2014 Annual Report Optimized for Growth

i
Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Driven by
Optimization for Growth
TABLE OF CONTENTS
DAFTAR ISI
ii
iii

01 02
KILAS KINERJA 01|03 LAPORAN 05|17
Performance Summary DEWAN KOMISARIS &
DIREKSI
Report of the Board of Commissioners &
the Board of Directors
03 04
PROFIL PERSEROAN 19|37 KINERJA SAHAM 39|45
Company Profile Share Performance
05 06
ANALISIS & PEMBAHASAN 47|79 TATA KELOLA 81|111
MANAJEMEN PERUSAHAAN
Management Corporate Governance
Discussion & Analysis
07 08
TANGGUNG 113|121 LAPORAN
JAWAB SOSIAL KEUANGAN
PERUSAHAAN KONSOLIDASIAN
Corporate Social Consolidated Financial
Responsibility Statements
iv
1

Kilas Kinerja
Performance Summary
01 Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Ikhtisar Operasional
Operational Highlights
2
3
2
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Dalam Jutaan Rupiah, kecuali disebutkan lain In Millions of Rupiah, unless otherwise stated
Uraian 2012 2013 2014 Growth Description

Laporan Laba Rugi Statements of
Komprehensif Comprehensive Income
Pendapatan 1.793.727 2.455.556 3.024.041 23,2% Revenues
Laba Bruto 232.430 345.941 449.941 30,1% Gross Profit
Laba Usaha 168.082 277.752 369.489 33,0% Operating Profit
EBITDA 259.325 418.635 546.144 30,5% EBITDA
Beban Keuangan 5.796 12.333 15.291 24,0% Finance Cost
Laba Bersih 36.150 173.784 268.300 54,4% Net Profit
Laba Bersih Komprehensif 36.150 173.784 278.556 60,3% Comprehensive Net Profit
Laba Bersih per Saham Earning per Share
24,4 79,2 121,4 53,3%
(Satuan Penuh) (Full Amount)
Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position

Aset Lancar 605.026 910.680 1.021.320 12,1% Current Assets
Aset Tidak Lancar 687.555 905.138 1.009.777 11,6% Non- Current Assets
Jumlah Aset 1.292.581 1.815.818 2.031.097 11,9% Total Assets
Liabilitas Jangka Pendek 656.407 525.256 548.502 4,4% Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang 365.117 508.306 479.285 -5,7% Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 1.021.524 1.033.563 1.027.787 -0,6% Total Liabilities
Ekuitas 271.057 782.255 1.003.310 28,3% Equity
Laporan Arus Kas Statements of Cash Flows
Arus Kas dari Aktifitas Operasi 151.134 35.862 442.456 1.131,0% Cash flows from Operating Activities
Arus Kas dari Aktifitas Investasi (767.791) (232.893) (238.201) 2,3% Cash flows from Investing Activities
Arus Kas dari Aktifitas Pendanaan 633.639 229.746 (100.163) -143,6% Cash flows from Financing Activities
Rasio Keuangan Financial Ratio
Margin Laba Bruto 13,0% 14,1% 14,9% 5,6% Gross Profit Margin
Margin Laba Usaha 9,4% 11,3% 12,2% 8,0% Operating Profit Margin
Margin Laba Bersih 2,0% 7,1% 8,9% 25,4% Net Profit Margin
Margin EBITDA 14,5% 17,0% 18,1% 5,9% EBITDA Margin
Rasio Lancar 0,9 1,7 1,9 7,4% Current Ratio
Imbal Hasil Investasi 2,8% 9,6% 13,2% 38,0% Return on Investment
Imbal Hasil Ekuitas 13,3% 22,2% 26,7% 20,4% Return on Equity
Utang Bank/Ekuitas 2,0 1,0 0,7 -24,9% Interest Bearing Debt to Equity
Interest Bearing Debt
Utang Bank/Total Aset 0,4 0,4 0,4 -13,9%
to Total Asset
Utang Bank/EBITDA 2,1 1,8 1,3 -26,1% Interest Bearing Debt to EBITDA
EBITDA/Beban Keuangan 44,7 33,9 35,7 5,2% EBITDA to Finance Cost
3

Ikhtisar Operasional
Operational Highlights
Pemindahan Batuan Penutup
Overburden Removal
Juta bcm
Komposisi Pendapatan
(Million bcm)
55
Revenues Composition 4,9%
54
53
54,2
52
1%
51
68 % 50 51,7
31 %
49
48
2013 2014
Produksi Batubara
Coal Getting
2014
Juta Ton
(Million Tons)
7,2%
10
9
8 9,5
7 8,8
6
5
4
3
2
1
0
2013 2014
1%
67 %
32 % Pengangkutan Batubara
Coal Hauling
Juta Ton
(Million Tons)
5,9%
32,0
31,5 32,0
31,0
2013 30,5
30,0
30,3
29,5
29,0
2013 2014
Pemboran Eksplorasi
Exploration Drilling
Meter
Pemindahan Batuan Penutup (Meter)
& Produksi Batubara 28.500

Overburden Removal
& Coal Getting 28.000
28.110
27.500
Pengangkutan Batubara
Coal Hauling 27.000 -9,0%
26.500 25.575
Pemboran Eksplorasi
26.000
Exploration Drilling 2013 2014
Persentase Kenaikan
Increase Percentage
4
5

Laporan
Dewan Komisaris
02
& Direksi
Report of
the Board of Commissioners
& the Board of Directors
Laporan Dewan Komisaris 6
Report of the Board of Commissioners
Laporan Direksi 12
Report of the Board of Directors
6
Laporan Dewan Komisaris

Report of the Board of Commissioners
Kim, Sung Kook

Presiden Komisaris
President Commissioner
7

Para Pemegang Saham yang Terhormat, Respectable Shareholders,
Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang By extending our gratitude to the God Almighty who has
Maha Esa, atas rahmat-Nya PT Samindo Resources enabled PT Samindo Resources Tbk (the Company) to
Tbk (Perseroan) berhasil menutup tahun 2014 dengan round off the year 2014 with excellent results. The Board
pencapaian yang sangat baik. Dewan Komisaris dan of Commissioners (BOC) and the Board of Directors
Direksi bersama-sama melakukan upaya yang terbaik (BOD) together are striving for the best to maintain the
untuk menjaga konsistensi Perseroan. Dewan Komisaris Company’s consistent performance. The BOC considers
menilai pencapaian Perseroan tersebut tidak lain that such achievements was obtained by the BOD and
diperoleh atas upaya Direksi dan jajaran manajemen the management’s efforts in implementing the guidance
dalam mengimplementasikan arahan-arahan dari from the BOC.
Dewan Komisaris.
Tantangan Industri Challenges in the Industry
Gejolak perekonomian global tampak belum The global economic uncertainties have certainly not
menunjukkan tanda-tanda akan mereda. Bahkan showed any signs of subsiding. Now even emerging
negara-negara berkembang yang pada awalnya economies, initially the main drivers of the global
menjadi roda pengerak perekonomian global, kini economy, have started to feel the impacts of such
satu-persatu mulai terkena dampaknya. Berbagai uncertainties. Various commodities declined in prices
harga produk-produk komoditas mulai terdepresiasi due to the weakening of global demand.
akibat dari melemahnya permintaan global.
Industri batubara adalah salah satu industri yang The coal industry is one of the industries where the
merasakan dampak dari melemahnya perekonomian repercussions of the global economic slowdown were
global. Sejak dua tahun terakhir harga batubara terus strongly felt. Since the last two years the price of coal
mengalami penurunan, bahkan di tahun 2014 harga continued to slide down, hitting a level of US$ 60/
batubara sudah mendekati level US$ 60/ton. Berbagai ton in 2014. Various adjustments were carried out by
penyesuaian telah dilakukan oleh pemilik konsesi concession owners to survive in the business, among
untuk dapat bertahan, salah satunya adalah dengan others by pushing stripping ratio down.
menekan stripping ratio.
Laporan Pengawasan Dewan Komisaris Report of Supervision of the Board of

& Komite di Bawah Dewan Komisaris Commissioners & the Committees Under
Berada ditengah-tengah gejolak perekonomian global Finding ourselves in the midst of the global economic
bukanlah sebuah hal yang mudah. Berbagai langkah- upheaval is not an easy thing. Various strategic
langkah strategis perlu diambil untuk menjaga eksistensi measures must be taken in order to maintain the
Perseroan. Untuk merespon kondisi tersebut, Dewan Company’s existence. To respond to such a state, the
Komisaris berusaha meningkatkan kepekaan Direksi BOC urged the BOD and the management to be more
dan jajaran manajemen terhadap krisis. Melalui fungsi sensitive and aware of the crisis. Through its supervisory
pengawasan, Dewan Komisaris secara berkala memantau function, the BOC regularly monitors the Company’s
perkembangan Perseroan melalui laporan-laporan yang progress through the reports prepared by the BOD and
telah disiapkan oleh Direksi dan jajaran manajemen. the management.
Dalam rangka pengawasan terhadap Direksi dan jajaran In order to supervise the BOD and the management of
manajemen Perseroan, secara rutin Dewan Komisaris the Company, the BOC and the BOD regularly convened
dan Direksi menggelar rapat bersama untuk menelaah joint meetings to assess the Company’s performance.
kinerja Perseroan. Administrasi dan pelaporan kegiatan Administration and reporting of the BOC activities have
Dewan Komisaris juga terus dibenahi sehingga semakin also been improved and better organized.
baik dan tertata rapi.
8
Dewan Komisaris juga mendorong peranan Komite Audit The BOC also ramped up the role of the Audit Committee
untuk memaksimalkan fungsi pengawasan, terutama to optimize the function of supervision, especially in the
dalam proses penyajian laporan keuangan Perseroan. processes involved in the presentation of the Company’s
Dewan Komisaris berharap dengan mendorong peranan financial statements. The BOC hopes that optimizing
Komite Audit kualitas dan kehandalan laporan keuangan the Audit Committee role will improve the quality and
Perseroan dapat ditingkatkan. reliability of the Company’s financial statements.
Secara berkala, Komite Audit melakukan pertemuan On regular basis, the Audit Committee convened
dengan jajaran manajemen Perseroan. Hasil pertemuan with the Company’s management. The results of such
tersebut telah dirangkum dan telah dilaporkan kepada meetings have been summarized and reported to the
Dewan Komisaris untuk dijadikan bahan penilaian. BOC to be assessed accordingly.
Penilaian Terhadap Kinerja Direksi Assessment on the Board of Directors

Performance
Perseroan berhasil menutup tahun 2014 dengan The Company rounded off 2014 with positive results.
pencapaian yang positif. Dewan Komisaris memberikan The BOC therefore highly commends the BOD and the
apresiasi yang tinggi kepada Direksi dan jajaran management for their unceasing dedication and hard
manajemen yang telah memberikan upaya terbaiknya work.
serta kerja keras tiada henti.
Secara umum Perseroan mencatat kinerja yang positif In general, the Company recorded a positive performance
baik dari sisi operasional maupun finansial. Dari sisi both operationally and financially. From the operational
operasional sebagian besar lini bisnis Perseroan standpoint, a majority of the Company’s business lines
mencatat kenaikan volume produksi. Namun demikian increased their production volumes. However, the
pencapaian tersebut belum mencapai 100% dari target achievements have not yet reached 100% of the target
yang telah ditetapkan di awal tahun. Dewan Komisaris set in the beginning of the year. The BOC realizes that a
menyadari berbagai penyesuaian yang dilakukan oleh number of adjustments done by the clients presented an
klien menjadi sedikit hambatan bagi Perseroan dalam obstacle to the Company in reaching its established targets.
mencapai target yang telah ditetapkan.
Dari sisi finansial, Perseroan mencatatkan pertumbuhan On the financial standpoint, the Company recorded an
yang sangat baik. Pendapatan Perseroan tumbuh excellent growth. The Company revenues up by 23.2%
sebesar 23,2% dan laba bersih tumbuh cukup and net profit significantly rising by 54.4%. Various
signifikan sebesar 54,4%. Beberapa pengaruh eksternal external factors affected the Company’s financial
turut mempengaruhi kinerja keuangan Perseroan, performance, among others the fluctuation of the
salah satunya adalah fluktuasi nilai tukar Rupiah yang Rupiah which impacted the price for industrial fuel, as
berimbas pada harga BBM untuk industri dan juga well as created an additional burden for the Company’s
memberikan tambahan beban keuangan Perseroan. finance costs.
Dewan Komisaris juga mengapresiasi Direksi yang secara The BOC also appreciates the BOD consistent effort
konsisten meningkatkan aspek-aspek keselamatan kerja in improving the aspect of occupational safety in all
dalam setiap kegiatan. Meski tidak ada kecelakaan yang activities. Although there were no incidents resulting
mengakibatkan kematian, namun terjadi beberapa in fatality occurring last year, there were a number of
insiden kecil yang pada akhirnya menghambat proses incidents taking place that slowed down work processes.
kerja. Dewan Komisaris berharap kedepannya Direksi The BOC hopes that in the future the BOD and the
dan jajaran manajemen terus mengedepankan aspek management will continue to uphold and prioritize the
keselamatan kerja dalam setiap kegiatan. aspect of occupational safety in conducting all activities.
Dewan Komisaris juga terus mendorong Direksi dan The BOC continuously urges the BOD and the
jajaran manajemen untuk menciptakan proses kerja management to create effective and efficient work
yang efektif dan efisien. Tujuannya adalah untuk processes. The goal of this is to keep costs at a minimum
menekan biaya serendah mungkin dan meningkatkan while the profitability of the Company can be increased.
9

profitabilitas Perseroan. Terkait proses kerja yang In relation to effective and efficient work processes,
efektif dan efisien, pada tahun 2014 Perseroan berhasil in 2014 the Company obtained the ISO 50001 energy
mendapatkan sertifikat ISO 50001 untuk sistem management system certification. The BOC is certain
manajemen energi. Dewan Komisaris yakin dengan that by implementing the principles of ISO 50001,
mengimplementasikan prinsip-prinsip ISO 50001 akan effective and efficient work processes can be maintained
mendorong terciptanya proses kerja yang efektif dan in a consistent and sustainable manner.
efisien secara konsisten dan berkesinambungan.
Prospek Usaha Perseroan The Company’s Business Prospects
Berbagai analisa dan outlook perekonomian telah Various economic analyses and outlooks have been
dirilis. Sebagian besar analis memperkirakan released. Many analysts predict that the global economy
perekonomian di tahun 2015 akan menemui beberapa in 2015 will face a number of obstacles while there
hambatan dan belum ada kepastian apakah harga remains no clear sight of a rebound in coal price, or
batubara akan rebound, stagnan atau yang lebih parah whether it would stagnate or worse, slide further down.
semakin terpuruk. Namun demikian, dari dalam negeri However, in domestically we may find an extraordinarily
tersimpan potensi yang luar biasa untuk industri vast potential for the coal industry which can be
batubara dalam jangka waktu lima sampai sepuluh harnessed for the next five to ten years.
tahun ke depan.
Berdasarkan data yang telah diterima oleh Dewan According to the data received by the BOC, the
Komisaris, kontribusi batubara dalam bauran energi contribution of coal to the national energy mix will be
nasional kedepannya akan semakin dominan. PLN saat greater in the future. PLN has currently prepared its
ini telah menyusun Rancangan Penyediaan Tenaga Electricity Supply Design (RUTPL) from 2013 to 2022.
Listrik (RUPTL) dari tahun 2013 sampai dengan 2022. Based on such data, PLN will increase electrification
Berdasarkan data tersebut, PLN akan meningkatkan rasio ratio up to 97.8% by 2022. There will in total be a
elektrifikasi hingga mencapai 97,8% pada tahun 2022. demand of power around 60 gigawatts, out of which 38
Total dibutuhkan daya kurang lebih 60 gigawatt, dimana gigawatts will have to be supplied by coal.
sebesar 38 gigawatt menggunakan tenaga batubara.
Dewan Komisaris telah menyampaikan pandangannya The BOC has stated its view to the BOD of the Company
kepada Direksi Perseroan terkait kondisi industri in regards to the situation in the coal industry. The
batubara. Direksi juga telah merespon dengan BOD has also responded accordingly, by preparing the
mempersiapkan rencana kerja dan strategi Perseroan Company’s work plan and strategy for 2015. Taking all
pada tahun 2015. Dengan telah mempertimbangkan factors into account, the BOC hereby accepts the work
segala faktor, Dewan Komisaris menerima rencana kerja plans proposed by the BOD and the management of
yang telah diajukan oleh Direksi dan jajaran manajemen the Company. The BOC also appreciates the BOD for
Perseroan. Dewan Komisaris juga mengapresiasi Direksi their initiative in expanding the business as one of the
Perseroan yang telah memiliki inisiatif pengembangan strategies to pursue.
usaha sebagai salah satu strategi.
Perubahan Susunan Dewan Komisaris Changes in the Composition of

Pada tanggal 12 Januari 2015, Perseroan telah menerima On 12 January 2015, the Company accepted the
surat pengunduran diri dari Bapak Lee, Jong Beom resignation letter from Mr Lee, Jong Beom as
selaku Komisaris Perseroan. Merujuk pada Anggaran Commissioner of the Company. According to the
Dasar, Perseroan wajib menyelenggarakan Rapat Articles of Association, the Company shall convene the
Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk memutuskan General Meeting of Shareholders (GMS) to determine
permohonan pengunduran diri anggota Direksi. the application for resignation of member of the BOD.

Terkait hal tersebut pada tanggal 27 Februari 2015 In relation to such occation on 27 February 2015 the
Perseroan telah menyelenggarakan RUPS Luar Biasa Company held an Extraordinary GMS to decide on the
untuk memutuskan pengunduran diri dan menunjuk resignation and to appoint the new member of the BOC.
10
anggota Dewan Komisaris yang baru. Berikut sususan The following is the new composition of the Company’s
Dewan Komisaris Perseroan hasil RUPS Luar Biasa BOC resulting from the Extraordinary GMS on 27
tanggal 27 Februari 2015. February 2015.
Presiden Komisaris : Kim, Sung Kook President Commissioner : Kim, Sung Kook
Komisaris : Bob Kamandanu Commissioner : Bob Kamandanu
Komisaris : Choi, Hoon Commissioner : Choi, Hoon
Apresiasi kepada Pemegang Saham Appreciation to Shareholders
Dewan Komisaris mengucapkan rasa terima kasih The BOC would like to extend its utmost gratitude to
yang setinggi-tingginya kepada segenap pemangku all stakeholders for their support to the Company. The
kepentingan atas dukungannya kepada Perseroan. BOC also hopes that the BOD may continue to improve
Dewan Komisaris juga berharap agar Direksi dapat the Company’s performance in the future. May in the
terus meningkatkan kinerja Perseroan kedepannya. years to come the BOD and the management bring the
Semoga di masa yang akan datang segenap Direksi Company to an even higher ground.
dan jajaran manajemen dapat membawa Perseroan
untuk tumbuh lebih tinggi lagi.
Hormat Kami,
Sincerely Yours,
Kim, Sung Kook

Presiden Komisaris
11
12
Laporan Direksi
Report of the Board of Directors
Lee, Kang Hyeob

Presiden Direktur
President Director
13

Para Pemegang Saham yang Terhormat, Esteemed Shareholders,
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa We are grateful to God Almighty for the guidance and
yang telah memberikan bimbingan dan perlindungan protection given to us so that in 2014 PT Samindo
sehingga PT Samindo Resources Tbk berhasil menutup Resources Tbk was able to accomplish great things.
tahun 2014 dengan pencapaian yang baik.
Perlambatan perekonomian yang terjadi pada Amerika The economic slowdown seen in the United States and
dan negara-negara Eropa kini mulai terasa imbasnya European countries had started to impact the emerging
kepada negara-negara berkembang. Cina, yang economies. China, who was the main driver of global
sebelumnya menjadi penggerak roda perekonomian economic growth, in the past few years had begun to
global dalam beberapa tahun terakhir mulai mengalami experience a slowdown in its economy.
perlambatan ekonomi.
Indonesia sendiri mulai merasakan dampak dari Indonesia also had started to feel the impact of the global
perlambatan perekonomian global. Melambatnya economic downturn. Weakening export performance
ekspor dan tingginya impor BBM berdampak pada and the vast amount of fuel importation resulted in the
melemahnya nilai tukar Rupiah. Imbasnya adalah depreciation of the Rupiah. As a consequence, inflation
inflasi Indonesia melonjak hingga melebihi angka 8% rate in Indonesia jumped to more than 8%, while
dan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di level economic growth stayed at around 5% in the past two
5% selama dua tahun terakhir. years.
Industri batubara adalah salah satu yang terkena The coal industry was one among many that were
dampak dari perlambatan perekonomian global. affected by the world’s economic downturn. The slowing
Melambatnya perekonomian Cina berdampak pada down of China’s economy adversely affected demand
berkurangnya permintaan batubara. Sebagai negara for coal. As the largest consumer of coal in the world,
konsumen batubara terbesar di dunia, berkurangnya reduced demand from China certainly affected the price
permintaan batubara dari Cina tentu sangat of coal substantially. Coal price hit a low point of US$
berpengaruh pada harga batubara. Bahkan harga 60/ton in the end of 2014. Consequentially, in order
batubara sudah mendekati level US$ 60/ton di akhir to manage the continuation many mining concession
2014. Dampaknya, untuk menjaga kelangsungan holders strived for a reduced stripping ratio. This meant
usaha, sebagian besar pemilik konsesi mendorong that the revenues potential from overburden removal
penurunan stripping ratio. Ini berarti hilangnya potensi activity decreased.
pendapatan dari aktifitas pemindahan batuan penutup.
Kinerja Perusahaan Tahun 2014 The Company’s Performance in 2014

& Perbandingan Hasil dengan Target & Comparison of Achievements with Targets
Tahun 2014 adalah tahun yang penuh dengan The 2014 was a year filled with challenges. The
tantangan. Kombinasi antara harga batubara yang combination of declining coal price and depreciating
terus terkoreksi serta nilai tukar Rupiah yang terus Rupiah posed the greatest obstacle to the coal industry,
melemah menjadi hambatan terbesar bagi industri for both mining contractors and operators. However,
batubara, baik operator maupun kontraktor. Namun thanks to the hard work and support of all employees,
demikian berkat kerja keras dan dukungan dari seluruh the Company was able to round off 2014 with positive
karyawan, Perseroan berhasil menutup tahun 2014 achievements.
dengan pencapaian yang positif.
Tiga dari empat lini bisnis yang dimiliki oleh Perseroan Three out of four business lines in which the Company
membukukan peningkatan volume produksi. Bisnis is engaged recorded an increase in production volume.
pemindahan batuan penutup dan produksi batubara The overburden removal and coal getting businesses
masing-masing mencatat pertumbuhan sebesar recorded an increase of 4.9% and 7.2%, respectively.
4,9% dan 7,2%. Volume pemindahan batuan penutup Overburden removal volume reached 54.2 million bcm
mencapai 54,2 juta bcm pada akhir 2014, sedangkan by the end of 2014, while coal getting volume reached
volume produksi batubara mencapai 9,5 juta ton 9.5 million tons by the end of 2014. Both businesses
14
pada akhir 2014. Kedua bisnis tersebut masih menjadi remained the primary contributors to the Company’s
kontributor utama pendapatan Perseroan, sebesar 68% revenues, with a share of around 68% of the total
dari total pendapatan konsolidasi Perseroan. consolidated revenues of the Company.
Kinerja positif juga dibukukan oleh bisnis pengangkutan A positive result was also recorded by the coal hauling
batubara, yaitu sebesar 5,9%. Volume pengangkutan business, with a growth of 5.9%. The volume of coal
batubara mencapai 32,0 juta ton batubara. Bisnis transported reached 32.0 million tons. The exploration
pemboran ekplorasi adalah satu-satunya yang drilling business was the only one that posted a negative
mencatatkan pertumbuhan negatif, yaitu sebesar growth of -9.0%. The Company’s drilling volume by the
-9,0%. Volume pemboran Perseroan pada akhir 2014 end of 2014 was 25.6 thousand meters.
mencapai 25,6 ribu meter.
Meski sebagian besar volume produksi mengalami Although the majority of production volume increased,
peningkatan, tapi tidak mencapai 100% dari target the results were not 100% of the established targets.
yang telah ditetapkan. Ada beberapa kondisi yang There were a number of conditions that prevented the
menyebabkan tidak tercapainya target volume production volume targets from being achieved, namely:
produksi, yaitu:
• Untuk bisnis pemindahan batuan penutup, tidak • In the overburden removal business, target was not
tercapainya target dikarenakan peralatan baru achieved due to the delay in the delivery of new
yang didatangkan mengalami keterlambatan dan equipment and investment realization that was
juga realisasi investasi di bawah rencana, lower than planned,
• Untuk bisnis produksi batubara, tidak tercapainya • In the coal getting business, target was not achieved
target dikarenakan adanya perubahan rencana due to the changes in the work plan on the client’s
kerja dari klien, side,
• Untuk bisnis pengangkutan batubara, target tidak • In the coal hauling business, target was not
tercapai karena strategi untuk menambah jumlah achieved due some adjustments needed to be made
shift masih membutuhkan penyesuaian, to the strategy of adding shifts,
• Untuk bisnis pemboran ekplorasi, tidak tercapainya • In the exploration drilling business, target was not
target disebabkan adanya perubahan rencana achieved due to the changes in the work plan on
kerja dari klien. the client’s side.
Positifnya kinerja operasional berdampak positif pada The Company’s positive operational performance
kinerja keuangan Perseroan. Secara umum, Perseroan resulted in a positive financial performance. In general,
membukukan kinerja keuangan yang cukup baik pada the Company posted a relatively satisfactory financial
akhir 2014, baik dari sisi pendapatan, biaya ataupun performance at the end of 2014, from the standpoints
profitabilitas. Secara konsolidasi pendapatan Perseroan of revenues, cost even profitability. Total consolidated
tumbuh sebesar 23,2%. revenues grew by 23.2%.
Dari sisi biaya, Perseroan berhasil menjaga In terms of cost, the Company managed to maintain the
pertumbuhan biaya lebih rendah dari pertumbuhan growth in cost lower than the growth in revenues. Many
pendapatan. Sebagian besar komponen biaya components of cost increased in value compared to their
meningkat dibandingkan dengan tahun 2013. Beban 2013 figures. The Company’s cost of revenues grew by
pokok pendapatan Perseroan tumbuh sebesar 22,0%, 22.0%, driven by the increase in material costs for fuel
didorong peningkatan biaya material untuk bahan and spare parts. The increase was also driven by labor
bakar dan sparepart. Kenaikan ini juga didorong beban expenses, as a result of the addition of shifts in the coal
tenaga kerja langsung, sebagai dampak penambahan hauling business. A component of cost that experienced
jumlah shift pada bisnis pengangkutan batubara. a decline was foreign exchange losses, which booked a
Komponen beban yang mengalami penurunan adalah negative growth of -80.5%.
kerugian akibat nilai tukar yang mencatat pertumbuhan
negatif sebesar -80,5%.
Keberhasilan Perseroan dalam mengelola biaya The Company’s success in managing its costs affected
berdampak positif terhadap profitabilitas. Seluruh the profitability advantageously. All profit segments of
segmen profit Perseroan mengalami kenaikan. Laba the Company experienced an increase. The Company’s
15

bersih Perseroan mencatat pertumbuhan tertinggi di net profit recorded the highest increase among all other
antara segmen laba lainnya, yaitu sebesar 54,4%. profit segments, i.e. by 54.4%.
Dari sisi neraca, jumlah aset Perseroan meningkat 11,9% As regards financial position, the Company’s total assets
dibandingkan dengan tahun 2013. Pertumbuhan ini rose 11.9% from 2013 figure. This was driven by the
didorong oleh pertumbuhan aset lancar Perseroan sebesar growth in the Company’s current assets by 12.1% and
12,1% dan pertumbuhan aset tidak lancar sebesar 11,6%. in non-current assets by 11.6%. On the other hand,
Di lain sisi, jumlah liabilitas Perseroan menurun sebesar total liabilities of the Company decreased by -0.6%. This
-0,6%. Kondisi ini disebabkan adanya pembayaran utang was owing to the repayment of long-term bank loans
bank jangka panjang sebesar US$ 3,5 juta. amounting to US$ 3.5 million.
Prospek Industri Batubara Coal Industry Prospects
Dalam beberapa tahun ke belakang daya tarik industri In the past few years the appeal of the coal industry
batubara mulai berkurang. Kondisi ini tidak lain adalah had begun to wane. This was clearly owing to the
imbas dari turunnya harga batubara. Namun demikian, sliding down of coal prices. However, potential domestic
potensi permintaan domestik batubara ke depan sangat demand for coal in the future remains promising. PLN
menjanjikan. PLN sebagai BUMN yang menyuplai listrik as a state-owned enterprise that supplies electricity
ke seluruh wilayah Indonesia baru saja merilis RUPTL dari to all regions of Indonesia had released the Electricity
tahun 2013 sampai dengan tahun 2022. PLN berencana Supply Plan (RUPTL) for 2013 to 2022, in which PLN
untuk meningkatkan rasio elektrifikasi nasional hingga planned to increase the national electrification ratio to
mencapai 97,8% pada tahun 2022. Total dibutuhkan reach 97.8% by 2022. In total 60 gigawatts of additional
tambahan daya sebesar 60 gigawatt dan sebesar 38 power is needed, and 38 gigawatts out of that will be
gigawatt akan mengunakan bahan bakar batubara. from the burning of coal.
Kebijakan pemerintah untuk mewajibkan The government’s policy that requires mining companies
pembangunan smelter juga akan menjadi peluang to build smelters also gives a specific business
untuk industri batubara. Smelter sendiri membutuhkan opportunity for the coal industry. Smelters require an
pembangkit listrik yang mandiri (IPP) untuk mensuplai independent power producer to supply its electricity.
kebutuhan listriknya. Berdasarkan data tersebut, Direksi Based on such data, the BOD and the management of
dan jajaran manajemen yakin kedepannya permintaan the Company are certain that domestic demand for coal
batubara dari dalam negeri akan terus meningkat. will continue to rise.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance Implementation
Direksi memiliki perhatian yang sangat tinggi terhadap The BOD pays close attention to the implementation of
penerapan tata kelola perusahaan yang baik, atau Good Good Corporate Governance (GCG) principles in all of
Corporate Governance (GCG) dalam setiap kegiatan the Company’s activities, especially in the Company’s
terutama dalam hal kepatuhan terhadap peraturan dan compliance with all prevailing rules and regulations.
perundang-undangan yang berlaku. Selama tahun 2014 Throughout 2014 the Company strived to fulfill the
Perseroan berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi requirements of reporting as mandated by the regulators.
semua laporan-laporan yang disyaratkan oleh regulator.
Selain kepatuhan, prinsip-prinsip GCG yang juga Aside from compliance with GCG principles, the BOD is
menjadi perhatian Direksi adalah benturan kepentingan. also concerned with the issue of conflict of interest. As a
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa, company engaged in the services sector, the Company’s
interaksi Perseroan dengan mitra bisnis cukup tinggi. interaction with business partners is rather intense.
Direksi dengan tegas menekankan bahwasanya Herewith the BOD strongly states that interactions
interaksi antara Perseroan dengan mitra bisnis haruslah between the Company and its business partners must
dibangun atas profesionalisme. Sehingga tidak ada be built on the principle of professionalism. Thus there
kecenderungan untuk memenangkan salah satu pihak. won’t be any tendency to unsportingly benefit any
Benturan kepentingan menjadi fokus perhatian Direksi certain party. Conflict of interest becomes a focus of the
dikarenakan benturan kepentingan akan menjadi pintu BOD as this may lead to undesirable situations involving
gerbang terjadi moral hazard. moral hazard.
16
Perubahan Anggota Direksi Changes to the Composition of

Pada tanggal 12 Januari 2015, Perseroan telah On 12 January 2015, the Company accepted the letters
menerima surat pengunduran diri dari Bapak Kim, of resignation of Mr Kim, Young Chan as the President
Young Chan selaku Presiden Direktur Perseroan dan Director of the Company and Mr Yoo, Hun Jae as a
Bapak Yoo, Hun Jae selaku Direktur Perseroan. Director of the Company.
Terkait pengunduran diri Bapak Kim, Young Chan dan In relation to the resignation of Mr Kim, Young Chan
Bapak Yoo, Hun Jae pada tanggal 27 Februari 2015 and Mr Yoo, Hun Jae, on 27 February 2015 the Company
Perseroan telah menyelenggarakan RUPS Luar Biasa conducted an Extraordinary GMS to make a decision on
untuk memutuskan pengunduran diri dan menunjuk the resignations and to appoint a new President Director
anggota Presiden Direktur dan anggota Direksi yang and a new Director. The following is the composition of
baru. Berikut sususan Direksi Perseroan hasil RUPS Luar the BOD of the Company following the Extraordinary
Biasa tanggal 27 Februari 2015. GMS on 27 February 2015.
Presiden Direktur : Lee, Kang Hyeob President Director : Lee, Kang Hyeob
Direktur : Soemarno Witoro Soelarno Director : Soemarno Witoro Soelarno
Direktur : Lee, Young Soo Director : Lee, Young Soo
Direktur : Ha, Gil Yong Director : Ha, Gil Yong
Apresiasi Kepada Pemegang Saham Appreciation to Shareholders
Segenap jajaran Direksi mengucapkan terima kasih All members of the BOD extend the utmost appreciation
yang setinggi-tingginya kepada seluruh pemangku to all stakeholders that have unceasingly given support
kepentingan yang tanpa lelah senantiasa mendukung to the Company. In particular, the BOD would like to
Perseroan. Secara khusus Direksi juga berterima kasih thank the clients, creditors, shareholders, the BOC, and
kepada klien, kreditor, pemegang saham, Dewan business partners, for their trust and support given to us,
Komisaris, dan mitra usaha atas kepercayaan dan and with whom we have passed the major challenges
dukungan yang telah diberikan dan bersama-sama of the past year. May the God Almighty bestow the
dengan kami melewati tantangan berat di tahun ini. opportunity to the Company to maintain a sustainable
Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa menganugerahi growth towards prosperity.
Perseroan untuk dapat senantiasa tumbuh dan sejahtera.
Hormat Kami,
Sincerely Yours,
Lee, Kang Hyeob

Presiden Direktur
President Director
17
18
19

Profil Perseroan
Company Profile
Sekilas Perseroan 20
03
Company in Brief
Visi & Misi 20

Vision & Mission
Informasi Perseroan 21
Company Information
Riwayat Singkat 22
History
Anak Perusahaan 23
Subsidiary
Klien 24
Client
Jejak Langkah 25
Milestone
Struktur Perseroan 26
Company Structure
Struktur Organisasi 26
Organization Structure
Lembaga Penunjang 27
Supporting Institution
Profil Dewan Komisaris 28

The Board of Commissioners Profile
Profil Direksi 31
The Board of Directors Profile
Profil Sumber Daya Manusia 35

Human Resources Profile
Penghargaan & Sertifikasi 37

Award & Certification
20
Sekilas Perseroan
Company in Brief
PT Samindo Resources Tbk merupakan

perusahaan investasi terkemuka di Indonesia
yang merupakan induk dari entitas anak di
Visi
bidang jasa pertambangan yang terpercaya. Vision
Awalnya Perseroan didirikan dengan nama
PT Myohdotcom Indonesia tanggal 15 Maret Menjadi perusahaan induk dengan solusi
2000 dan kemudian mengubah nama menjadi pertambangan berkualitas, komprehensif, dan
PT Myoh Technology Tbk tanggal 8 Januari 2003. berbasis pengembangan sumber daya.
Kemudian, tanggal 14 Februari 2012, Perseroan
kembali mengubah nama menjadi PT Samindo To become a holding corporation with high
Resources Tbk. quality and comprehensive mining solutions
based on resources development.
PT Samindo Resources Tbk is leading investment
corporation in Indonesia as the holding corporation
of the subsidiaries in trusted mining services sector.
Misi
At the beginning the Company was established
with the name of PT Myohdotcom Indonesia on 15
March 2000 and then changed the name to PT Myoh
Technology Tbk on 8 January 2003. Then on 14 Mission
February 2012, the Company changed its name into
PT Samindo Resources Tbk. ∫∫ Menciptakan operasi pertambangan
terbaik beserta sistem manajemen
∫∫ Menjamin sarana jasa pertambangan
yang lengkap, bersaing dengan
cadangan yang berkesinambungan
∫∫ To create an excellent mining operation

and its management system
∫∫ To secure the full ranged competitive
mining services and sustainable reserve
21

Informasi Perseroan
Company Information
Nama Perusahaan
Corporate Name PT Samindo Resources Tbk
Alamat
Address Menara Mulia, Lantai 16, Jl. Jend. Gatot Menara Mulia, 16th Floor, Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav 9-11,Jakarta Selatan 12930 Subroto Kav 9-11, South Jakarta 12930
Telepon: 021-5257481 Phone: 021-5257481
Fax : 021-5257508 Fax: 021-5257508
Tanggal Pendirian
15 Maret 2000 15 March 2000
Establishment Date
Dasar Hukum Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT Deed of Establishment of Limited Liability
Legal Ground Myohdotcom Indonesia No. 37 tertanggal 15 of PT Myohdotcom Indonesia No. 37 dated
Maret 2000, dibuat di hadapan Esther Mercia 15 March 2000, prepered in the presence
Sulaiman, SH, Notaris di Jakarta, yang telah of Esther Mercia Sulaiman, SH, Notary in
mendapat pengesahan dari Menteri Hukum Jakarta, which has been authorized by the
dan Perundang-undangan dengan Keputusan Minister of Law with the Decree No. C-7565
No. C-7565 HT.01.01.TH.2000 tertanggal 29 HT.01.01.TH.2000 dated 29 March 2000,
Maret 2000, didaftarkan di Kantor Pendaftaran registered at Malang Business Registration
Perusahaan Kota Malang tanggal 14 April Office on 14 April 2000, No. 120/BH.13.08/
2000 dengan No. 120/BH.13.08/IV/2000, serta IV/2000, and announced at the State Gazette
diumumkan dalam Berita Negara Republik of the Republic of Indonesia No. 51 dated 20
Indonesia No. 51 tanggal 20 Juni 2000, June 2000, Addendum No. 3067.
Tambahan No. 3067.
Modal Dasar dan

Modal Disetor
Authorized Capital and Rp 1.100.000.000.000 Rp 1,100,000,000,000
Issued Capital
Modal Ditempatkan dan

Disetor Penuh per 31
Desember 2014 Rp 441.262.500.000 Rp 441,262,500,000
Issued and Paid Up Capital as at
31 December 2014
Tanggal Pencatatan Saham

Share Listing Date 20 Juli 2000 20 July 2000
Bisnis Utama ∫∫ Jasa pemindahan batuan penutup ∫∫ Overburden removal services

Main Business ∫∫ Jasa produksi batubara ∫∫ Coal getting services
∫∫ Jasa pengangkutan batubara ∫∫ Coal hauling services
∫∫ Jasa pemboran eksplorasi ∫∫ Drilling exploration services
22
Riwayat Singkat
Brief History
Perseroan merupakan investment holding corporation The Company is a prominent investment holding
terkemuka di Indonesia yang menyediakan jasa corporation in Indonesia that engages in the integrated
pertambangan batubara terintegrasi dengan coal mining services industry, with core competencies
kompetensi inti di bidang jasa pemindahan batuan in overburden removal, coal getting, coal hauling, and
penutup, produksi batubara, pengangkutan batubara drilling exploration services.
dan pemboran eksplorasi.
Pada awalnya Perseroan didirikan dengan nama At the beginning, the Company was established under
PT Myohdotcom Indonesia pada tanggal 15 Maret the name of PT Myohdotcom Indonesia on 15 March
2000. Di akhir tahun 2011, Samtan Co. Ltd., salah 2000. At the end of 2011, Samtan Co. Ltd., one of Korea’s
satu perusahaan terkemuka dari Korea mengakuisisi leading corporation acquired the Company’s shares.
mayoritas saham Perseroan. Pasca akusisi oleh Samtan Post-acquisition by Samtan Co. Ltd. on 14 February
Co. Ltd, pada 14 Februari 2012, Perseroan mengubah 2012, the Company changed its name to PT Samindo
namanya menjadi PT Samindo Resources, Tbk, yang Resources Tbk, which was then followed by the change in
diikuti dengan perubahan arah bisnis Perseroan dari business direction, from being a provider of information
penyedia jasa teknologi informasi menjadi penyedia technology services to one of coal mining services.
jasa pertambangan batubara.
Sebagai holding corporation, Perseroan melakukan As a holding corporation, the Company conducts its
kegiatan operasionalnya melalui empat anak usahanya, operational activities through four subsidiaries, namely
yaitu PT SIMS Jaya Kaltim, PT Samindo Utama Kaltim, PT SIMS Jaya Kaltim, PT Samindo Utama Kaltim, PT
PT Trasindo Murni Perkasa, PT Mintec Abadi. Melalui Trasindo Murni Perkasa, and PT Mintec Abadi. Through
keempat anak usaha tersebut Perseroan memberikan these four subsidiaries, the Company provide integrated
jasa pertambangan batubara terintegrasi. Saat ini coal mining services to its clients. Currently the Company
Perseroan melalui keempat anak usahanya merupakan through its four subsidiaries is one of the coal mining
salah satu perusahaan penyedia jasa pertambangan services contractors that have been entrusted to manage
batubara yang dipercaya untuk mengelola tambang coal mines belonging to PT Kideco Jaya Agung in East
batubara milik PT Kideco Jaya Agung di daerah Kalimantan.
Kalimantan Timur.
23

Anak Perusahaan
Subsidiary
Kepemilikan
Nama Perusahaan Domisili Kompentensi Inti Aktifitas Bisnis
Saham
Corporate Name Domicile Core Competencies Business Activity
Share Ownership
1 PT SIMS Jaya Desa Batu Kajang, 99,90% Jasa pemindahan a. penggalian barang
Kaltim Kecamatan Sopang batuan penutup tambang;
Kabupaten Paser dan jasa produksi b. penyimpanan
Kalimantan Timur batubara batubara;
Tlp : (62 543)-23674 Overburden c. perawatan alat berat.
Fax: (62 543)-23659 removal and coal a. digging of mining
Website : getting services products;
http://www.ptsims.co.id b. stock piling
c. maintenance of heavy
equipment.
2 PT Trasindo Murni Desa Janju, Kecamatan 99,80% Jasa pengangkutan a. pengangkutan hasil
Perkasa Tanah Grotot Kabupaten batubara tambang;
Paser Kalimantan Timur Coal hauling b. penyimpanan hasil
Tlp : (62 543)-23640 services tambang;
Fax : (62 543)-23641 c. perawatan alat berat
berteknologi tinggi.
a. hauling of mining
products;
b. stock pilling;
c. maintenance of high
technology equipment.
3 PT Samindo Utama Jl. Tambang RT 001, 99,67% Jasa pengangkutan a. pengangkutan hasil
Kaltim Samurangau Kecamatan batubara tambang;
Batu Sapang Kabupaten Coal hauling b. penyimpanan hasil
Paser Kalimantan Timur services tambang;
Tlp: (62 543)-22622 c. perawatan alat berat
Fax: (62 543)-22620 berteknologi tinggi.
a. hauling of mining
products;
b. stock pilling;
c. maintenance of high
technology equipment.
4 PT Mintec Abadi Menara Mulia, 16th Floor, 99,60% Jasa pemboran a. jasa konsultasi;
Suite 1606 eksplorasi b. jasa kontraktor
Jl. jend Gatot Subroto Drilling exploration pertambangan umum.
Kav. 9-11 services a. business consultancy
Jakarta Selatan 12930 service;
Tlp: (62 21 )-525 7481 b. general mining
Fax : (62 21)-525 7508 contractor service.
24
Klien
Client
PT Samindo Resources saat ini adalah salah satu dari PT Samindo Resources is currently one of the contractors
beberapa kontraktor yang dipercaya untuk mengelola entrusted to manage the mine owned by PT Kideco Jaya
tambang milik PT Kideco Jaya Agung. PT Kideco Jaya Agung. PT Kideco Jaya Agung is the third largest coal
Agung sendiri adalah produsen batubara terbesar ketiga producer in Indonesia with a production capacity of more
di Indonesia dengan kapasitas produksi mencapai 40 than 40 million tons of coal per year.
juta ton batubara per tahun.
Produksi Batubara PT Kideco Jaya Agung

Coal Production of PT Kideco Jaya Agung
(Jutaan ton/Million metric ton)
45
40
40 37
34
35 31.5
29
30
25 22
18.9
20 16.9
15 11.5
8.1
10
5
1.2
1993 2000 2002 2004 2006 2008 2010 2011 2012 2013 2014
Perseroan memiliki beberapa kontrak jangka panjang The Company has a number of long-term contracts for
untuk beberapa pekerjaan sebagai berikut: the following works:
Anak Perusahaan Tanggal Kontrak Detail Klien

Subsidiary Contract Date Detail Client
1 PT SIMS Jaya Kaltim 13-Jan-09 Pemindahan limbah di daerah pit Roto, Paser Mine, PT Kideco Jaya Agung
Kalimantan
Overburden removal in Roto pit area, Paser Mine,
Kalimantan
2 PT SIMS Jaya Kaltim 13-Jan-09 Pembuangan limbah dan produksi batubara di daerah pit PT Kideco Jaya Agung
Samurangau, Paser Mine, Kalimantan
Waste disposal and coal getting in Samunrangau pit area,
Paser Mine, Kalimantan
3 PT SIMS Jaya Kaltim 13-Jan-09 Pemuatan dan pengangkutan batubara di daerah Roto PT Kideco Jaya Agung
Utara ke stockpile, Paser, Kalimantan Timur
Coal loading and hauling in Roto North area to stockpile,
Paser, East Kalimantan
4 PT Samindo Utama 1-Jan-09 Pengangkutan batubara di daerah Paser, Kalimantan Timur PT Kideco Jaya Agung
Kaltim Coal hauling in Paser Area, East Kalimantan
5 PT Trasindo Murni 13-Apr-09 Pengangkutan batubara di Batu Kajang, Batu Sopang, PT Kideco Jaya Agung
Perkasa Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur
Coal hauling in Batu Kajang, Batu Sopang, Tanah Grogot,
Paser Regency, East Kalimantan
6 PT Trasindo Murni 1-Jul-11 Pengangkutan batubara di daerah Paser, Kalimantan Timur PT Kideco Jaya Agung
Perkasa Coal hauling in Paser Area, East Kalimantan
7 PT Mintec Abadi 1-Jan-12 Eksplorasi dan pemboran di Samu, Susubang, Kalimantan PT Kideco Jaya Agung
Timur
Exploration and drilling in Samu, Susubang, East
Kalimantan
25

Jejak Langkah
Milestone
∫∫ Perseroan berdiri
2000
∫∫ Penawaran Saham Perdana
∫∫ Perseroan mencatatkan saham di Bursa Efek Surabaya
∫∫ The Company was established

∫∫ Initial Public Offering
∫∫ The Company listed its shares on the Surabaya
Stock Exchange
∫∫ Penggabungan saham
2011
∫∫ Akuisisi oleh Samtan Co. Ltd
∫∫ Penawaran umum terbatas I
∫∫ Akuisisi PT SIMS Jaya Kaltim
∫∫ Reverse stock split

∫∫ Acquisition by Samtan Co. Ltd
∫∫ Rights Issue I
∫∫ Acquisition of PT SIMS Jaya Kaltim
∫∫ Perubahan nama menjadi PT Samindo Resources Tbk
2012
∫∫ Perubahan arah bisnis Perseroan
∫∫ Penawaran umum terbatas II
∫∫ Akuisisi PT Samindo Utama Kaltim
∫∫ Akuisisi PT Trasindo Murni Perkasa
∫∫ Akuisisi PT Mintec Abadi
∫∫ Change of name to PT Samindo Resources Tbk

∫∫ Change of the Company business direction
∫∫ Rights Issue II
∫∫ Acquisition of PT Samindo Utama Kaltim
∫∫ Acquisition of PT Trasindo Murni Perkasa
∫∫ Acquisition of PT Mintec Abadi
26
Struktur Perseroan
Company Structure
PT SAMINDO RESOURCES Tbk
99,90 % 99,80 % 99,67 % 99,60 %
PT SIMS JAYA PT TRASINDO PT SAMINDO

PT MINTEC ABADI
KALTIM MURNI PERKASA UTAMA KALTIM
Struktur Organisasi
Organization Structure
DEWAN KOMISARIS KOMITE AUDIT

BOARD OF COMMISSIONERS
AUDIT COMMITTEE
DIREKSI AUDIT INTERNAL

INTERNAL AUDIT
BOARD OF DIRECTORS
SEKRETARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY
TIM HR & GA TIM HUKUM TIM PENGEMBANGAN

TIM KEUANGAN
HR & GA TEAM LEGAL TEAM
BISNIS
FINANCE TEAM
BUSINESS DEVELOPMENT TEAM
27

Lembaga Penunjang
Supporting Institution
Biro Administrasi Efek (’BAE’) Share Registrar
PT Adimitra Jasa Korpora PT Adimitra Jasa Korpora

Plaza Property, Lantai 2 Plaza Property, Lantai 2
Komplek Pertokoan Pulomas Blok VIII No. 1 Komplek Pertokoan Pulomas Blok VIII No. 1
Jl. Perintis Kemerdekaan Jl. Perintis Kemerdekaan
Jakarta Timur 13210 East Jakarta 13210
BAE bertanggung jawab untuk menyiapkan Daftar The share registrar is responsible for preparing the
Pemegang Saham Perseroan sehubungan dengan Shareholders List of the Company in relation to the
kegiatan Perseroan sebagai perusahaan publik. Company’s actions as a public corporation.
Kantor Akuntan Publik (’KAP’) Public Accountant
KAP Siddharta Widjaja & Rekan KAP Siddharta Widjaja & Rekan
33rd Floor Wisma GKBI 28, Jl. Jend Sudirman 33rd Floor Wisma GKBI 28, Jl. Jend Sudirman
Jakarta 10210, Indonesia Jakarta 10210, Indonesia
KAP Tjahjadi & Tamara KAP Tjahjadi & Tamara

Gedung Jaya, Lt. 4 Jl. M.H. Thamrin No. 12 Gedung Jaya, Lt. 4 Jl. M.H. Thamrin No. 12
Jakarta Pusat 10340, Indonesia Jakarta Pusat 10340, Indonesia
(Auditor untuk Laporan Keuangan 31 Desember 2013) (The auditor of 31 December 2013 Financial Statements)
Notaris Notary
Anne Djoenardi, SH, MBA Anne Djoenardi, SH, MBA

Jl. Dharmawangsa Raya No. 8 Jl. Dharmawangsa Raya No. 8
Kebayoran Baru Kebayoran Baru
Jakarta Selatan 12160 South Jakarta 12160
Notaris bertanggung jawab untuk menghadiri rapat- The notary is responsible for attending the Company’s
rapat Perseroan, menyiapkan dan membuat akta-akta meetings and preparing deeds for the interest of
untuk kepentingan Perseroan dan Pemegang Saham the Company and the Shareholders, including their
termasuk perubahannya dan bertanggung jawab atas amendments, and is also responsible for vouchsaving the
sahnya akta-akta yang dibuat. legitimacy of said deeds.
28
Profil Dewan Komisaris

The Board of Commissioners Profile
Kim, Sung Kook

Presiden Komisaris
Beliau adalah seorang warga negara Korea Selatan. Citizen of The Republic of Korea. Completed his education
Beliau menyelesaikan pendidikannya dari College of from the College of Engineering, Kook-Min University,
Engineering, Universitas Kook-Min, tahun 1983 dengan in 1983 with a Bachelor of Science degree in Civil
gelar Bachelor of Science dalam bidang Teknik Sipil. Engineering.
Beliau memiliki rekam jejak yang cukup panjang di He has a long track record working at Samtan Group.
Samtan Group. Beliau memulai karirnya di Samtan He started his career at Samtan Group with a position as
Group dengan menempati posisi Senior Manager di Senior Manager at PT Kideco Jaya Agung (1990-1995),
PT Kideco Jaya Agung (1990-1995), yang dilanjutkan and subsequently serving as Executive (1996-1999). In
dengan posisi Executive (1996-1999). Pada tahun 2000 2000 he was appointed Managing Director, a position
beliau dipercaya menempati posisi Managing Director he held until 2005. In 2006 he was appointed President
sampai dengan tahun 2005. Pada tahun 2006 beliau di Director up to 2009. After holding the top management
percaya untuk menempati jabatan Presiden Direktur position at PT Kideco Jaya Agung, he was entrusted with
sampai dengan tahun 2009. Setelah menempati posisi the position as Vice President of Samtan Co. Ltd from
puncak di PT Kideco Jaya Agung beliau dipercaya untuk 2010 to 2011, and subsequently as President Director of
memegang jabatan Wakil Presiden Samtan Co. Ltd dari PT Perta Samtan Gas. He was re-appointed as President
tahun 2010 sampai dengan tahun 2011, yang dianjutkan Commissioner of the Company on 13 May 2014.
dengan menempati posisi Presiden Direktur PT Perta
Samtan Gas. Beliau diangkat kembali sebagai Presiden
Komisaris Perseroan pada tanggal 13 Mei 2014.
29

Bob Kamandanu
Komisaris/Commissioner
Beliau adalah seorang warga negara Indonesia. Beliau Citizen of The Republic of Indonesia. He was educated
menempuh pendidikan dalam bidang Science Engineering in Science Engineering at the Idaho State University in
di Universitas Negeri Idaho tahun 1983 dengan gelar 1983, graduating with an Associate Degree. He then
Associate Degree. Beliau melanjutkan pendidikannya di continued his studies at Oklahoma University in 1986 in
Universitas Oklahoma tahun 1986 dalam bidang Keuangan
Business Finance, graduating with a Bachelor of Business
Bisnis dan memperoleh gelar Bachelor of Business
Administration degree. In 1987 he obtained a Master
Administration. Pada tahun 1987 beliau memperoleh gelar
of Business Administration degree from Oklahoma
Master of Business Administration setelah menyelesaikan
pendidikan di Universitas Oklahoma dalam bidang University in Business Finance.
Keuangan Bisnis.
Beliau mengawali karirnya sebagai Manager Akuntansi He began his career as Regional Accounting Manager
Wilayah di Laidlaw Transit Inc., Los Angeles, Amerika (1988 at Laidlaw Transit Inc., Los Angeles, USA (1988 – 1991),
– 1991). Beliau melanjutkan karirnya di Indo-American then worked at Indo-American Entertainment, Inc., Los
Entertainment, Inc., Los Angeles, Amerika Serikat sebagai Angeles, USA as Financial Comptroller (1990-1991). He
Pengawas Keuangan (1990-1991). Beliau dipercaya untuk worked as Finance & Accounting General Manager at PT
menjabat sebagai General Manager untuk Keuangan dan British American Tobacco (1991-1993), then as Finance
Akuntansi di PT British American Tobacco (1991-1993), PT
Head at PT Asuransi Cigna Indonesia (1993 – 1994), as
Asuransi Cigna Indonesia sebagai Pimpinan Keuangan
Finance and Administration Director at PT Chandra Asri
(1993 – 1994), PT Chandra Asri Petrochemical Center
Petrochemical Center (1994 – 1998), as Finance Director
sebagai Direktur Keuangan dan Administrasi (1994 – 1998),
PT Pirelli Cables & Systems Indonesia sebagai Direktur at PT Pirelli Cables & Systems Indonesia (1998 – 2000),
Keuangan (1998 – 2000), PT Andalan Artha Advisindo as Senior Advisor at PT Andalan Artha Advisindo (AAA)
(AAA) Sekuritas sebagai Penasehat Perusahaan Senior Sekuritas (2000 – 2002), as President Director as PT
(2000 – 2002), PT Valuta Pos sebagai Presiden Direktur Valuta Pos (2002 – 2006), as President Commissioner
(2002 – 2006), PT Berau Coal sebagai Presiden Komisaris of PT Berau Coal (2006 – present), as Director of Risco
(2006 – kini), Risco Energy Pte. Ltd. sebagai Direktur (2010 Energy Pte. Ltd. (2010 – present), as President Director of
– kini), PT Delma Mining Corporation sebagai Presiden PT Delma Mining Corporation (2010 – present), and as
Direktur (2010 – kini) dan PT Avra Indonesia sebagai President Director of PT Avra Indonesia (2011 – present).
Presiden Direktur (2011 – kini). Beliau diangkat kembali He was re-appointed as Independent Commissioner of
sebagai Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 13
the Company on 13 May 2014.
Mei 2014.
30
Choi, Hoon
Komisaris / Commissioner
Beliau adalah seorang warga negara Korea Selatan. Citizen of the Republic of Korea. He graduated from
Beliau menyelesaikan pendidikan dari Hanyang Hanyang University in 1985.
University pada tahun 1985.
Beliau memulai karirnya di Korea National Coal He began his career working at Korea National Coal as
dengan menempati posisi Assistant Manager. Beliau Assistant Manager. He joined Samtan Group in 1993 with
mulai bergabung dengan Samtan Group pada tahun the position of Assistant Manager. His work in Indonesia
1993 dengan menjabat sebagai Assistant Manager. Di was mostly with PT Kideco Jaya Agung, where he began
Indonesia beliau menghabiskan sebagian besar karirnya working in 1995 as Assistant Manager. His highest
di PT Kideco Jaya Agung dimulai pada tahun 1995 position at Kideco was in 2003 as General Manager. In
dengan jabatan Assistant Manager. Beliau mencapai 2009 he was entrusted to serve as Director of Samtan
puncak kariernya di Kideco pada tahun 2003 dengan Co, Ltd. He is currently the Managing Director of Samtan
menempati posisi General Manager. Pada tahun 2009 Co, Ltd.
beliau diberi kepercayaan untuk mengemban jabatan
Direktur Samtan Co, Ltd. Saat ini beliau menjabat
sebagai Managing Director Samtan Co, Ltd.
Beliau diangkat menjadi Komisaris Perseroan pada He was appointed as Commissioner of the Company on
tanggal 27 Februari 2015. 27 February 2015.
31

Profil Direksi
The Board of Directors Profile
Lee, Kang Hyeob

Presiden Direktur
President Director
Beliau adalah seorang warga negara Korea Selatan. Beliau Citizen of The Republic of Korea. He obtained his Bachelor
memperoleh gelar Bachelor of Business Administration of Business Administration degree from Yonsei University
dari Universitas Yonsei tahun 1987. in 1987.
Beliau mengawali karirnya sebagai Senior Manager di He commenced his career as Senior Manager at Hanwha
Hanwha Group (1990 – 2002). Beliau melanjutkan karir Group (1990 – 2002), then he worked as Senior Manager
dengan menempati posisi Senior Manager di Posco Power at Posco Power Co. Ltd (2002 – 2007). He joined Samtan
Co. Ltd (2002 – 2007). Beliau memulai kiprahnya di Samtan Group in 2008. Then, in 2011, he was appointed as
Group pada tahun 2008. Pada tahun 2011 beliau dipercaya Commissioner of the Company up to 2012. At the same
sebagai Komisaris Perseroan sampai dengan tahun 2012. time, he was also entrusted with the position of Director
Pada saat yang bersamaan beliau juga dipercaya untuk at PT Trasindo Murni Perkasa, PT Samindo Utama Kaltim
menempati posisi Direktur di PT Trasindo Murni Perkasa, and PT Mintec Abadi. He was appointed as President
PT Samindo Utama Kaltim dan PT Mintec Abadi. Beliau Director of the Company on 27 February 2015.
diangkat sebagai Presiden Direktur Perseroan pada
tanggal 27 Februari 2015.
32
Soemarno Witoro Soelarno

Direktur / Director
Beliau adalah warga negara Indonesia. Beliau memperoleh Citizen of Republic of Indonesia. He obtained his
gelar insinyur dari Institut Teknologi Bandung pada tahun Bachelor of Engineering degree from Bandung Institute
1980. Studi lanjut di bidang ilmu lingkungan dilakukan di of Technology in 1980. He furthered his education in
Universitas Indonesia. Beliau mendapatkan gelar Master environmental sciences at the University of Indonesia and
tahun 2000 dengan lokasi penelitian di tambang tembaga obtained his Master’s degree in 2000, with his research
di Papua, dan gelar Doktor tahun 2007 dengan lokasi taking place in a copper mine in Papua. He graduated
penelitian di tambang batubara di Kalimantan Timur. with a Doctoral degree in 2007 with his research taking
place in a coal mine in East Kalimantan.
Sebagai seorang insinyur pertambangan, beliau mengawali As a mining engineer, he began his career working as Field
pekerjaan sebagai Field Engineer di sebuah perusahaan Engineer in a Contracting Company, and in 1983 became
Kontrak Karya, kemudian tahun 1983 menjadi pegawai a civil service at the Ministry of Energy and Mineral
negeri di Kementerian ESDM sebagai Inspektur Tambang. Resources as Mine Inspector. He held a structural position
Jabatan struktural sebagai Direktur Teknik dan Lingkungan as Director of Engineering and Environment as well as
yang juga sebagai Kepala Inspektur Tambang pada 2005- the Head of Mine Inspection in 2005 – 2008, and then
2008, kemudian sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal as the Secretary of the Directorate General of Minerals,
Mineral Batubara Panas Bumi pada 2009-2011. Kemudian Coal, and Geothermal in 2009 – 2011. He also held non-
jabatan non-struktural sebagai Asisten Ahli Menteri ESDM structural position as Expert Assistant to the Minister of
Bidang Pertambangan pada 2011, dan pada 2012 pensiun Energy and Mineral Resources in Mining in 2011, and in
sebagai pegawai negeri. 2012 he completed his term as a civil servant.
Berbagai pekerjaan yang dilakukan setelah tidak lagi menjadi He then went on to engage in various other jobs among
pegawai negeri adalah sebagai komisaris dan konsultan di others as commissioner and mining consultant in various
bidang pertambangan di beberapa perusahaan, serta aktif companies, and he remains active in various expert
dalam berbagai asosiasi keahlian maupun profesi di bidang associations and professional associations related to
pertambangan. Beliau diangkat sebagai Direktur Perseroan mining. He was appointed as Director of the Company
pada tanggal 13 Mei 2014. on 13 May 2014.
33

Ha, Gil Yong
Direktur / Director
Beliau adalah seorang warga negara Korea Selatan. Beliau Citizen of The Republic of Korea. He graduated from the
menyelesaikan pendidikannya dari Universitas Nasional Seoul National University in 1989 with a Bachelor of
Seoul tahun 1989 dengan menyandang gelar Sarjana Economics degree.
Ekonomi.
Beliau memulai karirnya di Samtan Co. Ltd pada tahun 2003 He began his career at Samtan Co. Ltd in 2003 as Senior
dengan menjabat sebagai Senior Manager (2003-2006) dan Manager (2003 – 2006) and then as Executive (2007 –
Executive (2007-2008) yang dilanjutkan dengan jabatan 2008) and subsequently was promoted to the role of
Direktur. Tahun 2010 beliau melanjutkan karirnya di PT Sea Director. In 2010 he progressed with his career to PT Sea
Bridge Shipping (2010-2011). Tahun 2011 beliau dipercaya Bridge Shipping (2010-2011). In 2011 he was entrusted to
menjadi Direktur pada PT SIMS Jaya Kaltim. Beliau ditunjuk be the Director of PT SIMS Jaya Kaltim. He was appointed
menjadi Direktur Perseroan mulai tahun 2011 sampai as Director of the Company in 2011 and served until
dengan 2012. Selain menjabat sebagai Direktur Perseroan 2012. Aside from serving as Director of the Company, he
beliau juga menjabat sebagai Direktur di PT Transindo also served as Director of PT Transindo Murni Perkasa,
Murni Perkasa, Samindo Utama Kaltim dan Mintec Abadi Samindo Utama Kaltim and Mintec Abadi from 2013.
dari tahun 2013.
Beliau diangkat menjadi anggota Direksi Perseroan pada He was appointed as Director of the Company on 27
tanggal 27 Februari 2015. February 2015.
34
Lee, Young Soo

Direktur / Director
Beliau adalah seorang warga negara Korea Selatan. Citizen of The Republic of Korea. He graduated with a
Beliau memperoleh gelar Sarjana dari Korea University bachelor’s degree from Korea University in 1998 and a
pada tahun 1998 dan memperoleh gelar Magister pada Master’s degree in 2003 from Korea Advanced Institute of
tahun 2003 dari Korea Advanced Institute of Science and Science and Technology.
Technology.
Beliau memulai karirnya pada tahun 1998 di Hyundai Motor He began his career in 1998 at Hyundai Motor
Corporation. Pada tahun 2003 beliau melanjutkan karirnya Corporation. In 2003 he continued his career at KTFT. He
di KTFT. Beliau mulai bergabung dengan Samtan Group joined the Samtan Group in 2006 as Manager. In 2010,
pada tahun 2006 dengan menjabat sebagai Manager. Pada he was entrusted to serve as Deputy General Manager
tahun 2010 beliau dipercaya untuk mengemban jabatan at Samtan Co, Ltd. In 2015 he was entrusted to served as
Deputy General Manager di Samtan Co, Ltd. Pada tahun Marketing Director at PT Tristan Resources
2015 beliau di percaya untuk memangku jabatan Direktur
Pemasaran PT Tristan Resources.
Beliau diangkat menjadi Direktur Perseroan pada tanggal He was appointed as Director of the Company on 27
27 Februari 2015. February 2015.
35

Profil Sumber Daya Manusia
Human Resources Profile
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa, As a corporation engaged in the services industry, the
kehandalan sumber daya manusia adalah hal yang reliability and quality of its human capital is paramount.
mutlak. Kapabilitas sumber daya Perseroan akan sangat The Company’s human resources capability greatly
berpengaruh terhadap kelangsungan hidup Perseroan ke determines its business continuity in the long run.
depan.
Di 2014 kegiatan operasional Perseroan mengalami In 2014 the Company’s operational activities became
peningkatan yang cukup tinggi. Perseroan melakukan substantially more intense. The Company increased its
penambahan alat-alat berat dan sejumlah armada. portfolio of heavy machinery and its fleet. With these
Dengan penambahan tersebut mendorong peningkatan additions, the number of people working at the Company
jumlah pekerja Perseroan. Total jumlah pekerja Perseroan naturally increased. The total number of employees of the
pada tahun 2014 mencapai 513 orang, atau mengalami Company in 2014 was 513, or increase 5.8% from the
peningkatan sebesar 5,8% dibandingkan dengan tahun previous year’s figure.
sebelumnya.
Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Employee Composition Based on Education Level
0,6 % 0,8 %
13,8 % 9,7 % 14,4 % 8,4 %
3,9 % 17,9 % 3,9 % 15,8 %
2013 2014
54,0 %
56,7 %
SD SMP SMU DIPLOMA S1 S2
Dari sisi kualitas Perseroan memiliki komitmen yang tinggi In terms of quality, the Company is highly committed to
untuk terus menjaga kualitas layanan. Untuk menghasilkan maintaining its service quality. To create quality outputs,
output yang berkualitas mutlak diperlukan input yang high quality inputs are needed. Therefore, the Company
juga berkualitas. Untuk itu Perseroan dari tahun ke tahun continues to improve its recruitment standards for new
terus meningkatkan persyaratan bagi calon pekerja. Salah employees. One of these standards is minimum level of
satunya adalah batasan minimum untuk pendidikan. education. In 2014, there was an increased in the number
Selama 2014 jumlah pekerja dengan tingkat pendidikan of employees with a bachelor’s degree by 10.4%, while
sarjana mengalami peningkatan sebesar 10,4%, sedangkan those with elementary and high school background
untuk pekerja dengan pendidikan SD dan SMU masing- dropped by 8.5% and 6.9%, respectively.
masing mengalami penurunan sebesar 8,5% dan 6,9%.
36
Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia

Employee Composition Based on Age
1,9 % 2,1 % 1,6 % 2,3 %
22,5 % 29,2 % 21,6 %

28,7 %
2013 2014
44,9 % 45,2 %
<25 26-35 36-45 46-55 >55
Dari sisi usia terjadi peningkatan kondisi yang berlawanan In terms of age, there were two contrasting situations at
pada dua titik ekstrim. Karyawan dengan usia di atas 55 two extremes. Number of employees who were above 55
tahun mengalami penurunan sebesar 11,1% sedangkan years of age decreased by 11.1%, while the number of
karyawan dengan usia di bawah 25 tahun mengalami employees under 25 years of age rose 20.0%.
peningkatan sebesar 20,0%.
37

Komposisi Karyawan Berdasarkan Jabatan
Employee Composition Based on Position
2,3 % 2,7 %
0,4 % 0,2 %
1,6 % 1,2 %
9,1 % 9,7 %
2013 2014
30,3 % 52,0 % 34,1 %
56,3 %
General Manager Manager Assistant Manager Supervisor Staff Non-Staff
Berdasarkan tingkatan jabatan, terjadi peningkatan Based on the position level, there is an increased in almost
hampir pada seluruh tingkatan, kecuali Assistant Manager all level, except Assistant Manager and Non-Staff. The
dan Non-Staf. Sebagian besar peningkatan merupakan increased is mostly promotion awarded to the outstanding
promosi kepada karyawan yang berprestasi. employees.
Penghargaan & Sertifikasi

Award & Certification
ISO 50001 Sistem Manajemen Energi

ISO 50001 Energy Management System
38
39

04 Kinerja Saham
Share Performance
Komposisi Pemegang Saham 40

Shareholders Composition
Kronologi Pencatatan Saham 41

Sharelisting Chronology
Kinerja Saham 41
Share Performance
40
Komposisi Pemegang Saham

Shareholders Composition
Struktur Modal dan Kepemilikan Saham Perseroan per The Capital Structure and the Share Ownership of the
31 Desember 2014: Company as at 31 December 2014 is as follows:
Jumlah
Pemegang Saham Jumlah Saham Nilai Saham % Kepemilikan
Number of Number of Shares Share Value % Ownership
Shareholders
Modal Dasar
5.500.000.000 1.100.000.000.000
Authorized Capital
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Issued and Fully Paid Capital
Kepemilikan saham 5% atau lebih :
Ownership of 5% or more:
Samtan Co.Ltd 1 1.304.136.359 260.827.271.800 59,11%
FavorSum Limited 1 333.635.000 66.727.000.000 15,12%
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan 0 - - 0,00%
Kepemilikan saham kurang dari 5%:
Ownership of less than 5%:
Masyarakat
1.690 568.541.141 113.708.228.200 25,77%
Public
Jumlah Modal Ditempatkan dan
Disetor Penuh
1.692 2.206.312.500 441.262.500.000 100,00%
Total Issued and Fully Paid Capital
41

Kronologi Pencatatan Saham
Sharelisting Chronology
Jenis Pencatatan Jumlah Saham Tanggal Pencatatan
Type of Listing Number of Shares Listing Date
Penawaran Umum Perdana sebanyak 150.000.000 lembar saham
1 1.681.000.000 20 Juli 2000
Initial Public Offering of 150,000,000 shares
Penggabungan Saham
2 210.125.000 16 Nopember 2011
Reverse Stock Split
Penawaran Umum terbatas I
3 1.260.750.000 8 Desember 2011
Rights Issue I
Penawaran Umum terbatas II
4 735.437.500 26 Desember 2012
Rights Issue II
Kinerja Saham
Share Performance
Kinerja Pasar Modal Indonesia Indonesian Capital Market Performance
Pasar modal Indonesia mencatatkan kinerja yang The Indonesian capital market recorded an impressive
sangat baik sepanjang tahun 2014. Pencapaian ini record in 2014. This was achieved despite the pressures
diraih di tengah berbagai tekanan dari dalam dan from within and outside of the country. From within, 2014
luar negeri. Dari dalam negeri, tahun 2014 merupakan was a greatly political year, marked with the general and
42
tahun politik, yang ditandai dengan pelaksanaan presidential elections. The concern in the beginning of
pemilu dan pilpres. Kekhawatiran di awal tahun akan the year—about the correction in the Indonesian stock
adanya koreksi terhadap kinerja pasar modal Indonesia market in relation to the general elections as well as
dikaitkan dengan penyelenggaraan pemilu serta adanya the policies and economic situations in major economic
kebijakan serta kondisi ekonomi negara-negara besar countries such as the United States with its tapering off
seperti Amerika Serikat dengan pengenduran stimulus of its quantitative easing program and China with its
fiskalnya dan Cina dengan perlambatan ekonominya slowing economy—was largely unproven.
ternyata tidak terbukti.
Sepanjang tahun 2014 IHSG melonjak hingga 20,8%, dari Throughout 2014 the Jakarta Composite Index (JCI) was
4327,27 poin pada penutupan transaksi awal tahun 2014 up 20.8%, from 4327.27 at the closing of the beginning
menjadi 5226,95 pada 31 Desember 2014. Pertumbuhan of 2014 to 5226.95 on 31 December 2014. The growth
IHSG hanya sedikit di bawah bursa efek Philipina yang of JCI was only a little lower than the Philippines Stock
mencatat pertumbuhan 22,76% namun cukup jauh Exchange, which grew 22.76%, but still considerably
di atas indeks-indeks utama negara Asia. Bursa Efek higher than main indices in Thailand up only by 15.45%,
Thailand yang hanya tumbuh 15,45%, Jepang 17,0%, Japan 17.0%, Singapore 11.2%, Hongkong 7.1%, and
Singapura 11,2%, Hongkong 7,1%, dan Australia 1,75%. Australia 1.75%. The Korean KOSPI index was even
Indeks KOSPI Korea bahkan mengalami pertumbuhan recorded a negative growth of -1.3% that year. Within
negatif tahun ini yaitu sebesar -1,3%. Dalam periode the same period, the JCI’s capitalization also grew 19.9%.
yang sama, nilai kapitalisasi saham BEI juga tumbuh Such a growth, aside from being driven by the increase in
19,9%. Pertumbuhan tersebut selain didorong oleh the index, was also due to the addition of 19 new public
meningkatnya IHSG juga karena adanya tambahan 19 companies offering their shares on the market, and a
emiten baru yang melantai di bursa dan beberapa aksi number of corporate actions, especially the rights issue
korporasi khususnya rights issue yang dilakukan 21 conducted by 21 companies with a total value of Rp 47.62
emiten dengan total nilai keduanya Rp 47,62 triliun. trillion.
Kinerja Pasar Modal Global

Global Stock Market Performance
JKSE 20,8%
Hangseng 7,1%
Straight times 11,2%
Kospi -1,3%
Nikkei 17,0%
FTSE 0,9%
S&P 500 15,5%
Dow Jones 13,5%
-5,0% 0,0% 5,0% 10,0% 15,0% 20,0% 25,0%
(Sumber: http://finance.Yahoo.com)
43

Kinerja Sektor Pertambangan Mining Sector Performance
Kinerja Sektoral BEI

IDX Sectoral Performance
JK Con 19,6%
JKTrd 12,4%
JKTfin 33,8%
JKBin 10,6%
JKInfa 23,6%
JKPro 52,8%
JKMis 6,7%
JKMan 13,7%
JKMin -3,5%
JKAgr 9,9%
-10,0% 0,0% 10,0% 20,0% 30,0% 40,0% 50,0% 60,0%
Pencapaian positif yang dicatat oleh IHSG didorong JCI’s positive performance was supported by the property
oleh sektor properti dan sektor perbankan. Kedua and banking sectors. Both sectors experienced the most
sektor tersebut mencatatkan pertumbuhan yang sangat significant growth, at 52.8% and 33.8%, respectively. The
signifikan, yaitu masing-masing sebesar 52,8% dan mining sector was the only sector that ended the year
33,8%. Sektor pertambangan menjadi satu-satunya lower than the beginning of the year, depreciating by
sektor yang mencatatkan kinerja negatif. Sektor 3.5% in 2014.
pertambangan terdepresiasi sebesar 3,5% selama 2014.
Kinerja negatif sektor pertambangan didorong A less than heartening result was recorded by the mining
oleh subsektor batubara. Dari seluruh subsektor sector, due mostly to the coal subsector. From all mining
pertambangan hanya sektor batubara yang mencatatkan subsectors, only the coal subsector recorded a negative
pertumbuhan negatif, yaitu sebesar -12,7%. Hampir growth of -12.7%. The price of almost all shares of coal
seluruh harga saham emiten-emiten batubara, baik producers, both concessions owners and contractors, went
pemilik konsesi maupun kontraktor mengalami lower. The price drop was the result of the substantial
penurunan. Penurunan harga tersebut adalah dampak decline in coal prices over the past 2 years.
dari penurunan harga batubara yang sangat signifikan
selama 2 tahun terakhir.
44
Kinerja Saham Perseroan

harga saham/
share price The Company’s Share Performance Volume perdagangan /
Trading volume
700 9.000.000
8.000.000
600
7.000.000
500
6.000.000
400 5.000.000
4.000.000
300
3.000.000
200
2.000.000
100
1.000.000
0 -
Jan-14 Feb-14 Mar-14 Apr-14 May-14 Jun-14 Jul-14 Aug-14 Sep-14 Oct-14 Nov-14 Dec-14
Volume Share price

Sejalan dengan kinerja sektor batubara, saham In the line with the coal mining sector performance, the
Perseroan ditutup terkoreksi pada akhir 2014. Saham company share was recorded negative result at the end
Perseroan ditutup pada level Rp 458 pada akhir of 2014. The Company’s share price was closed at Rp
Desember 2014. Angka tersebut lebih rendah 7,0% 458 at the end of December 2014. This level was 7.0%
dibandingkan dengan harga penutupan pada awal lower than the closing price at the beginning of 2014.
tahun 2014. Pada pembukaan perdagangan tahun 2014 At the opening of trading in 2014, the Company’s share
saham Perseroan ditutup pada level Rp 490. Penurunan price was closed at Rp 490. The decline in the Company’s
saham Perseroan tidak lain adalah pengaruh dari share price was closely linked to the decline in the price
penurunan harga batubara yang memberikan sentimen of coal which brought negative sentiment to coal mining
negatif kepada emiten pertambangan batubara. companies.
Pergerakan saham Perseroan selama 2014 sangat The Company’s share price movement in 2014 was
dinamis yang terlihat dari rentang antara titik tertinggi greatly dynamic, as proven by the excessively large range
dan titik terendah yang terpaut sangat jauh. Titik between the highest price and the lowest price. The
tertinggi berada pada harga Rp 640, sedangkan titik highest price was recorded at Rp 640, while the lowest
terendah berada pada level Rp 408. price was Rp 408.
Rata-rata volume perdagangan sepanjang tahun 2014 Average trading volume in 2014 was 580 thousand
berada pada angka 580 ribu lembar saham perhari. shares per day. The highest trading volume was recorded
Volume perdagangan tertinggi terjadi bulan Agustus, in August, where on one single day more than 8 million
di mana volume perdagangan dalam sehari mencapai 8 shares were traded.
juta lembar saham.
Pergerakan saham Perseroan sedikit berlawanan dengan The Company’s share price movement was rather
pergerakan IHSG di sekitar kuartal keempat. Selama contrarian to the JCI’s movement during the fourth
periode tersebut IHSG berhasil melakukan rebound quarter. Throughout the same period the JCI rebounded
dan mencatatkan kinerja positif. Berlawanan dengan and recorded a positive performance. On the other hand,
pergerakan IHSG, selama periode tersebut saham throughout that period the price of the Company’s share
Perseroan mengalami penurunan yang cukup dalam. went significantly lower. The overview can be seen from
Gambaran tersebut terlihat dari grafik perbandingan the comparison chart of stock return of the Company
return saham Perseroan selama setahun dengan return during the year with the return of JCI and Mining Index.
IHSG dan Indeks Pertambangan.
45

Kinerja Saham Perseroan Dibandingkan dengan IHSG & Indeks Pertambangan tahun 2014
The Company Share Performance Compared to JCI and Mining Index in 2014
60.0%
IHSG/JCI
50.0% Indeks pertambangan/
Mining Index
Perseroan/
40.0% The Company
30.0%
20.0%
10.0%
0.0%
Jan-14 Feb-14 Mar-14 Apr-14 May-14 Jun-14 Jul-14 Aug-14 Sep-14 Oct-14 Nov-14 Dec-14
-10.0%
-20.0%
-30.0%
Kinerja Saham per Kuartal

Quarterly Share Performance
Volume Rata-rata
harian
Tertinggi Terendah Penutupan Kapitalisasi Pasar
(Lembar)
Highest Lowest Closing Market Capitalization
Daily Average
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Volume
(Shares)
Kuartal I-2013 940 680 730 1.235.199 1.610.608.125.000 Quarter I-2013
Kuartal II-2013 880 420 455 612.687 1.003.872.187.500 Quarter II-2013
Kuartal III-2013 590 410 470 134.204 1.036.966.875.000 Quarter III-2013
Kuartal IV-2013 730 460 490 813.896 1.081.093.125.000 Quarter IV-2013
Kuartal I-2014 510 408 441 140.495 972.983.812.500 Quarter I-2014
Kuartal II-2014 640 415 495 942.239 1.092.124.687.500 Quarter II-2014
Kuartal III-2014 545 475 480 827.335 1.059.030.000.000 Quarter III-2014
Kuartal IV-2014 530 450 458 284.824 1.010.491.125.000 Quarter IV-2014
46
47

Analisis &
Pembahasan
05
Manajemen
Management
Discussion & Analysis
Ekonomi Indonesia 2014 48

Indonesia’s Economy 2014
Ekonomi Indonesia 2015 51

Industri Batubara 52
Coal Industry
Pasar Industri Jasa Pertambangan 55

Market for Mining Services Industry
Strategi Pemasaran 57
Marketing Strategy
Tinjauan Operasional 58
Operational Review
Tinjauan Keuangan 67
Financial Review
Kebijakan Dividen 77
Dividend Policy
Ikatan Material atas Barang Modal 78

Material Commitment on Capital Goods
Informasi & Fakta Material 78

Setelah Tanggal Pelaporan
Material Facts & Information Subsequent
to the Reporting Date
Realisasi Penggunaan 79
Dana Hasil Penawaran Umum
Use of Proceed from Public Offering
Perubahan Peraturan 79
Change in Regulation
48
Ekonomi Indonesia 2014

Goncangan yang terjadi pada perekonomian dunia The turbulance in the global economy began to greatly
mulai memberikan dampak pada perekonomian affect the emerging countries in the recent years. This is
negara-negara berkembang. Kondisi ini terlihat dari also the case with Indonesia’s economic growth for the
pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam beberapa past few years. Starting in 2011, Indonesia’s economic
tahun terakhir. Mulai dari tahun 2011 secara konstan growth has been constantly decreasing. At the end of
pertumbuhan ekonomi Indonesia terus terkoreksi. Pada 2011, Indonesia’s economic growth reached 6.2%, yet by
akhir 2011 pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai the end of 2014 it had dropped to only around 5.0%.
6,2%, tapi pada akhir 2014 hanya mencapai 5,0%.
Di lain sisi, inflasi mengalami peningkatan yang sangat On the other hand, inflation was rising, and significantly
signifikan. Pada tahun 2011 inflasi Indonesia hanya 3,79%, too. In 2011, inflation rate in Indonesia was recorded at
namun pada pada akhir 2014 inflasi Indonesia telah 3.79%, however, by the end of 2014 Indonesia’s inflation
mencapai 8,36% atau lebih dari dua kali lipat dari tahun rate had reached 8.36% or more than twice the rate in
2011. Tingginya inflasi ini memberikan dampak yang 2011. This high inflation rate significantly affected the
sangat signifikan terhadap perekonomian Indonesia economy, whose structure is dominated by household
yang strukturnya didominasi oleh pengeluaran rumah expenditures. Such a condition has led to the pressures to
tangga. Kondisi inilah yang pada akhirnya menekan economic growth.
pertumbuhan ekonomi.
Laju Pertumbuhan Ekonomi dan Inflasi Indonesia

Indonesia’s Economic Growth and Inflation Rate
12,0%
11,06%
10,0%
8,38%
8,36%
8,0%
6,96%
6,0% 6,2% 6,0%

6,0% 5,6% pertumbuhan
4,6% 6,0% ekonomi
5,0% Economic growth
4,30%
4,0%
inflasi
Inflation
3,79%
2,0% 2,78%
0,0%
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
Tingginya tingkat inflasi Indonesia tidak lain didorong The high inflation rate in Indonesia was driven up by
oleh peningkatan biaya produksi (cost push inflation). the increase in production costs (costs push inflation).
Ada beberapa hal yang mendorong kenaikan biaya A few factors contributed to the increase in production
produksi, salah satunya adalah melemahnya nilai tukar costs, among others was the depreciation of the Rupiah.
Rupiah. Melemahnya nilai tukar Rupiah mulai dirasakan Rupiah’s weakening was started to be felt at the middle
pada pertengahan sampai akhir 2014. Bahkan pada akhir to the end of 2014. Even by the end of December, Rupiah’s
Desember, nilai tukar Rupiah sudah melampaui Rp 12.000/ exchange rate had exceed Rp 12,000/US$, which is the
US$, yang merupakan posisi Rupiah terlemah sejak tahun weakest for Rupiah since 2008.
2008.
49

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar
Exchange Rate of Rupiah vs Dollar
IDR/USD
14.000
12.000
10.000
8.000
6.000
4.000
2.000
0
Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Dec-2011 Dec-2012 Dec-2013 Dec-2014
Tren pelemahan nilai tukar Rupiah telah dimulai dari The trend of weakening Rupiah has been seen since the
pertengahan 2011 namun pergerakan yang sangat middle of 2011, however, the most significant fluctuations
signifikan adalah pada akhir 2012. Kenaikan nilai tukar occurred in 2012. The depreciation of the Rupiah against
Rupiah terhadap Dollar Amerika adalah imbas dari defisit the US dollar was due to the trade account deficit which
neraca perdagangan yang salah satu pemicunya adalah was resulting from the substantial fuel importation and
tingginya impor BBM dan melemahnya perekonomian the weakening of the China’s economy, which has been
Cina yang merupakan pangsa pasar utama Indonesia. Indonesia’s main export market. One of Indonesia’s export
Salah satu produk komoditi ekspor Indonesia ke Cina commodities to China whose price had declined is coal.
yang mengalami penurunan adalah batubara.
Dalam tiga tahun terakhir Indonesia telah membukukan For the past three years Indonesia had recorded a trade
defisit perdagangan sebesar US$ 7,6 milliar atau setara account deficit of around US$ 7.6 billion, or equivalent to
dengan Rp 95 triliun. Defisit neraca perdagangan sedikit Rp 95 trillion. This deficit was reduced slightly at the end
melambat pada akhir 2014, namun total nilai perdagangan of 2014, but accumulatively total trade value was lower
menurun dibandingkan dengan tahun 2013. than in 2013.
50
Ekspor – Impor Indonesia

Nilai Ekspor-Impor Indonesia’s Export and Import
Nilai Netto Perdagangan
Export-Import Value (US$ Juta/Million) Trade Balance
250.000 30.000
25.000
200.000
20.000
150.000 15.000
10.000
100.000 5.000
-
50.000
(5.000)
- (10.000)
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
Ekspor Impor Net Trading
Defisit perdagangan yang telah berlangsung selama 3 The trade account deficit that has been going on for
tahun ke belakang otomatis menguras cadangan devisa the past 3 years naturally drained Indonesia’s foreign
Indonesia. Dengan berkurangnya cadangan devisa, exchange reserve. With its foreign exchange reserve
Bank Indonesia memiliki keterbatasan dalam melakukan decreasing, Bank Indonesia had a limited ability to
intervensi untuk mestabilkan nilai tukar Rupiah. Dari perform market interventions to stabilize the Rupiah.
grafik terlihat terjadi pertumbuhan yang signifikan pada From the below graph a significant growth in foreign
cadangan devisa Indonesia dari tahun 2008 sampai exchange was seen from 2008 to 2011. Between 2011
tahun 2011. Antara tahun 2011 sampai tahun 2014 to 2014, the foreign exchange reserve was seen to be
terlihat cadangan devisa Indonesia cenderung stagnan. stagnant. Even in 2013 it reached a level below US$ 100
Bahkan pada tahun 2013 menyentuh level di bawah US$ billion.
100 milliar.
Cadangan Devisa Indonesia

Indonesia’s Foreign Exchange Reserve
(US$ Juta/Million)
120.000
112.781
111.862
110.123
100.000
96.207
99.387
80.000
66.105
60.000
51.639
40.000
20.000
-
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
51

Ekonomi Indonesia 2015
Indonesia’s Economy in 2015
Bank Dunia memperkirakan pertumbuhan ekonomi The World Bank forecasts Indonesia’s economic growth
Indonesia pada tahun 2015 sedikit melambat. in 2015 will slightly slowing down. The declining of
Melambatnya laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia economic growth in Indonesia was affected by the slowing
dipengaruhi oleh melemahnya pertumbuhan ekonomi down of the world’s economies. Such a condition resulted
dunia. Kondisi tersebut mengakibatkan investasi dan in a weakened state of Indonesia’s export and import.
ekspor Indonesia menjadi lemah. Lemahnya ekspor Low export will have little contribution to narrowing the
berpengaruh pada kecilnya kontribusi terhadap current account deficit.
penyempitan defisit neraca berjalan.
Penyesuaian harga BBM bersubsidi akan menyebabkan Adjustment to the subsidized fuel price will result in
peningkatan inflasi. Kendati begitu dampak terhadap further inflation. Although the effect is believed to be
inflasi diperkirakan hanya akan bersifat sementara. Pada more transient than permanent. In 2015, inflation is
tahun 2015 inflasi diprediksi akan berada di angka 7,5% expected to hover around 7.5% and is bound to decrease
dan akan mengalami penurunan apabila tidak terjadi given no other economic fluctuations take place. Indeed,
gejolak ekonomi lainnya. Tidak diragukan lagi kenaikan the increase of subsidized fuel price will result in inflation,
harga BBM bersubsidi ini akan menyebabkan inflasi, however, with such a measure, the government will
namun di sisi lain menghasilkan penghematan fiskal be able to save as much as Rp 100 trillion from such
yang sangat penting yakni sebesar Rp 100 triliun dari adjustment.
penyesuaian harga tersebut.
Ada beberapa poin yang dicatat sebagai tantangan There are a number of challenges and opportunities in
dan peluang di tahun 2015. Tantangannya terdiri atas 2015. The challenges are both external and domestic
tantangan eksternal dan tantangan internal. Tantangan ones. Externally, the recovery of the US economy made
eksternal, membaiknya perekonomian Amerika Serikat, the Fed begin to taper off its economic stimulus, which it
membuat the Fed mulai mengurangi stimulus moneter had done since the beginning of 2014. Further recovery
yang sudah dilaksanakan sejak awal 2014 (tapering off). of the US economy may cause the inflow of capital, which
Semakin membaiknya perekonomian Amerika Serikat akan has been profuse, to decrease or even to make a complete
membuat arus masuk likuiditas yang tadinya melimpah reversal.
bisa jadi akan berhenti atau bahkan berbalik arah.
52
Sedangkan tantangan internal, pertama, pemerintah Domestically, firstly, the new government will require a
baru akan membutuhkan banyak dana untuk anggaran lot of funding for its development budget, while there are
pembangunan sementara sumber pembiayaan dari only a limited source of funding from within. Secondly,
dalam negeri terbatas. Kedua, penyediaan energi energy supply, which is the main driver for economic
yang merupakan persyaratan utama untuk menopang growth, is still hampered in many ways. Thirdly, the strong
perkembangan ekonomi masih menghadapi banyak dependence on bonds issuance to finance the deficit.
hambatan. Ketiga, ketergantungan yang sangat tinggi Fourthly, Indonesia should improve its competitiveness to
terhadap penerbitan surat hutang untuk membiayai be on par with other countries to win more investors.
defisit. Keempat, Indonesia harus meningkatkan daya
saingnya untuk bersaing dengan negara lainnya guna
mendapatkan investor.
Asumsi Makro APBN 2015 vs Asumsi Makro APBNP 2014

2015 National Budget’s Macroeconomic Assumptions vs
2014 National Budget’s Revision Macroeconomic Assumptions
Indikator
2014 2015
Indicator
Pertumbuhan Ekonomi
5,5 5,8
Economic Growth (%)
Inflasi
5,3 4,4
Inflation (%)
Nilai Tukar Rupiah terhadap Dollar AS
Rp11.600 Rp11.900
Rupiah Exchange Rate to US Dollar
Harga Minyak Bumi (per barel)
US$105 US$105
Oil Price (per barrel)
Lifting Minyak (ribu barel/hari)
818 900
Oil Lifting (thousand barrel/day)
Lifting Gas (ribu barel setara minyak/hari)
1.224 1.248
Gas Lifting (thousand barrel oil equivalent/day)
Industri Batubara
Coal Industry
Penawaran & Permintaan Batubara Coal Supply & Demand
Perlambatan perekonomian dunia yang awalnya The slowing down of the global economy which was at
menyerang negara-negara Eropa dan Amerika Serikat, first felt in European countries and the USA, has begun to
kini dampaknya mulai terasa di negara-negara be felt in developing countries too. China, used to be the
berkembang. Cina, yang sebelumnya menjadi penggerak main economic powerhouse of the world, started to feel
perekonomian dunia, kini mulai terkena dampaknya. its repercussions. China economic growth has been on a
Pertumbuhan ekonomi Cina mulai melambat beberapa declining level for the past few years. China is the world’s
tahun ke belakang. Cina sendiri adalah negara konsumen number one consumer of coal, followed by the USA and
batubara nomor satu di dunia yang diikuti oleh Amerika India on the second and third positions. The economic
Serikat dan India pada peringkat kedua dan ketiga. slowdown in China clearly brings a significant impact on
Perlambatan perekonomian yang terjadi di Cina jelas global demand for coal.
memberikan dampak yang signifikan pada permintaan
batubara dunia.
53

Sejalan dengan perlambatan perekonomian Cina, In line with the China’s declining economic growth,
permintaan batubara juga mengalami perlambatan. global coal demand has also been stagnating. Although
Meski tidak mengalami penurunan, volume konsumsi not declining, China’s coal consumption has begun to
batubara Cina mulai mengalami perlambatan. flatten, while the USA, world’s second largest consumer of
Sedangkan Amerika Serikat yang merupakan negara coal, has already experienced a steady decline in its coal
konsumen batubara terbesar kedua di dunia sudah consumption since five years ago. The signs of declining
mengalami penurunan konsumsi batubara sejak 5 tahun global demand for coal had been seen starting in 2011,
ke belakang. Sinyal penurunan permintaan batubara where there was a vast oversupply of coal in the market.
sendiri sudah terlihat mulai dari 2011, di mana surplus
batubara meningkat dengan sangat signifikan.
Volume Konsumsi Batubara

Coal Consumption Volume
(Juta ton/Million ton)
2.500
2.000
1.500
USA
China
1.000
India
5.00
-
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013
Dari sisi supply, pasokan batubara di pasar relatif stabil. From the supply side, coal supplied to the market has
Hampir semua negara-negara produsen batubara been relatively stable. Most coal-producing countries
mempertahankan volume produksinya, hasilnya adalah have maintained their production volume, resulting in
penurunan harga batubara yang sangat signifikan. Tren a sharp drop in coal price. This trend of declining coal
penurunan harga batubara sudah berlangsung dari price has been seen since the beginning of 2011, and has
awal tahun 2011 dan terus berlangsung sampai dengan continued up to 2014, becoming even sharper in 2014. By
tahun 2014. Bahkan di tahun 2014 penurunan harga the end of 2014, coal price had reached so low a level as
batubara semakin tajam. Di akhir tahun 2014 harga US$ 60/metric ton.
batubara sudah menyentuh level US$ 60/metric ton.
54
Harga Batubara
Coal Price
(US$/ton)
160
140
120
100
80
60
40
20
0
Des-2009 Des-2010 Des-2011 Des-2012 Des-2013 Des-2014
Pergerakan harga batubara ke depan tentu tidak Coal price movement in the future will be substantially
terlepas dari peranan Cina, Amerika Serikat dan India affected by the roles played by China, the USA, and India.
sebagai negara-negara konsumen batubara terbesar di There are a number of issues that must be highlighted here
dunia. Ada beberapa hal yang perlu digarisbawahi yang which will affect the three countries’ coal consumption.
mungkin akan mempengaruhi konsumsi batubara dari Currently the Chinese government has implemented a
ketiga negara tersebut. Dari Cina, saat ini pemerintah policy to reduce the import of low-calorie coal and prohibit
Cina mengeluarkan kebijakan pengurangan batubara the development of coal-fired power plants in areas near
kalori rendah & pelarangan pembangunan pembangkit Beijing. China has also reduced its coal import and utilize
listrik tenaga batubara baru di kawasan sekitar Beijing. more of its own supply. This will certainly affect the
Cina juga saat ini mulai mengurangi impor batubara country’s coal consumption and import. Meanwhile, the
dan memanfaatkan cadangannya. Kondisi ini tentu IMF predicted that the United States economy will grow
mempengaruhi konsumsi batubara dan impor batubara more significantly than in the previous year, from 1.7% in
ke Cina. Dari Amerika Serikat, IMF memprediksi ekonomi 2014 to around 3.0% in 2015. However, the Fed’s plan to
Amerika Serikat akan tumbuh signifikan dibandingkan increase its interest rate will naturally affect the recently
tahun sebelumnya, dari 1,7% pada tahun 2014 menjadi recovering real business sectors. And in India, although
3,0% di tahun 2015. Namun demikian, rencana the Fed the growth in coal consumption for the past 3 years has
untuk menaikkan suku bunga acuan tentu berpengaruh been relatively stagnant, India along with a number
terhadap sektor riil yang baru saja pulih. Dari India, of ASEAN countries are developing energy generation
meskipun pertumbuhan konsumsi batubara selama programs using coal. In addition, the Indian government
3 tahun terakhir relatif stagnan, namun India dengan is also strongly committed to providing ample power to
sejumlah negara ASEAN sedang mengembangkan its nation.
sumber energi berbahan bakar batubara. Selain itu
pemerintah India juga memiliki komitmen yang tinggi
untuk membangun ketersediaan energi.
Tantangan Industri Batubara Challenges Faced by the Coal Industry
Semakin tingginya kesadaran akan keberlangsungan Greater awareness of environmental conditions pose a
lingkungan hidup tentu menjadi salah satu ancaman threat for the coal industry, as coal has been often cited
bagi industri batubara. Batubara diklaim sebagai sumber as the world’s dirtiest source of energy. That was also the
energi yang paling kotor. Oleh karenanya Cina berusaha reason behind China’s decision to reduce its low-calorie
untuk mengurangi penggunaan batubara kalori rendah coal to reduce air pollution levels in the country. Such
untuk mengurangi kadar pencemaran udara. Kesadaran an awareness has resulted in the invention and discovery
ini yang akhirnya mendorong penemuan-penemuan of new and renewable energy sources. Among these new
55

sumber energi baru dan terbarukan. Salah satu sumber energy sources that have been quite popular are shale
energi baru yang akhir-akhir ini cukup menjadi sorotan gas and shale oil.
adalah shale gas dan shale oil.
Shale gas diprediksi akan menjadi sumber energi masa Shale gas is predicted to be the future’s clean and
depan yang ramah lingkungan dan ekonomis. Selain economical source of energy. Aside due to the slowing
dari perlambatan ekonomi dunia, mulai diproduksinya down of the world’s economy, the only recently started
shale gas menjadi salah satu penyebab turunnya harga production of shale gas was also the cause behind the
batubara. Ini tentu akan menjadi tantangan besar bagi declining price of coal. This will pose a major threat for
industri batubara ke depan. Jika di masa yang akan the coal industry. In the future, if shale gas producers start
datang negara-negara penghasil shale gas memulai to produce shale gas en masse, the market share for other
produksi shale gas-nya secara masal tentu akan types of energy source will be more and more constricted.
memakan pangsa pasar produk-produk komoditas
energi lainnya.
Pasar Industri Jasa Pertambangan

Market for Mining Services Industry
Industri jasa pertambangan batubara merupakan The coal mining services industry is a highly appealing
industri yang memiliki daya tarik cukup tinggi. Dalam industry. In the past 15 years, coal production volume has
15 tahun terakhir, volume produksi batubara tumbuh grown very significantly, from 79 million tons produced
dengan sangat signfikan, dari 79 juta ton batubara yang in 2000 to 435 million tons by the end of 2014, signifying
diproduksi pada tahun 2000 menjadi 435 juta ton pada a compounded annual growth rate of 12.0%. With such
akhir 2014, dengan rata-rata pertumbuhan pertahun assumptions, one predicts that there will be around 487
sebesar 12,0%. Mengacu kepada asumsi tersebut million tons of coal and 2.4 billion bcm of overburden in
diprediksi akan ada sekitar 487 juta ton batubara dan 2015, with a total monetary value of around Rp 84 trillion.
sekitar 2,4 miliar bcm batuan penutup pada tahun 2015 Out of that, currently the Company’s market share is at
dengan total nilai sekitar Rp 84 triliun. Dari total nilai 3.0% to 4.0%, which means there is a large patch of the
tersebut saat ini bagian Perseroan sekitar 3,0% hingga market out there to be harnessed by the Company.
4,0%. Ini artinya masih banyak sekali bagian pasar yang
dapat diakusisi oleh Perseroan.
Volume Produksi Batubara Indonesia

Indonesia’s Coal Production Volume
600
487
500
421 435
12%
400 CAGR 371
386
325
383
300
221 240
190
200
153
121 131
91 103
100 79
-
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015F
56
Dalam beberapa tahun ke depan peranan batubara In the years ahead, the role of coal as a primary source
sebagai energi primer akan semakin dominan. of energy will be more dominant. Based on the data from
Berdasarkan data dari Dewan Energi Nasional, kontribusi the National Energy Board, coal’s contribution to the
batubara dalam bauran energi nasional akan menjadi national energy mix will be raised to 66% in 2022, from
66% pada tahun 2022 dari 53% pada tahun 2013. 53% in 2013.
Bauran Energi Nasional

National Energy Mix
2013 2022
Hydro
5%
Hydro
Coal 5% Geothermal
53% Coal
Geothermal 11%HSD
66% MFO
4% 1.5%
0.2%
HSD Gas
11% 10%
LNG Gas MFO LNG
5% 20% 2% 7%
Hampir seluruh konsumsi batubara domestik digunakan Most of the coal produced domestically was used for
untuk pembangkit listrik. Pada akhir 2014 total batubara power generation. At the end of 2014, total coal used
yang digunakan untuk mengalirkan listrik sebesar 71 for electricity generation reached 71 million tons. It
juta ton. Diprediksi pada tahun 2022 total batubara is predicted that total coal used in 2022 for electricity
yang dibutuhkan untuk pembangkit listrik sebesar generation will reach 151 million tons. PLN as the state
151 juta ton. PLN sebagai perusahaan negara yang company responsible for providing electricity to the
bertanggung jawab atas tersedianya listrik berkomitmen nation has committed to increasing the electrification
untuk meningkatkan rasio elektrifikasi pada tahun 2022 ratio to reach 97.8%.
hingga mencapai 97,8%.
Untuk mencapai target tersebut PLN telah menyusun To achieve that target, PLN has prepared its work plan
rencana kerja hingga tahun 2022. Total tambahan daya for 2022. Total additional power required to reach an
yang dibutuhkan untuk mencapai rasio elektrifikasi electrification ratio of 97.8% by 2022 is 60 gigawatts. Out
97,8% pada tahun 2022 adalah sebesar 60 gigawatt. Dari of that 60 gigawatts, the portion of steam power plants
total 60 gigawatt tersebut, porsi PLTU adalah sebesar 38 will be around 38 gigawatts.
gigawatt.
Rencana Kelistrikan Indonesia

Indonesia’s Electricity Plan
MW
Per Generator Type
12.000
MW 12.000
Unallocated 10.627
10.000 IPP 10.000
PLN 9.154
2.555
8.000 2.689 8.000
7.475
3.435 5.948 6.053

6.000 6.000
1.026 5.459 5.348
2.084 1.954
6.838 6.410 3.274 3.786
4.000 2.003 4.000
878 2.831
96 2.838
314 1.391
729 1.506 3.948
2.000 1.535 2.000
2.518 2.908 2.919 1.869 2.003
2.013 1.234 1.244
- -
2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
PLTU PLTA PLTP PLTGU PLTG/MG PLT Lain

57

Di samping berbagai potensi yang telah disebutkan Aside from the various potentials mentioned before, the
sebelumnya, industri jasa pertambangan juga mining services industry also faces a number of major
memiliki tantangan yang cukup berat di masa datang. challenges. The declining price of coal has started to
Penurunan harga batubara mulai memberikan significantly affect many coal mining services company.
dampak yang signifikan pada perusahaan-perusahaan The mining services sector now faces two immediate
jasa pertambangan batubara. Bahkan sektor jasa threats. From the side of revenues, for the past one year
pertambangan dihadapkan pada dua ancaman. Dari sisi concession owners have been striving to reduce stripping
pendapatan, sudah setahun terakhir pemiliki konsesi ratio, which means less overburden removed. Currently
berusaha untuk menekan stripping ratio yang artinya the range of stripping ratio is around 6 to 13 times. Mine
akan menekan volume pemindahan batuan penutup. owners has continued to bring down this stripping ratio
Saat ini kisaran stripping ratio berada antara 6 hingga 13 level to be lower than double digit.
kali. Pemilik tambang terus berusaha menekan stripping
ratio untuk tidak melebihi dua digit.
Di lain sisi, saat ini pemerintah juga tengah mengkaji On the other hand, the government is currently mulling
kemungkinan untuk pembatasan produksi batubara over the possibility of limiting coal production in order
guna menekan oversupply batubara. Ini artinya volume to alleviate the situation of coal oversupply. This means
produksi batubara juga berpotensi untuk berkurang. that the coal production volume will be reduced. Under
Dengan kondisi saat ini akan sulit sekali bagi perusahaan such condition it will be difficult for coal mining services
jasa pertambangan batubara untuk melakukan negosiasi company to carry out tariff negotiations. And in terms of
tarif. Dari sisi profitabilitas ancaman juga datang profitability, the threat comes from the increase of fuel
dari kenaikan harga BBM yang memicu inflasi. Nilai price which has driven up inflation. The Rupiah’s exchange
tukar Rupiah yang terus tertekan juga menyebabkan rate that continues to face pressures also increases the
peningkatan beban pinjaman mata uang US Dollar amount of loans denominated in US Dollar and increases
serta harga-harga sparepart impor untuk alat-alat berat. the price for imported spare parts for heavy machinery.
Kondisi ini pada akhirnya akan menggerus profitabilitas Such a condition will greatly burden profitability of the
perusahaan jasa pertambangan batubara. coal mining services company.
Strategi Pemasaran
Marketing Strategy
Selain Perseroan juga terdapat beberapa kontraktor jasa Aside from the Company, there are a number of other
pertambangan batubara yang dipercaya oleh PT Kideco companies that are contracted by PT Kideco Jaya Agung.
Jaya Agung. Dari total produksi batubara PT Kideco Jaya The Company contributed 20-23% on average of all
Agung kontribusi Perseroan saat ini rata-rata berkisar the coal produced by PT Kideco Jaya Agung. Based on
di angka 20%-23%. Berdasarkan data-data produksi di such production figures, there is an opportunity for the
atas terlihat peluang Perseroan untuk meningkatkan Company to increase its contribution from its existing
kontribusi dari existing customer terbuka sangat lebar. customer. The Company currently has a medium-term
Perseroan sendiri saat ini memiliki kontrak jangka contract with PT Kideco Jaya Agung until the year 2019.
menengah dengan PT Kideco Jaya Agung sampai With this in mind, the Company will remain focused on
dengan tahun 2019. Dengan kondisi tersebut saat ini its existing client.
Perseroan masih akan fokus pada existing client.
Dengan potensi pasar yang sangat besar Perseroan akan With such a large market potential, the Company will
mencoba untuk melakukan market deepening dengan also explore the possibility of expanding its market share
mulai untuk melayani perusahaan lain. Perseroan akan by offering services to other companies. The Company
fokus pada produsen batubara dengan total volume shall focus on coal producers whose production volume
produksi antara 2 hingga 3 ton per tahun. Dengan ranges between 2 to 3 million tons per year. With a
pengalaman mengelola tambang milik PT Kideco Jaya vast experience of working with PT Kideco Jaya Agung,
Agung, Perseroan yakin akan mampu memberikan the Company is optimistic that it can provide optimum
layanan yang berkualitas. quality for its services.
58
Tinjauan Operasional
Operational Review
Saat ini Perseroan memiliki empat lini bisnis yaitu, Currently the Company has four businesses, i.e.
pemindahan batuan penutup, produksi batubara, Overburden Removal, Coal Getting, Coal Hauling from
pengangkutan batubara dari stockpile menuju stockpile to port, and Exploration Drilling. The description
pelabuhan, dan pemboran eksplorasi. Berikut tinjauan of each business is given below.
dari masing-masing lini bisnis Perseroan.
Pemindahan Batuan Penutup Overburden Removal & Coal Getting

& Produksi Batubara
Aktifitas pemindahan batuan penutup merupakan aktifitas Overburden removal consists of excavation and removal
pengupasan dan pemindahan lapisan tanah teratas of topsoil which contains humus. Topsoil often has a
yang mengandung humus. Ketebalan topsoil umumnya thickness of around 0.3 to 1 meter from the surface. The
0,3 hingga 1 meter dari permukaan tanah. Lapisan di lower layer is called the subsoil. Both layers of soil are
bawahnya yang masih gembur disebut subsoil. Kedua taken out and removed to be reused in the process of
lapisan tanah ini diambil dan dipindahkan untuk nantinya reclamation. Generally, under the topsoil another layer of
akan digunakan lagi pada proses reklamasi. Umumnya di soil or rock is still found before the coal seam is exposed.
bawah topsoil masih terdapat lapisan tanah atau batuan Such material is called overburden. Like the topsoil,
sebelum ditemukan lapisan batubara. Lapisan batuan atau overburden is also removed to a site called disposal site
material penutup batubara ini disebut overburden. Sama or waste dump. After the overburden has been removed
seperti topsoil, overburden. juga dipindahkan ke tempat and a coal seam is adequately exposed within an area,
yang disebut disposal atau waste dump atau tempat the mining process may commence.
pembuangan. Setelah lapisan penutup terbuka dan
tampak lapisan batubara seluas area yang memadai, maka
proses penambangan dapat dilakukan.
Kegiatan pemindahan batuan penutup serta produksi The overburden removal and coal getting businesses are
batubara saat ini dikerjakan oleh PT SIMS Jaya Kaltim, currently done by PT SIMS Jaya Kaltim, whose profile is
berikut profil PT SIMS Jaya Kaltim. given below.
PT SIMS Jaya Kaltim PT SIMS Jaya Kaltim
PT SIMS Jaya Kaltim melaksanakan kegiatan usaha PT SIMS Jaya Kaltim is engaged in general mining
dalam bidang jasa kontraktor pertambangan umum dan contractor services and maintenance of mining equipment.
pemeliharaan peralatan berat pertambangan. Untuk To conduct its business, PT SIMS Jaya Kaltim carries out
mencapai kegiatan usaha tersebut, PT SIMS Jaya Kaltim the (a) extraction; (b) transportation; (c) stockpiling; (d)
melaksanakan kegiatan usaha meliputi: (a) penggalian; maintenance of heavy machinery used for mining); (e)
(b) pengangkutan; (c) penimbunan sementara; (d) import of capital goods for investment purposes; and
pemeliharaan alat-alat berat pertambangan; (e) (f) marketing of mining products to customers in the
mengimpor barang modal untuk keperluan investasi; Republic of Indonesia as well as abroad.
dan (f) memasarkan hasil pertambangan baik di wilayah
Republik Indonesia maupun ke luar negeri.
Dalam melakukan kegiatan pemindahan batuan In carrying out the removal of overburden and coal
penutup dan produksi batubara PT SIMS Jaya Kaltim getting, PT SIMS Jaya Kaltim employs highly reliable
didukung oleh peralatan-peralatan yang handal and certified heavy machinery. The following is a list of
serta bersertifikasi. Berikut daftar peralatan utama PT the heavy machinery used by PT SIMS Jaya Kaltim in its
SIMS Jaya Kaltim yang dipergunakan dalam aktifitas overburden removal and coal getting activities.
pemindahan batuan penutup dan produksi batubara.
59

Peralatan Pemindahan Batuan Penutup & Produksi Batubara
Overburden Removal & Coal Getting Facilities
2013 2014
Excavator (unit) 16 17
Dumptruck (unit) 113 123
Bulldozer (unit) 32 33
Kinerja Operasional Operational Performance
PT SIMS Jaya Kaltim berhasil mencatatkan pertumbuhan PT SIMS Jaya Kaltim managed to record a growth in
volume produksi. Aktifitas pemindahan batuan penutup production volume. Overburden removal grew by 4.9%,
mencatat pertumbuhan sebesar 4,9% yang mencapai reaching 54.2 million bcm at the end of 2014.
54,2 juta bcm pada akhir tahun 2014.
Volume Produksi Pemindahan Batuan Penutup

Overburden Removal Volume
(Juta bcm/Million bcm)
6,0
5,0
4,0
3,0
2,0
1,0
-
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
2013 2014
Sejalan dengan pertumbuhan volume produksi In line with the growth in overburden removal volume,
pemindahan batuan penutup, volume produksi batubara coal getting volume also increased, with a growth rate of
juga mencatat kinerja positif, dengan pertumbuhan 7.2%. Total coal produced in 2014 was 9.5 million tons,
sebesar 7,2%. Volume produksi batubara mencapai 9,5 compared to 8.8 million tons produced in 2013.
juta ton pada akhir tahun 2014, sedangkan pada akhir
2013 mencapai 8,8 juta ton.
60
Volume Produksi Batubara

Coal Getting Volume
1,2
1,0
0,8
0,6
0,4
0,2
-
2013 2014
Pertumbuhan volume produksi dari aktifitas pemindahan Growth in production volume from overburden removal
batuan penutup dan produksi batubara relatif lebih and coal getting was relatively lower than the growth
rendah dibandingkan dengan tahun sebelumnya, in the previous year, in particular for coal getting
terutama untuk volume produksi batubara. Beberapa volume. The factors that contributed to lower growth in
hal yang menyebabkan pertumbuhan volume produksi overburden removal and coal getting are as follows:
pemindahan batuan penutup dan produksi batubara
melambat, yaitu:
• Curah hujan yang cukup tinggi pada semester • The high rainfall in the first semester, which required
pertama yang mengakibatkan kegiatan harus activities to be postponed temporarily,
dihentikan sementara,
• Realisasi capital expenditure sebagian besar • Capital expenditures were mostly incurred in the
dilakukan pada kuartal kedua sehingga dampak second quarter, so the impact of equipment addition
dari penambahan peralatan tidak terlalu terlihat was not apparent in the first 6 month.
pada 6 bulan pertama.
Dari sisi produktifitas dan efisiensi, aktifitas pemindahan In terms of production and efficiency, overburden removal
batuan dan produksi batubara relatif stabil, meski and coal getting activities remained relatively stable,
produktifitas peralatan sedikit mengalami penurunan. despite the slightly lower equipment productivity. In 2013
Pada 2013 setiap dumptruck mampu mengangkut 457 each dumptruck managed to haul 457 thousand bcm per
ribu bcm tiap tahunnya sedangkan pada tahun 2014 year, while in 2014 managed to haul 440 thousand bcm
setiap dumptruck mampu mengangkut 440 ribu bcm per year. However this was largely due to the arrival of
per tahun. Namun demikian kondisi ini lebih disebabkan new equipment in the second 6 month, so there were only
karena datangnya peralatan baru lebih banyak di 6 a few months remaining for the new equipment to reach
bulan kedua, sehingga telah kehilangan beberapa bulan full utilization.
untuk berproduksi.
Dari sisi efisiensi penggunaan bahan bakar, secara total In terms of fuel efficiency, both absolute volume and
volume dan nilai meningkat karena adanya penambahan value increased due to the addition of new equipment.
peralatan baru. Namun rasio penggunaan bahan However, the fuel ratio declined slightly from the previous
bakar sedikit menurun dibandingkan dengan tahun year’s ratio, i.e. 1.1 liters of fuel for every bcm in 2013 to
sebelumnya, yaitu di 2013 dibutuhkan 1,1 liter bahan 1 liter of fuel for every bcm in 2014. The success in fuel
61

bakar untuk setiap bcm, sedangkan pada tahun 2014 efficiency was inseparable from the implementation of
turun menjadi 1 liter untuk setiap bcm. Keberhasilan the energy management system that conforms to the ISO
dalam melakukan efisiensi bahan bakar tidak lain adalah 50001, for which PT SIMS Jaya Kaltim recently obtained
dampak dari penerapan energy management system the certification, i.e. in the end of 2014.
yang mangacu pada ISO 50001 yang baru saja diraih
oleh PT SIMS Jaya Kaltim pada akhir 2014.
Produktifitas Peralatan Rasio Bahan Bakar

Equipment Productivity Fuel Ratio
(Ribuan bcm per dumptruck per tahun / (Liter per bcm/Liter per bcm)
Thousand bcm per dumptruck per year)
1,1
460 457 1,10
1,09
455 1,08
1,07
450
1,06
1,05
445
1,04
441
1,03
440
1,02
435 1,01
1,0
1,00
430 0,99
2013 2014 2013 2014
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pemilik As previously explained, concession owners strive to
konsesi berusaha untuk menekan stripping ratio reduce stripping ratio to a level as low as possible in order
serendah mungkin untuk menekan biaya produksi to reduce coal getting costs. The Company managed to
batubara. Perseroan berhasil menjaga konsistensi maintain its stripping ratio consistently at a low level.
stripping ratio pada level yang rendah. Selama dua tahun For the past two years, the Company’s stripping ratio was
terakhir rata-rata stripping ratio Perseroan berkisar di around 5 to 6 times.
angka 5 hingga 6 kali.
Stripping Ratio
10,0
9,0
8,0
7,0
6,0
5,0
4,0
3,0
2,0
1,0
-
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Rata-rata
2013 2014
62
Dari sisi keselamatan kerja, terjadi beberapa kecelakaan From the standpoint of occupational safety, there were a
selama tahun 2014 tanpa menyebabkan kematian. number of accident during 2014 without any fatality. The
Aktifitas pemindahan batuan penutup dan produksi overburden removal and coal getting activities achieved
batubara berhasil mempertahankan zero fatality. to maintain zero fatality.
Statistik Kecelakaan Kerja

Occupational Accidents
Kecelakaan/Accident 2013 2014

Kematian / Fatality 0 0
Kecelakaan Kecil / Minor Accident 0 1
Kecelakaan Besar / Major Accident 0 2
Pengangkutan Batubara Coal Hauling
Pengangkutan merupakan tahapan setelah proses Coal hauling is the subsequent process after the coal
penambangan batubara selesai dilakukan. Ada tahapan mining process is completed. There is a series of stages
yang cukup panjang yang harus dilalui agar batubara that must be carried out in order to bring coal to the
dapat sampai kepada konsumen. Setelah selesai customers. After exploitation, the coal will be stored in
dieksploitasi, batubara akan disimpan di stockpile, as stockpile to later be transported to the coal port. From
untuk kemudian dikirim ke pelabuhan batubara. Dari the coal port, the coal is brought by barges to the mother
pelabuhan batubara, batubara diangkut menggunakan vessel to be sent to customers. From the many stages of
kapal tongkang ke kapal induk untuk dikirim kepada coal hauling, the Company provides coal hauling services
konsumen. Dari beberapa tahapan transportasi from the stockpile up to the port using two-vessel trailer
batubara, Perseroan menyediakan jasa pengangkutan trucks.
batubara dari tempat penampungan stockpile sampai
dengan pelabuhan dengan mengunakan truck trailer
dua vessel.
Kegiatan pengangkutan batubara Perseroan saat ini The Company’s coal hauling business is run by two of its
dilakukan oleh dua anak usaha Perseroan, yaitu PT subsidiaries, namely PT Trasindo Murni Perkasa and PT
Trasindo Murni Perkasa dan PT Samindo Utama Kaltim. Samindo Utama Kaltim, whose profiles are given below.
Berikut profil kedua anak perusahaan tersebut.
PT Trasindo Murni Perkasa PT Trasindo Murni Perkasa
PT Trasindo Murni Perkasa melakukan usaha di PT Trasindo Murni Perkasa is engaged in the coal hauling
bidang pengangkutan batubara dengan mengunakan business using heavy machinery to the port. PT Trasindo
peralatan berat ke tempat penampungan di pelabuhan. Murni Perkasa operates 24 hours a day and hauls coal
PT Trasindo Murni Perkasa beroperasi 24 jam sehari dan along the hauling road to the port belonging to PT Kideco
mengangkut batubara melalui hauling road menuju Jaya Agung about 39 km away.
pelabuhan milik PT Kideco Jaya Agung yang berjarak
sekitar 39 km.
PT Samindo Utama Kaltim PT Samindo Utama Kaltim
PT Samindo Utama Kaltim memiliki usaha pengangkutan PT Samindo Utama Kaltim is engaged in the transportation
barang tambang khususnya batubara. PT Samindo of mining products, in particular coal. PT Samindo Utama
Utama Kaltim memiliki keahlian dalam bidang jasa Kaltim boasts an expertise in general mining services, in
pertambangan umum khususnya transportasi atau particular coal hauling or hauling using two-vessel trailer
63

pengangkutan batubara menggunakan alat berat trucks, and the operational & maintenance services
berupa Truck Trailer dua vessel dan jasa pengoperasian of mining equipment based on long term contract for
serta pemeliharaan peralatan pertambangan coal producers that possess coal mining concessions in
berdasarkan perjanjian jangka panjang untuk produsen Indonesia. Coal hauling services rendered to PT Kideco
batubara yang telah diberikan ijin konsesi penambangan Jaya Agung by PT Samindo Utama Kaltim is the hauling
batubara di Indonesia. Jasa pengangkutan batubara di of coal from stockpile to port, about 40 km away.
PT Kideco Jaya Agung adalah pengangkutan batubara
dari stockpile ke pelabuhan yang berjarak 40 km.
Dalam melakukan kegiatan pengangkutan batubara In performing the coal hauling activities, PT Trasindo
PT Trasindo Murni Perkasa dan PT Samindo Utama Murni Perkasa and PT Samindo Utama Kaltim are
Kaltim memiliki sejumlah armada yang handal dan equipped with highly competent and reliable fleet and
kompeten yang didukung oleh peralatan-peralatan supported by high-quality equipment. The following is
yang berkualitas. Berikut daftar peralatan PT Trasindo the list of PT Trasindo Murni Perkasa and PT Samindo
Murni Perkasa dan PT Samindo Utama Kaltim. Utama Kaltim equipment.
Peralatan Pengangkutan Batubara

Coal Hauling Equipment
2013 2014
Tractor head (unit) 100 104
Trailer (unit) 190 202
Kinerja bisnis pengangkutan batubara relatif stabil The Company’s performance in the coal hauling
selama 2014. Volume batubara yang diangkut tahun ini business is relatively stable during 2014. Volume of coal
mencapai 32,0 juta ton batubara atau sekitar 80,0% dari transported this year was 32.0 million tons of coal, or
total produksi batubara PT Kideco Jaya Agung. Volume 80.0% of the total production volume of PT Kideco Jaya
pengangkutan batubara mengalami kenaikan sebesar Agung. The volume of coal hauling rose 5.9% from the
5,9% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. previous year’s.
Volume Pengangkutan Batubara

Coal Hauling Volume
3,0
2,5
2,0
1,5
1,0
0,5
-
2013 2014
64
Peningkatan volume pengangkutan batubara didorong The increase in coal hauling volume was due to two
oleh dua hal. Penambahan jumlah armada otomatis factors. The first, additional fleet naturally increased the
meningkatkan kapasitas pengangkutan batubara. capacity for coal hauling. However, aside from addition
Namun demikian selain dari penambahan armada of fleet, such increase in volume was also driven by the
peningkatan volume juga didorong oleh penambahan addition of shifts and drivers. Previously there were
jumlah shift dan jumlah pengemudi. Sebelumnya, two shifts in one day to three shift in one day. This was
dalam satu hari ada dua shift dan saat ini menjadi tiga intended to reduce the risk of accident due to fatigue and
shift. Penambahan jumlah shift dimaksudkan untuk sleepiness.
mengurangi resiko kecelakaan akibat terlalu lelah dan
mengantuk.
Penambahan jumlah shift terbukti mampu meningkatkan Increasing the number of shifts proved instrumental in
produktifitas. Di tahun 2013 satu set hauling truck mampu increasing productivity. In 2013, one set of hauling truck
mengangkut 303 ribu ton batubara per tahun, sedangkan managed to haul 303 thousand tons of coal per year,
pada tahun 2014 naik menjadi 309 ribu ton batubara per while in 2014 this was increased to 309 thousand tons of
tahun. Dari sisi efisiensi pengunaan bahan bakar, aktifitas coal per year. From the standpoint of fuel efficiency, coal
pengangkutan batubara juga menunjukan perbaikan. hauling activities also improved. Fuel ratio in 2013 was
Rasio pemakaian bahan bakar pada tahun 2013 sebesar 1.1 liter per ton of coal, while in 2014 it went down to 1
1,1 liter per ton batubara, sedangkan pada tahun 2014 liter per ton of coal.
turun menjadi 1 liter per ton batubara.
Produktifitas Peralatan Rasio Bahan Bakar

Equipment Productivity Fuel Ratio
(Ribuan ton per hauling truck per tahun/ (Liter per ton batubara/Liter per ton coal)
Thousand ton per hauling truck per year)
1,1
310 1,10
309 309 1,09
308 1,08
307 1,07
1,06
306
1,05
305
1,04
304 1,03
303
303 1,02
302 1,01 1,0
301 1,00
300 0,99
2014 2013 2014
2013
Dari sisi keselamatan kerja tidak terjadi kecelakaan From the standpoint of occupational accident there was
dengan kematian, kecelakaan kecil dan kecelakaan besar. no accident with fatality, minor and major accidents.
Statistik Kecelakaan Kerja

Occupational Accidents
Kecelakaan/Accident 2013 2014

Kematian / Fatality 0 0
Kecelakaan Kecil / Minor Accident 0 0
Kecelakaan Besar / Major Accident 0 0
65

Pemboran Eksplorasi Exploration Drilling
Kegiatan pemboran eksplorasi dilakukan pada Drilling activity is carried out at coal companies to obtain
perusahaan batubara untuk mendapatkan data yang a more detailed and accurate data regarding reserves.
lebih detail dan dapat memprediksi cadangan dengan In addition, such data can also be used to glean the
akurat. Selain itu data tesebut dapat juga digunakan information on coal quality, technical geological data,
untuk memperoleh informasi kualitas batubara, data while hydrogeological drilling.
geologi teknik, serta untuk pemboran hidrogeologi.
Kegiatan pemboran eksplorasi Perseroan saat ini dilakukan The Company’s drilling business is currently carried out
oleh anak usaha Perseroan, yaitu PT Mintec Abadi. by its subsidiary, PT Mintec Abadi.
PT Mintec Abadi PT Mintec Abadi
PT Mintec Abadi melakukan usaha pemetaan geologi PT Mintec Abadi is engaged in geological mapping and
dan perencanaan pertambangan, pekerjaan eksplorasi mine planning, exploration and exploratory drilling, coal
dan pemboran eksplorasi, melakukan analisa dan content analysis and calculation using feasibility studies,
perhitungan kandungan batubara dengan mengunakan and mining management consultation businesses. In
feasibility study dan manajemen konsultasi the future, PT Mintec Abadi will develop more advanced
pertambangan. Di masa depan, PT Mintec Abadi akan technologies to be more well-known in the industry as
mengembangkan teknologi yang lebih tinggi agar a company that develops high-tech mining services
dapat dikenal masyarakat dan menjadi perusahaan techniques. PT Mintec Abadi is currently entrusted by PT
yang mengembangkan teknik jasa pertambangan Kideco Jaya Agung to conduct drilling in PT Kideco Jaya
berteknologi tinggi. PT Mintec Abadi saat ini merupakan Agung’s mine sites.
perusahaan yang dipercaya oleh PT Kideco Jaya Agung
untuk melakukan pemboran di lokasi tambang PT
Kideco Jaya Agung.
PT Mintec Abadi melakukan dua metode pemboran PT Mintec Abadi carries out two drilling methods, i.e.
yaitu open hole (boring) dan coring: open hole (boring) and coring:
Open Hole Open Hole
Teknik pemboran dengan membuat lubang bor pada Creating bore holes at designated locations as planned,
lokasi yang ditentukan sesuai perencanaan sampai up to a prescribed depth. Samples are obtained from the
kedalaman yang telah direncanakan. Pengambilan cuttings from each drill tip per run, or per boring pipe
sampelnya berdasarkan potongan dari tiap gerusan (and thus the samples are called cuttings). During the
mata bor per run atau per pipa bor (sample ini disebut boring process, cuttings will be brought to the surface
cutting). Dalam proses pemboran ini, cutting akan diluted in water and mud (as coal drilling normally uses
dibawa naik ke atas dengan media air bercampur water as the media for drilling mud).
lumpur (pemboran batubara biasanya menggunakan
media air sebagai lumpur pemboran).
Coring Coring
Teknik pemboran yang dilakukan dari atas sampai bawah Coring is a drilling technique that begins from the top
kedalaman yang direncanakan dengan mengambil to a prescribed depth, in whih the sample is obtained
sampel coring tanpa melakukan metode open hole. without opening a hole (as in the open hole technique).
Teknik ini dilakukan untuk mendapatkan data yang lebih This technique is preferred to obtain a more detailed
mendetail mengenai data variasi batuan (stratigrafi) dari stratigraphic data from the area that is bored.
dalam lubang bor.
66
PT Mintec Abadi saat ini memiliki 2 set alat drilling, PT Mintec Abadi currently has two sets of drilling
dengan kapasitas untuk boring rata-rata 50 meter per equipment, with a an average boring capacity of 50
hari, sedangkan kapasitas rata-rata untuk coring 25 meters per day, and an average coring capacity of 25
meter per hari. meters per day.
Peralatan Pemboran Eksplorasi

Drilling Equipment
Data Peralatan PT Mintec Abadi

Equipment of PT Mintec Abadi
Peralatan Kapasitas
Equipment Capacity
2013 2 set drilling 18,000 meter per tahun/year
2014 2 set drilling 18,000 meter per tahun/ year
Dari empat lini bisnis yang dimiliki Perseroan, lini Out of the four businesses of the Company, the drilling
bisnis pemboran adalah yang mencatat pertumbuhan business was the only one that recorded a negative
negatif. Pada 2013 PT Mintec Abadi berhasil melakukan growth. In 2013, PT Mintec Abadi managed to drill up
pemboran yang setara dengan kedalaman 28 ribu to 28 thousand meters, while in 2014 it was only 25
meter, sedangkan pada 2014 turun menjadi 25 ribu thousand meters. In 2014 PT Mintec Abadi operated in
meter. Selama 2014 PT Mintec Abadi bekerja pada 3 three drilling areas, i.e. Samarangau, Samubiu and Roto.
area pemboran, yaitu Samarangau, Samubiu dan Roto.
Hasil Pemboran Bulanan

Monthly Drilling Result
( Ribuan meter/ Thousand meter)
3,5
2,5
2
2013
1,5 2014
0,5
0
Melambatnya hasil pemboran PT Mintec Abadi tidak The declining production volume of drilling at PT Mintec
lain adalah dampak dari melemahnya industri batubara. Abadi was clearly resulting from the decline in the
Dengan rendahnya harga jual batubara proses ekplorasi coal industry. With a low coal price environment, few
tentu sedikit dibatasi aktifitasnya. Saat ini pemilik companies engage in exploration activities. Currently,
konsesi fokus untuk memproduksi lapangan yang sudah concession owners are more focused on producing coal
beroperasi. Selain dari berkurangnya aktifitas ekplorasi out of the existing fields. Aside from the reduction of
dari pemilik tambang terdapat beberapa permasalahan exploration activities by mine owners, there were also a
yang menyebabkan turunnya hasil pemboran PT Mintec number of issues which caused the decline in the drilling
Abadi. volume at PT Mintec Abadi.
67

Masalah perizinan masih menjadi kendala utama, Licensing remains the main obstacle, especially for
terutama untuk daerah Samubiu. Belum selesainya Samubiu area. The ongoing licensing issue resulted in
masalah perizinan membuat proses pemboran tidak less than optimal drilling process. As a result, there was
bisa berjalan maksimal. Akibatnya adalah mobilitas a high mobility of equipment, and with this, productivity
perpindahan peralatan menjadi tinggi yang pada declined sharply. Aside from licensing issue, drilling
akhirnya mengurangi produktifitas. Selain dari masalah in Roto area was more focused on coring to obtain
perizinan, pemboran di wilayah Roto lebih bersifat additional data, while boring process in Roto area had
coring untuk mendapatkan data tambahan, sedangkan largely been carried out in 2013. There were more boring
proses boring pada daerah Roto sebagian besar sudah activities carried out in Samubiu, considering that the
dilakukan pada tahun 2013. Untuk proses boring lebih area was still undeveloped.
banyak dilakukan di daerah Samubiu mengingat daerah
tersebut undeveloped area.
Tinjauan Keuangan
Financial Review
Analisis dan pembahasan berikut, khususnya untuk The following analyses and discussions, in particular
bagian-bagian yang menyangkut kinerja keuangan for the sections relating to the Company’s financial
Perseroan, mengacu pada Laporan Keuangan performance, refer to the Company’s Consolidated
Konsolidasian Perseroan tanggal 31 Desember 2014 Financial Statements for the years ended 31 December
dan 2013 yang dilampirkan dan menjadi satu kesatuan 2014 and 2013 which are appended to and thus make up
dalam buku Laporan Tahunan ini. an integral part of this Annual Report.
Laporan Keuangan per dan untuk yang berakhir 31 The Financial Statements as of and for the year ended
Desember 2014 diaudit oleh Kantor Akuntan Siddharta 31 December 2014 have been audited by the Siddharta
Widjaja & Rekan – Registered Public Accountants, a Widjaja & Rekan – Registered Public Accountants, a
member firm of the KPMG network of independent member firm of the KPMG network of independent
member firm with KPMG International dengan pendapat member firm with KPMG International with the opinion
wajar, dalam semua hal yang material, sesuai dengan of fair, in all material respects, in line with Indonesia’s
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Financial Accounting Standards.
Laporan Keuangan per dan untuk yang berakhir 31 The Financial Statements as of and for the year ended 31
Desember 2013 diaudit oleh Kantor Akuntan Tjahjadi December 2013 have been audited by Tjahjadi & Tamara
& Tamara - An Independent Member Firm of Morison - An Independent Member Firm of Morison International
International dengan pendapat wajar, dalam semua with the opinion of fair, in all material respects, in line
hal yang material, sesuai dengan Standar Akuntansi with Indonesia’s Financial Accounting Standards.
Keuangan di Indonesia.
Pendapatan Revenues
Pencapaian yang positif dari kinerja operasional A positive operational performance resulted in a positive
memberikan dorongan positif pada kinerja keuangan boost for the Company’s financial performance. In general,
Perseroan. Secara umum Perseroan mencatat kinerja the Company recorded a relatively satisfactory financial
keuangan yang cukup baik pada akhir 2014, baik dari position at the end of 2014, both in terms of revenues and
sisi pendapatan maupun dari sisi profitabilitas. Secara profitability. The Company’s total consolidated revenues
konsolidasi Perseroan membukukan pendapatan sebesar was Rp 3.0 trillion, up 23.2% from the total consolidated
Rp 3,0 triliun meningkat sebesar 23,2% dibandingkan revenues in 2013 of Rp 2.5 trillion.
dengan tahun 2013 yang mencapai Rp 2,5 triliun.
68
Selain didorong oleh peningkatan volume produksi, Aside from being driven by the increase in production
kenaikan pendapatan Perseroan juga didorong oleh volume, the Company’s increase in revenues was also
faktor eksternal, yaitu kenaikan harga bahan bakar. driven by the increase in fuel price, an external factor. The
Harga solar industri mengalami peningkatan yang price of industrial diesel oil rose significantly in keeping
cukup signifikan sejalan dengan turunnya nilai tukar with the depreciation of the Rupiah. In conducting its
Rupiah. Dalam melakukan kegiatan operasionalnya operating activities, the Company charged fuel costs
Perseroan membebankan biaya bahan bakar langsung directly to its client, and thus fuel is categorized as one of
kepada klien, sehingga dikategorikan ke dalam salah the Company’s revenues components. Fuel consumption
satu komponen pendapatan Perseroan. Volume volume increased by 8.5%, owing to the Company’s fleet
konsumsi bahan bakar sendiri mengalami peningkatan expansion and increase in the number of shifts for coal
sebesar 8,5%, sebagai dampak dari penambahan jumlah hauling activity, from previously two shifts to three.
armada dan penambahan jumlah shift pada aktifitas
pengangkutan batubara dari sebelumnya dua menjadi
tiga shift.
Berbeda dari tahun sebelumnya di mana nilai tukar In contrast to the previous year, where the Rupiah’s
Rupiah memberikan dampak yang sangat signifikan exchange rate significantly affected growth in revenues,
terhadap pertumbuhan pendapatan, di 2014 dampak the impact of this exchange rate to the Company’s
dari dari nilai tukar tidak signifikan terhadap pendapatan revenues in 2014 was much less pronounced. From
Perseroan. Dari awal tahun sampai dengan akhir tahun the beginning until the end of 2014 the Rupiah only
2014 nilai tukar Rupiah hanya terdepresiasi sebesar 2%. depreciated by 2%.
Dari empat lini bisnis yang dimiliki Perseroan, bisnis Out of the four business lines engaged by the Company,
pemindahan batuan penutup dan produksi batubara the business of overburden removal and coal getting
mencatat pertumbuhan tertinggi, yaitu sebesar recorded the highest growth, i.e. 25.1%, followed by coal
25,1%, sedangkan bisnis pengangkutan batubara dan hauling and exploration drilling at the second and third
pemboran ekplorasi berada di posisi kedua dan ketiga positions, with growth of 19.6% and 0.7%, respectively.
dengan pertumbuhan sebesar 19,6% dan 0,7%.
Dalam Miliaran Rupiah/ In Billion of Rupiah

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Pendapatan konsolidasi
2.456 3.024 568 23,2%
Consolidated revenues
Pemindahan batuan penutup dan produksi

batubara 1.648 2.062 414 25,1%
Overburden removal and coal getting
Transportasi batubara
790 944 155 19,6%
Coal hauling
Pemboran eksplorasi
18 18 0 0,7%
Exploration drilling
Bisnis pemindahan batuan penutup dan produksi The Company’s overburden removal and coal getting
batubara masih tetap menjadi kontributor pendapatan businesses remained the largest contributor to the
utama Perseroan, bahkan dalam tiga tahun terakhir Company’s revenues, even in the past three years the
kontribusi bisnis pemindahan batuan penutup terus contribution from overburden removal has been on
meningkat. Di akhir 2014 kontribusi bisnis pemindahan a steady rise. In the end of 2014, contribution from
batuan penutup mencapai 68%, sedangkan kontribusi overburden removal to revenues reached 68%, while coal
bisnis pengangkutan batubara dan pemboran ekplorasi hauling and exploration drilling contributed 31% and 1%,
masing-masing sebesar 31% dan 1%. respectively, to the total revenues.
69

Biaya Pokok Pendapatan Cost of Revenues & Gross Profit
& Laba Bruto
Biaya pokok pendapatan Perseroan meningkat sejalan The Company’s cost of revenues rose in line with the
dengan peningkatan pertumbuhan pendapatan. Secara increase in revenues. Total consolidated cost of revenues
konsolidasi total biaya pokok pendapatan Perseroan of the Company was up by 22.0%. The Company’s costs
mengalami kenaikan sebesar 22,0%. Biaya pokok revenues from Rp 2.1 trillion at the end of 2013 to Rp
pendapatan Perseroan pada akhir 2013 sebesar Rp 2.6 trillion at the end of 2014. All the components of cost
2,1 triliun menjadi Rp 2,6 triliun di akhir 2014. Seluruh of revenues experienced an increase, as further detailed
komponen biaya pokok pendapatan mengalami below:
kenaikan, berikut penjelasannya:
1. Biaya material 1. Material costs
Biaya material meningkat sebesar 18,2%, dari Material costs increased by 18.2% from Rp 1.1
Rp 1,1 triliun pada 2013 menjadi Rp 1,3 triliun trillion in 2013 to Rp 1.3 trillion in 2014. The most
pada 2014. Komponen yang paling signifikan significant components of material costs are fuel
dari biaya material adalah bahan bakar dan and spare parts. As mentioned above, increase in
sparepart. Seperti yang telah diungkapkan di fuel was due to the expansion of the fleet and the
atas, kenaikan bahan bakar dikarenakan adanya rise in price of industrial diesel oil. Meanwhile, as
penambahan jumlah armada dan kenaikan harga regards spare parts, aside from fleet expansion,
solar industri. Sedangkan untuk sparepart, selain spare parts usage also increased due to damages
adanya penambahan armada peningkatan jumlah sustained by a number of vehicles within the fleet,
pemakaian sparepart juga disebabkan adanya
kerusakan pada beberapa armada,
2. Biaya tidak langsung 2. Overhead costs
Biaya tidak langsung meningkat sebesar 24,0%, Overhead costs increased by 24.0% from Rp 804
dari Rp 802 miliar pada 2013 menjadi Rp 994 miliar billion in 2013 to Rp 994 billion in 2014. The
pada 2014. Peningkatan biaya tidak langsung increase in overhead costs were driven by payments
didorong oleh pembayaran kepada subkontraktor to subcontractors, in line with the increased business
sejalan dengan peningkatan aktifitas bisnis, activity,
3. Biaya penyusutan aset tetap 3. Depreciation of fixed assets
Biaya penyusutan aset tetap meningkat sebesar Depreciation of fixed assets increased by 25.7%,
25,7%, dari Rp 140 miliar pada 2013 menjadi Rp from Rp 140 billion in 2013 to Rp 176 billion in 2014.
176 miliar pada 2014. Peningkatan ini tidak lain This was owing to the Company’s fleet expansion.
adalah dampak dari penambahan jumlah armada Throughout 2014 the Company spent a total of Rp
Perseroan. Sepanjang 2014 Perseroan telah 238 billion to acquire new equipment,
mengeluarkan dana sebesar Rp 238 miliar untuk
mengakuisisi peralatan baru,
4. Biaya tenaga kerja 4. Labor costs
Biaya tenaga kerja mengalami peningkatan sebesar Employee expenses rose by 16.6% from Rp 60 billion
16,6%, dari Rp 60 miliar pada 2013 menjadi Rp 70 in 2013 to Rp 70 billion in 2014. The increase was
miliar pada 2014. Sebagian besar peningkatan mainly derived from coal hauling business, i.e. for
datang dari bisnis pengangkutan batubara, yaitu the salary of hauling truck drivers.
untuk biaya pengemudi hauling truck.
Keberhasilan Perseroan dalam mengelola biaya pokok The Company’s success in managing its cost of revenues
pendapatan berdampak kepada laba bruto yang affected its gross profit, which increased by 30.1% from
mengalami kenaikan sebesar 30,1%, dari Rp 346 miliar Rp 346 billion in 2013 to Rp 450 billion in 2014.
pada 2013 menjadi Rp 450 miliar pada akhir 2014.
70
Dalam Miliaran Rupiah/ In Billion of Rupiah

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Biaya pokok penjualan
(2.110) (2.574) (464) 22,0%
Cost of revenues
Biaya material
(1.108) (1.334) (226) 20,4%
Material cost
Biaya tidak langsung
(802) (994) (192) 24,0%
Overhead cost
Penyusutan aset tetap
(140) (176) (36) 25,3%
Depreciation of fixed assets
Biaya tenaga kerja
(60) (70) (11) 17,6%
Labor cost
Laba bruto
346 450 104 30,1%
Gross profit
Laba Usaha & Laba Sebelum Pajak Operating Profit & Profit Before
Penghasilan Income Tax
Laba usaha dan laba sebelum pajak Perseroan mencatat The Company’s operating profit and profit before tax
pertumbuhan yang positif sejalan dengan pertumbuhan grew positively, in line with the growth in gross profit.
laba bruto. Selain didorong oleh kenaikan laba bruto In addition to the increase in gross profit, there were a
ada beberapa kondisi yang mendorong kenaikan laba number of other conditions that drove up the Company’s
usaha dan laba sebelum pajak Perseroan, yaitu: operating profit and profit before tax, namely:
1. Keberhasilan Perseroan dalam mengendalikan beban 1. The Company’s success in controlling general and
umum dan administrasi. Selama 2014 beban umum administrative expenses. Throughout 2014 the
dan administrasi Perseroan tumbuh sebesar 18,0%, Company’s general and administrative grew by 18.0%,
2. Rugi selisih kurs mengalami penurunan sebesar 2. Losses from foreign exchange transactions were
80,5%. Penurunan ini dikarenakan depresiasi down by 80.5%, owing to the only slight depreciation
nilai tukar Rupiah tidak mengalami penurunan of the Rupiah. In 2014, the Rupiah only depreciated
yang cukup signifikan. Selama 2014 nilai Rupiah by around 2%, in contrast with 2013, in which the
kurang lebih hanya terdepresiasi sebanyak 2%. Rupiah went down in value by 26%,
Jauh berbeda dengan tahun 2013 dimana Rupiah
terdepresiasi sebesar 26%,
3. Pendapatan lain-lain dan pendapatan keuangan 3. Other income and financial income rose by 122.6%
mengalami kenaikan masing-masing sebesar and 208.6%, respectively, propelled by an insurance
122,6% dan 208,6% yang didorong oleh adanya claim and interest income from time deposits.
klaim dari asuransi dan pendapatan dari bunga
deposito.
Dalam Miliaran Rupiah/In Billion of Rupiah

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Beban umum dan administrasi
(68) (80) (12) 18,0%
General and administrative expenses
Rugi netto selisih kurs
(36) (7) 29 -80,5%
Net currency exchange losses
Pendapatan lainnya, netto
3 7 3 112,6%
Other income, net
Pendapatan keuangan
2 7 5 208,6%
Finance income
Biaya keuangan
(12) (15) (3) 24,0%
Finance cost
Laba usaha
278 369 92 33,0%
Operating profit
Laba sebelum pajak penghasilan
235 361 126 53,9%
Profit before income tax
71

Laba Bersih & EBITDA Net Profit & EBITDA
Peningkatan laba bersih Perseroan jauh di atas segmen The Company’s net profit increase was well above other
profitabalitas lainnya. Laba bersih Perseroan tumbuh profitability parameters. The Company’s net profit grew
sebesar 54,4%. Kenaikan laba bersih Perseroan didorong by 54.4%. This increase was driven by the rise in two
oleh kenaikan dua segmen profit yaitu laba bruto dan profit segments, namely gross profit and operating profit.
laba usaha. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya Compared to the previous year, there was a significant
pertumbuhan laba bersih mengalami penurunan yang drop in net profit, as in 2013 there was an unbalanced
sangat signifikan. Hal ini dikarenakan pada tahun comparison resulting from the accounting methodologies
2013 ada perbandingan yang tidak seimbang yang applied.
merupakan dampak dari metode akuntansi.
Sejalan pertumbuhan segmen profitabilitas lainnya, EBITDA In line with other profitability parameters, the Company’s
Perseroan mencatat kenaikan sebesar 30,1%, pada akhir EBITDA posted a 30.1% growth, from Rp 419 billion at
2013 EBITDA Perseroan sebesar Rp 419 miliar sedangkan the end of 2013 to Rp 546 billion at the end of 2014.
pada akhir 2014 EBITDA Perseroan mencapai Rp 546 miliar. The increase was mainly owing to fleet expansion, thus
Kenaikan ini adalah dampak dari adanya penambahan driving depreciation up.
armada sehingga menimbulkan tambahan depresiasi.
72

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Selisih kurs dari penjabaran laporan keuangan
Exchange difference from financial statement
- 10 10 100,0%
translation
Jumlah laba komprehensif tahun berjalan

174 279 105 60,3%
Total comprehensive income for the year
Laba yang dapat diatribusikan kepada:
Profit attributable to:
Pemilik entitas induk
173 268 94 54,4%
Owner of the Company
Kepentingan nonpengendali
0.3 0.5 0.2 54,6%
Non-controling interest
Laba per saham (Rupiah penuh)
79,15 121,37 42 53,3%
Earning per share (whole Rupiah)
EBITDA 419 546 127 30,3%
Aset Assets
Total aset Perseroan tumbuh sebesar 11,9% pada akhir The Company’s total assets rose by 11.9% as at the end of
2014. Nilai aset Perseroan pada akhir 2014 mencapai 2014, reaching Rp 2.0 trillion, compared to Rp 1.8 trillion
Rp 2,0 triliun, sedangkan pada akhir 2013 total aset recorded at the end of 2013. Both current and non-
Perseroan sebesar Rp 1,8 triliun. Baik aset lancar current assets increased and contributed equally to the
ataupun aset tidak lancar memberikan kontribusi Company’s overall growth in assets.
yang berimbang pada pertumbuhan nilai aset secara
keseluruhan.
1. Aset lancar 1. Current assets

Aset lancar Perseroan tumbuh sebesar 12,1%. Dari Current assets of the Company rose by 12.1%. Out
tiga komponen aset lancar yang signifikan yaitu of the three most crucial components of current
kas and setara kas, piutang usaha dan persediaan, assets, namely cash and cash equivalents, accounts
hanya kas dan setara kas yang mencatat receivable and inventory, only cash and cash
pertumbuhan paling signifikan. Sedangkan piutang equivalent increased the most significantly. Accounts
dan persediaan cenderung tidak mengalami receivable and inventory relatively were stable, with
peningkatan yang signifikan, bahkan persediaan inventory slightly declining in the end of 2014.
mengalami penurunan pada akhir 2014.
a. Kas dan setara kas tumbuh sebesar 97,4%. a. Cash and cash equivalents grew by 97.4%,
Kenaikan ini didorong oleh penerimaan uang bolstered by receipts from customers for their
dari pelanggan untuk charge atas bahan bakar, payment of their fuel charge fee,
b. Persediaan Perseroan mengalami penurunan b. The Company’s inventory declined by 1.0%
yaitu sebesar 1,0% penurunan ini dikarenakan owing to the expansion of the fleet, which
adanya penambahan armada, sehingga jumlah resulted in the number of spare parts that are
sparepart yang dipergunakan mengalami used in the new fleet, resulting in more spare
peningkatan. parts required.
2. Aset tidak lancar 2. Non-current assets

Aset tidak lancar mencatat pertumbuhan Total non-current assets recorded a growth of
sebesar 11,6%. Pertumbuhan ini didorong oleh 11.6%, driven by an increase in value of fixed
peningkatan aktiva tetap berupa pembelian assets in the form of purchase of equipment for the
73

peralatan untuk kegiatan operasional. Jumlah aset Company’s operations. Total amount of fixed assets
tetap sendiri tumbuh sebesar 8,8%. Dibandingkan grew by 8.8%. Compared to the previous year, the
dengan tahun lalu pertumbuhan aktiva tetap relatif growth in fixed assets was relatively slow, owing to
lambat, hal ini dikarenakan adanya penyesuaian adjustments in the clients’ work plans. In addition,
dengan rencana kerja klien. Selain itu dalam for the past year the Company made plenty of fleet
tahun terakhir Perseroan telah banyak melakukan expansion and currently the Company is focusing on
penambahan armada dan saat ini Perseroan fokus optimizing its entire fleet.
untuk mengoptimalkan seluruh armada yang
dimiliki.

