Professional Documents
Culture Documents
ALAT-ALAT
PENUNJANG DALAM PROSES PENAMBANGAN
Dalam proses penambangan tidaka akan pernah lepas dari peranan alat-alat penunjang
penambangan. Alat-alat ini sangat berguna dalam pelaksanaan proses penambangan. Alat-
alat ini ada yang bersifat mekanis dan non mekanis maupun yang bersifat modern ataupun
konfensional.
Yang dimaksud dengan klasifikasi fungsional alat adalah pembagian alat tersebut
berdasarkan fungsi-fungsi utama alat. Berdasarkan fungsinya alat berat dapat dibagi atas
berikut ini.
Bulldozer
Gambar 1. Bulldozer
Adalah salah satu alat berat yang mempunyai roda rantai (track shoe), untuk
pekerjaan serba guna yang memliki kemampuan traksi yang tinggi. Bisa
digunakan untuk menggali, mendorong, menggusur, meratakan, menarik beban
dan menimbun (Digging, cutting/filling, pushing, spreading, grading, skidding
dll). Mampu beroperasi didaerah yang lunak sampai yang keras. Dengan swamp
dozer untuk daerah yang sangat lunak dan didaerah yang sangat keras perlu
dibantu dengan ripper alat garu) ataublasting (Peledakan dengan tujuan
pemecahan pada ukuran tertentu). Mampu beroperasi pada daerah yang miring
(sudut kemiringan tertentu), berbukit apalagi di daerah yang rata. Untuk jarak
dorong yang effisiensi antara 25 – 40 meter jangan lebih dari 100 meter, jarak
mundur jangan terlalu jauh, bila perlu mendorong dilakukan dengan estafet,
mendorong pada turunan lebih produktif dari pada tanjakan.
Dozer Shovel
Sebuah alat berat pemuat beroda rantai (track loader), biasa digunakan untuk
memuat material / tanah atau batu kedalam alat pengangkut (dump truck atau
hopper pada belt conveyor) atau memindahkan material ke tempat lain dengan
jarak angkut sangat terbatas (load and carry). Hanya bisa beroperasi didaerah
yang keras dan agak keras. Pada landasan yang kurang rata sekalipun, daya
cengkeram lebih kuat, tetapi tidak atau kurang mampu didaerah yang lunak dan
basah, mampu mengambil sendiri tanah merah asli atau yang agak lunak.
Memerlukan daerah pemuatan (loading point) sedikit agak lebar tetapi
perpindahan daerah operasi kurang cepat (kurang mobile). Selain bucket,
attachment lainnya adalah log clamp (penjepit kayu bulat/kepiting).
Scraper
Gambar 3. Scraper
Adalah salah satu alat berat beroda ban (tire) yang bisa dipakai
memuat/mengangkut dan membuang (spreading) secara individu dengan atau
tanpa dibantu pendorong (buldozer). Ada 2 macam Scraper yaitu :
Motor Scraper, ada yang menggunakan mesin tunggal / Front. Ada yang
menggunakan mesin ganda / Front and Rear
Sedang yang bermesin ganda tidak harus dibantu pendorong buldozer. Jarak
angkut motor scraper antara (500 - 2000 meter) sangat effektif material/tanah
yang diambil tidak terlalu keras dan medan operasi memotong/meratakan bukit
yang cukup luas, sedang Towed Scrapper jarak angkut tidak lebih dari 500
meter.
Motor Grade
Gambar 4. Motor Grade
b. Alat Penggali
Jenis alat ini dikenal juga dengan istilah excavator. Beberapa alat berat
digunakan untuk menggali tanah dan batuan. Yang termasuk didalam kategori ini
adalah front shovel, backhoe, dragline, dan clamshell.
Excavator
Pada umumnya menggunakan tenaga, diesel engine dan full hydraulic system.
Operasi excavating paling efisien adalah menggunakan metode heel dan toe
(ujung dan pangkal), mulai dari atas permukaan sampai ke bagian bawah. Bagian
atas bisa berputar (swing) 360 derajat. Dalam konfigurasi back hoe, ukuran boom
lebih panjang sehingga jangkauan lebih jauh, tetapi bucket lebih kecil. Ini bukan
berarti produksinya lebih rendah, karena putaran swingnya bisa lebih kecil
berarti cycle timenya lebih pendek / cepat. Pada konfigurasi yang lain adalah
loading shovel, biasanya boom lebih pendek, tetapi bucket lebih besar,
ketinggian permukaan galian lebih tinggi, jangkuan pendek ketinggian muat lebih
tinggi, cycle time swing lebih lama. Hal ini bukan berarti produksinya lebih
rendah, karena besar bucketnya lebih besar dari pada back hoe. Kelebihan
excavator adalah bisa mendistribusikan muatan keseluruh bagian vessel dengan
merata. Artinya lebih mudah dalam mengatur muatan sehingga dump truck bisa
seimbang. Biasanya back hoe pada Komatsu bucketnya kecil, seperti PC 300
kebawah, sedangkan loading shovel, bucket lebih besar seperti PC 400 keatas.
c. Alat Pengangkut Material
Crane dan Liebherr
Crane dan Libherr termasuk di dalam kategori alat pengangkut material karena
alat ini dapat mengangkut material secara vertical dan kemudian
memindahkannya secara horizontal pada jarak jangkau yang relative kecil. Untuk
pengangkutan material lepas (loose material) dengan jarak tempuh yang relative
jauh, alat yang digunakan dapat berupa belt, truck dan wagon. Alat-alat ini
memerlukan alat lain yang membantu memuat material ke dalamnya.
Dump Truck
Alat yang dapat memindahkan material pada jarak menengah sampai jarak
jauh (500 meter - up). Muatannya diisikan oleh alat pemuat, sedangkan untuk
membongkar muatannya ia dapat bekerja sendiri.
Gambar 6. Dump Truck
Alat yang dapat memindahkan material pada jarak menengah sampai jarak
jauh (500 meter - up). Muatannya diisikan oleh alat pemuat, sedangkan untuk
membongkar muatannya ia dapat bekerja sendiri. Dump truck ada dua
golongan ditinjau dari besar muatannya :
Whell Loader
Adalah alat berat mirip dozer shovel, tetapi beroda karet (ban), sehingga baik
kemampuan maupun kegunaannya sedikit berbeda yaitu : hanya mampu
beroperasi didaerah yanq keras dan rata, kering tidak licin karena traksi di
daerah basah akan rendah, tidak mampu mengambil tanah bank sendiri atau
tanpa dibantu lebih dulu oleh bulldozer.
Gambar 7. Whell Loader
Metode pemuatan pada alat pemuat/loader baik track shovel maupun wheel
loader ada 3 macam :
I Shape/cross loading
V shape loading
Pass loading dan metode lain yang jarang digunakan adalahload and
carry.
e. Alat Pemadat
Jika pada suatu lahan dilakukan pembunan maka pada lahan tersebut perlu
dilakukan pemadatan. Pemadatan juga dilakukan untuk pembuatan jalan, baik untuk
jalan tanah dan jalan dengan perkerasan lentur maupun perkerasan kaku. Yang
termasuk sebagai alat pemadat adalah tamping roller, pneumatic-tired roller,
compactor, dan lain-lain.
Gambar 8. Tandem Roller
Compactor
Alat ini berguna untuk memadatkan tanah atau material, sehingga tercapai
tingkat kepadatan yang diinginkan. Jenis roda bisa dari besi seluruhnya atau
ditambahkan pemberat berupa air atau pasir, bisa terbuat dari karet (berupa
roda ban), ada yang berbentuk kaki kambing (sheep foot). Ada yang ditarik
dengan alat penarik seperti bulldozer, ada yang menggunakan mesin penarik
sendiri, yang ukuran kecil bisa menggunakan tangan dengan mengendalikannya
kearah yang akan dipadatkan. Untuk pemadatan peragaspalan biasanya
menggunakan road roller, tire roller atau drum roller, tetapi untuk pemadatan
tanah biasanya menggunakan sheep foot roller / drum roller.
Gambar 9. Compactor
b. Alat Statis
Yang termasuk dalam kategori ini adalah towercrane, batching plant, baik untuk
beton maupun untuk aspal serta crusher plant.
c. Alat Pengeboran
Rotary Drilling rig pada alat pengeboran terdiri dari 5 sistem komponen utama, yaitu
:
Sistem putar ini berfungsi untuk memutar drillstring, sehingga bit dapat
menembus formasi dan menghasilkan “lubang bor” hingga mencapai zona
formasi produktif.
3. Sistem Sirkulasi (Circulating System)
Mendukung sistem putar dengan menyediakan peralatan, bahan dan ruang kerja
untuk menyiapkan, merawat, dan mengkondisikan kembali “lumpur pemboran”
pada sistem sirkulasi.
Mata Bor
Tipe utama dari mata bor (bit) putar adalah blade bit, roller bit, hammer
bit,diamond bit, dan tipe untuk tujuan khusus di antaranya coring bit, pilot bit,
dan reaming bit. Mata bor untuk formasi yang lunak mempunyai gigi yang
panjang, untuk formasi yang lebih keras mempunyai gigi yang lebih pendek dengan
jumlah yang lebih banyak. Untuk formasi yang sangat keras lebih cocok digunakan
mata bor roller dengan gigi terbuat dari bahan carbide.
1. Hammer
Hammer atau yang lasim dikenal sebagai palu. Merupakan salah satu alat
penunjang yang berfungsi untuk memalu atau membongkar peralatan
penambangan.
2. Sekop
Sekop merupakan salah satu contoh peralatan mekanis yang masih tergolong
konvensional yang biasa digunakan untuk memintahkan material. Selin
memindahkan material alat ini juga biasa digunakan untuk menggali. Beberapa
material yang dapat dipindahkan oleh material ini antara lain: pasir, tanah dan
kerikil.
3. Troli (Gerobak)
Troli atau gerobak merupakan salah satu peralatan mekanis yang digunakan
untuk memindahkan material hasil galian ketempat penyimpanan.
Referensi :
Hoek, Evert. 2000. Rock Engineering. Canada. Evert Hoek consulting Engineer
Inc.
http://www.senyawa.com/2010/12/fungsi-dan-aplikasi-alat-berat.html
http://www.senyawa.com/2010/03/alat-pengangkat-crane.html
http://www.senyawa.com/2010/01/jenis-dan-fungsi-alat-berat.html
Mahyuddin
Ashar at Friday,
March 08, 2013
Share
No comments:
Post a Comment
Links to this post
Create a Link
›
Home
Mahyuddin Ashar
View my complete profile
Powered by Blogger.