penetapan harga dan layanan service are considered before choosing a supplier. None of
dipertimbangkan sebelum memilih pemasok. Tidak ada the suppliers accounted for more than 10% of the Company
satupun pemasok yang membukukan lebih dari 10% dari total sales expenses.
total beban penjualan Perseroan.

Penelitian dan Pengembangan Produk Product Research and Development

Salah satu hasil dari interaksi hubungan dengan pelanggan One result of customer relationship interaction is customer
adalah masukan dari pelanggan mengenai jenis produk feedback regarding the type of product that suits the
yang sesuai dengan selera pasar. Informasi yang didapat market tastes. This information is one of the key in product
ini merupakan salah satu kunci didalam pengembangan development and innovation. The Company believes that
dan inovasi produk yang dilakukan. Perseroan yakin product development is one of the keys to its success and
bahwa pengembangan produk merupakan salah satu growth. The Company continues to involve and rejuvenate
kunci keberhasilan dan pertumbuhannya. Perseroan products to meet the changing consumer preferences and
terus melakukan invoasi dan peremajaan produk untuk needs, to follow the evolution of technology and to maintain
memenuhi preferensi dan kebutuhan konsumen yang terus competitiveness. The Company continues to evaluate
berubah, untuk mengikuti evolusi teknologi dan untuk the market to gain a better understanding of consumer
mempertahankan daya saing. Perseroan terus mengevaluasi preferences, and the Company continues to review new
pasar untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik products as well as packaging and presenting the Company
mengenai preferensi konsumen, dan Perseroan juga terus existing products. From time to time, the Company continues
melakukan tinjauan pada produk baru serta pengemasan to introduce new products.
dan penyajian dari produk Perseroan yang telah ada. Dari
waktu ke waktu, Perseroan terus memperkenalkan produk
baru.

Distribusi dan Penjualan Distribution and Sales

Untuk menjual Produknya, Perseroan melakukan baik To sell its Products, the Company conducts both direct
penjualan langsung maupun tidak langsung. Untuk and indirect sales. For Direct Sales The Company sells its
penjualan langsung Perseroan menjual produknya ke products to shops, Food/Beverage stores, kiosks and other
toko-toko, toko Makanan/Minuman, kios-kios, dan pasar traditional markets using the Company fleet. Indirect sales
tradisional lain dengan menggunakan armada milik are made through agents/distributors spread throughout
Perseroan. Penjualan tidak langsung dilakukan melalui the archipelago of Indonesia.
agen/distributor yang tersebar di seluruh wilayah kepulauan
Indonesia.

Produk Perseroan dijual kepada konsumen pengguna The Company products are sold to consumer users
melalui berbagai saluran, yang meliputi pasar tradisional, through various channels, covering traditional, modern
modern dan institusi. Melalui 60 (enam puluh) titik distribusi and institutional markets. Through 60 (sixty) distribution
di seluruh Indonesia Perseroan dapat mendistribusikan points throughout Indonesia, the Company can distribute
produk-produk tersebut melalui hingga mencapai ribuan these products through up to thousands of pending
mesin pendingan yang tersebar di seluruh Indonesia machines spread throughout Indonesia so that the products
sehingga produk yang diantar dari pabrik melalui berbagai delivered from the factory through various sales channels
saluran penjualan yang berada di pasar tradisional, modern, in traditional, modern, mobile units and institutions to the
armada keliling (mobile unit) dan institusi hingga ke tangan hands of end customers in accordance with the standards
pelanggan akhir sesuai dengan standar yang ditetapkan set by the Company.
Perseroan.

Dari 60 (enam puluh) titik distribusi, dimana 30 (tiga puluh) Of the 60 (sixty) distribution points, of which 30 (thirty)
kantor distribusi merupakan distributor milik pihak ketiga. distribution offices are distributors owned by third parties.
Perseroan berencana untuk menambah kantor perwakilan The Company plans to add a representative office in the
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 41

di masa mendatang terutama untuk distribusi di luar pulau future, especially for distribution outside of Java. However,
Jawa. Namun demikian didalam memilih pihak ketiga yang in choosing a third party to cooperate with, the distributor
akan diajak bekerjasama, distributor tersebut memiliki has an agreement with the Company not to distribute the
perjanjian dengan Perseroan untuk tidak mendistribusikan products of other manufacturers and the criteria of sales
produk milik produsen lain serta kriteria berupa cakupan network coverage, track record of performance and their
jaringan penjualan, rekam jejak kinerja dan sumber financial resources.
keuangan mereka.

Di 60 (enam puluh) titik distribusi terdapat tenaga penjualan At 60 (sixty) distribution points, salespeople are responsible
bertanggung jawab sebagai penghubung dengan saluran for liaising with distribution channels located in traditional,
distribusi yang terletak di pasar tradisional, modern dan modern and institutional markets, where they are in charge
institusi, dimana yang bersangkutan bertugas memasarkan of marketing and promoting the Company products,
dan mempromosikan produk Perseroan, memberikan advising on the display in the cooling machine to attract
saran atas tampilan yang ada didalam mesin pendingin and collect market information and provide feedback to the
agar menarik serta mengumpulkan informasi pasar dan Company.
menyediakan tanggapan (feedback) kepada Perseroan.

Tenaga pemasaran juga melakukan penagihan atas The marketing person also collects the sales proceeds
hasil penjualan secara langsung dari cabang-cabang directly from the branches and is responsible for the
dan bertanggung jawab atas persediaan dan karyawan inventory and sales employees working in the branch. The
penjualan yang bekerja di cabang. Perseroan umumnya Company generally does not sign long-term sales contracts
tidak menandatangani kontrak penjualan jangka panjang with traditional, modern and institutional markets. Most of
dengan di pasar tradisional, modern dan institusi. Sebagian the Company sales are made in the short term.
besar dari penjualan Perseroan dilakukan dalam jangka
waktu pendek.

Setelah informasi dari tenaga pemasaran diketahui, maka After information from marketing personnel is known, the
Perseroan segera melakukan pengiriman ke ribuan mesin Company immediately sends to thousands of pending
pendingan yang tersebar di seluruh Indonesia yang terletak machines spread throughout Indonesia located in
di pasar tradisional, modern dan institusi berdasarkan data traditional, modern and institutional markets based on data
dari 60 (enam puluh) titik distribusi di seluruh Indonesia. Titik from 60 (sixty) distribution points throughout Indonesia.
distribusi ini membawahi tenaga pemasaran yang memiliki This distribution point is in charge of marketing personnel
tugas membina hubungan baik dengan pasar tradisional, who have the task of fostering good relationships with
modern dan institusi dimana Perseroan menempatkan traditional, modern and institutional markets where the
mesin pendinginnya dimana merupakan ujung tombak Company locates its refrigeration engine which is the
pemasaran produk-produk Perseroan. spearhead of marketing the Company products.

Namun demikian sebelum Perseroan menempatkan mesin However, before the Company puts the Cooling Machine
Pendingin di pasar tradisional, modern dan institusi , maka in traditional, modern and institutional markets, it must be
harus melalui berbagai macam kriteria diantaranya : through various criteria including:

• Data demografi / kependudukan yang dimiliki • Demographic / residence data owned by the
Perseroan. Data demografi sangat diperlukan Company. Demographic data is needed where it can
dimana dapat menentukan jenis produk yang akan determine the type of product to be placed as well as
ditempatkan serta tampilan yang cocok tepat pada the exact match on.

• Kekuatan daya listrik yang dimiliki oleh pasar • The power of electricity owned by traditional,
tradisional, modern dan institusi agar dapat modern and institutional markets in order to meet
terpenuhi standar produk yang dipasarkan the standards of marketed products.

• Kemampuan keuangan dari pasar tradisional, • Financial ability of traditional, modern and
modern dan institusi institutional markets
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
42 Laporan Tahunan 2017

Berikut adalah deskripsi dari saluran penjualan dari Here is a description of the sales channels of the
Perseroan : Company:

Pasar Tradisional Traditional market

Perdagangan atau pasar tradisional tetap merupakan Traditional trades or markets remain a dominant and
saluran penjualan yang dominan dan penting walaupun important sales channel even though the trends of modern
kecenderungan perdagangan modern menunjukkan commerce show the rapid development of today. The
perkembangan pesat saat ini. Mayoritas dari toko pada majority of the shops on traditional trade channels are
saluran perdagangan tradisional merupakan kios dan toko kiosks and semi-permanent shops. This sales channel has a
semi permanen. Saluran penjualan ini memiliki kontribusi majority contribution to the Company sales. The Company
mayoritas terhadap penjualan Perseroan. Perseroan believes that extensive distribution operations through this
meyakini bahwa operasional distribusi yang luas melalui channel are
saluran ini merupakan

keunggulan bersaing utama bagi Perseroan dikarenakan the main competitive advantage for the Company due to the
kesulitan dalam menciptakan titik penjualan distribusi yang difficulty of creating a vast distribution sales point on this
luas pada saluran ini membuat hambatan yang besar bagi channel makes it a big obstacle for small competitors and
kompetitor kecil dan pemain baru. new players.

Pasar Modern Modern market

Saluran perdagangan modern meliputi penjualan melalui Modern trade channels include sales through major players
pemain besar seperti Carrefour, Alfamart, Indomaret, Giant, such as Carrefour, Alfamart, Indomaret, Giant, Superindo,
Superindo, Hypermart dan Lottemart. Perseroan memiliki Hypermart and Lottemart. The Company has a good
hubungan yang baik dengan pelanggan-pelanggan besar relationship with these large customers who are in the
tersebut yang berada di tingkat manajemen senior dan tim senior management level and the team at the head office.
dikantor pusat.

Institusi Institution

Saluran perdagangan institusi merupakan penjualan di Institutional trading channels are sales at locations such
lokasi seperti hotel, restoran, dan cafe. Meskipun kecil, as hotels, restaurants, and cafes. Although small, this sales
saluran penjualan ini merupakan sarana tambahan agar channel is an additional means to make the Company
produk Perseroan lebih dikenal. products more known.

Armada Keliling (Mobile Unit) Mobile Fleet (Mobile Unit)

Armada keliling berada dibawah agen yang mengambil The roving fleet is under an agent that takes its product
produknya dari titik distribusi, dimana setiap agen setidaknya from a distribution point, where each agent has at least 15
memiliki 15 armada keliling. Keuntungan yang dimiliki dari fleets around. The advantage of the agent is the difference
agen adalah selisih dari harga jual kepada konsumen akhir. between the selling price to the final consumer.

Home Delivery Home Delivery

Untuk Produk In-Home, Perseroan juga melayani pembelian For In-Home Products, the Company also serves purchases
melalui toko online dan dikirimkan melalui channel home through online stores and delivered through home delivery
delivery. Dimana pemesanan terhadap produk Perseroan channels. Where reservations on the Company products can
dapat dilakukan melalui website Perseroan yaitu www. be made through the Company website www.icecreamstore.
icecreamstore.co.id. Perseroan juga menjalin kerjasama co.id. The Company also cooperates with several online
dengan beberapa shopping online, diantaranya: tokopedia, shopping, including: Tokopedia, Lazada and Blibli.
lazada dan blibli.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 43

Teknologi Technology

Perseroan menggunakan pendekatan berbasis teknologi The Company uses an integrated information technology
informasi (“TI”) yang terintegrasi untuk meningkatkan (“IT”) approach to improve efficiency in sales management,
efisiensi pada manajemen penjualan, pengawasan inventory control and logistics. The Company uses VPNs to
persediaan dan logistik. Perseroan menggunakan VPN connect Headquarters, Factories and branches. These VPN-
untuk menghubungkan kantor Pusat, Pabrik dan cabang. based connections at multiple branches to Head Office
Koneksi berbasis VPN ini pada beberapa cabang ke Kantor and Factory are provided by two different providers (PT
Pusat dan Pabrik disediakan oleh dua provider yang Telekomunikasi Indonesia Tbk and PT Indosat Tbk), thus
berbeda (PT Telekomunikasi Indonesia Tbk dan PT Indosat minimizing connection failure due to backup network
Tbk), sehingga meminimalkan kegagalan koneksi karena (secondary).
adanya jaringan backup (sekunder).

Tenaga penjualan dari cabang yang dimiliki oleh Perseroan Salespeople from branches owned by the Company have
telah terotomatisasi dengan menggunakan telepon been automated using Android-based mobile phones that
genggam berbasis Android yang memiliki aplikasi dengan have applications with route management functions, order
fungsi manajemen rute, manajemen pesanan, manajemen management, inventory management, money management,
persediaan, manajemen uang, manajemen kredit, GPS, credit management, GPS, presentation and surveys. The
persentasi dan survei. Staf penjualan membawa telepon sales person brings the mobile phone while selling the
genggam tersebut pada saat menjual produk Perseroan Company product and uses it to record sales and consumer
dan menggunakannya untuk mencatat data penjualan data. The equipment is connected to headquarters through
dan konsumen. Peralatan tersebut tersambung dengan a VPN, which enables the Company to monitor sales data
kantor pusat melalui VPN, yang membuat Perseroan dapat and performance of its sales staff. Applications used by sales
mengawasi data penjualan dan kinerja staf penjualannya. staff also record their route on that day. Each sales person
Aplikasi yang digunakan oleh staf penjualan juga mencatat has a fixed route and should record the early arrival numbers
rute mereka pada hari itu. Setiap staf penjualan memiliki on their vehicle each morning before they start their route.
rute yang tetap dan harus mencatat angka kilometer The use of this technology helps and ensures the distribution
awal pada kendaraan mereka setiap pagi sebelum efficiency of the sales team and allows management to
mereka memulai rute mereka. Penggunaan tekonologi record and analyze sales routes. The Company also has an
ini membantu dan memastikan efisiensi distribusi pada integrated enterprise architecture solution that connects all
tim penjualan dan membuat manajemen untuk dapat divisions within the Company.
mencatat dan menganalisa rute penjualan. Perseroan juga
memiliki solusi arsitektur perusahaan yang terintegrasi
yang menghubungkan seluruh divisi dalam Perseroan.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
44 Laporan Tahunan 2017

PRODUK – PRODUK YANG


DIHASILKAN PERSEROAN
Range of Products

Jenis Produk Target Pasar Merek


Product Type Market Target Merk
SpongeBob
Spiderman

Patrick

TMNT
Anak - Anak
Kids Happy Cow

Fantasy

BlueJack Didi Cup

Impulse Petit

Concerto

Hula-Hula
Remaja
Tropicana
Teen
Heart

Olympia

Dewasa Gold Ribbon


Adult Luve

Mini Pack
Keluarga
Family Pack
Family
Multiflavour Pack

In-Home Bulk Bulk 5 Liter


Bulk Pail 8 Liter

Dekoratif Es Potong
Decorative Ice Cream Cake
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 45
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
46 Laporan Tahunan 2017

STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure

PEMEGANG SAHAM
Shareholders

DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioner

DIREKTUR UTAMA
President Director

KEUANGAN PRODUKSI
Finance Production

CORPORATE QUALITY
FINANCE SECRETARY ASSURANCE
PRODUCTION
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 47

KOMITE AUDIT
Audit Committee

INTERNAL AUDIT

PENJUALAN
Sales

SALES & GENERAL


DISTRIBUTION
HRD
AFFAIR
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
48 Laporan Tahunan 2017

PENGURUSAN DAN
PENGAWASAN PERSEROAN
Company Management and Supervision
Berdasarkan Akta No.8/2017 susunan Dewan Komisaris dan Based on Deed No. 8/2017 the composition of the Board
Direksi Perseroan yang menjabat saat ini adalah sebagai Commissioners and Board of Directors of the Company
berikut : currently in office is as follows :

Komisaris : Commissioner :

Presiden Komisaris : Insinyur Jutianto Isnandar President Commissioner : Insinyur Jutianto Isnandar
Komisaris : Darmo Hadipranoto Commissioner : Darmo Hadipranoto
Komisaris Independen : Doktorandus Makmur Widjaja Independent Commissioner : Doktorandus Makmur Widjaja

Direksi : Board of Directors :

Presiden Direktur : Samudera Prawirawidjaja President Directors : Samudera Prawirawidjaja


Direktur Independen : Arif Harmoko Rayadi Independent Directors : Arif Harmoko Rayadi
Direktur : Hans Jensen Directors : Hans Jensen
Direktur : Hendro Hadipranoto Directors : Hendro Hadipranoto
Direktur : Adji Andjono Purwo Directors : Adji Andjono Purwo

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris The duties and responsibilities of the Board of Commissioners

Dewan Komisaris bertugas untuk mengawasi pelaksanaan The Board of Commissioners is responsible for overseeing the
strategi Perseroan dan juga mengawasi Direksi untuk implementation of the Company strategy and also oversees
memastikan terlaksananya transparansi dan akuntabilitas the Board of Directors to ensure the implementation of
dalam pengelolaan Perseroan. Komisaris Independen transparency and accountability in the management of
bertanggung jawab utama untuk mendorong diterapkannya the Company. The Independent Commissioner is primarily
prinsip-prinsip tata kelola Perseroan yang baik dalam responsible for encouraging the implementation of good
Perseroan. Dalam melaksanakan tugasnya, Komisaris corporate governance principles within the Company. In
Independen akan secara proaktif mengupayakan agar Dewan conducting its duties, the Independent Commissioner shall
Komisaris melakukan pengawasan dan memberikan nasihat proactively seek the Board of Commissioners to oversee
kepada Direksi secara efektif sehingga dapat meningkatkan and advise the Directors effectively in order to improve
kinerja Perseroan, mengambil risiko yang tepat dan sesuai the performance of the Company, take appropriate and
dengan mempertimbangkan tujuan usaha Perseroan dalam appropriate risks by considering the business objectives
menghasilkan keuntungan bagi para pemegang saham dan of the Company in generating profit for shareholders and
memastikan transparansi dan keterbukaan yang seimbang. ensuring transparency and balanced disclosure in the
dalam laporan keuangan Perseroan. Company financial statements.

Tugas dan tanggung jawab anggota Direksi Duties and responsibilities of members of the Board of
Directors

1. Direksi berhak mewakili Perseroan di dalam dan 1. The Board of Directors shall be entitled to represent
di luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam the Company in and outside the Court on all matters
segala kejadian, mengikat Perseroan dengan and in any event, binding the Company with other
pihak lain dan pihak lain dengan Perseroan, serta parties and other parties with the Company, and
menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai carrying out all acts, regardless of stewardship or
kepengurusan maupun kepemilikan, akan tetapi ownership, but with the restriction that :
dengan pembatasan bahwa untuk:
a. Receiving or granting medium/long term loans,
a. Menerima atau memberikan pinjaman jangka in amounts exceeding the limits which from
menengah/panjang, dalam nilai yang melebihi time to time are determined by the Board of
batas yang dari waktu ke waktu ditetapkan oleh Commissioners with or without guarantees,
Dewan Komisaris dengan atau tanpa jaminan, except for debt or accounts receivable arising
kecuali pinjaman utang atau piutang yang
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 49

timbul karena transaksi bisnis. from business transactions.

b. Mengikat Perseroan sebagai penjamin yang b. Binding the Company as a guarantor having
mempunyai akibat keuangan yang melebihi financial consequences that exceed a
jumlah tertentu yang ditetapkan oleh Dewan certain amount determined by the Board of
Komisaris. Commissioners.

c. Menjual atau dengan cara apapun juga c. Sell or in any way also transfer or release of
mengalihkan atau melepaskan barang – barang immovable property, including land rights or
tidak bergerak, termasuk hak atas tanah atau Company’s companies with value from time to
perusahaan – perusahaan Perseroan dengan time established by the Board of Commissioners.
nilai dari waktu ke waktu ditetapkan oleh Dewan
Komisaris.
d. Mengagunkan atau dengan cara lain d. Fixed or otherwise guarantees the Company
menjaminkan harta kekayaan milik Perseroan property with a value from time to time set by
dengan nilai dari waktu ke waktu di tetapkan the Board of Commissioners.
oleh Dewan Komisaris.

e. Mengambil bagian atau ikut serta, atau e. Partake or participate, or release part or all of
melepaskan sebagian atau seluruhnya the participation or the Company establishes
penyertaan atau Perseroan mendirikan a new company that is not in the course of
perseroan baru yang tidak dalam rangka rescue credit in accordance with applicable laws
penyelamatan kredit sesuai dengan peraturan and regulations, with value from time to time
perundang – undangan yang berlaku, dengan established by the Board of Commissioners
nilai dari waktu ke waktu ditetapkan oleh Dewan
Komisaris.

2. Dewan Direksi berhak dan berwenang bertindak 2. The Board of Directors shall have the right and
untuk dan atas nama Direksi serta mewakili authority to act for and on behalf of the Board of
Perseroan Directors and to represent the Company

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, para In accordance with the Company Articles of
anggota Direksi dan Dewan Komisaris diangkat Association, the members of the Board of Directors
oleh RUPS untuk jangka waktu terhitung sejak and Board of Commissioners shall be appointed by
tanggal RUPS yang mengangkatnya dan berakhir the GMS for a period commencing from the date of
pada penutupan RUPS Tahunan ke‐5 (kelima) the General Meeting of Shareholders adopting them
pada akhir satu periode masa jabatan dimaksud and ending at the close of the 5th Annual General
dengan ketentuan 1 (satu) periode masa jabatan Meeting of Shareholders at the end of a term of term
anggota Direksi dan Dewan Komisaris adalah 5 referred to 1 (one) the term of office of a member of
(lima) tahun, dengan tidak mengurangi hak RUPS the Board of Directors and Board of Commissioners
tersebut untuk memberhentikan anggota Direksi shall be 5 (five) years, without prejudice to the right
dan Dewan Komisaris tersebut sewaktu‐waktu of the GMS to dismiss the members of the Board of
sebelum masa jabatannya berakhir. Directors and Board of Commissioners at any time
before their term of office expires
Pengangkatan Dewan Komisaris dan Direksi
Perseroan telah memenuhi ketentuan sebagaimana The appointment of the Board of Commissioners and
diatur dalam Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 the Board of Directors of the Company has complied
tanggal 8 Desember 2014 tentang Direksi dan with the provisions stipulated in OJK Regulation No.
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik 33/POJK.04/2014 dated December 8, 2014 regarding
(“Peraturan OJK No. 33/2014”). the Board of Directors and Board of Commissioners
of Issuers or Public Companies (“OJK Regulation No.
33/2014”).
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
50 Laporan Tahunan 2017

Berdasarkan Pasal 6 Peraturan OJK No. 33/2014, anggota Based on Article 6 of OJK Regulation no. 33/2014, members
Direksi dapat merangkap jabatan sebagai : of the Board of Directors may concurrently serve as :

1. Anggota Direksi paling banyak pada 1 (satu) Emiten 1. Members of the Board of Directors at most 1 (one)
atau Perusahaan Publik lain. Issuer or other Public Company.

2. Anggota Dewan Komisaris paling banyak pada 3 2. Members of the Board of Commissioners shall at
(tiga) Emiten atau Perusahaan Publik lain. most 3 (three) Issuers or other Public Companies.

3. Anggota komite paling banyak pada 5 (lima) komite 3. The committee member is the most 5 (five)
di Emiten atau Perusahaan Publik dimana yang committees in the Issuer or Public Company in
bersangkutan juga menjabat sebagai anggota which the Member also serves as a member of the
Direksi atau anggota Dewan Komisaris. Board of Directors or a member of the Board of
Commissioners.

Pengangkatan Direktur Independen Perseroan telah The appointment of the Independent Director of the
memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam butir III.1.5 Company has fulfilled the provisions stipulated in
Peraturan BEI No. I.A. tentang Pencatatan Saham dan Efek point III.1.5 BEI Regulation No. I.A. Regarding Listing of
Bersifat Ekuitas yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat Shares and Equity Securities Issued by Listed Company
Lampiran I Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Attachment I Decree of the Board of Directors of PT Bursa
Nomor Kep-00001/BEI/01-2014 yang dikeluarkan tanggal Efek Indonesia Number Kep-00001/BEI/01-2014 issued
20 Januari 2014 dan telah memenuhi persyaratan sebagai on January 20, 2014 and has fulfilled the requirements as
Direktur Independen. Independent Director.
Tugas yang telah dilaksanakan oleh Dewan Komisaris dalam The duties that have been carried out by the Board of
1 tahun terakhir adalah sebagai berikut: Commissioners in the past 1 year are as follows:
a. melakukan pengawasan terhadap pengurusan a. To supervise the management of the Company
Perseroan yang dilakukan oleh Direksi.
conducted by the Board of Directors.
b. melakukan penilaian dan memberikan masukan
b. Conduct an assessment and provide input regard-
berkenaan dengan kebijakan Direksi dalam
ing the policies of the Board of Directors in conduct-
menjalankan kegiatan usaha Perseroan.
ing the Company business activities.
c. memantau efektivitas kebijakan Perseroan, kinerja
c. Monitoring the effectiveness of the Company pol-
dan proses pengambilan keputusan oleh Direksi,
icies, performance and decision-making processes
dan
by the Board of Directors, and.
d. melakukan penilaian kinerja Direksi melalui RUPS.
d. Perform performance evaluation of the Board of
Directors through the RUPS.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 51
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
52 Laporan Tahunan 2017

PROFIL
PENGURUSAN PERSEROAN
Profile of Company Management

Lahir di Tegal, 29 September 1943. Born in Tegal, 29 September 1943.


Menjabat sebagai Komisaris Utama Served as Commissioner of the
Perseroan sejak tahun 2017. Company since 2017.

Saat ini juga menjabat sebagai He is currently the Managing Director


Direktur Utama PT Ultrajaya Ito En of PT Ultrajaya Ito En Manufacturing
Manufacturing sejak tahun 2013 dan since 2013 and Director of PT Ultrajaya
Direktur di PT Ultrajaya Milk Industry Milk Industry Tbk since 1996.
Tbk sejak tahun 1996.

Sebelumnya menjabat sebagai Previously served as Assistant Factory


Asisten Manajer Pabrik di PT Ultrajaya Manager at PT Ultrajaya Milk Industry
Milk Industry Tbk (1971-1972) dan Tbk (1971-1972) and Factory Manager
Manajer Pabrik (1972-1996), Manajer (1972-1996), Production Manager at
Produksi di CV Djaja Murni Bandung CV Djaja Murni Bandung (1970-1971).
(1970-1971).
INSINYUR JUTIANTO ISNANDAR
74 tahun, Presiden Komisaris
74 years old, President Commissioner Beliau menyelesaikan pendidikan di He finished his education in Food
bidang Teknologi Makanan di Institut Technology at the Bogor Agricultural
Pertanian Bogor pada tahun 1963. Institute in 1963.

Lahir di Surabaya, 22 Januari 1928. Born in Surabaya, January 22, 1928.


Menjabat sebagai Komisaris Perseroan Appointed as Commissioner of the
sejak tahun 2017. Company since 2017.

Beliau merupakan salah satu pendiri He is one of the founders of PT.


PT. Campina Ice Cream Industry Campina Ice Cream Industry since
sejak Tahun 1972 dan sebelumnya 1972 and previously experienced in
berpengalaman dalam bidang the field of importers and contractors.
importir dan kontraktor

Beliau menyelesaikan pendidikan He completed his high school


SMA di St. Stephen Collage, Hong education at St. Stephen Collage,
Kong dengan bidang studi IPA Hong Kong with a field of science
studies.

DARMO HADIPRANOTO
89 tahun, Commissioner
89 years old, Commissioner
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 53

Lahir di Cirebon, 26 Maret 1960. Born in Cirebon, March 26, 1960.


Menjabat sebagai Komisaris Appointed as Independent
Independen Perseroan sejak tahun Commissioner of the Company since
2017. 2017.

Saat ini juga beliau menjabat sebagai Currently he is also a Commissioner of


Komisaris PT Shinhan Sekuritas PT Shinhan Sekuritas Indonesia since
Indonesia sejak tahun 2016 dan 2016 and Vice President Commissioner
Wakil Presiden Komisaris PT Spindo of PT Spindo Tbk since 2013 and
Tbk sejak tahun 2013 serta anggota member of Investment Committee of
Komite Investasi PT EMCO Asset PT EMCO Asset Management.
Management.

Jabatan sebelumnya beliau juga Previous position he also served as


menjabat sebagai Presiden Komisaris President Commissioner of PT Makinta
di PT Makinta Securities (Agustus Securities (August 2009 to July 2016),
2009 hingga Juli 2016), President President Director of PT Makinta
Direktur PT Makinta Securities (2004 Securities (2004 -2009) Managing
DOKTORANDUS MAKMUR WIDJAJA
57 tahun, Komisaris Independen -2009) Managing Director PT Makinta Director of PT Makinta Securities (2000
57 years old, Independent Commissioner Securities (2000 – 2004) Corporate - 2004) Corporate Finance Director of
Finance Director PT Bhakti Investama, PT Bhakti Investama, Tbk (1994 - 1999)
Tbk (1994 – 1999); Head of Corporate Head of Corporate Finance of PT Bali
Finance PT Bali Securities (1992 – 1994) Securities (1992 - 1994).

Lahir di Bandung, 18 Oktober Born in Bandung, October 18, 1965.


1965. Menjabat sebagai Presiden Appointed as President Director of the
Direktur Perseroan sejak tahun 2017. Company in 2017. Previously served
Sebelumnya menjabat sebagai as Director of PT Campina Ice Cream
Direktur di PT Campina Ice Cream Industry Tbk (1995-2017).
Industry Tbk (1995-2017).

Saat ini juga menjabat sebagai He currently serves as Director at PT


Direktur di PT Itoen Ultrajaya Itoen Ultrajaya Wholesale, Director at
Wholesale, Direktur di PT Kraft PT Kraft Ultrajaya Indonesia, Director
Ultrajaya Indonesia, Direktur di at PT Ultrajaya Milk Industry Tbk.
PT Ultrajaya Milk Industry Tbk.

SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJA
Beliau menyelesaikan pendidikan He completed his education at
52 tahun, President Direktur
di Southern California College USA Southern California College USA in
52 years old, President Director
pada tahun 1988 dengan bidang studi 1988 with a field of Management and
Manajemen dan Marketing. Marketing studies
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
54 Laporan Tahunan 2017

Lahir di Yogyakarta, 29 Juni 1966. Born in Yogyakarya, June 29, 1966.


Menjabat sebagai Direktur Perseroan Appointed as Director of the Company
sejak tahun 2017. Sebelumnya since 2017. Previously served as
menjabat sebagai National Sales and National Sales and Marketing Manager
Marketing Manager di PT Campina Ice at PT Campina Ice Cream Industry
Cream Industry Tbk sejak Januari 2005, Tbk since January 2005, Area Sales
Area Sales Manager Walls Ice Cream PT. Manager Walls Ice Cream PT. Unilever
Unilever Indonesia Tbk, (Oktober 1994 Indonesia Tbk, (October 1994 - July
– Juli 1997), Assistant Brand manager 1997), Assistant Brand manager of
Walls Ice Cream PT Unilever Indonesia, Walls Ice Cream PT Unilever Indonesia,
(Mei 1993 – September 1994). (May 1993 - September 1994).

Saat ini juga menjabat sebagai General Currently also serves as General
Manager Sales Modern Trade PT Manager of Modern Trade Sales of PT
Ultrajaya Milk Industry Tbk sejak 2010. Ultrajaya Milk Industry Tbk since 2010.
ADJI ANDJONO PURBO
51 tahun, Direktur
Beliau menyelesaikan pendidikan He graduated from Gajah Mada
51 years old, Director
di Universitas Gajah Mada dengan University with a Faculty of Forestry
bidang studi Fakultas Kehutanan pada study in November 1990 and Prasetya
November 1990 dan Prasetya Mulya Mulya Business School with Marketing
Business School dengan bidang studi studies in July 1992.
Marketing pada Juli 1992.

Lahir di Surabaya, 5 Mei 1959. Menjabat Born in Surabaya, May 5, 1959.


sebagai Direktur Perseroan sejak tahun Appointed as Director of the Company
1987. Sebelumnya bekerja di PT Green in 1987. Previously worked at PT
Giant Corn Factory di Amerika (1979- Green Giant Corn Factory in America
1986). (1979-1986).

Beliau menyelesaikan pendidikan di He completed his education at the


University of Minnesota, Minnesota University of Minnesota, Minnesota
Miniapolis, Amerika dengan bidang Miniapolis, USA with a field of
studi Computer Science pada Computer Science studies in 1989.
tahun 1989 .

HENDRO HADIPRANOTO
58 tahun, Direktur
58 years old, Director
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 55

Lahir di Struer, 5 Januari 1964. Previously served as Production


Menjabat sebagai Direktur Perseroan Advisor at PT Campina Ice Cream
sejak tahun 2017. Sebelumnya Industry Tbk (2012-2017), Business
menjabat sebagai Production Advisor Manager, Consultant at Vestfyns
di PT Campina Ice Cream Industry Chil & Cold Storage (2012), Factory
Tbk (2012-2017), Business Manager,
Manager, Consultant at Logismose
Consultant di Vestfyns Chil & Cold
Production USA (2009-2011), Factory
Storage (2012), Factory Manager,
Consultant di Logismose Production Manager at Galla Food (2008-2009),
Amerika Serikat (2009-2011), Factory Factory Manager, Consultant in
Manager di Galla Food (2008-2009), Orana United States (2004-2008),
Factory Manager, Consultant di Manufacturing Manager, at United
Orana Amerika Serikat (2004-2008), Food / Phrase & Neave in Thailand
Manufacturing Manager, di United (1993-2003), Operator, Consultant at
Food/Frase & Neave di Thailand (1993- Eventyr Ice Odense / Presto Ice Cream,
2003), Operator, Consultant di Eventyr in the Philippines (1989-1993), Dairy
Ice Odense/Presto Ice Cream, di Technician at Birkum Cheese Factory
Filipina (1989-1993), Dairy Technician
HANS JENSEN (1988-1989), Operator at Hojby Dairy
di Birkum Cheese Factory (1988-1989),
53 tahun, Direktur (1986-1987).
Operator di Hojby Dairy (1986-1987).
53 years old, Director
Beliau menyelesaikan Pendidikan He completed Dairy Education from
Dairy Education dari Dalum Technical Dalum Technical College in 1983-1986
College tahun 1983-1986 dan Dairy and Dairy Technician Education from
Technician Education dari Dalum Dalum Technical College in 1987-1988.
Technical College tahun 1987-1988.

Lahir di Sintang, 29 Maret 1954. Born in Sintang, March 29, 1954.


Menjabat sebagai Direktur Perseroan Appointed as Director of the Company
sejak tahun 2017. Sebelumnya since 2017. Previously served as
menjabat sebagai Kepala Bagian Head of Accounting and Finance at
Akuntansi dan Keuangan di PT PT Campina Ice Cream Industry Tbk
Campina Ice Cream Industry Tbk, (1995-2017), Finance Manager of PT
(1995-2017), Manajer Keuangan PT Benelux (1993-1995), Administration
Benelux (1993-1995), Administration Manager PT Walsin Lippo Jakarta
Manager PT Walsin Lippo Jakarta (1990-1993), Finance Manager of PT
(1990-1993), Finance Manager PT Sawit Asahan Indah Pekanbaru (1989-
Sawit Asahan indah Pekanbaru (1989- 1990), Chief Accountant of PT Waste
1990), Chief Accountant PT Limbah Kayu Utama and PT Bangun Desa
Kayu Utama dan PT Bangun Desa Utama Jambi (1988-1989), Auditor
Utama Jambi (1988-1989), Auditor Touche Ross Darmawan (1986-1988) .
Touche Ross Darmawan (1986-1988)

Menyelesaikan pendidikan di Completed his education in


ARIF HARMOKO RAYADI bidang Akuntansi dari Fakultas Accounting from the Faculty of
63 tahun, Direktur Ekonomi Universitas indonesia pada Economics, University of Indonesia
63 years old, Director tahun 1986. in 1986.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
56 Laporan Tahunan 2017

Hubungan Kekeluargaan Anggota Direksi Dan Anggota Family Relation of the Board of Directors and Members
Dewan Komisaris Perseroan of the Board of Commissioners of the Company

Sifat hubungan kekeluargaan di antara anggota Direksi, The nature of family relation among members of the Board
anggota Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Perseroan of Directors, members of the Board of Commissioners and
adalah sebagai berikut: Shareholders of the Company are as follows :

Nama Jabatan Hubungan Kekeluargaan


Name Function Family relation
Pemegang Saham
Sabana Prawirawidjaja **
Shareholders
Pemegang Saham
Justiani Hadipranoto
Shareholders

Pemegang Saham
Listijani Hadipranoto *
Shareholders

Presiden Komisaris
Insinyur Jutianto Isnandar
President Commissioner

Komisaris & Pemegang Saham


Darmo Hadipranoto *
Commissioner & Shareholders

Komisaris Independen
Doktorandus Makmur Widjaja
Independent Commissioner

Presiden Direktur
Samudera Prawirawidjaja **
President Directors

Direktur
Adji Andjono
Directors

Direktur & Pemegang Saham


Hendro Hadipranoto *
Directors & Shareholders

Direktur
Hans Jensen
Directors

Direktur Independen
Arif Harmoko Rayadi
Directors

Keterangan : *) dan **) terdapat hubungan keluarga Information : *) and **) there is a father family
Bapak dengan Anak Kandung relationship with biological child

Fungsi Nominasi dan Remunerasi untuk menentukan gaji, Remuneration and Compensation of Commissioners
uang jasa, dan/atau tunjangan anggota Direksi sebagaimana and Directors of the Company The Nomination and
dimaksud dalam Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 Remuneration Function to determine the salaries, fees,
dijalankan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi. Gaji and allowances of members of the Board of Directors as
dan tunjangan yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris referred to in OJK Regulation No. 34/POJK.04/2014 is run by
ditentukan oleh RUPS. the Nomination and Remuneration Committee. The salary
and allowances paid to the Board of Commissioners are
determined by the RUPS.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 57

SUMBER DAYA MANUSIA


Human Resources

Perseroan menyadari sepenuhnya bahwa sumber daya The Company is fully aware that human resources are one
manusia merupakan salah satu faktor penentu bagi of the decisive factors for the success of every business and
keberhasilan setiap usaha dan kegiatannya. Oleh karena its activities. Therefore, the Company is seriously focused on
itu, Perseroan secara bersungguh-sungguh memusatkan always improving the quality of human resources, through
perhatian untuk selalu meningkatkan kualitas sumber various education programs, training, development,
daya manusia, melalui berbagai program pendidikan, maintenance and welfare services for all employees both
pelatihan, pengembangan, pemeliharaan dan pelayanan technically functional and managerial.
kesejahteraan bagi seluruh karyawan baik secara teknis
fungsional maupun manajerial.

Dalam pelaksanaannya untuk meningkatkan produktivitas In its implementation to improve employee productivity,
karyawan, selain membuat sistem pelatihan tersendiri, in addition to creating a separate training system, the
Perseroan juga mengikutsertakan karyawannya dalam Company also engages its employees in specific seminars,
seminar, lokakarya atau kursus-kursus tertentu sesuai bidang workshops or courses in their respective fields of work both
tugasnya masing-masing baik di dalam maupun luar negeri. at home and aboard.

Karyawan merupakan aset berharga bagi Perseroan, Employees are a valuable asset to the Company, so the
sehingga Perseroan memandang bahwa Perseroan harus Company considers that the Company should be able to
dapat menyiapkan fasilitas yang baik agar kebutuhan prepare good facilities so that the needs of employees can
karyawan dapat terpenuhi, sehingga dapat bekerja dengan be met, so that it can work with the best potential. Most of
potensi terbaik. Sebagian besar karyawan Perseroan tidak the Company employees do not have specific expertise in
memiliki keahlian khusus di bidang tertentu. certain areas.

Namun, untuk bidang-bidang tertentu dimana terdapat However, for certain areas where there are employees with
karyawan dengan keahlian khusus, Perseroan memiliki special expertise, the Company has several employees with
beberapa karyawan dengan keahlian khusus tersebut such special expertise so that if one of the employees does
sehingga apabila salah satu karyawan tidak ada, maka not exist, the continuity of the Company operations will not
kelangsungan operasional/usaha Perseroan tidak akan be materially impaired.
terganggu secara material.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
58 Laporan Tahunan 2017

Pengembangan Kompetensi, Karir, dan Kesejahteraan Sosial Development of Competence, Career, and Employee Social
Karyawan Welfare

Sistem Penghargaan Award System

Sebagai bentuk penghargaan, Perseroan memberikan As a form of appreciation, the Company provides bonuses to
bonus kepada karyawan sesuai dengan kinerjanya serta employees in accordance with its performance and provide
memberikan komisi kepada tenaga penjualan yang commissions to salespeople who achieve targets with a
mencapai target dengan persentase tertentu. Hal ini certain percentage. It aims to encourage employees to
bertujuan untuk mendorong karyawan mempertahankan maintain and improve performance that has been achieved
dan meningkatkan kinerja yang telah dicapai dalam selama in during a period of achievement. In addition, the Company
satu periode pencapaian. Selain itu, Perseroan memberikan rewards outstanding employees in the form of promotion.
penghargaan kepada karyawan yang berprestasi berupa
promosi jabatan.

