Professional Documents
Culture Documents
PROSES PIKIR
1. Proses keperawatan
a) Kondisi klien:
Klien terlihat tenang dan berbaring di tempat tidur
b) Diagnosa keperawatan:
Gangguan proses pikir
c) Tujuan:
- Klien mampu memenuhi kebutuhan klien
- Klien mampu mendiskusikan kemampuan yang dimiliki
- Klien mampu memilih kemampuan yang dipilih
- Klien mampu memasukkan kegiatan harian di jadwal
d) Tindakan keperawatan:
Mengevaluasi kegiatan pemenuhan kebutuhan pasien
- Menanyakan kegiatan untuk pemenuhan kebutuhan yang telah dilakukan
- Mengevaluasi respon pasien setelah melakukan kegiatan pemenuhan
kebutuhan
Mendiskusikan kemampuan yang dimiliki
- Menanyakan kemampuan yang dimiliki
- Menanyakan kemampuan yang ingin dilakukan
Melatih kemampuan yang dipilih
- Membantu / melatih kemampuan klien yang diinginkan
- Memasukkan kegiatan yang dipilih dalam jadwal kegiatan harian
- Memberi pujian
i. Orientasi
a) Salam terapeutik
”Selamat pagi bu, masih ingat dengan nama saya? Bagus bu..”
b) Evaluasi atau validasi
”Bagaimana perasaan Ibu saat ini? Tadi setelah minum obat bisa tidur? Apa ada keluhan
bu?”
c) Kontrak
”Baik bu, bagaimana jika saat ini berdiskusi tentang kemampuan yang ibu miliki dan
bagaimana melakukannya”
”Berapa lama Ibu bisa diskusi? Bagaimana jika 10 - 15 menit? Ibu bersedia”
”Ibu ingin kita berdiskusi dimana? Di dalam kamar ibu atau keluar?”
ii. Kerja
”Ibu, bagaimana kegiatan kemarin?baik, bagus bu...”
”Ibu, saya mau tanya, kegiatan apa yang biasa ibu lakukan dirumah?”
”Oh begitu bu, sebelumnya ibu kira – kira sering melakukan yang mana?biasanya sendiri
atau dibantu anaknya bu?”
”Bagus bu, ibu sudah menjawab pertanyaan saya dengan baik”
”Sekarang ibu ingin melakukan kegiatan apa? Dari kemampuan ibu yang telah ibu
sebutkan tadi”
”Biasanya Ibu melakukannya pada saat pagi atau siang?”
”Baik bu, kalau begitu setelah diskusi ini, kira – kira apakah ibu mau melakukan
kemampuan ibu tersebut di Rumah sakit ini? Hal ini juga bagus untuk terapi ibu dan dapat
mengisi waktu luang ibu”
”Bagus bu, ibu ingin melakukannya kapan? Nanti sore atau besok pagi bu?”
”Baik bu, Ibu sudah memilih kegiatan apa yang akan dilakukan, bisa dilakukan setiap hari
bu? Bagus bu, kalau ibu mau jadi ibu dapat melakukannya ya, harapannya tidak bosan
sehingga ibu dapat mengurangi sakit ibu, mengerti ya bu... bagus kalau sudah mengerti”
iii. Terminasi
a) Evaluasi
Subyektif: ”Bagaimana perasaan ibu setelah diskusi kita ini?”
Obyektif: ”Ibu bisa ulangi apa yang kita diskusikan tadi?, baik bu bagus... saya masukkan
di jadwal kegiatan harian ya...”
b) Rencana tindak lanjut
”Ibu tadi kita sudah diskusi mengenai kemampuan yang ibu miliki, harapannya tolong ibu
lakukan apa yang tadi sudah saya diskusikan ya”
c) Kontrak yang akan datang
”Bu, besok kita ketemu lagi ya. Kita diskusi tentang terapi obat.”
”Besok ibu saya temui jam berapa?... Baik bu, sampai ketemu besok ya.”
d) Salam dan terima kasih
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA