Professional Documents
Culture Documents
Kredensial Perawat/Bidan
Istilah Etik Kredensial sering disalah artikan oleh kita, seolah-olah kredensial adalah
menyelesaikan masalah etik. Padahal etik dan kredensial adalah hal sangat berbeda.
Salah satu tugas Komite Keperawatan melalui Subkomite Kredensial adalah melakukan
kredensial terhadap seluruh tenaga keperawatan di rumah sakit. Ada beberapa hal
yang harus ada sebelum melakukan kredensial :
1. Ada team yang selanjutnya disebut sebagai panitia ad hoc yang dibentuk oleh
Komite Keperawatan untuk melakukan kredensial. Panitia adhoc ini terdiri dari
tenaga perawat rumah sakit dan mitra bestari. Mitra bestari bisa berasal dari
institusi pendidikan jejaring rumah sakit, organisasi profesi, kolegium atau
perawat di rumah sakit lain.
2. Ada buku putih (white book) yang dijadikan dasar panduan dalam melakukan
kredensial dan rekredensial. Buku putih ini berisi tentang ketentuan dokumen
persyaratan terkait kompetensi seperti ijazah,
STR, sertifikat kompetensi, logbook, surat orientasi di rumah sakit, surat
3. Ada daftar kewenangan klinis yang telah disusun oleh panitia adhoc dan
Metode yang digunakan dalam kredensial ditentukan oleh masing-masing instutusi, dan
dituangkan dalam Peraturan Internal Staf Keperawatan (Nursing Staf Bylaws).
Beberapa metode yang dapat digunakan dalam proses kredensial diantaranya adalah
metode portofolio dan assesment kompetensi.
Prosedur Kredensial
Bagi tenaga keperawatan yang sudah lama bekerja, maka tugas subkomite kredensial
adalah melakukan re-kredensial. Re-kredensial dilakukan secara periodik sesuai
kebijakan masing-masing institusi apakah 3 tahun sekali atau 5 tahun sekali. Karena
PMK Komite Keperawatan baru diundangkan pada Agustus 2013, maka semestinya
Subkomite Kredensial Komite Keperawatan di semua rumah sakit harus sudah bersiap
diri melakukan proses kredensial yang pertama kepada seluruh perawat yang ada di
rumah sakit masing-masing. Karena amanah PMK Komite Keperawatan mengharuskan
seluruh tenaga perawat/bidan harus memiliki Surat Penugasan Klinis yang dikeluarkan
oleh Direktur Rumah Sakit.
Sub.Komite Kredensial
Uraian tugas pokok dan fungsi dari Sub.Komite Kredensial dan Disiplin Keperawatan
adalah sebagai berikut :
1. Tugas
1. Menyusun porto folio untuk perkembangan professional
2. Menentukan komponen standar kredensial :
1. Ijazah
2. STR (surat tanda registrasi)
3. Sertifikat pelatihan
4. Surat tidak terlibat kriminal
5. Surat pernyataan memiliki pengetahuan atau ketrampilan khusus yang diuraikan dalam
uraian tugas (bagi perawat yang sudah bekerja)
6. Surat peryataan telah menyelesaikan program orientasi rumah sakit / orientasi di unit
tertentu
7. Surat hasil pemeriksaan kesehatan (sesuai ketentuan )
c) Menentukan tahapan proses kredensial :
1) Perawat mengajukan permohonan untuk memperoleh kewenangan klinis dengan
keperawatan.
1. Kewenangan
Sub komite kredensial mempunyai kewenangan menilai dan memutuskan kewenangan
klinis yang adekuat sesuai dengan kompetensi yang dimiliki setiap tenaga keperawatan
sesuai jenjang karir
1. Mekanisme kerja
1. Mempersiapkan kewenangan klinis mencakup kompetensi sesuai area (12 kompetensi
kunci)
2. Menyusun kewenangan klinis dengan kriteria : pendidikan, lisensi, prestasi penjagaan
dan peningkatan mutu pelayanan keperawatan, status personal, status kesehatan serta
tidak pernah terlibat dalam tindak kriminal dan kekerasan jika melakukan praktek
mandiri, dapat menjelaskan pola praktik dan implementasinya.
1. Melakukan assessment kewenangan klinis dengan berbagai metode yang disepakati.