Sistem Kenaikan Gaji Pay Income System

Gaji yang diberikan Perseroan kepada karyawannya telah The salary paid by the Company to its employees meets
memenuhi standar gaji dan upah mínimum regional sesuai regional minimum salary and wage standards in accordance
dengan peraturan pemerintah. Perseroan juga melakukan with government regulations. The Company also conducts
peninjauan gaji minimal 1 kali dalam setahun berdasarkan salary review at least once a year based on the Board of
keputusan Direksi, yang mempertimbangkan antara lain Directors’ decision, which considers, among other things,
kinerja karyawan dan laju inflasi, tap menyesuaikan dengan employee performance and inflation rate, tap in line with
peraturan yang berlaku seperti kenaikan upah mínimum prevailing regulations such as regional minimum wage
regional. Kompensasi yang diterapkan di Perseroan increases. The compensation applied in the Company
berusaha selalu mengacu kepada prinsip dasar kompensasi always refers to the basic principle of compensation that
yaitu komparatif secara internal dan kompetitif secara is internally comparative and externally competitive in the
eksternal di industri yang sama. same industry.

Menyediakan Berbagai Macam Bentuk Tunjangan dan Provide Various Forms of Benefits and Facilities
Fasilitas

Perseroan menyediakan beberapa macam tunjangan dan The Company provides several kinds of benefits and
fasilitas bagi karyawan. Tunjangan dan fasilitas tersebut facilities for employees. These allowances and facilities are
diperuntukkan bagi seluruh karyawan Perseroan dengan for all employees of the Company with certain exceptions
beberapa pengecualian seperti fasilitas mutasi yang hanya such as mutation facilities which are only provided to
diberikan kepada karyawan-karyawan tertentu. Tunjangan certain employees. The benefits and facilities are as follows:
dan fasilitas tersebut adalah sebagai berikut:
• Employment insurance through BPJS Health and
• Asuransi tenaga kerja melalui BPJS Kesehatan dan Employment covering warranties
Ketenagakerjaan yang meliputi jaminan
• Work accidents, old-age pensions, death guarantees
• kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian
• Holiday allowance
• Tunjangan Hari Raya
• Annual bonus on the performance of the Company
• Bonus tahunan atas kinerja Perseroan
• Reimbursement of gasoline and telephone call
• Penggantian biaya bensin dan pulsa telepon untuk charges for operational employees
karyawan operasional
• Expanse reimbursement and official travel
• Penggantian biaya dan tunjangan perjalanan dinas allowances

• Fasilitas pelatihan dan pengembangan • Training and development facilities;

• Santunan kedukaan • Compensation grief

• Tunjangan jabatan • Positional allowance

• Insentif • Incentives

• Koperasi Karyawan • Employee Cooperation

• dan lain-lain. • and others.


PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 59

Program Pelatihan Training Program

Dalam mengembangkan kompetensi karyawannya, In developing its employees’ competencies, the Company
Perseroan mengedakan program-program pelatihan dan differentiates training programs and human resource
pengembangan SDM didasarkan pada standar kompetensi development based on the competency standards needed
yang dibutuhkan untuk dapat bersaing dalam iklim bisnis to compete in a competitive business climate.
yang kompetitif.

Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia In order to improve the quality of human resources both in
baik keterampilan maupun wawasannya, Perseroan skills and insights, the Company carries out a wide range of
melaksanakan berbagai macam program pelatihan dan training and education programs on an ongoing basis.
pendidikan secara berkesinambungan.

Program-program yang telah dilaksanakan adalah sebagai The programs that have been implemented are as follows:
berikut:

• Pelatihan yang diadakan dalam lingkungan • Training held within the Company (in-house training)
Perseroan (in-house training)

• Pelatihan yang diadakan di luar lingkungan • Training held outside the Company environment
Perseroan

Perseroan saat ini memiliki Perjanjian Kerja Bersama The Company currently has a Joint Working Agreement
tertanggal 1 Februari 2016, berlaku sampai dengan dated February 1, 2016, valid until February 1, 2018 which
1 Februari 2018 yang telah didaftarkan ke Dinas Tenaga Kerja has been registered to the Manpower Office of Surabaya,
Kota Surabaya, Nomor : 560/1000/436.6.12/PKB-02/2016 Number: 560/1000/436.6.12/PKB-02/2016

Perjanjian Kerja Bersama serta dengan kebijakan-kebijakan The Joint Working Agreement and other Company
Perseroan lainnya telah menjadi landasan dalam menjamin policies have become the basis for ensuring the rights and
hak dan kewajiban Perseroan maupun karyawan agar obligations of the Company and employees in order to
tercipta suatu kondisi dan hubungan kerja yang harmonis create a harmonious working condition and relationship
antara Perseroan dan karyawan, yang pada akhirnya between the Company and its employees, which in turn
dapat mendukung kelancaran dan kemajuan usaha demi can support the smooth and progressive efforts to achieve
tercapainya tujuan bersama. common goals.

Tabel berikut ini menunjukan perkembangan komposisi The following table sets forth the development of the
karyawan Perseroan menurut jenjang manajemen, Company’s employee composition by management,
pendidikan dan lokasi untuk tahun yang berakhir pada education and location for the years ended 31 December
tanggal 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2017: 2016 and 31 December 2017:

Per tanggal 31 Desember 2017, Perseroan mempekerjakan As of December 31, 2017, the Company employs
karyawan sebanyak 1.540 orang. Berikut rincian mengenai approximately 1.540 employees. The following details the
perkembangan jumlah karyawan Perseroan: progress of the Company’ employees:
Tabel komposisi karyawan menurut jenjang jabatan Table of employee composition by level of position

Posisi 2016 2017 Position

Deputi Direktur, Kepala Divisi & Deputy Director, Division Head &
8 7
Pemimpin Cabang Branch Manage

Kepala Bagian 56 28 Head of Division

Kepala Seksi 164 175 Section Chief

Staff 963 333 Staff

Pekerja 441 997 Workers

Jumlah 1.632 1.540 Total

Sumber : Perseroan Source : Company


PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
60 Laporan Tahunan 2017

Tabel komposisi karyawan menurut jenjang pendidikan Table of employee composition by education level

Pendidikan 2016 2017 Education

Pasca Sarjana 2 4 Postgraduate

Sarjana 412 291 Bachelor

Akademi 74 81 Academy

SMU / SMK 1.118 1099 Senior High School

SD & SMP 26 65 Junior High School

Jumlah 1.632 1.540 Total


Sumber : Perseroan Source : Company

Table of employee composition by location Table of employee composition by location

Lokasi 2016 2017 Location

Jabodetabek 422 403 Jabodetabek

Jawa Barat 169 155 West Java

Jawa Tengah 173 157 Central Java

Jawa Timur 811 771 East Jawa

Outer Island 57 54 Other Island

Jumlah 1.632 1.540 Total

Sumber : Perseroan Source : Company

Tenaga kerja asing Foreign Workers

Pada tanggal 31 Desember 2017, Perseroan memiliki As of December 31, 2017, the Company has a foreign
seorang orang tenaga kerja asing, sebagaimana diuraikan workers, as described in the following table :
pada tabel berikut :

IMTA KITAS
Nama Warga Negara
Name Citizen Nomor Masa Berlaku Nomor Masa Berlaku
Number Validity period Number Validity period

Kep.27742/
Hans Jensen Denmark 19 Mei 2018 2C21CD0677-R 19 Mei 2018
MEN/P/IMTA/2017

Sumber : Perseroan Source : Company


PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 61

PERUSAHAAN ASOSIASI DAN ENTITAS ANAK


Associated Company and Subsidiaries
PT. Campina Ice Cream Industry Tbk. Tidak memiliki PT. Campina Ice Cream Industry Tbk. Has no Associate
Perusahaan Asosiasi dan Entitas Anak Company and Subsidiaries.

KOMPOSISI PEMILIKAN SAHAM PERSEROAN


Company Share Ownership Composition
Per 31 Desember 2017
Per 31 Desember 2017
Hendro Hadipranoto Justiani Hadipranoto

Listijani Hadipranoto Darmo Hadipranoto

Masyarakat
Sabana Prawirawidjaja
0.11 0.38 0.49
0.11

15.04

83.87

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Jumlah Lembar Saham


%
Issued and Fully Paid Capital Number of Shares

Sabana Prawirawidjaja 4,936,000,000 83.87%

Darmo Hadipranoto 28,800,000 0.49%

Justiani Hadipranoto 22,400,000 0.38%

Hendro Hadipranoto 6,400,000 0.11%

Listijani Hadipranoto 6,400,000 0.11%

Masyarakat 885,000,000 15.04%

Total 5,885,000,000 100.00%


PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
62 Laporan Tahunan 2017

KRONOLOGIS PENCATATAN
SAHAM PERSEROAN
Chronology of Company’s Shares Listing

Pada tanggal 19 Desember 2017 Perseroan mencatatkan On December 19, 2017, the Company listed 5,885,000,000
sebanyak 5.885.000.000 saham di Bursa Efek Indonesia. shares in the Indonesia Stock Exchange. The listed shares
Saham tercatat berasal dari Pemegang Saham Pendiri are from the Founding Shareholder of 5,000,000,000 shares
sebanyak 5.000.000.000 saham dengan nilai nominal Rp. with a nominal value of Rp. 100, - per share and from Initial
100,- per saham dan dari Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offering of 885,000,000 new shares representing
Public Offering) sebanyak 885.000.000 saham baru yang Common Shares with a nominal value of Rp. 100, - per share
merupakan Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal is offered at the price of Rp. 330, - per share.
Rp. 100,- per saham ditawarkan dengan harga Rp. 330,- per
saham.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 63

ALAMAT KANTOR PERWAKILAN


Representative Office Address
Kantor Perwakilan Area Jakarta & Sekitarnya
Representative Office Jakarta & Surrounding Area
Kantor Perwakilan Jakarta Barat, Jl. Raya Duri Kosambi No. 12 Jakarta Barat
Kantor Perwakilan Jakarta Timur, Jl. Raya Bekasi Km. 26 Ujung Menteng Cakung Jakarta Timur
Kantor Perwakilan Bekasi Jl. Pintugerbang Tol Cibitung Bekasi
Kantor Perwakilan Parung Jl Pembangunan RT 01 RW 03, Gunung Sindur, Bogor
Kantor Perwakilan Area Jawa Barat & Banten
Representative Office West Java & Banten Area
Kantor Perwakilan Bandung Jl. Holis No. 306 Bandung
Kantor Perwakilan Cirebon Jl. Samadikun No. 17 Cirebon
Kantor Perwakilan Subang Jl. Oto Iskandardinata No. 76 Subang
Kantor Perwakilan Serang Jl. Raya Serang Km. 9 Banten
Kantor Perwakilan Kota Tasikmalaya Jl. Raya Margaluyu Kec. Cihideung
Kantor Perwakilan Sukabumi Jl. Pelabuhan 11 Km 7 Sukabumi
Kantor Perwakilan Cibinong Jl Raya Sukahati, Kampung Muara Beres, Kec. Cibinong, Kab. Bogor
Kantor Perwakilan Karawang Jl. Jatisari Raya KM.104, Kec. Jatisari , Kab. Karawang
Kantor Perwakilan Area Jawa Tengah & Yogyakarta
Representative Office Central Java & Yogyakarta Area
Kantor Perwakilan Cibinong Jl Raya Sukahati, Kampung Muara Beres, Kec. Cibinong, Kab. Bogor
Kantor Perwakilan Banyumas Jl. Raya Baturaden, Buaran
Kantor Perwakilan Karanganyar Solo Jl. T. Pelajar No. 7 Solo
Kantor Perwakilan Semarang Jl. Medoho I No. 19 Kel Gayamsari Semarang
Kantor Perwakilan Jogja Jl. Kalasan Sampakan Tegal Sari
Kantor Perwakilan Kebumen Jl. Raya Kutoarjo No. 60 A
Kantor Perwakilan Kudus Jl. Kudus-Pati Km 8, Kec. Jekulo, Kudus
Kantor Perwakilan Pekalongan Jl Kyai Wahid Hasim No 79, Kec.Batang, Kab. Batang
Kantor Perwakilan Tegal Jl. Raya Singkil No 3 Adiwerna, Tegal
Kantor Perwakilan Area Jawa Timur
Representative Office East Java Area
Kantor Perwakilan Surabaya Jl. Berbek Industri I No. 4 Surabaya
Kantor Perwakilan Bojonegoro Jl. SD Desa Sukowati Bojonegoro
Kantor Perwakilan Jember Jl. Let Jen. Sutoyo No. 118 Jember
Kantor Perwakilan Nganjuk Jl. Barito No. 116 Nganjuk
Kantor Perwakilan Madura Jl. Raya Kangenan Pamekasan Madura
Kantor Perwakilan Probolinggo JaTim Jl. Raya Dringu Kabupaten Probolinggo
Kantor Perwakilan Kediri Jl. Kapten Tendean No. 213 Blabak
Kantor Perwakilan Banyuwangi Jl. Argopuro no. 03 Kec. Kalipuro
Kantor Perwakilan Mojokerto Jl. Raya By Pass No 18, Kec. Magersari
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
64 Laporan Tahunan 2017

LEMBAGA DAN PROFESI


PENUNJANG PASAR MODAL
Capital Market Supporting Professionals and Institutions
Lembaga dan profesi penunjang pasar modal yang The capital market supporting institutions and professions
berpartisipasi dalam rangka Penawaran Umum Perdana which participate in the framework of the Initial Public
Saham ini adalah sebagai berikut: Offering are as follows:

Auditor Independen
Independent Auditor
KAP Supoyo, Sutjahjo,Subyantara & Colleagues
Plaza Andhika Blok C.3-4 Jl. Simpang Dukuh 38-40
Surabaya 60275, Indonesia
Tel :+62 31 5341 286
Fax :+62 31 531 4560

STTD
102/STTD-AP/1992 an. Drs. Eddy Sutjahjo, Ak

Pedoman Kerja
Work Guidelines
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
Standar Profesi Akuntan Publik (SPAP)
Statement of Financial Accounting Standards(PSAK)
Standard of Public Accounting Profession (SPAP)

Surat Penunjukan
Letter of Appointment
023/Prop-CICI/SSS-Ak/I/2017

Tugas dan Kewajiban Pokok Main Duties and Obligations


Melakukan audit berdasarkan standar auditing yang Conduct audits based on auditing standards established by
ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia the Indonesian Institute of Certified Public Accountants (IAPI).
(IAPI). Standar tersebut mengharuskan Akuntan Publik The standard requires the Public Accountant to plan and
merencanakan dan melaksanakan audit agar diperoleh conduct the audit in order to obtain reasonable statements
keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas are free from material misstatement and responsible for the
dari salah saji yang material dan bertanggung jawab atas opinions given to the audited financial statements. Audits
pendapat yang diberikan terhadap laporan keuangan conducted by the Public Accountant include examination
yang diaudit. Audit yang dilakukan oleh Akuntan Publik of evidence supporting the amounts and disclosures in the
mencakup pemeriksaan atas pengujian bukti-bukti yang Financial Statements, the Audit also includes assessments of
mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam accounting principles used and significant estimates made
Laporan Keuangan, Audit juga meliputi penilaian atas by management, as well as an assessment of the overall
prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan presentation of the Financial Statements.
yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian terhadap
penyajian Laporan Keuangan secara keseluruhan.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 65

Biro Administrasi Efek


Securities Administration Bureau
PT Adimitra Jasa Korpora
Rukan Kirana Buotique Office
Jl Kirana Aveneu III Blok F3 No 5
Kelapa Gading - Jakarta Utara 14250
Tel. +6221 29745222
Fax. +6221 29289961

Izin Usaha
Business Permit
Surat Keputusan Ketua Bapepam No KEP-41/D.04/2014 tang-
gal 19 September 2014

Assosiasi
Association
Assosiasi Biro Administrasi Efek (ABI) No ABI/II/2015-012

Pedoman Kerja
Work Guidelines
Peraturan / Perundang undangan Pasar Modal / OJK

Surat Penunjukan
Letter of Appointment
007/DIR/CMPI/X/2017

Tugas dan Kewajiban Pokok Main Duties and Obligations

Tugas pokok BAE dalam Penawaran Umum ini, sesuai The principal duties of BAE in this Public Offering, in
dengan Standar Profesi dan Peraturan Pasar Modal yang accordance with the applicable Professional Standards
berlaku, yaitu bertanggung jawab atas penerimaan and Capital Market Regulations, are those responsible
pemesanan saham berupa Daftar Pemesanan Pembelian for receiving share subscriptions in the form of a Share
Saham (DPPS) dan Formulir Pemesanan Pembelian Purchase Order List (DPPS) and a Share Purchase Order
Saham (FPPS) yang telah dilengkapi dengan dokumen Form (FPPS) completed with documents as indicated in
sebagaimana diisyaratkan dalam pemesanan pembelian the share purchase order and has received approval from
saham dan telah mendapat persetujuan dari Penjamin the Underwriter as the proposed order to be given a share
Pelaksana Emisi sebagai pemesanan yang diajukan untuk allotment as well as performing the stock purchase order
diberikan penjatahan saham serta melakukan administrasi administration in accordance with the applications available
pemesanan pembelian saham sesuai dengan aplikasi yang on BAE.
tersedia pada BAE.

Bersama-sama dengan Penjamin Pelaksana Emisi, BAE Together with the Underwriter, BAE reserves the right to
mempunyai hak untuk menolak pemesanan pembelian refuse stock purchase orders that do not meet the booking
saham yang tidak memenuhi persyaratan pemesanan requirements with due regard to the applicable regulations.
dengan memperhatikan peraturan yang berlaku.

Dalam hal terjadinya pemesanan yang melebihi jumlah In the event of an order exceeding the number of shares
saham yang ditawarkan, BAE melakukan proses penjatahan offered, BAE conducts a share allotment process with the
saham dengan rumus penjatahan yang ditetapkan oleh allotment formula specified by the allotment manager,
manajer penjatahan, mencetak Formulir Konfirmasi prints the Allotment Confirmation Form (FKP) and prepares
Penjatahan (FKP) dan menyiapkan laporan penjatahan serta the allotment report and prepares the list of preparing a
menyiapkan daftar menyiapkan daftar pembayaran kembali refund list.
(refund).

BAE juga bertanggung jawab menerbitkan Surat Kolektif BAE is also responsible for issuing Collective Share
Saham (SKS) apabila diperlukan, dan menyusun laporan Certificates (SKS) as necessary, and preparing its Initial Public
Penawaran Umum perdana sesuai dengan peraturan yang Offering report in accordance with applicable regulations.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
66 Laporan Tahunan 2017

PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI


Award and Certification
Bukti dari keberhasilan Perseroan untuk standar kualitas Evidence of the Company success for high quality
yang tinggi adalah pengakuan dari pihak ketiga berupa standards is the recognition of third parties in the form
sertifikasi : of certification :

• ISO 9001:2008 Quality Standard dari BV (Bureau • ISO 9001: 2008 Quality Standard from BV (Bureau
Veritas) sejak tahun 2011 . Veritas) since 2011

• Sertifikat Good Manufacturing Practice dari Badan • Certificate of Good Manufacturing Practice from
Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Indonesian Food and Drug Supervisory Agency
(BPOM RI). (BPOM RI).

• HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) pada • HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) in
Tahun 2014 dari WQA (World Quality Asurance). 2014 from WQA (World Quality Assurance).
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 67

Bukti komitmen atas kegiatan usaha yang ramah lingkungan Evidence of commitment to environmentally friendly business
adalah penghargaan dari berbagai pihak. Berikut adalah activities is an appreciation from various parties. The following
bukti pengakuan dari berbagai pihak tersebut : is evidence of recognition from various parties :

• Perseroan telah mendapatkan pengakuan • The Company has gained recognition of standardization
standarisasi dalam manajemen lingkungan adalah in environmental management is the achievement of
tercapainya ISO 14001 : 2004 di bidang 2014. ISO 14001: 2004 in the field of 2014

• Perseroan memperoleh Indonesia Green Company • The Company obtained the Indonesia Green
Award pada Tahun 2017 yang diselenggarakan oleh Company Award in 2017 organized by Yayasan
Yayasan Kehati dan Majalah SWA. Kehati and SWA Magazine.

• sedangkan dari Pemerintah daerah bentuk • While from the Local Government, the recognition
pengakuan dari keberhasilan program ”Go Green” of the success of the Company „Go Green“ program
dari Perseroan adalah piagam penghargaan dari is the award certificate from the Surabaya City
Pemerintah Kota Surabaya berupa Proper Grade Biru. Government in the form of Proper Blue Grade.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
68 Laporan Tahunan 2017

ANALIS DAN PEMBAHASAN


05 MANAJEMEN
MANAGEMENT
DISCUSSION & ANALYSIS
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 69

A. Analisis Kinerja Operasional A. Operational Performance Analysis


Bidang Usaha Business fields

Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, Based on Article 3 of the Company Articles of Association,
sebagaimana termaktub dalam Akta Tbk, maksud dan as set forth in the Acts of Tbk, the purpose and objectives of
tujuan Perseroan adalah Berusaha dalam bidang industri, the Company are to seek in the field of industry, trade and
perdagangan dan jasa. services.

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan To achieve such aims and objectives, the Company may
dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut : conduct the following business activities :

Kegiatan Usaha Utama: Main Business Activity :

a. menjalankan usaha dalam bidang industri ice cream a. running a business in the field of ice cream industry
termasuk ice cream cake. including ice cream cake.

b. menjalankan usaha-usaha dibidang perdagangan, b. carries on business in the field of trade, which
yang meliputi perdagangan hasil-hasil industri tersebut includes the trade of the above-mentioned industrial
di atas, termasuk ekspor impor interinsulair dan lokal products, including interinsulair and local imports
baik atas perhitungan sendiri maupuan atas pihak lain, either on their own account and on other parties,
secara komisi serta menjadi grosir, leveransi, dealer, commission and become wholesalers, leverance,
distributor, agen, perwakilan dari perusahaan lain di dealers, distributors, agents, others domestically
dalam negeri maupun di luar negeri. and abroad.

c. menjalankan usaha dibidang E-commerce dan in c. conducting business in the field of E-commerce and
house advertising. in-house advertising.

Kegiatan Usaha Penunjang : Supporting Business Activities :

a. melakukan pembelian bahan baku yang diperlukan a. make purchases of necessary raw materials in
sehubungan dengan kegiatan usaha utama connection with the main business activities.

b. menyewa tanah dan/atau gudang yang akan dipakai b. enting the land or warehouses to be used for storage
sebagai tempat penyimpanan barang-barang of Company goods and matters that support the
Perseroan dan hal-hal yang menunjang kegiatan main business activities.
usaha utama.

c. melakukan usaha dibidang pengangkutan c. conducting business in the field of transportation,


khususnya pengangkutan barang-barang produksi especially the transportation of the Company
Perseroan;. production goods.

d. menjalankan usaha-usaha lain sehubungan dengan d. carries on other endeavors in connection with
maksud dan tujuan Perseroan dan/atau yang the purposes and objectives of the Company or
berkaiatan serta menunjang kegiatan usaha utama those related to and supporting the main business
Perseroan sebagaimana disebutkan pada butir activities of the Company as mentioned in point (i)
(i) di atas baik atas tanggungan sendiri maupuan above either on its own account or in conjunction
bersama-sama dengan pihak lain dengan cara with other parties in a manner and in accordance
dan bentk sesuai dengan peraturan perundang- with the law - the prevailing law.
undangan yang berlaku.

Proses Produksi Production process

Perseroan mengadakan supply chain management meeting The Company conducts a supply chain management
yang dihadiri oleh PPIC, Pemasaran, dan Logistik untuk meeting attended by PPIC, Marketing and Logistics to
menentukan rencana dan jumlah produksi yang diadakan determine the plan and amount of production held on a
secara rutin setiap bulan berdasarkan data realisasi monthly basis based on available sales and buffer stock data
penjualan serta buffer stock yang tersedia serta rencana as well as promotional activity plans.
aktifitas promosi.

Berdasarkan hasil pertemuan supply chain, maka pengaturan Based on the results of supply chain meetings, then
atau menjadwalan proses Produksi berdasarkan jadwal arranging or scheduling the Production process based on
yang dibuat oleh PPIC ( Production Planning Inventory a schedule made by PPIC (Production Planning Inventory
Control ), disesuaikan dengan kebutuhan produk yang ada Control), tailored to the needs of existing products on the
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
70 Laporan Tahunan 2017

di pasaran. Kebutuhan bahan baku, packaging material dan market. The need for raw materials, packaging materials and
bahan tambahan lain, diatur dan di kontrol juga oleh PPIC other additives are arranged and controlled by PPIC to meet
untuk memenuhi kebutuhan proses Produksi. the needs of the Production process.

Nilai gizi terbesar pada es krim berasal dari bahan baku The greatest nutritional value in ice cream comes from
dasarnya, yaitu susu. Itulah sebabnya es krim memiliki nilai basic ingredients, namely milk. That is why ice cream has
gizi yang sangat tinggi, yang terdiri dari protein, karbohidrat, a very high nutritional value, which consists of proteins,
lemak, vitamin dan beberapa jenis mineral, terutama carbohydrates, fats, vitamins and some types of minerals,
calcium. Karena itulah, Es krim sangat baik dikonsumsi di especially calcium. Therefore, Ice cream is very good
semua kalangan sebagai makanan tambahan sehari-hari. consumed in all circles as a daily addition food.

Produk es krim yang baik memiliki beberapa karakteristik Good ice cream products have several characteristics,
antara lain: tekstur yang halus, tidak mudah meleleh, bentuk among others: smooth texture, not easy to melt, attractive
yang menarik, nilai gizi tinggi dan sebagainya. Oleh karena shape, high nutritional value and so on. Therefore, the
itu, Perseroan melakukan formulasi bahan dengan tepat Company performs precise material formulations and
dan pengontrolan proses produksi guna menghasilkan es controls the production process to produce quality ice
krim yang berkualitas. cream.

Proses produksi merupakan suatu urutan proses yang The production process is a sequence of processes that
mengubah bahan baku menjadi bahan jadi atau sampai convert raw materials into finished materials or until the
dihasilkannya Ice Cream. Proses produksi Perseroan terdiri resulting Ice Cream. The Company production process
dari beberapa tahapan secara berturut-turut adalah consists of several stages in a row is mixing, pasteurization,
pencampuran, pasteurisasi, homogenisasi, penuaan (aging), homogenization, aging, refrigeration, freezing, packaging
pendinginan, pembekuan, pengemasan dan penyimpanan. and storage.

Distribusi dan Pemasaran Distribution and Marketing

Kegiatan usaha Perusahaan meliputi bidang produksi, The Company business activities cover the production,
pemasaran dan distribusi es krim. marketing and distribution of ice cream.

Untuk menjual Produknya, Perseroan melakukan baik To sell its Products, the Company conducts both direct
penjualan langsung maupun tidak langsung. Untuk and indirect sales. For Direct Sales The Company sells its
Penjualan langsung Perseroan menjual produknya ke products to shops, Food/Beverage stores, kiosks and other
toko-toko, toko Makanan/Minuman, kios-kios, dan pasar traditional markets using the Company fleet. Indirect sales
tradisional lain dengan menggunakan armada milik are made through agents/distributors spread throughout
Perseroan. Penjualan tidak langsung dilakukan melalui the archipelago of Indonesia.
agen/distributor yang tersebar di seluruh wilayah kepulauan
Indonesia.

Produk Perseroan dijual kepada konsumen pengguna The Company products are sold to consumer users through
melalui berbagai saluran, yang meliputi pasar tradisional, various channels, covering traditional, modern and
modern dan institusi. Melalui 60 (enam puluh) titik distribusi institutional markets. Through 60 (sixty) distribution points
di seluruh Indonesia Perseroan dapat mendistribusikan throughout Indonesia, the Company is able to distribute
produk-produk tersebut melalui hingga mencapai ribuan these products through up to thousands of pending
mesin pendingan yang tersebar di seluruh Indonesia machines spread throughout Indonesia so that the products
sehingga produk yang diantar dari pabrik melalui berbagai delivered from the factory through various sales channels
saluran penjualan yang berada di pasar tradisional, modern, in traditional, modern, mobile units and institutions to the
armada keliling (mobile unit) dan institusi hingga ke tangan hands of end customers in accordance with the standards
pelanggan akhir sesuai dengan standar yang ditetapkan set by the Company.
Perseroan.

Dari 60 (enam puluh) titik distribusi, dimana 30 (tiga puluh) Of the 60 (sixty) distribution points, of which 30 (thirty)
kantor distribusi merupakan distributor milik pihak ketiga. distribution offices are distributors owned by third parties.
Perseroan berencana untuk menambah kantor perwakilan The Company plans to add a representative office in the
di masa mendatang terutama untuk distribusi di luar pulau future, especially for distribution outside of Java. However,
Jawa. Namun demikian didalam memilih pihak ketiga yang in choosing a third party to cooperate with, the distributor
akan diajak bekerjasama, distributor tersebut memiliki has an agreement with the Company not to distribute the
perjanjian dengan Perseroan untuk tidak mendistribusikan products of other manufacturers and the criteria of sales
produk milik produsen lain serta kriteria berupa cakupan network coverage, track record of performance and their
jaringan penjualan, rekam jejak kinerja dan sumber financial resources.
keuangan mereka.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 71

B. Analisis Kinerja Keuangan B. Financial Perfomance Analysis


Analisis atas kinerja keuangan didasarkan kepada Laporan The analysis of financial performance is based on the
Keuangan Perseroan Tahun 2017 yang telah diaudit oleh Company’s Financial Statements of 2017 audited by Supoyo,
Kantor Akuntan Publik Supoyo, Sutjahjo, Subyantara & Rekan Sutjahjo, Subyantara & Colleagues Public Accounting Firm
dengan opini wajar tanpa pengecualian, sebagaimana with unqualified opinion, as attached to this Annual Report.
terlampir dalam Laporan Tahunan ini.
1. Assets, Liabilities, dan Equity
1. Aset, Liabilitas, dan Ekuitas
a. Total Assets
a. Total Aset

naik (turun)
2017 2016
increase (decrease)
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp Rp Rp %

a. Total Aset Lancar 864,5 670,3 194,2 29,0 Total Current Assets

b. Kas dan setara kas yang Cash and cash equivalent


6,9 7,0 -0,1 2,6
dibatasi penggunaannya restricted to used it

c. Aset Tetap (net) 219,6 217,4 2,2 1,0 Fixed Assets (net)

d. d. Aset Lain-lain 120,2 136,4 -16,2 -11,9 Other Assets

TOTAL ASET 1211,2 1031,0 180,1 17,5 Total Assets

Total Aset per 31 Desember 2017 meningkat sebesar 17,5% Total Assets as of December 31, 2017 increased by 17,5%
senilai Rp. 180,1 milyar yaitu dari Rp. 1.031 milyar per 31 valued at Rp. 180,1 billion that is from Rp. 1,031 billion as of
Desember 2016 menjadi Rp. 1.211 milyar per 31 Desember December 31, 2016 to Rp. 1.211 billion as at 31 December
2017. 2017.

Perubahan-perubahan yang terjadi di pos Aset ini antara lain The changes that occurred in this Asset post include :
adalah :

a. Total Aset Lancar meningkat 29,0% atau senilai Rp. a. Total Current Assets increased by 29,0% or Rp. 194,2
194,2 milyar yaitu dari Rp. 670,3 milyar per 31 Desember billion from Rp. 670,3 billion as at 31 December 2016 to
2016 menjadi Rp. 864,5 milyar per 31 Desember 2017. Rp. 864,5 billion as at 31 December 2017.

Perubahan Total Aset Lancar ini diakibatkan oleh : Current Changes in Total Assets is due to :

• Saldo Kas & Setara Kas meningkat sebesar 42,3% • Cash & Cash Equivalents increased by 42,3% to Rp. 154,7
senilai Rp. 154,7 milyar yaitu dari Rp. 365,4 milyar per billion from Rp. 365,4 billion as at 31 December 2016 to
31 Desember 2016 menjadi Rp. 520,1 milyar per 31 Rp. 520,1 billion as of December 31, 2017.
Desember 2017.

Meningkatnya saldo Kas & Setara Kas ini terjadi sebagai Increased Cash & Cash Equivalents balance occurs as a result
akibat dari: of :

- Menurunnya saldo Kas sebesar 39,4% yaitu dari Rp.5,2 - The decrease in cash balances by 39,4% from Rp. 5,2
milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 3,2 milyar per billion as of December 31, 2016 to Rp. 3,2 billion as of
31 Desember 2017, December 31, 2017,
- Meningkatnya saldo Bank sebesar 38,6 % yaitu dari Rp. - Increased bank balance by 38,6% from Rp. 260,2 billion as
260,2 milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp.360,5 of December 31, 2016 to Rp.360,5 billion as of December
milyar per 31 Desember 2017, dan 31, 2017, and
- Meningkatnya saldo Deposito sebesar 56,4% yaitu dari - Increased deposit balance by 56,4% from Rp. 100 billion
Rp. 100 milyar per 31 Desember 2015 menjadi Rp. 156,4 as of December 31, 2015 to Rp. 156,4 billion as at 31
milyar per 31 Desember 2016. December 2016.

Saldo Kas terdiri dari saldo uang kas yang berada di kantor Cash Balance consists of cash balances located at head office
pusat dan kantor-kantor perwakilan, saldo Bank tersimpan di and representative offices, bank balances are deposited in
beberapa bank dalam rekening rupiah, dan saldo Deposito several banks in rupiah account, and deposits are deposited
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
72 Laporan Tahunan 2017

disimpan di bank dalam bentuk simpanan rupiah. 30,1% of Cash & Cash Equivalents as of December 31, 2017,
Sebesar 30,1% saldo pos Kas & Setara Kas per 31 Desember amounting to Rp. 156,4 billion are deposited in deposits.
2017 ini, yaitu senilai Rp. 156,4 milyar disimpan dalam
bentuk deposito.
• Account Receivables - Third Parties increased by 5% or
• Piutang Usaha Pihak Ketiga meningkat sebesar 5% Rp. 8,1 billion, from Rp 162,0 billion as of December 31,
atau senilai Rp. 8,1 milyar, yaitu dari Rp 162,0 milyar 2016 to Rp. 170,1 billion as at 31 December 2017.
per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 170,1 milyar per 31
Desember 2017.
- Account Receivables - Third Parties consists of Distributor
- Piutang Usaha Pihak Ketiga terdiri dari Piutang Receivables and Customer Receivables.
Distributor dan Piutang Pelanggan. - Distributor receivables decreased by 20,9% or Rp. 13,0
- Piutang Distributor menurun sebesar 20,9% atau senilai billion, ie from Rp. 63,3 billion in 2016 to Rp. 49,3 billion
Rp. 13,0 milyar, yaitu dari Rp. 63,3 milyar di tahun 2016 in 2017.
menjadi Rp. 49,3 milyar di tahun 2017. - Customer receivables increased by 21,2% or Rp. 21,1
- Piutang Pelanggan meningkat sebesar 21,2% atau billion, ie from Rp. 99,7 billion in 2016 to Rp. 120,8 billion
senilai Rp. 21,1 milyar, yaitu dari Rp. 99,7 milyar di tahun in 2017.
2016 menjadi Rp. 120,8 milyar di tahun 2017.
• Other Receivables increased by 2,4% or Rp. 44,2 million
• Piutang Lain-lain meningkat sebesar 2,4% atau senilai from Rp. 1,8 billion as of December 31, 2016 to Rp. 1.9,0
Rp. 44,2 juta yaitu dari Rp. 1,8 milyar per 31 Desember billion as of December 31, 2017. Other receivables
2016 menjadi Rp. 1.9,0 milyar per 31 Desember 2017. consist of employees receivables.
Piutang Lain-lain ini terdiri dari piutang karyawan.
• Inventory value increased by 19,6% or Rp. 24,9 billion,
• Nilai Persediaan meningkat sebesar 19,6% atau senilai Rp. from Rp. 126,9 billion as of December 31, 2016 to Rp.
24,9 milyar, yaitu dari Rp. 126,9 milyar per 31 Desember 151,8 billion as at 31 December 2017.
2016 menjadi Rp. 151,8 milyar per 31 Desember 2017.
The inventories are stored in several storage locations.
Persediaan-persediaan tersebut disimpan tersebar di Inventories of finished goods are even stored in
beberapa lokasi penyimpanan. Persediaan Barang Jadi representative office warehouses scattered in several cities
bahkan disimpan di gudang-gudang kantor perwakilan yang on the island of Java and outside Java.
tersebar di beberapa kota di Pulau Jawa dan Luar Pulau Jawa.
The Company has insured all inventories to Property All Risk
Perseroan telah mengasuransikan seluruh persediaan ke with total coverage of Rp. 310,9 billion.
Property All Risk dengan nilai pertanggungan sebesar Rp.
310,9 milyar.
• Advances represent advances for purchases of raw
• Uang Muka merupakan uang muka pembelian bahan materials, auxiliary materials, fixed assets, and spare
baku, bahan pembantu, aset tetap, dan sparepart parts increased 62,9% or Rp. 2,9 billion, ie from Rp. 4,5
meningkat 62,9% atau senilai Rp. 2,9 milyar, yaitu dari billion as of December 31, 2016 to Rp. 7,4 billion as of
Rp. 4,5 milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 7,4 December 31, 2017.
milyar per 31 Desember 2017.
• Prepaid Expenses are rental cost of warehouse,
• Biaya Yang Dibayar Dimuka merupakan biaya sewa transporter, spare parts, building maintenance, and
gudang, transporter, suku cadang, pemeliharaan others, increasing by 38,1% valued at Rp. 3,6 billion ie
bangunan, dan lainnya, meningkat sebesar 38,1% senilai from Rp. 9,5 billion as at 31 December 2016 to Rp. 13,2
Rp. 3,6 milyar yaitu dari Rp. 9,5 milyar per 31 Desember billion as at 31 December 2017.
2016 menjadi Rp. 13,2 milyar per 31 Desember 2017.
b. The book value of Property Assets Remains increased
b. Nilai buku Aset Tetap meningkat sebesar 1,0% by 1,0% to Rp 2,2 billion, ie from Rp. 217,4 billion as at 31
senilai Rp 2,2 milyar, yaitu dari Rp. 217,4 milyar per December 2016 to Rp. 219,6 billion as at 31 December
31 Desember 2016 menjadi Rp. 219,6 milyar per 31 2017.
Desember 2017.
This increase is due to the increase of Acquisition Cost
Peningkatan ini disebabkan meningkatnya Biaya of Rp.60,9 billion, while Accumulated Depreciation
Perolehan Aset (Acquisition Cost) sebesar Rp.60,9 increased by Rp. 58,6 billion. Increased Cost of Assets
milyar, sedangkan nilai Akumulasi Penyusutan is derived from the increase of Freezer Rp. 69,6 billion,
(Accumulated Depreciation) meningkat sebesar Rp. Machinery and Equipment of Rp. 4,1 billion.
58,6 milyar. Meningkatnya Biaya Perolehan Aset berasal
dari bertambahnya Freezer Rp. 69,6 milyar, Mesin dan
Peralatan sebesar Rp. 4,1 milyar.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 73

Pos-pos Aset Tetap terdiri dari Tanah, Bangunan, Mesin & Fixed Assets items consist of Land, Building, Machinery
Peralatan, Freezer, Kendaraan. Selain itu terdapat pos Aset & Equipment, Freezers, Vehicles. In addition, there is an
Dalam Masa Konstruksi untuk mencatat aset-aset yang Asset Post in the Construction Period to record assets
masih dalam penyelesaian, yaitu Bangunan dan Mesin & under construction, namely Building and Machinery &
Peralatan, dan pos Akumulasi Penyusutan untuk mencatat Equipment, and Post of Accumulated Depreciation to
penyusutan dari Aset Tetap tersebut, kecuali untuk Tanah. record depreciation of the Property, except for Land.

Seluruh Aset Perseroan berupa Bangunan & kantor, Mesin &


Instalasi, Peralatan & Inventaris telah diasuransikan melalui All of the Company assets in the form of Buildings & Offices,
program Property All Risk dengan nilai pertanggungan Machines & Installations, Equipment & Inventory are insured
sebesar Rp. 687,6 milyar. Sedangkan Aset berupa Kendaraan through Property All Risk program with total coverage of Rp
Bermotor diasuransikan dengan nilai pertanggungan Rp. 687,6 billion, while Assets in the form of Motor Vehicle are
22,5 milyar. insured with coverage amount of Rp 22.5 billion.