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Jumlah aset
1.816 2.031 215 11,9%
Total assets
Jumlah aset lancar :
911 1.021 111 12,1%
Current asset:
Kas & setara kas
113 224 110 97,4%
Cash & cash equivalent
Piutang usaha
238 245 6 3,4%
Trade receivable
Piutang lainnya
5 3 (2) 40,3%
Other receivable
Persediaan
240 238 (3) -1,0%
Inventories
Lain-lain
314 311 (3) -1,0%
Others
Jumlah aset tidak lancar:
905 1.010 105 11.6%
Non-current asset:
Aset tetap, netto
898 977 79 8,8%
Fixed asset, net
Lain-lain
7 33 25 338,8%
Others
Liabilitas Liabilities
Total liabilitas Perseroan mencatat pertumbuhan yang The Company’s total liabilities experienced a negative
negatif pada akhir 2014. Total liabilitas mengalami growth in 2014. Total liabilities in 2014 was down by
penurunan sebesar -0,6%. -0.6%.
1. Liabilitas jangka pendek 1. Current liabilities

Total liabilitas jangka pendek Perseroan mencatat The Company’s total current liabilities experienced
pertumbuhan positif pada akhir 2014. Kenaikan a positive growth in 2014. The increase in current
liabilitas lancar Perseroan dipengaruhi oleh liabilities was contributed by the 10.1% increase in
kenaikan hutang dagang sebesar 10,1% yang account payables, which is used for repayment of
merupakan hutang untuk pembelian sparepart. debts for the purchase of spare parts. Meanwhile,
Sedangkan pinjaman bank jangka pendek short-term bank loans did not exhibit any significant
cenderung tidak mengalami perubahan yang difference.
signifikan.
74
2. Liabilitas jangka panjang 2. Non-current liabilities

Total liabilitas jangka panjang menurun sebesar Total non-current liabilities declined by 5.7% from
5,7%, dari Rp 508 miliar pada akhir 2013 menjadi Rp 508 billion at the end of 2013 to Rp 479 billion at
Rp 479 miliar pada akhir 2014. Turunnya liabilitas the end of 2014. The decline in the Company’s total
jangka panjang Perseroan disebabkan adanya non-current liabilities was due to the repayment of
pembayaran hutang sebesar US$ 3,5 juta. debts of US$ 3.5 million. It must be noted that there
Sedangkan pada tahun 2014 tidak ada tambahan were no new long-term loans, as all purchases of
hutang jangka panjang yang baru. Seluruh heavy equipment used the Company’s internal cash.
pembelian peralatan berat menggunakan kas
internal Perseroan.

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Liabilitas
1.034 1.028 (6) -0,6%
Liabilities
Liabilitas jangka pendek:
525 549 23 4,4%
Current liabilities:
Utang bank jangka pendek
268 274 6 2,1%
Short-term bank loan
Utang usaha
219 241 22 10,1%
Trade payables
Lain-lain
38 34 (4) -11,5%
Others
Liabilitas jangka panjang:
508 479 (29) -5,7%
Non-current liabilities:
Utang bank jangka panjang
494 460 (33) -6,8%
Long-term bank loan
Lain-lain
15 19 4 29,7%
Others
Ekuitas Equity
Total ekuitas Perseroan meningkat sebesar 28,3%, dari The Company’s total equity rose by 28.3%, from Rp 782
Rp 782 miliar pada tahun 2013 menjadi Rp 1,0 triliun billion in 2013 and Rp 1.0 trillion in 2014. This increase
pada 2014. Kenaikan ini adalah hasil dari kenaikan was owing to the increase in the Company’s net profit
laba bersih Perseroan yang mendorong kenaikan laba which drove up retained earnings. The Company’s
ditahan. Laba ditahan Perseroan sendiri mencapai Rp retained earnings reached Rp 348 billion or up by 153.3%
348 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 153,3% compared to the previous year.
dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Ekuitas
782 1.003 221 28,3%
Equity
Saldo laba
137 348 210 153,3%
Retained earnings
75

Arus Kas Cash Flows

Pertumbuhan
Perubahan Growth
2013 2014
Change
Arus kas dari aktifitas operasi
36 442 407 1.133,8%
Cash flows from operating activities
Arus kas dari aktifitas investasi
(233) (238) (5) 2,3%
Cash flows from investing activities
Arus kas dari aktifitas pendanaan
230 (100) (330) -143,6%
Cash flows from financing activities
Arus kas dari aktifitas operasi Cash flows from operating activities
Arus kas operasi Perseroan mengalami kenaikan yang The Company’s cash flows from operating activities rose
sangat signifikan. Kenaikan ini didorong oleh arus kas sharply, owing to the increase in net cash flows in the
masuk dari klien. Arus kas masuk dari klien mengalami form of payments from customer. This post increased
peningkatan hingga mencapai Rp 600 miliar. Kenaikan dramatically to reach Rp 600 billion. This was owing to
ini adalah dampak dari penerimaan untuk charge atas the revenues from fuel charges.
bahan bakar.
Arus kas dari aktifitas investasi Cash flows from investing activities
Kenaikan arus kas yang dipergunakan untuk investasi The increase in the Company’s cash flows from investing
cenderung tidak signifikan sepanjang 2014. Arus kas activities was relatively small in 2014. Net cash flows
yang dipergunakan untuk investasi mengalami kenaikan used for investing activities was up by 2.3%. The growth
sebesar 2,3%. Pertumbuhan arus kas untuk investasi in cash flows for investing activities was minute, as the
relatif kecil dikarenakan realisasi investasi selama 2014 realization of 2014 investments was not according to
tidak sesuai dengan rencana. plan.
Arus kas dari aktifitas pendanaan Cash flows from financing activities
Arus kas dari aktifitas pendanaan membukukan The Company recorded a negative net cash flows from
pertumbuhan negatif pada akhir 2014. Kondisi ini financing activities at the end of 2014. This situation
dikarenakan selama tahun 2014 tidak ada tambahan arose from the fact that in 2014 there were no long-term
pinjaman jangka panjang. Bahkan pada akhir 2014 loans obtained by the Company. In the end of 2014 the
Perseroan membayar sebagian hutang jangka panjang Company repaid part of its long-term loan by US$ 3.5
senilai US$ 3,5 juta. Dari sisi hutang jangka pendek million. And although there was a slight increase in the
meskipun ada penambahan namun jumlahnya tidak amount was insignificant.
signifikan.
Kemampuan Membayar Hutang Solvency
Likuiditas Perseroan mengalami kenaikan dibandingkan The Company’s liquidity increased compared to its 2013
dengan tahun 2013. Kenaikan ini tidak lain adalah level. This increase was certainly resulting from the larger
dampak dari meningkatnya jumlah kas dan setara cash and cash equivalents owned by the Company. On
kas yang dimiliki oleh Perseroan. Di lain sisi jumlah the other hand, the Company’s total liabilities declined.
liabiitas Perseroan mengalami pertumbuhan yang The combination of these two factors drove up the
negatif. Kombinasi dari dua hal inilah yang mendorong Company’s profitability. With the increase in net assets
peningkatan likuiditas Perseroan. Dengan meningkatnya and the decline in liabilities, the Company’s ability to
aset lancar serta turunnya kewajiban Perseroan service its debts remains high.
berdampak pada meningkatnya kemampuan Perseroan
dalam memenuhi kewajibannya.
76
Indikasi meningkatnya likuiditas Perseroan terlihat The Company’s liquidity was preserved and even
dari rasio lancar dan rasio cepat Perseroan. Kedua demonstrated in the Company’s current ratio and quick
rasio tersebut meningkat selama 2014. Rasio lancar ratio. Both ratios increased in 2014. The Company’s
Perseroan pada 2014 mencapai 1,9 kali sedangkan current ratio in 2014 was 1.9 times, while its quick ratio
rasio cepat Perseroan mencapai 1,37. Meningkatnya stood at 1.37 times. The increase in the Company’s
rasio likuiditas Perseroan otomatis mengurangi resiko liquidity automatically decreased the Company’s risk of
ketidakmampuan membayar hutang. defaulting.
Pertumbuhan
2013 2014
Growth
Rasio lancar
1,7 1,9 7,4%
Current ratio
Rasio cepat
1,13 1,37 21,2%
Quick ratio
Kolektabilitas Piutang Receivables Collectability
Rata-rata waktu penagihan piutang Perseroan Average collectability ratio of the Company was
meningkat, dari 29,3 hari pada tahun 2013 menjadi improved, from 29.3 days in 2013 to 28.8 days in 2014.
28,8 hari pada tahun 2014. Rata-rata periode piutang The average length of receivables in the Company was
Perseroan relatif baik. Kondisi ini turut memberikan relatively good. This condition contributed positively to
kontribusi yang positif atas kinerja Perseroan secara the Company’s overall performance. One of the impacts
keseluruhan. Salah satu dampaknya adalah pemakaian was the relatively stable utilization of short-term loans,
hutang jangka pendek cenderung tidak ada peningkatan which eventually affect the Company’s finance costs.
yang pada akhirnya akan mempengaruhi beban
keuangan Perseroan.
Struktur Permodalan Capital Structure
Kontribusi Kontribusi
2013 2014
Contribution Contribution
Liabilitas
1.034 57% 1.028 51%
Liabilities
Liabilitas jangka pendek
525 29% 549 27%
Current liabilities
Liabilitas jangka panjang
508 28% 479 24%
Non current liabilities
Ekuitas
782 43% 1.003 49%
Equity
Jumlah liabilitas & ekuitas
1.816 2.031
Total liabilities & equity
77

Secara umum tidak ada perubahan yang signifikan dari In general there were no significant changes to the
struktur modal Perseroan. Struktur modal Perseroan Company’s capital structure. The Company’s capital
masih didominasi oleh liabilitas. Namun demikian porsi structure is largely dominated by liabilities. However,
ekuitas dalam struktur modal mengalami peningkatan the proportion of equity in the capital structure have
dan porsi liabilitas mengalami penurunan dalam risen while liabilities declined in the past two years.
dua tahun terakhir. Hal ini dikarenakan tidak adanya This was achieved due to no new loans and the positive
pinjaman baru dan kinerja positif Perseroan dalam dua performance of the Company in the past two years, thus
tahun terakhir sehingga meningkatkan jumlah laba increasing retained earnings, which make up part of the
ditahan pada sisi ekuitas Perseroan. Company’s equity.
Pencapaian & Target Achievements & Targets
Realisasi/
Target/Target Pencapaian/ Target/ Target
Realization
2014 Achievement 2015
2014
Pemindahan batuan penutup ( juta bcm)
58,0 54,2 93% 56,0
Overburden removal (million bcm)
Produksi batubara ( juta ton)
11,0 9,5 82% 11,0
Coal getting (million ton)
Pengangkutan batubara ( juta ton)
33,0 32,0 97% 33,0
Coal hauling (million ton)
Pemboran (meter)
26.760 25.575 96% 26.370
Exploration drilling (meter)
Pencapaian Perseroan selama tahun 2014 relatif cukup The Company’s achievements in 2014 were relatively
baik. Meskipun tidak ada lini bisnis yang 100% mencapai satisfactory. Although no business reached 100% of the
target, tapi sebagian besar lini bisnis Perseroan mampu target, mostly the Company businesses line managed to
mencatat kinerja yang positif. record a positive performance.
Kebijakan Dividen
Dividend Policy
Sesuai perundang-undangan yang berlaku, pembayaran In accordance with the prevailing rules, dividend payment
dividen harus disetujui oleh pemegang saham dalam must be approved by the shareholders at the Annual GMS
RUPS Tahunan atas usulan dari Direksi. Anggaran Dasar on the recommendation from the BOD. The Company’s
Perseroan menyatakan bahwa dividen hanya dapat Articles of Association stipulates that dividends can only
dibayarkan sesuai dengan kemampuan keuangan be paid in line with the Company’s financial capability
Perseroan berdasarkan keputusan yang diambil dalam based on the decision taken at the GMS. The BOD may
RUPS. Direksi dapat mengubah kebijakan dividen alter the dividend policy of the Company at any time as
sewaktu-waktu selama mendapat persetujuan RUPS. long as being approved at the GMS.
Besaran dividen tunai dikaitkan dengan laba bersih The amount of cash dividends is linked to the Company’s
Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan net profit for the year, by taking into consideration the
tidak mengabaikan tingkat kesehatan keuangan soundness of the Company’s financial condition and
Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari RUPS without prejudice to the right of the GMS to determine
menentukan lain. Mulai tahun buku 2011 sampai otherwise. Starting from the 2011 fiscal year onwards, the
dengan seterusnya Perseroan akan membayarkan Company will pay dividends with the referance as follows:
dividen dengan acuan sebagai berikut:
78
Laba Bersih Rasio Pembayaran Dividen

Net Profit Dividend Payout Ratio
Laba bersih sampai dengan Rp 25 milliar
≤15%
Net profit of up to Rp 25 billion
Laba bersih Rp 25 Milliar-Rp 50 milliar
≤ 10%
Net profit of Rp 25 billion – Rp 50 billion
Laba bersih diatas Rp 50 milliar
≤ 5%
Net profit of more than Rp 50 billion
Ikatan Material atas Barang Modal

Material Commitment on Capital Goods
Selama tahun 2014 Perseroan tidak memiliki ikatan In 2014 the Company had no material commitments on
material atas barang modal. Seluruh pinjaman bank capital goods. All bank loans have been obtained by the
dilakukan Perseroan mengunakan corporate guarantee Company using corporate guarantee, with Samtan Co.
dengan Samtan Co. Ltd. bertindak sebagai penjamin. Ltd. acting as the guarantor.
Informasi & Fakta Material

Setelah Tanggal Laporan
Material Facts & Information Subsequent
to the Reporting Date
Pada tanggal 27 Februari 2015, perusahaan On 27 February 2015, the Company conducted an
menyelenggarakan RUPS Luar Biasa di Jakarta, yang Extraordinary GMS in Jakarta, as stipulated in the Deed
diaktakan berdasarkan Akta Notaris Anne Djoenardi, of the Notary Anne Djoenardi, S.H., MBA., No. 14 with the
S.H., MBA., No. 14 tanggal yang sama dengan keputusan same date, with the meeting resolutions as follows:
rapat yaitu:
a. Menyetujui pengunduran diri: a. Approved the resignation of:

• Bapak Lee, Jong Beom – dari jabatan Komisaris • Mr Lee, Jong Beom – from the position of
Perseroan, Commissioner of the Company,
• Bapak Kim, Young Chan – dari jabatan Presiden • Mr Kim, Young Chan – from the position of
Direktur Perseroan, President Director of the Company,
• Bapak Yoo, Hun Jae – dari jabatan Direktur • Mr Yoo, Hun Jae – from the position of
Perseroan, Commissioner of the Company,
Dengan diterimanya pengunduran diri tersebut, With the approval of the above resignations, the
Perseroan membebaskan (acquit et de charge) Company acquitted and released (acquit et de
Direksi dan Dewan Komisaris yang bersangkutan charge) the BOD and the BOC as above from
dari tanggung jawab atas Laporan Tahunan 2014 their responsibility for the 2014 Annual Report
dan Laporan Keuangan 2014. and 2014 Financial Statements.
b. Mengangkat Pengurus Perseroan sebaga berikut: b. Appointed the Company’s management as follow:
• Bapak Choi, Hoon – sebagai Komisaris • Mr Choi, Hoon – as Commissioner of the
Perseroan, Company,
79

• Bapak Lee, Young Soo – sebagai Direktur • Mr Lee, Young Soo – as Director of the Company,
Perseroan,
• Bapak Ha, Gil Yong – sebagai Direktur Perseroan • Mr Ha, Gil Yong – as Director of the Company
Masa jabatan untuk anggota Dewan Komisaris The term of office for the new members of the
dan Direksi yang baru mengacu pada BOD and the BOC refers to the Company’s
Anggaran Dasar Perseroan Pasal 15 ayat 12. Articles of Association Article 15 paragraph 12.
c. Menetapkan Bapak Lee, Kang Hyeob sebagai c. Appointed Mr Lee, Kang Hyeob as the President
Presiden Direktur Perseroan dengan masa jabatan Director of the Company, with the term of office
mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan. referring to the Company’s Articles of Association.
Realisasi Penggunaan Dana

Hasil Penawaran Umum
Use of Proceed from Public Offering
Selama tahun 2014 tidak ada penawaran umum yang In 2014 there were no public offering conducted by the
dilakukan oleh Perseroan. Company.
Perubahan Peraturan
Change in Regulation
Berikut peraturan-peraturan yang mengalami perubahan The following are changes to the regulations that have
yang berpengaruh signifikan terhadap perusahaan. significant effects on the Company.
• Peraturan OJK No 32/POJK.04/2014 Tentang • OJK Regulation number 32/POJK.04/2014 on GMS

Rencana dan Penyelenggaraan RUPS, Planning and Execution,
• Peraturan OJK No 33/POJK.04/2014 Tentang Direksi • OJK Regulation number 33/POJK.04/2014 on the
dan Dewan Komisaris, BOD and the BOC,
• Peraturan OJK No 34/POJK.04/2014 Tentang Komite • OJK Regulation number 34/POJK.04/2014 on
Nominasi dan Remunerasi, Numbermination and Remuneration Committee,
• Peraturan OJK No 35/POJK.04/2014 Tentang • OJK Regulation number 35/POJK.04/2014 on
Sekretaris Perusahaan, Corporate Secretary,
• Peraturan OJK No 36/POJK.04/2014 Tentang • OJK Regulation number 36/POJK.04/2014 on Rights
Penawaran Umum Berkelanjutan, Issue,
• Peraturan OJK No 38/POJK.04/2014 Tentang • OJK Regulation number 38/POJK.04/2014 on
Penambahan Modal Tanpa Memesan Efek Terlebih Addition of Capital without Preemptive Rights,
Dahulu,
• Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia Nomor • Indonesian Central Securities Depository Regulation
VII Tentang Pemeriksaan KSEI, Number VII on KSEI Audit,
• Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia Nomor • Indonesian Central Securities Depository Regulation
VIII Tentang Sanksi KSEI, Number VIII on Sanctions by KSEI,
• Peraturan Bursa Efek Indonesia Nomor I-A tentang • Indonesia Stock Exchange Regulation Number I-A on
Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Listing of Shares and Other Equity-based Securities
Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat. Issued by Listed Companies.
80
81

Tata Kelola
06
Perusahaan
Corporate Governance
Prinsip & Komitmen GCG 82 Manajemen Risiko 103

GCG Principles & Commitment Risk Management
Tujuan Penerapan GCG 84 Perkara Penting & Kasus Hukum 106

Purpose of GCG Implementation Important Legal Cases
Fokus Pelaksanaan GCG 84 Kode Etik Perseroan 106

GCG Implementation Focus Code of Conduct
Struktur & Hubungan Tata Kelola 85 Budaya Perusahaan 109

Governance Structure & Relationships Corporate Culture
RUPS 86 Sosialisasi Kode Etik 110

GMS Circulation of Code of Conduct
RUPS Tahunan 86 Sistem Pelaporan Pelanggaran 110

Annual GMS Whistleblowing System
RUPS Luar Biasa 89

Extraordinary GMS
Dewan Komisaris 89
The Board of Commissioners
Direksi 92
The Board of Directors
Prosedur Penerapan & Besaran 94

Remunerasi Dewan Komisaris & Direksi
Procedures for Determining
the Remuneration for the Board of
Commissioners & the Board of Directors
Komite Audit 95
Audit Committee
Sekretaris Perusahaan 99
Corporate Secretary
Audit Internal 102

Internal Audit
82
Prinsip & Komitmen GCG

GCG Principles & Commitment
GCG adalah acuan korporasi dalam menjalankan GCG is a reference for companies in running their
operasional hariannya agar berjalan lancar. Terdapat lima daily operations to ensure that their operations are
prinsip GCG yang dapat dijadikan pedoman bagi suatu smooth. There are five GCG principles that should be
korporasi atau para pelaku bisnis, yaitu Transparency, used as a guideline for companies and businesses,
Accountability, Responsibility, Independency dan Fairness namely: Transparency, Accountability, Responsibility,
yang biasanya diakronimkan menjadi TARIF. Berikut Independency and Fairness, commonly shortened into
penjabarannya : TARIF. These principles are elaborated as follows:
1. Transparency (Keterbukaan Informasi) 1. Transparency

Secara sederhana bisa diartikan sebagai Simply can be translated as information disclosure.
keterbukaan informasi. Dalam mewujudkan prinsip In fulfilling this principle, corporation is expected to
ini, perusahaan dituntut untuk menyediakan provide adequate, accurate, and timely information
informasi yang cukup, akurat, tepat waktu to their stakeholders. This information should include
kepada segenap stakeholders-nya. Informasi yang financial situation, financial performance, ownership
diungkapkan antara lain keadaan keuangan, and management. Audit on the information should
kinerja keuangan, kepemilikan dan pengelolaan be carried out independently. Information disclosure
perusahaan. Audit yang dilakukan atas informasi must be done such that shareholders and other
dilakukan secara independen. Keterbukaan parties can understand the state of affairs, so that
dilakukan agar pemegang saham dan orang lain shareholders’ value can be increased.
mengetahui keadaan perusahaan sehingga nilai
pemegang saham dapat ditingkatkan.
2. Accountability (Akuntabilitas) 2. Accountability

Yang dimaksud dengan akuntabilitas Accountability deals with the clarity of functions,
adalah kejelasan fungsi, struktur, sistem dan structures, systems about who are accountable
pertanggungjawaban elemen perusahaan. Apabila for what in the corporation. When implemented
prinsip ini diterapkan secara efektif, maka akan effectively, there will be clarity of functions, rights,
ada kejelasan terhadap fungsi, hak, kewajiban dan obligations, authorities and responsibilities between
wewenang serta tanggung jawab antara pemegang the shareholders, the BOC, and the BOD.
saham, Dewan Komisaris dan Direksi.
Direksi bertanggung jawab atas keberhasilan The BOD is responsible for managing the
pengelolaan perusahaan dalam rangka mencapai corporation in order to achieve the objectives set
tujuan yang telah ditetapkan oleh pemegang by the shareholders. The BOC is responsible for
saham. Dewan Komisaris bertanggung jawab atas supervising and providing advice to the BOD on
keberhasilan pengawasan dan wajib memberikan managing the corporation so that the corporation
nasehat kepada Direksi atas pengelolaan objectives can be achieved. The shareholders are
perusahaan sehingga tujuan perusahaan dapat responsible for providing adequate guidance in the
tercapai. Pemegang saham bertanggung jawab corporate management.
atas keberhasilan pembinaan dalam rangka
pengelolaan perusahaan.
3. Responsibility (Pertanggungjawaban) 3. Responsibility

Bentuk pertanggungjawaban perusahaan adalah The form of the corporate responsibility is its
kepatuhan perusahaan terhadap peraturan yang compliance with all prevailing regulations, among
berlaku, diantaranya; masalah pajak, hubungan others as regards taxation, industrial relations,
industrial, kesehatan dan keselamatan kerja, occupational health and safety, environmental
perlindungan lingkungan hidup, memelihara protection, maintaining conducive working
83

lingkungan bisnis yang kondusif bersama environment with the public, etc. By implementing
masyarakat dan sebagainya. Dengan menerapkan this principle, the corporate is highly cognizant of
prinsip ini, perusahaan sangat menyadari bahwa the fact that in its operations it is also responsible
dalam kegiatan operasionalnya, perusahaan juga to the stakeholders in addition to its shareholders.
mempunyai peran untuk bertanggung jawab
kepada para pemegang saham dan stakeholders-
lainnya.
4. Independency (Kemandirian) 4. Independency

Prinsip ini mensyaratkan agar perusahaan dikelola This principle requires that the corporation is
secara profesional tanpa ada benturan kepentingan professionally managed with no conflict of interest
dan tanpa tekanan atau intervensi dari pihak and without pressure or intervention from any
manapun yang tidak sesuai dengan peraturan- other party that is in violation of the prevailing
peraturan yang berlaku. Dengan kata lain, prinsip regulations. In other words, this principle requires
ini menuntut untuk bertindak secara mandiri independent action based on the prescribed role and
sesuai peran dan fungsi yang dimilikinya tanpa function without outside pressure. Imbued in this
ada tekanan. Tersirat dengan prinsip ini bahwa principle is the understanding that the corporation
pengelola perusahaan harus tetap memberikan must be managed in a way that provides adequate
pengakuan terhadap hak-hak stakeholders yang acknowledgment of the stakeholders’ rights as
ditentukan dalam undang-undang maupun determined in the laws and in the corporate
peraturan perusahaan. regulations.
5. Fairness (Kesetaraan dan Kewajaran) 5. Fairness

Prinsip ini menuntut adanya perlakuan yang adil This principle requires equal treatment in servicing
dalam memenuhi hak stakeholder sesuai dengan stakeholders’ rights in line with the prevailing rules
peraturan perundangan yang berlaku. Diharapkan and regulations. It is expected that fairness will be
fairness dapat menjadi faktor pendorong yang dapat a driving factor for monitoring and ensuring that
memonitor dan memberikan jaminan perlakuan everyone with different interests is treated fairly by
yang adil di antara beragam kepentingan dalam the corporate. The implementation of this function in
perusahaan. Pemberlakuan prinsip ini di perusahaan the corporation automatically forbids questionable
akan melarang praktek-praktek tercela yang dilakukan practices that may be conducted by insiders that will
oleh orang dalam yang merugikan pihak lain. produce harm to outside parties.
Kelima prinsip tersebut menjadi landasan bagi The five principles become the basis for the Company to
Perseroan untuk mewujudkan tata kelola perusahaan enact a GCG. The BOD and stakeholders of the Company
yang baik. Jajaran Direksi dan stakeholders Perseroan firmly believe that the implementation of these GCG
berkeyakinan bahwa penerapan prinsip-prinsip GCG principles is key to winning global competition. GCG
adalah kunci untuk memenangkan persaingan global. implementation will automatically create a strong
Penerapan GCG otomatis akan menciptakan sistem corporate system and structure that will enable the
dan struktur perusahaan yang kuat sehingga mampu corporate to become world-class.
menjadi perusahaan kelas dunia.
84
Tujuan Penerapan GCG

Purpose of GCG Implementation
Penerapan GCG di lingkungan Perseroan bertujuan The implementation of GCG in the Company is aimed to:
untuk:
1. Mengoptimalkan nilai korporasi agar Perseroan 1. Optimizing the Company’s value so that it will
memiliki daya saing yang kuat, baik secara have a strong competitive edge, both nationally
nasional maupun internasional, sehingga mampu and internationally, so as to be able to maintain
mempertahankan keberadaannya dan hidup its existence and sustainability in achieving the
berkelanjutan untuk mencapai visi dan misi Perseroan, Company’s stated vision and mission,
2. Mendorong pengelolaan Perseroan secara 2. Encouraging a professional, efficient, and effective

profesional, efisien, dan efektif, serta management of the Company, as well as empowering
memberdayakan fungsi dan meningkatkan the functions and independence of the Company’s
kemandirian organ Perseroan, structure,
3. Mengarahkan dan mengendalikan hubungan 3. Directing and controlling the relationships within the
kerja struktur Perseroan yaitu antara RUPS, Dewan Company’s structure, namely GMS, the BOC, and the
Komisaris dan Direksi, BOD,
4. Mendorong agar organ Perseroan dalam membuat 4. Encouraging the Company’s structure to make
keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi decisions and take actions by upholding a high
nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap moral value and compliance to rules and regulations
peraturan perundang-undangan, serta kesadaran and awareness of its corporate social responsibility,
akan adanya tanggung jawab sosial Perseroan,
5. Meningkatkan profesionalisme sumber daya 5. Improving the professionalism of its human capital
manusia dan menjadi dasar implementasi dan and becoming the basis for implementation and
pengembangan budaya Perseroan. development of the corporate culture.
Untuk mencapai tujuan penerapan GCG tersebut, In order to achieve such implementation, the Company
Perseroan memiliki komitmen penuh dan secara is fully committed to consistently implementing GCG
konsisten akan menjalankan implementasi GCG. practices throughout its business.
Fokus Pelaksanaan GCG

GCG Implementation Focus
Kepatuhan terhadap peraturan adalah dasar dari Compliance to regulations is the basis of the principles
prinsip GCG. Sebagai perusahaan terbuka tentu of GCG. As a public corporation, there are various
banyak ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi regulations that are being applied to the Company.
oleh Perseroan. Regulator sebagai pihak pengawas Regulators as supervisory agencies consistently continues
terus berusaha meningkatkan tata kelola perusahaan to improve corporate governance by issuing regulations,
dengan mengeluarkan berbagai regulasi, baik regulasi either new or improving existing regulations. In light of
yang baru ataupun penyempurnaan dari yang sudah this condition, the BOD of the Company has focused the
85

ada. Mengacu pada kondisi tersebut jajaran Direksi GCG implementation in 2014 on aligning its business
Perseroan memfokuskan pelaksanaan GCG di 2014 practices with the prevailing regulations.
untuk menyelaraskan antara praktek bisnis dengan
ketentuan-ketentuan yang berlaku.
Struktur & Hubungan Tata Kelola

Governance Structure & Relationships
Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No. 40 Based on the Law of the Republic of Indonesia No.
tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT), organ 40/2007 on Limited Liability Company (“Company Law”),
perusahaan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, the Company’s structure are the General Meeting of
Dewan Komisaris, dan Direksi. Shareholders, the BOC, and the BOD.
Pemegang Saham melalui mekanisme RUPS merupakan The Shareholders of the Company through the GMS
organ tertinggi dalam Perseroan. Pemegang saham akan represent the highest structure in the Company.
menempatkan wakilnya dalam jajaran Direksi Perseroan The Shareholders will place their representatives as
untuk mengelola Perseroan. Fungsi pengawasan Direksi members of the BOD of the Company in managing it.
Perseroan akan dilakukan oleh Dewan Komisaris. Namun The supervision of the BOD is a function assumed by the
demikian, baik Dewan Komisaris ataupun Direksi memiliki BOC. However, the BOC and BOD bear the responsibility
tanggung jawab untuk memelihara kesinambungan to maintain the business continuation of the Company
usaha Perseroan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, in the long run. Therefore, the BOC and the BOD are
Dewan Komisaris dan Direksi wajib memiliki kesamaan required to have the same perception on the Company’s
persepsi terhadap visi dan misi Perseroan. vision and mission.
Dalam hal pengawasan terhadap Direksi, telah dibentuk To supervise the BOD, an effective and efficient corporate
struktur organisasi yang efektif dan efisien. Pola structure has been established. The relationships between
hubungan organ Perseroan dapat dilihat dari gambar the Company’s structure are shown below:
berikut:
Hubungan antar Organ Perseroan

The Relationship of the Company’s Structure
RUPS
GMS
Dewan Komisaris Direksi

Board of Commisioners Board of Directors
Komite-komite Sekretaris Perusahaan Audit Internal Fungsi-fungsi Lain

Committees Corporate Secretary Internal Audit Other Function
86
Rapat Umum Pemegang Saham

General Meeting of Shareholders
RUPS mempunyai wewenang yang tidak diberikan GMS has the authority not given to the BOD nor to the
kepada Direksi atau Dewan Komisaris, dalam batas BOC, within the boundaries set out in the laws or the
yang ditentukan dalam undang-undang atau Anggaran articles of association of the Company. The authority
Dasar. Wewenang tersebut antara lain adalah meminta encompasses requesting the accountability of the BOC
pertanggungjawaban Dewan Komisaris dan Direksi terkait and BOD as regards the management of the Company,
dengan pengelolaan Perseroan, mengubah Anggaran amending the articles of association, appointing and
Dasar, mengangkat dan memberhentikan Direktur dan dismissing the BOD and the BOC, determining the
anggota Dewan Komisaris, memutuskan pembagian division of duties and authorities among the Directors,
tugas dan wewenang pengurusan di antara Direktur dan etc. The Company guarantees that it will provide any
lain-lain. Perseroan menjamin untuk memberikan segala information related to the Company to the GMS, as long
keterangan yang berkaitan dengan Perseroan kepada as it is not against the Company’s best interest and the
RUPS, sepanjang tidak bertentangan dengan kepentingan prevailing laws and regulations.
Perseroan dan peraturan perundang-undangan.
RUPS dalam Perseroan adalah: The GMS is further categorized into:
• RUPS Tahunan, yang diselenggarakan tiap tahun • Annual GMS, held every year at the latest six months
buku selambat-lambatnya enam bulan setelah after the closing of the Company’s financial year,
tahun buku Perseroan ditutup,
• RUPS Luar Biasa, yaitu RUPS yang diadakan • Extraordinary GMS, held at any time as deemed
sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan. necessary.
Sepanjang tahun 2014 Perseroan telah In 2014, the Company conducted two GMS, consisting
menyelenggarakan dua kali RUPS yang terdiri dari satu of one time Annual GMS on 13 May 2014 and one time
kali RUPS Tahunan yang diadakan tanggal 13 Mei 2014 Extraordinary GMS on 17 January 2014.
dan satu kali RUPS Luar Biasa pada 17 Januari 2014.
RUPS Tahunan
Annual GMS
Pada tanggal 13 Mei 2014 Perseroan mengadakan RUPS On 13 May 2014, the Company conducted its Annual
Tahunan yang diselenggarakan di Hotel Grand Melia, GMS at Hotel Grand Melia, with the following agenda:
dengan agenda sebagai berikut:
1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Tahun 1. Approval of the Company’s Annual Report for 2013,
2013, termasuk didalamnya Laporan Keuangan including the 2013 Financial Statements Company’s
2013 serta Laporan Pengawasan Dewan Komisaris including supervisory Report of the BOC, and the
dan pengesahan Laporan Keuangan Auditan Tahun Financial Statements for FY2013,
2013,

2. Penetapan anggota Direksi dan Dewan Komisaris 2. Appointment of the members of the BOD and BOC,
Perseroan,
3. Penentuan remunerasi anggota Dewan Komisaris 3. Determination of the remuneration for the members
dan Direksi Perseroan, of the BOD and BOC,
87

4. Penunjukan akuntan publik untuk mengaudit 4. Appointment of the public accountant to audit the
laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku Company’s financial statements for FY2014, and
2014,
5. Pertanggungjawaban penggunaan dana dari Rights 5. Report of the use of Rights Issue II proceeds.
Issue II.
Keputusan RUPS Tahunan Resolutions of the Annual GMS
Agenda Pertama First Agenda
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Approved and ratified the Company’s Annual Report for
2013 termasuk Laporan Keuangan 2013 serta the year 2013, including the Financial Statements for
Laporan Pengawasan Dewan Komisaris. Karena itu the year 2013 and the Supervisory Report of the BOC.
membebaskan (acquit et de charge) Direksi dan Dewan Whereby the Meeting gave a full discharge (acquit et de
Komisaris dari tanggung jawab berdasarkan Laporan charge) to the BOD for its management of the Company
Tahunan 2013 dan Laporan Keuangan 2013, sepanjang and to the BOC for its supervision in 2013, based on the
tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan 2013 Annual Report and the 2013 Financial Statements,
Perseroan dan tidak bertentangan dengan peraturan as long as those activities have been reflected on the
perundang-undangan yang berlaku. Company’s books and are not in violation of the prevailing
laws.
Agenda Kedua Second Agenda
Menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan untuk Approved to use of the Company’s net income for
tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember the year ended 31 December 2013 amounting to Rp
2013 sebesar Rp 173.784.084.000 sebagai berikut: 173,784,084,000 as follows:
1. Sebesar Rp 44.126.250.000 sebagai kewajiban 1. Rp 44,126,250,000 as reserves for retained earnings

pencadangan laba ditahan sesuai Undang-undang in accordance with the Company Law number
Perseroan Terbatas no 40 Tahun 2007, 40/2007,
2. Sebesar Rp 57.364.125.000 dibagikan sebagai 2. Rp 57,364,125,000 to be distributed as cash dividend,
dividen tunai, atau sebesar Rp 26 per lembar or amounting to Rp 26 per share, paid on 26 June
saham, dibayarkan pada tanggal 26 Juni 2014 2014 to the shareholders of the Company whose
kepada Pemegang Saham Perseroan yang namanya names are listed on the Company’s Shareholders List
tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan on 12 June 2014 at 16.00 WIB,
pada tanggal 12 Juni 2014 pukul 16:00 WIB,
3. Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan 3. Gave the authority to the BOD to distribute the
untuk membagikan dividen tersebut dan untuk dividend and to carry out all necessary actions.
melakukan semua tindakan yang diperlukan. Payment of dividend was to be done according to
Pembayaran dividen akan dilakukan dengan the taxation regulations, regulations of the Indonesia
memperhatikan ketentuan perpajakan, ketentuan Stock Exchange, and other prevailing capital market
Bursa Efek Indonesia dan ketentuan pasar modal regulations,
lainnya yang berlaku,
4. Sisanya sebesar Rp 35.748.536.000 dibukukan 4. The rest of Rp 35,748,536,000 was to be recorded as
sebagai laba ditahan Perseroan. the Company’s retained earnings.
Agenda Ketiga Third Agenda
1. Memberhentikan dengan hormat seluruh 1. Dismissed with honor all members of the BOD and
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan saat ini, BOC of the Company based on article 15 verse 7
berdasarkan pasal 15 ayat 7 dan pasal 18 ayat 7 and article 18 verse 7 of the Company’s Articles of
Anggaran Dasar Perseroan, Association,
88
2. Mengangkat pengurus Perseroan dengan susunan 2. Appointed new management of the Company with
sebagai berikut: the following names:
Dewan Komisaris The Board of Commissioners
• Presiden Komisaris : Kim, Sung Kook • President Commissioner : Kim, Sung Kook
• Komisaris : Bob Kamandanu • Commissioner : Bob Kamandanu
• Komisaris : Lee, Jong Beom • Commissioner : Lee, Jong Beom
Direksi The Board of Directors
• Presiden Direktur : Kim, Young Chan • President Director : Kim, Young Chan
• Direktur : Soemarno Witoro Soelarno • Director : Soemarno Witoro Soelarno
• Direktur : Lee, Kang Hyeob • Director : Lee, Kang Hyeob
• Direktur : Yoo, Hun Jae • Director : Yoo, Hun Jae
Dengan masa jabatan sesuai dengan Anggaran Dasar With a term of office in accordance with the Articles of
Perseroan. terhitung sejak ditutupnya Rapat ini. Association of the Company starting from the closing of
the meeting.
Agenda Keempat Fourth Agenda
Menyetujui remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi Approved the remuneration for the BOC and BOD of the
Perseroan tahun 2014 sebagai berikut: Company for 2014 as follow:
• Dewan Komisaris dengan total remunerasi sebesar • BOC with total remuneration at US$ 300,000, and
$US 300.000, dan
• Direksi dengan total remunerasi sebesar $US 500.000. • BOD with total remuneration at US$ 500,000.
Agenda Kelima Fifth Agenda
Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi untuk Approved to confer authority to the BOD of the Company
menunjuk akuntan publik untuk memeriksa Laporan to appoint a public accountant to audit the Company’s
Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014 termasuk financial statements for FY2014, including to determine
menentukan honorarium jasanya dan persyaratan lainnya the audit fee and other requirements in line with the
sesuai dengan peraturan yang berlaku. prevailing regulations.
Agenda Keenam Sixth Agenda
Menerima laporan penggunaan dana pelaksanaan Accepted the report on the use of Rights Issue II proceeds.
penawaran umum terbatas kedua Perseroan.
89

RUPS Luar Biasa
Extraordinary GMS
Pada tanggal 17 Januari 2014 Perseroan On 17 January 2014, the Company conducted an
menyelenggarakan RUPS Luar Biasa yang Extraordinary GMS at Hotel Kartika Chandra, with the
diselenggarakan di Hotel Kartika Chandra, dengan following agenda:
agenda sebagai berikut:
• Perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris • Changes to the composition of the BOD and the BOC.
Perseroan.
Proses Rencana dan Pelaksanaan tersebut telah The planning and execution of the said GMS have been
tertuang dalam surat Perseroan yang telah disampaikan disclosed in the Company’s letter to Bapepam-LK and in
ke Bapepam-LK serta pemasangan iklan Pemberitahuan the advertisement of Notification and Summons each
dan Panggilan masing-masing pada 2 surat kabar in 2 Indonesian-language newspapers with nationwide
berbahasa Indonesia yang beredar secara Nasional. circulation.
Keputusan RUPS Luar Biasa Resolutions of the Extraordinary GMS
Menyetujui perubahan komposisi Dewan Komisaris dan Approved the changes to the composition of the BOC and
Direksi Perseroan Menjadi: the BOD to be as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners

Presiden Komisaris : Kim, Sung kook President Commissioner : Kim, Sung Kook
Komisaris : Ha, Gil Yong Commissioner : Ha, Gil Yong
Direksi Board of Directors

Presiden Direktur : Kim, Young Chan President Director : Kim, Young Chan
Direktur : Ir. Priyo Pribadi Director : Ir. Priyo Pribadi
Direktur : Lee, Kang Hyeob Director : Lee, Kang Hyeob
Direktur : Yoo, Hun Jae Director : Yoo, Hun Jae
Dewan Komisaris
The Board of Commissioners
Dewan Komisaris merupakan organ Perseroan yang The BOC is a Company’s structure that is responsible
bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan collectively for supervising and advising the BOD of
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi the Company as well as ensuring that the Company is
serta memastikan bahwa Perseroan dijalankan sesuai managed by sound GCG principles.
dengan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.
Komposisi Dewan Komisaris Composition of

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014 Dewan As at 31 December 2014, the BOC of the Company
Komisaris Perseroan terdiri dari 3 orang. 1 orang consisted of three people, namely 1 President
Komisaris Utama dan 2 Orang Komisaris yang salah Commissioner and 2 Commissioners, one of them being
90
satunya merupakan Komisaris Independen. Berikut an Independent Commissioner, with the composition as
susunan Dewan Komisaris Perseroan per tanggal 31 follows:
Desember 2014:
Susunan Dewan Komisaris Perseroan

Composition of the Board of Commissioners
Tanggal Pengangkatan/ Representasi Pemegang Saham/

Nama/Name Jabatan/Position
Date of Appointment Shareholders representation
Presiden Komisaris/
1 Kim, Sung Kook 13 Mei/May 2014 Samtan Co., Ltd
2 Bob Kamandanu Komisaris/ Commissioner 13 Mei/May 2014 Independen
3 Lee, Jong Beom Komisaris/ Commissioner 13 Mei/May 2014 Samtan Co., Ltd
Pada tanggal 27 Februari 2015 Perseroan mengadakan On 27 February 2015, the Company held an Extraordinary
RUPS Luar Biasa dengan agenda Perubahan Susunan GMS, with the agenda being Changes to the Management
Pengurus Perseroan. Berdasarkan hasil RUPS Luar Biasa of the Company. Based on the resolution of the
tersebut berikut susunan Dewan Komisaris Perseroan Extraordinary GMS, the most recent composition of the
terakhir: BOC became as follows:
Presiden Komisaris : Kim, Sung Kook President Commissioner : Kim, Sung Kook
Komisaris : Choi, Hoon Commissioner : Choi, Hoon
Independensi Dewan Komisaris Independence of

Saat ini Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari 2 orang Currently the BOC of the Company consists of 2 affiliated
Komisaris terafiliasi dan seorang Komisaris Independen. Commissioners and one Independent Commissioner. The
Pengertian dari Komisaris Independen adalah anggota Independent Commissioner is a member of the BOC that
Dewan Komisaris yang tidak terafiliasi dengan Direksi, is not affiliated with the BOD, other members of the BOC,
anggota Dewan Komisaris lainnya dan pemegang or the controlling shareholders, and that is free from all
saham pengendali, serta bebas dari hubungan bisnis business relations or other relations that may affect their
atau hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi ability to act independently or purely in the best interest
kemampuannya untuk bertindak independen atau of the Company. This is in adherence to the explanation
bertindak semata-mata untuk kepentingan perseroan. on Article 120 (2) of the Company Law number 40, which
Hal ini sama artinya dengan apa yang disebutkan dalam states that Independent Commissioners as stated in the
Penjelasan Pasal 120 ayat (2) UU PT Nomor 40 yang code of GCG must come from an outside party.
menyatakan bahwa Komisaris Independen yang ada di
dalam pedoman GCG adalah “Komisaris dari pihak luar”.
Status independen terfokus kepada tanggung jawab This status of independence is mainly focused on their
untuk melindungi pemegang saham, khususnya responsibility to protect the shareholders’ interest,
pemegang saham independen dari praktik curang atau especially the independent shareholders, from any
melakukan tindak kejahatan pasar modal. Diharapkan fraudulent activities or capital market crime. It is expected
dengan diangkatnya komisaris independen dapat that the appointment of an Independent Commissioner
bertindak sebagai penengah. Selain itu komisaris will ensure that a mediator is always present in cases of
independen dapat menghindari benturan kepentingan dispute. In addition, the Independent Commissioner may
antara pemegang saham mayoritas dan minoritas. act to avoid the conflict of interest between the majority
and minority shareholders.
91

Jumlah Komisaris Independen Perseroan telah The number of Independent Commissioners in the
memenuhi ketentuan yang dipersyaratkan oleh Company has been compliant with the requirement of
Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep- I-A the Decree of the BOD of PT Bursa Efek Indonesia number
Kep-00001/BEI/01-2014 tentang Pencatatan Saham dan Kep- I-A Kep-00001/BEI/01-2014 on the Rule No. I-A on
Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh the Listing of Shares and Other Securities Issued by Listed
Perusahaan Tercatat, dimana setiap perusahaan publik Corporation, whereby all public corporation must have at
harus memiliki sekurang-kurangnya 30% dari jumlah least 30% of the number of members of their BOC.
seluruh anggota Dewan Komisaris.
Antar anggota Dewan Komisaris dan anggota Dewan No member of the BOC is related to any other member
Komisaris lainnya dengan anggota Direksi tidak ada of the BOC nor the BOD by way of blood relation up to
hubungan keluarga sedarah sampai dengan derajat the third degree, both vertically as well as horizontally, or
ketiga, baik menurut garis lurus maupun garis ke through marriage.
samping atau hubungan semenda.
Tugas & Tanggung Jawab Duties & Responsibilities of

Dewan Komisaris the Board of Commissioners
Dewan Komisaris bertanggung jawab atas pengawasan The BOC is responsible for supervising the Company as
Perseroan sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 108 stated in Article 108 paragraph 1 of the Company Law,
ayat 1 UUPT yaitu dalam hal melakukan pengawasan namely the supervision of the management’s policies
atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada and the general management of the Company and
umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha its businesses, and provision of advice to the BOD. All
Perseroan, dan memberi nasehat kepada Direksi. members of the BOC must with goodwill, prudence and
Setiap anggota Dewan Komisaris wajib dengan itikad responsibility conduct their supervisory and advisory
baik, kehati-hatian, dan bertanggung jawab dalam duties for the best interest of the Company and in line
menjalankan tugas pengawasan dan memberikan with the goal and purpose of the Company.
nasehat kepada Direksi untuk kepentingan Perseroan
dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan.
Rapat Dewan Komisaris Meetings of

Dalam menjalankan fungsi pengawasan Dewan In conducting its supervisory duties, the BOC conducts
Komisaris secara berkala melakukan rapat, baik rapat regular meetings, comprised of joint meetings with
gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi maupun the BOD as well as internal meetings. In reaching a
rapat internal Dewan Komisaris. Dalam pengambilan resolution, the BOC will prioritize the way of consensus.
keputusan, Dewan Komisaris akan mengutamakan Should a consensus be not achieved, voting mechanism
untuk melakukan musyarawarah untuk mufakat. will be used. The Company’s policy in relation to the
Dalam hal tidak tercapai kesepakatan maka keputusan BOC Meetings is in line with the Company’s Articles of
akan diambil berdasarkan suara terbanyak. Kebijakan Association, i.e. the Meeting of the BOC can be held at
Perseroan terkait Rapat Dewan Komisaris sesuai dengan any time deemed necessary by any one or more members
anggaran dasar Perseroan, yaitu Rapat Dewan Komisaris of the BOC or upon written request by the BOD or upon
dapat diadakan setiap waktu bilamana dianggap perlu request by a collective of at least 1/10 (one tenth) of all
oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris issued and paid-up shares of the Company with legal
atau atas permintaan tertulis dari Direksi atau atas voting rights.
permintaan atau lebih bersama-sama memiliki 1/10
(satu per sepuluh) bagian dari seluruh saham yang
ditempatkan oleh Perseroan dengan hak suara yang sah.
Selama tahun 2014 Dewan Komisaris melaksanakan In 2014, the BOC conducted a total of 5 Meetings.
Rapat Dewan Komisaris sebanyak 5 kali.
92
Rapat Dewan Komisaris

The Board of Commissioners Meeting
Persentase Kehadiran/
Nama/Name Kehadiran/Attendance
Attendance percentage
1 Kim, Sung Kook 5 100%
2 Bob Kamandanu 5 100%
3 Ha, Gil Yong* 2 40%
4 Lee, Jong Beom* 0 0%
* Menjabat sampai dengan 13 Mei 2014 ** Menjabat dari 13 Mei 2014 * in office until 13 May 2014 ** In office since 13 May 2014
Komite di Bawah Dewan Komisaris Committees under

Untuk membantu tugasnya, Dewan Komisaris To expedite the duties of the BOC, the BOC is allowed
diperkenankan untuk membentuk komite-komite to establish committees under it. These committees are
dibawahnya. Komite-komite ini bersifat independen dan independent by nature and is responsible collectively for
bertanggung jawab secara kolektif untuk membantu assisting the BOC in conducting its duties of supervising
Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi and advising the BOD.
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi.
Direksi
The Board of Directors
Direksi merupakan organ Perseroan yang merupakan The BOD is a Company’s structure that acts as a
representatif Pemegang Saham yang bertugas dan representative of the Shareholders to be collectively
bertanggung jawab secara kolektif untuk mengelola responsible for the management of the Company. In
Perseroan. Dalam melaksanakan tugasnya Direksi conducting its duties, the BOD is responsible to the GMS.
bertanggung jawab kepada RUPS. Tanggung jawab The responsibility of the BOD to the GMS is a reflection
Direksi kepada RUPS merupakan pencerminan of the corporate management being governed by GCG
pengelolaan perusahaan yang berlandaskan prinsip- principles.
prinsip GCG.
Persyaratan, Criteria for Membership &

Keanggotaan & Komposisi Composition of the Board of Directors
Direksi diangkat oleh RUPS dengan masa jabatan selama The BOD is appointed by the GMS for a period of 2 years
2 tahun dan dapat diangkat kembali sesuai dengan and can be reappointed as per the resolution of the GMS.
keputusan RUPS. Keanggotaan Direksi akan berakhir bila The position as Director will be ended should the person
mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi persyaratan, resigns, no longer fulfills the criteria, passes away, is
meninggal dunia, diberhentikan berdasarkan keputusan dismissed by the resolutions of the GMS. The appointment
RUPS. Pengangkatan Direksi telah melalui proses fit & of the BOD includes the fit and proper test based on the
proper test sesuai peraturan perundang-undangan yang prevailing regulations and GCG provisions. All members
berlaku dan ketentuan GCG. Seluruh anggota Direksi of the BOD has adequate integrity, competence and
memiliki integritas, kompetensi dan reputasi yang reputation.
memadai.
Komposisi Direksi Perseroan ditetapkan untuk dapat The composition of the BOD of the Company has been
menjalankan aktivitas manajemen sesuai dengan visi established to ensure that all the managerial activities are
dan misi serta rencana Perseroan baik untuk jangka in line with the vision and mission and the short-term and
pendek maupun jangka panjang. Per 31 Desember long-term plans of the Company. As at 31 December 2014,
2014, komposisi Direksi adalah sebagai berikut: the composition of the BOD is as follows:
93

Susunan Direksi Perseroan
Composition of the Board of Directors
Tanggal Pengangkatan/ Representasi Pemegang Saham/
Date of Appointment Shareholders representation
Presiden Direktur/
1 Kim, Young Chan 13 Mei/May 2014 Samtan Co., Ltd
President Director
2 Soemarno Witoro Soelarno Direktur/ Director 13 Mei/May 2014 Independen
3 Lee, Kang Hyeob Direktur/ Director 13 Mei/May 2014 Samtan Co., Ltd
4 Yoo,Hun Jae Direktur/ Director 13 Mei/May 2014 Samtan Co., Ltd
Pada tanggal 27 Februari 2015 Perseroan mengadakan On 27 February 2015, the Company held an Extraordinary
RUPS Luar Biasa dengan agenda Perubahan Susunan GMS, with the agenda being Changes to the Management
Pengurus Perseroan. Berdasarkan hasil RUPS Luar Biasa of the Company. Based on the resolution of the
tersebut berikut susunan Direksi Perseroan terakhir: Extraordinary GMS, the most recent composition of the
BOD became as follows:
Presiden Direktur : Lee, Kang Hyeob President Director : Lee, Kang Hyeob
Direktur : Soemarno Witoro Soelarno Director : Soemarno Witoro Soelarno
Direktur : Lee, Young Soo Director : Lee, Young Soo
Direktur : Ha, Gil Yong Director : Ha, Gil Yong
Independensi Direksi Independence of the Board of Directors
Direksi ditetapkan untuk menjalankan segala tindakan The BOD is assigned to conduct all the managerial duties
pengurusan Perseroan atau hubungan dengan pihak for the Company and its relation with other parties in
lain secara independen tanpa campur tangan pihak- an independent manner without interference from
pihak lain atau yang bertentangan dengan peraturan other parties or which is against the pertinent rules
perundang-undangan dan Anggaran Dasar Perseroan and regulations and the Articles of Association of the
yang secara material dapat menganggu keobjektifan dan Company, which can materially obstruct the objectivity
kemandirian tugas Direksi yang dijalankan semata-mata and independence of the BOD, which is solely for the
untuk kepentingan Perseroan. Sesuai dengan Anggaran interest of the Company. As required in the Company’s
Dasar Perseroan, antar anggota Direksi serta antara Articles of Association, no member of the BOD is related
anggota Direksi dengan anggota Dewan Komisaris tidak to any other member of the BOD nor the BOC by way of
memiliki hubungan keluarga sampai derajat ketiga baik blood relation up to the third degree, both vertically as
menurut garis lurus maupun garis kesamping termasuk well as horizontally, or through marriage.
hubungan yang timbul karena perkawinan.
Tugas & Tanggung Jawab Direksi Duties & Responsibilities of

Direksi merupakan organ perseroan yang berwenang dan The BOD is authorized structure of the Company that is
bertanggung jawab penuh atas pengurusan perseroan fully responsible for the management of the Company
untuk kepentingan perseroan, sesuai dengan maksud dan for the benefit of the Company, in accordance with the
tujuan perseroan serta mewakili perseroan, baik di dalam purposes and objectives of the Company and to represent the
maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Company, both inside and outside the court in accordance
Anggaran Dasar (Pasal 1 butir 5 UU PT). Berdasarkan with the provisions of the Articles of Association (Article 1,
pengertian tersebut tampak bahwa istilah tugas, paragraph 5 Company Law). Based on the understanding
wewenang, dan tanggung jawab Direksi hampir memiliki on such provisions, the terminologies of task, authority, and
arah dan maksud yang sama, yakni : responsibility of the BOD seemingly have almost the same
direction and purpose, namely:
1. Direksi berfungsi menjalankan pengurusan Perseroan: 1. That the BOD must manage the Company:
Pengertian pelaksanaan pengurusan, meliputi The meaning of the implementation of the
pengelolaan dan memimpin tugas sehari-hari yakni maintenance, including the management and leading
94
membimbing dan membina kegiatan atau aktivitas of the day-to-day tasks that guide and nurture the
perseroan ke arah pencapaian maksud dan tujuan Company’s activities or those conducted to achieve
yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar. Hal ini the aims and objectives set out in the Articles
ditegaskan dalam Pasal 92 ayat (2) UUPT, of Association. This is reaffirmed in Article 92
paragraph (2) of the Company Law,
2. Direksi Memiliki kapasitas mewakili Perseroan: 2. That the BOD has the capacity to represent the Company:
Pasal 98 ayat (1) UUPT mengatur mengenai Article 98 paragraph (1) of the Company Law governs
kewenangan dan kapasitas Direksi untuk mewakili the authority and the capacity of the BOD to represent
Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan. the Company both inside and outside the court.
Rapat Direksi Meetings of the Board of Directors
Untuk mengevaluasi kinerja Perseroan, Direksi secara To evaluate the Company’s performance, the BOD
berkala melakukan Rapat Direksi untuk mengevaluasi regularly conducts Meetings of the BOD. BOD Meetings
kinerja Perseroan. Rapat Direksi juga dilakukan are also held to discuss current issues. Throughout 2014,
untuk membahas permasalahan-permasalahan yang the BOD conducted as many as 11 Meetings.
sedang terjadi. Sepanjang tahun 2014 Direksi telah
melaksanakan Rapat Direksi sebanyak 11 kali.
Rapat Direksi Perseroan

Board of Directors Meeting
1 Kim, Young Chan 11 100%
2 Soemarno Witoro Soelarno** 7 64%
3 Lee, Kang Hyeob 11 100%
4 Priyo Pribadi* 4 36%
5 Yoo, Hun Jae 1 9%
* Menjabat sampai dengan 13 Mei 2014 * in office until 13 May 2014

** Menjabat dari 13 Mei 2014 ** In office since 13 May 2014
Prosedur Penetapan &

Besaran Remunerasi
Dewan Komisaris & Direksi
Procedures for Determining the Remuneration for
the Board of Commissioners & the Board of Directors
Perseroan memiliki prosedur dan penetapan remunerasi The Company has procedures to determine the
yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi remuneration for members of the BOD and BOC
melalui pengusulan dan persetujuan penetapan through the recommendation and authorization of the
remunerasi, sebagai berikut: remuneration, as follows:
• Direksi/Dewan Komisaris mengajukan usulan • The BOD/BOC recommends the proposal amount of
besaran remunerasi kepada Dewan Komisaris untuk remuneration to the BOC,
mendapatkan rekomendasi,
• Usulan remunerasi diajukan kepada RUPS untuk • The recommendation is brought to the GMS to be
mendapatkan pengesahan, authorized,
95

• Usulan remunerasi dikaji oleh RUPS, • The recommendation is discussed at the GMS,
• RUPS memutuskan dan menetapkan besaran • The GMS determines the amount of remuneration.
remunerasi.
Besaran remunerasi Dewan Komisaris untuk tahun 2014 The amount of remuneration for the BOC for 2014 was
adalah sebesar USD300.000, sedangkan Direksi untuk US$300,000, while for the BOD for 2014 was US$500,000.
tahun 2014 adalah sebesar USD500.000.
Komite Audit
Audit Committee
Komite Audit merupakan salah satu unsur penting Audit Committee is one of the important elements needed
dalam mewujudkan penerapan prinsip GCG. Keberadaan for implementing the principles of GCG. The presence
komite ini, merupakan usaha perbaikan terhadap cara of this committee is an improvement to the way the
pengelolaan perusahaan terutama cara pengawasan Company is managed especially on the supervision of the
terhadap manajemen perusahaan, karena akan menjadi Company’s management, as the Audit Committee will
penghubung antara manajemen perusahaan dengan serve as a liaison between the Company’s management
Dewan Komisaris maupun pihak eksternal lainnya. with the BOC as well as other external parties. The
Komite Audit juga berperan dalam mengawasi proses Audit Committee is also instrumental in supervising
pelaporan keuangan perusahaan yang bertujuan untuk the Company’s financial reporting aimed at producing
mewujudkan laporan keuangan yang disusun melalui financial statements that must be audited with integrity
proses pemeriksaan dengan integritas dan obyektivitas and objectivity by an independent auditor.
dari auditor.
Dasar Pembentukan Komite Audit Basis for Establishment of

the Audit Committee
Dasar hukum pembentukan Komite Audit adalah: The legal basis for the establishment of the Audit Committee
is as follows:
1. Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang 1. Law number 40/2007 on Limited Liability Companies,
Perseroan Terbatas (UUPT),
2. Peraturan Bapepam dan LK Nomor IX.I.5 tentang 2. Bapepam-LK Regulation number IX.I.5 on the
Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Establishment and Implementation Guidelines for
Komite Audit, Audit Committee,
3. Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep- 3. Resolution of the BOD of the Indonesia Stock
I-A Kep-00001/BEI/01-2014 tentang Peraturan No. Exchange number Kep-I-A Kep-00001/BEI/01-2014
I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat on the Rule number I-A on Listing of Shares and
Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Equity-Based Securities other than Shares Issued by
Perusahaan Tercatat. Listed Companies.
Fungsi Komite Audit Functions of the Audit Committee
Tugas pokok dari Komite Audit pada prinsipnya adalah The principal task of the Audit Committee is to assist
membantu Dewan Komisaris dalam melakukan fungsi the BOC in exercising oversight over the Company’s
pengawasan atas kinerja perusahaan. Hal tersebut performance. It is primarily concerned with the review of
terutama berkaitan dengan review sistem pengendalian the Company’s internal control system, ensuring the quality
intern perusahaan, memastikan kualitas laporan of financial reporting, and improve the effectiveness of
keuangan, dan meningkatkan efektivitas fungsi audit. the audit function. The financial statements are a product
Laporan keuangan merupakan produk dari manajemen of the management, which is then verified by an external
yang kemudian diverifikasi oleh eksternal auditor. Dalam auditor. In this relationship, it can be said that the Audit
96
pola hubungan tersebut, dapat dikatakan bahwa komite Committee serves as a liaison between the Company and
audit berfungsi sebagai jembatan penghubung antara the external auditors. The task of the Audit Committee is
perusahaan dengan eksternal auditor. Tugas Komite also closely related to the review of the risks facing by the
Audit juga erat kaitannya dengan penelaahan terhadap corporate, as well as its regulatory compliance.
risiko yang dihadapi perusahaan, dan juga ketaatan
terhadap peraturan.
Dalam melaksanakan fungsinya, Komite Audit mengacu In performing its functions, the Audit Committee refers to
kepada Piagam Komite Audit, yaitu dokumen tertulis the Audit Committee Charter, a document that governs
yang mengatur organisasi, keanggotaan, tugas dan the organization, membership, duties and responsibilities,
tanggung jawab, hubungan kerja, pelaporan, wewenang, labor relations, reporting, authority, meeting and term of
rapat, dan masa kerja Komite Audit. Terkait masa kerja service of the Audit Committee. Related to the term of
Komite Audit, sejalan dengan peraturan maka masa service of the Audit Committee members, in accordance
kerja Komite Audit tidak diperkenankan lebih lama dari with the regulations, the term of service of the Audit
masa kerja Dewan Komisaris Perseroan. Committee cannot be longer than the term of service of
the BOC.

Komite Audit the Audit Committee
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit sebagaimana The duties and responsibilities of the Audit Committee as
tercantum dalam Piagam Komite Audit Perseroan, set out in the Audit Committee Charter are to support the
adalah mendukung terlaksananya tugas yang berkaitan implementation of the tasks related to the supervision of
dengan pengawasan Dewan Komisaris diantaranya the BOC, including the following:
sebagai berikut:
1. melakukan penelaahan atas informasi keuangan 1. conducting a review of the financial information to
yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik be published by the Company and/or the authorities,
dan/atau pihak otoritas, antara lain laporan among others, financial statements, projections, and
keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait other related statements,
lainnya,
2. melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap 2. conducting a review of the corporate compliance with
peraturan perundang-undangan yang berkaitan the laws and regulations relating to the activities of
dengan kegiatan Perseroan, the Company,
3. memberikan pendapat independen dalam hal 3. providing independent opinion in the event of
terjadi perbedaan pendapat antara manajemen disagreements between the management and the
dan akuntan atas jasa yang diberikannya, public accountant for services rendered by the latter,
4. memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 4. providing recommendations to the BOC on the
mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan appointment of a public accountant that is based on
pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan independence, scope of work, and fees,
fee,
5. melakukan penelaahan atas pelaksanaan 5. conducting a review of the internal audit conduct
pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi and overseeing the implementation of the follow-up
pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan on the findings of the internal auditors by the BOD,
auditor internal,
6. melakukan penelaahan terhadap aktivitas 6. conducting a review of the implementation of risk
pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan management activities undertaken by the BOD,
oleh Direksi, jika Perseroan tidak memiliki fungsi if the Company does not have a risk monitoring
pemantau risiko di bawah Dewan Komisaris, function under the BOC,
7. menelaah pengaduan yang berkaitan dengan 7. examining complaints relating to accounting and
proses akuntansi dan pelaporan keuangan financial reporting processes of the Company,
Perseroan,
97

8. menelaah dan memberikan saran kepada Dewan 8. reviewing and providing advice to the BOC in
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan relation to the potential conflict of interest of the
kepentingan Perseroan, dan Company, and
9. menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi 9. maintaining confidentiality of documents, data and
Perseroan. information of the Company.
Wewenang Komite Audit Authorities of the Audit Committee
Dewan Komisaris memberikan kewenangan kepada The BOC authorizes the Audit Committee within
Komite Audit dalam lingkup tanggung jawabnya untuk the scope of its responsibility to obtain a variety of
memperoleh berbagai informasi yang diperlukan secara information that is legally and ethically required by both
legal dan etis, baik dari pihak internal maupun eksternal internal and external parties related to the Company’s
Perseroan berkaitan dengan catatan keuangan, dana, financial records, funds, human resources, assets and
kepegawaian, aset dan sumber daya Perseroan lainnya. other resources.
Dalam menjalankan kewenangan tersebut, Komite Audit In carrying out this authority, the Audit Committee may
dapat bekerja sama dengan Audit Internal, dan fungsi- work with the Internal Audit and other management
fungsi manajemen dalam Perseroan. functions in the Company.
Berdasarkan persetujuan Dewan Komisaris, Komite Based on the approval of the BOC, the Audit Committee
Audit dapat memperoleh masukan atau rekomendasi may obtain advice or recommendation from professionals
dari para profesional diluar Perseroan seperti Akuntan, outside of the Company, such as accountants, consultants,
Konsultan, Penasehat Hukum dan profesi lainnya yang legal counsel, and other professions related to the
berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya atas beban execution of its duty, at the expense of the Company.
Perseroan.
Atas persetujuan Dewan Komisaris, Komite Audit dapat Upon approval by the BOC, the Audit Committee may
meminta Audit Internalor maupun Eksternal Auditor request the Internal Audit ors and the External Auditor to
untuk melakukan penelitian ataupun penyelidikan conduct investigation into specific issues that affect the
terhadap masalah-masalah tertentu yang berpengaruh Company’s performance.
terhadap kinerja Perseroan.
Susunan Keanggotaan Komite Audit Composition of the Audit Committee
Berikut susunan Komite Audit Perseroan per tanggal 31 As at 31 December 2014, the following is the composition
Desember 2014: of the Company’s Audit Committee:
Komposisi Komite Audit Perseroan
Composition of the Audit Committee’s
1 Bob Kamandanu Ketua Komite Audit/ Chairman of Audit Committee
2 Sutjipto Budiman Anggota Komite Audit/ Member of Audit Committee
3 Sergio Kurnianto Rustan Anggota Komite Audit/ Member of Audit Committee
Rapat & Laporan Kegiatan Meetings & Report of

Komite Audit the Audit Committee’s Activities
Sesuai dengan peraturan IX.I.5 tentang Pembentukan In accordance with the Rule number IX.I.5 on the
dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, Lampiran Establishment of and Guidelines for the Audit Committee,
Keputusan Ketua Bapepam nomor Kep-29/PM/2004 Attachment to the Decree of the Chairman of Bapepam-
tertanggal 24 September 2004 Komite Audit setidaknya LK number Kep-29/PM/2004 dated 24 September 2004,
melakukan rapat sebanyak 4 kali dalam satu tahun. the meeting of the Audit Committee must at least do
takes place 4 times in one year.
98
Rapat Komite Audit

Audit Committee Meeting
1 Bob Kamandanu 5 100%
2 Sutjipto Budiman 4 80%
3 Sergio Kurnianto Rustan 5 100%
Profil Komite Audit Profile of the Audit Committee
Bob Kamandanu Bob Kamandanu
Profil Bob Kamandanu sudah tercantum di Profil Dewan Bob Kamandanu’s profile is available at the Profile of the
Komisaris. BOC.
Sutjipto Budiman Sutjipto Budiman
Beliau memperoleh gelar Sarjana di bidang Akuntansi He obtained the Bachelor of Accounting degree from
dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung pada Parahyangan Catholic University, Bandung, in 1989, and
tahun 1989. Kemudian beliau memperoleh Master of continued to obtain the Master of Science in Business
Science di bidang Administrasi Bisnis, di University of Administration degree from the University of Illinois in
Illinois, pada tahun 1993. 1993.
Beliau memulai karirnya di Ernst & Young, dengan He began his career at Ernst & Young, responsible to
mengemban tanggung jawab untuk mengembangkan develop internal audit services (1993-2004). He then
dan mengelola layanan Audit Internal (1993-2004). continued to work in quality assurance, Internal Audit,
Kemudian beliau melanjutkan karirnya sebagai policy making and procedure formulation and also as
penjaminan mutu, audit internal, pembuatan kebijakan a trainer in various public companies (2004-2010). He
& prosedur serta menjadi trainer di beberapa provided Internal Audit services to one of the property
perusahaan publik (2004-2010). Beliau membantu salah companies that offer high-end apartments (2010-2012).
satu perusahaan yang menyediakan apartemen dengan He also conducts workshops for various best practices in
kelas high end dengan melakukan Audit Internal (2010- internal auditing for the distribution, manufacturing, and
2012). Beliau juga melakukan lokakarya untuk berbagi property industries.
praktik Audit Internal yang baik untuk industri distribusi,
manufaktur dan properti.
Sergio Kurnianto Rustan Sergio Kurnianto Rustan
Beliau memulai dunia profesionalnya di Arthur Andersen He initiated his professional career at Arthur Andersen in
dari tahun 1993 sampai dengan tahun 2001 dengan 1993 to 2001 with his final responsibility as Professional
tanggung jawab terakhir sebagai Professional Tax Tax Manager. As the founder of Rustan Consulting,
Manager. Sebagai pendiri dari Rustan Consulting, beliau he has a strong experience in taxation, supported by 2
memiliki pengalaman yang kuat di bidang perpajakan, professional licenses: Tax Court Lawyer and Registered
didukung oleh 2 lisensi profesional: Pengacara Taxation Consultant. He obtained his Bachelor of
Pengadilan Hukum Pajak dan Konsultan Pajak Terdaftar. Economics degree from Tarumanagara University, Jakarta
Beliau memperoleh gelar Sarjana di bidang Ekonomi in 1991 and then his Master of Business Adminsitration
dari Universitas Tarumanagara, Jakarta pada tahun 1991. from PPM Institute in 1992.
Kemudian beliau memperoleh gelar Master di bidang
Administrasi Bisnis, pada Institut PPM, di tahun 1992.
99

Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan memiliki peranan kunci dalam The Corporate Secretary has a key role in the
pelaksanaan Corporate Governance, khususnya pada implementation of corporate governance, particularly
perusahaan publik dan emiten di bursa. Untuk mengawasi in public corporation. To oversee any internal corporate
setiap informasi internal perusahaan yang keluar. information that comes out. The Company should
Perusahaan harus menetapkan kebijakan satu pintu keluar establish a one-door policy for the publication of the
untuk informasi dari internal perusahaan ke publik. Satu Company’s internal information to the public, namely
pintu itu sebaiknya melalui fungsi dan peran Sekretaris through the function of the Corporate Secretary. In its
Perusahaan. Dalam aktivitas sehari-hari sebaiknya day-to-day activities, the Corporate Secretary function
fungsi Sekretaris Perusahaan didukung secara total oleh should be wholly supported by GCG functions, so that
fungsi GCG, agar setiap ketentuan internal dan eksternal any internal and external provisions can be properly
perusahaan dapat dipastikan benar oleh fungsi tersebut. ascertained through the function of GCG.
Fungsi Sekretaris Perusahaan sendiri dalam perusahaan The Corporate Secretary’s functions may vary in different
berbeda-beda. Namun bila disimpulkan kurang lebih companies. However, the gist of the functions is summed
fungsi Sekretaris Perusahaan secara umum sebagai up as follows:
berikut:
1. Office of the board 1. Office of the board

a. Tugas dalam dalam pelaksanaan office of the a. The tasks in the implementation of the office of
board, mencakup pemastian ketersediaan the board, including ensuring the availability of
informasi dalam pengambilan keputusan oleh information in the decision-making for the BOC
Dewan Komisaris dan Direksi, and the BOD,
b. Bagi perusahaan yg cukup besar dan b. For large and complex companies, the BOC
kompleks, sebaiknya Dewan Komisaris & and the BOD should have their own secretaries,
Direksi memiliki sekretariatnya masing2 each for administering and documenting the
untuk mengadministrasikan pelaksanaan meeting resolutions. This documentation is
pendokumentasian keputusan rapat. important as a supporting evidence, should the
Pendokumentasian ini penting sebagai corporation face difficult conditions due to a
salah satu bukti pendukung, apabila suatu policy or for the purposes of the BOC/BOD in
ketika perusahaan menghadapi kondisi sulit facing possible legal action.
akibat suatu kebijakan perusahaan ataupun
utk keperluan Dewan Komisaris / Direksi
menghadapi tindakan hukum.
2. Kepatuhan 2. Compliance
a. Selalu memutakhirkan informasi tentang a. Always updating the information on the rules and
peraturan dan regulasi yang harus dipatuhi oleh regulations that the Company must comply with,
perusahaan berikut pengadministrasiannya, including the related administrative duties.,
b. Bertanggung jawab menyampaikan informasi b. Responsible for delivering corporate action
tindakan perusahaan (corporate action) kepada information to the regulators,
regulator yang berkepentingan,
c. Dalam rangka menjalankan fungsi compliance, c. In order to run the compliance function, the
perlu dijalankan fungsi government relations yang Corporate Secretary is required to carry out the
bertujuan untuk menciptakan dan memelihara government relations function aimed to create and
goodwill perusahaan di mata regulator. Tentu maintain the Company’s goodwill in the eyes of
fungsi government relations ini harus berada regulators This government relations function must
dalam koridor kepatuhan etika bisnis. be in compliance with the prevailing business ethics.
100
3. Hubungan Investor 3. Investor Relations

Salah satu bentuk praktik investor relations adalah Several forms of the investor relations practice are
penyelenggaraan RUPS dan penyiapan laporan organizing the GMS and preparing the annual
tahunan. Pelaksanaan RUPS dan laporan tahunan report preparation. Implementation of the GMS and
secara legal merupakan tanggung jawab Direksi, preparation of the annual report are legally the
namun Sekretaris Perusahaan sebagai kepanjangan responsibility of the BOD, but the Corporate Secretary
fungsi Direksi, bertugas menyiapkan operasional as an extension of the BOD is in charge of preparing
pelaksanaan RUPS agar dapat berlangsung the operational aspect of the GMS so that it may
dengan baik dan menghasilkan keputusan yang result in resolutions required by the corporate. The
diperlukan oleh perusahaan. Kualitas informasi quality of information is the corporate responsibility
merupakan tanggung jawab perusahaan terhadap towards stakeholders, and in this case the Corporate
stakeholders. Dalam hal ini Sekretaris Perusahaan Secretary needs to establish a good communication
perlu membangun komunikasi yang baik dengan with the capital markets communities, especially
komunitas pasar modal, khususnya para analis, analysts, because analysts’ recommendations based
karena usulan analis yang didasarkan pengungkapan on proper disclosure of pertinent information is one
informasi yang layak merupakan salah satu akses of the investors’ source of information that affects
investor terhadap informasi, yang juga berpengaruh their decision-making in investing.
pada pengambilan keputusan investasi.
4. Corporate communications 4. Corporate communications

Membangun corporate citizenship dan stakeholders Building corporate citizenship and stakeholder
engagement merupakan prasyarat bagi engagement is a prerequisite for the survival of the
kelangsungan hidup perusahaan. Disini, Sekretaris corporation. Here, the Corporate Secretary assists
Perusahaan membantu pelaksanaan program in the execution of such programs to meet the
perusahaan dalam memenuhi tanggung jawabnya Company’s obligations as part of the nation and
sebagai bagian dari elemen negara dan masyarakat, the society, as well as to empower the stakeholders.
serta pemberdayaan stakeholders. Dengan strategi With a good corporate communication strategy,
komunikasi perusahaan yang baik, interaksi antara the interaction between the Company and its
perusahaan dengan stakeholders akan berjalan baik stakeholders will work well and in turn will
dan pada gilirannya akan memberikan kontribusi contribute to business performance. The Corporate
kinerja bisnis. Perlu diperhatikan bahwa Sekretaris Secretary is not required to carry out all the technical
Perusahaan tidak harus selalu terjun terlalu teknis duties in corporate communications. Given its
dalam aktivitas komunikasi perusahaan. Mengingat function as a playmaker, the Corporate Secretary
fungsinya sebagai penghubung, maka Sekretaris maintains consistency of the image the Company
Perusahaan harus menjaga konsistensi pesan dan wants to convey to the public while ensuring that
citra yang ingin disampaikan kepada masyarakat all information it submits is in accordance with the
seraya menjaga agar informasi yang disampaikan prevailing laws and regulations.
tidak melanggar hukum.
Pelaksanaan Kegiatan 2014 Corporate Secretary Activities in 2014
Peranan fungsi Sekretaris Perusahaan selama tahun The role of the Corporate Secretary throughout 2014 has
2014 mengalami perkembangan yang positif. Fungsi been greatly expanded. The Investor Relations function
Investor Relations dengan dukungan fungsi Corporate supported with the Corporate Communications function
Communication secara aktif melakukan berbagai carried out the following activities aimed at increasing
kegiatan untuk meningkatkan exposure Perseroan. the Company’s exposure. The following is an excerpt of
Berikut rangkuman kegiatan Sekretaris Perseroan the Company’s activities of the Corporate Secretary in
selama tahun 2014: 2014:
1. Office of the Board 1. Office of the Board

Selama tahun 2014 Sekretaris Perusahaan melakukan In 2014 the Corporate Secretary conducted various
berbagai kegiatan untuk membantu Direksi dan Dewan activities to assist the BOD and the BOC in making
Komisaris dalam mengambil keputusan diantaranya: decisions, among others:
101

• Mempersiapkan Rapat Direksi dan Rapat • Prepared the meetings of the BOD and the BOC,
Dewan Komisaris,
• Menyediakan informasi terbaru dan akurat • Presented the latest and most accurate
sebagai bahan pertimbangan Direksi dan information for the consideration of the BOD
Dewan Komisaris dalam menetapkan kebijakan. and the BOC in creating policies.
2. Kepatuhan 2. Compliance
Sepanjang tahun 2014 Sekretaris Perusahaan In 2014 the Corporate Secretary maintained the
berhasil menjaga kepatuhan terhadap seluruh Company’s compliance with all the regulations
laporan yang wajib dilaporkan kepada regulator. regarding reports that must be delivered to the
regulator.
3. Hubungan Investor 3. Investor Relations

Untuk menjaga hubungan baik antara Perseroan In order to maintain the fruitful relationship between
dengan stakeholder, Investor Relations melakukan the Company and its stakeholders, the Investor
beberapa kegiatan seperti berikut: Relations unit conducted the following events:
• One on One Meeting, • One on One Meeting,
• Company Visit, • Company Visit,
• Market Review, • Market Review,
• Stock Report, • Stock Report,
• Public Expose. • Public Expose.
4. Corporate Communication 4. Corporate Communications

Sepanjang tahun 2014 Sekretaris Perusahaan In 2014 the Corporate Secretary focused the
memfokuskan fungsi Corporate Communication function of Corporate Communications mainly on
pada kegiatan eksternal communication terutama its interactions with the media. One of the efforts
dengan media. Salah satu yang telah dilakukan was through issuing press releases. The following
adalah dengan mengeluarkan press release, berikut are the press releases issued by the Company in
rangkuman press release yang telah diterbitkan 2014:
oleh Perseroan selama tahun 2014:
• Samindo Resources catatkan kinerja positif • Samindo Resources recorded positive
selama 2013, performance in 2013,
• Samindo Resources Bagikan Dividen Rp 57 • Samindo Resources distributed dividends of Rp
milyar, 57 billion,
• Samindo Resources Realisasikan 61% CAPEX • Samindo Resources realized 61% Capex in the
pada Semester Pertama 2014, First Half of 2014,
• Samindo Resources Tingkatkan Efisiensi • Samindo Resources increased its efficiency by
dengan ISO 50001, implementing ISO 50001,
• Samindo Resources Pertahankan Kinerja • Samindo Resources maintained positive
Positif pada Kuartal III 2014. performance in Q3 2014.
Profil Sekretaris Perusahaan Profile of the Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Hananto Wibowo. The Corporate Secretary position is held by Hananto
Beliau adalah warga negara Indonesia. Beliau Wibowo. He is an Indonesian citizen. He graduated with a
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi Bachelor of Economics in Accounting in 1995 and Master
di tahun 1995 dan Magister Ilmu Manajemen di tahun of Management in 2005 from University of Indonesia.
2005 dari Universitas Indonesia. Beliau juga tercatat He is also registered as a CPA from IICPA (Indonesian
sebagai CPA dari IAPI (Institut Akuntan Publik Indonesia) Institute of Certified Public Accountants) and as a CA
dan CA dari IAI (Ikatan Akuntan Indonesia). Sebelum from IAI (Indonesian Accountants Association). Prior
bergabung dengan Perseroan, beliau menjabat sebagai to joining the Company, he worked as a Manager in a
manager di perusahaan manufaktur. Di tahun 2013, manufacturing company. In 2013 he joined the Company.
beliau bergabung di Perseroan. Berdasarkan surat SRT/ Based on the Letter number SRT/HRGA/2014/02/0102
HRGA/2014/02/0102 tanggal 11 Februari 2014, beliau dated 11 February 2014, he was appointed as the
ditunjuk menjadi Sekretaris Perusahaan. Corporate Secretary.
102
Audit Internal
Internal Audit
Posisi Auditor Internal perusahaan sangat berpengaruh Internal Auditor is of crucial importance for the corporate
dalam menelaah penggunaan sumber daya di especially for reviewing whether the use of the corporate
perusahaan agar efektif dan efisien. Oleh sebab itu resources has been in the most efficient and effective
peran yang dimainkan oleh Auditor Internal sangat manner possible. Therefore, the role played by the Internal
signifikan dan strategis karena langsung berhubungan Auditor is of great significance and strategic value, as it
dengan sistem pengendalian internal perusahaan. Maka is directly related to the internal control system of the
sudah seharusnya seluruh perusahaan harus memiliki corporation. It therefore is a must that the corporation
Auditor Internal yang memadai. has an adequate role of Internal Auditor.

Audit Internal the Internal Audit
1. Meyakinkan apakah pelaksanaan sesuai dengan 1. Ensure that the management’s conduct has been
kebijaksanaan, rencana dan prosedur yang in line with the established policies, plans and
ditetapkan, procedures,
2. Menyakinkan apakah kekayaan perusahaan 2. Ensure that the corporate assets are properly
dipertanggungjawabkan dengan baik dan dijaga accounted for and safely guarded against any
dengan aman terhadap segala kemungkinan risiko possible risk of loss,
kerugian,
3. Menyakinkan tingkat kepercayaan terhadap catatan 3. Ensure the confidence level of accounting and other
akuntansi dan cara lainnya yang dikembangkan means developed within the organization,
dalam organisasi,
4. Membahas dan menilai kebaikan dan ketepatan 4. Discuss and appraise the benefit and timeliness of the
pelaksanaan pengendalian akuntansi, keuangan accounting, finance as well as operational controls,
serta operasi,
5. Menilai kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung 5. Assess the quality of performance of duties and
jawab yang telah dibebankan. responsibilities that it bears.
Struktur & Kedudukan Audit Internal Internal Audit Structure & Position
Sesuai dengan interprestasi standar internal audit, In accordance with the interpretation of internal auditing
untuk mencerminkan independensi, kedudukan Internal standards, to reflect independence, the internal audit
Audit dalam organisasi harus ditetapkan sedemikian position in the organization should be set such that it is
rupa sehingga mampu mengungkapkan pandangan able to express thoughts and opinions without receiving
dan pemikirannya tanpa pengaruh ataupun tekanan influence or pressure from management or other parties
dari manajemen ataupun pihak lain yang terkait dengan associated with the Company. In practice, in the Company
organisasi. Dalam prakteknya di Perseroan, Internal the Internal Audit is directly responsible to the President
Audit bertanggung jawab langsung kepada Presiden Director.
Direktur.
103

Kegiatan Audit Internal di 2014 Internal Audit Activities in 2014
Selama tahun 2014 Audit Internal telah melaksanakan Throughout 2014, the Internal Audit Unit carried out the
tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: following duties and responsibilities:
1. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit 1. Developed and implemented an annual Internal
Internal tahunan, Audit plan,
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan 2. Tested and evaluated the implementation of the
pengendalian internal dan sistem manajemen risiko internal control and risk management systems in
sesuai dengan kebijakan Perseroan, accordance with the Company’s policy,
3. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu 3. Developed programs to evaluate the quality of
kegiatan Audit Internal yang dilakukannya, Internal Audit activities,
4. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi 4. Performed inspection and assessment of the
dan efektifitas di bidang keuangan, akuntansi, efficiency and effectiveness in finance, accounting,
operasional sumber daya manusia, pemasaran, human resources operations, marketing, information
teknologi informasi dan kegiatan lainnya. technology, and other aspects.
Profil Kepala Unit Audit Internal Profile of the Head of Internal Audit
Unit Audit Internal Perseroan dipimpin oleh Kwon, Ik The Head of Internal Audit of the Company is held by
Cheol. Beliau merupakan seorang warga negara Korea Kwon, Ik Cheol. He is a citizen of Republic of Korea,
Selatan. Beliau menyelesaikan pendidikan dari Korea graduating from Korea University in 2006 with a
University pada tahun 2006 dengan gelar Barchelor Bachelor of Arts degree in Literature. Prior to joining the
of Art dalam bidang literature. Sebelum bergabung Company, he worked at Advance Film Korea as Assistant
dengan Perseroan beliau berkarir di Advance Film Korea Manager (2005-2010). In 2010 he joined the Company as
sebagai Asisten Manager (2005-2010). Pada tahun Assistant Manager. In 2012, based on the Letter number
2010 beliau bergabung dengan Perseroan sebagai SRT/Presdir/2012/04/065 dated 16 April 2012, he was
Asisten Manager. Pada tahun 2012 berdasarkan surat appointed as Head of Internal Audit, and is in service to
SRT/Presdir/2012/04/065 tanggal 16 April 2012, beliau this day.
ditunjuk menjadi Kepala Unit Audit Internal Perseroan
hingga saat ini.
Manajemen Risiko
Risk Management
Aktivitas manajemen risiko Perseroan dikelola The Company’s risk management activities are managed
sesuai dengan keseluruhan toleransi risiko yang in accordance with its overall risk tolerance, which
menggambarkan jumlah dan jenis risiko yang dapat describes the number and type of risks that are acceptable.
diterima. Untuk dapat menyelaraskan strategi dan To be able to align corporate strategy and business plans
rencana bisnis dengan manajemen risiko perusahaan, with the goal of enterprise risk management, the risk
target dan batas risiko untuk risiko-risiko dasar diatur targets and risk tolerance limits for the basic risks have
oleh pihak-pihak yang berkepentingan. been set by the parties concerned.
Direksi bersama-sama dengan segenap jajaran The BOD together with all levels of the Company is
Perseroan berkomitmen untuk memperkuat dan committed to strengthening and promoting a risk
mensosialisasikan budaya risiko dan panduan culture and risk handling manual, as well as strategically
penanganan risiko perusahaan serta secara strategis managing the corporate overall risk profile. Below is the
mengelola keseluruhan profil resiko perusahaan. Berikut risk profile of the corporate, consisting of risks that have
104
profil risiko yang memiliki potensi merugikan Perseroan the potential of harming the Company both on material
baik secara material dan non-material: and non-material terms:
Risiko Alam Natural Risk
Dalam menjalankan bisnis Perseroan yang berbasis In carrying out the Company’s projects-based business,
proyek, pelaksanaan pekerjaan secara langsung the nature is always imminent and in close contact with
berhubungan dengan alam. Kejadian alam seperti the work. Thus, natural events such as floods, adverse
banjir, cuaca yang tidak bersahabat, kebakaran, gempa weather, fire, earthquake, and volcanic eruption, would
bumi, tanah longsor, jelas akan mengancam pencapaian clearly threaten the achievement of the objectives of
tujuan Perseroan. Dampak terjadinya gangguan alam di the Company. The impact of natural disturbance in
beberapa lokasi misalnya, telah membuat manajemen some locations, for example, has prevented project
proyek tidak dapat melakukan kegiatan operasi management from performing certain operations, which
sehingga berpotensi untuk tidak dapat berkontribusi potentially result in it not being able to contribute to the
terhadap pendapatan Perseroan. Company’s revenue.
Risiko Operasional Operational Risk
Risiko operasional terkait dengan exposure risiko yang Operational risks are associated with the risk exposure
dihadapi dalam pelaksanaan pekerjaan proyek sehari- faced in the implementation of daily project work,
hari di lapangan, baik yang bersumber dari faktor internal both from internal and external factors. One of the
maupun eksternal. Salah satu karakteristik bidang usaha characteristics of coal mining services business is that it is
jasa pertambangan batu bara adalah sangat teregulasi, highly regulated, in particular concerning the safety of the
terkait keselamatan jiwa manusia. Oleh karena itu workers. Therefore, the risk of fatality becomes a major
risiko fatalitas menjadi fokus utama pengelolaan risiko focus of operational risk management, as well as the risk
operasional. Demikian pula dengan risiko kehilangan of lost time injury as a result of workplace accidents that
waktu produktif (loss time injury) akibat kecelakaan kerja befall employees.
yang menimpa pekerja Perseroan.
Exposure operasional yang paling sering terjadi Operational exposures that most often occur, especially
terutama pada proyek pertambangan batubara adalah in coal mining projects, are social disruptions from
gangguan sosial dari masyarakat di sekitar lokasi kerja communities around the project. Other not-so-rare
proyek. Gangguan yang tidak jarang dijumpai adalah obstacles are demands for excessive compensations and
permintaan ganti rugi secara berlebihan, sampai unjuk demonstrations against the Company’s activities in the
rasa untuk memprotes kegiatan proyek di wilayahnya. area.
Risiko Keuangan Financial Risk
Perseroan dipengaruhi oleh berbagai risiko keuangan, The Company must face by a variety of financial risks,
termasuk risiko kredit, risiko nilai tukar mata uang asing, including credit risk, foreign exchange risk, interest rate
risiko tingkat suku bunga dan risiko likuiditas. Tujuan risk, and liquidity risk. The purpose of the Company’s
manajemen risiko Perseroan secara keseluruhan adalah overall risk management is to effectively control these
untuk secara efektif mengendalikan risiko-risiko ini risks and minimize the adverse effects that may have on
dan meminimalisasi pengaruh merugikan yang dapat its financial performance. The BOD reviews and approves
terjadi terhadap kinerja keuangan. Direksi menelaah policies for controlling each of these risks, which are
dan menyetujui kebijakan untuk mengendalikan setiap summarized below, and also monitors the market price
risiko ini, yang diringkas di bawah ini: risk of all of its financial instruments.
a. Risiko Kredit a. Credit Risk

Untuk menunjang kegiatan operasionalnya, To support its operations, the Company received
Perseroan mendapatkan fasilitas pinjaman dari several loan facility from bank. The credit facility
beberapa bank. Fasilitas kredit ini tentu diikuti oleh is necessarily followed by the risk of inability of the
risiko ketidakmampuan Perseroan untuk melunasi Company to performed the repayment as result of
pinjaman sebagai akibat dari selisih antara jumlah the difference between the amount of cash held by
105

kas yang dimiliki Perseroan dengan jumlah the Company and amount that the Company have
pinjaman Perseroan to pay.
b. Risiko Nilai Tukar Mata Uang b. Foreign Exchange Rate Risk

Risiko nilai tukar mata uang datang dari kegiatan Foreign exchange rate risk comes from the Company’s
operasional Perseroan, dimana sebagian besar operation, in which most of the Company’s revenues
pendapatan Perseroan dalam mata uang are in foreign exchange. Exchange rate risk also
asing. Risiko nilai mata uang juga datang dari comes from the Company’s expenses. Most of the
beban Perseroan. Sebagaian besar biaya pokok Company’s cost of revenues are in foreign exchange
pendapatan Perseroan adalah dalam mata uang rate, especially material cost. Apart from the cost
asing, terutama untuk biaya material. Selain of revenues, as explained above that all of the
dari biaya pokok pendapatan, seperti yang telah Company’s loan are in foreign exchange.
dijelaskan sebelumnya bahwa semua pinjaman
Perseroan adalah dalam mata uang asing.
c. Risiko Tingkat Suku Bunga c. Interest Rate Risk

Perseroan didanai dengan utang bank dan The Company receives financing through bank loans
pinjaman lainnya yang dikenai bunga. Oleh and other interest-bearing loans, such as short-term
karena itu, keterpaparan Perseroan terhadap suku loans. Therefore, given the Company’s exposure to
bunga berpotensi menimbulkan resiko. Terutama market risk comes from changes in interest rates,
sehubungan dengan aset dan liabilitas dengan especially with respect to interest-bearing assets and
bunga. Kebijakan Perseroan adalah mendapatkan liabilities. The Company’s policy is to obtain a most
tingkat suku bunga yang paling menguntungkan beneficial interest rate without increasing exposure
tanpa meningkatkan keterpaparan terhadap mata to foreign currencies, namely by controlling interest
uang asing, yaitu dengan mengendalikan beban expense by making a combination of long-term
bunga dengan membuat kombinasi antara utang loans with fixed and floating interest rates.
dan pinjaman jangka panjang dengan tingkat suku
bunga tetap dan mengambang.
d. Risiko Likuiditas d. Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko dimana Perseroan Liquidity risk is the risk that the Company will
akan mengalami kesulitan dalam memperoleh experience difficulties in obtaining necessary funds
dana untuk memenuhi komitmennya terkait to meet its commitments associated with financial
dengan instrumen keuangan. Perseroan mengelola instruments. The Company manages its liquidity risk
risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan by maintaining its cash and cash equivalents to be
setara kas yang mencukupi untuk memungkinkan always sufficient to enable the Company to meet its
Perseroan dalam memenuhi komitmennya commitments to the normal course of their business
untuk operasi kegiatan normal usahanya. Selain operations. In addition, the Company’s management
itu Manajemen Perseroan juga melakukan also monitors the projected and actual cash flows
pengawasan proyeksi dan arus kas aktual secara continuously and matches the maturity profiles of
terus menerus serta pengawasan tanggal jatuh its financial assets and liabilities.
tempo aset dan liabilitas keuangan.
Pengelolaan Risiko Risk Management
Tujuan utama dari manajemen risiko adalah untuk The main objective of risk management is to reduce
mengurangi kerugian yang terjadi dari risiko tersebut. losses incurred as a result of such risks. The process of
Proses pengelolaan risiko mencakup identifikasi, evaluasi risk management includes identification, evaluation
dan pengendalian risiko yang dapat mengancam and control of risks that could threaten the survival of
kelangsungan usaha atau aktivitas perusahaan. the business or activities of the Company. The following
Berikut upaya-upaya yang dilakukan Perseroan untuk efforts have been pursued by the Company to manage
mengelola risiko: its risks.
106
1. Melakukan perencanaan yang matang dan 1. Conducted careful planning and prepared all the
mempersiapkan segala sumber daya yang resources required for each activity,
dibutuhkan dalam setiap aktifitas,
2. Membuat rencana-rencana cadangan seandainya 2. Prepared contingency plans for risks that have been
terjadi perubahan risiko yang telah di identifikasi identified previously,
sebelumnya,
3. Transfer risiko kepada pihak ketiga. 3. Transferred certain risks to third parties.
Upaya-upaya diatas dinilai cukup berhasil untuk The above efforts are considered to have minimized the
meminimumkan risiko yang dihadapi Perseroan yang risks faced by the Company, and that may cause harm
dapat mendatangkan kerugian baik secara material either materially or immaterially.
ataupun immaterial.
Perkara Penting & Kasus Hukum

Important Legal Cases
Sepanjang tahun 2014 tidak ada gugatan dan sanksi Throughout 2014 neither the Company nor any member
administratif terhadap Dewan Komisaris dan Direksi terkait of the BOD nor the BOC received any sanction or was
permasalahan hukum yang dihadapi oleh Perseroan baik involved in any litigation related to criminal, commercial
yang bersifat kriminal, komersial, administrasi, hubungan and administrative activities, industrial relations, taxation,
industri, perpajakan, maupun arbitrase yang berpengaruh or arbitrations that significantly affect the Company’s
signifikan terhadap kinerja Perseroan performance.
Kode Etik Perseroan

Code of Conduct
Kode Etik dalam tingkah laku berbisnis di perusahaan The Company’s Code of Corporate and Business Conduct
(Code of Corporate and Business Conduct) merupakan is the implementation of one of the principles of GCG.
implementasi salah satu prinsip GCG. Kode Etik tersebut This code requires employees and the management of
menuntut karyawan & pimpinan perusahaan untuk the Company to conduct ethical business practices in all
melakukan praktek-praktek etika bisnis yang terbaik practices carried out on behalf of the Company. When
di dalam semua hal yang dilaksanakan atas nama the principle is deeply rooted in the corporate culture,
perusahaan. Apabila prinsip tersebut telah mengakar then all employees and leaders in the Company will try
di dalam budaya perusahaan (corporate culture), to understand and try to adhere to the do’s and dont’s
maka seluruh karyawan & pimpinan perusahaan akan in relation to the corporate business activities. Violation
berusaha memahami dan berusaha mematuhi “mana of the Code of Conduct is a serious matter, and may be
yang boleh” dan “mana yang tidak boleh” dilakukan deemed as serious as law infringement.
dalam aktivitas bisnis perusahaan. Pelanggaran atas
Kode Etik merupakan hal yang serius, bahkan dapat
termasuk kategori pelanggaran hukum.
107

Kode Etik Perseroan berlaku untuk seluruh level The Company’s Code of Conduct applies to all levels of
organisasi Perseroan mulai dari Dewan Komisaris, organization ranging from the Company’s BOD, Division
Direksi, Kepala Divisi, Kepala Departemen dan Staff. Heads, Department Heads and Staff. Here are the main
Berikut pokok-pokok kode etik Perseroan: points of the Company’s Code of Conduct:
1. Penanganan konflik kepentingan 1. Handling conflicts of interest

Konflik dapat timbul dari benturan antara Conflicts can arise between an employee’s personal
kepentingan individu dengan kepentingan interests and the Company’s corporate interests or
Perseroan atau rekanan bisnis Perseroan, rekanan those of the Company’s business partners, project
proyek dan target group. Setiap karyawan wajib partners and target groups. Each employee is
untuk segera mengungkapkan setiap konflik required to immediately reveal such conflicts of
kepentingan kepada atasannya. Konflik akan interests to each direct superior. The conflict shall
diselesaikan dengan cara yang baik dan dapat be resolved in a manner that is objectively verifiable
dipahami oleh semua pihak yang terlibat. Setiap by and understandable to all parties involved.
karyawan diiwajibkan untuk mengunakan cara-cara Each employee is required to take sufficient care to
baik untuk memisahkan bisnis dan kepentingan separate business and private spheres.
pribadi.
2. Suap menyuap 2. Bribery

Karyawan dilarang untuk meminta, menerima, Employee is not permitted to request, accept, offer
menawarkan atau memberikan, baik secara or give, directly or indirectly, bribe money or gifts or
langsung atau tidak langsung, uang atau hadiah advantages.
atau kemudahan lainnya.
3. Penerimaan hadiah dan fasilitas lain 3. Acceptance of gifts and other facilities
Atasan langsung dapat mengizinkan pemberian The Direct Superior can grant his/her permission to
hadiah atau kemudahan apabila untuk kesopanan. accept gifts and other advantages when acceptance
Dalam hal ini hadiah akan dipergunakan untuk is considered an act of politeness. In this case, the
kepentingan kemanusiaan. Diperbolehkan gift is to be used for business or humanitarian
untuk digunakan untuk kepentingan pribadi purposes or – especially in the case of expendables
jika dalam kondisi tertentu. Perjalanan bisnis ke - jointly with other staff members (e.g. for staff
tempat sub kontraktor atau perusahaan yang festivities, tombolas). Private use can only be
memiliki hubungan bisnis dengan Perseroan permitted in exceptional cases. Business journeys
akan dibiayai oleh Perseroan sendiri. Tidak di to subcontractors or corporation with which the
perbolehkan masing-masing subkontraktor Company has business relations are paid for by the
untuk mengasumsikan biaya perjalanan kecuali Company. It is not permissible for the respective
ditetapkan dalam kontrak yang relevan. subcontractor to assume the costs of the journey
unless it is stipulated in the relevant contracts.
4. Donasi, hadiah dan pemberian fasilitas lain 4. Donations, gifts and provision of other facilities
Hadiah sebagai tindakan kesopanan saja dan Gifts as an act of courtesy are only offered
menawarkan keutungan pribadi hanya dapat and personal advantages are only granted by
diberikan jika dapat dipastikan tidak ada the Company to the extent that no dishonesty,
ketidakjujuran, ketidaktepatan atau ketergantungan incorrectness or binding dependency can seen to be
yang mengikat dapat dilihat dihasilkan atas hadiah generated as a result.
tersebut.
5. Konflik kepentingan terkait kontrak kegiatan 5. Conflicts of interest related to contracted activities
Perusahaan harus memberikan izin untuk kegiatan The corporate must give its permission for any
ekstra-kontrak. Kegiatan membayar (uang extra-contractual activities. Paid activities (money
atau barang) atas nama klien atau organisasi or in kind) on behalf of clients or organizations
dengan siapa perusahaan menghibur hubungan with whom the corporate entertains business
bisnis hanya diperbolehkan jika muncul bahwa relationships are only permissible if it appears that
kepentingan perusahaan tidak akan terganggu. the corporate interests will not be impaired.
108
6. Konflik kepentingan terkait hubungan pribadi dan 6. Conflicts of interest related to personal and financial
keuangan relationships
Jika seorang karyawan memiliki hubungan apapun, Should an Employee has any connections, be
apakah itu pribadi, keluarga, keuangan, atau they personal, family-related, financial, or of any
lainnya, kepada rekan kerja perusahaan, pesaing other nature, to the corporate business partners,
atau karyawannya, yang bisa menghambat competitors or their employees, which could impinge
obyektifitas dalam membuat keputusan atau on the objectivity of decision-making or dealings
bertindak dalam rangka kerjanya di perusahaan, within the scope of his or her work for the corporate,
maka atasan langsung dari yang bersangkutan then the respective direct superior must be informed
harus diberitahu, sehingga bisa membuat hereof, so that he/she can make a decision on the
keputusan untuk bertindak. Jika masalahnya further course of action. If the matter concerns
berkaitan dengan pemberian kontrak, Karyawan awarding of contracts, the relevant employee is
yang bersangkutan dikeluarkan dari partisipasi excluded from participating in the decision-making
dalam pembuatan keputusan untuk pemberian for the award procedure, except in the event that no
kontrak, kecuali dalam hal dimana tidak ada konflik conflicting interests exist for the employee involved
kepentingan terkait dengan Karyawan atau jika or if the activities have no impact on the decision-
kegiatannya tidak ada dampak dalam pembuatan making in the contract awarding procedure.
keputusan pemenangan pemberian kontrak.
7. Hubungan kerja dengan relasi yang terkait 7. Professional relationship with the related parties
Jika karyawan berniat untuk memberikan If an employee is intending to conclude a services
pekerjaan kepada kerabatnya atau siapapun contract with his/her related or any other person to
yang memiliki hubungan dekat, karyawan harus whom the staff member is closely connected, the
menginformasikan atasan langsungnya untuk employee shall inform his/her direct superior in
menentukan keputusan apa yang akan diambil. order for a pertinent decision to be made.
8. Pemisahan bisnis dan kepentingan pribadi 8. Separation of business and personal interests
Karyawan yang memberikan perintah pembelian Employees who award orders are not allowed to
tidak diijinkan untuk menjamu hubungan bisnis entertain private business relationships with the
secara pribadi dengan subkontraktor perusahaan. corporate subcontractors. As an exception, the
Sebagai pengecualian, jasa para subkontraktor services of subcontractors can be drawn upon for
bisa ditarik untuk kepentingan pribadi jika jasa ini private purposes if these services are available for
tersedia untuk seluruh tenaga kerja dalam kondisi the entire workforce at set conditions. Any further
tertentu. Pengecualian lainnya yang lebih jauh exceptions and details can be governed by work
dan terperinci bisa diatur dalam aturan kerja yang regulations in force in the division concerned.
berlaku di divisi yang bersangkutan.
109

Budaya Perusahaan
Corporate Culture
Perseroan selalu berupaya menciptakan budaya The Company always strives to establish a corporate
Perseroan yang menjunjung tinggi integritas. culture that upholds the integrity of the Company. The
Pendekatan internalisasi budaya dilakukan melalui approach is carried out through the internalization
intervensi pada ketiga aspek yaitu integritas, daya saing, of intervention on three aspects, namely integrity,
perubahan dan kebersamaan. Dengan pendekatan competitiveness, as well as change and unity. Through
tersebut, budaya Perseroan selain tertulis dalam this approach, the corporate culture of the Company
kebijakan dan prosedur juga menjadi suatu disiplin (soft in addition to its written policies and procedures will
skills) yang dipraktekkan oleh Dewan Komisaris, Direksi become a soft skill practiced by the BOC, the BOD, and
dan karyawan dalam pelaksanaan pekerjaan sehari-hari: employees in their daily conduct.
1. Fokus Integritas 1. Integrity Focus

• Perseroan menekankan integritas untuk • The Company emphasizes integrity in doing
melakukan yang terbaik pada segenap insan the best on every employee of the Company,
Perseroan melalui tindakan-tindakan yang through actions that are aligned with the moral
sesuai dengan moral dan tidak menyalahi code and the prevailing regulations,
peraturan yang berlaku,
• Memenuhi setiap komitmen kepada seluruh • Fulfill every commitment to all stakeholders on
pemangku kepentingan dengan dasar the basis of honesty and trust,
kejujuran dan kepercayaan,
• Melaksanakan tugas dengan berbasiskan etika • Carry out tasks on the basis of ethics and never
dan tidak pernah mendapatkan keuntungan takes advantage of other parties due to the
dari pihak lain dengan penyalahgunaan abuse of authority.
wewenang.
110
2. Daya Saing Global 2. Global Competitiveness

• Bekontribusi positif terkait kapabilitas • Positively contribute to the Company’s
Perseroan melalui pengembangan diri secara capability through ongoing self-development
berkala dan pembelajaran, and learning,
• Memberikan hasil kerja yang terbaik melalui • Provide the best results from their work, through
pengembangan best practice yang berwawasan the development of best practices on a global
global, perspective,
• Menetapkan tujuan kompetitif dan melakukan • Establish a competitive goal and strive to
yang terbaik untuk mencapai tujuan tersebut. achieve that goal.
3. Memimpin Perubahan 3. Leading Change

• Secara berkala memperbaiki proses bisnis • Periodically improve business processes through
melalui terobosan-terobosan baru, new breakthroughs,
• Memastikan stabilitas Perseroan dengan • Ensure the stability of the Company to manage
mengelola potensi resiko dan isu-isu terkait, potential risks and related issues,
• Secara aktif mencari potensi peluang bisnis • Actively seek potential business opportunities
dengan perencanaan yang matang dan by mature planning and timely execution of
eksekusi yang cepat. such plans.
4. Tumbuh Bersama 4. Growing Together

• Tumbuh bersama-sama dengan karyawan, • Grow together with employees, shareholders,
pemegang saham, pelanggan dan partner, customers and partners,
• Menjadi keamanan dan perlindungan terhadap • Become the safety and protection of the
lingkungan sebagai prioritas, environment as a priority,
• Komitmen untuk bertindak dan bertanggung • Maintain a commitment to acting and being
jawab sebagai bagian dari korporasi global. responsible as a global corporate citizen.
Sosialisasi Kode Etik

Circulation of Code of Conduct
Seluruh manajemen dan karyawan wajib memahami The entire management and employees are required
Kode Etik Perseroan ini sebagai dasar penerapan perilaku to understand the Company’s Code of Conduct as the
yang mengatur hubungan antara karyawan dengan basis for the application of behaviors that govern the
Perseroan, sesama karyawan, konsumen, pemasok, relationship between the employees and the Company,
pemegang saham, stakeholders, pemerintah dan among fellow employees, and with customers, suppliers,
masyarakat. Sosialisasi Kode Etik Perseroan dilakukan shareholders, stakeholders, the government and the
dengan menggunakan berbagai media kepada seluruh society. The circulation of this Code of Conduct takes place
karyawan Perseroan, terutama yang berada di area in a variety of media made available to all employees,
operasional anak perusahaan. especially those in the Company’s operational areas and
subsidiaries.
Sistem Pelaporan Pelanggaran

Whistleblowing System
Salah satu usaha yang dilakukan Perseroan untuk One of the Company’s effort to strengthen its GCG
memperkuat GCG adalah dengan menciptakan performance was to create a policy that encourages
kebijakan yang mendorong pihak internal dan juga internal and external parties to report any event of a
pihak eksternal Perseroan untuk melaporkan ketika breach of regulation, such as corruption, to the Company.
111

terjadi suatu pelanggaran seperti terjadinya tindak In addition to indications of corruption. In accordance with
pidana korupsi. Selain indikasi korupsi, sesuai dengan the whistleblowing system guidelines issued by KNKG,
pedoman whistleblowing system yang dikeluarkan the whistleblower can also report matters related to
KNKG, pelapor dapat melaporkan hal-hal terkait allegations of fraud, dishonesty, misconduct, violations of
dengan kecurangan, ketidakjujuran, perbuatan taxation, violation of corporate ethics, acts that endanger
melanggar hukum, pelanggaran terhadap perpajakan, the health and safety of employees or jeopardize the
pelanggaran terhadap etika perusahaan, perbuatan safety of the Company, acts that may cause harm to the
yang membahayakan keselamatan dan kesehatan kerja corporate financial and non-financial condition, and
atau membahayakan keamanan Perseroan, perbuatan violations of standard procedures.
yang dapat menimbulkan kerugian finansial maupun
nonfinansial terhadap perusahaan, dan pelanggaran
terhadap prosedur standar.
Cara Penyampaian Whistleblowing Mechanism

Laporan Pelanggaran
Pelapor menyampaikan laporan dalam bentuk surat The whistleblower is required to submit a report in the
dengan disertai dokumen pendukung yang diperlukan. form of a letter, accompanied by the necessary supporting
Pelapor dapat menghubungi Divisi Sekretaris documents. The whistleblower may contact the Corporate
Perusahaan melalui surat tertulis atau email. Secretary Division through a written letter or email.
Laporan dapat disampaikan secara anonim. Namun Reports can be made anonymous. However, the
demikian, pelapor harus menyertakan kontak agar Divisi whistleblower must include a contact to the Corporate
Sekretaris Perusahaan dapat menindaklanjuti laporan Secretary Division so that the report can be followed up.
tersebut. Laporan yang disampaikan tanpa nama, tanpa Reports submitted without a name, without any clear
bukti jelas, dan nomor kontak, akan ditampung sebagai evidence or contact point will be handled as information,
informasi, namun belum akan ditindaklanjuti. but are not mandatory to be followed up any further.
Perlindungan Bagi Pelapor Protection for Whistleblowers
Perseroan menjaga kerahasiaan identitas pelapor The Company maintains the confidentiality of the identity
dengan tujuan memberikan perlindungan kepada of the whistleblower, with an aim to provide protection
pelapor dan anggota keluarga atas tindakan balasan for the whistleblower and their family members from
dari terlapor atau organisasi. Informasi pelaksanaan any possible act of reprisal from the reported party.
tindak lanjut laporan akan disampaikan secara rahasia Information on the follow-up of the report will be
kepada pelapor yang identitasnya lengkap. submitted in confidence to the whistleblower that has
provided a complete identity.
Penanganan Pengaduan Report Handling
Sekretaris Perusahaan akan meneruskan pengaduan- The Corporate Secretary will forward any incoming
pengaduan yang masuk untuk kemudian dilanjutkan report to the Internal Audit. The function of the Internal
kepada fungsi Audit Internal. Fungsi Audit Internal akan Audit is to conduct an investigation related to the report.
melakukan penyelidikan terkait pengaduan tersebut. If the results of the Internal Audit investigation prove the
Jika hasil penyelidikan Audit Internal terbukti maka reported action, then the results of the investigation will
hasil penyelidikan akan diserahkan kepada Direksi. be submitted to the BOD. Further, the BOD will decide
Selanjutnya Direksi akan memutuskan sanksi baik either to exact an administrative sanction or resort to a
administratif ataupun sanksi hukum yang akan diberikan penal sanction to the parties concerned.
kepada pihak yang bersangkutan.
112
113

Tanggung Jawab
07
Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility
Pertumbuhan yang Berkelanjutan 114

Sustainable Growth
Program Berkelanjutan 115

Sustainable Programs
Tanggung Jawab Produk 121

Product Responsibility
114
Pertumbuhan yang Berkelanjutan

Sustainable Growth
Setiap perusahaan tidak hanya bertujuan untuk Any corporation should aim not only to maximize its
memaksimalkan laba yang diperoleh, namun dalam profit, but in running its business it must exhibit its
menjalankan kelangsungan perjalanan perusahaannya Corporate Social Responsibility (CSR) to improve the
diperlukan sebuah Corporate Social Responsibilities (CSR) welfare of the society, so that the company is not only
dan peningkatan kesejahteraan sosial agar perusahaan responsible to its shareholders alone.
bukan saja menjadi bagian yang bertanggung jawab
kepada pemiliknya saja.
Perusahaan sebagai bagian dari masyarakat selalu As an element of the society, the corporate at all times
menginginkan adanya keberlanjutan lingkungan hidup wishes to ensure the sustainability of the environment
di mana tempatnya melakukan usaha. Maka dari itu, in which it conducts business. Therefore, the Company
perusahaan sebisa mungkin dapat menyadari adanya realizes that its operational activities may affect the society
sebuah tanggung jawab atas tindakan operasional yang as well as the environment, and claims responsibility for
dilakukan terhadap masyarakat dan lingkungan. Dalam those effects. In practice, this responsibility takes the
pelaksanaannya CSR selama ini lebih banyak dilakukan form of CSR, which up to this point is more voluntary
secara sukarela (voluntary) dan kedermawanan and philanthropic in nature, and thus the reach has been
(philantrophy), sehingga jangkauannya relatif terbatas. relatively limited.
Aktivitas dari program pengembangan masyarakat Community development programs are carried out in
dapat diwujudkan dalam berbagai macam bentuk various forms by optimizing the Company’s available
dengan cara mengoptimalkan sumber daya perusahaan resources and in consultation with the experts in the local
yang ada dan memanfaatkan tenaga ahli yang dimiliki communities. One of the principles for a self-sufficient
oleh komunitas lokal. Salah satu prinsip yang membuat society and able to determine for themselves what they
masyarakat mandiri dan mampu menentukan keinginan require. As these activities are more of a social investment,
mereka sendiri. Sebagai kegiatan yang mengarah pada charity-based activities intended as social ivnestment
investasi sosial, kegiatan berdimensi sumbangan yang should be evaluated to ascertain the achievements.
ditunjukkan untuk investasi sosial mensyaratkan adanya Development of social capital in the society will be in line
evaluasi yang mengkaji pencapaian hasil-hasilnya. with the greater trust given to the corporate.
Tumbuhnya modal sosial dalam masyarakat akan selaras
dengan penciptaan kepercayaan perusahaan.
115

Program Berkelanjutan
Sustainable Programs
Perseroan menterjemahkan konsep pertumbuhan yang The Company translates its sustainable growth concept
berkelanjutan melalui aktifitas yang dibagi menjadi dua into activities that can be categorized into two groups,
bagian, yaitu kegiatan pelestarian terhadap lingkungan namely environmental preservation and responsibilities
hidup dan aktifitas tanggung jawab kepada komunitas. to community. The following is a report on the activities
Berikut laporan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan carried out by the Company in order to create sustainable
Perseroan dalam rangka menciptakan pertumbuhan growth.
yang berkelanjutan.
Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan Environmental Responsibility
1. Pelestarian Lingkungan Hidup 1. Environmental Preservation
Dampak kerusakan lingkungan sebagai akibat dari Impacts of environmental degradation resulting
aktifitas pertambangan sangat sulit untuk dihindari, from mining activities are unavoidable, and the only
satu-satunya yang dapat dilakukan adalah dengan way to mitigate this is to minimize the impacts and
mengurangi dan memperbaiki, yaitu melalui restore the environment, through these programs:
• Jum’at Bersih • Clean Friday

Kegiatan Jum’at bersih dilaksanakan setiap hari Clean Friday activity is carried out every Friday
Jum’at dengan tujuan menciptakan lingkungan with the aim to create a clean and healthy
yang bersih dan sehat, serta menanamkan environment, and instilling concern for the
rasa kepedulian kepada karyawan untuk environment in the mindset of employees, so
tetap menjaga kebersihan lingkungan kerja. that they continue to maintain the cleanliness
Dalam kegiatan ini karyawan akan bersama of their working environment. In this activity,
membersihkan lingkungan kantor. the employees together clean the office.
• Pembuatan Taman di Area Kantor • Construction of a Park in Office Area

Tujuan utama dari pembuatan taman di area The main purpose of constructing a park in the
kantor adalah untuk menciptakan lingkungan office area is to create a green space at work. In
116
kerja yang hijau. Selain untuk menciptakan addition to creating a green space, the park is
lingkungan yang hijau, diharapkan taman also intended to reduce air pollution from the
tersebut dapat mengurangi polusi udara dari mining areas.
area tambang.
• Pembersihan Oil Trap Secara Berkala • Regular Cleaning of Oil Traps

Salah satu limbah dari aktifitas pertambangan One of the types of waste resulting from mining
adalah sisa pelumas. Seringkali terdapat activities is used oil. Often times, there are drops
tetesan pelumas dari alat-alat berat yang of oil from heavy machinery belonging to the
dimiliki Perseroan. Oleh karenanya Perseroan Company. For that purpose the Company has
menyediakan oil trap yang fungsinya untuk provided oil traps to capture and concentrate
mengkonsentrasikan tetesan pelumas. Secara the oil drops. These oil traps are regularly
berkala oil trap tersebut dibersihkan agar tidak cleaned so that there is no buildup of oil in
terjadi penimbunan sisa pelumas. them.
• Fogging • Fogging
Kegiatan fogging dilakukan di area kantor. Fogging is performed in the office area, intended
Kegiatan fogging ini dilakukan untuk mencegah to prevent the occurrence of mosquito-borne
timbulnya penyakit yang disebabkan oleh diseases.
nyamuk.
• Pengawasan Air Minum • Drinking Water Monitoring

Peranan air sangatlah vital dalam berbagai Water plays a very vital role in various activities,
kegiatan baik yang bersifat operasional maupun both operational and non-operational. Poor
non operasional. Kualitas air yang buruk tentu water quality will result in the occurrence of
akan memicu timbulnya berbagai penyakit. diseases, and thus to prevent these diseases due
Untuk mencegah timbulnya penyakit-penyakit to poor water quality the Company conducts
akibat kualitas air yang buruk Perseroan secara regular monitoring of drinking water. The
rutin melakukan Pengawasan Rutin Fasilitas Air purpose is to maintain employees’ health and
Minum. Tujuannya adalah menjaga kesehatan prevent the occurrence of diseases caused by
karyawan dan mencegah timbulnya penyakit bacteria.
yang disebabkan oleh bakteri.
2. Pengelolaan Limbah B3 2. Hazardous and Toxic Waste Management
Menurut PP No. 18 tahun 1999, yang dimaksud According to GR No. 18/1999, hazardous and toxic
dengan limbah B3 adalah sisa suatu usaha waste is a waste from a business and or activity that
dan atau kegiatan yang mengandung bahan contains hazardous and or toxic materials that due
berbahaya dan atau beracun yang karena sifat to their nature and or concentration and or amount,
dan atau konsentrasinya dan atau jumlahnya, baik both directly or indirectly, may pollute or damage
secara langsung maupun tidak langsung, dapat the environment and or endanger the environment,
mencemarkan dan atau merusakan lingkungan the health and safety of mankind and other living
hidup dan atau membahayakan lingkungan hidup, beings. In short, hazardous and toxic waste is all
kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta types of materials that due to its concentration and
makhluk hidup lain. Intinya adalah setiap materi or amount endanger mankind, living beings, and
yang karena konsentrasi dan atau sifat dan atau the environment, regardless of the type of waste.
jumlahnya mengandung B3 dan membahayakan
manusia, mahluk hidup dan lingkungan, apapun
jenis sisa bahannya.
Limbah B3 yang dihasilkan Perseroan dalam The Company produces hazardous and toxic waste
kegiatan operasional terutama berasal dari alat- in its operations mainly from heavy machinery which
alat berat, limbah-limbah yang dihasilkan seperti result in waste such as oil and lubricant. In relation
oli mesin dan pelumas. Terkait pengelolaan to the management of such waste, the Company
117

limbah B3 tersebut Perseroan telah menetapkan has determined the following waste management
mekanisme pengelolaan dengan tahapan-tahapan mechanism, with the stages as follows:
sebagai berikut:
1. Perseroan menyediakan Tempat Penampungan 1. The Company provides an area where all
Sementara (TPS) untuk menampung limbah hazardous and toxic waste is collected and
B3. Seluruh limbah B3 akan ditampung di TPS store. All of this waste will be stored here until
sebelum akhirnya dikirim kepada pihak ketiga, subsequently dispatched to third parties,
2. Setelah masuk ke TPS petugas yang berada 2. Upon entering the storage area, the officer there
di TPS akan memberi label setiap limbah will label each waste. Labeling is done in order
B3, pemberian label dilakukan untuk to expedite identification and transportation of
mempermudah identifikasi dan pengangkutan, the waste,
3. Tahap ketiga setelah pemberian label adalah 3. After it is labeled, the waste is then taken out to
mengeluarkan limbah ke pengumpul limbah, the waste collector, with the following processes
berikut proses yang harus dilakukan agar to take out the waste from the waste storage
limbah B3 dapat keluar dari TPS, area,
4. Khusus untuk limbah B3 dalam bentuk padat, 4. Hazardous and toxic waste that is solid in form
Perseroan mengirimkannya ke Incinerator is sent by the Company to the incinerator owned
milik PT Kideco Jaya Agung untuk kemudian by PT Kideco Jaya Agung to be demolished.
dihancurkan.
Tanggung Jawab Sosial Social Responsibility
Perseroan tidak hanya bertanggung jawab untuk The Company is not only responsible to ensure the
menciptakan lingkungan yang berkelanjutan, tetapi sustainability of the environment, but also to create
juga untuk menciptakan komunitas yang berkelanjutan. sustainable communities. To create sustainable
Untuk menciptakan komunitas yang berkelanjutan communities the Company strives hard to maximize
Perseroan berusahan semaksimal mungkin untuk the existing local potentials, as well as encouraging
memaksimalkan potensi-potensi lokal. Perseroan juga the creation of excellent human talents. The Company
berusaha untuk mendorong terciptanya bibit-bibit divides its responsibility to communities into four aspects
sumber daya manusia yang unggul. Perseroan membagi of programs, namely:
kegiatan tanggung jawab kepada komunitas kepada
empat aspek, yaitu:
1. Keagamaan 1. Religious
Perseroan secara rutin melakukan kegiatan CSR The Company regularly conducts religious CSR
dalam bidang keagamaan dan mendorong activities and encourages local communities to
masyarakat sekitar dalam penyelenggaraan carry out religious activities such as:
kegiatan keagamaan seperti:
- Peringatan hari besar keagamaan, - Celebration of religious holidays,
- Bantuan hewan kurban. - Assistance of sacrificial animals.
Di tahun 2014 Perseroan mengeluarkan dana In 2014 the Company incurred an expense of Rp
sebesar Rp 87,4 juta untuk kegiatan keagamaan. 87.4 million for religious activities.
2. Pendidikan 2. Education
Dalam bidang pendidikan Perseroan secara berkala The Company regularly provides educational
memberikan bantuan pendidikan berupa beasiswa assistance in the form of scholarships and supporting
dan juga pembangunan infrastruktur penunjang infrastructure development for education. The
untuk pendidikan. Perseroan juga menyediakan Company also creates a facility for students to carry
wadah bagi anak-anak untuk melakukan praktik out industrial work engagement (internship). In
kerja industri (prakerin). Selama tahun 2014 2014, the Company incurred an expense of Rp 47.1
Perseroan menyalurkan dana sebesar Rp 47,1 juta million for educational activities.
untuk kegiatan CSR dalam bidang pendidikan.
118
3. Sosial 3. Social
Program CSR Perseroan dalam bidang sosial The Company’s CSR programs in the social
sepanjang tahun 2014 dilakukan sebagai tanggung domain throughout 2014 were carried out as a
jawabnya terhadap kebutuhan masyarakat sekitar. form of its responsibility to meeting the needs of
Dalam berkontribusi kepada masyarakat telah the local communities. The Company distributed
tersalurkan dana sebesar Rp 263 juta. Program a total funding of Rp 263 million to support the
ini meliputi pemberian dana yang terkait dengan communities through programs related to the social
kegiatan sosial masyarakat sekitar, antara lain: aspect, among others the commemoration of the
bantuan peringatan HUT RI ke-68 dan pembagian Indonesian 68th anniversary and distribution of
sembako bagi korban kebakaran selama tahun 2014. basic goods for the victims of fire incidents in 2014.
4. Infrastruktur 4. Infrastructure
Selama tahun 2014 Perseroan juga melakukan Throughout 2014 the Company also engaged in
pembangunan infrastruktur seperti sekolah, infrastructure development, such as schools, religious
sarana ibadah dan jalan. Perseroan menyalurkan facilities, and roads. The Company incurred a total
dana sebesar Rp 130,2 juta untuk pembangunan of Rp 130.2 million for infrastructure development.
infrastruktur.
Ketenagakerjaan, Kesehatan Labor, Occupational Health & Safety

& Keselamatan Pekerja
Sumber daya manusia merupakan aset Perseroan yang The workforce is the Company’s most vital asset. The
sangat vital. Perseroan memiliki komitmen yang tinggi Company is strongly committed to the issues of labor
terkait permasalahan ketenagakerjaan serta kesehatan as well as occupational health and safety. As the most
dan keselamatan kerja. Sebagai aset vital, karyawan vital asset, employees are the first customer that must be
adalah customer pertama yang harus mendapatkan served with the highest quality service in the fulfillment
pelayanan terbaik dalam pemenuhan hak-haknya, agar of their rights in order for them to contribute optimally
dapat berkontribusi optimal dan menjaga eksistensi in maintaining the existence of the Company. To that
Perseroan. Oleh sebab itu, Perseroan memberikan end, the Company pays a considerable attention and
perhatian dan komitmen tinggi untuk meningkatkan commitment to enhancing the professionalism of its
profesionalisme karyawan serta kompensasi dan benefit employees and providing fair compensation and benefits.
yang baik.
Ketenagakerjaan Labor
Sebagai perusahaan yang memberikan jasa kepada As a corporation that provides services to clients, the
klien, kehandalan sumber daya manusia adalah suatu reliability of its workforce is mandatory. To encourage
keharusan. Untuk mendorong karyawan memberikan employees to give their very best to the clients, the
kemampuan terbaik mereka, Perseroan berusaha untuk Company strives to ensure the fulfillment of their rights
menjamin terpenuhinya semua hak-hak pekerja. Berikut as employees. The following are measures taken by the
beberapa upaya-upaya yang telah dilakukan Perseroan Company to fulfill its employees’ rights:
dalam rangka pemenuhan hak-hak pekerja:
1. Remunerasi 1. Remuneration
Perseroan menyesuaikan remunerasi karyawan The Company adjusts its employee remuneration
dengan indikator perekonomian, perbandingan scheme with the prevailing economic indicators,
dengan industri, dan juga hasil kerja karyawan. comparable with the industry and commensurate
Optimalisasi pelaksanaan pengelolaan sumber to the employee’s work results. The optimization
daya manusia ini diterapkan Perseroan dengan of human resources management is carried out by
mengupayakan kebijakan kepatuhan terhadap the Company by enforcing the policy of compliance
hukum, serta melakukan praktik tenaga kerja dan with the laws and regulations, and ensuring that its
pekerjaan yang layak kepada karyawannya. employees are subject to fair labor practices and
decent work.
119

2. Hak Asasi Pekerja 2. Labor Rights
Perseroan juga menfasilitasi karyawan dengan The Company facilitates its employees’ rights with
Peraturan Kerja Bersama (PKB). PKB disusun the formulation of the Collective Working Agreement
untuk mengatur hak dan kewajiban pekerja. (CWA). The CWA is intended to administer
Dalam prosesnya, penyusunan PKB turut serta employees’ rights and obligations. In its process,
melibatkan karyawan. Pekerja akan mengirimkan the formulation of CWA involves representatives of
perwakilannya melalui serikat pekerja untuk the Company’s employees, that are assigned by the
bersama-sama dengan Perseroan merumuskan labor union to discuss the terms in the CWA together
PKB. with the management of the Company.
3. Peningkatan Kompetensi 3. Competence Enhancement

Perseroan juga secara berkala meningkatkan The Company regularly enhances its workforce
kompetensi pekerja agar pekerja dapat memberikan competence so that they may contribute most
hasil kerja yang maksimal. Berbagai program optimally to the Company. Various programs have
dilakukan oleh Perseroan untuk meningkatkan been conducted by the Company to increase its
kompetensi pekerja, yaitu dengan mengadakan employee competence, among others through
pelatihan, baik dengan mendatangkan para ahli training by inviting experts as well as through
ataupun dengan berbagi pengetahuan antara knowledge sharing sessions among employees
pekerja. themselves.
Jumlah Pelatihan
Total Training
80 76
70
70 68
60
52
50
40
30
20 16
10 6
0
2013 2014
Operasional Non- operasional Jumlah

Operational Non-operational Total
4. Kesetaraan Gender 4. Gender Equality

Perseroan menjunjung tinggi praktik-praktik The Company upholds gender equality in all of its
kesetaraan gender. Perseroan memberikan employment practices. It provides equal opportunity
kesempatan yang sama kepada semua karyawan. to all of its employees. One of the implications of
Salah satu implikasi dari kesetaraan gender ini adalah gender equality is the presence of female engineers,
adanya insinyur-insinyur wanita. Ini menjadi suatu proving that the Company focuses more on
bukti bahwa Perseroan fokus kepada kompetensi employee competence instead of their gender.
karyawan tanpa membedakan jenis kelamin.
120
Kesehatan & Keselamatan Pekerja Occupational Health & Safety
Kesehatan dan Keselamatan merupakan aspek yang Health and safety is of paramount concern in the mining
sangat penting dalam industri pertambangan. Kegiatan industry. Mining operations, that are related to heavy
operasi yang berhubungan dengan alat-alat berat dan machinery and take place in the open, bears a significant
di alam bebas tentu memiliki resiko pekerjaan yang amount of occupational risk. The Company pays
tinggi. Perseroan sangat memperhatikan kesehatan dan close attention to its employee health and safety, and
keselamatan pekerja, untuk itu Perseroan menerapkan therefore it has implemented the Quality, Environment,
kebijakan Standar Mutu, Lingkungan, K3 dan Energi Occupational Health and Safety, and Energy Standards
dalam kegiatan operasi Perseroan. Berikut kebijakan across its operations. The following are the salient
Standar Mutu, Lingkungan, K3 Dan Energi dalam points in the Quality, Environment, Occupational Health
kegiatan operasi Perseroan: and Safety, and Energy Standards implemented in the
Company’s operations:
1. Menaati peraturan Pemerintah dan undang- 1. Comply to the government regulations and laws in
undang di bidang pertambangan, Lingkungan, K3 mining, environment, occupational health and safety,
dan Energi serta peraturan lain yang terkait, and energy, as well as other relevant regulations,
2. Berkomitmen untuk menekan angka insiden dan 2. Committed to minimize the frequency of incidents
sakit penyakit akibat kerja menjadi sekecil mungkin, and work-related diseases, preserve the environment,
memelihara lingkungan hidup dan melakukan and run continuous energy-efficiency measures,
efisiensi energi secara berkelanjutan,
3. Menciptakan kondisi kerja yang aman dan 3. Create a safe and environmentally-friendly working
ramah lingkungan serta pengurangan terhadap condition, and reduce environmental pollution.
pencemaran lingkungan.
121

Tanggung Jawab Produk
Product Responsibility
Tanggung jawab produk adalah salah satu bentuk Product responsibility is a type of service afforded to
pelayanan yang diberikan baik kepada pelanggan customers and to the communities surrounding the
maupun kepada komunitas di sekitar area operasi. Company’s operations. As explained in prior sections, the
Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya, kegiatan Company’s mining operations affect the environment and
operasi pertambangan tentu akan memberikan dampak local communities surrounding the operational areas.
kepada lingkungan dan komunitas di sekitar daerah Complaints from the surrounding communities, as well
operasi. Aduan dari komunitas dan juga umpan balik as feedback from customers, will provide invaluable input
dari pelanggan merupakan masukan yang sangat berarti for the Company to be able to carry out a continuous
bagi Perseroan untuk dapat terus melakukan perbaikan- improvements initiative. The Company receives formal
perbaikan. Perseroan menerima aduan secara tertulis written complaints directly or through the variety of
ataupun yang disampaikan langsung melalui jalur-jalur media it has made available.
yang telah disediakan oleh Perseroan.
122
Surat Pernyataan Tentang

Kebenaran Isi Laporan Tahunan
Statement on the Accuracy of the Annual Report
Perseroan, Dewan Komisaris dan Direksi PT Samindo We, the Board of Commissioners and Board of Directors
Resources Tbk menyatakan telah menyetujui dan of PT Samindo Resources Tbk declare our approval and
bertanggung jawab atas kebenaran isi Laporan Tahunan responsibility for the accuracy of the contents of the 2014
PT Samindo Resources Tbk Tahun 2014. Annual Report of PT Samindo Resources Tbk.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Kim, Sung Kook
Presiden Komisaris
Choi, Hoon Bob Kamandanu
Komisaris Komisaris
Commissioner Commissioner
123

Direksi
Board of Directors
Lee, Kang Hyeob Soemarno Witoro Soelarno
Presiden Direktur Direktur

President Director Director
Ha,Gil Yong Lee, Young Soo
Direktur Direktur
Director Director
Halaman Ini Sengaja Dikosongkan
This Page was Intentionally Left Blank
PT SAMINDO RESOURCES Tbk DAN ENTITAS ANAK/
PT SAMINDO RESOURCES Tbk AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/

YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013
PT SAMINDO RESOURCES TbkAND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 20 !3/YEARS ENDED 3I DECEMBER 2014 AND 20I3
DAFTAR lSI/CONTENTS
Haiaman!Page
SURATPERNYATAAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI/
DIRECTORS' STATEMENT OF RESPONSIBILITY---------------------------------------------------
LAPORAN AUDITOR INDEPENDENIINDEPENDENT AUDITORS' REPORT ------------------ 2-4
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
3I DECEMBER 20I4 AND 20I3 ------------------------------------------------------------------------- 5-6
LAPORAN LABA RUG! KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/
CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME
YEARS ENDED 3I DECEMBER 20I4 AND 20I3------------------------------------------------------ 7
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
YEARS ENDED 3I DECEMBER 20I4 AND 20I3 --------------------------------------------------- 8
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

TAHUNBERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
YEARS ENDED 3I DECEMBER 20I4 AND 20I3------------------------------------------------------ 9
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN 2013/
CONSOLIDATED NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
YEARS ENDED 3I DECEMBER 20I4 AND 20I3---------------------------------------------------- 10-48
INFORMASI TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY INFORMATION

LAPORAN POSISI KEUANGAN- ENTITAS INDUK
31 DESEMBER2014/
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION- PARENT ENTITY
3I DECEMBER 2 0 I4 ---------------------------------------------------------------------------------------- 49-50
LAPORAN LABA RUG! KOMPREHENSIF - ENTITAS INDUK

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014/
STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME- PARENT ENTITY
YEAR ENDED 3I DECEMBER 2014 -------------------------------------------------------------------- 51
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS- ENTITAS INDUK

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014/
STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY- PARENT ENTITY
YEAR ENDED 3I DECEMBER 20I4------------------------------------------------------------------- 52
LAPORAN ARUS KAS- ENTITAS INDUK

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014/
STATEMENT OF CASH FLOWS- PARENT ENTITY
YEAR ENDED 3I DECEMBER 20I4 ------------------------------------------------------------------ 53
~ !!~.!:!INDO
PT. Samindo Resources Tbk.
Menara Mulia, 16" Floor, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11, Jakarta 12930, Indonesia
Tel:t62215257481,Fax:+62215257508
www.samindoresources.com
SURAT PERNYATAAN DIREKSI THE DIRECTORS' STATEMENT

TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS OF RESPONSIBILITY FOR THE
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2014 DAN 2013 31 DECEMBER 2014 AND 2013
PT SAMINDO RESOURCES Tbk ("PERSEROAN") PT SAMINDO RESOURCES Tbk ("THE COMPANY'?
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
Kami, yang bertanda tangan dibawah ini: We, the undersigned:
1. Nama Lee, Kang Hyeob I. Name Lee, Kang Hyeob

Alamat kantor Menara Mulia Lt. 16 Office address Menara Mulia Lt. 16
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11
Jakarta 12930 Jakarta 12930
Telepon kantor . 021-525 7481 Office telephone : 021-525 7481.
Jab atan Presiden Direktur Title President Director
2. Nama Soemamo Witoro Soelarno 2. Name Soemarno Witoro Soelarno

Alamat kantor Menara Mulia Lt. 16 Office address Menara Mulia Lt. 16
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jl.Jend. GatotSubrotoKav. 9-11
Jakarta 12930 Jakarta 12930
Telepon kantor 021-525 7481 Office telephone: 021-525 7481

Jabatan Direktur Title Director
menyatakan bahwa: declare that:
I. Kami bertanggung jawab atas penyusunan dan 1. We are responsible for the preparation and
penyajian laporan keuangan konsolidasian Perseroan presentation of the consolidated financial statements
dan entitas anak; of the Company and its subsidiaries;
2. Laporan keuangan konsolidasian Perseroan dan 2. The consolidated financial statements of the Company
entitas anak. telah disusun dan disajikan sesuai and its subsidiaries have been prepared and presented
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia; in accordance with Indonesian Financial Accounting
Standards;
3. a. Semua informasi dalam laporan keuangan 3. a. All information in the consoUdated financial
konsolidasian Perseroan dan entitas anak. telah statements of the Company and its subsidiaries
dimuat secara lengkap dan benar; has been completely and correctly disclosed;
b. Laporan keuangan konsolidasian Perseroan dan b. The consolidated financial statements of the
entitas anak tidak mengandung informasi atau Company and its subsidiaries do not contain
fakta material yang tidak benar, dan kami tidak misleading information and we do not omit any
menghilangkan infonnasi atau fakta yang information or facts that would be material to the
material terhadap laporan keuangan consolidatedfinancial statements;
konsolidasian;
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian 4. We are responsible for the internal control of the
internal dalam Perseroan dan entitas anak. Company and its subsidiaries.
Demik.ianlah pemyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is made truthfully.
Atas nama dan mewakili Direksi!For and on behalfofthe Directors

Jakarta, 18 Maret 2015/18 March 2015
Soemamo Witoro Soelarno

Presiden Direktur I President Director Direktur/Director
BU Siddharta Widjaja & Rekan
Registered Public Accountants
33rd FloorWisma GKBI Telephone +62 (0)21 574 2333
28, Jl. Jend. Sudirman +62 (0)21 574 2888
Jakarta 10210 Fax +62 10121 574 1777
Indonesia +62 (0)21 574 2777
Laporan Auditor lndependen Independent Auditors' R_eport
No.: L.l4- 6780 -15/III.18.005 No.: L.J4- 6780 -15/JJJ.J8.005
Para Pemegang Saham, The Shareholders,