Beberapa tanah milik Perseroan merupakan tanah


dengan status HGB yang berlaku sampai dengan tahun Some of the Company land is land with HGB status valid
2023 - 2035. until 2023 - 2035.

c. Kas dan Setara Kas yang dibatasi penggunaannya


tidak lancar menurun sebesar 2,6% atau senilai Rp c. Unrestricted cash and cash equivalents decreased
180.3 juta, yaitu dari Rp. 7,0 milyar per 31 Desember by 2,6% or Rp 180,3 million, from Rp. 7,0 billion as of
2016 menjadi Rp. 6,9 milyar per 31 Desember 2017 December 31, 2016 to Rp. 6,9 billion as of December 31,
2017
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya
terdiri dari uang jaminan agen dan bank garansi. Restricted cash and cash equivalents consist of agent
deposit and bank guarantee.

d. Aset Lain-lain menurun sebesar 11,9% senilai Rp. 16,2


milyar yaitu dari Rp. 136,4 milyar per 31 Desember 2016 d. Other Assets decreased by 11,9% valued at Rp. 16,2
menjadi Rp. 120,2 milyar per 31 Desember 2017. billion from Rp. 136,4 billion as of December 31, 2016 to
Rp. 120,2 billion as at 31 December 2017.
Aset Lain-lain terdiri dari:
Other Assets consist of:
a. Aset Tidak Berwujud, yaitu aset berupa Hak Lisensi
Atas Piranti Lunak setelah dikurangi amortisasi a. Intangible Assets, ie assets in the form of License Rights
dengan nilai buku per 31 Desember 2017 sebesar to the Software after deducting amortization with book
Rp. 9,6 milyar. value as of December 31, 2017 amounting to Rp. 9,6
billion.
b. Aset Pajak Tangguhan, dengan nilai buku per 31
Desember 2017 sebesar Rp. 15,9 milyar. b. Deferred Tax Assets, with book value as of December
31, 2017 amounting to Rp. 15,9 billion.
c. Aset lain-lain bersih terdiri dari aset mesin, tanah dan
bangunan yang belum digunakan dalam operasi c. Other net assets consist of unused machine, land
sebesar Rp. 94,7 milyar. and building assets in operation of Rp. 94,7 billion.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
74 Laporan Tahunan 2017

b. Total Liabilitas b. Total Liabilities

naik (turun)
2017 2016
increase (decrease)
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp Rp Rp %

a. Total Liabilitas Lancar 54,6 168,8 (114,1) -67,6 a. Total Current Liabilities

b. Liabilitas Tidak Lancar : b. Non-current Liabilities:

Pinjaman Jangka Panjang (net) 260,0 260,0 0,0 0,0 Long-term loans (net)

Liabilitas Imbalan Kerja 58,6 49,4 9,2 18,6 Employee Benefits Liabilities

Total Liabilitas Tidak lancar 318,6 309,4 9,2 3,0 Total Non-current Liabilities

Total Liabilitas 373,3 478,2 (104,9) -21,9 Total Liabilities

Total Liabilitas tahun buku 2017 menurun sebesar Total Liabilities for fiscal year 2017 decreased by 21,9%
21,9% senilai Rp. 104,9 milyar, yaitu dari Rp. 478,2 valued at Rp. 104,9 billion, ie from Rp. 478,2 billion
milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 373,3 milyar as at 31 December 2016 to Rp. 373,3 billion as of
per 31 Desember 2017 December 31, 2017

Perubahan-perubahan yang terjadi antara lain adalah : The changes that occur include :

a. Total Liabilitas Lancar menurun 67,6% senilai Rp. 114,1 a. Total Current Liabilities decreased by 67,6% valued at
milyar yaitu dari Rp. 168,8 milyar per 31 Desember 2016 Rp. 114,1 billion from Rp. 168,8 billion as of December
menjadi Rp. 54,6 milyar per 31 Desember 2017. 31, 2016 to Rp. 54,6 billion as at 31 December 2017.

Hal ini antara lain disebabkan oleh: This is partly due to:

i. Utang Usaha yang terdiri dari Utang Usaha Pihak Ketiga i. Accounts Payable which consists of Third Party Debt
yang menurun sebesar 10,3% senilai Rp. 4,5 milyar yaitu which decreased by 10,3% valued at Rp. 4,5 billion from
dari Rp. 43,8 milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp. Rp. 43,8 billion as of December 31, 2016 to Rp. 39,3
39,3 milyar per 31 Desember 2017, dan Utang Usaha billion as of December 31, 2017, and Related Corporation
Pihak Berelasi menurun sebesar 2,3% senilai Rp. 34,7 juta Payables decreased by 2,3% valued at Rp. 34,7 million
yaitu dari Rp. 1,50 milyar per 31 Desember 2016 menjadi from Rp. 1,50 billion as of December 31, 2016 to Rp. 1,46
Rp. 1,46 milyar per 31 Desember 2017. billion as of December 31, 2017.

Peningkatan Utang Usaha Pihak Ketiga terjadi karena The increase in Third Party Debt occurred due to the
utang usaha kepada Pemasok Luar Negeri meningkat Company debt to Overseas Supplier increased by 27,9%
sebesar 27,9% senilai Rp. 0,4 milyar, yaitu dari Rp 1,3 valued at Rp. 0,4 billion, from Rp 1,3 billion per December
milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 1,7 milyar per 31, 2016 to Rp. 1,7 billion as of December 31, 2017, while
31 Desember 2017, sedangkan utang kepada Pemasok debt to Domestic Supplier dropped by 11,5% to Rp. 4,9
Dalam Negeri turun sebesar 11,5% senilai Rp. 4,9 milyar billion ie from Rp. 42,4 billion as of December 31, 2016 to
yaitu dari Rp. 42,4 milyar per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 37,6 billion as at 31 December 2017.
Rp. 37,6 milyar per 31 Desember 2017.

Peningkatan Utang Usaha Pihak Berelasi terjadi karena The increase in Accounts Payable was due to the
utang usaha kepada PT Ultrajaya Milk Industry dan Company debt to PT Ultrajaya Milk Industry and Trading
Trading Company Tbk menurun sebesar 2,3% senilai Rp. Company Tbk decreased by 2,3% to Rp. 0,03 billion from
0,03 milyar yaitu dari Rp. 1,50 milyar per 31 Desember Rp. 1,50 billion as of December 31, 2016 to Rp. 1,46
2016 menjadi Rp. 1,46 milyar per 31 Desember 2017. billion as of December 31, 2017.

ii. Utang Pajak menurun sebesar 43,4% senilai Rp. 4,5 milyar ii. Tax debt decreased by 43,4% valued at Rp. 4,5 billion
yaitu dari 10,3 milyar per 31 Desember 2016 menjadi 5,8 from 10,3 billion as of December 31, 2016 to 5,8 billion as
milyar per 31 Desember 2017. of December 31, 2017.

iii. Biaya yang Masih Harus Dibayar menurun sebesar 76,4% iii. Accrued Expenses decreased by 76,4% to Rp. 4,9 billion
senilai Rp. 4,9 milyar yaitu dari 6,5 milyar per 31 Desember from 6,5 billion as of December 31, 2016 to 1,5 billion as
2016 menjadi 1,5 milyar per 31 Desember 2017. of December 31, 2017.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 75

iv. Jaminan Distributor menurun sebesar 2,7% senilai 0,2 iv. Distributor guarantee decreased by 2,7% to 0,2 billion,
milyar, yaitu dari Rp. 6,7 milyar per 31 Desember 2016 from Rp. 6,7 billion as of December 31, 2016 to Rp. 6,5
menjadi Rp. 6,5 milyar per 31 Desember 2017. billion as at 31 December 2017.

v. Liabilitas yang Jatuh Tempo dalam satu tahun menurun v. Liabilities that are due in one year decreased by 100%
sebesar 100% senilai Rp. 100 milyar di tahun 2017 valued at Rp. 100 billion by 2017.

b. Total Liabilitas Tidak Lancar meningkat 3,0% senilai b. Total Non-current Liabilities increased by 3,0% valued
Rp. 9,2 milyar yaitu dari Rp. 309,4 milyar per tanggal 31 at Rp. 9,2 billion from Rp. 309,4 billion as of December 31,
Desember 2016 menjadi Rp. 318,6 milyar per tanggal 2016 to Rp. 318,6 billion as of December 31, 2017.
31Desember 2017.

Hal ini antara lain sebagai akibat dari : This is partly as a result of :

1. Liabilitas Imbalan Kerja meningkat sebesar 18,6% senilai 1. Liabilities for Employee Benefits increased by 18,6% to
Rp. 9,2 milyar, yaitu dari Rp. 49,4 milyar per tanggal 31 Rp. 9,2 billion, ie from Rp. 49,4 billion as of December 31,
Desember 2016 menjadi Rp. 58,6 milyar per tanggal 31 2016 to Rp. 58,6 billion as of December 31, 2017.
Desember 2017.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
76 Laporan Tahunan 2017

c. Total Ekuitas c. Total Equity

naik (turun)
2017 2016
increase (decrease)
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp Rp Rp %

Modal saham disetor 588,5 50,0 538,5 1077,0 Share capital - authorized capital

Keuntungan dan kerugian aktuarial atas Actuarial gain or losses of


(8,1) (6,1) (2,0) 32,8
kewajiban imbalan pasti defined benefits

Tambahan Modal disetor 205,2 - 205,2 Additional Paid in Capital

Saldo Laba : Retained Earning :

Telah ditentukan Penggunaannya Appropriated

Belum ditentukan Penggunaannya 52,4 509,0 (456,6) -89,7 Unappropriated

Total Ekuitas 837,9 552,8 285,1 51,6 Total Equity

Total Ekuitas per 31 Desember 2017 meningkat 51,6% senilai Total Equity as of December 31, 2017 increased 51,6% valued
Rp. 285,1 milyar, yaitu dari Rp. 552.8 milyar per 31 Desember at Rp. 285,1 billion, ie from Rp. 552,8 billion as of December
2016 menjadi Rp. 837,9 milyar per 31 Desember 2017. 31, 2016 to Rp. 837,9 billion as at 31 December 2017.

Kenaikan ini disebabkan oleh : The increase is due to :

• Modal Saham Disetor mengalami peningkatan sebesar • Paid up Capital increased 1.077,0% to 538,5 billion, from
1.077,0% senilai 538,5 milyar, yaitu dari Rp. 50 milyar Rp. 50 billion as of December 31, 2016 to Rp. 588,5 billion
per 31 Desember 2016 menjadi Rp. 588,5 milyar per as at 31 December 2017 due to stock dividends prior to
31 Desember 2017 disebabkan karena dividen saham IPO and the issuance of new shares at the IPO.
sebelum IPO dan Pengeluaran saham baru pada saat
penawaran saham perdana (IPO).

• Tambahan Modal Disetor meningkat sebesar 100% • Additional Paid-in Capital increased by 100% to Rp. 205,2
senilai Rp. 205,2 milyar per 31 Desember 2017. billion as at 31 December 2017.

• Tambahan Modal Disetor ini berupa Agio Saham • Additional Paid-in Capital is Agio Share which
yang merupakan selisih harga jual saham dengan represents the difference between the selling price of
harga nominal saham pada saat dilakukan penjualan shares and the nominal value of the shares at the time
saham perdana kepada publik dikurangi Biaya Emisi of the initial public sale of shares minus the cost of the
Saham pada saat penawaran umum terbatas dan Issuance of Shares at the time of the limited public
ditambah Aset Pengampunan Pajak. offering and the additional tax forgiveness asset.

• Keuntungan dan kerugian pengukuran kembali program • Benefits and losses of repayment of defined benefit plan
imbalan pasti - bersih meningkat 32,8% senilai Rp. 2,0 - net increased by 32,8% valued at Rp. 2,0 billion ie from
milyar yaitu dari negatif Rp. 6,1 milyar per 31 Desember negative Rp. 6,1 billion as of December 31, 2016 became
2016 menjadi negatif Rp. 8,1 milyar per 31 Desember negative Rp. 8,1 billion as of December 31, 2017.
2017.

• Saldo Laba Yang Belum Ditentukan Penggunaannya • Unappropriated Retained Earnings Balance The use
menurun sebesar 89,7% senilai Rp. 456,6 milyar, yaitu decreased by 89,7% valued at Rp. 456,6 billion, from
dari 509,0 milyar per 31 Desember 2016 menjadi 52,4 509,0 billion as at 31 December 2016 to 52,4 billion as at
milyar per 31 Desember 2017. 31 December 2017.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 77

2. Pendapatan Usaha, Beban-Beban, Pertumbuhan 2. Operating Income, Expenses, Profit Growth


Laba

a. Pendapatan Usaha a. Operating Income

naik (turun)
2017 2016
increase (decrease)
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp Rp Rp %

Penjualan Bersih 944,84 930,53 14,31 1,5% Net Sales

Seluruh pendapatan Perseroan diperoleh dari penjualan All of the Company revenues are derived from the sale
es krim impulse dan in-home/ family pack yang dilakukan of impulse ice cream and in-home / family packs made
di dalam negeri. Total Penjualan Bersih tahun buku 2017 domestically. Total Net Sales of book year 2017 increased
meningkat 1,5% senilai Rp. 14,31 milyar dibandingkan 1,5% valued at Rp. 14,31 billion compared to Total Net Sales
dengan Total Penjualan Bersih tahun buku 2016, yaitu dari of book year 2016, which is from Rp. 930,53 billion.
Rp. 930,53 milyar.

b. Beban Pokok Penjualan b. Beban Pokok Penjualan

2017 2016
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp % Rp %

Penjualan Bersih 944,84 100,0% 930,53 100,0% Net Sales

Beban Pokok Penjualan : Cost of Goods Sold :

Pemakaian bahan baku 274,89 29,1% 273,17 29,4% Raw material used

Upah langsung 14,46 1,5% 12,75 1,4% Direct labor

Beban pabrikasi 79,64 8,4% 76,91 8,3% Factory expenses

Jumlah Biaya Produksi 368,99 39,1% 362,83 39,0% Total Manufacturing Cost

Persediaan barang dalam proses - 0,0% - 0,0% Work in process

- Persediaan awal 5,18 0,5% 5,81 0,6% Beginning inventory -

- Persediaan ahkir (5,23) -0,6% (5,18) -0,6% Ending inventory -

Beban Pokok Produksi 368,93 39,0% 363,45 39,1% Cost of Goods Manufacturing

Persediaan barang jadi - 0,0% - 0,0% Finished goods

- Persediaan awal 76,63 8,1% 77,10 8,3% Beginning inventory

- Persediaan ahkir (82,39) -8,7% (76,63) -8,2% Ending inventory

Jumlah Beban Pokok Penjualan 363,17 38,4% 363,93 39,1% Total Cost of Goods Sold

Beban Pokok Penjualan terdiri atas biaya-biaya produksi dari Cost of Goods Sold consists of the production costs of the
persediaan barang jadi yang dijual. Biaya-biaya pokok yang finished goods inventory being sold. Costs charged in the
dibebankan dalam proses produksi adalah: biaya pemakaian production process are: the cost of raw materials, direct wages
bahan baku, biaya upah langsung, dan beban produksi tidak and indirect production costs, which consist of, among other
langsung yang antara lain terdiri atas biaya- biaya yang things, costs related to depreciation of property, plant and
berkaitan dengan penyusutan aset tetap, biaya sewa aset, equipment costs, electricity and energy costs, maintenance
biaya listrik dan energi, biaya pemeliharaan dan perbaikan, and repair, use of spare parts and auxiliary materials, salary
pemakaian suku cadang dan bahan pembantu, biaya gaji and wage fees, etc.
dan upah, dll.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
78 Laporan Tahunan 2017

Menurut analisis secara vertikal, yaitu perbandingan antara According to the vertical analysis, ie the ratio of Cost of
Beban Pokok Penjualan dengan Total Penjualan Bersih pada Goods Sold to Total Net Sales in each fiscal year, the Cost
masing-masing tahun buku, maka Beban Pokok Penjualan of Goods Sold in 2017 shows a decrease from 39,1% in fiscal
tahun 2017 menunjukkan penurunan yaitu dari 39,1% di year 2016 to 38,4% in fiscal year 2017.
tahun buku 2016 menjadi 38,4% di tahun buku 2017.

Menurunnya Beban Pokok Penjualan terutama sekali Reduced Cost of Goods Sold is primarily due to the decline in
disebabkan oleh menurunnya Biaya Pemakaian Bahan the Cost of Material Use from 29,4% in the fiscal year 2016 to
baku dari 29,4% di tahun buku 2016 menjadi 29,1% di tahun 29,1% in fiscal year 2017. Direct wage costs slightly increased
buku 2017. Biaya upah langsung sedikit meningkat yaitu from 1,4% in book year 2016 to 1,5% in fiscal year 2017 due
dari 1,4% ditahun buku 2016 menjadi 1,5% di tahun buku to an increase in UMK, a slight increase in Manufacturing
2017 dikarenakan ada kenaikan UMK, selain itu sedikit Expenses from 8,3% in book year 2016 to 8,4% in fiscal year
meningkatnya Beban Pabrikasi yaitu dari 8,3% ditahun buku 2017.
2016 menjadi 8,4% di tahun buku 2017.

c. Beban Usaha c. Operating Expense

2017 2016
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp % Rp %

Penjualan Bersih 944,84 100,0% 930,53 100,0% Net Sales

Beban Usaha: Operating Expense:

Beban Penjualan 164,39 17,4% 167,51 18,0% Selling expenses

Beban Umum dan Administrasi 296,09 31,3% 270,50 29,1% General and administrative expenses

Jumlah Beban Usaha 460,49 48,7% 438,01 46,4% Total Operating Expense

Beban Usaha terdiri dari Beban Penjualan dan Beban Umum Operating Expenses consist of Sales Expenses and General
dan Administrasi. Menurut analisis secara vertikal, yaitu and Administrative Expenses According to a vertical
perbandingan Beban Usaha dengan Total Penjualan Bersih analysis, ie Business Operating Expenses with Total Net
pada masing-masing tahun buku maka Beban Usaha tahun Sales in each fiscal year, Operating Expenses for the fiscal
buku 2017 menunjukkan kenaikkan dari 46.4% di tahun year 2017 show an increase from 46,4% in 2016 to 48,7% in
2016 menjadi 48.7% di tahun 2017. year 2017.

Beban Penjualan Selling expenses

Beban Penjualan terdiri dari beban/biaya yang dikeluarkan Sales Expense consists of expenses incurred in connection
sehubungan dengan kegiatan operasional di bidang with operational activities in the field of distribution and
distribusi dan penjualan seperti : biaya promosi, biaya sales such as: promotional costs, transportation costs,
angkutan, biaya advertensi, supply kebutuhan dan sarana advertisement costs, supply and demand for marketing,
pemasaran, bahan bakar, perjalanan dinas dan lain-lain. fuel, official travel and others.

Beban Penjualan tahun buku 2017 adalah sebesar Rp. Sales Expenses for the fiscal year 2017 are Rp. 164,4 billion or
164,4 milyar atau 17,4% dari Penjualan Bersih tahun buku 17.4% of Net Sales of book year 2017, while Sales Expenses
2017, sedangkan Beban Penjualan tahun buku 2016 adalah for book year 2016 is Rp. 167,5 billion or 18.0% of net sales
sebesar Rp. 167,5 milyar atau 18,0% dari Penjualan Bersih of book year 2016.
tahun buku 2016.

Analisis secara vertikal menunjukkan bahwa total Beban Vertical analysis shows that total Sales Expenses in fiscal
Penjualan di tahun buku 2017 menurun 0,6% dari tahun year 2017 decreased by 0,6% from fiscal year 2016.
buku 2016.

Analisis horisontal menujukkan beberapa pos biaya yang The horizontal analysis shows some cost items that
mengalami penurunan cukup signifikan pada tahun 2017 decreased significantly in 2017 compared to 2016 as
dibandingkan dengan tahun 2016 sebagai berikut : follows:

1. Beban Bad Stock menurun 43,1% atau senilai Rp. 10,8 1. Bad Stock expenses decreased by 43,1% or Rp. 10,8
milyar, yaitu dari Rp. 25,1 milyar di tahun buku 2016 billion, ie from Rp. 25,1 billion in the fiscal year 2016 to
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 79

menjadi Rp. 14,3 milyar di tahun buku 2017. Rp. 14,3 billion in the fiscal year 2017

2. Biaya Bahan bakar menurun 42,4% atau senilai Rp. 4,3 2. Fuel costs decreased 42,4 or equivalent to Rp. 4,3
milyar, yaitu dari Rp. 10,2 milyar di tahun 2016 menjadi billion, ie from Rp. 10,2 billion in 2016 to Rp. 5,9
Rp. 5,9 milyar di tahun 2017. billion in 2017.

3. Biaya Angkutan menurun 9,0% atau senilai Rp. 3,2 3. Transportation costs decreased 9,0% or Rp. 3,2
milyar, yaitu dari Rp. 36,1 milyar di tahun 2016 menjadi billion, ie from Rp. 36,1 billion in 2016 to Rp. 32,9
Rp. 32,9 milyar di tahun 2017. billion in 2017.

4. Biaya Pemeliharaan menurun 51,4% atau senilai Rp. 4. Maintenance cost decreased 51,4% or equivalent to Rp.
916,5 juta, yaitu dari Rp. 1,8 milyar di tahun 2016 menjadi 916,5 million, ie from Rp. 1,8 billion in 2016 to Rp. 866,7
Rp. 866,7 juta di tahun 2017. million in 2017.

Beban Umum dan Administrasi General and Administrative Expenses

Beban Umum dan Administrasi adalah beban/biaya yang General and Administrative Expenses are expenses incurred
dikeluarkan sehubungan dengan beban usaha umum in connection with general (non-production) operating
(non-produksi) yang secara langsung berhubungan expenses directly related to the general operations and
dengan operasi umum dan administrasi perusahaan secara administration of the company as a whole in both the head
keseluruhan baik di kantor pusat maupun kantor perwakilan. office and the representative office. General Administration
Beban Administrasi Umum terdiri dari biaya sewa, gaji dan Expenses consist of rental fees, salaries and allowances of
tunjangan seluruh karyawan penjualan dan administrasi, all sales and administrative employees, consultation fees,
biaya konsultasi, biaya listrik dan air, dan lain-lain electricity and water charges, etc.

Beban Umum dan Administrasi tahun buku 2017 adalah General and Administrative Expenses for book year 2017 is
sebesar Rp. 296,1 milyar atau 31,3% dari Penjualan Bersih Rp. 296,1 billion or 31,3% of Net Sales of book year 2017,
tahun buku 2017, sedangkan Beban Penjualan tahun while Sales Expenses for book year 2016 is Rp. 270,5 billion
buku 2016 adalah sebesar Rp. 270,5 milyar atau 29.1% dari or 29,1% of Net Sales of book year 2016.
Penjualan Bersih tahun buku 2016.

Analisis secara vertikal menunjukkan bahwa total Beban The vertical analysis shows that the total General
Administrasi Umum di tahun buku 2017 meningkat 2,2% Administrative Expenses in fiscal year 2017 increased 2,2%
dari tahun buku 2016. from the fiscal year 2016.

Perubahan ini terjadi karena beberapa pos biaya yang This change occurs because some cost items that increased
mengalami peningkatan cukup signifikan pada tahun 2017 significantly in 2017 compared to 2016 as follows :
dibandingkan tahun 2016 sebagai berikut:

1. Pos biaya Konsultasi, Audit, dan Lawyer meningkat 1. The cost of Consultation, Audit and Lawyer increased
507,6% atau sebesar Rp. 9,7 milyar, yaitu dari Rp. 1,9 507,6% or Rp. 9,7 billion, ie from Rp. 1,9 billion in the fiscal
milyar pada tahun buku 2016 menjadi Rp. 11,6 milyar year 2016 to Rp. 11,6 billion in fiscal year 2017, this is
pada tahun buku 2017, hal ini terkait dengan biaya related to emission costs and consultation of supporting
emisi dan konsultasi lembaga penunjang dalam rangka institutions in the framework of public offering (IPO) and
penawaran umum (IPO) dan pencatatan pada tahun listing in 2017.
2017.

2. Biaya Sewa yang terdiri dari biaya penempatan freezer, 2. Rental Fees consisting of freezer placement fee, cooling
biaya sewa pendingin, dan biaya sewa kantor meningkat rental fee, and office rental fee increased 7,5% or Rp. 7,6
7.5% atau sebesar Rp. 7,6 milyar, yaitu dari Rp. 100,2 billion, ie from Rp. 100,2 billion in the fiscal year 2016 to
milyar pada tahun buku 2016 menjadi Rp. 107,7 milyar Rp. 107,7 billion in fiscal year 2017.
pada tahun buku 2017.

3. Biaya Penyusutan meningkat 14.0% atau sebesar Rp. 3. Depreciation Cost increased 14,0% or Rp. 7,3 billion, ie
7,3 milyar, yaitu dari Rp. 52,0 milyar pada tahun buku from Rp. 52,0 billion in the fiscal year 2016 to Rp. 59,4
2016 menjadi Rp. 59,4 milyar pada tahun buku 2017 billion in the fiscal year 2017 caused by the cost of freezer
disebabkan oleh biaya penyusutan freezer depreciation.

4. Biaya Pemeliharaan meningkat 46.0% atau sebesar Rp. 4. Maintenance cost increased 46,0% or Rp. 1,4 billion, ie
1,4 milyar, yaitu dari Rp. 3,1 milyar pada tahun buku 2016 from Rp. 3,1 billion in fiscal year 2016 to Rp. 4,5 billion in
menjadi Rp. 4,5 milyar pada tahun buku 2017 fiscal year 2017.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
80 Laporan Tahunan 2017

d. Pertumbuhan Laba d. Profit Growth

2017 2016
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp % Rp %

Penjualan Bersih 944,84 100,0% 930,53 100,0% Net Sales

Laba Kotor 581,67 61,6% 566,60 60,9% Gross Profit

Laba dari Usaha 101,34 10,7% 127,68 13,7% Operating Income

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 58,38 6,2% 75,60 8,1% Profit Before Income Tax

Laba Bersih Setelah Pajak 43,42 4,6% 52,73 5,7% Net Profit After Tax

Laba Kotor Gross profit

Secara vertikal, Laba Kotor tahun buku 2017 menunjukkan Vertically, Gross Profit for fiscal year 2017 shows an increase
kenaikan sebesar 0.7 % yaitu dari 60,9% senilai Rp. 566,6 of 0,7% from 60.9% worth Rp. 566,6 billion in 2016 to 61,6%
milyar di tahun 2016 menjadi 61,6% senilai Rp. 581,67 milyar worth Rp. 581,67 billion in fiscal year 2017. The increase in
di tahun buku 2017. Kenaikan Laba Kotor ini disebabkan Gross Profit is due to the decrease of Cost of Goods Sold
oleh menurunnya Beban Pokok Penjualan dari 39,1% di from 39,1% in fiscal year 2016 to 38,4% in fiscal year 2017.
tahun buku 2016 menjadi 38,4% di tahun buku 2017.

Secara horizontal, Laba Kotor tahun buku 2017 mengalami Horizontally, Gross Profit for book year 2017 increased by
kenaikan sebesar 2,7% senilai Rp. 15,1 milyar bandingkan 2,7% valued at Rp. 15,1 billion compared with the fiscal year
dengan tahun buku 2016, yaitu dari Rp. 566,6 milyar 2016, ie from Rp. 566,6 billion in the fiscal year 2016 to Rp.
di tahun buku 2016 menjadi Rp. 581,7 milyar di tahun 581,7 billion in fiscal year 2017.
buku 2017.

Laba dari Usaha Operating Income

Secara vertikal, Laba dari usaha tahun buku 2017 Vertically, operating income of the fiscal year 2017 showed
menunjukkan penurunan sebesar 3,0 % yaitu dari 60,9% a decline of 3,0% ie from 60,9% worth Rp. 566,6 billion in
senilai Rp. 566,6 milyar di tahun 2016 menjadi 61,6% senilai 2016 to 61,6% worth Rp. 581,67 billion in fiscal year 2017.
Rp. 581,67 milyar di tahun buku 2017. Kenaikan Laba Kotor The increase in Gross Profit is due to the decrease of Cost of
ini disebabkan oleh menurunnya Beban Pokok Penjualan Goods Sold from 39,1% in the 2015 book year to 38,4% in the
dari 39,1% di tahunbuku 2016 menjadi 38,4% di tahun 2015 fiscal year.
buku 2017.

Secara horizontal, Laba Kotor tahun buku 2017 mengalami Horizontally, Gross Profit for book year 2017 increased by
kenaikan sebesar 2,7% senilai Rp. 15,1 milyar bandingkan 2,7% valued at Rp. 15,1 billion compared with the fiscal year
dengan tahun buku 2016, yaitu dari Rp. 566,6 milyar 2016, ie from Rp. 566,6 billion in the fiscal year 2016 to Rp.
di tahun buku 2016 menjadi Rp. 581,7 milyar di tahun 581,7 billion in fiscal year 2017.
buku 2017.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 81

3. Arus Kas 3. Cash Flow

naik (turun)
2017 2016
increase (decrease)
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp Rp Rp %

Kas dan Setara Kas : Cash and Cash Equivalent :

Kas bersih diperoleh Net cash provided


29,6 104,5 (74,9) -71,7%
dari aktivitas operasi from operating activity

Kas bersih digunakan Net cash used


225,1 (71,9) 297,1 412,9%
untuk aktivitas investasi for investing activity

Kas bersih digunakan Net cash used for


(100,0) - (100,0)
untuk aktivitas pendanaan financing activity

Kenaikan (penurunan) bersih kas Net increase (decrease)


154,7 32,6 122,1 374,9%
dan setara kas cash and cash equivalent

Kas dan setara Cash and cash equivalent


365,4 332,8 32,6 9,8%
kas awal tahun at beginning of year

Kas dan setara Cash and cash equivalent


520,1 365,4 154,7 42,3%
kas akhir tahun at end of year

a. Kas Bersih Yang Diperoleh Dari Aktivitas Operasi a. Net Cash Provided From Operating Activities

Pada tahun buku 2017, Kas bersih yang diperoleh dari In fiscal year 2017, net cash provided by operating
aktivitas operasi menurun 71,7% atau sebesar Rp. 74,9 activities decreased 71,7% or Rp. 74,9 billion compared
milyar dibandingkan dengan Kas bersih yang diperoleh dari to net cash provided by operating activities for the fiscal
aktivitas operasi tahun buku 2016, yaitu dari Rp. 104,5 milyar year 2016, from Rp. 104,5 billion in the fiscal year 2016 to
di tahun buku 2016 menjadi Rp. 29,6 milyar di tahun buku Rp. 29,6 billion in fiscal year 2017. The decrease in net cash
2017. Penurunan Kas bersih yang diperoleh dari aktivitas provided by operating activities was due to an increase
operasi disebabkan oleh kenaikan pembayaran pajak in income tax payment of Rp. 84,6 billion, the increase
penghasilan sebesar Rp. 84,6 milyar, kenaikan pengeluaran in cash disbursements to employees amounted to Rp.
kas kepada karyawan sebesar Rp. 16,9 milyar, kenaikan 16,9 billion, an increase in other operating expenses by
biaya operasi lainnya sebesar Rp. 12,8 milyar, penurunan Rp. 12,8 billion, decreased cash receipts from Customers
penerimaan kas dari Pelanggan sebesar Rp. 5,0 milyar, dan of Rp. 5,0 billion, and a decrease in cash receipts from
penurunan penerimaan kas dari penghasilan bunga sebesar interest income of Rp. 1,5 billion.
Rp. 1,5 milyar.

b. Kas Bersih Yang Digunakan Dalam Aktivitas Investasi b. Net Cash Used In Investing Activities

Pada tahun buku 2017, Kas Bersih yang digunakan untuk In fiscal year 2017, Net Cash used for investment activities
aktivitas investasi meningkat 412,9% atau sebesar Rp. 297,1 increased 412,9% or Rp. 297,1 billion compared to Net Cash
milyar dibandingkan dengan Kas Bersih yang digunakan used for investment activities for the fiscal year of 2016, from
untuk aktivitas investasi tahun buku 2016, yaitu dari negatif negative Rp.71,9 billion in fiscal year 2016 to Rp. 225,1 billion
Rp.71,9 milyar di tahun buku 2016 menjadi Rp. 225,1 milyar in fiscal year 2017. Increased Cash Net for investment activity
di tahun buku 2017. Meningkatnya Kas Bersih untuk aktivitas caused by the premium of share in 2017 of Rp. 203,6 billion of
investasi disebabkan oleh adanya agio saham di tahun the Initial Public Offering (IPO) fund, the receipt of additional
2017 sebesar Rp. 203,6 milyar dari dana Penawaran Umum capital in 2017 of Rp. 146,1 billion, fixed assets decreased by
Perdana/ Initial Public Offering (IPO), penerimaan atas Rp. 7,5 billion, and no intangible asset purchases in 2017
tambahan modal di tahun 2017 sebesar Rp. 146,1 milyar,
aset tetap berkurang sebesar Rp. 7,5 milyar, dan tidak ada
pembelian aset tak berwujud pada tahun 2017.
.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
82 Laporan Tahunan 2017

c. Kas Bersih Yang Digunakan Dalam Aktivitas Pendanaan c. Net Cash Used In Financing Activities

Pada tahun buku 2017, Kas Bersih yang digunakan In fiscal year 2017, Net Cash used for financing
untuk aktivitas pendanaan sebesar Rp. 100 milyar yaitu
activities amounted to Rp. 100 billion of long-term
pembayaran pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo
dalam satu tahun kepada Swiss Life Singapore PTE LTD. loan repayments due in one year to Swiss Life
Sedangkan pada tahun 2016 tidak terdapat penggunaan kas Singapore PTE LTD. While in 2016 there is no use
bersih untuk aktivitas pendanaan. of net cash for financing activities.
C. LAIN-LAIN C. Others
1. Tingkat Kemampuan Membayar Utang 1. The Level of Ability to Pay Debts

2017 2016
(dalam milyar rupiah) (in bilion rupiah)
Rp Rp

Rasio-rasio keuangan: Financial ratios :

Rasio Lancar 1582,2% 397,0% Current ratio

Rasio Cepat 1304,4% 322,0% Quick ratio

Rasio Kas 951,9% 217,0% Cash ratio


Rasio lancar Current Rate

Rasio lancar adalah kemampuan Perseroan untuk membayar The current ratio is the ability of the Company to pay all
semua liabilitas lancarnya dengan menggunakan dana aset current liabilities by using current assets.
lancar.
The current ratio of book year 2017 shows an increase
Rasio lancar tahun buku 2017 menunjukkan peningkatan compared to the fiscal year 2016, ie from 397% in fiscal year
dibandingkan dengan tahun buku 2016, yaitu dari 397% di 2016 to 1.582,2% in fiscal year 2017.
tahun buku 2016 menjadi 1.582,2% di tahun buku 2017.

Meningkatnya rasio lancar ini disebabkan oleh karena This increase in current ratio is due to the fact that the
jumlah Aset Lancar tahun buku 2017 meningkat 29,0% current Asset Value of the fiscal year 2017 increased by 29,0%
dibandingkan dengan jumlah Aset Lancar tahun buku 2016, compared to the current Asset Value of the fiscal year 2016,
yaitu dari Rp. 670,3 milyar di tahun buku 2016 menjadi which is from Rp. 670,3 billion in the fiscal year 2016 to Rp.
Rp. 864,5 milyar di tahun buku 2017, sedangkan jumlah 864,5 billion in fiscal year 2017, while the number of Current
Liabilitas Lancar tahun buku 2017 menurun sebesar 67,6% Liabilities of fiscal year 2017 decreased by 67,6% compared
dibandingkan Liabilitas Lancar tahun buku 2016 yaitu dari to Current Liabilities of fiscal year 2016 that is from Rp. 168,8
Rp. 168,8 milyar di tahun buku 2016 menjadi Rp. 54,6 milyar billion in the fiscal year 2016 to Rp. 54,6 billion in fiscal year
di tahun buku 2017. 2017.

Kenaikan jumlah Aset Lancar disebabkan oleh meningkatnya The increase in the number of Current Assets is due to the
Kas dan Setara Kas sebesar 42,3% senilai Rp. 154,7 milyar, increase in Cash and Cash Equivalents by 42,3% valued at
Persediaan naik sebesar 19,6% senilai Rp. 24,9 milyar, Piutang Rp. 154,7 billion, Inventories rose by 19,6% valued at Rp. 24,9
Usaha naik sebesar 5% senilai Rp. 8,1 milyar, Biaya Yang billion, Accounts Receivable went up by 5% valued at Rp. 8,1
Dibayar Dimuka naik sebesar 38,1% senilai Rp. 3,6 milyar, billion, Prepaid Expenses increased by 38,1% valued at Rp.
Uang Muka Pembelian naik senilai 62,9% senilai 2,9 milyar, 3,6 billion, Purchase Advances rose by 62,9% to 2,9 billion,
dan Piutang Lain-lain naik sebesar 2,4% senilai Rp. 44,2 juta. and Other Receivables rose by 2,4% to Rp. 44,2 million.

Di sisi lain, jumlah Liabilitas Lancar mengalami penurunan, On the other hand, the amount of Current Liabilities has
yaitu Pinjaman yang Jatuh Tempo Satu Tahun sebesar 100% decreased, namely One Year Maturity Loan of 100% worth
senilai Rp. 100 milyar, Biaya yang Masih Harus Dibayar Rp. 100 billion, Accrued Expenses of 76,4% worth Rp. 4,9
sebesar 76,4% senilai Rp. 4,9 milyar, Utang Pajak sebesar billion, Tax Debt of 43,4% worth Rp. 4,5 billion, Third Party
43,4% senilai Rp. 4,5 milyar, Utang Usaha Pihak Ketiga Debt of 10,3% valued at Rp. 4,5 billion, Distributor guarantee
sebesar 10,3% senilai Rp. 4,5 milyar, Jaminan Distributor of 2,7% worth Rp. 182,3 million, and Associated Persons of
sebesar 2,7% senilai Rp. 182,3 juta, dan Utang Usaha Pihak Related Parties amounting to 2,3% valued at Rp. 34,7 million.
Berelasi sebesar 2,3% senilai Rp. 34,7 juta.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 83

Rasio Cepat Quick Rate

Rasio cepat adalah kemampuan Perseroan untuk membayar The quick ratio is the ability of the Company to pay all
semua liabilitas lancarnya dengan menggunakan dana aset current liabilities by using current assets funds after issuing
lancar setelah mengeluarkan persediaan. inventories.

Pada tahun buku 2017 rasio cepat meningkat dari 322% di In the fiscal year 2017 the ratio rapidly increased from 322%
tahun buku 2016 menjadi 1.304,4% di tahun buku 2017. in the fiscal year 2016 to 1.304,4% in fiscal year 2017. This is
Hal ini disebabkan oleh meningkatnya Kas dan Setara due to the increase in Cash and Cash Equivalents by 42,3%
Kas sebesar 42,3% senilai Rp. 154,7 milyar, Piutang Usaha valued at Rp. 154,7 billion, Accounts Receivable went up
naik sebesar 5% senilai Rp. 8,1 milyar, Biaya Yang Dibayar by 5% valued at Rp. 8,1 billion, Prepaid Expenses increased
Dimuka naik sebesar 38,1% senilai Rp. 3,6 milyar, Uang Muka by 38,1% valued at Rp. 3,6 billion, Purchase Advances rose
Pembelian naik senilai 62,9% senilai 2,9 milyar, dan Piutang by 62,9% to 2,9 billion, and Other receivables rose by 2,4%
lain-lain naik sebesar 2,4% senilai Rp. 44,2 juta. Sedangkan to Rp. 44,2 million. While the current Liabilities amount for
jumlah Liabilitas lancar tahun buku 2017 menurun sebesar book year 2017 decreased by 67,6% compared to Current
67,6% dibandingkan Liabilitas Lancar tahun buku 2016 yaitu Liabilities of fiscal year 2016 from Rp. 168,8 billion in the
dari Rp. 168,8 milyar di tahun buku 2016 menjadi Rp. 54,6 fiscal year 2016 to Rp. 54,6 billion in fiscal year 2017.
milyar di tahun buku 2017.

Rasio Kas Cash Ratio

Rasio kas, yaitu kemampuan Perseroan untuk membayar Cash ratio, ie the ability of the Company to pay all current
semua liabilitas lancarnya dengan menggunakan dana dari liabilities by using funds from Cash and Cash Post.
Pos Kas dan Setara Kas.

Pada tahun buku 2017 rasio kas ini meningkat dari 217% di In fiscal year 2017 this cash ratio increased from 217% in
tahun buku 2016 menjadi 951,9% di tahun buku 2017. fiscal year 2016 to 951,9% in fiscal year 2017.

Hal ini disebabkan oleh meningkatnya pos Kas dan Setara This is due to the increase of Cash and Cash Equivalents by
Kas sebesar 42,3% senilai Rp. 154,7 milyar, sedangkan 42,3% valued at Rp. 154,7 billion, while the current Liabilities
jumlah Liabilitas lancar tahun buku 2017 menurun sebesar of the fiscal year 2017 decreased by 67,6% compared to the
67,6% dibandingkan Liabilitas Lancar tahun buku 2016 yaitu Current Liabilities of the fiscal year 2016 of Rp. 168,8 billion
dari Rp. 168,8 milyar di tahun buku 2016 menjadi Rp. 54,6 in the fiscal year 2016 to Rp. 54,6 billion in fiscal year 2017.
milyar di tahun buku 2017.

2. Tingkat Kolektibilitas Piutang 2. Collectability Rate of Receivables

Keterangan / Information 2017 2016

Activity Ratios :

Receivable turnover 5,7 kali/times 5,6 kali/times

Average collection period 64 hari/days 66 hari/days

Tingkat perputaran Piutang Usaha Receivable Turn-over

Tingkat perputaran Piutang Usaha menunjukkan tinggi The receivable turnover indicates the high amount of
rendahnya jumlah modal kerja yang tertanam di pos Piutang working capital embedded in the Accounts Receivable
Usaha pada suatu periode tertentu. account in a given period.

Pada tahun buku 2017 tingkat perputaran Piutang Usaha In fiscal year 2017, the Company Accounts Receivable
Perseroan sedikit meningkat dibandingkan dengan tahun turnover rate slightly increased compared to the fiscal year
buku 2016 yaitu dari 5,6 kali di tahun 2016 menjadi 5,7 kali 2016 from 5,6 times in 2016 to 5,7 times in 2017.
di tahun 2017.

Kemampuan mencairkan Piutang Usaha Average collection period

Tingkat kemampuan Perseroan untuk mencairkan Piutang The Company ability to disburse its average collection period
Usahanya pada tahun buku 2017 meningkat dibandingkan in the fiscal year 2017 increases compared to the fiscal year
di tahun buku 2016 yaitu dari 66 hari di tahun 2016 2016 from 66 days in 2016 to 64 days in 2017. This indicates
menjadi 64 hari di tahun 2017. Hal ini menunjukkan bahwa that the company can collect receivables faster in 2017 than
perseroan dapat menagih piutang lebih cepat di tahun 2017 year 2016.
dibandingkan tahun 2016.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
84 Laporan Tahunan 2017

3. Kebijakan Dividen 3. Dividend Policy

Seluruh Saham Biasa Atas Nama yang telah ditempatkan All Ordinary Shares of the Abandoned and Full-Name Share,
dan disetor penuh, termasuk Saham Biasa Atas Nama yang including the Offshore Ordinary Shares offered in this Public
ditawarkan dalam Penawaran Umum ini, mempunyai hak Offering, have equal and equal rights, including the right to
yang sama dan sederajat termasuk hak atas pembagian the distribution of dividends.
dividen.

Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen The Company plans to distribute dividends in cash at least
dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya sekali dalam once a year. The amount of dividend is related to the profit of
setahun. Besarnya dividen dikaitkan dengan keuntungan the Company in the fiscal year concerned, without prejudice
Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan to the Company level of health and without prejudice to
tidak mengabaikan tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa the rights of the General Meeting of Shareholders of the
mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Company to determine otherwise in accordance with the
Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Company Articles of Association.
Dasar Perseroan.

Berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, Pursuant to the laws of the Republic of Indonesia, the
pengumuman mengenai pembagian dividen dibuat announcement of dividend distribution shall be made in
berdasarkan keputusan pemegang saham dalam rapat accordance with the decision of the shareholders at the
umum pemegang saham tahunan berdasarkan usulan annual general meeting of shareholders based on the
dari Direksi. Perseroan dapat membagikan dividen pada proposal of the Board of Directors. The Company may
tahun tertentu hanya jika Perseroan memiliki saldo distribute dividend in certain year only if the Company has a
laba positif. positive profit balance.

Usulan, jumlah dan pembayaran dividen merupakan The proposal, amount and payment of dividends shall be the
kewenangan Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris dan authority of the Board of Directors of the Company and Board of
akan bergantung pada persetujuan RUPS. Besarnya dividen Commissioners and will depend on the approval of the RUPS. The
bergantung pada sejumlah faktor termasuk : amount of dividends depends on a number of factors including:

• Hasil kegiatan usaha dan arus kas Perseroan serta • The results of the Company business activities and
prospek usaha, kebutuhan modal kerja, belanja modal. cash flow as well as business prospects, working capital
requirements, capital expenditures.
• Rencana pengembangan usaha Perseroan di masa yang
akan datang. • Future business development plan of the Company

• Rencana investasi Perseroan di masa yang akan datang dan • The investment plan of the Company in the future and

• Faktor lainnya yang dianggap penting oleh manajemen • Other factors considered important by the management
Perseroan. of the Company.

Faktor-faktor tersebut, pada akhirnya, bergantung kepada These factors, in turn, depend on various things including
berbagai hal termasuk kondisi perekonomian secara umum general economic conditions that apply to the Company
yang berlaku terhadap Perseroan atau usaha Perseroan, or the Company business, where most of these factors are
dimana sebagian besar faktor-faktor tersebut berada di luar beyond the control of the Company.
kendali Perseroan.

Dengan mengindahkan ketentuan-ketentuan di atas, Subject to the foregoing, the management of the Company
manajemen Perseroan bermaksud mengusulkan secara intends to propose consistently at the annual general
konsisten pada rapat umum pemegang saham tahunan agar meeting of stockholders to commence the fiscal year 2017,
mulai tahun buku 2017, rasio pembayaran dividen tunai atas the ratio of cash dividend payments in earnings of 2017 and
laba tahun 2017 dan seterusnya. beyond.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 85

Jumlah Laba Bersih Dividen (% dari Laba Bersih Tahun Berjalan)


Total Net Income Dividends (% of Net Profit of the Year)

< = Rp 75 miliar 40%

Antara > Rp 75 miliar hingga < = Rp 100 miliar 30%

Lebih dari > Rp 100 miliar 20%

Dividen yang diterima oleh pemegang saham, baik Dividends received by shareholders, whether Indonesian or
Indonesia atau non-Indonesia, akan diterapkan pengenaan non-Indonesian, will be applied to the imposition of income
pajak penghasilan atas dividen berdasarkan pasal-pasal tax on dividends pursuant to the applicable Articles of the
yang berlaku dari Undang-Undang Pajak Penghasilan di Income Tax Law in Indonesia, namely Law No. 36 of 2008
Indonesia yaitu Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 tentang concerning the Fourth Amendment to Law No. 7 of 1983 on
Perubahan Keempat atas Undang-Undang No. 7 Tahun 1983 Income Tax or in accordance with the terms and conditions
tentang Pajak Penghasilan atau sesuai dengan ketentuan of the applicable tax treaty between Indonesia and their
dan persyaratan perjanjian pajak yang berlaku antara respective countries.
Indonesia dan negaranya masing-masing.

4. Manajemen Risiko 4. Risk management

Dalam menjalankan kegiatan operasional sehari-hari, In conducting daily operational activities, the Company is
Perseroan sangat menyadari akan adanya berbagai jenis well aware of the various types of risks faced. Nevertheless,
risiko yang dihadapi. Meskipun demikian, manajemen the Company management has a strategy to manage
Perseroan mempunyai strategi untuk melakukan integrated, optimal and sustainable risk management.
pengelolaan manajemen risiko secara terintegrasi, optimal The management, among others, is carried out with the
dan berkesinambungan. Pengelolaan tersebut antara lain implementation of systematic risk management such as risk
dilakukan dengan pelaksanaan manajemen risiko yang identification, risk measurement and risk control.
sistematis seperti identifikasi risiko, pengukuran risiko dan
pengendalian risiko.

Perseroan berkomitmen untuk menjalankan manajemen The Company is committed to run the risk management
risiko dalam usahanya untuk mempertahankan kinerja in its efforts to maintain the performance that has been
yang sudah tercapai saat ini. Perseroan menyadari bahwa achieved at this time. The Company recognizes that the
jalannya operasional Perseroan tidak terlepas dari berbagai operation of the Company is inseparable from a variety of
risiko, baik risiko yang berada di bawah kendali maupun risks, whether the risks are under control or risks that are
risiko yang berada di luar kendali Perseroan. Karena itu risiko beyond the control of the Company. Risk must therefore be
harus dikelola secara terintegrasi dan berkelanjutan, sebagai managed in an integrated and sustainable manner, as part of
bagian dari praktik tata kelola yang baik atas korporasi. good corporate governance practices.

Sebagai bagian dari komitmen Perseroan untuk menjalankan As part of the Company commitment to run the risk
manajemen risiko, Perseroan juga telah membentuk unit management, the Company has also established an Internal
Internal Audit, yang bertanggung jawab langsung kepada Audit unit, which is directly responsible to the President
Direktur Utama. Pembentukan ini adalah salah satu dari Director. This formation is one of the first steps taken by
langkah awal yang diambil oleh manajemen yang mengarah management that lead to a comprehensive implementation
kepada penerapan manajemen risiko yang menyeluruh of risk management in the future.
pada masa yang akan datang.

Perseroan mengelola risiko dengan cara yang terstruktur, The Company manages risks in a structured, controlled and
terkendali dan efektif. Pendekatan manajemen risiko effective manner. The Company risk management approach
Perseroan telah tertanam dalam kegiatan operasional has been embedded in the Company day-to-day operations.
sehari-hari Perseroan. Jaminan kepatuhan dan pemantauan Internal compliance and monitoring guarantees have been
internal telah ditempatkan untuk menelaah pengaturan placed to review the risk management arrangements of the
strategi risiko Perseroan. Unit Audit Internal memainkan Company. The Internal Audit Unit plays an important role
peran penting dalam memastikan risiko operasional dan in ensuring that the Company operational and business
eksekusi bisnis Perseroan telah ditangani dan dikelola execution risks have been properly addressed and managed.
dengan tepat.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
86 Laporan Tahunan 2017

Unit Audit Internal bersama dengan Dewan Komisaris The Internal Audit Unit together with the Board of
melakukan kajian risiko secara berkelanjutan untuk Commissioners undertakes a continuous risk assessment
mengidentifikasi dan mempertimbangkan risiko-risiko to identify and consider key internal and external risks that
utama internal dan eksternal yang berdampak pada model impact the business model of the Company.
bisnis Perseroan.

Dalam hal identifikasi risiko, maka Perseroan harus In the case of risk identification, the Company should be
mengetahui faktor-faktor risiko yang mungkin muncul aware of the risk factors that may arise from both internal
baik yang berasal dari internal maupun eksternal sehingga and external so that the Company can then measure every
kemudian Perseroan dapat melakukan pengukuran risk that may arise. For risk control, the Company undertakes
terhadap setiap risiko yang mungkin timbul. Untuk the necessary efforts to minimize the occurrence of such
pengendalian risiko, Perseroan melakukan upaya-upaya risks. Control is also carried out with periodic monitoring
yang diperlukan untuk meminimalkan terjadinya risiko and risk assessments so that those risks can be controlled
tersebut. Pengendalian juga dilakukan dengan pemantauan and the Company value at a healthy level can be maintained.
dan pengkajian risiko secara berkala sehingga risiko-risiko
tersebut dapat dikendalikan dan nilai Perseroan berada
pada level sehat dapat terjaga.

Dalam menghadapi risiko-risiko usaha tersebut, Perseroan In facing these business risks, the Company has implemented
telah menerapkan sistem manajemen risiko sebagai berikut: the following risk management systems:

Risiko Mutu Produk Product Quality Risk

Dalam upaya menghasilkan produk bermutu tinggi, usaha In an effort to produce high quality products, the Company
yang dilakukan Perseroan diawali dengan pengendalian business begins with quality control of raw materials,
mutu bahan baku, pengendalian proses produksi, production process control, quality control of final product
pengendalian mutu produk akhir serta pengendalian mutu and quality control of final product distribution means.
sarana distribusi produk akhir.

Untuk mendapatkan kualitas serta pasokan bahan baku baik To obtain the quality and supply of raw material as well
raw material maupun packaging material yang stabil dan as stable and consistent material packaging material, the
konsisten, Perseroan senantiasa meningkatkan komunikasi Company constantly improves good communication with
yang baik dengan pemasok serta mencari alternatif suppliers as well as looking for supplier alternatives so that
pemasok sehingga tidak tergantung pada satu pemasok it does not depend on one supplier only. The quality control
saja. Pengendalian mutu bahan baku dilakukan secara of raw materials is carried out continuously in the form of
berkesinambungan dalam bentuk evaluasi pemasok yang supplier evaluation conducted periodically so that the
dilakukan secara periodik sehingga proses perbaikan guna process of improvement in order to improve the quality of
peningkatan mutu bahan bakupun lebih efektif. raw materials is more effective.

Pengendalian selama proses produksi dilakukan pada setiap Control during the production process is carried out at each
tahapan proses, hal ini untuk memastikan bahwa produk stage of the process, to ensure that the finished product
akhir yang dihasilkan pada setiap tahapan proses sesuai is produced at each stage of the process according to the
dengan standard/ spesifikasi. standard/specification.

Pengendalian mutu produk jadi yang ketat selama Strict quality control of finished products during the
berlangsungnya proses produksi hingga penyimpanan production process until the storage of finished products,
produk jadi, proses sampling yang terencana serta the planned sampling process and the determination of test
penetapan parameter uji berdasarkan regulasi yang berlaku parameters based on applicable regulations in Indonesia
di Indonesia bertujuan untuk memberikan perlindungan aims to provide consumer protection. Inclusion of expiration
konsumen. Pencantuman tanggal kadaluwarsa pada setiap dates on each product will facilitate the identification of
produk akan memudahkan identifikasi produk yang telah marketed products.
dipasarkan.

Guna memastikan kualitas produk jadi yang diterima oleh In order to ensure that the quality of finished products
konsumen tetap sesuai dengan standart yang ditetapkan, received by consumers remains consistent with the specified
Perseroan melakukan pengawasan terhadap kualitas standard, the Company monitors the quality of the fleet
armada yang digunakan untuk mendistribusikan produk used to distribute the final product to representative offices
akhir ke kantor – kantor perwakilan diseluruh Indonesia, throughout Indonesia, the temperature of the shipping fleet
suhu pendingin armada pengiriman menjadi hal yang cooler becomes very important so it needs to be monitored
sangat penting sehingga perlu dipantau selama proses during the process distribution of the final product.
distribusi produk akhir tersebut.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 87

Risiko Likuiditas
Liquidity Risk
Risiko likuiditas merupakan risiko dalam hal Perseroan tidak
dapat memenuhi liabilitas pada saat jatuh tempo. Perseroan Liquidity risk is a risk in the event that the Company is unable
melakukan evaluasi dan pengawasan yang ketat atas arus kas to meet its liabilities at maturity. The Company conducts
masuk (cash-in) dan kas keluar (cash-out) untuk memastikan rigorous evaluation and supervision of cash-in and cash-
tersedianya dana untuk memenuhi kebutuhan pembayaran outs to ensure the availability of funds to meet the maturing
liabilitas yang jatuh tempo. Secara umum, kebutuhan dana liabilities payment requirement. In general, funding
untuk pelunasan liabilitas jangka pendek maupun jangka requirements for short-term and long-term liabilities are
panjang diperoleh dari penjualan kepada pelanggan. obtained from sales to customers.

Risiko Kredit
Credit Risk
Perseroan menghadapi risiko kredit dari kegiatan operasi
dan aktivitas pendanaan terutama yang berasal dari The Company faces credit risks from operating activities
piutang usaha dari pelanggan dan piutang lain-lain. Risiko and financing activities primarily derived from accounts
kredit yang berasal dari piutang usaha dan piutang lain- receivable from customers and other receivables. Credit
lain dikelola oleh manajemen Perseroan sesuai dengan risk arising from trade receivables and other receivables is
kebijakan, prosedur dan pengendalian Perseroan. Batasan managed by the Company management in accordance with
kredit ditentukan untuk semua pelanggan berdasarkan the Company policies, procedures and controls. Credit limits
kriteria penilaian secara internal. Saldo piutang pelanggan are defined for all customers based on the internal scoring
dimonitor secara teratur oleh manajemen Perseroan. Untuk criteria. The balance of customer receivables is monitored
mengurangi risiko yang akan timbul Perseroan melakukan regularly by the management of the Company. To reduce
hubungan bisnis hanya dengan pihak-pihak yang diakui the risks that will arise the Company conducts business
dan terpercaya. Perseroan memiliki kebijakan untuk semua relationships only with recognized and trusted parties. The
pelanggan yang akan melakukan perdagangan secara kredit Company has a policy for all customers who will trade on
harus melalui prosedur verfikasi kredit. Sebagai tambahan, credit through credit verification procedures. In addition, the
jumlah piutang dipantau secara terus menerus untuk amount of receivables is monitored continuously to reduce
mengurangi risiko penurunan nilai piutang. the risk of impairment of receivables.
Risiko Suku Bunga
Risiko suku bunga adalah risiko dalam hal nilai wajar atau Interest Rate Risk
arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen
Interest rate risk is the risk that the fair value or future
keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga
contractual cash flows of a financial instrument will be
pasar. Eksposur Perseroan yang terpengaruh risiko suku
affected by changes in market interest rates. The Company
bunga terutama terkait dengan kas dan setara kas, Kas
exposure to interest rate risk is mainly related to cash and
dan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya,
cash equivalents, restricted cash and time deposits, short-
Pinjaman bank jangka pendek, dan Pinjaman bank jangka
term bank loans, and long-term bank loans. Bank interest
panjang. Pinjaman bunga bank dikaji dan disesuaikan secara
loans are reviewed and adjusted periodically based on
berkala berdasarkan syarat dan ketentuan pinjaman yang
general terms and conditions of borrowings, including
berlaku secara umum, termasuk didalamnya tingkat bunga.
interest rates.
Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing

Risiko mata uang merupakan risiko dalam hal nilai wajar Foreign Exchange Rate Risk
atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan
Currency risk is a risk in the event that the fair value or future
akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang
cash flows of a financial instrument will fluctuate due to
asing. Perseroan juga melakukan pembelian bahan baku
changes in foreign currency exchange rates. The Company
dalam mata uang Dolar AS sesuai ketentuan pembayaran
also purchases raw materials denominated in US Dollars
yang dipersyaratkan pemasok.
according to the terms of payment required by suppliers.
Risiko Perseroan terhadap nilai tukar mata uang asing
The Company risk to foreign currency exchange rate is
diperkirakan mulai menurun dengan semakin banyaknya
predicted to decrease with increasing purchases of raw
pembelian bahan baku Perseroan dalam Rupiah.
materials of the Company in Rupiah.
Perseroan saat ini belum melakukan kebijakan lindung nilai
The Company is currently not conducting a hedge policy
karena manajemen merasa hal tersebut belum diperlukan
because management feels it has not been necessary after
setelah mempertimbangkan biaya dan nilai manfaat dari
considering the costs and benefits of the hedging policy. In
kebijakan lindung nilai. Namun ke depannya, Perseroan
the future, however, the Company will purchase raw materials
akan melakukan pembelian bahan baku Perseroan dalam
of the Company in Rupiah, which is the implementation of
Rupiah yang merupakan pelaksanaan PBI No. 17/3/PBI/2015,
PBI No. 17/3/PBI/2015, so that the Company risk to foreign
sehingga diharapkan risiko Perseroan terhadap nilai tukar
currency exchange rate is expected to begin to decline.
mata uang asing diperkirakan mulai menurun.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
88 Laporan Tahunan 2017

5. Perikatan 5. Engagement

Perjanjian Lisensi License Agreement

Perseroan mempunyai beberapa perjanjian lisensi hak The Company has several intellectual property rights license
intelektual karakter yang digunakan untuk mendesain, agreements used to design, produce and distribute children
memproduksi dan mendistribusi es krim segmen anak-anak. ice cream segments. License agreement with several parties,
Perjanjian lisensi dengan beberapa pihak antara lain: among others:

• VIMN Netherlands B.V. (Viacom Group) memberikan • VIMN Netherlands B.V. (Viacom Group) licenses to use
lisensi untuk menggunakan hak intelektual karakter The the intellectual property of The SpongeBob Squarepants
SpongeBob Squarepants pada: es krim batangan, cone, character on: ice cream bars, cone, cup and ice cake since
cup dan Ice cake sejak tahun 2007. 2007.

• PT Walt Disney Indonesia memberikan lisensi untuk • PT Walt Disney Indonesia licenses to use classic Avengers
menggunakan karakter Avengers classic dan Spider- and Spider-Man classic characters on ice cream bars
Man classic pada es krim batangan sejak tahun 2016. since 2016.

• PT Tuesday Licensing Indonesia memberikan lisensi • PT Tuesday Licensing Indonesia licenses to use LOBU
untuk menggunakan karakter LOBU pada es krim characters on ice cream bars, cones, cups and ice cakes
batangan, cone, cup dan Ice cake sejak 2016. since 2016.

Perjanjian Kerjasama Cooperation agreement

Pada tahun 2016 perusahaan melakukan perjanjian dengan In 2016 the company entered into an agreement with PT
PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk terkait Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk related the
penggunaan lisensi program Oracle dimana pemberi tugas use of Oracle program license where the assignor of PT
yaitu PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk represented
yang diwakili oleh Bapak Edwin Sutedja sebagai IT Manager by Mr. Edwin Sutedja as IT Manager handed over all rights,
menyerahkan semua hak, jabatan, dan kepentingannya position and its interest to license Oracle program on PT
untuk lisensi program Oracle pada PT Campina Ice Cream Campina Ice Cream Industry represented by Mr. Suprasta as
Industry yang diwakili oleh Bapak Suprasta sebagai IT Officer. IT Officer.

5. Peristiwa Setelah Tanggal Laporan Posisi Keuangan 5. Events After Date of Position Statement

Kejadian penting setelah Laporan Keuangan Tahunan Significant events after the Annual Financial Statements as
per 31 Desember 2017 yang telah diaudit oleh Kantor of December 31, 2017 audited by Public Accounting Firm
Akuntan Publik Supoyo, Sutjahjo, Subyantara & Rekan serta Supoyo, Sutjahjo, Subyantara & Colleagues and signed by
ditandatangani oleh Eddy Sutjahjo berdasarkan Standar Eddy Sutjahjo under the Audit Standards established by
Audit yang ditetapkan oleh IAPI, dengan pendapat wajar IAPI, with an unqualified opinion are the settlement of debt
tanpa pengecualian adalah pelunasan utang kepada Swiss to Swiss Life Singapore PTE LTD with principal amount of
Life Singapore PTE LTD dengan nilai pokok pinjaman sebesar Rp. 260.000.000.000,- and interest of Rp. 9.634.444.444,- on
Rp. 260.000.000.000,- dan bunga sebesar Rp. 9.634.444.444,- February 15, 2018.
pada tanggal 15 Pebruari 2018.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 89
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
90 Laporan Tahunan 2017

TATA KELOLA
06 PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE
GOVERNANCE
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 91

Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance

Perseroan senantiasa memperhatikan dan mematuhi prinsip- The Company constantly observes and adheres to the
prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate principles of Good Corporate Governance (“GCG Principles”)
Governance) (“Prinsip GCG”) sebagaimana diatur dalam as governed by OJK and Stock Exchange regulations.
peraturan OJK dan Bursa Efek. Terkait dengan penerapan In relation to the application of GCG Principles in the
Prinsip GCG dalam kegiatan usaha Perseroan, sesuai dengan Company’s business activities, in accordance with the Listing
Peraturan Pencatatan Bursa Efek dan peraturan-peraturan Rules of Stock Exchange and OJK regulations, the Company
OJK, Perseroan telah memiliki alat-alat kelengkapan seperti has owned equipments such as Independent Commissioner,
Komisaris Independen, Direktur Independen, Sekretaris Independent Director, Corporate Secretary, and Audit
Perusahaan, dan Komite Audit. Committee.

Perseroan juga telah memiliki Unit Audit Internal yang The Company also has an Internal Audit Unit which serves
berfungsi untuk melakukan pengawasan atas implementasi to supervise the implementation of the policies established
dari kebijakan yang telah ditetapkan oleh manajemen by the management of the Company and has established
Perseroan serta telah membentuk Komite Nominasi a Nomination and Remuneration Committee tasked to
dan Remunerasi yang bertugas untuk mengkaji dan review and recommend the composition of the Board of
merekomendasikan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Commissioners and Board of Directors and a competitive
Perseroan serta sistem remunerasi yang kompetitif. remuneration system.

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Sesuai dengan Peraturan OJK No. 33/2014 Dewan Komisaris In accordance with OJK Regulation No. 33/2014 The Board of
diwajibkan untuk mengadakan rapat dewan komisaris Commissioners is required to hold a Board of Commissioners
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap 2 (dua) bulan dan meeting at least once every 2 (two) months and the meeting
rapat tersebut dihadiri oleh seluruh Dewan Komisaris. is attended by all Board of Commissioners

Sesuai dengan Peraturan OJK No. 33/2014 Dewan Komisaris In accordance with OJK Regulation No. 33/2014 The Board of
diwajibkan untuk mengadakan rapat dengan direksi Commissioners is required to hold meetings with directors
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap 4 (empat) bulan. at least 1 (one) time every 4 (four) months.

Sepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris telah Throughout the year 2017, the Board of Commissioners
melaksanakan tugas-tugasnya, mencakup pengadaan rapat has performed its duties, covering the procurement of
terkait pembahasan persoalan yang berhubungan dengan meetings related to the discussion of issues relating to the
manajemen Perseroan dan mengevaluasi kinerja Perseroan management of the Company and evaluating the Company
dan laporan audit yang dilaksanakan oleh Komite Audit. performance and audit reports conducted by the Audit
Dewan Komisaris juga membahas usulan calon anggota Committee. The Board of Commissioners also discussed
Dewan Komisaris dan Direksi, serta besaran dan komponen the proposed members of the Board of Commissioners
remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi, yang and Board of Directors, and the amount and component of
diajukan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi. remuneration of members of the Board of Commissioners
and Board of Directors, filed by the Nomination and
Remuneration Committee.
Selain itu, Dewan Komisaris merekomendasikan pelaksanaan In addition, the Board of Commissioners recommends the
prinsip-prinsip Good Corporate Governance dengan baik, implementation of Good Corporate Governance principles
upaya untuk mencari peluang baru dalam perluasan usaha well, efforts to seek new opportunities in expanding
Perseroan, dan memanfaatkan kemajuan perkembangan the Company business, and utilize the advancement of
teknologi agar tepat guna. technological developments to be effective.
Direksi Directors
Sesuai dengan Peraturan OJK No. 33/2014 Direksi Perseroan In accordance with OJK Regulation No. 33/2014 The Board
diwajibkan untuk mengadakan rapat direksi sekurang- of Directors of the Company is required to hold a meeting of
kurangnya 1 (satu) kali setiap bulan. the Board of Directors at least 1 (one) time per month.

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Sesuai dengan Peraturan OJK No. 35/ 2014, tentang Sekretaris In accordance with OJK Regulation No. 35/2014, concerning
Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik, Perseroan the Corporate Secretary of the Issuer or Public Company, the
telah menunjuk Sekretaris Perusahaan berdasarkan Surat Company has appointed the Corporate Secretary based on its
Keputusan No. 011/DIR/CMPI/X/2017 tentang Pengangkatan Decision Letter no. 011/DIR/CMPI/X/2017 on Appointment of
Corporate Secretary di Lingkungan Perseroan. Corporate Secretary within the Company Environment. The
Corporate Secretary is prohibited from concurrently holding
any position in the issuer or other public company.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
92 Laporan Tahunan 2017

Sekretaris Perseroan dilarang merangkap jabatan apapun di To contact the Company Corporate Secretary, please send it
emiten atau perusahaan publik lain. to :

Untuk menghubungi sekretaris perusahaan Perseroan, Name : Arif Harmoko Rayadi


dapat disampaikan ke:
Posisiton : Sekretaris Perusahaan
Nama : Arif Harmoko Rayadi Address : Jl. Rungkut Industry II/15-17, Kel.Tenggilis Mejoyo,
Jabatan : Sekretaris Perusahaan Kec. Tenggilis Mejoyo, Surabaya – 60292
Alamat : Jl. Rungkut Industry II/15-17, Kel. Tenggilis Mejoyo, Telephone : 031.8432247 / 031.8439232
Kec. Tenggilis Mejoyo, Surabaya – 60292 Email : corsec@campina.co.id
Telepon : 031.8432247 / 031.8439232 The functions and responsibilities of the Corporate Secretary
Email : corsec@campina.co.id as stipulated in OJK Regulation No. 35/2014, concerning
the Corporate Secretary of Issuers and Public Companies.
Adapun fungsi dan/atau tanggung jawab dari Sekretaris Among other things, the Corporate Secretary has duties and
Perusahaan sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK No. 35/ responsibilities, among others, covering:
2014, tentang Sekretaris Perusahaan Emiten dan Perusahaan
Publik, antara lain Sekretaris Perusahaan mempunyai tugas a. Following the development of the capital market,
dan tanggung jawab antara lain meliputi : especially regulations applicable in the field of capital
market.
a. mengikuti perkembangan pasar modal khususnya
peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar b. Providing input to the Board of Directors and the Board
modal. of Commissioners of the Company to comply with the
prevailing laws and regulations in the capital market.
b. memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan
Komisaris Perseroan untuk mematuhi ketentuan c. Assist the Board of Directors and Board of Commissioners
peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal. in the implementation of corporate governance which
includes :
c. membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi :
1. Disclosure of information to the public, including the
availability of information on the Company website;
1. keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk 2. Submission of reports to OJK on time.
ketersediaan informasi pada situs web Perseroan.
3. Execution and documentation of the RUPS
2. penyampaian laporan kepada OJK tepat waktu
4. Implementation and documentation of meetings of
3. penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS the Board of Directors or Board of Commissioners;
4. penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi 5. Implementation of the Company orientation
dan/atau Dewan Komisaris dan program for the Board of Directors or Board of
Commissioners.
5. pelaksanaan program orientasi terhadap Perseroan
bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris. 6. As liaison or contact person between the Company
and the Company’s shareholders, OJK, and other
6. sebagai penghubung atau contact person antara
stakeholders.
Perseroan dengan pemegang saham Perseroan, OJK,
dan pemangku kepentingan lainnya.

Komite Audit Audit Committee


Untuk memenuhi ketentuan dalam Peraturan OJK Nomor To comply with the provisions of OJK Regulation No. 55/
55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman POJK.04/2015 on the Establishment and Guidance of the
Pelaksanaan Kerja Komite Audit (“Peraturan OJK No. Implementation of the Audit Committee (“OJK Regulation
55/2015”), Perseroan telah membentuk Komite Audit No. 55/2015”), the Company has established an Audit
yang anggota‐anggotanya diangkat berdasarkan Surat Committee whose members are appointed by the Board
Keputusan Dewan Komisaris di Luar Rapat pada tanggal 6 of Commissioners’ External Meeting on October 6, 2017
Oktober 2017 dengan masa jabatan sampai dikeluarkannya with a term of office up to the issuance of a new Board of
Surat Keputusan Dewan Komisaris yang baru. Perseroan juga Commissioners Decree. The Company also has an Audit
telah memiliki Piagam Komite Audit tertanggal 6 Oktober Committee Charter dated October 6, 2017 signed by the
2017 yang ditandatangani oleh Dewan Komisaris Perseroan. Board of Commissioners of the Company.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 93

Tugas dan Tanggung jawab Komite Audit meliputi : Duties and Responsibilies of the Audit Committee include :

1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang 1. Review the financial information that will be issued to the
akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau public and the authorities, including financial reports,
pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi projections and other reports related to the Company
dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan financial information.
Perseroan.

2. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap 2. Reviewing the compliance with laws and regulations
peraturan perundang‐undangan yang berhubungan related to the Company activities.
dengan kegiatan Perseroan.

3. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi 3. Provide an independent opinion in the event of any
perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan disagreement between management and accountant
atas jasa yang diberikannya. for the services it provides.

4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 4. Provide recommendations to the Board of Commissioners
mengenai penunjukan akuntan yang didasarkan pada regarding the appointment of accountants based
independensi, ruang lingkup penugasan dan imbalan on the independence, scope of the assignment and
jasa. remuneration.

5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan 5. Reviewing the conduct of audits by internal auditors
oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan and overseeing the implementation of follow up by the
tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal. Board of Directors on the findings of internal auditors.
Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses Review complaints relating to the Company accounting
akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan. and reporting process.

6. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan 6. Review and advise the Board of Commissioners regarding
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan the potential conflict of interest of the Company.
kepentingan Perseroan.

7. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi 7. Maintaining the confidentiality of Company documents,
Perseroan. data and information.

8. Melakukan pemeriksaan terhadap dugaan adanya 8. To examine allegations of errors in decisions of meetings
kesalahan dalam keputusan rapat Direksi atau of the Board of Directors or irregularities in the execution
penyimpangan dalam pelaksanaan hasil keputusan of the results of decisions of meetings of directors
rapat direksi yang dapat dilakukan oleh Komite Audit which may be conducted by the Audit Committee or
atau pihak independen yang ditunjuk oleh Komite independent parties appointed by the Audit Committee
Audit atas biaya Perseroan; dan at the expense of the Company.

9. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan 9. Review and advise the Board of Commissioners
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan regarding the potential conflict of interest of the Issuer
kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik. or Public Company.

Masa tugas anggota komite audit selama 5 (lima) tahun dan Audit Committee members shall remain in office for 5 (five)
tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris years and shall not be longer than the term of office of the
Perseroan. Board of Commissioners of the Company.

Sesuai dengan Peraturan OJK No. 55/2015, Komite Audit In accordance with OJK Regulation no. 55/2015, the Audit
mengadakan rapat secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali Committee shall convene meetings at least once every 1
dalam 3 (tiga) bulan. (one) time in 3 (three) months.

Susunan anggota Komite Audit Perseroan adalah sebagai The composition of the members of the Audit Committee of
berikut : the Company is as follows :

Ketua : Doktorandus Makmur Widjaja Chairman : Doktorandus Makmur Widjaja


Anggota : Bing Hartono Poernomosidi Member : Bing Hartono Poernomosidi
Anggota : Rudy Soraya
Member : Rudy Soraya
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
94 Laporan Tahunan 2017

Wewenang Komite Audit meliputi : The Authority of the Audit Committee includes :

1. Akses terhadap dokumen, data dan informasi yang 1. Access to documents, data and information releven
releven untuk mendapatkan data dan informasi yang to obtain data and information relating to the
berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya. implementation of its duties.

2. Melakukan komunikasi langsung dengan karyawan, 2. Conducting direct communication with employees,
termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi including the Board of Directors and those exercising
audit internal, manajemen risiko, dan akutan terkait internal audit, risk management and accounting functions
tugas dan tanggung jawab Komite Audit. related to the Audit Committee duties and responsibilities.

3. Apabila diperlukan, dengan persetujuan Dewan 3. Where necessary, with the approval of the Board
Komisaris, Komite Audit dapat mempekerjakan tenaga of Commissioners, the Audit Committee may hire
ahli yang independen diluar anggota Komite Audit independent experts outside the members of the Audit
untuk membantu pelaksanaan tugasnya. Committee to assist in the performance of its duties.

4. Melaksanakan kewenangan lain yang diberikan Dewan 4. Carry out other authorities granted by the Board of
Komisaris. Commissioners.

Unit Audit Internal Internal Audit Unit

Sesuai dengan Peraturan OJK Nomor 56/POJK.04/2015 In accordance with OJK Rule Number 56/POJK.04/2015
tentang Pembentukan Dan Pedoman Penyusunan on the Establishment and Guidelines for the Preparation
Piagam Unit Audit Internal (”Peraturan OJK No. 56 Tahun of the Charter of the Internal Audit Unit (“OJK Regulation
2015”), maka berdasarkan Surat Penunjukan No. 012/DIR/ No. 56 of 2015”), based on Letter of Appointment No. 012/
CMPI/X/2017 tertanggal 6 Oktober 2017, Perseroan telah DIR/CMPI/X/2017 dated October 6, 2017, the Company has
membentuk Unit Audit Internal (UAI) Perseroan. Perseroan established an Internal Audit Unit (UAI) of the Company.
juga telah membentuk suatu Piagam Unit Audit Internal yang The Company has also established an Internal Audit Unit
telah disahkan oleh Direksi dan Dewan Komisaris tanggal 6 Charter approved by the Board of Directors and Board of
Oktober 2017. Piagam Unit Audit Internal adalah merupakan Commissioners dated October 6, 2017. The Charter of the
pedoman kerja Unit Audit Internal. Adapun susunan Unit Internal Audit Unit is a guideline for the work of the Internal
Audit Internal pada saat Prospektus ini diterbitkan adalah Audit Unit. The composition of the Internal Audit Unit at the
sebagai berikut : time this Prospectus is published is as follows :

Ketua : Dining R Chairman : Dining R


Tujuan pembentukan audit internal adalah memberikan The purpose of establishing an internal audit is to provide
pandangan independen dan memastikan efisiensi serta an independent outlook and to ensure the efficiency and
efektifitas sistem pengendalian internal dengan melakukan effectiveness of the internal control system by conducting
pemeriksaan, penelitian, analisa dan rekomendasi atas examination, research, analysis and recommendations for
kegiatan/bidang yang diaudit. activities / areas to be audited.

Kepala Unit Audit Internal bertanggung jawab kepada The Head of Internal Audit Unit is responsible to the
Direktur Utama. Auditor yang duduk dalam Unit Audit President Director. The auditor who sits in the Internal Audit
Internal bertanggung jawab secara langsung kepada Unit is directly responsible to the Head of the Internal Audit
Kepala Unit Audit Internal. Auditor ini dilarang merangkap Unit. The auditor is prohibited from concurrently assigning
tugas dan tanggung jawab terkait pelaksanaan kegiatan duties and responsibilities related to the implementation of
operasional Perseroan. the Company operational activities.

Unit Audit Internal merupakan suatu unit yang sejajar The Internal Audit Unit is a unit parallel to the Corporate
dengan Sekretaris Perusahaan. Dalam pelaksanaannya, Unit Secretary. In its implementation, the Internal Audit Unit will
Audit Internal akan berkomunikasi secara intensif dengan communicate intensively with the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris.

Unit Audit Internal memiliki tugas dan tanggung jawab The Internal Audit Unit has duties and responsibilities
antara lain meliputi: including :

• Menyusun dan melaksanakan Rencana Audit Internal • Prepare and implement the Annual Internal Audit Plan;
Tahunan.
• Test and evaluate the implementation of internal
• Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian controls and risk management systems in accordance
interen dan sistem manajemen risiko sesuai dengan with company policy.
kebijakan perusahaan.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 95

• Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan • Conduct examination and assessment of efficiency and
efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, effectiveness in finance, accounting, operations, human
sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi resources, marketing, information technology and other
dan kegiatan lainnya. activities.

• Memberikan saran perbaikan dan informasi yang • Provide suggestions for improvements and objective
obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua information on activities examined at all levels of
tingkatan Manajemen. Management.

• Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan • Produce audit report and submit the report to the Board
laporan tersebut kepada Direksi dan Dewan Komisaris. of Directors and Board of Commissioners.

• Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan • Monitor, analyze, and report on the implementation of
tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. suggested improvements.

• Bekerja sama dengan Komite Audit. • Working closely with the Audit Committee.

• Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan • Develop a program to evaluate the quality of its internal
audit internal yang dilakukannya. audit activities.

• Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan. • Conduct special checks where necessary.

Wewenang Unit Audit Internal adalah : The authority of the Internal Audit Unit is :

• Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang • Access all relevant information about the company in
perusahaan terkait dengan tugas dan aktivitasnya. relation to its tasks and activities.

• Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi, • Direct communication with the Board of Directors,
Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit serta anggota Board of Commissioners and Audit Committee as
dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit. well as members of the Board of Directors, Board of
Commissioners and Audit Committee.
• Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan
Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit dan • Conducting regular and incidental meetings with the
Board of Directors, the Board of Commissioners and the
• Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan Audit Committee.
auditor eksternal.
• Coordinate its activities with external auditor activities.

Masa tugas anggota Unit Audit Internal adalah selama 5 The duration of the members of the Internal Audit Unit shall
(lima) tahun dan tidak boleh lebih lama dari masa jabatan be 5 (five) years and shall not be longer than the term of
Dewan Komisaris Perseroan. office of the Board of Commissioners of the Company.

Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee

Komite Nominasi dan Remunerasi adalah komite yang The Nomination and Remuneration Committee is a
dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan committee established by and responsible to the Board of
Komisaris dalam membantu melaksanakan fungsi dan tugas Commissioners in assisting in carrying out the functions and
Dewan Komisaris terkait nominasi dan remunerasi. duties of the Board of Commissioners regarding nomination
and remuneration.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
96 Laporan Tahunan 2017

Dasar penetapan remunerasi Direksi Perseroan ditentukan The basis for determination of remuneration of the
oleh Keputusan Pemegang Saham Perseroan yang Board of Directors of the Company is determined by the
dilimpahkan kepada Dewan Komisaris dimana Dewan Company Shareholder Resolution submitted to the Board
Komisaris akan memperhatikan rekomendasi dari Komite of Commissioners in which the Board of Commissioners
Nominasi dan Remunerasi Perseroan. will take into consideration the recommendations of the
Nomination and Remuneration Committee of the Company.

Sedangkan penetapan remunerasi Dewan Komisaris While the determination of remuneration of the Board of
ditentukan oleh Keputusan Pemegang Saham Perseroan. Commissioners is determined by the Shareholders Decision
Hal ini dilakukan demi menghindari konflik kepentingan of the Company. This is done in order to avoid any conflict of
dimana Dewan Komisaris bisa menentukan remunerasinya interest by which the Board of Commissioners can determine
sendiri. its own remuneration.

Fungsi Komite Nominasi dan Rumenerasi Perseroan The functions of the Nomination and Rumeneration
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris Perseroan, hal mana Committee of the Company are carried out by the Board
sejalan dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan of Commissioners of the Company, which is in line with the
No. 34/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember tentang Komite provisions of the Financial Services Authority Regulation
Nominasi dan Rumenerasi Emiten atau Perusahaan Publik. No. 34/POJK.04/2014 dated December 8, concerning the
Nomination and Rumeneration Committee of Issuers or
Public Companies.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 97
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
98 Laporan Tahunan 2017

TANGGUNG JAWAB
SOSIAL PERUSAHAAN
CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report 99

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

Kegiatan Usaha Yang Ramah Lingkungan dan Program Environmentally Friendly Business Activities and Corporate
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Social Responsibility (CSR)
Responsibility / CSR)

Komitmen Campina sebagai produsen es krim terbesar, Campina commitment as the largest ice cream producer,
selalu memegang teguh prinsip usaha yang bersahabat always adhere to the principle of friendly business with the
dengan lingkungan, hal ini diwujudkan dalam bentuk environment, this is manifested in the form of participation
partisipasi menjaga keseimbangan alam untuk mengurangi to maintain the balance of nature to reduce global warming.
pemanasan global. Beberapa contoh kegiatan yang telah Some examples of activities that have been done are the
dilakukan adalah penanaman 1.000 pohon di Banda Aceh planting of 1,000 trees in Banda Aceh and the existence of
dan adanya Roof Top Organic Garden di lingkungan pabrik, Roof Top Organic Garden in the factory environment, and
dan pengolahan sampah menjadi kompos. waste processing into compost.

Gaya hidup sehat pun diwujudkan dengan adanya vegan Healthy lifestyle was realized with the vegan menu that is
menu yang nikmat di kantin karyawan setiap hari. Campina delicious in the cafeteria employees every day. Campina also
juga mengundang pelajar, mahasiswa dan masyarakat invites students, university students and the general public
umum dalam kegiatan ‘Factory Visit’ untuk melihat proses in the ‘Factory Visit’ to see the hygienic and quality Campina
pembuatan es krim Campina yang higienis dan berkualitas. ice cream making process.

Perseroan terus berkomitmen untuk selalu memegang The Company continues to commit itself to always adhere
prinsip usaha yang bersahabat dengan lingkungan. Hal ini to the principles of environmentally friendly business. This
diwujudkan dalam bentuk serangkaian program internal is manifested in the form of a series of internal corporate
perusahaan maupun yang melibatkan masyarakat. programs as well as those involving the community.

Bukti komitmen atas kegiatan usaha yang ramah lingkungan Evidence of commitment to environmentally friendly
adalah penghargaan dari berbagai pihak. Berikut adalah business activities is an appreciation from various parties.
bukti pengakuan dari berbagai pihak tersebut : The following is evidence of recognition from various parties:

- Perseroan telah mendapatkan pengakuan standarisasi - The Company has gained standardization recognition in
dalam manajemen lingkungan adalah tercapainya ISO environmental management is the achievement of ISO
14001 : 2004 di bidang 2014 14001: 2004 in the field of 2014

- Perseroan memperoleh Indonesia Green Company - The Company obtained the Indonesia Green Company
Award pada Tahun 2017 yang diselenggarakan oleh Award in 2017 organized by Yayasan Kehati and SWA
Yayasan Kehati dan Majalah SWA. Magazine.

- Sedangkan dari Pemerintah daerah bentuk pengakuan - While from Local Government, the recognition of the
dari keberhasilan program ”Go Green” dari Perseroan success of the Company “Go Green” program is the
adalah piagam penghargaan dari Pemerintah Kota award certificate from the Surabaya City Government in
Surabaya berupa Proper Grade Biru. the form of Proper Blue Grade.

Untuk mencapai tujuan kegiatan usaha yang ramah To achieve the goal of environmentally friendly business
lingkungan. activities.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
100 Laporan Tahunan 2017

2016
Menerima Penghargaan
2013 “ Perusahaan Pedului
Bumi dengan Pola
Turut
Makan Vegan” dari IVS
Mempelopori
Pembangunan
Membangun
ECO CAMP di
Pusdiklat VEGAN di
Bandung
2010 Surabaya
Menerapkan Pola
Makan Vegan di Campina “ Budi
kantin Campina daya Jamur Tiram”
di Surabaya

Meraih Award
Indonesia
Green
Company
Meraih Award dari
SWA dan
“Peduli Global Meraih Sistem KEHATI
Warming” olehKa PROPER Manajemen
BLH Kota grade BIRU Lingkungan ISO 2017
Surabaya 14001:2004
2011 2014
2009

CAMPINA GREENSTONE
PILAR CAMPINA GO GREEN

EFISIENSI
ENERGI
CORPORATE SOCIAL EFISIENSI
RESPONSIBILITY AIR

CAMPINA
GO GREEN
PROGRAM
3R
PENDIDIKAN
& PELATIHAN

RUANG TERBUKA
HIJAU
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report
101

Perseroan telah melalui beberapa tahapan dan sejarah, tabel The Company has gone through several stages and history,
berikut menggambarkan : the following table illustrates:

- Sejarah yang harus dilalui Perseroan untuk mencapai - History that must be passed by the Company to achieve
kegiatan usaha yang ramah lingkungan / ”Go Green” environmentally friendly business activities / “Go Green”

- Pilar dari komitmen kegiatan usaha Perseroan yang - The pillar of the Company commitment to
ramah lingkungan , dimana salah satu pilarnya adalah environmentally friendly business activities, where
Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. one of its pillars is the Corporate Social Responsibility
Program.

Didalam menerapkan kegiatan usaha yang ramah In implementing environmentally friendly business activities
lingkungan / ”Go Green” Perseroan melakukan berbagai / “Go Green” the Company undertakes various policies
macam kebijakan yang dilakukan untuk mendorong undertaken to encourage its creation. The following are the
terciptanya hal tersebut. Berikut adalah berbagai macam various policies adopted by the Company in order to achieve
kebijakan yang di terapkan oleh Perseroan dalam rangka this
untuk mencapai hal tersebut :

Kategori Bagian Sub Bagian Tindakan


Categories Part Sub Part Action Points
Factory Lighthing Penggantian lampu TL menjadi LED
Factory Toilets Penggunaan Sensor Lampu

Factory Office Memaksimumkan sinar cahaya matahari


EFESIENSI ENERGI
Factory Office Setting AC minimum 24c

Distribusi Delivery Vans Penggantian sistem Refrigrant menjadi Eutectic

Factory Office Penggantian Refrigrant AC menjadi Hidrokarbon

Factory Administrasi Merubah hardcopy menjadi Softcopy

Factory Administrasi Menggunakan kertas bekas ( Reuse )

Factory Packaging Memperkecil ukuran Kemasan


REDUCE
Factory Produksi Pemasangan sensor untuk mengurangi produk waste
REUSE
RECYCLE Meningkatkan spesifikasi oli untuk
Factory Produksi
mengurangi limbah

Pemilihan dan pemanfaatan sampah organik


Factory General
jadi kompos

Factory General Pengolahan air minum mandiri

Factory General Penggunaan air keran otomatis

Cleaning in Penggunaan kontrol otomatis


Factory
Process

Water Perubahan flushing menjadi backwash


EFESIENSI AIR Factory
Regeneration

Kontrol Pemasangan water meter flow


Factory
Kebocoran Air

Factory Laboratorium Pencucian dengan dishwasher

PEMANFAATAN RUANG Factory Lingkungan Pembuatan kebun sayur di atap (rooftop)


TERBUKA HIJAU Factory Lingkungan Pembuatan kebun sayur vertikal
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
102 Laporan Tahunan 2017

Sebagai bagian dari kebijakan ramah lingkungan atau ”Go As part of its green policy or “Go Green”, the Company is
Green”, Perseroan berkomitmen penuh untuk menjalankan fully committed to carrying out its social functions and
fungsi dan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan, responsibilities to the environment, community, employees
masyarakat, karyawan dan juga komunitas / Corporate and the community / Corporate Social Responsibility. The
Social Responsibility. Berikut adalah beberapa kegiatan following are some of the social responsibility activities
tanggung jawab sosial yang telah dilakukan oleh Kelompok undertaken by the Company Business Group :
Usaha Perseroan :

Kategori Bagian Sub Bagian Tindakan


Categories Part Sub Part Action Points
Factory General Menerapkan pola makan vegetarian
PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN Mengadakan program factory visit
Factory General
untuk pelajar dan umum
Budidaya Membangun 7 komunitas sentra
Eksternal
Jamur budidaya jamur di Surabaya dan Malang
Pendidikan Turut membangun ECOCAMP di Bandung
Eksternal
Lingkungan

CORPORATE Memindahkan 14 pohon asam


Lingkungan Pelestarian
SOCIAL RESPONSIBILITY ex-Daendels ke Hutan Kota di Surabaya

Mensponsori Surabaya Green & Clean


Lingkungan Sponsorship
tahun 2014 & 2015

Penanaman 1000 pohon di kota


Lingkungan Pelestarian
Banda Aceh pasca Tsunami

Perseroan menyadari bahwa aktivitas usaha maupun The Company realizes that business and operational activities
operasional tidak hanya ditujukan demi menciptakan nilai are not only aimed at creating value for shareholders, but also
bagi pemegang saham, namun juga harus memberikan to provide real benefits to the community. In the core values
manfaat nyata bagi masyarakat. Dalam nilai inti Perseroan of the Company and as a reflection of the responsibility of
dan sebagai suatu refleksi tanggung jawab warga negara good citizens, the Company always strives to play an active
yang baik, Perseroan selalu berupaya untuk ikut berperan role in building good relationships with communities around
aktif dalam membangun hubungan baik dengan masyarakat the Company.
di sekitar Perseroan.

Perseroan juga membuka diri bagi kunjungan masyarat The Company also opens itself to large community visits
luas dengan menerima kunjungan perusahaan / company by receiving company visits / company visits. The Company
visit. Perseroan mencatat sejak tahun 2010 sudah lebih dari noted that since 2010, more than 277,000 people visited the
277.000 orang mengunjungi Perseroan. Company.

Di tahun-tahun mendatang Perseroan akan meningkatkan In the coming years the Company will increase its structured
partisipasi yang terstruktur dan lebih luas melalui Program and wider participation through the CSR Program. The
CSR. Perseroan berketetapan bahwa program CSR tidak Company is determined that CSR programs should not cease
boleh berhenti dan wajib ditingkatkan di masa mendatang and must be upgraded in the future according to the needs
sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang ada dalam of existing communities in order to help improve people
rangka membantu memperbaiki taraf hidup masyarakat. lives.
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report
103

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi


Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2017
LETTER OF STATEMENT OF BOARD OF COMMISSIONERS & DIRECTORS
OF RESPONSIBILITY TO THE 2017 ANNUAL REPORT

PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk

Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa We the undersigned declare that all the information
semua informasi dalam Laporan Tahunan 2017 PT Campina within the 2017 Annual Report of PT Campina Ice Cream
Ice Cream Industry Tbk. Telah dimuat secara lengkap, dan Industry Tbk. has been presented completely, and we are
bertanggung-jawab penuh atas kebenaran isi Laporan fully responsible for the thruthfulness of the content of the
Tahunan tersebut. Annual Report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. The statement has been made truthfully
Surabaya, 27 April 2018

DIREKSI / DEWAN KOMISARIS /


BOARD OF DIRECTORS BOARD OF COMMISSIONERS

SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJA
Presiden Direktur
INSINYUR JUTIANTO ISNANDAR
President Director
Presiden Komisaris
President Commisioner

ARIF HARMOKO RAYADI


Direktur Independen
DARMO HADIPRANOTO
Independent Director
Komisaris
Commissioner

ADJI ANDJONO PURWO


Direktur
DOKTORANDUS MAKMUR WIDJAJA
Director
Komisaris Independen
Independent Commissioner

HANS JENSEN
Direktur
Director

HENDRO HADIPRANOTO
Direktur
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
104 Laporan Tahunan 2017
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
106 Laporan Tahunan 2017

LAPORAN AUDITOR
INDEPENDENT
INDEPENDENT AUDITOR
STATEMENTS
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk
2017 Annual Report
107

Halaman Ini sengaja dikosongkan


This page is intentionally left blank
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/INDEPENDENT AUDITOR'S REPORT
ATAS LAPORAN KEUANGAN/ OF FINANCIAL STATEMENTS

PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk.

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL/


FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2017 DAN 2016/ DECEMBER 31, 2017 AND 2016
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY

LAPORAN POSISI KEUANGAN / STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION


UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

DAFTAR ISI / INDEX

Laporan Akuntan Independen / Independent Auditor's Report


Halaman / Page

Laporan Posisi Keuangan / Statement of Financial Position 2.a - 2.b

Laporan Laba Rugi Komprehensif / Statement Profit or Loss and Other Comprehensive Income 3

Laporan Perubahan Ekuitas / Statement of Change in Equity 4

Laporan Arus Kas / Cash Flow Statements 5

Catatan Atas Laporan Keuangan / Notes To Financial Statements 6 - 27


Laporan Nomor : 007-SSS/GA-E Report Number: 007-SSS/GA-E

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN AUDITOR'S INDEPENDENT REPORT

Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi The Shareholders, Board of Commissioners and Director
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY,Tbk. PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY,Tbk.

Kami telah mengaudit laporan keuangan PT Campina Ice We have audited the accompanying financial statements of
Cream Industry,Tbk. yang terdiri dari laporan posisi PT Campina Ice Cream Industry,Tbk. which comprise the
keuangan tanggal 31 Desember 2017, serta laporan laba statement of financial position as of December 31, 2017,
rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas, dan laporan and the statement of comprehensive income, statement of
arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, changes in equity, and statement of cash flows for the year
dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan then ended, and a summary of significant accounting
informasi penjelasan lainnya. policies and other explanatory information.

Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan Management's responsibility for the financial
statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation and fair
penyajian wajar laporan keuangan ini sesuai dengan Standar presentation of these financial statements in accordance
Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian with Indonesian Financial Accounting Standards, and for
internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk such internal control as management determines is
memungkinkan penyusunan laporan keuangan yang bebas necessary to enable the preparation of financial
dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan statements that are free from material misstatement,
oleh kecurangan maupun kesalahan. whether due to fraud or error.

Tanggung jawab auditor Auditor's responsibility


Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini Our responsibility is to express an opinion on these
atas laporan keuangan ini berdasarkan audit kami. Kami financial statements based on our audit. We conducted
melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit yang our audit in accordance with Standards on Auditing
ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar established by the Indonesian Institute of Certified Public
tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan Accountants. Those standards require that we comply with
etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk ethical requirements and plan and perform the audit to
memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan obtain reasonable assurance about whether the financial
keuangan bebas dari kesalahan penyajian material. statements are free from material misstatement.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan An audit involves performing procedures to obtain audit
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang evidence about the amounts and disclosures in the financial
dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk statements. The procedures selected depend on the
penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam auditor's judgment, including the assessment of the risks of
laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan material misstatement of the financial statements, whether
maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko due to fraud or error. In making those risk assessments, the
tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian intemal auditor considers intemal control relevant to the entity's
yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar preparation and fair presentation of the financial statements
laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit in order to design audit procedures that are appropriate in
yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk the circumstances, but not for the purpose of expressing an
tujuan menyatakan opnn atas keefektivitasan pengendalian opinion on the effectiveness of the entity's intemal control.
internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian An audit also includes evaluating the appropriateness of
atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan accounting policies used and the reasonableness of
kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, accounting estimates made by management, as well as
serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan evaluating the overall presentation of the financial
secara keseluruhan. statements.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah We believe that the audit evidence we have obtained is
cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini sufficient and appropriate to provide a basis for our audit
audit kami. opinion.

Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir menyajikan In our opinion, the accompanying financial statements
secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi present fairly, in all material respects, the financial
keuangan PT Campina Ice Cream Industry,Tbk. tanggal position of PT Campina Ice Cream Industry,Tbk. as of
31 Desember 2017, serta kinerja keuangan dan arus kasnya December 31, 2017, and its financial performance and
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai cash flows for the year then ended, in accordance with
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Indonesian Financial Accounting Standards.

Drs y k., MM.


Izin Akuntan Publik / Public Accountant License: No. 0184

Tanggal / Date, 29 Maret / March 29, 2018


PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk. PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk.
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 AS OF DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Catatan /
Notes 2017 2016

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 02g, 04 520.113.109.132 365.414.532.767 Cash and cash equivalent
Piutang usaha 05 Account receivables:
Pihak ketiga 170.149.750.757 162.031.834.647 Third parties
Piutang lain-lain 06 1.851.998.896 1.807.787.642 Other receivables
Persediaan 02h, 07 151.777.634.348 126.898.987.974 Inventories
Biaya dibayar dimuka 08 13.229.930.442 9.581.058.075 Prepaid expenses
Uang muka pembelian 09 7.393.316.811 4.539.447.921 Advances for purchases

Jumlah Aset Lancar 864.515.740.386 670.273.649.026 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Aset pajak tangguhan 02n, 18c 15.918.124.191 6.798.547.659 Deferred tax assets
Piutang pajak 02n, 18b - 215.268.163 Tax receivables
Cash and cash equivalent restricted
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya 10 6.862.485.109 7.042.789.618 to used it
Property, plant and equipment
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan net of accumulated depreciation ammount
sebesar Rp 426.930.088.035 dan Rp 368.310.937.425 of Rp 426.930.088.035 and Rp 368.310.937.425
pada tahun 2017 dan 2016 02i, 11 219.597.825.148 217.364.147.635 at December 31, 2017 and 2016
Aset tidak berwujud setelah dikurangi amortisasi Intangible assets net of amortization amount of
sebesar Rp 3.193.320.078 dan Rp 2.394.990.058
Rp 1.600.503.122 pada tahun 2017 dan 2016 02j, 12 9.579.960.234 11.291.045.022 and Rp 1.600.503.122 in 2017 and 2016
Aset lain-lain - bersih '02k, 13 94.710.387.591 118.055.612.887 Other assets - net

Jumlah Aset Tidak Lancar 346.668.782.273 360.767.410.984 Total Non Current Assets

JUMLAH ASET 1.211.184.522.659 1.031.041.060.010 TOTAL ASSETS

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian The accompanying notes form an integral
yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan part of the financial statements

2.a
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk. PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk.
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 AS OF DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Catatan /
Notes 2017 2016

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LANCAR CURRENT LIABILITIES


Utang usaha Account payables:
Pihak ketiga 15 39.266.286.269 43.775.796.073 Third parties
Pihak yang berelasi 02b, 15, 26 1.466.641.571 1.501.362.860 Related parties
Utang pajak 02p, 18b 5.820.262.218 10.280.953.623 Tax payables
Biaya yang masih harus dibayar 16 1.526.486.697 6.464.646.752 Accrued expenses
Jaminan distributor 02m, 17 6.559.350.688 6.741.651.938 Guarantee distributors
Pinjaman yang jatuh tempo satu tahun 14 - 100.000.000.000 Current maturities of Long-term loans

Jumlah Liabilitas Lancar 54.639.027.443 168.764.411.246 Total Current Liabilities

LIABILITAS TIDAK LANCAR NON CURRENT LIABILITIES

Pinjaman jangka panjang setelah dikurangi yang


jatuh tempo satu tahun 14 260.000.000.000 260.000.000.000 Long-term loans net of current maturities
Liabilitas imbalan kerja 02n, 19 58.633.914.000 49.440.168.000 Employee benefits liabilities

Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 318.633.914.000 309.440.168.000 Total Non Current Liabilities

EKUITAS EQUITY
Share capital - authorized capital, Rp
Modal saham - modal dasar, Rp
2,000,000,000,000 and Rp 50,000,000,000
2.000.000.000.000 dan Rp 50.000.000.000 lembar
saham dengan nilai nominal Rp 100 dan Rp 250 20 588.500.000.000 50.000.000.000 shares with par value of Rp 100 and Rp 250 per

per saham, modal ditempatkan dan disetor. share, issued and paid-up capital.
Keuntungan dan kerugian aktuarial atas kewajiban imbalan pasti
22 ( 8.145.944.092) ( 6.133.163.250) Actuarial gain or losses of defined benefits
Tambahan modal disetor 21 205.166.146.680 - Additional Paid-in Capital
Saldo laba 23 Retained earning
Telah ditentukan penggunaannya - - Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 52.391.378.628 508.969.644.014 Unappropriated

Jumlah Ekuitas 837.911.581.216 552.836.480.764 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.211.184.522.659 1.031.041.060.010 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian The accompanying notes form an integral
yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan part of the financial statements

2.b
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk. PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk.
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Catatan
2017 2016

PENJUALAN BERSIH 02o, 24 944.837.322.446 930.531.734.608 NET SALES


BEBAN POKOK PENJUALAN 02o, 25 ( 363.167.575.634) ( 363.927.903.299) COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 581.669.746.812 566.603.831.309 GROSS PROFIT

Beban penjualan 26 ( 164.391.127.883) ( 167.513.400.989) Selling expenses


Beban administrasi dan umum 26 ( 296.093.904.388) ( 270.497.396.182) General and administrative expenses
Pendapatan operasional lainnya 27 7.821.199.269 5.196.523.259 Other operating income
Beban operasional lainnya 27 ( 27.666.249.016) ( 6.111.411.356) Other operating expenses

Jumlah ( 480.330.082.018) ( 438.925.685.268) Total

Laba dari Usaha 101.339.664.794 127.678.146.041 Operating Income

Pendapatan keuangan 28 3.778.226.720 5.260.750.776 Financial income


Beban keuangan 28 ( 46.733.775.985) ( 57.335.090.765) Financial expenses

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 58.384.115.529 75.603.806.052 Profit Before Income Tax

Beban pajak: 02p, 18a ( 14.962.380.915) ( 22.876.954.043) Tax expense:

LABA BERSIH SETELAH PAJAK 43.421.734.614 52.726.852.009 NET PROFIT AFTER TAX

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAINNYA OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laporan laba rugi: Item that will not be reclassified to profit and loss:
Pengukuran kembali atas program imbalan pasti ( 2.683.707.789) ( 3.899.404.000) Remeasurements of defined benefit pension plans
Pajak tangguhan 670.926.947 974.851.000 Deffered tax

Total Pendapatan Komprehensif Lainnya setelah pajak ( 2.012.780.842) ( 2.924.553.000) Total Other Comprehensive Income After Tax

Total Pendapatan Komprehensif Tahun Berjalan 41.408.953.772 49.802.299.009 Total Comprehensive Income For The Current Year

Laba per saham dasar 7,38 263,63 Basic per share

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian The accompanying notes form an integral
yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan part of the financial statements

3
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk. PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk.
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGES EQUITY
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Keuntungan dan kerugian


aktuarial atas kewajiban Tambahan Saldo Laba / Retained earning
Modal Saham/ imbalan pasti / Modal disetor Telah ditentukan Belum ditentukan
Jumlah Ekuitas/
Actuarial gain or losses penggunaannya / penggunaannya /
Additional Paid-in
Capital stock of defined benefits Capital Appropriated Unappropriated Total Equity

Saldo 31 Desember Balance at December 31,


2015 50.000.000.000 ( 3.208.610.250) - - 456.242.792.005 503.034.181.755 2015

Total laba Total comprehensive


komprehensif tahun income for the current
berjalan - ( 2.924.553.000) - - 52.726.852.009 49.802.299.009 year

Saldo 31 Desember Balance at December 31,


2016 50.000.000.000 ( 6.133.163.250) - - 508.969.644.014 552.836.480.764 2016

Tambahan modal
disetor 146.100.000.000 - - - - 146.100.000.000 Additional Paid-in Capital

Agio saham - - 203.550.000.000 - - 203.550.000.000 Agio

Pengampunan Pajak
- - 4.043.034.000 - - 4.043.034.000 Tax Amnesty

Biaya emisi saham - - ( 2.426.887.320) - - (2.426.887.320) Share issuance costs

Dividen 392.400.000.000 - - - ( 500.000.000.000) (107.600.000.000) Reserves dividend


Total laba
komprehensif periode Total comprehensive
berjalan - ( 2.012.780.842) - - 43.421.734.614 41.408.953.772 income for the period
Saldo 31 Desember Balance at December 31,
2017 588.500.000.000 ( 8.145.944.092) 205.166.146.680 - 52.391.378.628 837.911.581.216 2017

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian The accompanying notes form an integral
yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan part of the financial statements

4
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk. PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY, Tbk.
LAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWS
TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

-
2017 2016

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 936.719.406.336 941.688.682.076 Receipt from customers
Pengeluaran kas kepada Payment to:
Pemasok ( 282.582.610.371) ( 318.027.245.974) Supplier
Karyawan ( 114.666.291.911) ( 97.771.927.102) Employees
Beban operasi lainnya ( 362.973.772.701) ( 350.152.905.945) Other operating expenses
Penerimaan kas dari aktivitas operasi 176.496.731.353 175.736.603.055 Cash receipt from operating activity
Penerimaan dari: Receipt from:
Penghasilan bunga 3.778.226.720 5.260.750.776 Interest income
Penghasilan lainnya 3.884.439.460 3.448.237.474 Other income
Pembayaran atas: Paid for:
Beban bunga ( 46.733.775.985) ( 56.730.000.000) Interest expenses
Pajak penghasilan ( 107.835.867.598) ( 23.187.730.902) Income tax
Arus Kas Bersih yang Diperoleh dari Aktivitas Operasi 29.589.753.950 104.527.860.403 Net Cash Provided from Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Hasil penjualan aset tetap 11.703.038 182.281.817 Proceed from sales of fixed assets
Penambahan aset tetap ( 64.525.993.303) ( 72.013.666.733) Fixed assets addition
Pembelian aset tak berwujud - ( 118.267.832) Purchases of intangible assets
Pembayaran dividen (57.600.000.000) Dividend payment
Penerimaan atas tambahan modal 146.100.000.000 - Additional paid in capital
Agio saham 203.550.000.000 - Agio
Beban emisi saham ( 2.426.887.320) - Share issuance costs
Arus Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Investasi 225.108.822.415 ( 71.949.652.748) Net Cash Used for Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Pembayaran hutang Swiss Life Singapore, LTD ( 100.000.000.000) - Swiss Life Singapore, LTD loan payment

Kenaikan kas dan setara kas 154.698.576.365 32.578.207.655 Net increase in cash and cash equivalent
Saldo awal kas dan setara kas 365.414.532.767 332.836.325.112 Cash and cash equivalent at beginning of year
Saldo akhir kas dan setara kas 520.113.109.132 365.414.532.767 Cash and cash equivalent at end of year

Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian The accompanying notes form an integral
yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan part of the financial statements

5
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

01. U M U M 01. GENERAL


Perusahaan The Company
PT Campina Ice Cream Industry didirikan berdasarkan akta notaris No. 11 PT Campina Ice Cream Industry, was established based on notarial deed No. 11 dated September 2,
tanggal 2 September 1994 dari Sulaimansjah, S.H. Notaris di Bandung. Akta 1994 of Sulaimansjah, S.H., a notary in Bandung. The deeds were approved by Minister of Justice of
pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia The Republic of Indonesia by the decision letter No. C2-18.936.HT.94 dated December 26,1994.
dalam Surat Keputusannya No. C2-18.936.HT.94 tanggal 26 Desember 1994.

Perseroan mulai beroperasi secara komersial sejak tahun 1972. The Company started commercial operations since 1972.
Anggaran dasar Perusahaan mengalami beberapa kali perubahan, terakhir yaitu The Company's articles of association have been amended several times, the latest being based on
berdasarkan Akta No. 8 tanggal 5 Oktober 2017, dibuat dihadapan Christina Dwi Deed No. 8 dated October 5, 2017, drawn up by Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., a notary in
Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., notaris di Jakarta tentang perubahan atas seluruh Jakarta regarding the amendment to the Company's entire articles in order to increase the Company's
anggaran dasar Perusahaan dalam rangka peningkatan modal Perusahaan dari capital from the issuence ofo new shares through Initial Public Offering (IPO) The amendment has
hasil penerbitan saham baru melalui Penawaran Umum Perdana Saham (IPO). been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia based on
Akta perubahan tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Decision No. AHU-0020551.AH.01.02 Year 2017 dated October 5, 2017.
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Keputusan Nomor AHU-
0020551.AH.01.02 Tahun 2017 tanggal 5 Oktober 2017.

Penawaran Umum Efek Saham Perusahaan The Company’s Share Public Offering
Saham Perusahaan ditawarkan perdana kepada masyarakat dan dicatatkan di The Company’s shares of stock were initially offered to the public and listed on the Indonesia Stock
Bursa Efek Indonesia pada tanggal 12 Desember 2017. Penawaran perdana Exchange on December 12, 2017. The Company’s initial public offering of 885.000.000 shares with a
saham Perusahaan sejumlah 885.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp par value of Rp 330 per share, was approved for listing on December 6, 2017 by the Financial
330 per saham, disetujui untuk dicatatkan pada tanggal 6 Desember 2017 oleh Services Authority (OJK) in its letter No. No. S-465/D.04/2017
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan suratnya No. S-465/D.04/2017

Pada tanggal 31 Desember 2017, seluruh saham Perusahaan sejumlah As of December 31, 2017, all of the Company’s 5.885.000.000 shares are listed on the Indonesia
5.885.000.000 dicatatkan di Bursa Efek Indonesia Stock Exchange

Maksud dan Tujuan Objectives and Goals


Maksud dan tujuan Perseroan ialah berusaha dalam bidang perindustrian dan The purpose and objective of the Company is to strive in the field of industry and trade related to the
perdagangan yang berhubungan dengan industri ice cream. ice cream industry.
0
Penjualan langsung dilakukan ke toko-toko, P&D (Proviand & Drank)/toko Direct selling is conducted through retail outlets, P&D (Proviand & Drank)/Food & Beverages store,
Makanan/Minuman, kios-kios,dan pasar tradisional lain dengan menggunakan kiosks, and traditional market while utilizing the Company’s sales forces. Indirect selling is handled by
armada milik Perseroan. Penjualan tidak langsung dilakukan melalui appointed agents/distributor inprovincial capital of Indonesia. Selling through modern trade such as
agen/distributor yang tersebar di seluruh wilayah kepulauan Indonesia. Penjualan minimarkets, supermarkets, and hypermarkets.
melalui modern trade dilakukan ke minimarket, supermarket, dan hypermarket.

Kegiatan Perseroan Business Company 0 0 0 0 0 0


Kegiatan usaha Perusahaan meliputi bidang produksi, pemasaran dan distribusi Business company as follows as production, marketing, and distribution ice cream.
es krim.
Berdasarkan Akta No. 8 tanggal 5 Oktober 2017, dibuat dihadapan Christina Based on Deed No. 8 dated October 5, 2017, drawn up before Christina Dwi Utami, SH, M.Hum.,
Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., notaris di Jakarta, memuat persetujuan M.Kn., notary public in Jakarta, contains the approval of the shareholders. One of them is the
para pemegang saham salah satunya Perubahan susunan anggota Direksi change of the composition of the members of the Board of Directors and Board of Commissioners
dan Dewan Komisaris Perseroan, yaitu memberhentikan dengan hormat of the Company, which is to dismiss all members The Board of Directors and the Board of
seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang lama, dengan Commissioners of the Company, by granting exemption and settlement (acquit et decharge) during
memberikan pembebasan dan pelunasan (acquit et decharge) selama masa his tenure as long as such actions are reflected in the Company's financial statements, and
jabatannya sepanjang tindakan tersebut tercermin dalam laporan keuangan appoint new members of the Board of Directors and Board of Commissioners of the Company.
Perseroan, dan mengangkat anggota Direksi dan Dewan Komisaris
Perseroan yang baru.

Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perseroan pada 31 Desember the composition of members of the Company’s Board of Commissioners, Board of Directors at
2017 dan 2016 adalah sebagai berikut: December 31, 2017 and 2016 was as follows:
2017 2016
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama : Tn. Yutianto Isnandar Tn. Darmo Hadipranoto President Commissioner
Komisaris Independen Tn. Drs. Makmur Widjaja - Independent Commissioner
Komisaris : Tn. Darmo Hadipranoto Tn. Yutianto Isnandar Commissioner
Tn. Supiandi Prawirawidjaja
Dewan Direksi Board of Directors
Presiden Direktur : Tn. Samudera Prawirawidjaja Tn. Sabana Prawirawidjaja President Director
Direktur Independen : Tn. Arif Harmoko Rayadi - Independent Director
Direktur : Tn. Hans Jensen Tn. Samudera Prawirawidjaja Director
Tn. Hendro Hadipranoto Tn. Hendro Hadipranoto
Tn. Adji Andjono

Personil manajemen kunci Perusahaan meliputi seluruh anggota Dewan The Company's key management personnel include all members of the Board of Commissioners and
Komisasris dan Direksi. Manajemen kunci memiliki kewenangan dan tanggung the Board of Directors. Key management has the authority and responsibility to plan, lead and control
jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas utama the Company's main activities.
Perusahaan.
Pada tanggal 31 Desember 2017 and 2016, Perseroan memiliki karyawan masing- On December 31, 2017 and 2016 the Company had approximately 805 employees, respectively.
masing kurang lebih 805 orang.

02. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 02. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi yang penting yang diterapkan oleh Presented below is a summary of significant accounting policies adopted by the Company in preparing
Perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan. the financial statements.

6
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis of Preparation of the Financial Statements


Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan Pernyataan Standar The financial statements have been prepared in accordance with Statements of Financial
Akuntansi Keuangan (“PSAK”), yang mencakup Pernyataan dan Intrepretasi Accounting Standards (“SFAS”), which includes the standards and intrepretations of Financial
yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Accounting Standards issued by the Financial Accounting Stanards Board of Institute of
Indonesia serta peraturan regulator pasar modal untuk entitas yang berada Accountants in Indonesia, along with capital market regulations for entities which are under such
di bawah pengawasannya. Laporan keuangan telah disusun berdasarkan regulators’ oversight. The financial statements have been prepared on the historical cost basis
konsep biaya historis kecuali sebagaimana diungkapkan di dalam kebijakan except as dislosed in the accounting policies below and using accrual basis except for the
akuntansi di bawah ini dan menggunakan bisnis akrual kecuali bagi laporan statements of cash flow.
arus kas.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan The accounting policies adopted in the preparation of the financial statements are consistent with
adalah selaras dengan kebijakan akutansi yang diterapkan dalam those followed in the preparation of the financial statements as of and for the year ended
penyusunan laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir December 31, 2017.
pada tanggal 31 Desember 2017
Laporan keuangan disusun menggunakan 'dasar akrual (accrual basis ), The financial statements have been 'prepared on the basis of the accruals concept, except 'for
kecuali untuk laporan arus kas. the statement of cash flows.
Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dengan The statement of cash flows is prepared 'using the direct method by classifying cash flows on 'the
mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi dan basis of operating, investing and financing 'activities. For the purpose of the statements of cash
pendanaan. Untuk tujuan penyusunan laporan arus kas , kas dan setara kas flows, cash and cash equivalents 'include cash on hand, cash in banks and deposits 'with a
mencakup kas, kas di bank, dan deposito dengan jangka waktu tiga bulan maturity of three months or less net of overdrafts.
atau kurang, setelah dikurangi cerukan, jika ada.

Mata uang yang digunakan dalam laporan keuangan ini adalah Rupiah The currency used in this financial statements is Indonesian Rupiah ("Rupiah") which is the
Indonesia ("Rupiah") yang merupakan mata uang fungsional. Seluruh angka functional currency. All figures in this financial statements are presented in Rupiah, unless
dalam laporan keuangan ini disajikan dalam Rupiah, kecuali bila dinyatakan otherwise stated.
lain.

Penyusunan dan penyajian laporan keuangan berdasarkan PSAK The preparation of financial statements in comformity with ISFAS requires the use of certain
mengharuskan penggunaan asumsi dan estimasi akuntansi kritikal tertentu. critical accounting estimates and assumptions. It also requires managemnet to exercise its
Penyusunan dan penyajian laporan keuangan juga mengharuskan judgment. In the process of applying the Company’s accounting policies. The areas involving a
manajemen untuk melaksanakan pertimbangan di dalam proses penerapan higher degree of judgment or complexity, or areas where assumptions and estimates are
kebijakan akuntansi Perusahaan. Hal-hal yang melibatkan pertimbangan atau significant to the financial statements are disclosed in Note 03.
kompleksitas dengan tingkat yang lebih tinggi, atau hal-hal di mana asumsi
dan estimasi adalah signifikan terhadap laporan keuangan, diungkapkan di
dalam Catatan 03.
Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan Changes to the statements of financial accounting standards
Pada tanggal 1 Januari 2017, Perseroan menerapkan beberapa pernyataan On 1 January 2017, the Company adopted certain new/amended/improved statements of financial
standar akuntansi keuangan (“PSAK”) baru/amandemen/penyesuaian dan accounting standards (“SFAS”) and its interpretation (“ISFAS”) that are mandatory for application
interpretasi standar ansi keuangan (“ISAK”) baru, yang efektif sejak tanggal from that date. Changes to the Company’s accounting policies have been made as required, in
tersebut. Perubahan kebijakan akuntansi Perseroan telah dibuat seperti yang accordance with the transitional provisions in the respective standards.
disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar.

Standar-standar akuntansi keuangan dan interpretasi berikut ini telah The following accounting standards and interpretation have been issued or amended or improved,
diterbitkan atau diamandemen atau disesuaikan, namun tidak menimbulkan but did not result in substantial changes to the Company’s accounting policies and had no
perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak material effect on the amounts reported for the current or prior financial periods:
berdampak material atas jumlah yang dilaporkan atas periode berjalan atau
periode sebelumnya:

* PSAK 1, “Penyajian Laporan Keuangan” * SFAS 1, “Presentation of Financial


* PSAK 24, “Imbalan Kerja” * Statements” - SFAS 24, “Employee Benefits”
* PSAK 58, “Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan” * SFAS 58, “Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation”
* PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” * SFAS 60, “Financial Instruments: Disclosures”
* ISAK 32, “Definisi dan Hierarki StandarAkuntansi Keuangan”. * ISFAS 32, “Definition and Hierarchy of Indonesian Financial Accounting Standards”.
Berikut ini adalah standar-standar akuntansi dan interpretasi yang telah The following standards and interpretation were issued or amended or improved but are not yet
diterbitkan atau diamandemen atau disesuaikan, namun belum berlaku efektif effective in 2017:
pada tahun 2017:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018: Effective on or after 1 January 2018:
a. Amandemen PSAK 2, “Laporan Arus Kas” tentang Prakarsa a. Amendments to SFAS 2, “Statement of Cash Flows” on the Disclosure Initiative, this
Pengungkapan, amandemen ini mengharuskan entitas untuk amendment requires entities to provide disclosures that enable the financial statements users
menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan to evaluate the changes in liabilities arising from financing activities, including changes arising
keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari from cash flow and non-cash changes.
aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas
maupun perubahan non-kas.

b. Amandemen PSAK 46, “Pajak Penghasilan” tentang Pengakuan Aset b. Amendments to SFAS 46, “Incomes Taxes” on the Recognition of Deferred Tax Assets for
Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi, amandemen ini Unrealized Losses, this amendment clarifies that the existence of a deductible temporary
mengklarifikasi bahwa keberadaan perbedaan temporer yang dapat difference depends solely on a comparison of the carrying amount of an asset and its tax
dikurangkan hanya tergantung pada perbandingan nilai tercatat suatu base at the reporting date, and is not affected by possible future changes in the carrying
aset dan dasar pengenaan pajaknya pada tanggal pelaporan, dan tidak amount or expected manner of recovery of the asset.
dipengaruhi oleh kemungkinan perubahan atas nilai tercatat di masa
depan atau cara pemulihan yang diharapkan dari aset tersebut.

Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019: Effective on or after 1 January 2019:
a. ISAK 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka”. ISAK 33 a. ISFAS 33, “Foreign Currency Transactions and Advance Considerations”. ISFAS 33 is an
diadopsi dari IFRIC 22, Transaksi Mata Uang Asing dan Imbalan di adoption of IFRIC 22, Foreign Currency Transactions and Advance Considerations. It
Muka. ISAK ini mengklarifikasi penggunaan tanggal transaksi dalam
clarifies the use of the date of the transaction in determining the exchange rate to be used for
menentukan kurs yang digunakan dalam pengakuan awal suatu aset,
beban atau pendapatan ketika entitas menerima atau membayar imbalan initial recognition of asset, expense or income when the entity receives or pays advance
di muka dalam mata uang asing. considerations in foreign currency.

7
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020: Effective on or after 1 January 2020:
a. PSAK 71, “Instrumen Keuangan”. Model baru untuk pengklasifikasian a. SFAS 71, “Financial Instruments”. The new model for classification of financial assets is
aset keuangan berdasarkan karakteristik arus kas dan model bisnis pada driven by cash flow characteristics and the business model in which an asset is held. The
waktu suatu aset dimiliki. Model penurunan nilai kerugian ekspektasian expected-loss impairment model requires entities to account for expected credit losses from
mengharuskan entitas untuk memperhitungkan kerugian kredit when financial instruments are first recognized and to recognize full lifetime expected losses
ekspektasian mulai dari saat pengakuan awal instrumen keuangan serta on a timely basis. The new hedge-accounting model aligns the accounting treatment with risk
mengakui seluruh kerugian ekspektasian sepanjang umur instrumen management activities and includes additional disclosures of information about risk
keuangan tersebut secara tepat waktu. Model baru akuntansi lindung management and the effect of hedge accounting on the financial statements.
nilai menyesuaikan perlakuan akuntansi terhadap aktivitas manajemen
risiko dan mencakup pengungkapan informasi tambahan tentang
manajemen risiko dan dampak akuntansi lindung nilai terhadap laporan
keuangan.

b. PSAK 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”. Prinsip utama b. SFAS 72, “Revenue from Contracts with Customers”. The core principle of SFAS 72 is for
PSAK 72 adalah bagi entitas dalam melakukan pengakuan pendapatan entities in recognizing revenue to depict the transfer of goods or services to customers in
untuk mencatat berdasarkan pengalihan barang atau jasa kepada
amounts that reflect the consideration to which the entities expect to be entitled in exchange
pelanggan dalam jumlah yang mencerminkan imbalan yang diharapkan
dapat diterima entitas atas barang atau jasa tersebut. Model ini for those goods or services. The model includes a contract-based five-step analysis of
mencakup analisis transaksi dengan lima langkah berdasarkan kontrak transactions to determine when and how much revenue is recognized and is focused on
untuk menentukan saat dan jumlah pendapatan yang diakui dan transfer of control. SFAS 72 also includes enhanced disclosures about revenue and provides
difokuskan pada pengalihan kendali. PSAK 72 juga mencakup
pengungkapan tentang pendapatan yang disempurnakan dan guidance for transactions that were not previously addressed comprehensively.
memberikan panduan untuk transaksi yang sebelumnya tidak dibahas
secara komprehensif.

c. PSAK 73, “Sewa” memperkenalkan model tunggal akuntansi untuk sewa, c. SFAS 73, “Leases” introduces a single, on-balance sheet lease accounting model for
yang tercatat di neraca bagi lessee. Penyewa mengakui aset hak-guna lessees. A lessee recognizes a right-of-use asset representing its right to use the underlying
yang merupakan hak penyewa untuk menggunakan aset yang mendasari asset and a lease liability representing its obligation to make lease payments. There are
perjanjian sewa dan liabilitas sewa yang merupakan kewajiban penyewa optional exceptions for short-term leases and leases of low-value items. Lessor accounting
untuk melakukan pembayaran sewa. Terdapat pengecualian opsional remains similar to current practice – i.e. lessors continue to classify leases as finance or
untuk sewa jangka pendek dan sewa atas barang bernilai rendah.
operating leases.
Akuntansi untuk lessor tetap sama dengan praktik saat ini - yaitu lessor
tetap mengklasifikasikan sewa sebagai sewa pembiayaan atau sewa
operasi.

Per tanggal penerbitan laporan keuangan ini, manajemen belum menentukan As of the issuance of these financial statements, management has not determined the extent of
dampak retrospektif, jika ada, dari penerapan standar¬standar tersebut di the retrospective impact, if any, that the future adoption of these standards will have on the
masa mendatang terhadap posisi keuangan dan hasil operasi Perseroan. Company’s financial position and operating results.

b. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi b. Transactions with Related Parties


Perseroan mempunyai transaksi dengan pihak berelasi. Definisi pihak The Company has transactions with related parties. The definition of related parties used is in
berelasi sesuai dengan yang diatur dalam PSAK 7, "Pengungkapan Pihak- accordance with SFAS 7, "Related Party Disclosures".
pihak Berelasi".
Seluruh transaksi yang material dengan pihak berelasi telah diungkapkan All material transactions with related parties are disclosed in the notes to the financial statements.
dalam catatan atas laporan keuangan.

c. Transaksi dan Translasi Mata Uang Asing c. Foreign Currency Transaction and Translation
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah Transactions denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange
dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada rates prevailing at the date of the transaction. At the reporting date, monetary assets and
tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing liabilities in foreign currencies are retranslated into Rupiah at the exchange rates prevailing
dijabarkan kembali ke mata uang Rupiah dengan kurs yang berlaku pada on that date. The exchange rate used as a benchmark is the middle rate which is issued by
tanggal pelaporan tersebut. Kurs yang digunakan sebagai acuan adalah Bank Indonesia. Exchange gains and losses arising on transactions in foreign currency and
kurs tengah yang digunakan oleh Bank Indonesia. Keuntungan dan on the retranslation of monetary assets and liabilities in foreign currency are recognised in
kerugian atas selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang profit or loss during the financial year in which they are incurred.
asing dan atas penjabaran kembali aset dan liabilitas moneter dalam
mata uang asing, diakui pada laba rugi pada tahun yang bersangkutan.

Kurs mata uang, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, yang digunakan The rates of exchange, based on the Bank Indonesia middle rate, used at the period end dates
pada akhir periode adalah sebagai berikut: were as follows:
2017 2016
(Rp) (Rp)

1 Poundsterling Inggris/Rupiah 18.218,01 16.507,51 1 English Poundsterling/Rupiah


1 Euro Eropa/Rupiah 16.173,62 14.161,55 1 Euro Eropa/Rupiah
1 Dollar Amerika Serikat/Rupiah 13.548,00 13.436,00 1 United States Dollar/Rupiah
1 Dollar Singapore/Rupiah 10.133,53 9.298,92 1 Singapore Dollar /Rupiah
1 Yen Jepang/Rupiah 120,22 115,40 1 Japan Yen /Rupiah
d. Instrumen keuangan derivatif d. Derivative financial instruments
Instrumen derivatif pada awalnya diakui sebesar nilai wajar pada saat kontrak Derivative instruments are initially recognised at fair value on the date a derivative contract is
tersebut dilakukan dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya. Metode entered into and are subsequently remeasured at their fair values. The method of recognising the
pengakuan keuntungan atau kerugian atas perubahan nilai wajar tergantung resulting gain or loss on the changes in fair value depends on whether the derivative is
pada apakah derivatif tersebut dirancang dan memenuhi syarat sebagai designated and qualified as a hedging instrument for accounting purposes and the nature of the
instrumen lindung nilai untuk tujuan akuntansi dan sifat dari risiko yang risk being hedged. The gains or losses arising from changes in the fair value of derivative
dilindungi nilainya. instruments that do not meet the criteria of hedging for accounting purposes are recognised in
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar atas profit or loss.
instrumen derivatif yang tidak memenuhi kriteria lindung nilai untuk tujuan
akuntansi diakui pada laba rugi.
e. Instrumen keuangan e. Financial instruments
Instrumen keuangan Perseroan terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha The Company’s financial instruments comprise cash and cash equivalents, trade debtors and
dan piutang lain-lain, yang dikategorikan sebagai “Pinjaman yang diberikan other debtors, which are categorized as “Loans and receivables”. Financial liabilities comprise
dan piutang”. Liabilitas keuangan terdiri dari pinjaman bank, utang usaha, bank borrowings, trade creditors, accruals and other payables, which are categorized as
akrual dan utang lain-lain, yang dikategorikan sebagai “Liabilitas keuangan “Financial liabilities measured at amortised cost”.
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi”.

8
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Pinjaman yang diberikan dan piutang diklasifikasikan sebagai aset lancar, Loans and receivables are classified as current assets, except if the maturities are greater than
kecuali jika jatuh temponya melebihi 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. 12 months after the end of the reporting period. Loans and receivables are carried at amortised
Pinjaman yang diberikan dan piutang dicatat sebesar biaya perolehan cost using the effective interest method.
diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Pada setiap akhir periode pelaporan, Perseroan menilai apakah terdapat At the end of each reporting period, the Company assesses whether there is objective evidence
bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan telah that a financial asset or group of financial assets is impaired. A financial asset or a group of
mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan financial assets is impaired and impairment losses are incurred only if there is objective evidence
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai terjadi hanya jika terdapat of impairment as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the
bukti objektif bahwa penurunan nilai akibat satu atau lebih peristiwa yang assets (a “loss event”) and that loss event (or events) has an impact on the estimated future cash
terjadi setelah pengakuan awal aset (“peristiwa rugi”) dan peristiwa (atau flows of the financial asset or group of financial assets that can be reliably estimated.
peristiwa¬peristiwa) rugi tersebut memiliki dampak pada arus kas masa
depan diestimasi atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang
dapat diestimasi secara andal.

Aset dan liabilitas dapat saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam Financial assets and liabilities are offset and the net amount is presented in the statement of
laporan posisi keuangan apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk financial position when there is a legal right of offset and there is an intention to settle on a net
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan ada maksud untuk basis, or when the asset is realized and the liability settled simultaneously.
melakukan penyelesaian tersebut secara neto, atau apabila aset direalisasi
dan liabilitas diselesaikan secara bersamaan.

f. Kas dan Setara Kas f. Cash and Cash Equivalents


Di dalam laporan arus kas , kas dan setara kas mencakup kas, deposito, In the statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, deposits held
investasi jangka pendek dengan jatuh tempo tiga bulan atau kurang, dan at call with banks, other short term highly liquid investments with original maturities of three
untuk tujuan laporan arus kas - cerukan bank. Cerukan bank ditampilkan di months or less and for the purpose of the statements of cash flows - bank overdrafts. Bank
antara pinjaman dan utang dalam liabilitas lancar laporan posisi keuangan . overdrafts are shown within loans and borrowings in current liabilities in the statements of
financial position.

Kas merupakan alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk Cash represents available and eligible payment instruments to finance the Company’s business.
membiayai kegiatan umum Perusahaan.
Kas dan setara kas yang telah ditentukan penggunaannya atau yang tidak Cash and cash equivalents which have been restricted for a certain purpose or which can not be
dapat digunakan secara bebas tidak tergolong dalam kas dan setara kas. used freely are not defined as cash and cash equivalents.

g. Persediaan g. Inventories
Persediaan terdiri dari bahan baku, barang jadi dan suku cadang. Inventories consist of raw materials, finished goods and spare-parts. Inventories are stated at the
Persediaan diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan lower of cost or net realizable value. Cost is determined using the moving average method. Cost
dan nilai realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan dengan menggunakan of inventories comprise all costs of purchases, cost of conversion and other costs incurred in
metode rata-rata bergerak. Biaya persediaan terdiri dari seluruh biaya bringing the inventories to their present location and condition.
pembelian, biaya konversi dan biaya lain yang timbul untuk membawa
persediaan ke lokasi dan kondisi.

Laba/(rugi) yang sifatnya biasa antara lain yang timbul karena selisih Profit/(loss) from usual operations, such as loss of physical count differences and substance
penghitungan fisik dan kerugian kerusakan bahan karena penyimpanan, damage because of storage, is corrected from inventory’s value and charged to other revenue
dikoreksi pada nilai persediaan dan dibebankan ke dalam pendapatan (expense).
(beban) lain-lain.
Penyisihan untuk persediaan suku cadang usang ditentukan berdasarkan Allowance for obsolete sparepart inventories is determined using sparepart usefulness estimation
estimasi penggunaan suku cadang pada masa depan. in the future.

h. Aset Tetap Pemilikan Langsung h. Fixed Assets Direct Acquisition


Aset tetap dinyatakan berdasarkan harga perolehan setelah dikurangi Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and impairment losses. Cost
akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan aset tetap includes expenditure that is directly attributable to the acquisition of the related assets.
termasuk biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk
memperoleh aset bersangkutan.
Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal diakui sebagai bagian biaya Initial legal costs incurred to obtain legal rights are recognised as part of the acquisition cost of
akuisisi tanah, dan biaya-biaya tersebut tidak disusutkan. Biaya terkait the land, and these costs are not depreciated. Costs related to renewal of land rights are
dengan pembaruan hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan recognised as intangible assets and amortised during the period ot the land rights.
diamortisasi sepanjang umur hukum hak.
Tanah tidak disusutkan. Penyusutan aset tetap lainnya dihitung Land is not depreciated. Depreciation on other assets is calculated using the straight-line method
menggunakan metode garis lurus sesuai dengan taksiran masa manfaat aset over their estimated useful lives, as follows:
tetap yang bersangkutan sebagai berikut:

Uraian Tahun/Year Description


Bangunan 20 Tahun Building
Mesin dan Peralatan 5 - 10 Tahun Machinery and equipment
Freezer 5 Tahun Freezer
Kendaraan 5 Tahun Vehicle
Nilai residu, metode depresiasi, dan umur manfaat setiap aset ditelaah, dan The asset’s residual values, depreciation method, and useful lives are reviewed, and adjusted if
disesuaikan jika perlu, pada setiap tanggal pelaporan. appropriate, at each reporting date.
Nilai tercatat aset segera diturunkan sebesar jumlah yang dapat dipulihkan An asset’s carrying amount is written down immediately to its recoverable amount if the asset’s
jika nilai tercatat aset lebih besar dari estimasi jumlah yang dapat dipulihkan. carrying amount is greater than its estimated recoverable amount.

Biaya-biaya setelah perolehan awal aset diakui sebagai bagian dari nilai Subsequent costs are included in the asset’s carrying amount or recognised as a separate asset,
tercatat aset atau sebagai aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, hanya as appropriate, only when it is probable that future economic benefits associated with the asset
apabila kemungkinan besar Perusahaan akan mendapatkan manfaat will flow to the Company and the cost of the asset can be measured reliably. The carrying amount
ekonomis masa depan berkenaan dengan aset tersebut dan biaya perolehan of the replaced part is derecognised. All other repair and maintenance are charged to the profit or
aset dapat diukur dengan andal. Nilai tercatat komponen yang diganti tidak loss account during the financial period in which they are incurred.
lagi diakui. Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke dalam laporan
laba rugi selama periode dimana biaya-biaya tersebut terjadi.

Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, jumlah tercatat aset tetap When assets are sold, damaged, retired or otherwise disposed off, their carrying values of fixed
dikeluarkan dari catatan, dan laba atau rugi yang timbul dari pelepasan/ assets are removed from the accounts and any resulting gains or losses are reflected in the
penjualan aset tetap diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. statement of comprehensive income.

9
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Aset dalam pembangunan diakui sebesar harga perolehan hingga Assets under construction are stated at cost up to the date when construction is completed, then
pembangunan selesai, yang kemudian direklasifikasi secara spesifik menjadi these costs are reclassified to related fixed assets.
aset tetap yang terkait.
Selama masa pembangunan sampai dengan aset siap digunakan, biaya During the construction period up to the date the fixed assets is completed, the borrowing cost
pinjaman, yang termasuk di dalamnya beban bunga dan selisih kurs yang including interest and loss on exchange rate are capitalized proportionally to the average payment
timbul untuk membiayai pembangunan aset, dikapitalisasi secara proporsional in the period. The borrowing cost capitalization ceases when the construction is completed and
terhadap rata-rata nilai akumulasi pengeluaran selama periode tersebut. the constructed asset is ready for its intended purpose.
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan ketika pembangunan selesai dan aset
tetap siap untuk digunakan.

i. Aset Tak Berwujud i. Intangible Asset


Aset tak berwujud yang diperoleh secara terpisah diukur sebesar nilai Intangible assets acquired separately are measured on initial recognition at cost. Following initial
perolehan pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset tak berwujud recognition, the intangible assets are carried at cost less any accumulated amortization and any
dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi accumulated impairment loss. They are amortized on a straight-line basis over their useful
rugi penurunan nilai. Aset tak berwujud diamortisasi secara garis lurus economic lives and assessed for impairment whenever there is an indication that they may be
selama umur manfaat ekonominya dan dievaluasi apabila terdapat indikator impaired. The amortization period and method are reviewed at least at the end of each reporting
adanya penurunan nilai. Periode dan metode amortisasi ditelaah setidaknya period.
setiap akhir periode pelaporan.

Aset tak berwujud dihentikan pengakuannya pada saat: An intangible asset shall be derecognised :
a. dijual; atau a. on disposal; or
b. ketika tidak ada manfaat ekonomis di masa depan yang dapat b. when no future economic benefits are expected from its use or disposal
diharapkan dari penggunaan atau penjualan aset tersebut.
Aset tak berwujud Perseroan terdiri dari lisensi dan peranti lunak yang The Company’s intangible assets consist of license and softwares which have estimated useful
memiliki taksiran masa umur manfaat ekonomis 8 tahun. lives of 8 years .
j. Aset Lain-Lain j. Other assets
Akun ini digunakan untuk mencatat aset yang tidak dapat digolongkan ke This account is used to record assets that can not be categorized into any of the asset groups
dalam salah satu kelompok aset yang telah tersebut di atas. Akun ini antara mentioned above. This account includes, among others:
lain mencakup:
- Aset tetap yang tidak digunakan lagi - Fixed assets are not used anymore
- Aset yang belum digunakan dalam kegiatan usaha - Unused assets in business activities

Aset lain-lain disajikan sebesar nilai tercatat, yaitu biaya perolehan setelah Other assets are stated at cost, net of amortization costs and impairment.
dikurangi biaya amortisasi dan penurunan nilai.
Dalam melakukan penilaian wajar atas aset yang tidak digunakan tersebut In conducting a fair valuation of the unused assets, the Company periodically reviews to
Perusahaan secara periodik melakukan review untuk menentukan ada determine whether there is any indication of impairment of fair value.
tidaknya indikasi penurunan nilai atas nilai wajarnya.
k. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan k. Impairment of Non-Financial Assets
Setiap akhir periode, Perusahaan melakukan review untuk menentukan ada Every end of period, the Company reviews to determine whether there is any indication of
tidaknya indikasi penurunan nilai aset non-keuangan. impairment of nonfinancial assets.
Aset tetap, properti investasi dan aset tidak lancar lainnya direviu untuk Fixed assets, investment property and other non current assets are reviewed for impairment
mengetahui apakah telah terjadi kerugian akibat penurunan nilai, apabila losses, whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not
terjadi kondisi atau perubahan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat be recoverable.
aset tidak dapat diperoleh kembali secara penuh.
Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat An impairment loss is recognised for the amount by which an asset’s carrying amount exceeds its
aset dengan jumlah terpulihkan dari aset tersebut. Jumlah terpulihkan adalah recoverable amount, which is the higher of an asset’s fair value less cost to sell or value in use.
yang lebih tinggi antara harga jual neto atau nilai pakai aset. Dalam rangka For the purpose of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there
menguji penurunan nilai, aset-aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang are separately identifiable cash flows. Reversal of an impairment provision is recorded as income
menghasilkan arus kas terpisah. Pemulihan penyisihan penurunan nilai diakui in the period when the reversal occurs.
sebagai pendapatan dalam periode dimana pemulihan tersebut terjadi.

l. Jaminan Distributor l. Guarantee distributors


Jaminan distributor merupakan uang jaminan yang wajib diserahkan oleh The distributor's guarantee is a security deposit that must be submitted by the distributors to the
para distributor kepada Perusahaan sebagai jaminan atas sarana dan Company as collateral for the Company's sales facilities and infrastructure which will be used by
prasarana penjualan milik Perusahan yang akan digunakan oleh Distributor the Distributor to sell the Company's products.
untuk menjual produk-produk Perusahaan.

m. Imbalan kerja m. Employee benefits


Surplus dan defisit program imbalan pasti diukur pada: Defined benefit scheme surpluses and deficits are measured at:
- Nilai wajar dari aset yang direncanakan pada tanggal pelaporan, - The fair value of plan assets at the reporting date; less
dikurangi
- Liabilitas program yang dihitung dengan menggunakan metode - Plan liabilities calculated using the projected unit credit method discounted to its present
projected unit credit yang di diskonto ke nilai kini dengan menggunakan value using yields available on high quality corporate bonds that have maturity dates
imbal hasil obligasi perusahaan yang berkualitas tinggi yang tersedia approximating to the terms of the liabilities; plus
yang memiliki tanggal jatuh tempo yang mendekati persyaratan liabilitas;
ditambah
- Biaya servis masa lalu yang tidak diakui, di kurangi - Unrecognised past service costs; less
- Dampak persyaratan pendanaan minimum yang disetujui dengan skema - The effect of minimum funding requirements agreed with scheme trustees.
wali amanat.
Pengukuran kembali kewajiban pasti neto diakui langsung dalam ekuitas. Remeasurements of the net defined obligation are recognised directly within equity. The
Pengukuran kembali tersebut termasuk : remeasurements include:
- Keuntungan dan kerugian aktuaris - Actuarial gains and losses
- Imbalan atas aset program (tidak termasuk bunga) - Return on plan assets (interest exclusive)
- Aset dengan efek batas tertinggi (tidak termasuk bunga) - Any asset ceiling effects (interest exclusive).

Biaya jasa diakui dalam laporan laba rugi, dan termasuk biaya jasa kini dan Service costs are recognised in profit or loss, and include current and past service costs as well
masa lalu, serta keuntungan dan kerugian kurtailmen. as gains and losses on curtailments.
Beban bunga neto (pendapatan) diakui dalam laporan laba rugi dan dihitung Net interest expense (income) is recognised in profit or loss, and is calculated by applying the
dengan menerapkan tingkat diskonto untuk mengukur kewajiban imbalan discount rate used to measure the defined benefit obligation (asset) at the beginning of the
pasti (aset) pada awal periode tahunan hingga pembayaran manfaat selama annual period considering the benefit payments during the period.
periode.

10
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan manfaat program atau Gains or losses arising from changes to scheme benefits or scheme curtailment are recognized
kurtailmen diakui secara langsung dalam laba rugi. immediately in profit or loss.
Penyelesaian program manfaat pasti diakui dalam periode dimana Settlements of defined benefit schemes are recognised in the period in which the settlement
penyelesaian tersebut terjadi. occurs.

n. Pengakuan Pendapatan dan Beban n. Revenues and Expenses Recognition


Pendapatan dari penjualan barang diakui ketika Perusahaan telah secara Revenue from the sales of goods is recognized when the Company has tranferred the significant
signifikan manfaat dan risiko kepemilikan kepada pembeli dan terdapat risks and reward of ownership to the buyer and it is probable that the Company will receive
kemungkinan Perusahaan akan menerima pembayaran yang sebelumnya previously agreed upon payment. These criteria are considered to be met when the goods are
telah disepakati. Kriteria-kriteria ini dianggap telah dipenuhi apabila barang delivered to the buyer.
telah dikirimkan kepada pembeli.

Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal dan adalah mungkin bagi Provided the amount of revenue can be measured reliably and it is probable that the Company
Perusahaan menerima segala imbalan. Pendapatan atas jasa diakui pada will receive any consideration. Revenue for services is recognized in the period in which they are
periode di mana jasa tersebut diberikan. rendered.
Pendapatan dari penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada Revenue from local sales is recognised when goods are delivered to customer.
pelanggan.
Beban diakui sesuai dengan masa manfaatnya. Expenses are recognised when these are incurred.

o. Perpajakan o. Taxation
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui dalam The tax expense comprises current and deferred tax. Tax is recognised in the statements of
laporan laba rugi komprehensif, kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan comprehensive income, except to the extent that it relates to items recognised directly in other
transaksi atau kejadian yang langsung diakui di pendapatan komprehensif comprehensive income or directly in equity. In this case, the tax is also recognised in other
lainnya atau langsung diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing- comprehensive income or directly in equity, respectively.
masing diakui dalam pendapatan komprehensif lain atau ekuitas.

Pajak kini Current tax


Beban pajak kini dihitung berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku The current income tax charge is calculated on the basis of the tax laws enacted or substantively
pada tanggal pelaporan keuangan. Aset atau liabilitas pajak penghasilan kini enacted at the reporting date. Current income tax assets and/or liabilities comprise those
terdiri dari kewajiban kepada atau klaim dari otoritas pajak yang berhubungan obligations to, or claims from, tax authorities relating to the current or prior reporting period, that
dengan periode pelaporan kini atau sebelumnya, yang belum di bayar pada are unpaid at the end of each reporting period date. They are calculated according to the tax
akhir periode tanggal pelaporan. Pajak penghasilan diperhitungkan rates and tax laws applicable to the fiscal periods to which they relate, based on the taxable profit
berdasarkan tarif pajak dan hukum pajak yang berlaku pada periode fiskal for the period. All changes to current tax assets or liabilities are recognized as a component of
terkait, berdasarkan laba kena pajak untuk periode tersebut. Seluruh income tax expense in profit or loss.
perubahan pada aset atau liabilitas pajak kini diakui sebagai komponen biaya
pajak penghasilan dalam laporan laba rugi.
Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat Management periodically evaluates positions taken in tax returns with respect to situations in
Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan which applicable tax regulation is subject to interpretation. It establishes provision where
pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen appropriate on the basis of amounts expected to be paid to the tax authorities.
menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar
kepada otoritas pajak.

Pajak tangguhan Deferred tax


Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan menggunakan metode balance Deferred income tax is provided using the balance sheet liability method, for all temporary
sheet liability untuk semua perbedaan temporer antara dasar pengenaan differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amount in the
pajak atas aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya pada laporan posisi statements of financial position.
keuangan.
Pajak tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang telah Deferred tax is determined using tax rates that have been enacted or substantially enacted at the
diberlakukan atau secara substansi telah diberlakukan pada tanggal recording date and are expected to apply when the related deferred tax asset is realised or the
pelaporan dan diharapkan berlaku pada saat aset pajak tangguhan direalisasi deferred tax liability is settled.
atau liabilitas pajak tangguhan diselesaikan.
Aset pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan jumlah penghasilan Deferred tax assets are recognised to the extent that it is probable that future taxable profit will
kena pajak di masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi dengan be available against which the deductible temporary differences and tax losses carried forward
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal yang masih can be utilized.
dapat dimanfaatkan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan di saling hapus ketika Perusahaan Deferred tax assets and liabilities are off-set when the Company has a legally enforceable right to
memiliki hak hukum untuk saling hapus aset dan liabilitas pajak kini yang offset current tax assets and liabilities and the deferred tax assets and liabilities relate to taxes
berhubungan dengan pungutan oleh otoritas pajak yang sama atas: levied by the same tax authority on either:

- Perusahaan yang dikenakan pajak adalah sama, atau - The same taxable group company, or
Perusahaan yang berbeda yang bertujuan untuk menyelesaikan aset Different Company entities which intend either to settle current tax assets and liabilities on a
pajak kini secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan net basis, or to realise the assets and settle the liabilities simultaneously, in each future
menyelesaikan liabilitas, pada periode masa depan dimana jumlah aset period in which significant amounts of deferred tax assets or liabilities are expected to be
atau liabilitas pajak tangguhan signifikan diharapkan untuk diselesaikan settled or recovered.
atau dipullihkan.
p. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak p. Tax Amnesty Assets and Liabilities
p. Aset pengampunan pajak dan liabilitas pengampunan pajak diakui pada saat Tax amnesty assets and liabilities are recognized upon the issuance of Surat Keterangan
Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) diterbitkan oleh Menteri Pengampunan Pajak (SKPP) by the Ministry of Finance of Republic of Indonesia, and they are
Keuangan Republik Indonesia, dan tidak diakui secara neto (salinghapus). not recognized as net amount (offset). The difference between tax amnesty assets and liabilities
Selisih antara aset pengampunan pajak dan liabilitas pengampunan pajak are recognized as additional paid in capital.
diakui sebagai tambahan modal disetor.

Aset pengampunan pajak pada awalnya diakui sebesar nilai yang disetujui Tax amnesty assets are initially recognized at the value stated in SKPP.
dalam SKPP.
Liabilitas pengampunan pajak pada awalnya diakui sebesar nilai kas dan Tax amnesty liabilities are initially measured at the amount of cash or cash equivalents to be
setara kas yang masih harus dibayarkan oleh Perusahaan sesuai kewajiban settled by the Company according to the contractual obligation with respect to the acquisition of
kontraktual atas perolehan aset pengampunan pajak. respective tax amnesty assets.
Uang tebusan yang dibayarkan oleh Perusahaan untuk memperoleh The redemption money paid by the Company to obtain the tax amnesty is recognized as expense
pengampunan pajak diakui sebagai beban pada periode dimana SKPP in the period in which the Company receives SKPP.
diterima oleh Perusahaan.

11
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Setelah pengakuan awal, Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak diukur After initial recognition, Tax Amnesty Assets and Liabilities are measured in accordance with
sesuai dengan SAK yang relevan sesuai dengan klasifikasi masingmasing respective relevant SFAS according to the classification of each Tax Amnesty Assets and
Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak. Liabilities.
Sehubungan dengan Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak yang diakui, With respect to Tax Amnesty Assets and Liabilities recognized, the Company has disclosed the
Perusahaan telah mengungkapkan dalam laporan keuangannya: following in its financial statements:
1. Tanggal SKPP; 1. The date of SKPP;
2. Jumlah yang diakui sebagai Aset Pengampunan Pajak sesuai SKPP; 2. Amount recognized as Tax Amnesty Assets in accordance with SKPP;
3. Jumlah yang di akui sebagai Liabilitas Pengampunan Pajak. 3. Amount recognized as Tax Amnesty Liabilities.
q. Laba Per Saham q. Earnings Per Share
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih periode Net income per share is computed by dividing income from current period with weighted average
berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang yang ditempatkan dan disetor number of shares outstanding during the year. There is no potential dilutive share as of
penuh selama periode yang bersangkutan. Tidak ada efek berpotensi saham December 31, 2017 and 2016, no diluted earnings per share is calculated and presented in the
dilusian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. Oleh karenanya, laba statements of comprehensive income.
bersih per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi
komprehensif.
r. Dividen r. Dividend
Pembagian dividen diakui sebagai liabilitas dalam laporan keuangan ketika Dividend distributions are recognised as a liability in the financial statements when the dividends
dividen tersebut disetujui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) are approved in the Company’s General Meeting of the Shareholders.
Perseroan.
s. Biaya Emisi Saham s. Share Issuance Costs
Biaya-biaya yang secara langsung terkait dengan penerbitan saham baru Incremental costs directly attributable to the issue of new shares are shown in equity as a
disajikan pada bagian ekuitas sebagai pengurang, neto setelah pajak, dari deduction, net of tax, from the proceeds.
jumlah yang diterima.
t. Informasi Segmen t. Segment Information
Informasi segmen Perusahaan disajikan menurut segmen usaha. Segmen The Company’s segment information is presented by business segment. A business segment is a
usaha adalah unit yang dapat dibedakan yang menghasilkan suatu produk distinguishable unit that produces a different product or service and managed separately.
atau jasa yang berbeda dan dikelola secara terpisah. Informasi segmen Business segment information is consistent with operational information that is routinely reported
usaha konsisten dengan informasi operasi yang secara rutin dilaporkan to the highest level of operational decision-makers in the Company.
kepada tingkat pengambil keputusan operasional tertinggi di Perusahaan.

03. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING 03. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGMENTS
Estimasi dan pertimbangan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan Estimates and judgments used in preparing the financial statements are continually evaluated and are
terus dievaluasi berdasarkan pengalaman historis dan faktor lainnya, termasuk based on historical experience and other factors, including xpectations of future events that are
ekspektasi dari peristiwa masa depan yang diyakini wajar. Hasil aktual dapat believed to be reasonable. Actual results may differ from these estimates. The estimates, assumptions
berbeda dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi, asumsi dan pertimbangan and judgments that have a significant effect on the carrying amounts of assets and liabilities are
yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas disclosed below.
diungkapkan di bawah ini.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan The following judgments are made by management in the process of applying the Company’s
kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh sangat signifikan atas accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the financial
jumlah yang diakui dalam laporan keuangan. statements:
Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus The costs of fixed assets are depreciated on a straightline method over their estimated useful lives.
berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi Management properly estimates the useful lives of these fixed assets ranging from five (5) to twenty
masa manfaat ekonomis aset tetap antara 5 (lima) sampai dengan 20 (dua puluh) (20) years. These are common life expectancies applied in the industries where the Company conducts
tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana its businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact
Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation
perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai charges could be revised.
sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.

Nilai tercatat neto atas aset tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 The net carrying amount of the Company’s fixed assets as of December 31, 2017 and 2016 are Rp
dan 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 219.597.825.148 dan Rp 219.597.825.148 and Rp 217.364.147.635 respectively. Further details are disclosed in Note 12.
217.364.147.635. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 12.

Amortisasi aset tak berwujud Amortization of intangible asset


Perseroan mereview estimasi umur manfaat lisensi atas piranti lunak setiap tahun The Company review estimated useful life of the license of software annually and are updated if
dan diperbaharui jika terjadi perbedaan perkiraan dari estimasi awal dikarenakan expectations differ from previous estimates due to development of technology. A reduction in the
perkembangan teknologi. Penurunan estimasi umur manfaat lisensi atas piranti estimated useful life of license of software would increase its recorded amortization expenses and
lunak akan meningkatkan pencatatan beban amortisasi dan mengurangi nilai aset decrease its intangible asset.
tak berwujud.
Beban penjualan dan promosi Accrued sales and promotion expenses
Akrual atas beban penjualan dan promosi dicatat berdasarkan estimasi beban Accrued sales and promotion expenses are recorded based on an estimate of promotion and
aktivitas promosi dan pemasaran ada tahun berjalan yang belum ditagihkan pada marketing expenses for the current year that has not been billed as at the reporting date.
tanggal pelaporan.

Perpajakan Taxation
Perusahaan beroperasi di bawah peraturan perpajakan di Indonesia. The Company operates under the tax regulations in Indonesia. Significant judgment is required in
Pertimbangan yang signifikan diperlukan untuk menentukan provisi pajak determining the provision for income taxes and value added taxes. Where the final tax outcome of
penghasilan dan pajak pertambahan nilai. Apabila keputusan final atas pajak these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will be
tersebut berbeda dari jumlah yang pada awalnya dicatat, perbedaan tersebut recorded in the profit or loss in the period in which such determination is made.
akan dicatat di laporan laba rugi pada periode dimana hasil tersebut dikeluarkan.

Penurunan nilai aset non-keuangan Impairment of non-financial assets


Penurunan nilai timbul saat nilai tercatat aset melebihi jumlah terpulihkannya, yaitu An impairment exists when the carrying value of an asset exceeds its recoverable amount, which is the
yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai higher of its fair value less costs to sell and its value in use.
pakainya.
Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada data yang tersedia dari The fair value less costs to sell calculation is based on available data from binding sales transactions in
transaksi penjualan yang mengikat yang dibuat dalam transaksi normal atas aset an arm’s length transaction of similar assets or observable market prices less incremental costs for
serupa atau harga pasar yang dapat diamati dikurangi dengan biaya tambahan disposing the asset.
yang dapat diatribusikan dengan pelepasan aset.

12
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

04. KAS DAN SETARA KAS 04. CASH AND CASH EQUIVALENT
2017 2016
(Rp) (Rp)

Kas 3.165.088.710 5.224.840.605 Cash on hand


Bank Cash on banks
Rupiah In IDR
Citibank Indonesia 290.042.783.336 9.960.240.153 Citibank Indonesia
PT Bank Central Asia, Tbk. 25.206.914.678 223.615.578.778 PT Bank Central Asia, Tbk
PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 45.297.322.408 24.711.342.784 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk
PT Bank Mega, Tbk - 383.000 PT. Bank Mega, Tbk
Australia and New Zealand Bank - 1.902.147.447 Australia and New Zealand Bank
Sub jumlah 360.547.020.422 260.189.692.162 Sub total
Deposito: Deposits
PT Bank Central Asia, Tbk 156.401.000.000 100.000.000.000 PT Bank Central Asia, Tbk
Sub jumlah 156.401.000.000 100.000.000.000 Sub total
Jumlah 520.113.109.132 365.414.532.767 Total

Tingkat bunga pertahun untuk deposito berjangka pada 31 Desember 2017 dan The annual interest rates for time deposits at December 31, 2017 and 2016 are as follows:
2016 adalah sebagai berikut :
2017 2016
(Rp) (Rp)

Rupiah 4% - 5% 4% - 5% In IDR
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 kas Perusahaan sebesar Rp As of December 31, 2017 and 2016, the Company's cash amounting to Rp 3.165.088.710 and Rp
3.165.088.710 dan Rp 5.224.840.605 kas dalam simpanan maupun kas dalam 5.224.840.605 cash in save or cash in transit be insured against the risk of loss with a sum insured of
perjalanan diasuransikan terhadap risiko kehilangan dengan nilai pertanggungan each Rp 84.565.000.000 and Rp 84.420.000.000 respectively to PT Asuransi Central Asia which
masing-masing sebesar Rp 84.565.000.000 dan Rp 84.420.000.000 ke PT management believes is sufficient to cover possible losses.
Asuransi Central Asia yang menurut pendapat manajemen cukup untuk menutup
kemungkinan kerugian.

05. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA 05. ACCOUNT RECEIVABLE - THIRD PARTIES
Rincian akun piutang usaha adalah sebagai berikut: The detail of trade receivables are as follows:
2017 2016
(Rp) (Rp)
a. Jumlah piutang usaha berdasarkan pelanggan: a. Amount trade accounts receivable by customer
Pihak Ketiga: Third Parties:
Distributor 49.318.119.615 62.348.520.195 Distributor
Pelanggan 120.831.631.142 99.683.314.452 Customer
170.149.750.757 162.031.834.647

2017 2016
(Rp) (Rp)
b. Jumlah piutang usaha berdasarkan umur (hari): b. Amount of accounts receivable by age (days):
Belum jatuh tempo 65.370.186.826 76.711.123.052 Not due
Jatuh Tempo Over due:
1 - 30 hari 41.555.988.348 44.452.107.601 1-30 days
31 – 60 hari 33.896.149.705 18.961.442.711 31 – 60 days
61 – 90 hari 6.142.827.684 6.902.637.434 61 – 90 days
Lebih dari 90 hari 23.184.598.194 15.004.523.849 More than 90 days
Jumlah 170.149.750.757 162.031.834.647 Total
c. Jumlah piutang berdasarkan nilai mata uang: c. Amount of accounts receivable by currency:
Rupiah 170.149.750.757 162.031.834.647 In IDR
Berdasarkan penelaahan manajemen terhadap saldo piutang usaha akhir tahun, Based on management's review of the balance of the accounts receivable at the end of the year,
manajemen berpendapat bahwa saldo piutang usaha tersebut akan dapat tertagih management believes that the accounts receivable balance will be fully collectible, so that the
seluruhnya, sehingga Perusahaan tidak membentuk cadangan piutang ragu-ragu. Company does not provide for doubtful accounts.