Dewan Ko~isaris dan Direksi . Board of Commissioners and Directors
PT Samindo Resources Tbk: PT Samindo Resources Tbk:
Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian We have audited the accompanying consolidated financial
PT Samindo Resources Tbk dan entitas anak terlampir, yang statements ofPT Sam indo Resources Tbk and its subsidiaries,
terdiri dari laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal which comprise the consolidated statement offinancial position
31 Des ember 2014, serta laporan laba-rugi komprehensif, as of31 December 2014, and the consolidated statement of
laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas comprehensive income, statement ofchanges in equity, and
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal statement ofcash flows for the year then ended, and a summary
tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signiflkan dan ofsignificant accounting policies and other explanatory
informasi penjelasan lainnya. information.
Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan Management's responsibility for the financial statements
Manajemen bertanggungjawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation andfair
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut presentation ofthese consolidated financial statements in
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan accordance with Indonesian Financial Accounting Standards,
atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh and for such internal control as management determines is
manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan necessary to enable the preparation ofconsolidated financial
keuangan konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyaJian statements that are free from material misstatement, whether
material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun due to fraud or error. ·
kesalahan.
Tanggung jawab auditor Auditors' responsibility
Tanggungjawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini Our responsibility is to eXpress an opinion on these
atas laporan keuangan konsolidasian tersebut berdasarkan consolidated financial statements based on our audit. We
audit kami. Kami melaksanakan audit kami berdasarkan conducted our audit in accordance with Standards on Auditing
Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik established by the Indonesian Institute ofCertified Public
Indonesia Standar tersebut mengharuskan kami untuk Accountants. Those standards require that we comply with
mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan ethical requirements and plan and perform the audit to obtain
melaksanakan audit untuk memperoleh keyak.inan memadai reasonable assurance about whether the consolidated financial
·tentang apakah laporan .keuangan konsolidasian tersebut statements are free from material misstatement.
bebas dari kesalahan penyajian material.
Siddharta Widjaja & ReKan ·Registered Public Accountants,

an Indonesian partnership and a member firm of the KPMG
network of independent member firms affiliated with
KPMG lnternationol Cooperative ("KPMG International~),
a Swiss entity. License No.: 916/KM.1/2014
U9
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit involves performing procedures to obtain audit
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan evidence about the amounts and disclosures in the consolidated
pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian. financial statements. The procedures selected depend on the
Prosedur yang dipilih bergantung pacta pertimbangan auditor, auditors 'judgment, including the assessment ofthe risks of
termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material material misstatement ofthe consolidated financial statements,
dalam laporan keuangan, balk yang disebabkan oleh whether due to fraud or error. In making those risk
kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian assessments, the auditors consider internal control relevant to
risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian the entity 's•preparation and fair presentation ofthe
internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian consolidated financial statements in order to design audit
wajar laporan keuangan konsolidasian entitas untuk procedures that are appropriate in the circumstances, but not
merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan for the purpose ofexpressing an opinion on the effectiveness of
kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas the entity's internal control. An audit also includes evaluating
keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit the appropriateness ofaccounting policies used and the
juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan reasonableness ofaccounting estimates made by mamigement,
ak.untansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi as well as evaluating the overall presentation of the
yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas consolidated financial statements.
penyajian laporan keuangan konsolidasian secara
keseluruhan,
Kami yakin bahwa bukti audit yang Ielah kami peroleh adalah We believe that the audit evidence we have obtained is
cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini sufficient and appropriate to provide a basis for our audit
audit kami. · opinion.
Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian In our opinion, the accompanying consolidated financ-ial
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang statements present fairly, in all material respects, the
material, posisi keuangan konsplidasian PT Samindo consolidated financial position ofPT Samindo Resources Tbk
Resources Tbk dan entitas anak tanggal31 Desember 2014, and subsidiaries as of31 December 2014, and their
serta kinerj a keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk consolidated financial performance and their cash flows for the
talllln yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan year then ended in accordance with Indonesian Financial
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Accounting Standards.
Hal-hal lain Other maUers
Audit kami dilaksanakan dengan tujuan untuk meiumuskan Our audit was peiformed for the purpose offorming an opinion
suatu opini atas laporan keuangan konsolidasian secara on the consolidatedfinancial statements taken as a whole. The
keseluruhan. Informasi tarnbahan di Lampiran I sampai dengan supplementary information included in Schedule 1 to 4, which
4, yang terdiri dari laporan posisi keuangan (entitas induk saja) comprises the statement offinancial position (parent entity only)
tanggal 31 Desernber 2014, serta laporan laba-rugi as of31 December 2014, and the related statement of
komprehensif, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas comprehensive income, statement ofchanges in equity, and
terkait untuk tahun yang berakbir pada tanggal tersebut, statement ofcash flows for the year then ended, is presented for
disajikan untuk tujuan analisis tambahan dan bukanmerupakan the purpose ofadditional analysis and is not a required part of
bagian dari laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan the consolidated financial statements in accordance with
Standar Akuntasi Keuangan di Indonesia Informasi tersebut Indonesian Financial Accounting Standards. Such information
telah menjadi objek prosedur audit yang diterapkan dalam audit has been subjected to the audit procedures applied in the audit of
atas laporan keuangan konsolidasian dan menurut opini kami, the consolidated financial stateinents and in our opinion, is fairly
disajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, stated, in all material respects, in relation to the consolidated
berkaitan dengan laporan keuangan konsolidasian secara financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
3
UD
Laporan keuangan konsolidasian PT Samindo Resources Thk The consolidated financial statements ofPT Samindo Resources
dan entitas anak tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun Tbk and subsidiaries as of31 December 2013 andfor the year
yang berakhir pada tanggal tersebut diaudit oleh auditor lain then ended were audited by other auditors who expressed an
yang menyatakan opini tanpa modiftkasian atas laporan unmodified opinion on those financial statements on 14 March
keuangan tersebut pada tanggal14lv,laret 2014. 2014.
Kantor Akuntan Publik!Registered Public Accountants

Siddbarta Widj'\ia & Rekan
JongkyTitus Lazuardi, S.E., CPA

lzin Akuntan Publik!Public Accountant License No. AP) 082
Jakarta, 18Maret 2015 Jakarta; 18 March 2015
4
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
31 DESEMBER2014 DAN 2013/31 DECEMBER 2014 AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain!In thousands ofRupiah, unless otherwise specified)
Catalan/ 31 Desember/31 December

Notes 2014 2013
ASET ASSETS
ASETLANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 5 223.907.162 113.413.960 Cash and cash equivalents
Piutang usaha dari pihak Trade receivables from
berelasi 6,22b 245.720.939 237.754.879 a related party
Piutang lainnya: Other receivables:
Pihak berelasi 50.000 Related party
Pihak ketiga 3.104.511 5.146.843 Third parties
Persediaan 7 237.573.360 240.080.938 Inventories
Pajak yang dapat dikembalikan 11a 279.224.853 235.730.157 Refundable taxes
Aset lancar lainnya 31.788.937 78.503.282 Other current assets
JUMLAH ASET LANCAR 1.021.319.762
OoooOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOMOHHOOOOOOOOO
910.680.059
........................................ TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LAN CAR NON-CURRENT ASSETS
Piutang lainnya 97.400 390.143 Other receivables

Aset tetap, neto 8 976.929.045 897.650.278 Fixed assets, net
Aset pajak tangguhan, neto 11f 4.953.117 3.662.809 Deferred tax assets, net
Aset tidak !arrear lainnya 27.797.771 3.434.974 Other non-current assets
JUMLAH ASET TIDAK LAN CAR 1.009.777.333
.......................................... 905.138.204
........................................ TOTAL NON-CURRENT ASSETS
JUMLAHASET 2.031.097.095 1.815.818.263 TOTAL ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang See Notes to the Consolidated Financial Statements, which
merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan form an integral part of these consolidated financial
konsolidasian ini. statements.
5
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
31 DESEMBER 2014 DAN 2013/3/ DECEMBER 20I4 AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless otherwise specified)
Catatan/ 31 Dcsembcr/31 December

Notes 2014 2013
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABIITIES
Utang bank jangka pendek 9 273.680.000 268.158.000 Short-term bank loans

Utang usaha: 10 Trade payables:
Pihak berelasi 47.175.818 41.673.749 Related parties
Utang lainnya: Other payables:
Pihak berelasi 3.000 9.324 Related parties
Utang pajak lib 14.735.893 10.722.390 Taxes payable
Beban akrual 10.029.705 19.702.296 Accrued expenses
JUMLAH LIABILITAS JANGKA TOTAL CURRENT
PENDEK 548.502.471 ....................................
........................................... 525.257.514 LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES
Utang bank jangka panjang 9 460.280.000 493.654.500 Long-tern1 bank loans

Liabilitas imbalan kerja 19.004.798 14.651.236 Employee benefits liabilities
JUMLAH LIABILITAS JANGKA TOTAL NON-CURRENT
PANJANG 479.284.798 ...... ................................
........................................... 508.305.736 LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham, nilai nominal Share capital, nominal value of
Rp 200 (Rupiah penuh) per sabam: !DR 200 (whole Rupiah) per share:
Modal dasar: 5.500.000.000 Authorized capital:
saham 5,500,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid capital:
penuh: 2.206.312.500 sabam 12 441.262.500 441.262.500 2,206,312,500 shares
Tambahan modal disetor 13 130.159.496 130.159.496 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 82.516.733 72.339.561 Other equity component
Sa\do laba: Retained earnings:
Ditentukan penggunaannya 44.126.250 Appropriated
Bel urn ditentukan penggunaannya 303.539.565 137.238.911 Unappropriated
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to
kepada pemilik entitas induk 1.001.604.544 781.000.468 owners of the Company
Kepentingan nonpengendali 16 1.705.282 1.254.545 Non-controlling interests
JUMLAH EKVITAS 1.003.309.826 ................. 782.255.013

-..................... TOTAL EQUITY
.........................................
JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES
DANEKUITAS 2.031.097.095 1.815.818.263 AND EQUITY
6
LAPORAN LABA RUG! KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMEmS OF COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER2014AND2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lainlln thousands of Rupiah, unless otherwise specified)
Tahun berakhir 31 Desember/

Catatan/ Years endet/31 December
Notes 2014 2013
PENDAPATAN 17 3.024.041.102 2.455.556.483 REVENUES

BIAYA POKOKPENDAPATAN 18 (2.574.099.826) (2.109.615.854) COST OF REVENUES
LABABRUTO 449.941.276 345.940.629 GROSS PROFIT

General and administrative
Beban umum dan administrasi 19 (80.452.062) (68.!88.4!0l expenses
Rugi neto selisih kurs (7.083.104) (36.251.491 Net currency exchange losses
Pendapatan lainnya, neto 6.507.055 3.061.259 Other income, net
Pendapatan keuangan 7.345.433 2.380.196 Finance income
Biaya keuangan (15.290.759) (12.332.689) Finance costs
LABA SEBELUM PAJAK PROFIT BEFORE INCOME

PENGHASILAN 360.967.839 234.609.494 TAX
Behan pajak penghasilan lie (92.668.214) (60.825.410) Income tax expense
LABA TAHUN BERJALAN 268.299.625 173.784.084 PROFIT FOR THE YEAR
PENDAPATAN OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN INCOME
Exchange d~rence from
Selisih kurs dari penjabaran jinancia statements
laporan keuangan 10.256.413 translation
JUMLAHLABA
KOMPREHENSIFTAHUN TOTAL COMPREHENSIVE
BERJALAN 278.556.038 173.784.084 INCOME FOR THE YEAR
Laba yang dapat diatribusikan Profit attributable to:
kepada:
Pemilik entitas induk 267.791.029 173.455.074 Owners ofthe Company
Kepentingan nonpengendali 508.596 329.010 Non-controlling interest
268.299.625 173.784.084
Jurnlah laba kornprehensifyang Total comprehensive income

dapat diatribusikan kepada: attributable to:
Pemilik entitas induk 277.968.201 173.455.074 Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali 587.837 329.010 Non-controlling interests
278.556.038 173.784.084
LABA PER SA HAM (Rupiah EARNINGS PER SHARE

penuh) 20 121,37 79,15 (whole Rupiah)
7
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN/CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
TAHUN BERAKIDR3! DESEMBER2014 DAN 20!3 /YEARS ENDED31 DECEMBER 2014AND2013
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas indukiEquity attributable to owners of the Compmzy
Saldo laba (akumulasi defisit)
Komponen Retained earnings
ekuitas (accumulated def!_cit) Kcpentingan
Modal Tambahan lainnya/ Bel urn nonpengendali/
saham/ modal disetor/ Other Ditentukan ditentukan Non- Jumlah
Catatan/ Sit are Additional equity penggunaannya/ penggunaannya/ co11trolling ekuitas/
Notes capital paid-in capital component Appropriated Unappropriated Jumlah/Tota/ interests Total equity
Balance as of
Saldo pada tanggal31 Desember 2012 374.902.832 549.354.407 (618.012.175) (36.216.163) 270.028.901 1.028.206 271.057.107 31 December 2012
Acfjustment in relation to
Penyesuaian atas implementasi PSAK 38 implementation ofPSAK 38
(revisi 2012) (628.227.866) 628.227.866 (201 2 revision)
Saldo pada tanggal 1 Januari 2013 374.902.832 (78.873.459) 10.215.691 (36.216.163) 270.028.901 1.028.206 271.057.107 Balance as of I January 2013
Penerbitan saham biasa melalui Share capital issuance
Penawaran Umum Terbatas II lb 66.359.668 209.032.955 275.392.623 275.392.623 through Rights Issue II
Cash dividends distributed
Dividen kas dibagikan o\eh entitas anak by subsidiaries to non-
kepada kepentingan nonpengendali (102.671) (102.671) controlling interests
Laba tahun berjalan 173.455.074 173.455.074 329.010 173.784.084 Profit for the year
Exchange difference
Selisih kurs dari penjabaran laporan from financial statements
keuangan 62.123.870 62.123.870 62.123.870 translation
Saldo pada tanggal31 Desember 2013 441.262.500 130.159.496 72.339.561 137.238.911 781.000.468 1.254.545 782.255.013 Balmrce as of31 December 2013
Cash dividends distributed

Dividen kas dibagikan oleh entitas anak by subsidiaries to non-
kepada kepentingan nonpengendali (137.100) (137.100) controlling interests
Dividen kas 14 (57.364.125) (57.364.125) (57.364.125) Cash dividends
Cadangan untuk tahun berja\an 15 44.126.250 (44.126.250) Appropriation from !he year
Laba tahun betjalan 267.791.029 267.791.029 508.596 268.299.625 Profit for !he year
Exchange difference
Seisih kurs dari penjabaran \aporan from financial statements
keuangan 10.177.172 10.177.172 79.241 10.256.413 translation
Saldo pada tanggal31 Desember 2014 441.262.500 130.159.496 82.516.733 44.126.250 303.539.565 1.001.604.544 1.705.282 1.003.309.826 Balanceasof3J December 2014
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian ini. consolidated financial statements.
8
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDAS!AN/CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless othenvise specified)
Tahun berakhir 31 Desember/

Years ended 31 December
2014 2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING
OPERAS! ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 3.016.075,042 2.380.086.437 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (2.338.690.514) (2.097.475.900) Cash payments to suppliers
Pembayaran kas untuk aktivitas operasi Cash payments for other operating
lain-lain (27.078.699) activities
Pembayaran kas kepada karyawan (116.321.089) Cash payments to employees
Pembayaran kas kepada karyawan dan Cash payments to employees and other
aktivitas operasi lain-lain (71.797.098) operating activities
Penerimaan bunga 7.345.433 2.380.196 Receipts of interest
Pembayaran bunga (14.035.759) (12.332.689) Payments ofinterest
Pembayaran paj ak penghasilan (94.803.579) Payments of income tax
Penerimaan dari restitusi pajak
penghasilan 9.964.769 Receipts ofincome tax refund
Pembayaran pajak (240.974.031) Payments oftaxes
Penerimaan dari restitusi pajak 75.975.105 Receipts oftax refund
Arus lms bersih yang dipcroleh Net cash flows from operating
dari aktivitas operasi 442.455.604 35.862.020 activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING
INVESTAS! ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (238.577.376) (229.924.141) Acquisition offixed assets
Perolehan aset takberwujud (171.945) Acquisition of intangible assets
Perolehan aset keuangan yang tersedia Acquisition ofavailable for sale
untuk dijual (2.969.020) financial assets
Penerimaan kas dari penjualan aset
tetap 548.336 Cash receipts from sale offiXed assets
Arus kas bersih yang digunakan Net caslr flows used i11
untuk a){tivitas investasi . . . .\?.3..?.:?QQ,~~S.) . . J~3.~.·.?.?.3.·1~1) i11vesting activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING
PENDANAAN ACTIVITIES
Penerimaan dari utang bank 158.457.000 760.059.000 Proceeds from bank loans
Pembayaran utang bank (201.118.500) (700.670.000) Repayments of bank loans
Penerimaan dari penerbitan saham 209.032.956 Proceeds from share capital issuance
Pembayaran dividen ke pemegang
saham (57.364.125) (38.676.000) Dividends paid ta sharehalders
Dividen kas dibagikan oleh entitas anak Cash dividends distributed by subsidiaries
kepada kepentingan nonpengendali (137.100) to non-controlling interests
Arus kas bersih yang (digunakan
untuh:) diperoleh dari aktivitas Net cash flows (used in)
pendanaan .......\!.QQ_1~~:!2.S.) 229.745.956 from financing activities
EXCHANGE DIFFERENCE FROM
SELISIH KURS DAR! PENJABARAN FINANCIAL STATEMENTS
LAPORAN KEUANGAN 6.401.308 TRANSLATION
KENAIKAN BERSIH KAS DAN NET INCREASE IN CASH
SETARAKAS I 10.493.202 32.714.815 AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AWAL CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
TAHUN 113.413.960 80.699.145 BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
TAHUN 223.907.162 113.413.960 END OF YEAR
9
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/Jn thousands of Rupiah, unless otherwise specified)
'1. UMUM I. GENERAL
a. Pendirian & Informasi Umum a. Establishment & General Information
PT Samindo Resources Tbk ("Perseroan"), dahulu PT Samindo Resources Tbk (the "Company"),
PT Myoh Technology Tbk, didirikan dengan akta formerly PT Myoh Technology Tbk, was established
Ester Mercia Sulaiman, S.H., tanggal 15 Maret 2000 by deed of Ester Mercia Sulaiman, S.H, dated
No. 37; akta 1m disetujui oleh Menteri I 5 March 2000 No. 37; this deed was approved by
Kehakiman Republik Indonesia dengan No. Minister of Justice of Republic of Indonesia under
C-7565HT.Ol.OI.TH.2000 tanggal 29 Maret 2000, No. C-7565HT.OJ.Ol.TH.2000 on 29 March 2000,
dan diumumkan dalam Berita Negara Republik and published in the State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 51 tanggal20 Juni 2000. Indonesia No. 51 dated 20 June 2000.
Anggaran dasar Perseroan telah mengalami The Company's Articles of Association have been
beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir amended several times. The latest amendment was
dilakukan dengan akta notaris Anne Djoenardi, S.H., effected by deed of notary Anne Djoenardi, S.H,
tanggal 17 Desember 2012 No. 18, yang antara lain dated 17 December 2012 No. 18, concerning, among
mengenai peningkatan modal ditempatkan dan others, an increase of issued and fully paid capital
disetor penuh dan persetujuan Penawaran Umum and approval of Rights Issue II in term of issuance of
Terbatas II (PUT II) dengan penerbitan Hak Pre-Emptive Right to the Company's shareholders
Memesan Efek Terlebih Dahulu ("HMETD") amounting to 735,437,500 shares of common stock
kepada para pemegang saham Perseroan sejumlah with nominal value of Rp 200 [whole Rupiah] per
735.437.500 lembar saham biasa dengan nilai share and exercise price of Rp 830 [whole Rupiah]
nominal sebesar Rp 200 [Rupiah penuh] per lembar per share. This deed was approved by the Ministry of
saham dan harga pelaksanaan Rp 830 [Rupiah Law and Human Rights of the Republic of Indonesia
penuh] per lembar saham. Akta ini telah disetujui under No. AHU.07327.AH.Ol.02.Year 2013 dated
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik 19 February 2013.
Indonesia dalam Surat Keputusannya
No. AHU.07327.AH.Ol.02.Tahun 2013 tanggal
19 Februari 2013.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasamya, In accordance with article 3 of its Articles of
Perseroan bergerak di bidang investasi di bidang Association, the Company's is engaged in investment
usaha pertambangan batu bara serta jasa in coal mining and mining services. The Company
pertambangan. Perseroan mulai beroperasi commenced its commercial operation in May 2000.
komersial pacta bulan Mei 2000.
Perseroan beralarnat di Menara Mulia lantai 16, Jl. The Company's office is located at Menara Mulia
Jend. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jakarta 12930, 16th floor, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 9-JI Jakarta
Indonesia. I 2930, Indonesia.
b. Penawaran Umum Efek Perseroan b. Tire Company's Public Share Offering
Pada tanggal 30 Juni 2000, Perseroan memperoleh On 30 June 2000, the Company received Effective
Pemyataan Efektif dari Ketua Otoritas Jasa Notice number S-1 599/PM/2000 from Chairman of
Keuangan ("OJK") No. S-1599/PM/2000 untuk Indonesian Financial Services Authority ("OJK") to
rnelakukan Penawaran Umum Perdana atas conduct an Initial Public Offering (!PO) of
150.000.000 saham dengan nilai nominal 150,000,000 shares with nominal value of Rp 25
Rp 25 [Rupiah penuh] per lernbar saham dan harga [whole Rupiah] per share and offering price of
penawaran sebesar Rp 150 [Rupiah penuh] per Rp I 50 [whole Rupiah] per share. On 30 July 2000,
lembar saham. Pada tanggal 30 Juli 2000, seluruh these shares were listed on the Surabaya Stock
saham telah dicatatkan di Bursa Efek Surabaya Exchange (now the Indonesia Stock Exchange, after
(sekarang Bursa Efek Indonesia, setelah being merged with Jakarta Stock Exchange).
digabungkan dengan Bursa Efek Jakarta).
10
CATATAN AT AS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013
I. UMUM (Lanjutan) I. GENERAL (Continued)
b. Penawaran Urnum Efek Perseroan (Lanjutan) b. The Company's Public Share Offering (Continued)
Pacta tanggal 9 Nopember 2011 dan 10 Desember On 9 November 2011 and 10 December 2012, the
2012, Perseroan memperoleh Pemyataan Efektif Company received an Effective Notice from the
dari Ketua OJK No. S-12182/BL/2011 dan No. S- Chairman of the FSA numbers S-12182/BL/2011 and
14013/BL/2012 atas PUT I dan PUT II dalam S-14013/BL/2012 for Rights Issue I and Rights Issue
rangka penerbitan HMETD masing-masing II in relation to Pre-Emptive Rights ford total of
sejumlah 1.260.750.000 dan 735.437.500 saham 1,260,750,000 and 735,437,500 shares, respectively,
biasa dengan nilai nominal Rp 200 [Rupiah penuh] with nominal value of Rp 200 [whole Rupiah] per
per lembar saham dan harga penawaran masing- share and offering price per share of Rp 420 [whole
masing Rp 420 [Rupiah penuh] dan Rp 830 [Rupiah Rupiah] and Rp 830 [whole Rupiah] per share,
penuh] per lembar saharn. respectively.
Selisih lebih antara harga penawaran saham dengan The excess of share offering price over the par value
nilai nominal per saham setelah memperhitungkan per share, after being netted of with share issuance
biaya penerbitan saham dicatat sebagai "Tambahan costs, is recognized as "Additional Paid-in Capital"
Modal Disetor" yang disajikan sebagai bagian dari and presented under the Equity section in the
Ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian. consolidated statements of financial position. All
Seluruh saham dari PUT I telah dicatatkan pacta shares from Right Issue I were listed on the
Bursa Efek Indonesia pacta 6 Desember 2011, dan Indonesian Stock Exchange on 6 December 2011,
seluruh saham dari PUT II telah dicatatkan pacta and all shares from Right Issue II were listed in the
Bursa Efek Indonesia pada 10 Januari 2013. Indonesian Stock Exchange on 10 January 2013.
c. Entitas anak c. Subsidiaries
Perseroan mempunyai kepemilikan langsung pada The Company has a direct ownership interest in the
entitas anak sebagai berikut: following subsidiaries:
Tahun mulai
beroperasi komersia\1 Jumlah aset sebelum e\iminasif
Nama entitas anak/ Kegiatnn usaha/ Domisilif Persentase kepemiliknn/ Year of commercial Total assets before elimination
Name ofsubsirliaries Busim~ss activities Domicile Percentage o[. owners It if!. oe.eration!i conunenced 2014 2013
Kalimantan Timur/ 99,90% 2001 1.325.265.973 1.238.599.460

PT Sims Jaya Kaltim ("SIMS") Jasa kontraktor
pertambangan umum/ East Kalimantan,
General mining Indonesia
comraclor services
PT Samindo Utama Kahim Jasa kontraktor Kalimantan Timur/ 99,67% 1996 314.454.020 252.518.795
("SUK") pertambangan umum/ Ea.l"t Kalimaman,
General minil1g Indonesia
contractor services
PT Trasindo Mumi Perkasa Jasa kontraktor Kalimantan Timur/ 99,80% 2001 295.858.560 234.610.550
("TMP") pertambangan umurnl East Kalimantan,
Ge11eral milling Indonesia
contractor ~·ervice~·
PT Mintec Abadi ("MA") Pengeboran dan area Kalimantan Timur/ 99,60% 2007 16.021.412 15.062.342
eksp1orasi/ Drilling Ea.•t Kulimmmm,
w1d area exploration Indonesia
Perseroan dan entitas anaknya secara kolektif The Company and its subsidiaries are collectively
disebut sebagai "Grup". referred to as the "Group".
11
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS {Continued)
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN20l3/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013
(Dalam ribuan Rupiab, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless otherwise specified)
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan d. Board of Commissioners, Directors, and Employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan As of 31 December 2014 and 2013, the composition
pacta 31 Desember 2014 dan 2013 ada1ab sebagai of the Company's Board of Commissioners and
berikut: Directors was as follows:
2014 2013
Komisaris Utama Kim, Sung Kook Kim, Sung Kook President Commissioner
Komisaris Lee, Jong Beam Ha, Gil Yang Commissioner
Komisaris Independen Bob Kamandanu Bob Kamandanu Independent Commisioner
Direktur Utama Kim, Young Chan Lee, Chang Hoon President Director
Direktur (tidak terafiliasi) Soemamo Witoro Soe\amo Priyo Pribadi Soemarno Director (non affiliated)
Direktur Lee, Kang Hyeob Lee, Kang Hyeob Director
Direktur Yoo, Hun Jae Kim, Young Chan Director
Direktur Yoo, Hun Jae Director
Ketua komite audit Bob Kamandanu Bob Kamandanu Chairman ofaudit committee
Anggota komite audit S.F. Sutjipto Budiman Kim, Eui Young Member ofaudit committee
Kumianto Rustan Mail
Ketua internal audit Kwon, lk Cheal Kwon, Ik Cheal Head of internal audit
Sekretaris Perusahaan Hananto Wibowo Harly Siregar Corporate Secretary
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada The Extraordinary Meeting of the Shareholders on
27 Februari 2015 memutuskan untuk mengubah 27 February 2015 resolved to amend the composition
susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan of the Board of Commissioners and Directors of the
menjadi sebagai berikut: Company, to be as follows:
Komisaris Utama Kim, Sung Kook President Commissioner

Komisaris Choi, Hoon Commissioner
Komisaris Independen Bob Kamandanu lndependent Commisioner
Direktur Utama Lee, Kang Hyeob President Director

Direktur (tidak terafiliasi) Soemamo Witoro Soelamo Director (non affiliated)
Direktur Lee, Young Sao Director
Direktur Ha, Gil Yong Director
Pacta tangga1 31 Desember 2014 dan 2013, As of31 December 2014 and 2013, the Company and
Perseroan dan entitas anak secara kolektif subsidiaries collectively employed 536 and 439
memperkerjakan masing-masing 536 dan 439 employees (unaudited), respectively.
karyawan (tidak diaudit).
e. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir e. Parent Entity and Ultimate Parent Entity
Samtan Co., Ltd. adalah entitas induk dan entitas Samtan Co., Ltd. is the Company's parent and
induk terakhir Perseroan. ultimate parent.
f. Laporan keuangan konsolidasian disetujui untuk f. The Company's consolidated financial statements
diterbitkan oleh Direksi pacta tanggal18 Maret 2015. were authorized for issuance by the Directors on
18 March 2015.
12
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013
2. DASAR PENYUSUNAN LAPORAN 2. BASIS OF PREPARATION OF THE

KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
a. Pernyataan kepatuhan a. Statement of compliance

Laporan keuangan konsolidasian disusun dan The consolidated financial statements have been
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan prepared and presented in accordance with
di Indonesia ("SAK") dan peraturan Badan Pengawas Indonesian Financial Accounting Standards
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEP AM- ("SAK') and the Capital Market and Financial
LK) No. VIII.G. 7 tentang Penyajian dan Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK)
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Regulation No. ·VIII. G. 7 regarding the
Perusahaan Publik. Presentation and Disclosure of Financial
Statements of Issuer or Public Company.
b. Prinsip konsolidasian b. Basis of consolidation
Laporan keuangan merupakan konsolidasian dari The financial statements represent the
laporan keuangan Perseroan dengan laporan keuangan consolidation of the financial statements of the
entitas anak (Catatan lc). Entitas anak merupakan Company with the financial statements of its
suatu entitas di mana Perseroan memiliki kepemilikan, subsidiaries (Note 1c). Subsidiaries are entities
baik secara langsung atau tidak langsung, sebesar lebih on which the Company, directly or indirectly,
dari setengah hak suara atau mampu menentukan has an ownership interest of more than half of
kebijakan keuangan dan kebijakan operasional. the voting rights or otherwise has the power to
govern the financial and operating policies.
Entitas anak dikonsolidasi sejak tanggal Perseroan Subsidiaries are consolidated from the date on
memperoleh pengendalian secara efektif dan tidak lagi which effective control is obtained by the
dikonsolidasi sejak pengendalian tersebut tidak lagi Company, and are no longer consolidated from
dimiliki. the date such control ceases.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam The accounting policies adopted in the
penyusunan Japoran keuangan konsolidasian telah consolidated financial statements have been
diterapkan secara konsisten oleh entitas anak dalam consistently applied by the subsidiaries, unless
semua hal yang material, kecuali dinyatakan lain. otherwise stated.
Saldo dan transaksi signifikan perusahaan, terrnasuk Significant intercompany balances and
penghasilan dan beban, dieliminasi secara penuh. transactions, including income and expenses,
Keuntungan dan kerugian hasil dari transaksi antar are eliminated in full. Unrealized gains and
perusahaan yang belum direalisasi, dieliminasi dalam losses resulting from intercompany transactions
laporan keuangan konsolidasian. are eliminated in the consolidated financial
statements.
Kepentingan nonpengendali diakui pada tanggal Non-controlling interests are recognized at the
kombinasi bisnis yang selanjutnya disesuaikan dengan date of business combination and adjusted by
proporsi atas perubahan ekuitas entitas anak. proportion ofchanges in equity ofsubsidiaries.
Kepentingan nonpengendali disajikan pada bagian Non-controlling interests are presented in the
ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, consolidated statement of financial position
terpisah dari ekuitas yang dapat diatribusikan kepada within equity, separately from the equity
pemilik entitas induk. Laba atau rugi dan setiap attributable to the owners of the Company.
komponen pendapatan kornprehensif lain diatribusikan Profit or loss and each component of other
kepada pemilik entitas induk dan kepada kepentingan comprehensive income are attributed to the
nonpengendali berdasarkan proporsi kepernilikan. owners of the Company and to the non-
controlling interests based on the ownership
interest proportionally.
13
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER20I4AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah, unless otherwise specified)

(Lanjutan) (Continued)
c. Dasar pengukuran c. Basis of measurement
Laporan keuangan konsolidasian disusun atas dasar The consolidated financial statements are
akrual dengan menggunakan konsep nilai historis, prepared on the accrual basis using the
kecuali dinyatakan lain. historical cost concept, unless otherwise stated.
d. Mata uang fungsional dan penyajian d. Functional and presentation currency
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam The consolidated financial statements are
Rupiah, yang rnerupakan mata uang fungsional presented in Rupiah, which is the functional
Perseroan dan entitas anak, kecuali SIMS yang mata currency for the Company and subsidiaries,
uang fungsionalnya adalah Dolar AS. Semua informasi except for SIMS, for which the functional
keuangan yang disajikan dalam Rupiah telah currency is the US Dollar. All financial
dibulatkan ke dalam ribuan terdekat. information presented in Rupiah has been
rounded to the nearest thousand.
Untuk keperluan konsolidasi, aset dan liabilitas SIMS For consolidation purposes, SIMS's assets and
pada Japoran posisi keuangan konsolidasian dijabarkan liabilities at consolidated statements offinancial
ke dalam Rupiah dengan rnenggunakan kurs yang position date are translated into Rupiah using
berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan the exchange rates at the consolidated statement
konsolidasian, pendapatan dan beban dijabarkan offinancial position date, revenues and expenses
dengan rnenggunakan kurs yang berlaku pada tanggal are translated using the exchange rate at
transaksi, sedangkan transaksi ekuitas dijabarkan transaction date, while equity transactions were
dengan rnenggunakan kurs historis. Selisih yang translated using the historical rate. The
timbul dari basil penjabaran, disajikan sebagai bagian resulting translation adjustments are presented
dari ekuitas sebagai "Pendapatan Kornprehensif as part of equity as "Other Comprehensive
Lainnya". Income".
e. Laporan arus kas e. Statement of cash flow
Laporan arus kas konsolidasian menyajikan perubahan The consolidated statements of cash flows
dalam kas dan setara kas dari aktivitas operasi, present the changes in cash and cash
investasi, dan pendanaan, dan disusun dengan rnetode equivalents from operating, investing, and
langsung. financing activities, and are prepared using the
direct method.
f. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi f. Use ofjudgements, estimates and assumptions
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai The preparation of consolidated financial

dengan SAK rnengharuskan rnanajernen untuk statements in conformity with SAK requires
rnernbuat pertirnbangan, estirnasi dan asurnsi yang management to make judgments, estimates and
rnernpengaruhi penerapan kebijakan akuntansi dan assumptions that affect the application of
jumlah aset, Jiabilitas, pendapatan dan beban yang accounting policies and the reported amounts of
dilaporkan. Walaupun estirnasi tersebut dibuat assets, liabilities, income and expenses.
berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas Although those estimates are based on
kejadian dan kegiatan saat ini, basil aktual dapat management's best knowledge of current events
berbeda dengan jumlah estimasi tersebut. and activities, actual results may differ from the
estimated amounts.
Estimasi dan asumsi yang digunakan ditelaah secara Estimates and underlying assumptions are
berkesinambungan. Revisi atas estimasi akuntasi reviewed on an ongoing basis. Revisions to
diakui pada periode dimana estimasi tersebut direvisi accounting estimates are recognized in the
dan periode rnendatang yang terdampak oleh revisi period in which the estimate is revised· and in
estimasi tersebut. any future periods affected.
14
T AHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 20 13/YEARS' ENDED 3 I DECEMBER 2014 AND 20I 3
(Da1am ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless otherwise specified)

(Lanjutan) (Continued)
g. Standar akuntansi dan interpretasi baru/revisi g. New/revised accounting standards and

interpretations
Beberapa standar dan interpretasi standar akuntansi Certain new accounting standards and
baru telah diterbitkan namun belum efektif untuk interpretations have been issued that are not yet
tahun yang berakhir 31 Desember 2014, dan belum effective for the year ended 31 December 2014,
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan and have not been applied in preparing these
konsolidasian ini. Di antara PSAK dan ISAK berikut, consolidated financial statements. Among them,
yang akan berlaku efektif mulai 1 Januari 2015, the following PSA& and ISAKs, which will
mungkin akan memiliki dampak yang signifikan pada become effective starting 1 January 2015, may
laporan keuangan konsolidasian Grup dan mungkin have a significant effect on the Group 's future
mernbutuhkan penerapan secara retrospektif sesuai consolidated financial statements, and may
dengan PSAK No. 25, "Kebijakan Akuntansi, require retrospective application under PSAK
Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan". No. 25, "Accounting Policies, Changes in
Accounting Estimates, and Errors".
PSAK No. I (Revisi 2013/2013 Revision) : Penyajian Laporan Keuangan!Presentation of Financial

Statements
PSAK No.4 (Revisi 2013/2013 Revision) : Laporan Keuangan Tersendiri!Separate Financial Statements
PSAK No. IS (Revisi 2013/2013 Revision) : Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura/Investment in
Associates and Joint Ventures
PSAK No. 24 (Revisi 201312013 Revision) : lmbalan Kerja!Employee Benefits
PSAK No. 46 (Revisi 2014/2014 Revision) :Pajak Penghasilan!Income Taxes
PSAK No. 48 (Revisi 2014/2014 Revision) : Penurunan Nilai Aset/Impairment Assets
PSAK No. 50 (Revisi 2014/2014 Revision) : Instrumen Keuangan: Peyajian!Financia/Instruments:
Presentation
PSAK No. 55 (Revisi 2014/2014 Revision) : Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran!Financial
Instruments: Recognition and Measurement
PSAK No. 60 (Revisi 2014/2014 Revision) : Instrumen Keuangan: Pengungkapan!Financia!Instruments:
Disclosures
PSAK No. 65 (2013) : Laporan Keuangan Konsolidasi!Consolidated Financial
Statements
PSAK No. 67 (2013) : Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain/Disclosure of
Interest in Other Entities
PSAK No. 68 (2013) : Pengukuran Nilai Wajar/Fair Value Measurement
ISAK No. 26 (Revisi 2014/2014 Revision) : Penilaian Ulang DerivatifMelekati/Reassessment of
Embedded Derivative
Sampai dengan penerbitan laporan keuangan As of the issuance of these consolidated financial
konsolidasian ini, manajemen belum menetapkan statements, management has not determined the
sejauh mana dampak retrospektif, jika ada, dari adopsi extent of the retrospective impacts, if any, that the
standar dan interpretasi ini di masa depan terhadap future adoption of these standards and
laporan keuangan konsolidasian dan hasil operasi interpretation will have on the Group 's
Grup. consolidated financial position and operating
results.
15
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 3I DECEMBER 20I4 AND 20I 3
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING POLICIES
Kebijakan-kebijakan akuntansi di bawah ini telah The accounting policies, set out below have been
diterapkan dalam penyusunan Japoran keuangan applied in the preparation of the consolidated
konsolidasian pada tanggal pelaporan adalah sebagai financial statements at reporting dates, are as
berikut: follows:
a. Kas dan setara kas a. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas· terdiri dari kas dan bank dan Cash and cash equivalents comprises cash on
deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan hand and in banks and time deposits with
atau kurang sejak tanggal penempatannya, tidak maturity of less than three months from the date
digunakan sebagai jaminan dan tidak dibatasi of their placement, not pledged as collateral and
penggunaannya. not restricted in use.
b. Instrumen keuangan b. Financial instruments

Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara kas, The Group's financial assets comprise of cash
piutang usaha, piutang lainnya, dan uang jaminan and cash equivalents, trade receivables, other
(bagian dari aset tidak lancar !ainnya) yang receivables, and refundable deposits (part of
dikategorikan sebagai uPinjaman yang diberikan dan other non-current assets) which are categorized
piutang", dan investasi pacta saharn (bagian dari aset as "Loans and receivables", and investment in
tidak lancar lainnya) yang dikategorikan sebagai "Aset shares (part of other non-current assets) which is
keuangan tersedia untuk dijual". Liabilitas keuangan categorized as "Available-for-sale financial
terdiri dari utang usaha, utang lainnya, beban akrual assets". Financial liabilities consist of trade
dan utang bank yang dikategorikan sebagai "Liabilitas payables, other payables, accrued expenses and
keuangan yang diukur pacta biaya perolehan bank loans which are categorized as "Financial
diamortisasi". liabilities measured at amortized cost".
Suatu instrurnen keuangan diakui pada saat Grup A financial instrument is recognized when the
rnenjadi pihak dari ketentuan kontrak suatu instrurnen Group becomes a party to the contractual
keuangan. Aset keuangan dihentikan pengakuannya provisions of the instrument. Financial assets
pacta saat hak kontraktual Grup atas arus kas yang are derecognized when the Group's contractual
berasal dari aset keuangan tersebut kadaluwarsa, yaitu rights to the cash flows from the financial assets
ketika aset dialihkan kepada pihak lain tanpa expire, i.e. when the asset is transferred to
rnernpertahankan kontrol atau pada saat seluruh risiko another party without retaining control, or when
dan rnanfaat telah ditransfer secara substansial. substantially all risks and rewards are
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuanya jika transferred. Financial liabilities are
liabilitas Grup kadaluwarsa, atau dilepaskan atau derecognized if the Group's obligations expire,
dibatalkan. or are discharged or cancelled.
Pada pengukuran awal, aset keuangan yang Financial assets that are categorized as loans
dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan and receivables are initially measured at fair
piutang diukur pada nilai wajar, ditarnbah biaya value, plus any directly attributable transaction
transaksi signifikan yang dapat diatribusikan secara costs. Subsequent to initial measurement, they
langsung. Setelah pengukuran awal, aset keuangan are carried at amortized cost, net of provision
tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi, for impairment, if necessary. Amortized cost is
setelah dikurangi penyisihan atas rugi penurunan nilai, measured by discounting the asset amounts
jika diperlukan. Biaya perolehan diamortisasi diukur using the effective interest rate, unless the effect
dengnan rnendiskontokan jurnlah aset dengan of discounting would be insignificant. The
rnenggunakan suku bunga efektif, kecuali efek effective interest rate is the rate that discounts
diskonto tidak signifikan. Suku bunga efektif adalab expected future cash flows to the net carrying
suku bunga yang rnendiskontokan arus kas rnasa depan amount, on initial recognition. Interest effects
yang diharapkan ke nilai neto tercatat, pada pengakuan from the application of the effective interest
awal. Efek bunga atas penerapan rnetode suku bunga method are recognized in profit or loss.
efektif diakui dalarn laba rugi.
16
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER2014AND 2013
(Dalam ribuan Rupiab, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISARKEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (Lanjutan) POLICIES (Contilllled)
b. lnstrumen keuangan (Lanjutan) b. Financial instruments (Continued)
Penyisihan penurunan nilai diakui untuk aset keuangan An impairment proviSlon is recognized for
yang dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan financial assets that are categorized as loans
dan piutang bila terdapat bukti yang objektif bahwa and receivables when there is objective evidence
Grup tidak akan mampu rnemulihkan nilai tercatat that the Group will not be able to recover the
sesuai dengan ketentuan awal dari instrumen tersebut. carrying amounts according to the original
Jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih terms of the instrument. The amount of the
antara nilai tercatat aset keuangan dan nilai sekarang impairment loss is the difference between the
dari estimasi arus kas yang didiskontokan carrying amount of the financial asset and the
menggunakan suku bunga efektif awal. Perubahan present value of its estimated future cash flows,
penyisihan penurunan nilai diakui dalam laba rugi. discounted at the original effective interest rate.
Changes in the impairment provision are
recognized in profit or loss.
Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan yang di Financial liabilities measured at amortized cost
ukur pada biaya perolehan di arnortisasi diukur pada are initially measured at fair value less any
nilai wajar, dikurangi dengan biaya transaksi yang directly attributable transaction costs.
signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung. Subsequent to tnitial measurement, these
Setelah pengukuran awal, liabilitas keuangan ini financial liabilities are measured at amortized
diukur pada biaya perolehan yang diarnortisasi dengan cost using the effective interest method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
Aset dan liabilitas keuangan disajikan sating hapus dan Financial assets and liabilities are offset and the
disajikan secara neto dalam laporan posisi keuangan net amount is presented in the consolidated
konsolidasian ketika terdapat hak yang berkekuatan statement of financial position when there is a
hukum dan terdapat niat untuk menyelesaikannya legal right of offset and there is an intention to
secara neto, atau pada saat aset direalisasi dan liabilitas settle on a net basis, or when the asset is
diselesaikan secara simultan. realized and the liability settled simultaneously.
c. Persediaan c. Inventories
Persediaan diukur menurut yang lebih rendah antara Inventories are measured at the lower of cost
biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya and net realizable value. Cost is determined
ditentukan dengan rnenggunakan rnetode rata-rata using the weighted average method and includes
tertirnbang, dan rnencakup pengeluaran yang terjadi expenditures incurred in acqumng the
untuk rnemperoleh persediaan dan biaya lain yang inventories and other costs incurred in bringing
timbul sampai persediaan berada dalam Jokasi dan them to their present location and condition.
kondisi saat ini.
d. Aset tetap d. Fixed assets
Tanah diukur dan disajikan sebesar harga perolehan Land is measured and presented at acquisition
(termasuk biaya legal untuk memperoleh tanah) dan cost (including legal costs incurred in
tidak diamortisasi. transactions to acquire the land) and is not
amortized.
17
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 3I DECEMBER2014 AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah. unless otherwise specified)

PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)
d. Aset tetap (Lanjutan) d. Fixed assets (Continued)
Aset tetap selain tanah diukur menggunakan model Fixed assets other than land are measured using
biaya, pada awalnya diukur pada harga perolehan dan the cost model, i.e. initially measured at cost and
selanjutnya dikurangi akumulasi penyusutan dan subsequently net of accumulated depreciation
akumulasi kerugian penurunan nilai. Penyusutan and accumulated impairment losses.
dihitung sejak bulan aset tersebut siap digunakan Depreciation is computed from the month such
dengan metode garis lurus, selama estimasi masa assets are ready to be used using the straight-
manfaat aset berikut: line method, over the following estimated useful
lives of the assets:
Bangunan 10 - 20 tahun!years Buildings