06. PIUTANG LAIN-LAIN 06. OTHER RECEIVABLES


2017 2016
(Rp) (Rp)
Karyawan 1.851.998.896 1.807.787.642 Employee

07. PERSEDIAAN 07. INVENTORY


2017 2016
(Rp) (Rp)
Bahan Baku 32.736.093.317 28.871.933.637 Raw Materials
Bahan Dalam proses 5.230.781.966 5.177.663.587 Work in Process
Barang Jadi 82.392.933.207 76.626.754.300 Finished Goods
Suku Cadang 28.475.796.737 14.252.619.685 Spare parts
Lain-lain 2.942.029.121 1.970.016.765 Others Inventories
Jumlah 151.777.634.348 126.898.987.974 Total

Persediaan lain-lain adalah persediaan asesoris untuk penjualan es krim. Other supplies are supplies of accessories for the sale of ice cream.
Seluruh persediaan telah diasuransikan ke PT Chubb General Insurance dan PT All of inventories has been insured at PT Chubb General Insurance and PT Ace Jaya Proteksi against
Ace Jaya Proteksi terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai the risk of fire and other risk amounting to Rp 310.930.715.965 and Rp 313.772.250.689 respectively
pertanggungan masing-masing sebesar Rp 310.930.715.965 dan Rp at December 31, 2017 and 2016. Management believes that the insurance coverage is adequate to
313.772.250.689 pada 31 Desember 2017 dan 2016. Manajemen berpendapat cover possible losses from fire and other risks that may be incurred by the Company.
bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian
atas risiko kebakaran dan risiko lainnya yang mungkin dialami Perusahaan.

13
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

08. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 09. PREPAID EXPENSES


2017 2016
(Rp) (Rp)

Sewa gudang 3.104.755.570 3.107.635.240 Building rent


Transporter 1.396.997.106 1.620.920.197 Transporter
Suku cadang 2.865.290.282 929.017.645 Spare parts
Pemeliharaan bangunan 1.652.572.435 2.840.879.582 Building maintenance
Lainnya 4.210.315.049 1.082.605.411 Other
Jumlah 13.229.930.442 9.581.058.075 Total

09. UANG MUKA PEMBELIAN 09. ADVANCES FOR PURCHASES


2017 2016
(Rp) (Rp)

Bahan baku 3.572.958.518 1.181.854.290 Raw materials


Bahan pembantu 10.910.000 41.960.000 Sub material
Aset tetap 3.597.493.954 2.422.748.492 Property, plant and equipment
Spareparts 211.954.339 892.885.139 Spare parts
Jumlah 7.393.316.811 4.539.447.921 Total

Uang muka pembelian aset tetap pada tahun 2017 sebesar Rp 3.597.493.954 The advances for the purchase of property, plant and equipment in 2017 amounting to Rp
merupakan uang muka atas pembelian freezer yang telah direalisasi sampai 3,597,493,954 represents the down payment on the purchase of freezers realized up to March 2018
dengan Maret 2018 sebesar Rp 3.457.573.084 amounting to Rp 3.457.573.084

Uang muka pembelian aset tetap pada tahun 2016 sebesar Rp 2.422.748.492 The advances for the purchase of property, plant and equipment in 2016 amounting to Rp
merupakan uang muka atas pembelian freezer yang direalisasi pada 30 Juni 2.422.748.492 represents an advance on the purchase of a freezeR which is realized in June 30,2017.
2017.

10. KAS DAN SETARA KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 10. CASH AND CASH EQUIVALENT RESTRICTED
2017 2016
(Rp) (Rp)

Jaminan Agen Security deposit of the Agent


Giro: Cash on banks
PT Bank Central Asia, Tbk. 6.458.247.270 6.024.506.131
Deposito dengan jatuh tempo Deposits with maturities one months:
satu bulan:
PT Bank Central Asia, Tbk. 101.103.418 717.145.807 PT Bank Central Asia, Tbk.
Bank Garansi - PGN Bank Guarantee from Perusahaan Gas Negara (PGN)
PT Bank Central Asia, Tbk. 303.134.421 301.137.680 PT Bank Central Asia, Tbk.
Jumlah 6.862.485.109 7.042.789.618 Total

Akun ini merupakan uang jaminan dari Agen yang dideposito kan oleh This account represents the security deposit of the Agent deposited by the Company amounting to Rp
Perusahaan masing-masing sebesar Rp 101.103.418 pada 31 Desember 2017 101.103.418 in December 31, 2017 and 2016, respectively, and Bank Guarantee from Perusahaan
dan 2016, dan Bank Garansi dari Perusahaan Gas Negera (PGN) masing- Gas Negara (PGN) amounting to Rp 303.134.421 and Rp 301.137.680 respectively in December 31,
masing sebesar Rp 303.134.421 dan Rp 301.137.680 pada 31 Desember 2017 2017 and December 31, 2016.
dan 31 Desember 2016.

Tingkat bunga pertahun untuk deposito berjangka pada periode 31 Desember The annual interest rates for time deposits at period December 31, 2017 and 2016 are as follows:
2017 dan 2016 adalah sebagai berikut :
2017 2016
(Rp) (Rp)

Rupiah 4% - 5% 4% - 5% In IDR

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS


2017 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ (Reklasifikasi)/ Saldo Akhir/ 2017
Beginning Balance Additions (Deductions) (Reclassification) Ending Balance
Biaya Perolehan Acquistion Cost
Pemilikan langsung: Direct Ownership:
Tanah 12.703.935.000 - - ( 80.000.000) 12.623.935.000 Land Rights
Bangunan 34.296.169.863 - 307.716.675 - 33.988.453.188 Building
Machinery and
Mesin dan Peralatan 103.120.426.517 4.222.929.071 610.927.248 443.024.850 107.175.453.190 Equipment
Freezer 393.273.798.203 60.884.766.671 5.169.628.062 13.909.159.501 462.898.096.313 Freezer
Kendaraan 26.406.776.828 - - - 26.406.776.828 Vehicles
Sub jumlah 569.801.106.411 65.107.695.742 6.088.271.985 14.272.184.351 643.092.714.519 Sub total
Aset dalam Proses Konstruksi Construction-in Progress
Bangunan 275.000.000 ( 275.000.000) - Building
Machinery and
Mesin dan Peralatan 15.598.978.649 2.188.404.365 - ( 14.352.184.351) 3.435.198.663 Equipment
Sub jumlah 15.873.978.649 2.188.404.365 - ( 14.627.184.351) 3.435.198.663 Sub total
Jumlah 585.675.085.060 67.296.100.107 6.088.271.985 ( 355.000.000) 646.527.913.182 Total

14
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

2017 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ (Reklasifikasi)/ Saldo Akhir/ 2017


Beginning Balance Additions (Deductions) (Reclassification) Ending Balance
Akumulasi Penyusutan: Accumulated Depreciation:
Pemilikan langsung: Direct Ownership:
Bangunan 13.520.531.295 1.581.421.370 89.881.535 - 15.012.071.130 Building
- Machinery and
Mesin dan Peralatan 85.596.617.608 7.817.651.614 615.392.663 92.798.876.559 Equipment
Freezer 247.801.745.198 53.167.518.570 5.380.888.891 - 295.588.374.877 Freezer
Kendaraan 21.392.043.324 2.138.722.144 - - 23.530.765.468 Vehicles
Jumlah akumulasi 368.310.937.425 64.705.313.698 6.086.163.089 - 426.930.088.034 Total Acumulated
Nilai Buku Neto 217.364.147.635 219.597.825.148 Net Book Value

2016 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ (Reklasifikasi)/ Saldo Akhir/ 2016


Beginning Balance Additions (Deductions) (Reclassification) Ending Balance
Biaya Perolehan Acquistion Cost
Pemilikan langsung: Direct Ownership:
Tanah 12.703.935.000 - - - 12.703.935.000 Land Rights
Bangunan 32.351.069.863 277.241.250 380.000.000 2.047.858.750 34.296.169.863 Building
Machinery and
Mesin dan Peralatan 97.803.325.677 5.594.006.039 276.905.199 - 103.120.426.517 Equipment
Freezer 314.587.983.510 79.250.159.985 564.345.292 - 393.273.798.203 Freezer
Kendaraan 26.418.563.446 406.800.000 418.586.618 - 26.406.776.828 Vehicles
Sub jumlah 483.864.877.496 85.528.207.274 1.639.837.109 2.047.858.750 569.801.106.411 Sub total
Aset dalam Proses Konstruksi Construction-in Progress
Bangunan 2.322.858.750 - - ( 2.047.858.750) 275.000.000 Building
Machinery and
Mesin dan Peralatan 118.765.316.611 15.167.393.550 148.118.625 ( 118.185.612.887) 15.598.978.649 Equipment
Sub jumlah 121.088.175.361 15.167.393.550 148.118.625 ( 120.233.471.637) 15.873.978.649 Sub total
Jumlah 604.953.052.857 100.695.600.824 1.787.955.734 ( 118.185.612.887) 585.675.085.060 Total
Akumulasi Penyusutan: Accumulated Depreciation:
Pemilikan langsung: Direct Ownership:
Bangunan 11.975.754.143 1.560.610.486 15.833.334 - 13.520.531.295 Building
Machinery and
Mesin dan Peralatan 78.375.153.048 7.451.034.263 229.569.703 - 85.596.617.608 Equipment
Freezer 202.197.670.751 46.167.404.385 563.329.938 - 247.801.745.198 Freezer
Kendaraan 19.659.238.084 2.151.391.847 418.586.607 - 21.392.043.324 Vehicles
Jumlah akumulasi 312.207.816.026 57.330.440.981 1.227.319.582 - 368.310.937.425 Total Acumulated
Nilai Buku Neto 292.745.236.831 217.364.147.635 Net Book Value

2017 2016
(Rp) (Rp)
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Amortization expenses are allocated as follow:
Beban Pokok Penjualan (Catatan 25) 5.396.353.729 5.249.346.157 Cost of Goods Sold (Note 25)
Beban Umum dan Administrasi (Catatan 26) 59.365.155.948 52.081.094.823 General and Administrative Expenses (Note 26)
Jumlah 64.761.509.677 57.330.440.980 Total

Penambahan aset tetap berupa freezer sebesar Rp 4.043.000.000 merupakan The addition of fixed assets in the form of freezers amounting to Rp 4.043.000.000 is a fixed asset
aset tetap yang diikutkan pada program Tax Amnesty. included in the Amnesty Tax program.
Pengurangan aset tetap berupa freezer pada 31 Desember 2017 dan 2016 The reduction of fixed assets in the form of freezers on December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp
sebesar Rp 5.169.628.061 dan Rp 569.689.792 merupakan scrapping atau 5.169.628.061 and Rp 569.689.792 represents scrapping or destruction of freezers that have been
penghancuran freezer yang sudah rusak atau yang sudah tidak digunakan lagi. damaged or that are not used anymore.

Pengurangan aset tetap berupa penjualan peralatan pada tgl 31 Desember 2017 The reduction of fixed assets in the form of equipment sales on 31 December 2017 and 2016
dan 2016 masing-masing sebesar Rp 610.927.247 dan Rp 690.147.318. amounting to Rp 610.927.247 and Rp 690.147.318 respectively.
Perusahaan melakukan reklasifikasi pengurangan atas aset tetap tanah dan The Company reclassified deductions in fixed assets in the form of land and buildings in Semarang that
bangunan di Semarang yang sudah tidak digunakan lagi dalam operasi ke dalam were no longer used in operations into other assets (see note 13)
aset lain-lain (lihat catatan 13)
Pengurangan aset tetap bangunan pada 31 Desember 2017 dan 2016 sebesar The reduction of building and building fixed assets at December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp
Rp 275.000.000 dan Rp 380.000.000 merupakan biaya pemeliharaan. 275.000.000 and Rp 380.000.000 is a maintenance expense.
Rincian aset tetap dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 Details of fixed assets under construction as at period December 31, 2017 and 2016 are as follows:
adalah sebagai berikut:

31 Desember 2017 Persentase Akumulasi Estimasi December 31, 2017


penyelesaian/ biaya/ penyelesaian/
Estimation date
Percentage of Cost Accumulation
of completion
% Rp

Mesin dan Peralatan 90,00 3.435.198.664 2018 Machinery and Equipment

31 Desember 2016 Persentase Akumulasi Estimasi December 31, 2016


penyelesaian/ biaya/ penyelesaian/
Estimation date
Percentage of Cost Accumulation
of completion
% Rp

Bangunan 90,00 275.000.000 2017 Building


Peralatan dan inventaris 75,00 15.598.978.650 2018 Equipment and Fixtures
Jumlah 15.873.978.650 Total

15
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Aset tertentu kepemilikan langsung telah diasuransikan (property all risk Certain assets of direct ownership are covered by property all risk insurance, the insurance value as of
insurance ) pada tanggal 31 Desember 2017 kepada PT Chubb General June 30, 2017 to PT Chubb General Insuranceand December 31, 2016 to PT ACE Jaya Proteksi
Insurance dan 31 Desember 2016 kepada PT ACE Jaya Proteksi dengan jumlah amounting to Rp 687.604.413.965 and Rp 555.006.536.778 respectively, management’s opinion the
pertanggungan yang memadai sebesar masing-masing Rp 687.604.413.965 dan amount of insurance coverage is adequate to cover possible losses in future years.
Rp 555.006.536.778, manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian di masa yang akan
datang.
Berdasarkan Peraturan No.118/PMK.03/2016 tentang Tax Amnesty. Pada Based on the Regulation Number 118/PMK.03/2016 about Tax Amnesty, in April 3,2017 the Company
tanggal 3 April 2017 Perusahaan telah mengikuti Tax Amnesty atas harta bersih has been following on Tax Amnesty's net assets that have not been reported in the corporate income
yang belum dilaporkan pada SPT PPh Badan tahun 2015, harta tersebut berupa SPT in 2015, the property is in the form of Freezer with an acquisition cost of Rp 4.043.034. 000.
Freezer dengan harga perolehan sebesar Rp 4.043.034.000 .

Surat Keterangan Pengampunan Pajak Tax Amnesty Statement Letter


Sehubungan dengan diberlakukannya Peraturan Menteri Keuangan Nomor In connection with the implementation of Regulation of the Minister of Finance No.118/PMK.03/ 2016
118/PMK.03/2016 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 on the Implementation of Law No. 11 of 2016 on Tax Amnesty, as amended by Regulation of the
tentang Pengampunan Pajak sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Minister of Finance No.141/PMK.03/2016 and Directorate General of Tax Regulation No. PER-18/PJ/
Menteri Keuangan Nomor 141/PMK.03/2016 dan Peraturan Direktorat Jenderal 2016 on Redemption Payment of Excess Refund in the Tax Amnesty Framework, the Company
Pajak Nomor PER-18/PJ/2016 tentang Pengembalian Kelebihan Pembayaran participated in this tax amnesty.
Uang Tebusan Dalam Rangka Pengampunan Pajak, Perusahaan berpartisipasi
melaksanakan pengampunan pajak ini.
Pada tanggal 3 April 2017, Perusahaan telah mendapatkan Surat Keterangan On April 3, 2017, the Company has received Official Statement Letter regarding Tax Amnesty Program
Pengampunan Pajak dari Kantor Pajak dengan Nomor: KET- from Tax Office with reference No. KET-1579/PP/WPJ.11.2017 that has been applied by the Company
1579/PP/WPJ.11.2017 terkait Program Pengampunan Pajak yang diikuti oleh with Tax deduction of Rp 202.151.700.
Perusahaan dengan nilai tebusan pajak sebesar Rp 202.151.700.

12. ASET TAK BERWUJUD 12. INTANGIBLE ASSETS

31 Desember 2017 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ (Reklasifikasi)/ Saldo Akhir/ December 31, 2017
Beginning Balance Additions (Deductions) (Reclassification) Ending Balance
Biaya Perolehan Acquistion Cost
Lisensi atas peranti lunak 12.891.548.144 - 118.267.832 - 12.773.280.312 License for software
Jumlah 12.891.548.144 - 118.267.832 - 12.773.280.312
Akumulasi amortitasi Accumulated Amortitation:
Lisensi atas peranti lunak 1.600.503.122 1.596.660.039 3.843.083 - 3.193.320.078 License for software
1.600.503.122 1.596.660.039 3.843.083 - 3.193.320.078
Nilai Buku Neto 11.291.045.022 9.579.960.234 Net Book Value
31 Desember 2016 Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ (Reklasifikasi)/ Saldo Akhir/ December 31, 2016
Beginning Balance Additions (Deductions) (Reclassification) Ending Balance
Biaya Perolehan Acquistion Cost
Lisensi atas peranti lunak - 118.267.832 - 12.773.280.312 12.891.548.144 License for software
Sub jumlah - 118.267.832 - 12.773.280.312 12.891.548.144 Sub total
Aset takberwujud dalam Intangible asset under
konstruksi 12.773.280.312 - ( 12.773.280.312) - construction
Sub jumlah 12.773.280.312 - - ( 12.773.280.312) - Sub total
Jumlah 12.773.280.312 118.267.832 - - 12.891.548.144 Total
Akumulasi amortitasi Accumulated Amortitation:
Lisensi atas peranti lunak - 1.600.503.122 - - 1.600.503.122 License for software
Jumlah - 1.600.503.122 - - 1.600.503.122 Total
Nilai Buku Neto - 11.291.045.022 Net Book Value

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, For the years ended December 31, 2017 dan 2016, amortization of intangible assets amounting to Rp
amortisasi dari aset tak berwujud sebesar Rp 1.596.660.039 dan sebesar Rp 1.596.660.039 and Rp 1.600.503.122, respectively, and is charged to operations as part of general
1.600.503.122, dan dibebankan sebagai bagian dari beban administrasi dan and administrative expenses.
umum.

13. ASET LAIN-LAIN BERSIH 13. OTHER ASSETS - NET


2017 2016
(Rp) (Rp)
Aset yang belum digunakan Assets that have not been used
dalam operasi: in operations:
Biaya Perolehan Acquistion Cost
Mesin 119.974.243.590 118.055.612.887 Machinary
Akumulasi penurunan nilai - Accumulated Impairment -
Mesin ( 26.319.855.999) - Machinary
Nilai bersih 93.654.387.591 118.055.612.887 Net value
Mutasi akumulasi penurunan Movement of accumulated
nilai: impairment:
Saldo awal - - Beginning balance
Penurunan ( 26.319.855.999) - Decrease
Saldo akhir ( 26.319.855.999) - Ending balance
Aset yang tidak digunakan Assets that have not been used
dalam operasi: in operations
Tanah dan bangunan - Property and plant -
Semarang 1.056.000.000 - Semarang
Jumlah 94.710.387.591 118.055.612.887 Total

16
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

31 Desember 2017 Surplus atas Saldo Akhir/ December 31, 2017


Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/
revaluasi/
Beginning Surplus on
Additions (Deductions) Reclassification Ending Balance
Balance revaluation
Aset yang tidak digunakan Assets that have not been used
dalam operasi: in operations
Tanah dan bangunan - Property and plant -
Semarang - - - 109.600.789 946.399.211 1.056.000.000 Semarang
Jumlah - - - 109.600.789 946.399.211 1.056.000.000 Total

Manajemen mengklasifikasikan atas tanah dan bangunan di Kantor Perwakilan Management classifies land and buildings in Semarang as assets not used in operations. The fair
Semarang sebagai aset yang tidak digunakan dalam operasi. Nilai wajar atas value of the asset amounted to Rp 1.056.000.000 based on Felix Sutandar & Partners Public Appraisal
aset tersebut sebesar Rp 1.056.000.000 berdasarkan Laporan Kantor Jasa Services Office Report Ref 147 / FSR / SKL-FS / 1005/2017 number dated October 5, 2017 (see Note
Penilai Publik Felix Sutandar & Rekan, Nomor Ref 147/FSR/SKL-FS/1005/2017 11).
tanggal 5 Oktober 2017 (lihat catatan11).
Aset tidak lancar lainnya - aset yang belum digunakan dalam usaha pada 31 Other non-current - assets that have not been used in operations on December 31, 2017 have been
Desember 2017 telah dinilai dengan menggunakan nilai wajar berdasarkan valued using fair value based on reports the Office of Public Appraisal Service Felix Sutandar &
Laporan Kantor Jasa Penilai Publik Felix Sutandar & Rekan, Nomor Ref Partners, No. Ref 147 / FSR / SKL-FS / 1005/2017 dated October 5, 2017 . In connection with the
147/FSR/SKL-FS/1005/2017 tanggal 5 Oktober 2017. Berkaitan dengan hasil results of these assessments, the Company recorded an impairment loss on other non-current assets
penilaian tersebut maka Perusahaan mencatat adanya kerugian penurunan nilai amounted to Rp 26.319.855.999 (Note 25), the carrying amount to Rp 93.654.387.591 on December
atas aset tidak lancar lainnya sebesar Rp 26.319.855.999 (Catatan 25) sehingga 31, 2017.
nilai tercatat menjadi sebesar Rp 93.654.387.591 pada 31 Desember 2017.

Tahun 2016 Year 2016


Mesin sebesar Rp 118.055.612.887 yang sebelumnya dicatat dalam aset dalam Machines amounting to Rp 118.055.612.887 previously recorded in construction assets were
konstruksi direklasifikasi ke dalam aset tidak lancar lainnya mengingat sampai reclassified into other non-current assets considering that until the end of 2016 the company
dengan akhir tahun 2016 perusahaan menangguhkan dan belum merelisasikan suspended and has not yet dismissed the machinery. Furthermore, if management resolves to
mesin tersebut. Selanjutnya apabila manajemen memutuskan kembali untuk continue the completion of machinery and supporting facilities (land and buildings) then the assets will
melanjutkan penyelesaian mesin maupun sarana penunjang (lahan dan be reclassified into fixed assets. Management plans to build a factory in 2018.
bangunan) maka aset tersebut akan direklasifikasi kembali ke dalam aset tetap.
Manajemen merencanakan akan melakukan pembangunan pabrik pada tahun
2018.

14. PINJAMAN 14. LOANS


2017 2016
(Rp) (Rp)

Pinjaman Swiss Life Singapore 260.000.000.000 360.000.000.000 Swiss Life Singapore Loans
Pinjaman yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun - ( 100.000.000.000) Current maturities of Long-term loans
Pinjaman jangka panjang, setelah dikurangi bagian yang
jatuh tempo dalam waktu satu tahun 260.000.000.000 260.000.000.000 Long-term debts, net of current maturities

Tahun 2017 Year 2017


Perusahaan memperoleh pinjaman berupa Promissory Note dari Swiss Life The Company obtained a loan of Promissory Note from Swiss Life (Singapore) Pte.Ltd amounting to
(Singapore) Pte.Ltd sebesar Rp 360.000.000.000 yang merupakan fasilitas Rp 360.000.000.000 which is an unsecured loan facility with an interest rate of 14.5% which will
pinjaman tanpa jaminan dengan tingkat suku bunga sebesar 14,5% yang akan mature on March 23, 2020.
jatuh tempo pada 23 Maret 2020.

Pada tanggal 8 Agustus 2017 Perusahaan melakukan pembayaran atas pinjaman On August 8, 2017, the Company has paid Promissory Note Swiss Life (Singapore) Pte.Ltd loan
Promissory Note Swiss Life (Singapore) Pte.Ltd sebesar Rp 103.081.782.800 amounting to Rp 103.081.782.800 consisting of principal payment amounting to Rp 100.000.000.000
yang terdiri dari pembayaran pokok pinjaman sebesar Rp 100.000.000.000 dan and interest rate of Rp 3.081.782.800.
bunga pinjaman sebesar Rp 3.081.782.800.
Pada Pebruari 2018 pinjaman dari Swiss Life Singaporetelah lunas (Lihat catatan In February 2018 a loan from Swiss Life Singapore has been settled (see note 35)
35)
Tahun 2016 Year 2016
Perusahaan memperoleh pinjaman berupa Promissory Note dari Swiss Life The Company obtained a loan of Promissory Note from Swiss Life (Singapore) Pte.Ltd amounting to
(Singapore) Pte.Ltd sebesar Rp 360.000.000.000 yang merupakan fasilitas Rp 360.000.000.000 which is an unsecured loan facility with an interest rate of 14.5% which will
pinjaman tanpa jaminan dengan tingkat suku bunga sebesar 14,5% yang akan mature on February 15, 2017 and March 23, 2020.
jatuh tempo pada 15 Februari 2017 dan 23 Maret 2020.

Syarat yang berlaku adalah (a) skema pembayaran, sesuai dengan yang tertera The applicable terms are (a) the payment scheme, as stated in the Credit Agreement, the Company
dalam Perjanjian Kredit adalah Perseroan akan melakukan pemberitahuan will make notification (30) thirty days to Swiss Life Singapore PTE LTD prior to payment. (b) if the
selambat-lambatnya (30) tiga puluh hari kepada Swiss Life Singapore PTE LTD Company does not make any payment then the Company shall be subject to a fine of 2% per annum
sebelum dilakukan pembayaran. (b) apabila Perseroan tidak melakukan above the loan coupon which is charged at 14.5%.
pembayaran maka Perseroan dikenakan denda sebesar 2% per tahun diatas
kupon pinjaman yang di bebankan yaitu sebesar 14,5%.

15. UTANG USAHA 15. ACCOUNT PAYABLES


2017 2016
(Rp) (Rp)
a. Jumlah utang usaha berdasarkan pelanggan Amount Account Payables a.
i. Pihak Ketiga Third Parties i.
Import 1.694.838.753 1.325.020.594 Import
Lokal 37.571.447.516 42.450.775.479 Local
Jumlah 39.266.286.269 43.775.796.073 Total
ii. Pihak yang berelasi Related Parties ii.

PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. 1.466.641.571 1.501.362.860 PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company,Tbk.

17
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

2017 2016
(Rp) (Rp)
b. Jumlah utang usaha pihak ketiga berdasarkan nilai mata uang : Amount Account third parties payables by currency: b.
USD 1.543.586.232 1.220.566.548 USD
EUR 159.389.731 1.792.554.837 EUR
IDR 39.029.951.877 42.253.819.399 IDR
GBP - 10.218.149 GBP
Jumlah 40.732.927.840 45.277.158.933 Total

16. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 16. ACCRUED EXPENSES


2017 2016
(Rp) (Rp)
Gaji 200.145.900 383.724.710 Salary
Angkutan - 4.090.750.406 Transport
Lain-lain 1.326.340.797 1.990.171.636 Others
Jumlah 1.526.486.697 6.464.646.752 Total

17. JAMINAN DISTRIBUTOR 17 GUARANTEE DISTRIBUTORS


2017 2016
(Rp) (Rp)
Jaminan Security deposit of the Agent
Giro: Cash on banks
PT Bank Central Asia, Tbk. 6.458.247.270 6.024.506.131
Deposito dengan jatuh tempo Deposits with maturities one
satu bulan: months:
PT Bank Central Asia, Tbk. 101.103.418 717.145.807 PT Bank Central Asia, Tbk.
Jumlah 6.559.350.688 6.741.651.938 Total
Jaminan distributor merupakan uang jaminan yang wajib diserahkan oleh para The distributor's guarantee is a security deposit that must be submitted by the distributors to the
distributor kepada Perusahaan sebagai jaminan atas sarana dan prasarana Company as collateral for the Company's sales facilities and infrastructure which will be used by the
penjualan milik Perusahan yang akan digunakan oleh Distributor untuk menjual Distributor to sell the Company's products.
produk-produk Perusahaan.

18. PERPAJAKAN 18. TAXATION


2017 2016
(Rp) (Rp)
a. Manfaat (Beban) pajak a. Tax Benefit (Expenses)
Pajak Kini ( 23.411.030.500) ( 23.303.919.250) Current tax
Pajak Tangguhan 8.448.649.584 426.965.207 Deffered tax
Jumlah ( 14.962.380.916) ( 22.876.954.043) Total
Pajak kini: Current tax :
Laba sebelum pajak penghasilan 58.384.115.529 75.603.806.052 Profit before income tax
Perbedaan tetap: Permanent differences :
Jasa Giro dan Bunga Deposito ( 3.778.226.720) ( 5.260.750.776) Interest income and deposits interest
Sumbangan 337.820.775 128.116.465 Donation
Beban pajak 1.322.592.424 - Tax expenses
Beban lain-lain 3.583.222.560 21.036.644.614 Other expenses
Perbedaan temporer: Temporary differences:
Penyusutan 1.911.103.339 ( 4.640.428.170) Depreciation
Cadangan penurunan nilai aset tidak lancar lainnya 26.319.855.999 - Allowance for impairment of non other current aset
Beban manfaat pensiun 7.703.074.000 6.775.357.000 Provision employee benefits
Realisasi imbalan kerja ( 2.139.435.000) ( 427.068.000) Realization of employee benefits
Jumlah koreksi fiskal 35.260.007.377 17.611.871.133 Total fiscal adjustment
Taksiran Laba Kena Pajak 93.644.122.906 93.215.677.185 Estimated taxable income
Taksiran Pajak Kini: Estimated current tax:
25% x 93.644.122.000 23.411.030.500 - 25% x 93.644.122.000
25% x 93.215.677.000 - 23.303.919.250 25% x 93.215.677.000
Jumlah pajak kini 23.411.030.500 23.303.919.250 Total current tax
Dikurangi : Decrease :
PPh Pasal 22 943.563.165 796.341.865 Tax Article 22
PPh Pasal 25 22.342.303.296 22.391.389.037 Tax Article 25
23.285.866.461 23.187.730.902
Jumlah Utang Pajak (PPh Pasal 29) 125.164.039 116.188.348 Total Tax Payable Article (Income tax art 29)

b. Piutang/utang pajak penghasilan perusahaan adalah sebagai berikut : b. Company income tax receivable/payable as follows:
2017 2016
(Rp) (Rp)
Utang pajak terdiri dari : Tax payable as consist of :
PPN 3.173.675.844 2.998.866.276 Prepaid VAT
PPh 23 dan 26 199.931.930 1.210.982.513 Tax Article 23 and 26
PPh 21 384.008.347 36.738.190 Tax Article 21
PPh 22 - 1.200.000 Tax Article 22
PPh pasal 4 (2) 62.513.508 808.525.698 Income Tax Art. 4 (2)
PPh pasal 25 1.874.968.550 3.645.057.564 Tax Article 25
PPh 29 tahun 2011 - 28.344.500 Tax Article 29 for year 2011
PPh 29 tahun 2012 - 40.344.652 Tax Article 29 for year 2012
PPh 29 tahun 2013 - 32.433.146 Tax Article 29 for year 2013
PPh 29 tahun 2016 - 116.188.348 Tax Article 29 for year 2016
Utang pajak bunga dan denda - 1.362.272.736 Tax payable of interest and penalties
Jumlah Utang Pajak 5.695.098.179 10.280.953.623 Total Tax Payable

18
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

2017 2016
(Rp) (Rp)
Piutang pajak terdiri dari : Tax receivable as consist of :
PPh Pasal 28 A tahun 2014 - 49.645.340 Income tax article 28A for year 2014
PPh Pasal 28 A tahun 2015 - 165.622.823 Income tax article 28A for year 2015
Jumlah - 215.268.163 Total

c. Pajak Tangguhan c. Deferred Tax


Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Perusahaan adalah sebagai The details of the Company's deferred tax assets and liabilities are as follows:
berikut:
Dkreditkan
(Dibebankan) Dkr (Dibebankan)
31 Desember 2016/ 31 Desember 2017/
ke Laporan ke penghasilan
Laba Rugi/ komprehensif lain/
Dec. 31, 2016 Credited Credited Dec. 31, 2017
(Charged) to other (Charged) to other
income comprehensive
for The Year income
Aset Pajak Tangguhan: Deferred Tax Assets:
Imbalan kerja 12.360.042.000 1.390.909.750 907.526.750 14.658.478.500 Post Employment Benefits
Selisih nilai wajar aset yang Difference in fair value of assets
tidak digunakan dalam operasi - - ( 236.599.803) ( 236.599.803) not used in operations
Cadangan penurunan nilai aset Allowance for impairment of non other current aset
tidak lancar lainnya - 6.579.964.000 - 6.579.964.000
Penyusutan Aset tetap ( 5.561.494.341) 477.775.834 - ( 5.083.718.507) Depreciation Assets
Jumlah Aset Pajak Tangguhan 6.798.547.659 8.448.649.584 907.526.750 15.918.124.191 Total Deferred Tax Assets

Dkreditkan Dkreditkan
31 Desember 2015/ (Dibebankan) (Dibebankan) 31 Desember 2016/
ke Laporan ke penghasilan
Laba Rugi/ komprehensif lain/
Dec. 31, 2015 Credited Credited Dec. 31, 2016
(Charged) to other (Charged) to other
income comprehensive
for The Year income
Aset Pajak Tangguhan: Deferred Tax Assets:
Imbalan kerja 9.798.118.750 1.587.072.250 974.851.000 12.360.042.000 Post Employment Benefits
Penyusutan Aset tetap ( 4.401.387.298) ( 1.160.107.043) - ( 5.561.494.341) Depreciation Assets
Jumlah Aset Pajak Tangguhan 5.396.731.452 426.965.207 974.851.000 6.798.547.659 Total Deferred Tax Assets

d. Rekonsiliasi antara jumlah penghasilan (beban) pajak dari hasil perhitungan d. A reconciliation between total tax income (expense) from loss accountancy calculation result
rugi akuntansi sebelum pajak dengan laba fiskal yang berlaku adalah sebagai before tax with fiscal gain applied is as follows:
berikut:
2017 2016
(Rp) (Rp)
Laba sebelum pajak penghasilan 58.384.115.529 75.603.806.052 Income before income tax
Manfaat (Beban) Pajak : Tax Benefit (Expenses):
25 % x 58.425.947.809 ( 14.596.028.882) - 25 % x 58.425.947.809
25 % x 75.603.806.052 - ( 18.900.951.513) 25 % x 75.603.806.052
Sub Jumlah ( 14.596.028.882) ( 18.900.951.513) Sub Total
Perbedaan Tetap: Permanent Difference:
Tunjangan Lain Other Allowance
Iuran dan Sumbangan ( 84.455.194) ( 32.029.116) Retribution and Donation
Beban pajak ( 330.648.106) - Tax expenses
Pendapatan Jasa Giro 944.556.680 1.315.187.694 Interest Income
Beban lain-lain ( 895.805.413) ( 5.259.161.108) Other expenses
Sub Jumlah ( 366.352.033) ( 3.976.002.530) Sub Total
Jumlah Manfaat Pajak (14.962.380.915) ( 22.876.954.043) Total Tax Benefit
Laba kena pajak dan pajak penghasilan Bank tahun 2016 telah sesuai dengan The Bank’s taxable income and corporate income tax in 2016 are in accordance with the annual
Surat Pemberitahuan (SPT) yang disampaikan oleh Bank ke Kantor Pelaporan corporate income tax returns filed by the Bank to the Tax Service Office.
Pajak.

19. IMBALAN KERJA 19. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES


Perusahaan mengakui liabilitas yang diestimasi atas imbalan kerja secara The Company recognize provisions for employee service entitlement benefits retrospectively in
retrospektif sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan Republik Indonesia accordance with Labor Law of the Republic of Indonesia No. 13/2003 dated 25 March 2003 and SFAS
No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan No. 24 (Revised 2013), “Employee Benefits”.
Kerja”.
Asumsi utama yang digunakan oleh aktuaris independen PT Dayamandiri The key assumptions used by the independent actuary PT Dayamandiri Dharmakonsilindo 0834/ST-FA-
Dharmakonsilindo dengan laporan 0834/ST-FA-PSAK24-CAMP/III/2018 tanggal PSAK24-CAMP/III/2018 dated March 22, 2018, are as follows:
22 Maret 2018, sebagai berikut:
2017 2016
(Rp) (Rp)
Jumlah karyawan 805 770 Number of employees
Tingkat pertumbuhan gaji 5,00% 5,00% Annual salary increment rate
Tingkat suku bunga diskonto 6,90% 8,00% Discount rate
Umur pensiun 55 55 Retirement age
Metode Projected Unit Credit Projected Unit Credit Method

19
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Rincian beban imbalan pasca-kerja yang diakui di dalam laporan laba rugi adalah The details of the post-employment benefits expense recognized in the statements of profit or loss are
sebagai berikut: as follows:
2017 2016
(Rp) (Rp)
Beban jasa kini 3.075.382.000 2.692.030.000 Current service cost
Beban bunga 3.324.577.000 2.867.485.000 Interest cost
Beban jasa lalu 1.303.115.000 1.215.842.000 Past Service Cost
Jumlah 7.703.074.000 6.775.357.000 Total

Rincian pengukuran kembali imbalan pasca-kerja yang diakui dalam penghasilan The details of remeasurement of post-employement benefits recognized in other comprehensive
komprehensif lain adalah sebagai berikut: income are as follow:
2017 2016
(Rp) (Rp)

Nilai kini liabilitas 58.633.914.000 49.440.168.000 Present value of liabilities


Mutasi liabilitas yang diakui di dalam laporan posisi keuangan adalah sebagai The movement in the liabilities recognized in the statements of financial position are as folllows:
berikut:
Liabilitas pada awal tahun 49.440.168.000 39.192.475.000 Liability at beginning of year
Pembayaran imbalan pada tahun berjalan ( 2.139.435.000) ( 427.068.000) Benefit payments in the current year
Beban imbalan kerja (Catatan 26) 7.703.074.000 6.775.357.000 Employee benefits expense (Note 26)
Pengukuran kembali imbalan pasca-kerja 3.630.107.000 3.899.404.000 Revaluation of employee benefits
Liabilitas pada akhir tahun 58.633.914.000 49.440.168.000 Liability at end of year

Analisis sensitivitas dibawah telah ditentukan berdasarkan kemungkinan The sensitivity analysis below has been determined based on reasonably possible changes of each
perubahan yang masuk akal untuk setiap asumsi yang signifikan atas nilai kini significant assumption on the present value of the defined benefit obligation as of the end of the
kewajiban imbalan kerja pada akhir periode pelaporan, perkiraan seluruh asumsi reporting period, assuming all other assumptions were held constant:
lain digunakan secara tetap:
2017 2016
(Rp) (Rp)
Tingkat diskonto: Discount rates:
Kenaikan 1% 55.673.455.000 47.107.999.000 Increase by 1%
Penurunan 1% 61.974.392.000 52.059.008.000 Decrease by 1%
Tingkat kenaikan gaji per tahun: Annual salary increase:
Kenaikan 1% 62.004.124.000 52.093.746.000 Increase by 1%
Penurunan 1% 55.626.276.000 47.056.957.000 Decrease by 1%

Asumsi Demografi Demographic Assumption


Tingkat Kematian TMI 3 (2011)/TMI 3 (2011) Mortality Table
Tingkat Pengunduran Diri 10% per tahun sampai usia 25 tahun dan menurun linier menjadi 1% pada usia 54 tahun (pria) dan Turnover Rates
usia 49 tahun (wanita)/
10% per year up to age 25 year old and decreasing linearly 1% at age 54 year
old (male) and at age 49 year old (female)
Tingkat Pensiun 100% di usia pensiun / 100% at retirement age Retirement Rate

20. MODAL 20. CAPITAL STOCK


Berikut ini adalah nama pemegang saham Perusahaan dan jumlah saham The following are the names of the Company's shareholders and number of shares held on December
yang dimiliki masing-masing pada 31 Desember 2017: 31,2017 respectively:
Jumlah lembar Nilai Nominal/
Persentase /
Nama Pemegang Saham saham/Number Nominal Value The names of the Company's shareholders
Pemilikan
of Shares (Rp)

Tn. Sabana Prawirawidjadja 4.936.000.000 83,87% 493.600.000.000 PT Wijaya Tradindo


Tn. Darmo Hadipranoto 28.800.000 0,49% 2.880.000.000 PT Wirajaya Investama Indonesia
Ny. Justiani Hadipranoto 22.400.000 0,38% 2.240.000.000 Mr. Darmo Hadipranoto
Tn. Hendro Hadipranoto 6.400.000 0,11% 640.000.000 Mrs. Justiani Hadipranoto
Ny. Listijani Hadipranoto 6.400.000 0,11% 640.000.000 Mr. Hendro Hadipranoto
Publik 885.000.000 15,04% 88.500.000.000 Public
Jumlah 5.885.000.000 100,00% 588.500.000.000 Total
Susunan pemegang saham Perusahaan dan jumlah saham yang dimiliki masing- The composition of the Company's shareholders and number of shares held on December 31,2016
masing pada 31 Desember 2016: respectively:

Jumlah lembar Nilai Nominal/


Persentase /
Nama Pemegang Saham saham/Number Nominal Value The names of the Company's shareholders
Pemilikan %
of Shares (Rp)
PT Wijaya Tradindo 87.200.000 44% 21.800.000.000 PT Wijaya Tradindo
PT Wirajaya Investama Indonesia 87.200.000 44% 21.800.000.000 PT Wirajaya Investama Indonesia
Tn. Darmo Hadipranoto 11.520.000 6% 2.880.000.000 Mr. Darmo Hadipranoto
Ny. Justiani Hadipranoto 8.960.000 4% 2.240.000.000 Mrs. Justiani Hadipranoto
Tn. Hendro Hadipranoto 2.560.000 1% 640.000.000 Mr. Hendro Hadipranoto
Ny. Listiyani Hadipranoto 2.560.000 1% 640.000.000 Mrs. Listiyani Hadipranoto
Jumlah 200.000.000 100% 50.000.000.000 Total

a. Berdasarkan Akta No 4, tanggal 1 Agustus 2017 oleh notaris Doktor Irawan a. Based on Notarial Deed No. 4 dated August 1, 2017 by notary Doctor Irawan Soerodjo, SH,
Soerodjo, SH, Magister Sains, notaris di Jakarta. Keputusan dibuat guna Magister of Science, notary in Jakarta. Decisions are made to follow up the tax amnesty
menindak lanjuti permohonan pengampunan pajak sesuai undang-undang application in accordance with Law no. 11 of 2016, which has been filed by:
No. 11 tahun 2016, yang telah diajukan oleh:
- PT Wijaya Tradindo - PT Wijaya Tradindo
- PT Wirajaya Investama Indonesia - PT Wirajaya Investama Indonesia

20
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Pengalihan saham dari PT Wijaya Tradindo dan PT Wirajaya Investama Transfer of shares from PT Wijaya Tradindo and PT Wirajaya Investama indonesia amounted to
indonesia masing-masing sebesar Rp 87.200.000, kepada Tn Sabana Rp 87.200.000, respectively, to Mr. Sabana Prawirawidjadja.
Prawirawidjadja.

Atas perubahan akta tentang peralihan saham tersebut telah dicatat dan The amendment of the deed on the transfer of shares has been recorded and received in the
diterima didalam sistem administrasi dan badan hukum tanggal 04 Agustus administrative system and legal entity dated August 4, 2017 with the number AHU-AH.01.03-
2017 dengan nomor AHU-AH.01.03-0159339 0159339

b. Berdasarkan Akta No 56, tanggal 12 September 2017 oleh notaris Doktor b. Based on Notarial Deed No. 56, dated September 12, 2017 by notary Doctor Irawan Soerodjo,
Irawan Soerodjo, SH, Magister Sains, notaris di Jakarta. Menyetujui SH, Magister of Science, notary in Jakarta. Approved the determination to use the Company's
penetapan penggunaan saldo laba Perusahaan sampai dengan tahun buku retained earnings up to the financial year ended on December 31, 2016 amount to Rp
yang berakhir pada 31 Desember 2016 sebesar Rp 450.000.000.000 (setelah 450.000.000.000 (net of dividen tax) as follows:
dikurangi pajak atas dividen) sebagai berikut:
Menyetujui pembagian deviden kepada para pemegang saham perseroan Approved the distribution of dividend to the shareholders of the Company with details as follows:
dengan perincian sebagai berikut:
Saham / Shares Tunai / Cash
Tn Sabana Prawirawidjadja 392.400.000.000 - Mr. Sabana Prawirawidjadja
Tn Darmo Hadipranoto - 25.920.000.000 Mr. Darmo Hadipranoto
Ny Justiani Hadipranoto - 20.160.000.000 Mrs. Justiani Hadipranoto
Tn Hendro Hadipranoto - 5.760.000.000 Mr. Hendro Hadipranoto
Ny Listijani Hadipranoto - 5.760.000.000 Mrs. Listijani Hadipranoto
Jumlah 392.400.000.000 57.600.000.000 Total

Meningkatkan modal dasar perseroan dari Rp 100.000.000.000 menjadi Increase authorized capital of the company from Rp 100.000.000.000 to Rp 2.000.000.000.000.
sebesar Rp 2.000.000.000.000. Sekaligus meningkatkan modal disetor dari At the same time increase the paid-up capital from Rp 50.000.000.000 to Rp 500.000.000.000.
Rp 50.000.000.000 menjadi Rp 500.000.000.000. Dari peningkatan modal From the increase in paid-up capital, the Company issued 1.800.000.000 shares with par value
disetor tersebut menerbitkan sebanyak 1.800.000.000 lembar saham dengan per share of Rp 250. So that the value of the shares in placed and paid-up amount to Rp
nilai nominal per lembar saham sebesar Rp 250. Sehingga nilai lembar saham 450.000.000.000. Approved the addition of paid-up capital in cash from Mr. Sabana
ditempatkan dan disetor menjadi sebesar Rp 450.000.000.000. Menyetujui Prawirawidjadja amount to Rp 57.600.000.000. On October 3rd, 2017, cash withdrawal from Tn.
penambahan setoran modal secara tunai dari Tn. Sabana Prawirawidjadja Sabana Prawirawidjadja amounting to Rp 57.600.000.000 in the Company's account.
sebesar Rp 57.600.000.000. Pada tanggal 3 Oktober 2017 telah dilakukan
penyetoran modal secara tunai dari Tn. Sabana Prawirawidjadja sebesar Rp
57.600.000.000 pada rekening Perusahaan.

Atas perubahan anggaran dasar Perusahaan tersebut telah memperoleh Upon amendment of the Company's articles of association has been approved by the Minister of
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decision No. AHU-
berdasarkan Keputusan Nomor AHU-0018862.AH.01.02 Tahun 2017 tanggal 0018862.AH.01.02 Year 2017 of September 13, 2017.
13 September 2017.
c. Berdasarkan Akta No. 8 tanggal 5 Oktober 2017, dibuat dihadapan Christina d. Berdasarkan Akta No. 8 tanggal 5 Oktober 2017, dibuat dihadapan Christina Dwi Utami, S.H.,
Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., notaris di Jakarta, memuat persetujuan M.Hum., M.Kn., notaris di Jakarta, memuat persetujuan para pemegang saham sebagai berikut:
para pemegang saham sebagai berikut:
i. Rencana Perseroan untuk melakukan penawaran umum perdana saham- i. The Company's plan to conduct an initial public offering of the Company's shares to the
saham Perseroan kepada masyarakat (“Penawaran Umum”) dan public ("Public Offering") and register the shares of the Company to the Indonesia Stock
mencatatkan saham-saham Perseroan tersebut pada Bursa Efek Exchange and change the status of the Company from a Closed Company to an Open
Indonesia serta mengubah status Perseroan dari Perseroan Tertutup Company;
menjadi Perseroan Terbuka;

ii. Perubahan nama Perseroan menjadi Perseroan Terbatas PT. CAMPINA ii. Change the name of the Company into Limited Liability Company PT. CAMPINA ICE CREAM
ICE CREAM INDUSTRY Tbk; INDUSTRY Tbk;
Atas perubahan anggaran dasar Perusahaan tersebut telah memperoleh Upon amendment of the Company's articles of association has been approved by the Minister of
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decision No. AHU-
berdasarkan Keputusan Nomor AHU-0020551.AH.01.02 Tahun 2017 tanggal 0020551.AH.01.02 Year 2017 of October 5, 2017.
5 Oktober 2017.
iii Menyetujui perubahan nominal saham Perseroan dari semula sebesar Rp iii Approve the nominal value of the Company's share from Rp 250 (two hundred fifty rupiah) to
250 (dua ratus lima puluh rupiah) menjadi sebesar Rp 100 (seratus Rp 100 (one hundred rupiah).
rupiah).

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITIONAL PAID - IN CAPITAL


2017 2016
(Rp) (Rp)
Agio saham 203.550.000.000 - Agio
Biaya emisi saham ( 2.426.887.320) - Share issuance costs
Pengampunan Pajak 4.043.034.000 - Tax Amnesty
205.166.146.680 -
Agio Saham Additional Paid in Capital
Agio saham merupakan kelebihan di atas nilai nominal dari penjualan saham The additional paid in capital represents the excess of the total proceeds over the total par value of
perdana, dengan perincian sebagai berikut: shares arising from the sale of shares through public offering, with details as follows:

2017
Agio Saham/ Biaya Emisi Saham/ Jumlah/
Paid in capital in Share issuence Total
excess of par cost

Rp Rp Rp
Pengeluaran 885.000.000 saham baru Issuance of 885.000.000 new shares through an Initial Public
melalui penawaran saham perdana
dengan nilai nominal Rp 100 Per saham Offering w ith par value of Rp 100 per share and offer price Rp
dengan harga penawaran Rp 330 per
saham. 203.550.000.000 ( 2.426.887.320) 201.123.112.680 330 per share

21
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Pengampunan Pajak Tax Amnesty


Selisih antara aset pengampunan pajak (Tax Amnesty) dan liabilitas The difference between the Tax Amnesty assets and Tax Amnesty liabilities as presented in the
pengampunan pajak (Tax Amnesty) yang disajikan sebagai bagian ekuitas pada equity section of the additional paid-in capital.
tambahan modal disetor.

Berdasarkan Peraturan No.118/PMK.03 /2016 Tentang Tax Amnesty. Pada Based on the Regulation No. 118/PMK.03 /2016 About Tax Amnesty. On April 3 , 2017 Company has
tanggal 3 April 2017 Perusahaan telah mengikuti Tax Amnesty atas harta bersih has been following Tax Amnesty on net assets that have not been reported in the corporate income
yang belum dilaporkan pada SPT PPh Badan tahun 2015, harta tersebut berupa SPT in 2015, the property is in the form of freezer with an acquisition cost of Rp 4.043.034.000
Freezer dengan harga perolehan sebesar Rp 4.043.034.000 dengan uang ransoms paid amounted to Rp 202.151.700.
tebusan yang dibayarkan sebesar Rp 202.151.700.

22. ANALISIS JUMLAH YANG DIAKUI DI DALAM PENGHASILAN 22. ANALYSIS OF AMOUNTS RECOGNISED IN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
KOMPREHENSIF LAIN
Saldo laba/
Retained earnings
Sampai dengan 31 Desember 2017 Year to December 31, 2017
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke dalam laporan laba rugi: Items that will not be reclassified to profit or loss:
Keuntungan aktuarial program imbalan pasti ( 8.816.871.039) Actuarial gain on defined benefit plans
Pajak-pajak terkait pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke dalam laporan
laba rugi 670.926.947 Tax relating to items that will not be reclassified
Saldo akhir ( 8.145.944.092) Ending Balance

Sampai dengan 31 Desember 2016 Year to December 31, 2016


Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke dalam laporan laba rugi: Items that will not be reclassified to profit or loss:
Keuntungan aktuarial program imbalan pasti ( 7.108.014.250) Actuarial gain on defined benefit plans
Pajak-pajak terkait pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke dalam laporan
laba rugi 974.851.000 Tax relating to items that will not be reclassified
Saldo akhir ( 6.133.163.250) Ending Balance

23. SALDO LABA 23. RETAINED EARNINGS


Saldo Laba/Retained Earnings
Yang sudah Yang belum Jumlah
ditentukan ditentukan
penggunaannya/ penggunaannya/
Appropriated Unappropriated
(un audited) (un audited) Total

Saldo per 1 Januari 2016 - 456.242.792.005 456.242.792.005 Balances as of 1January2016


Total laba komprehensif tahun 2016 - 52.726.852.009 52.726.852.009 Surplus to retained earnings of 2016
Saldo per 31 Desember 2016 - 508.969.644.014 508.969.644.014 Balances as of 31 December2016
Cadangan pembagian dividen* - ( 500.000.000.000) ( 500.000.000.000) Reserves dividend*
Total laba komprehensif periode berjalan - 43.421.734.614 43.421.734.614 Total comprehensive income for the period
Saldo 31 Desember 2017 - 52.391.378.628 52.391.378.628 Balance at December 31, 2017

* Lihat catatan 21 * See note 21

24. PENJUALAN 24. NET SALES


2017 2016
(Rp) (Rp)

Penjualan 954.177.091.166 934.928.640.532 Sales


Retur penjualan ( 9.339.768.720) ( 4.396.905.924) Sales return
Jumlah 944.837.322.446 930.531.734.608 Total

25. BEBAN POKOK PENJUALAN 25. COST OF GOODS SOLD


2017 2016
(Rp) (Rp)

Pemakaian bahan baku 274.888.297.942 273.171.339.539 Raw material used


Upah langsung 14.460.605.658 12.749.004.038 Direct labor
Beban pabrikasi 79.637.969.320 76.905.505.512 Factory expenses
Jumlah Biaya Produksi 368.986.872.920 362.825.849.089 Total Manufacturing Cost
Persediaan barang dalam proses Work in process
Persediaan awal 5.177.663.587 5.806.099.094 Beginning inventory
Persediaan ahkir ( 5.230.781.966) ( 5.177.663.587) Ending inventory
Beban Pokok Produksi 368.933.754.541 363.454.284.596 Cost of Goods Manufacturing
Persediaan barang jadi Finished goods
Persediaan awal 76.626.754.300 77.100.373.003 Beginning inventory
Persediaan ahkir ( 82.392.933.207) ( 76.626.754.300) Ending inventory
Beban Pokok Penjualan 363.167.575.634 363.927.903.299 Cost of Goods Sold

22
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

26. BEBAN USAHA 26. OPERATING EXPENSES


2017 2016
(Rp) (Rp)
Beban penjualan Selling expenses
Promosi 54.292.676.945 45.565.237.980 Promotion
Angkutan 32.887.486.885 36.122.927.217 Transportation
Advertensi 30.329.170.427 30.502.904.543 Advertence
Dry Ice 673.843.939 24.071.300 Dry ice
Bahan bakar 5.898.868.540 10.241.757.157 Fuel
Bad stock 14.285.522.404 25.109.989.109 Bad stock
Sarana pemasaran 2.480.452.743 2.622.647.723 Marketing
Parkir dan tol 975.018.372 1.124.124.621 Parking and toll
Pemeliharaan 866.725.519 1.783.236.435 Maintenance
Perjalanan dinas 5.347.679.898 5.138.243.566 Travelling expenses
Supply kebutuhan pemasaran 16.338.103.301 9.257.586.151 Supply marketing need
Pengepakan 15.578.910 20.675.187 Packing
Jumlah 164.391.127.883 167.513.400.989 Total
Beban umum dan administrasi General and administrative expenses
Gaji dan tunjangan 74.699.748.470 75.313.293.730 Salary
Listrik dan air 10.145.856.747 10.592.064.139 Electricity and water
Sewa 107.717.024.744 100.160.423.333 Rent
Komunikasi 2.738.125.025 3.076.788.599 Communication
Diklat 1.351.365.524 1.335.270.620 Training
Penyusutan 59.365.155.948 52.081.094.823 Depreciation
Cetakan dan Fotocopy 7.501.476.122 8.885.604.966 Printing
Jamsostek dan BPJS 2.471.292.466 1.637.476.751 Insurance jamsostek
Asuransi 1.137.570.401 1.158.502.628 Insurance
Administrasi Kantor 2.656.817.808 1.813.892.977 Office administrative
Pemeliharaan 4.473.538.272 3.063.519.092 Maintenance
STNK 149.953.331 186.534.036 Vehicle registration
Umum dan administrasi lainnya 447.034.035 777.692.236 Other general and administrative
Konsultasi, Audit, dan Lawyer 11.614.890.681 1.911.501.665 Consultant, audit, and lawyer
Representasi dan sumbangan 324.320.775 127.876.465 Representation and donation
Imbalan kerja (Catatan 19) 7.703.074.000 6.775.357.000 Employee benefits (Note 19)
Amortisasi aset tidak berwujud 1.596.660.039 1.600.503.122 Amortization intangible assets
Jumlah 296.093.904.388 270.497.396.182 Total

27. PENDAPATAN (BEBAN) OPERASIONAL LAINNYA 27. OTHER OPERATING INCOME (EXPENSES)
2017 2016
(Rp) (Rp)
Pendapatan operasional lainya Other operating income
Laba selisih kurs ( 11.607.120) 2.325.369.352 Gain on foreign exchange
Pendapatan klaim 1.328.051.298 - Insurance claim income
asuransi
Penjualan barang sisa 299.761.552 494.843.820 Sales of scraps
Keuntungan penjualan 11.703.038 134.945.800 Gain on dispossal assets
aset tetap
Selisih stock opname 86.798.227 777.365.439 Difference of stock opname
Lain-lain 6.106.492.274 1.463.998.848 Others
Jumlah 7.821.199.269 5.196.523.259 Total
Beban operasional lainnya Other operating expenses
Rugi selisih kurs 148.833.457 - Loss on foreign exchange
Pajak 8.308.918 6.026.211.476 Tax
Rugi penurunan nilai aset tidak lancar lainnya 26.319.855.999 - Loss on impairment of other non-current assets
Lain - lain 1.189.250.642 85.199.880 Others
Jumlah 27.666.249.016 6.111.411.356 Total

28. PENDAPATAN (BEBAN) KEUANGAN 28. FINANCIAL INCOME (EXPENSE)


2017 2016
(Rp) (Rp)
Pendapatan Keuangan Financial Income
Bunga 3.778.226.720 5.260.750.776 Interest
Jumlah 3.778.226.720 5.260.750.776 Total
Beban Keuangan Financial Expenses
Administrasi Bank 682.387.096 605.090.765 Bank administrative
Bunga 46.051.388.889 56.730.000.000 Interest
Jumlah 46.733.775.985 57.335.090.765 Total

29. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 29. RELATED PARTIES TRANSACTION AND BALANCES
Tabel berikut menyediakan jumlah transaksi dengan pihak berelasi untuk periode The following tabel provides the total amount of transactions that have been entered into with related
dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, serta saldo parties for the years ended 31 December 2013 and 2012, as well as balances with related parties as of
dengan pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012. 31 December 2013 and 2012.

Tahun 2017/ Tahun 2016/ Persentase dari TotalAset/Pendapatan/


Year 2017 Year 2016 Percentage of Total Assets/Revenue
(Rp) (Rp) % %
Utang lainnya Other payables
PT Ultrajaya Milk Industry & PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company
Trading Company Tbk. 1.466.641.571 1.501.362.860 0,0039 0,31 Tbk.
Beban Umum dan Administrasi General and administrative expenses
PT Ultrajaya Milk Industry & PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company
Trading Company Tbk. - 2.909.602.265 - 0,01 Tbk.

23
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang material dengan pihak yang Details of relationship and type of transactions with related parties:
berelasi:
No. Pihak yang berelasi / Sifat berelasi Perseroan/ Transaksi /
Related Parties Nature of Relationship Transaction
1 PT Ultrajaya Milk Industry & Dikendalikan oleh personil kunci/ Penggunaan Fasilitas Bersama/
Trading Company Tbk. Control by key personnel Use of share Facilities
Jumlah beban kompensasi bruto bagi manajemen kunci (termasuk anggota The amount of gross compensation for key management (including members of the Boards
Dewan Komisaris dan Direksi) Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada 31 Commissioners and Directors) of the Company for the year ended December 31, 2017 and 2016 are
Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut: as follows:
2017 2016
(Rp) (Rp)
Board of
Dewan Komisaris dan Commissionersand
Direksi 5.130.000.000 5.130.000.000 Board of Directors

30. INFORMASI SEGMEN 30. SEGMENT INFORMATION


Manajemen telah menentukan segmen operasi didasarkan pada laporan yang Management has determined the operating segments based on reports reviewed by the Board of
ditelaah Direksi, yang digunakan dalam mengambil keputusan strategis. Segmen Directors that are used to make strategic decisions. The Company’s business segment consisting of
operasi Perseroan yaitu makanan. foods.
2017 2016
(Rp) (Rp)
PENJUALAN BERSIH NET SALES
Menurut Jenis Produk Type of Product
Makanan 944.837.322.446 930.531.734.608 Foods
Jumlah 944.837.322.446 930.531.734.608 Total
Eliminasi - - Elimination
Jumlah Setelah Eliminasi 944.837.322.446 930.531.734.608 Total After Elimination
BEBAN POKOK PENJUALAN COST OF GOODS SOLD
Menurut Jenis Produk Type of Product
Makanan 363.167.575.634 363.927.903.299 Foods
Jumlah 363.167.575.634 363.927.903.299 Total
Eliminasi - - Elimination
Jumlah Setelah Eliminasi 363.167.575.634 363.927.903.299 Total After Elimination
HASIL SEGMEN PRODUCT SEGMENT
Laba Usaha Income From Operation
Makanan 101.339.664.794 127.678.146.041 Foods
Beban Keuangan ( 42.955.549.265) ( 52.074.339.989) Financial Expenses
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 58.384.115.529 75.603.806.052 Profit Before Tax Income
JUMLAH ASET TOTAL ASSETS
Jumlah aset lancar 864.515.740.386 670.273.649.026 Total Current Assets
Jumlah aset tidak lancar 346.668.782.273 360.767.410.984 Total Non Current Assets
Jumlah 1.211.184.522.659 1.031.041.060.010 Total
JUMLAH KEWAJIBAN TOTAL LIABILITIES
Jumlah liabilitas lancar 54.639.027.443 168.764.411.246 Total Current Liabilities
Jumlah liabilitas tidak lancar 318.633.914.000 309.440.168.000 Total Non Current Liabilities
Jumlah 373.272.941.443 478.204.579.246 Total

31. PERIKATAN 31. COMMITMENTS


Perseroan mengadakan beberapa kerjasama antara lain dengan: The Company performs some cooperation, for example with:
a. PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. a. PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk.
Pada tahun 2016 perusahaan melakukan perjanjian dengan PT Ultrajaya Milk In 2016 the company entered into an agreement with PT Ultrajaya Milk Industry Trading &
Industry Trading & Company, Tbk terkait penggunaan lisensi program Oracle Company, Tbk related to use Oracle program license where the assignor of PT Ultrajaya Milk
dimana pemberi tugas yaitu PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Industry Trading & Company, Tbk represented by Mr. Edwin Sutedja as IT Manager handed over
Tbk yang diwakili oleh Bapak Edwin Sutedja sebagai IT Manager all authorization, position and his concerns to license the Oracle program on PT Campina Ice
menyerahkan semua hak, jabatan, dan kepentingannya untuk lisensi program Cream Industry represented by Mr. Suprasta as IT Officer. The license type is Enterprise $ M
Oracle pada PT Campina Ice Cream Industry yang diwakili oleh Bapak Cost of Goods Sold. License fee per increment USD 5.562, and first year license software license
Suprasta senagai IT Officer. Jenis lisensi yaitu Enterprise $M Cost of Goods fee USD 1.223,64. Date of signing of the agreement on June 22, 2016.
Sold. Biaya lisensi per kenaikan sebesar USD 5.562, dan biaya lisensi
pembaruan perangkat lunak tahun pertama sebesar USD 1.223,64. Tanggal
penandatanganan surat perjanjian tersebut pada 22 Juni 2016.

PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk melakukan perjanjian PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk entered into an agreement with PT Swadaya
dengan PT Swadaya Agung Perkasa sesuai nomor perjanjian Agung Perkasa according to the agreement number 19 / SAP / VI / 2017 regarding rental lease at
19/SAP/VI/2017 mengenai sewa gedung yang disewakan pada PT Ultrajaya PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk and further PT Ultrajaya Milk Industry
Milk Industry Trading & Company, Tbk dan selanjutnya PT Ultrajaya Milk Trading & Company , Tbk granted permission to PT Campina Ice Cream Industry to use the
Industry Trading & Company, Tbk memberikan izin pada PT Campina Ice building for a period from June 1, 2017 to May 31, 2018.
Cream Industry untuk menggunakan gedung tersebut dengan jangka waktu
sejak 1 Juni 2017 sampai dengan 31 Mei 2018.

PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk melakukan perjanjian PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk entered into an agreement with PT
dengan PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk sesuai nomor perjanjian Telekomunikasi Indonesia, Tbk according to the agreement number 2694 / HK840 / R3W-
2694/HK840/R3W-3A444000/2016 mengenai penyediaan layanan Safiro & 3A444000 / 2016 regarding the provision of Safiro & Wifi id service at PT Ultrajaya Milk Industry
Wifi id di PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk dan selanjutnya Trading & Company, Tbk and further PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk give
PT Ultrajaya Milk Industry Trading & Company, Tbk memberikan izin pada PT permission to PT Campina Ice Cream Industry to use Safiro & Wifi id services for a period of from
Campina Ice Cream Industry untuk menggunakan layanan Safiro & Wifi id October 24, 2016 to October 23, 2018.
tersebut dengan jangka waktu sejak 24 Oktober 2016 sampai dengan 23
Oktober 2018.

24
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

b. VIMN Netherlands B.V. (VIMN BV) b. VIMN Netherlands B.V. (VIMN BV)
Pada tahun 2015, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan VIMN In 2015, the Company entered into an agreement with VIMN Netherlands B.V. (VIMN BV) on
Netherlands B.V. (VIMN BV) tentang pemberian lisensi atas merek-merek licensing the brands owned by the company. The royalty value of 5% is calculated based on the
yang dimiliki oleh perusahaan. Nilai royalti sebesar 5% dihitung berdasarkan total value of a year turnover to a third parties. The term of the agreement is from July 1, 2015 to
nilai total omset setahun ke pihak ketiga. Jangka waktu perjanjian sejak June 30, 2017.
tanggal 1 Juli 2015 sampai dengan 30 Juni 2017.

c. PT Walt Disney Indonesia c. PT Walt Disney Indonesia


Pada tahun 2016, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT Walt In 2016, the Company entered into an agreement with PT Walt Disney Indonesia regarding the
Disney Indonesia tentang pemberian lisensi atas merek-merek yang dimiliki licensing of the brands owned by the company. The royalty value of 7% is calculated based on
oleh perusahaan. Nilai royalti sebesar 7% dihitung berdasarkan nilai total the total value of a year turnover to a third parties. Term of agreement from December 1, 2016 to
omset setahun ke pihak ketiga. Jangka waktu perjanjian sejak tanggal 1 June 30, 2019.
Desember 2016 sampai dengan 30 Juni 2019.

d. PT Fortune Indonesia d. PT Fortune Indonesia


Pada tahun 2000 Perusahaan mengadakan perjanjian tentang jasa In 2000 the Company entered into an agreement on advertising services with PT Fortune
periklanan dengan PT Fortune Indonesia berupa konsultasi, iklan dan Indonesia in the form of consultations, advertisements and promotions, media, research and
promosi, media, penelitian dan layanan Below The Line. services Below The Line.
e. PT. Indormarco Prismatama e. PT. Indormarco Prismatama
Berdasarkan perjanjian tanggal 16 Maret 2017. Perseroan melakukan Based on the agreement dated March 16, 2017. The Company cooperates with PT. Indormarco
kerjasama dengan PT. Indormarco Prismatama untuk memasok produk Prismatama to supply products for resale, where details of product types are listed in the Trading
untuk dijual kembali, dimana rincian jenis produk tercantum dalam lembar Terms Confirmation sheet. The terms of the above Terms are valid for the period 2017 effective
Konfirmasi Trading Terms. Ketentuan-ketentuan dalam Trading Terms di from January 1, 2017 and ending December 31, 2017.
atas berlaku untuk periode 2017 terhitung sejak 1 Januari 2017 dan berakhir
tanggal 31 Desember 2017.

f. PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk f. PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk
Berdasarkan perjanjian Nomor: BP/SAT/2017/HO/FD/JHL/001 tanggal 24 Based on the agreement Number: BP/SAT/2017/HO/FD/JHL/001 dated March 24, 2017. In
Maret 2017. Sehubungan dengan suplai barang dagangan oleh PT. Campina connection with the supply of merchandise by PT. Campina Ice Cream Industry to PT. Sumber
Ice Cream Industry kepada PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Kedua belah Alfaria Trijaya Tbk. Both parties have agreed and agreed to hold cooperation for the period
pihak telah sepakat dan setuju mengadakan kerja sama untuk periode 1 January 1, 2017 to December 31, 2017.
Januari 2017 sampai dengan 31 Desember 2017.

g. PT. Midi Utama Indonesia Tbk g. PT. Midi Utama Indonesia Tbk
Berdasarkan perjanjian Nomor: BP/MUI/HO/2017/FF//0047 tanggal 17 April Based on the agreement No. BP/MUI/HO/2017/FF//0047 dated April 17, 2017. In connection with
2017. Sehubungan dengan suplai barang dagangan oleh PT. Campina Ice the supply of merchandise by PT. Campina Ice Cream Industry to PT. Midi Utama Indonesia Tbk.
Cream Industry kepada PT. Midi Utama Indonesia Tbk. Kedua belah pihak Both parties have agreed and agreed to hold cooperation for the period January 1, 2017 to
telah sepakat dan setuju mengadakan kerja sama untuk periode 01 Januari December 31, 2017.
2017 sampai dengan 31 Desember 2017.

i. PT Metrodata Eletronics, Tbk i. PT Metrodata Eletronics, Tbk


Pada tahun 2016 perusahaan melakukan perjanjian kerjasama dengan PT In 2016 the company entered into a cooperation agreement with PT Metrodata Eletronics, Tbk.
Metrodata Eletronics, Tbk. terkait servis pemeliharaan program Oracle yang related Oracle maintenance services used by Ultra Jaya and Campina. The agreement period
digunakan oleh Ultra Jaya dan Campina. Periode perjanjian dimulai 1 Mei starts from May 1, 2015 to April 30, 2016.
2015 sampai dengan 30 April 2016.

j. PT Mitra Integrasi Informatika j. PT Mitra Integrasi Informatika


Pada 25 April 2016 perusahaan melakukan perjanjian dengan PT Mitra On April 25, 2016 the company entered into an agreement with PT Mitra Integrasi Informatika
Integrasi Informatika sesuai nomor perjanjian 138/MII/LSN/IV/2016 mengenai according to the agreement number 138/MII/LSN/IV/2016 regarding the provision of software
penyediaan lisensi perangkat lunak (Software). Dengan jangka waktu sejak 1 (Software). With a period from July 1, 2016 to June 30, 2019.
Juli 2016 sampai dengan 30 Juni 2019.

32. MANAJEMEN RISIKO 32. RISK MANAGEMENT


Perseroan dipengaruhi oleh berbagai risiko keuangan, termasuk risiko kredit, The Company are affected by various financial risks, including credit risk, foreign currency risk, interest
risiko mata uang asing, risiko suku bunga dan risiko likuiditas. Tujuan manajemen rate risk and liquidity risk. The Company's overall risk management objectives are to effectively
risiko perseroan secara keseluruhan adalah untuk secara efektif mengendalikan manage these risks and minimize potential adverse effects on their financial performance. The
risiko-risiko ini dan meminimalisasi pengaruh merugikan yang dapat terjadi Directors review and agree with the policies for managing each of these risks, which are summarized
terhadap kinerja keuangan mereka. Direksi mengkaji dan menyetujui kebijakan below, and monitor the market price risks arising from all financial instruments.
untuk mengendalikan setiap risiko yang diringkas di bawah ini, dan
memperhatikan risiko harga pasar dari semua instrumen keuangan.
a. Risiko kredit a. Credit Risk
Perusahaan memiliki risiko kredit yang terutama berasal dari piutang. The Company is exposed to credit risk primarily from deposits with banks and receivables. The
Perusahaan mengelola risiko kredit yang terkait dengan simpanan di bank Company manages credit risk exposed from its deposits with banks by monitoring the bank’s
dengan memonitor reputasi dan kapitalisasi bank. reputation and capitalisation.
b. Risiko pasar b. Market risk
Risiko nilai tukar mata uang Currency exchange rate risk
Risiko nilai tukar mata uang asing timbul dari transaksi pembelian, penjualan Currency exchange risk arising from purchasing, selling and loan transactions that are
dan pinjaman dalam mata uang yang berbeda dengan mata uang fungsional denominated in a currency that is not the Company’s functional currency. To minimize the risk all,
Perusahaan. Untuk mengurangi risiko tersebut, Perusahaan memantau The Company monitor fluctuation of foreign currency and almost all the Company’s bank loan in
fluktuasi mata uang asing dan hampir seluruh pinjaman bank Perusahaan Rupiah.
menggunakan mata uang rupiah.

Risiko tingkat suku bunga Interest rate risk


Perseroan mempunyai utang bank dan pinjaman lainnya yang dikenakan The Company have interest-bearing bank loans and other borrowings. Therefore, the Company s’
bunga. Oleh karena itu, Perseroan menanggung risiko perubahan tingkat bear the risk of interest rates fluctuation. The Company’s policies are to obtain loans with the
suku bunga. Kebijakan Perseroan adalah berusaha untuk mendapatkan lowest interest rates.
pinjaman dengan tingkat suku bunga yang paling rendah.
c. Risiko likuiditas c. Liquidity Risk
Manajemen risiko likuiditas yang hati-hati termasuk mengatur kas dan setara Prudent liquidity risk management implies maintaining sufficient cash and cash equivalents to
kas yang cukup untuk menunjang aktivitas usaha secara tepat waktu. support business activities on a timely basis. The Company maintain a balance between
Perseroan mengatur keseimbangan antara kesinambungan kolektibilitas continuity of accounts receivable collectability and flexibility through the use of bank loans and
piutang dan fleksibilitas melalui penggunaan utang bank dan pinjaman other borrowings.
lainnya.

25
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

d. Estimasi nilai wajar d. Fair value estimation


Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar dari instrumen The following table sets forth the carrying value and estimated fair values of our financial
keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016: instruments as of December 31, 2017 and 2016:
31 Desember, 2017 / Dec. 31, 2017 31 Desember 2016 / Dec. 31, 2016
Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying value Fair values Carrying value Fair values
Aset keuangan: Financial assets:
Kas dan setara kas 520.113.109.132 520.113.109.132 365.414.532.767 365.414.532.767 Cash and cash equivalent
Piutang usaha - Pihak ketiga 170.149.750.757 170.149.750.757 162.031.834.647 162.031.834.647 Account receivables - Third parties
Piutang lain-lain 1.851.998.896 1.851.998.896 1.807.787.642 1.807.787.642 Other receivables
Aset keuangan tidak lancar 6.862.485.109 6.862.485.109 7.258.057.781 7.258.057.781 Non currentfinancial asset
Jumlah 698.977.343.894 698.977.343.894 536.512.212.837 536.512.212.837
Liabilitas Keuangan: Financial Liabilities:
Pinjaman 260.000.000.000 260.000.000.000 360.000.000.000 360.000.000.000 Loans

- Pihak ketiga 39.266.286.269 39.266.286.269 43.775.796.073 43.775.796.073 - Third parties


- Pihak berelasi 1.466.641.571 1.466.641.571 1.501.362.860 1.501.362.860 - Related parties
Liabilitas imbalan kerja
jangka panjang 58.633.914.000 58.633.914.000 49.440.168.000 49.440.168.000 Long-term employee benefits liabilities
Jumlah 359.366.841.840 359.366.841.840 454.717.326.933 454.717.326.933 Total
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana instrumen tersebut dapat Fair value is defined as the amount at which the instrument could be exchanged in a current
dipertukarkan di dalam transaksi kini antara pihak yang berkeinginan dan transaction between knowledgeable willing parties in an arm's length transaction, other than in a
memiliki pengetahuan yang memadai melalui suatu transaksi yang wajar, forced or liquidation sale. Fair values are obtained from quoted market prices and discounted
selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan likuidasi. Nilai wajar cash flow models.
didapatkan dari kuotasi harga pasar dan model arus kas diskonto.
Perusahaan menggunakan hierarki berikut ini untuk menentukan dan The Company uses the following hierarchy for determining and disclosing the fair value of
mengungkapkan nilai wajar instrumen keuangan: financial instruments:
a. harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau a. quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities (level 1);
liabilitas yang identik (tingkat 1);
b. input selain harga kuotasian yang termasuk dalam tingkat 1 yang dapat b. inputs other than quoted prices which is included within level 1 that are observable for the
diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices) (level 2); and
harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga) (tingkat
2); dan
c. input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang c. inputs for the asset or liability that which not based on observable market data (unobservable
dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3). inputs) (level 3).
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan dicatat Financial instruments presented in the statements of financial position are carried at fair value or
sebesar nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi, jika tidak, disajikan amortized cost, otherwise, they are presented at carrying values as either these are reasonable
dalam jumlah tercatat apabila jumlah tersebut mendekati nilai wajarnya atau approximation of fair values or their fair values cannot be reliably measured. The following
nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Metode-metode dan asumsi- methods and assumptions are used to estimate the fair value of each class of financial
asumsi di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing- instruments:
masing kelas instrument keuangan:
- Nilai tercatat untuk kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, - The carrying value of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, non-
aset keuangan tidak lancar, pinjaman jangka pendek, utang usaha, current financial asset, short-term loans, trade payables, other payable, dividen payables,
utang lainlain, utang dividen, akrual, liabilitas imbalan kerja jangka accruals, shortterm employee benefits liabilities, bank loan, lease liabilities, and machinery
pendek, utang bank, utang sewa, dan utang mesin mendekati nilai loan approximate their fair values due to their short-term nature.Interest rate of bank loan-
wajarnya karena bersifat jangka pendek. Tingkat bunga atas utang bank long term, lease liabilities-long term and machinery loan-long term assuming close to the
jangka panjang, utang sewa jangka panjang dan utang mesin jangka market discount rate.
panjang diasumsikan mendekati tingkat diskonto pasarnya.

e. Manajemen permodalan e. Capital management


Tujuan Perusahaan ketika mengelola modal adalah untuk mempertahankan The Company objectives when managing capital are to safeguard the Company’s ability to
kelangsungan usaha Perusahaan serta memaksimalkan manfaat bagi continue as a going concern while maximized benefits to shareholders and other stakeholders.
pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

Perusahaan memiliki kas dan setara kas yang lebih besar dari utang bank, The Company had cash and cash equivalents that are larger than bank loans, this shows that the
hal ini menunjukkan bahwa Perusahaan memiliki kemampuan untuk Company has the ability to repay debt with cash and cash equivalents without charge equity.
membayar utang tersebut dengan kas dan setara kas tanpa membebani
ekuitas.

33. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING 33. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Ikhtisar aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember The balance of assets and liabilities in foreign currencies as of December 31, 2017 and 2016 are
2017 dan 2016, sebagai berikut: summarized below:
2017 Mata Uang Asing/ Setara Rupiah/ 2017
Akun Foreign Currencies Equivalent In Rupiah Accounts
Aset : Assets
Deposito yang dibatasi penggunaannya USD 17.828,05 241.534.421 Cash and Time Deposit Restricted
Uang Muka Pembelian USD 82.320,00 1.115.271.360 Advances for purchases
Jumlah Aset 1.356.805.781 Total Assets
Liabilitas: Liability
Utang Usaha USD 113.934,62 1.543.586.232 Trade Payables
EUR 9.854,92 159.389.731
Jumlah Liabilitas 1.702.975.963 Total Liabilities
Posisi Liabilitas – Bersih (346.170.182) Liability Position - Net

26
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016

2016 Mata Uang Asing/ Setara Rupiah/ 2016


Akun Foreign Currencies Equivalent In Rupiah Accounts
Aset : Assets
Deposito yang dibatasi penggunaannya USD 17.828,05 239.537.680 Cash and Time Deposit Restricted
Uang Muka Pembelian USD 75.729,80 1.017.505.593 Advances for purchases
SGD 64,99 604.337
EUR 50.318,30 712.585.121
Jumlah Aset 1.970.232.731 Total Assets

2016 Mata Uang Asing/ Setara Rupiah/ 2016


Akun Foreign Currencies Equivalent In Rupiah Accounts
Liabilitas : Liability
Utang Usaha USD 90.843,00 1.220.566.548 Trade Payables
EUR 126.579,00 1.792.554.837
GBP 619,00 10.218.149
Jumlah Liabilitas 3.023.339.534 Total Liabilities
Posisi Aset – Bersih 1.053.106.803 Assets Position - Net

34. TRANSAKSI NON KAS 34. NON-CASH TRANSACTIONS

2017 2016
(Rp) (Rp)
Perolehan aset tetap melalui : Acquisitions of property and equipment through:
Utang 2.422.748.492 10.145.802.315 Payable
Reklasifikasi dari uang muka pembelian 347.358.312 18.536.131.775 Reclassification from advances purchased

35. PERISTIWA SETELAH TANGGAL LAPORAN POSISI KEUANGAN 35. EVENTS AFTER STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION DATED
Perusahaan telah melakukan pelunasan utang kepada Swiss Life Singapore PTE The Company has settled the debt to Swiss Life Singapore PTE LTD with principal amount of Rp
LTD dengan nilai pokok pinjaman sebesar Rp 260.000.000.000 dan bunga 260,000,000,000 and interest amounting to Rp 9.634.444.444 on February 15, 2018.
sebesar Rp 9.634.444.444 pada tanggal 15 Pebruari 2018.

36. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 36. COMPLETION OF THE FINANCIALSTATEMENTS


Laporan keuangan ini telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Dewan The financial statements were completed and authorized for issue by the Company’s Board of
Direksi Perseroan pada tanggal 29 Maret 2018 Directors on March, 29 2018

----- oOo -----

27
PT CAMPINA ICE CREAM INDUSTRY Tbk

Jl. Rungkut Industri II/15-17 Kel. Tenggilis Mejoyo Kec. Tenggilis


Mejoyo - Surabaya 60293
Phone : (031) - 8432247 Fax : (031) - 8437120

www.campina.co.id

You might also like