Mesin dan peralatan 4- 16 tahun!years Machinery and equipment
Peralatan berat 8 tahun/years Heavy equipment
Kendaraan 4 - 8 tahun/years Vehicles
Peralatan kantor 4 - 8 tahun!years Office equipment
Prasarana 10 tahun!years Infrastructure
Aset dalam penyelesaian merupakan akumulasi dari Assets under construction represent the
biaya-biaya bahan, peralatan serta biaya lainnya yang accumulated costs of materials, equipment and
berkaitan langsung dengan penyelesaian aset tetap, other costs directly related to construction of
termasuk biaya pinjarnan, jika memenuhi kriteria fued assets, including borrowing costs, if they
kapitalisasi. Akumulasi biaya tersebut akan meet the capitalization criteria. The
direklasifikasi ke dalam kategori aset tetap yang accumulated cost is reclassified to the related
bersangkutan pada saat pekerjaan selesai dan aset categories offixed assets when that asset under
tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan construction is completed and ready for its
tujuannya. intended use.
Biaya pinjarnan yang berhubungan langsung dengan Borrowing costs directly attributable to the
perolehan atau konstruksi aset kualifikasian acquisition or construction of qualifYing assets
dikapitalisasi sebagai bagian dari nilai perolehan aset are capitalized as part of the cost of those assets.
tersebut. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan ketika Capitalization of borrowing costs ceases when
aset kualifikasian tersebut telah diperoleh atau the construction is completed and the asset is
konstruksinya selesai dan siap untuk digunakan. ready for use.
Behan pemeliharaan normal dibebankan ke laporan Normal maintenance expenses are charged to
laba rugi komprehensif konsolidasian peri ode berjalan; the current period consolidated statement of
sedangkan pemugaran, penambahan dan perluasan comprehensive income; while renovations,
yang menambah masa manfaat atau kapasitas aset betterments, and expansions that increase the
tetap dikapitalisasi. Aset tetap yang tidak digunakan useful live or capacity of the assets are
lagi atau dijual, dikeluarkan dari aset tetap, dan laba capitalized. Fixed assets that are no longer
atau rugi yang terjadi diakui di laporan laba rugi utilized or sold are removed from fixed assets,
komprehensif konsolidasian tahun berjalan. and the gains or losses are recognized in the
current year consolidated statement of
comprehensive income.
18
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013

e. Penurunan nilai aset nonkeuangan e. Impairment of non-:financial assets
Nilai tercatat aset nonkeuangan Grup ditelaah pada The carrying amounts of the Group's non-
setiap tanggal pelaporan untuk menentukan apakah financial assets are reviewed at each reporting
terdapat indikasi penurunan nilai. Jika terdapat date to determine whether there is any
indikasi tersebut rnaka nilai terpulihkan aset tersebut indication of impairment. If any such indication
diestimasi. exists then the asset's recoverable amount is
estimated.
Rugi penurunan nilai diakui jika nilai tercatat unit An impairment loss is recognized if the carrying
penghasil kas melebihi nilai terpulihkannya. Unit amount of a cash-generating unit exceeds its
penghasil kas adalah kelompok terkecil aset yang recoverable amount. A cash-generating unit is
dapat diidentifikasi dan menghasilkan arus kas yang the smallest identifiable asset group that
sebagian besar independen dari aset Jainnya. Rugi generates cash flows that largely are
penurunan nilai diakui dalam Jaba rugi. independent from other assets. Impairment
losses are recognized in profit or loss.
Nilai terpulihkan unit penghasil kas adalah nilai yang The recoverable amount of a cash-generating
Jebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi unit is the greater of its value in use and its fair
dengan biaya untuk menjual. Dalam menentukan nilai value less costs to sell. In assessing value in use,
pakai, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke the estimated future cash flows are discounted to
nilai sekarang dengan menggunakan tingkat diskonto their present value using a pre-tax discount rate
sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar that reflects current market assessments of the
kini atas nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. time value of money and the risks specific to the
asset.
Rugi penurunan nilai yang diakui pada periode Impairment losses recognized in prior periods
sebelumnya dievaluasi pada setiap tanggal pelaporan are assessed at each reporting date for any
untuk indikasi apakah rugi penurunan nilai telah indications that the loss has decreased or no
berkurang atau tidak ada lagi. Rugi penurunan nilai longer exists. An impairment loss is reversed if
dipulihkan jika terjadi perubahan dalam estimasi yang there has been a change in the estimates used to
digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan. Rugi determine the recoverable amount. An
penurunan nilai dipulihkan sebatas nilai aset tercatat impairment loss is reversed only to the extent
yang tidak melebihi nilai tercatat yang seharusnya that the asset's carrying amount does not exceed
diakui, setelah dikurangi depresiasi atau amortisasi, the carrying amount that would have been
jika tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui. determined, net of depreciation or amortization,
if no impairment loss had been recognized.
f. lmbalan kerja f. Employee benefits
(i) Imbalan pascakerja (i) Post-employment benefits
Liabilitas atas imbalan pascakerja dihitung The obligation for post-employment benefits
sebesar nilai kini dari estimasi jumlah imbalan is calculated at the present value of
pasca kerja di masa depan yang timbul dari jasa estimated future benefits that the employees
yang telah diberikan oleh karyawan pada masa have earned in return for their services in
kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan oleh the current and prior periods. The
aktuaris berkualifikasi dengan metode projected calculation is performed by a qualified
unit credit. actuary using the projected unit credit
method.
19
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER2014AND 2013

f. Imbalan kerja (Lanjutan) f. Employee benefits (Continued)
(i) lrnbalan pascakerja (Lanjutan) (i) Post-employment benefits (Continued)
Jika imbalan pascakerja berubah, porsi imbalan When benefits change, the portion of the
sehubungan dengan jasa yang telah diberikan benefits that relates to past service by
karyawan pacta masa lalu tercermin dalam laporan employees is reflected in the consolidated
laba rugi komprehensif konsolidasian dengan statement of comprehensive income on a
menggunakan metode garis lurus selama taksiran straight-line basis over the estimated
rata-rata masa kerja hingga imbalan menjadi hak average remaining vesting period. To the
karyawan (vested). Apabila imbalan pascakerja extent that the benefits vest immediately, the
telah menjadi hak karyawan, beban diakui segera expense is recognized immediately in profit
dalam laba rugi. or loss.
Jika akumulasi keuntungan atau kerugian When cumulative unrecognized actuarial
aktuarial yang belum diakui pacta akhir periode gains or losses at the end of the previous
pelaporan sebelumnya melebihi I 0 persen dari reporting period exceed 10 percent of the
nilai kini kewaj iban imbalan pasti, keuntungan present value of the defined benefits
atau kerugian tersebut tersebut diakui dalam laba obligation, such gains or losses are
rugi dengan metode garis lurus selama taksiran recognized in profit or loss, on a straight-
rata-rata masa kerja hingga imbalan menjadi hak line basis over the estimated average
karyawan (vested). Jika tidak, keuntungan atau remaining vesting period. Otherwise, the
kerugian aktuarial tersebut tidak diakui. actuarial gains and losses are not
recognized.
(ii) Irnbalan kerjajangka panjang lainnya (ii) Other long-term employee benefits
Kewajiban neto Grup atas imbalan kerja jangka The Group's net obligation in respect of
panjang selain imbalan pascakerja adalah nilai long-term employee benefits other than
dari imbalan di masa depan yang timbul dari jasa post-employment benefits is the amount of
yang telab diberikan oleh karyawan pacta rnasa future benefits that employees have earned
kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan oleh in return for their services in the current
aktuaris berkualifikasi dengan menggunakan and prior periods. The calculation is
metode projected unit credit. Keuntungan dan performed by a qualified actuary, using the
kerugian aktuarial diakui dalam laba!rugi pada projected unit credit method. Any actuarial
saat terjadi. gains and losses are recognized in profit or
loss in the period in which they arise.
g. Pengakuan pendapatan dan beban g. Revenue and expense recognition
Pendapatan diukur pada nilai wajar imbalan yang telah Revenue is measured at the fair value of the
diterima atau piutang, yaitu penjualan jasa yang telah consideration received or receivable, being
ditagihkan kepada pelanggan, setelah dikurangi invoiced sales of services to customers, net of
potongan dan pajak pertambahan nilai. discounts and value added tax.
Pendapatan yang berasal dari penyediaan jasa Revenues from general mining contractor
kontraktor pertambangan umum, serta eksplorasi dan services, as well as exploration and drilling
pengeboran diakui ketika jasa tersebut telah diberikan services, are recognized when such services
kepada pelanggan dan besar kemungkinan manfaat have been rendered to the customer and it is
ekonomi dari transaksi akan mengalir ke Grup, dan probable that the economic benefits of the
jumlah pendapatan dan beban terkait dapat diukur transaction will flow to the Group, and the
secara andal. amount of the revenue and the associated costs
can be reliably measured.
Behan diakui pada saat penurunan manfaat ekonomi Expenses are recognized when a decrease in
masa depan yang berkaitan dengan penurunan aset future economic benefits related to a decrease in
atau peningkatan kewajiban yang timbul dapat diukur an asset or an increase of a liability has arisen
dengan andal. that can be measured reliably.
20
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 20 13/YEARS ENDED 3 I DECEMBER 20I 4 AND 20I 3

h. Pajak penghasilan h. Income taxes
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak Income tax expense comprises current and deferred
tangguhan. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui tax. Current and deferred tax are recognized in profit
dalarn laba rugi, kecuali jilrn pajak tersebut terkait or loss, except to the extent that they relate to items
dengan transaksi atau kejadian yang diakui langsung recognized directly in equity or in other
di ekuitas atau di pendapatan komprehensiflain. comprehensive income.
Pajak kini adalab utang atau piutang pajak yang Current tax is the expected tax payable or receivable
diharapkan atas penghasilan atau rugi kena pajak on the taxable income or less for the year, using tax
selama tahun berjalan, dengan menggunakan tarif rates enacted or substantively enacted at the
pajak yang berlaku atau secara substantif telab reporting date, and any adjustment to tax payable in
berlaku pada tanggal pelaporan, dan penyesuaian respect or previous years.
terhadap utang pajak tabun-tabun sebelumnya
Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temperer Deferred tax is recognized in respect of temporary
antara nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tujuan diffirences between the carrying amounts of assets
pelaporan keuangan, dan nilai yang digunakan untuk and liabilities for financial reporting purposes, and
tujuan perpajakan. Pajak tangguhan diukur dengan the amounts used for taxation purposes. Deferred tax
mengunakan tarif pajak yang diharapkan akan is measured at the tax rates that are expected to be
diterapkan atas perbedaan temporer pada saat applied to temporary diffirences when they reverse
pembalikan, berdasarkan peraturan yang berlaku based on the laws that have been enacted or
atau secara substantif berlaku pada tanggal substantively enacted at the reporting date. This
pelaporan. Metode mt juga mengharuskan method also requires the recognition of future tax
pengakuan manfaat pajak masa depan, seperti benefits, such as tax loss carry forwards, to the
kompensasi rugi fiskal, apabila besar kemungkinan extent that realization ofsuch benefits is probable.
manfaat pajak tersebut dapat direalisasi.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan saling Deferred tax assets and liabilities are offset in the
hapus di laporan posisi keuangan konsolidasian, consolidated statement offinancial position, except if
kecuali aset dan liabilitas pajak tangguhan untuk they are for different legal entities, in the same
entitas yang berbeda, sesuai dengan penyajian aset manner that current tax assets and liabilities are
dan liabilitas pajak kini. presented.
Pajak final yang dibayarkan pacta beberapa jenis Final tax paid on certain types of income is not
pendapatan tidak dianggap sebagai pajak considered as income tax when such income is not
penghasilan jika pendapatan tersebut tidak berasal from the primary revenue generating activities.
dari kegiatan usaha utama
i. Modal saharn i. Share capital
Biaya tambahan yang secara langsung dapat Incremental costs directly attributable to the
diatribusikan kepada penerbitan saham biasa atau issuance Of new ordinary shares or options are
opsi disajikan pada ekuitas sebagai pengurang shown in equity as a deduction, net of tax, from the
penerimaan, setelah dikurangi pajak. proceeds.
21
CATAT AN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013

PENTING (Lanjutan) POLICIES (ContitJued)
j. Kombinasi bisnis j. Business combination
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan Business combinations are accounted for using the
metode akuisisi di tanggal akuisisi, tanggal dimana acquisition method as at the acquisition date, the
pengendalian dialihkan ke Grup. Pengendalian date when control is transferred to the Group.
adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan Control is the power to govern the financial and
keuangan dan operasional suatu entitas untuk operating policies of an entity so as to obtain
memperoleh manfaat dari aktivitas entitas tersebut. benefits from its activities. In assessing control, the
Dalam menilai pengendalian, Grup Group takes into consideration potential voting
mempertimbangan hak suara potensial yang rights that are currently exercisable.
sekarang dapat dilaksanakan.
Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada The cost of an acquisition is measured as the
nilai agregat im balan yang dialihkan, diukur pad a aggregate of the consideration transferred,
nilai wajar pad a tanggal akuisisi danjumlah setiap measured at acquisition date fair value and the
kepentingan nonpengendali dari pihak yang amount of any non-controlling interest in the
diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak acquiree. For each business combination, the
pengakuisisi mengukur kepentingan nonpengendali acquirer measures the non-controlling interest in the
pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai waj ar acquiree either at fair value or at the proportionate
ataupun pada proporsi kepemilikan kepentingan share of the non-controlling interest in the
nonpengendali atas aset neto yang teridentifikasi acquiree 's identifiable net assets. Acquisition costs
dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya ak:uisisi incurred are directly expensed and included in
yang timbul dibebankan langsung dan disertakan operating expenses.
dalam beban operasi.
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, When the Group acquires a business, it assesses the
Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset financial assets acquired and liabilities assumed for
keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan appropriate classification and designation in
yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan accordance with the contractual terms, economic
kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait circumstances and pertinent conditions as at the
lain yang ada pada tanggal ak:uisisi. Hal ini acquisition date. This includes the separation of
termasuk pengelompokan derivatif melekat dalam embedded derivatives in host contracts by the
kontrak utama oleh pihak yang diak:uisisi. acquiree.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan If the business combination is achieved in stages,the
secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur acquisition date fair value of the acquirer 's
kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki previously held equity interest in the acquiree is
sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai remeasured to fair value at the acquisition date and
wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan the acquirer recognizes the resulting gains or losses
atau kerugian yang dihasilkan sebagai laba rugi. as profit or loss.
22
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS' ENDED 3I DECEMBER 2014 AND 2013
(Dalamribuan Rupiab, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless otherwise specified)
3, IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

j. Kombinasi bisnis (Lanjutan) j. Business combination (Continued)
Imbalan kontijensi yang dialihkan ke pihak Any contingent consideration to be transferred to the
pengakuisisi diakui pada nilai waj ar tanggal acquirer will be recognized at fair value at the
akuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalan acquisition date. Subsequent changes to the fair
kontijensi setelah tanggal akuisisi yang value of the contingent consideration which is
diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, akan deemed to be an asset or liability, will be recognized
diakui sebagai laba rugi atau pendapatan in accordance with PSAK 55 (2011 Revision) either
komprehensif lain sesuai dengan PSAK 55 in profit or loss or as other comprehensive income. If
(Revisi 2011 ). Jika diklasifikasikan sebagai the contingent consideration is classified as equity, it
ekuitas, imbalan kontijensi tidak diukur kembali is not remeasured until it is finally settled within
dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan equity.
dalam ekuitas.
Grup menerapkan PSAK 38 (Revisi 20 12), The Group applies PSAK 38 (2012 Revision),
Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali, hanya Business Combinations between Entities Under
pada kombinasi bisnis antara entitas Common Control, only for transactions that meet the
sepengendali yang mernenuhi persyaratan requirements under PSAK 22, Business
kornbinasi bisnis dalarn PSAK 22, Kombinasi Combinations, both for entity acquiring the business
Bisnis, baik untuk entitas yang rnenerirna bisnis and the entity disposing the business.
rnaupun entitas yang rnelepas bisnis.
Entitas yang rnelepas bisnis mengakui selisih The disposing entity recognizes the difference
antara irnbalan yang diterima dengan jumlah between consideration received and the carrying
tercatat bisnis yang dilepas di ekuitas dan amount of the disposed business in equity and
menyajikannya dalam pas tarnbahan modal presents it in additional paid-in capital caption and
disetor dan selanjutnya tidak dapat diakui subsequently it cannot be recognized as realized
sebagai laba rugi direalisasi maupun profit or loss or reclassified to retained earnings.
direklasifikasi ke sa1do laba.
Karena kombinasi bisnis entitas sepengendali Since business combinations among entities under
tidak mengakibatkan perubahan substansi common control does not result in a change of the
ekonorni pernilikan atas aset, liabilitas, saham economic substance of the ownership of assets,
atau instrurnen kepernilikan lainnya yang liabilities, shares or other instruments of ownership
dipertukarkan, maka aset maupun liabilitas yang which are exchanged, assets or liabilities transferred
pemilikannya dialihkan harus dicatat sesuai nilai must be recorded at book values using the pooling
buku berdasarkan metode penyatuan kepemilikan of interests method. In applying the pooling of
(pooling of interest). Dalam menerapkan metode interests method, the components of the financial
penyatuan kepemilikan, unsur-unsur laporan statements of the entities under common control
keuangan dari entitas sepengendali yang conducting the business combination, must be
melakukan kombinasi bisnis untuk periode presented in a manner as if the business combination
terjadinya kornbinasi bisnis tersebut dan untuk has already happened from the beginning of the
periode perbandingan yang disajikan, harus earliest period presented.
disajikan sedemikian rupa seolah-olah kornbinasi
bisnis telah terjadi sejak awal periode laporan
keuangan yang disajikan.
23
(Dalarn ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah, unless otherwise specified)

k. Penjabaran mata uang asing k. Foreign currency translation
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke Transactions in foreign currencies are translated
Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada into Rupiah at the rates prevailing at transaction
tanggal transaksi. Aset dan liabilitas moneter dalam date. Monetary assets and liabilities denominated in
mata uang asing dijabarkan ke dalarn Rupiah dengan foreign currencies are translated to Rupiah at
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal exchange rates at reporting date.
pelaporan.
Laba atau rugi leurs mata uang asing dari aset dan The foreign exchange gain or loss on monetary
liabilitas rnoneter merupakan selisih antara biaya items is the difference between amortized cost in
perolehan diamortisasi dalam Rupiah pada awal Rupiah at the beginning of the period, adjusted for
periode, yang disesuaikan dengan suku bunga efektif effective interest rate and payments during the
dan pembayaran selama periode berjalan, dengan period, and the amortized cost in foreign currency
biaya perolehan diamortisasi dalam mata uang asing translated into Rupiah at the exchange rate at the
yang dijabarkan ke dalam Rupiah dengan end ofthe reporting period
menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan.
Aset non keuangan dan liabilitas non keuangan dalam Non-monetary assets and liabilities denominated in
mata uang asing yang diukur pada nilai historis a foreign currency that are measured at historical
dijabarkan dengan menggunakan kurs pada tanggal cost are translated using the exchange rate at the
transaksi. date ofthe transaction.
Laba rugi kurs atas aset keuangan dan liabilitas Foreign currency gains and losses on financial
keuangan yang timbul dari aktivitas operasi disajikan assets and Uabt1ities that arise from operating
sebagai pengbasilan dan biaya didalam hasil aktivitas activities are presented as income and expenses
operasi. within results from operating activities.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, kurs nilai As at 31 December 2014 and 2013. the exchange
tukar yang digunakan adalah masing-masing sebesar rates used were Rp 12,440 (whole Rupiah) and
Rp 12.440 (Rupiah penuh) dan Rp 12.189 (Rupiah Rp 12,189 (whole Rupiah), respectively,for I United
penuh) untuk I Dolar Amerika Serikat ("Dolar AS"). States Dollar ("US Dollar'').
I. Laba per saham I. Earnings per share
Laba per saham dihitung dengan membagi laba tahun Earnings per share is calculated by dividing profit
beljalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik for the year attributable to the owners of the
entitas induk dengan total rata-rata tertimbang saham Company by the weighted average of total
beredarlditempatkan dalam tabun yang bersangkutan. outstanding/issued shares during the year.
Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar The weighted average of total outstanding/issued
selama tahun tersebut dan untuk sernua periode sajian shares during the year and all presented periods is
disesuaikan untuk peristiwa, selain konversi instrumen acfjusted for events, except for the conversion of
berpotensi saham biasa, yang telah mengubah jumlah instruments that are potentially ordinary shares, that
saham biasa yang beredar tanpa disertai perubahan has changed the total ofoutstanding shares without a
sumber daya. corresponding change in resources.
24
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN2013/YEARS ENDED 3I DECEMBER2014 AND 2013

m. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi m. Related party transactions

Istilah pihak berelasi digunakan sesuai dengan Related party terms used are in accordance with
Pemyataan Standar Akuntansi Keuangan ("PSAK") Statement of Financial Accounting Standard
No. 7 (Revisi 20 I 0) ten tang "Pengungkapan Pihak- ("PSAK'] No. 7 (2010 Revision), "Related Party
Pihak Berelasi". Disclosures".
Semua transaksi dan saldo signifikan dengan pihak~ All significant transactions and balances with
pihak berelasi diungkapkan dalarn catatan atas laporan related parties are disclosed in the notes to the
keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
n. Pendapatan keuangan dan beban keuangan n. Finance income andfinance costs
Pendapatan dan beban yang berasal dari aktivitas Income and costs derived from financing activities
pendanaan dan laba rugi kurs tercermin di Japoran and the related foreign currency gains and losses
laba rugi komprehensif konsolidasian sebagai bagian are reflected in the consolidated statement of
dari "Pendapatan (beban) keuangan, neto". Laba rugi comprehensive income as part of "Net finance
kurs dilaporkan neto sebagai pendapatan keuangan income (costs)", Foreign exchange gains and losses
atau beban keuangan tergantung apakah pergerakan are reported on a net basis as either finance income
kurs di posisi Jaba neto atau rugi neto. or finance cost depending on whether foreign
currency movements are in a net gain or net loss
position.
Pendapatan keuangan dan beban keuangan terdiri dari Finance income and finance costs comprise interest
pendapatan bunga dari dana yang diinvestasikan serta income on funds invested and interest expense on
biaya bunga atas pinjaman, laba rugi atas penghentian borrowings, gains or losses on de-recognition of
pengakuan aset keuangan dan liabilitas keuangan, laba financial assets and financial liabilities, foreign
rugi kurs yang timbul dari aktivitas investasi dan exchange gains or losses arising from investing and
pendanaan. financing activities.
Biaya pinjaman yang tidak secara langsung dapat Borrowing costs that are not directly attributable
diatribusikan kepada perolehan, konstruksi atau to the acquisition, construction or production ofa
produksi suatu aset kualifikasian diakui sebagai Jaba qualifYing asset are recognized in profit or loss
atau rugi dengan menggunakan metode suku bunga using the effective interest method.
efektif.
o. Segmen operasi o. Operating segment
Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup An operating segment is a component of the
yang melakukan aktivitas bisnis yang menghasilkan Group that engages in business activities from
pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk which it may earn revenues and incur expenses,
pendapatan dan beban terkait atas transaksi dengan including revenues and expenses relating to
komponen lain, yang hasil operasinya dikaji ulang transactions with other components, whose
secara regular oleh pengambil keputusan tentang operating results are regulary reviewed by the
sumber daya yang dialokasikan kepada segmen chief operating decision maker to make decisions
tersebut dalam menilai kinerjanya. about resources to be allocated to the segment
and assess its performance.
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang Operating segments are reported in a manner
konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan consistent with the internal reporting provided to
kepada Direksi sebagai pengambil keputusan Directors as the Group's chief operating decision
operasional Grup. maker.
25
CATATAN A TAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
4. AKUISISI ENTITAS ANAK 4. ACQUISITION OF SUBSIDIARIES
Akuisisi PT Sims Jaya Kaltirn ("SIM:S") Acquisition ofPT Sims Jaya Kaltim ("SIMS'?
Pada bulan Desember 2011, Perseroan membeli 99,90% In December 2011, the Company acquired 99.90%
kepemilikan SIMS, yang sebelumnya dimiliki oleh shares of SIMS. previously owned by Samtan group for
kelompok usaha Samtan dengan jumlah imbalan yang total purchase consideration of Rp 516,000,000. The
dialihkan sebesar Rp 516.000.000. Jumlah nilai tercatat carrying amount of SIMS on the acquistion date was
SIMS pada tanggal akuisisi adalah sebesar Rp 178,433,978. The difference between the purchase
Rp 178.433.978. Selisih antara jumlah imbalan yang price and the carrying amount resulting from the
dialihkan dan jumlah tercatat dari transaksi kombinasi common control business combination was recorded as
bisnis entitas sepengendali di catat sebagai tambahan additional paid-in capital (Note 3j).
modal disetor (Catalan 3j).
Akuisisi PT Trasindo Murni Perkasa ("TMP") Acquisition ofPT Trasindo Murni Perkasa ("TMP")
Pada bulan Agustus 2012, Perseroan membeli 99,80% in August 2012, the Company acquired 99.80% shares
kepemilikan TMP, yang sebelumnya dimiliki oleh of TMP, previously awned by Samtan group for total
kelompok usaha Samtan dengan jumlah imbalan yang purchase consideration ofRp 322,354,000. The carrying
dialihkan sebesar Rp 322.354.000. Jumlah nilai tercatat amount of TMP on the acqui'stion date was
TMP pada tanggal akuisisi adalah sebesar Rp 162,784,284. The difference between the purchase
bisnis entitas sepengendali di catat sebagai tambahan additional paid-in capital (Note 3j).
Akuisisi PT Samindo Uta rna Kaltim ("SUK") Acquisition ofPT Samindo Utama Ka/tim ("SUK'?
Pada bulan Agustus 2012, Perseroan membeli 99,67% In August 2012, the Company acquired 99.67% shares
kepemilikan SUK, yang sebelumnya dimiliki oleh of SUK, previously owned by Samtan group for total
kelompok usaha Samtan dengan jumlah imbalan yang purchase consideration ofRp 265,113,000. The carrying
dialihkan sebesar Rp 265.113.000. Jumlah nilai tercatat amount of SUK on the acquistion date wru
SUK pada tanggal akuisisi adalah sebesar Rp 134,394,829. The difference between the purchase
bisnis entitas sepengendali di catat sebagai tarnbahan addiffonal paid-in capital (Note 3j).
Akuisisi PT Mintec Abadi ("MA") Acquisition ofPT Min tee Abadi ("MA ')
Pada bulan Agustus 2012, Perseroan membeli 99,60% In August 2012, the Company acquired 99.60% shares
kepemilikan MA, yang sebelumnya dimiliki oleh of MA, previously owned by Samtan group for total
kelompok usaha Samtan dengan jumlah imbalan yang purchase consideration of Rp 14,193,000. The carrying
dialihkan sebesar Rp 14.193.000. Jumlah nilai tercatat amount of MA on the acquistion date was
MA pada tanggal akuisisi adalah sebesar Rp 13.819.043. Rp 13,819,043. The difference between the purchase
Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah price and the carrying amount resulting from the
tercatat dari transaksi kornbinasi bisnis entitas common control business combination was recorded as
sepengendali di catat sebagai tambahan modal disetor additional paid-in capital (Note 3)).
(Catatan 3j).
26
TAHUNBERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of
2014 2013
Kas Cash on hand

Rupiah 976.824 519.575 Rupiah
Dolar AS 255.343 160.059 US Dollar
1.232.167 679.634
Bank pacta pihak ketiga: Cash in third party banks:
Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 21.984.620 8.224.278 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
PT Bank KEB Hana Indonesia 473.941 840.214 PT Bank KEB Hana Indonesia
Lain-lain (masing-rnasing dibawah
Rp 500.000) 544.892 315.192 Others (below Rp 500,000 each)
Dolar AS US Dollar
PT Bank UOB Indonesia 3.477.559 15.522.183 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank KEB Hana Indonesia 1.148.579 2.114.989 PT Bank KEB Hana Indonesia
Lain-lain (masing-masing dibawah
Rp 500.000) 906.466 1.336.485 Others (below Rp 500,000 each)
53.644.803 61.674.970
Deposito berjangka pada pihak ketiga: Time deposits in third parties:
Rupiah Rupiah
(Persero) Tbk 63.010.192 (Persero) Tbk
PT Bank KEB Hana Indonesia 20.000.000 11.000.000 PT Bank KEB Hana Indonesia
PT Himpunan Bank Saudara PT Himpunan Bank Saudara
1906 Tbk 15.000.000 I906 Tbk
Bank Pembangunan Daerah Bank Pembangunan Daerah
Kalimantan Tirnur 500.000 Kalimantan Timur
Dolar AS US Dollar
(Persero) Tbk 37.320.000 (Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia 31.100.000 28.034.700 PT Bank UOB Indonesia
169.030.192 0 I.U09.356
223.907.162 113.413.960
2014 2013
Tingkat suku bunga rata-rata setahun Average interest rates per annum
atas deposito berjangka: for time deposits:
Rupiah 5,40%- 10,50% 4,50%-7,50% Rupiah
Dolar AS 1,85% - 2,50% 2,75% US Dollar
Per 31 Desember 2014 dan 2013, tidak ada saldo kas As of 31 December 2014 and 2013, there were no cash
dan setara kas yang ditempatkan pada pihak berelasi. and cash equivalents placed at related parties.
27
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER2014AND2013
6. P!UTANG USAHA DAR! PIHAK BERELASI 6. TRADE RECEIVABLES FROM A RELATED PARTY
Seluruh piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2014 All trade receivables outstanding as of31 December 2014
dan 2013 adalah piutang yang berasal dari PT Kideco and 2013 were trade receivables not yet past due from
Jaya Agung, pihak berelasi dan belumjatuh tempo. PT Kideco Jaya Agung, a related party.
Berdasarkan penelaahan atas status debitur pacta akhir Based on the evaluation ofthe status of the debtor at year
tahun, rnanajemen berkeyakinan bahwa cadangan end, management believes that no allowance for
penurunan nilai untuk piutang usaha tidak diperlukan. impairment oftrade receivables is necessary.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2014 2013
Suku cadang 141.944.093 97.883.853 Spareparts

Ban 50.031.595 21.376.935 Tires
Barang dalam perjalanan 29.633.506 9.660.401 Materials in transit
Material umum 7.940.174 4.272.051 General materials
Bahan bakar dan pelumas 5.855.759 5.432.305 Fuel and lubricants
Peralatan dan perlengkapan 2.168.233 101.455.393 Tools and equipment
237.573.360 240.080.938
Manajemen berkeyakinan bahwa nilai persediaan pada Management believes that the inventory values as of
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 dapat direalisasikan 31 December 2014 and 2013 can be realized through
melalui penggunaan normal dalam operasi Grup, normal use in the Group's operations, therefore an
sehingga tidak perlu dibuat cadangan kerugian allowance for impairment losses is considered not
penurunan nilai. necessary.
Pada tangga1 31 Desember 2014 dan 2013, seluruh As of31 December 2014 and 2013, all inventories were
persediaan tidak diasuransikan dan tidak dijaminkan. neither insured nor pledged as collateral. Management
Manajemen berpendapat bahwa risiko kerugian yang considers the risks of losses associated with inventories
berkaitan dengan penanganan persediaan adalah rendah. handling are low.
8. ASET TETAP 8. FIXED ASSETS
2014
Sc!isih kurs dari
penjabaran laporan
kcuanganl
&chrmge difference
ftom jlnanctal Saldo akhir/
Saldo:m'llll Penamb:lhanl Pengurnnganl Rcklasifikasi/ s/0/emen/s Endmg
Begmnlng balance Additions Deductions Reclassificallom translation balance
Bia)'a pcrolehan: Acquisition ct>SI:
T""" 6.163.331 6.591.604 126.924 12.881.859 umd
Bangunan 32.356.300 232.112 454.266 5111.709 33.561.3117 Buildings
Mesin dan peralatan 31.720.Q92 11.360.562 (11.413.499) 949.174 32.616.329 Machinery and eq11ipment
Po:ralatan bcrat 1.406.137.715 201.732.530 28.942.613 1.636.812.858 Heavy equipment
Kendaraan 68.894.471 10.1129.087 (2.419.442) 1.526.7&9 78.830.905 Vehi~/es
Peralatan kantor 24.660.341 3.419.313 11.413.499 396.556 39.889.709 Office equipment
Prnsarana 23.684.848 1.500.090 249.895 528.9! I 25.963.744 lnfras/nlc/rlre
1.593.617.098 235.665.298 (2.419.442) 704.161 32.989.676 1.860.556.791
Asct dalam pcn~·clcsaian 83.751 2.912.073 (704.!61) 104.926 . 2.396.594 Asse/s under cansfrocllon
....... !.-~??.-.:~~--~~~ .......... ~~~:!.?~·~?~ ............\~:~.1.?:~.~~1. .................................... ~.~:~?.~:~?L ....!:~.~~.-?~~:~.~?..
Akumulasi penyusutan: Acc,mulaled depreciatian:
Bangunan (7.824.568) (1.874.400) {139.878) (9.838.846) Buildings
Mcsin dan pcralatan (14.470.625) (3.125.249) 7.957.605 (280.198) (9.918.467) Machinery and equipment
Peralatan berat (606.297.586) (155.394.701) (13.587.530) (775.279.817) Heavy eq11ipment
Kendaraan (48.710.968) (9.422.121) 2.379.469 (1.180.039) {56.933.659) Vehicles
Peralatan kantor (16.741.648) (4.428.124) (7.957.605) {356.3!8) (29.483.695) Office equipment
Pmsarana (2.005.176) (2.4!0.712) (153.968) (4.569.856) /nfrasfru~/1/re
........ f~?~.-~~~·.~?.1)......... f.1.?~;~~~:!.~?J. ............~;~.:?:~.~?.. ......................... ••••••···· \.1.~:~?.?:?~!t .....\~~~:?.~~;~.~?!.

Nilai tercatat 897.650.278 976.929.045 Carrying amount
28
CATATAN AT AS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
8. ASET TETAP (Lanjutan) 8. FIXED ASSETS (Continued)
2013
Sclisih kurs dari
pcnjabarnn l:lpornn
keuangan!
Exchange difference
from financial Saldo akhirf
Saldo awall Penambahan/ Pcngurnngan/ Reklasifikasil slo/ement.r Ending
Beginning balance Add/lions Deducl/om Rec!assiflcallons /rans/afian balance
Biaya perolehan: Acquisilwn cost;

T- 4.037.931 1.()73.534 1.051.866 6.163.331 Lam/
.,.,~ 24.44!1.949 2.416.765 1199.499 4.591.087 32.356.300 Builclrngs
Mcsin dan pcrnlatan 22.6\6.085 5.597.317 524.554 2.982.136 Jt.no.m~2 Machinery and equipment
Pcralatan berat l.015.18J.ll99 205.720.377 185.553 185.o49.886 1.406.\37.715 Heavy equipment
Kenda.raan 51.895.485 5.280.665 983.079 10.735.242 68.894.471 Vehicle.f
,_
Pera!atan kautor 18.274.549 2.146.150 1.261.403
16.290.269
2.978.239
S\9.980
24.660.341
23.684.848
Office equipment
Infrastructure
20.144.357 208.208.436 1.593.617.098
Asct dalam pcnyelesaian (20.144.357) 3.299.482 83.751 Aueu undercanstruction
1.152.268.790 229.924.141 211.507.918 1.593.700.849
Akumulasi pen}usutan: Accumulated deprociaticm;

B:mgumln {5.494.571) (1.552.437) (777.560) (7.824.568) Buildings
Mcsin dan pcralatan (10.065.421) (3.19J.SS9) (1.213.345) (14.47(1.625) Machinery and equlpmenl
Peralatan berat (408.271.926) {123.792.13(1) (74.233.531)) (6(16.297.586) Heavy equlpmenl
Kcnd:uaan (32.8(}(1.707) (7.43(1.824) (8.479.437) (48.71(}.968) Vehicles
Peralatan kantor (11.5(1(1.202) (3.298.(124) (1.943.422) (16.741.648) Office equlpmtfll
PrnsaQna (95.259) {1.617.561) {292.356) {2.005.176) /nfrastroc/ure
........ ~~~~--~~~-~~~)........ J.I.~~;~~~;~~~).......................... ························ ......... J~.~;~~-~;~~.~). .....~~~~:??.?:~.~!~.
Nilaitercat:lt 684.()40.704 897.650.278 Carrying amount
2014 2013
Depreciation expense was charged

Penyusutan dibebankan pada: to:
Biaya pokok pendapatan 176.040.288 140.474.908 Cost ofrevenues
General and administrative
Be ban umum dan administrasi 615.019 407.927 expenses
176.655.307 140.882.835
Aset dalam penyelesaian terdiri dari: Assets under construction consist of
2014 2013
Bangun an 1.650.000 Buildings

Prasarana 746.594 83.751 Infrastructures
2.396.594 83.751
Persentase penyelesaian 75%-90% 80% Percentage of completion
Aset dalam penye1esaian pada tanggal31 Desember 2014 Assets under construction as of31 December 2014 are
diharapkan untuk selesai di tahun 2015. expected to be completed in 2015.
Rincian dari laba atas penjualan aset tetap adalah sebagai The details ofgain on sale offued assets is as follows:
berikut:
2014 2013
Harga perolehan 2.419.442 Acquisition cost

Akumulasi penyusutan (2.379.469) Accumulated depreciation
Nilai tercatat 39.973 Carrying amount
Penerimaan dari aset tetap yang dijual 548.336 Proceeds from fued assets sold
Laba atas penjualan aset tetap, neto 508.363 Gain on sale offzxed assets, net
29
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless otherwise specified)_
8. ASET TETAP (Lanjutan) 8. FIXED ASSETS (Continued)
Pacta tanggal 31 Desember 2014, aset tetap dengan ni1ai As of 31 December 2014, ftxed assets with total
tercatat sebesar Rp 837.162.532 (2013: Rp 785.687.232), carrying amount of Rp 837,162,532 (2013:
diasuransikan terhadap segala bentuk resiko dengan Rp 785,687,232), were insured against all risks for a
jumlah pertanggungan sebesar Rp 1.438.159.646 (2013: total coverage of Rp 1,438,159,646 (2013:
Rp 1.158.641.213). Manajemen berkeyakinan bahwa Rp 1,158,641,213). Management believes that the total
jumlah pertanggungan asuransi ini memadai. insurance coverage is adequate.
Pacta tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, biaya As of 31 December 2014 and 2013, the acquisition
perolehan aset tetap yang telah disusutkan penuh tetapi costs of folly depreciable assets that were still being
masih digunakan adalah masing-masing sebesar used amounted to Rp 139,975,086 and Rp 97,399,638,
Rp 139.975.086 dan Rp 97.399.638. respectively.
9. UTANGBANK 9. BANK LOANS
2014 2013
a. Utang bankjangka pendek: a. Short-term bank loans:

Citibank, N.A., Jakarta, fasilitas Citibank, N.A., Jakarta, working
modal kerja; batas maksimal capital facility; maximum limit of
USD 17.000.000; jatuh tempo USD 17,000, 000; due on
25 Januari 2015 49.760.000 207.213.000 25 January 2015
PT Bank KEB Hana Indonesia, PT Bank KEB Hana Indonesia,

Jakarta, fasilitas kredit investasi; Jakarta, investment credit facility;
batas maksimal USD 5.000.000; maximum limit ofUSD 5,000,000;
dikenakan bunga per tahun dengan bearing interest at an annual
tingkat suku bunga tiga-bulan rate equal to the three-month
LIB OR ditambah 1,5%; jatuh LJBORplus 1.5%; due on
tempo 25 Maret 2015 62.200.000 60.945.000 25 March 2015

Jakarta, fasilitas modal kerja; batas Jakarta, working capital facility;
maksimal USD 13.000.000; maximum limit ofUSD 13,000,000;
LIBOR ditambah 1,8%; jatuh LIBORplus 1.8%; due on
tempo I Desember 2015 161.720.000 1 December 2015
273.680.000 268.158.000
30
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER2014 DAN 2013/YEARSENDED 3I DECEMBER 20I4AND 2013
9. UTANG BANK (Lanjutan) 9. BANK LOANS (Continued)
2014 2013
b. Utang bankjangka panjang: b. Long-term bank loans:

LIB OR ditambah 1,3%; dilunasi L/BOR plus 1.3%; repayable
dalam cicilan enarn bulanan setelah semi annually after the expiration
masa tenggang yang berakhir pada ofgrace period on 12 December
tanggal12 Desember2015;jatuh 20 15; due on 3 December
tempo 3 Desember 2017 286.120.000 280.347.000 2017

dikenakan bunga per tahun dengan bearing interest at an annual rate
tingkat suku bunga tiga-bulan equal to the three-month
LIBOR ditambah 1,5%; jatuh LIBOR plus 1.5%; due on
tempo 23 Oktober 2016 49.760.000 48.756.000 23 October 2016
The Export-Import Bank of Korea, The Export-Import Bank ofKorea,

Jakarta, fasilitas kredit investasi; Jakarta, investment credit facility,·
batas maksimal USD 13.500.000; maximum limit of USD I 3, 500, 000;
dikenakan bunga per tahun dengan bearing interest at an annual rate
tingkat suku bunga tiga-bulan equal to the three-month LIBOR plus
LIBOR ditambah 2,38%; dibayar 2.38%; repayable on a quarterly
secara angsuran triwulanan; jatuh installment basis; due on
tempo 16 Agustus 2017 124.400.000 164.551.500 16August2017
460.280.000 493.654.500
Utang bank tersebut dijamin dengan jaminan korporasi The bank loans are secured by corporate guarantees from
dari Samtan Co., Ltd. Samtan Co., Ltd.
Grup diw~ibkan oleh kreditumya untuk memenuhi The Group was required by the lenders to comply with
batasan- batasan tertentu. certain covenants.
31
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER2014AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands o[Rupiah,_un/ess otherwise specified)
10. UTANG USAHA 10. TRADE PAYABLES
Merupakan utang untuk pembelian barang danjasa Represent the payables arising from the purchases of
goods and services.
2014 2013
Utang usaha dalam mata uang: Trade payables in currencies:

Rupiah 47.530.090 90.301.842 Rupiah
Dolar AS 192.999.980 127.568.380 US Dol/or
Yen Jepang 427.885 Japan Yen
Dolar Australia 958.607 Australian Dollar
240.957.955 218.828.829
Grup tidak memberikan garansi atau jaminan atas utang The Group does not provide any guarantee or
usaha di atas. collateral for the above trade payables.
11. PERPAJAKAN 11. TAXATION
a. Pajak yang dapat dikembalikan terdiri dari: a. Refundable taxes consist of:
2014 2013
Perseroan: Company:
Pajak Pertarnbahan Nilai 67.542 Value Added Tax
Pajak penghasilan 401.090 201.872 Income taxes
401.090 269.414
Entitas anak: Subsidiaries:

Pajak Pertambahan Nilai 267.205.108 218.987.275 Value Added Tax
Pajak penghasilan 11.618.655 16.473.468 Income taxes
278.823.763 235.460.743
279.224.853 235.730.157
b. Utang pajak terdiri dari: b. Taxes payable consist of
2014 2013
Perseroan: Company:
Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax
Pajak lainnya 142.569 264.948 Other taxes
142.569 264.948

Pajak Penghasilan Badan 11.788.568 7.247.861 Corporate Income Tax
Pajak lainnya 2.804.756 3.209.581 Other taxes
14.593.324 10.457.442
14.735.893 10.722.390
32
11. PERPAJAKAN (Lanjutan) 11. TAXATION (Continued)
c. Komponen beban (penghasilan) pajak adalah c. The components of income tax expense
sebagai berikut: (benefit) are as follows:
2014 2013
Perseroan: Company:
Kini Current
Tangguhan (125.976) (164.281) Deferred
...........Q.Z.?.:.9.!~.l. .............Q.~~..z.~n.
Kini 93.884.330 60.927.348 Current
Tangguhan (1.090.140) 62.343 Deferred
92.794.190
.............................. 60.989.691
................................
Konsolidasian: Consolidated:
Kini 93.884.330 60.927.348 Current
Tangguhan (1.216.116) (101.938) Deferred
92.668.214 60.825.410
d. Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelum d. The reconciliation between consolidated
pajak penghasilan dengan beban pajak profit before income tax and income tax
penghasilan adalah sebagai berikut: expense is as follows:
2014 2013
Laba konsolidasian sebelum pajak Consolidated profit before

penghasilan 360.967.839 234.609.494 income tax
Eliminasi transaksi dengan entitas Elimination of transactions with
anak 68.670.184 38.573.318 subsidiaries
Laba sebelum pajak penghasilan Subsidiaries' profit before
entitas anak (366.832.697) (233.691.685) income tax
Laba sebelum pajak penghasilan The Company's profit before
Perseroan 62.805.326 39.491.127 income tax
Behan pajak penghasilan dihitung

dengan tarifpajak yang berlaku Income tax expense at tax rate
(25%) 15.701.331 9.872.782 of25%
Pengaruh pajak dari perbedaan Tax effect ofpermanent
perrnanen (17.383.054) (9.430.522) differences
Pengakuan dari rugi fiskal yang Recognition ofpreviously
sebelumnya tidak diakui (606.541) unrecognized tax losses
Rugi pajak yang tidak diakui tahun Current year unrecognized
berjalan 1.555.747 tax losses
Beban (manfaat) pajak

penghasilan: Income tax expense (benefit):
Perseroan (125.976) (164.281) Company
Entitas anak 92.794.190 60.989.691 Subsidiaries
Beban pajak penghasilan 92.668.214 60.825.410 Income tax expense
Pajak penghasilan dihitung untuk setiap entitas karena Income tax is computed for each legal entity as
pelaporan pajak penghasilan badan konsolidasian consolidated corporate income tax return is not
tidak diperbolehkan. permitted under Indonesian Tax Law.
33
TAHUN BERAKHIR31 DESEMBER2014 DAN 20!3/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014AND 2013
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah,unless otherwise specified)
11. PERPAJAKAN (Lanjutan) II. TAXATION (Continued)
e. Rekonsiliasi antara Jaba sebelum pajak Perseroan e. The reconciliation between profit before
dengan penghasilan kena pajak Perseroan adalah income tax of the Company and the
sebagai berikut: Company's taxable income is as follows:
2014 2013
Laba sebelum pajak penghasilan Profit before income tax ofthe

Perseroan 62.805.326 39.491.127 Company
Perbedaan temporer: Temporary differences:

Liabilitas imbalan kerja 503.903 657.124 Employee benefits liabilities
Perbedaan tetap: Permanent differences:

Penghasilan dividen (68.642.723) (38.573.329) Dividend income
Pendapatan bunga kena pajak Interest income subject to
final (1.289.588) (908.542) final tax
Lain-lain 400.096 1.759.782 Others
(69.532.215) (37.722.089)
(Rugi) 1aba fiska1 Perseroan (6.222.986) 2.426.162 Tax (loss) profit ofthe Company
Rugi fiskal yang dipakai (2.426.162) Tax loss carry forwards utilized
Current income tax expense of the

Beban pajak kini Perseroan Company
Utang pajak penghasi1an badan: Corporate income tax payable:

Perseroan Company
Entitas anak 11.788.568 7.274.861 Subsidiaries
11.788.568 7.274.861
Jumlah rugi fiskal Perseroan tahun 2014 didasarkan The tax loss amount for 2014 is based on
atas perhitungan sementara, karena sampai dengan preliminary calculations, as up to the date when
laporan keuangan konsolidasian ini disetujui untuk these consolidated financial statements were
diterbitkan oleh manajemen, Perseroan belum authorized for issuance by management, the
menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan Company has not yet submitted its corporate
("SPT') pajak penghasilan badan. income tax return.
34
II, PERPAJAKAN (Lanjutan) 11, TAXATION (Continued)
f. Aset pajak tangguhan terdiri dari: f Deferred tax assets consist of

2014 2013
Perseroan: Company:
Liabilitas imbalan kerja 428.651 302.675 Employee benefit liabilities

Liabilitas imbalan kerja 4.322.546 3.360.134 Employee benefit liabilities
Penyusutan aset tetap 201.920 Depreciation offiXed assets
4.524.466 3.360.134
4.953.117 3.662.809
Pada tangga1 31 Desember 2014 dan 2013, As of 31 December 2014 and 2013, the
Perseroan memiliki rugi fiskal yang dapat Company had tax loss carry forwards which
dikompensasi dan tidak diakui sebagai aset pajak were not recognized as deferred tax assets
tangguhan masing-masing sebesar Rp 9.778.730 amounting to Rp 9,778,730 and Rp 3,555,744,
dan Rp 3.555.744. Pada tanggal31 Desember2014, respectively. As of 31 December 2014, the tax
rugi fiskal yang dapat dikompensasikan akan loss carry forwards will expire in 201 7 and
berakhir di tahun 2017 dan 2019. 2019.
Realisasi dari aset pajak tangguhan Grup tergantung Realization of the Group' deferred tax assets is
pada Jaba operasinya. Manajemen berkeyakinan dependent upon their profitable operations.
bahwa aset pajak tangguhan yang diakui ini dapat Management believes that these recognized
direalisasikan dengan kornpensasi pajak deferred tax assets are probable of being
penghasi1an atas laba kena pajak pada periode realized through offset against taxes due on
mendatang. future taxable income.
g. Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia, Grup g. Under the taxation laws ofIndonesia, the Group
melaporkan/ menyetorkan pajak-pajaknya submit tax returns on the basis of self-
berdasarkan sistem self-assessment. Otoritas pajak assessment system. The tax authorities may
dapat menetapkan atau mengubah pajak tersebut assess or amend taxes within the statute of
dalam batas waktu yang ditentukan sesuai dengan limitations, under prevailing regulations.
ketentuan yang berlaku.
Dalam menentukan nilai pajak kini dan pajak In determining the amount of current and
tangguhan, Grup anak mempertimbangkan darnpak deferred tax, the Group takes into account the
dari posisi pajak yang tidal< pasti dan apakah impact of uncertain tax positions and whether
penarnbahan pajak dan bunga mungkin teijadi. additional taxes and interest may be due.
Manajemen berkeyakinan bahwa akrual atas Management believes that the accruals for tax
liabilitas pajak cukup untuk semua tahun pajak yang liabilities are adequate for all open tax years
masih terbuka (belum diperiksa) berdasarkan based on its assessment of many factors,
penelaahan banyak faktor, termasuk interpretasi dari including interpretations of tax law and prior
peraturan pajak dan pengalaman sebelumnya
experience. The assessment relies on estimates
Penilaian dilakukan berdasarkan estimasi dan asumsi
and assumptions and may involve a series of
dan melibatkan pertimbangan mengenai kejadian di
judgment about future events. New information
masa mendatang. Informasi baru yang tersedia
menyebabkan manajemen mengubah may become available that causes management
pertimbangannya berkaitan dengan kecukupan to change its judgment regarding the adequacy
liabilitas pajak yang te1ah ada. Perubahan terhadap of existing tax liabilities. Such changes to tax
liabilitas pajak akan berdarnpak pada beban pajak liabilities will impact tax expense in the period
pada periode dimana penentuan tersebut ditetapkan. that such determination is made.
35
12. MODAL SAHAM 12. SHARE CAPITAL
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, modal As of31 December 2014 and 2013, the Company's
dilsar Perseroan sebesar Rp 1.100.000.000 authorized share capital amounted to
(5.500.000.000 sabam dengan nilai nominal Rp 200 Rp 1,100,000,000 (5,500,000,000 shares at
[Rupiah penuh] per saharn), dimana Rp 441.262.500 nominal value of Rp 200 [whole Rupiah] per
(2.206.312.500 saham) telab ditempatkan dan disetor share), of which Rp 441,262,500 (2,206,312,500
penuh oleh pemegang saham sebagai berikut: shares) has been issued to andfolly paid-up by the
following shareholders:
Jumlah
saham!Number of Jumlah nominaV
Pemegang saham shares Par value % Shareholders
Samtan Co., Ltd 1.304.136.359 260.827.272 59,11 Samtan Co., Ltd

Favor Sum Investment Ltd 333.635.000 66.727.000 15,12 Favor Sum Investment Ltd
Samtan International Co., Ltd 98.342.916 19.668.583 4,46 Samtan lnternalional Co., Ltd
Masyarakat (kepemilikan di bawah 5%) 470.198.225 94.039.645 21,31 Public (ownership interest below 5%)
2.206.312.500 441.262.500 100,00
13. TAMBAHAN MODAL DISETOR 13. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Merupakan tarnbaban modal disetor yang timbul dari Represents additional paid-in capital arising from
transaksi berikut: the following transactions:
Penawaran Umum Saham 23.025.000 Public Share Offering

Penerbitan Umum Terbatas I 277.365.000 Right Issue I
Penerbitan Umum Terbatas II 254.292.670 Right Issue II
Penerbitan Umum Terbatas II Lanjutan 209.032.955 Right Issue II Continued
Biaya emisi saham (5.328.263) Share issuance costs
Selisih nilai transaksi restrukturisasi antara entitas Difference in value ofrestructuring transactions
sepengendali (Catatan 4) (628.227.866) among entities under common control (Note 4)
130.159.496
14. DIVID EN KAS 14. CASH DIVIDENDS
Rapat Umum Pemegang Sabam Tabunan Perseroan The Company's Annual General Meeting of
tanggal13 Mei 2014 (risalab dibuat oleh notaris Anne shareholders on 13 May 2014 (minutes prepared by
Djoerady SH, MBA., dengan akta No. 22) notary public Anne Djoerady SH, MBA., under deed
memutuskan untuk membagikan dividen kas sejumlab No. 22) resolved to declare cash dividends
Rp 57.364.125 (Rp 26 [Rupiab penuh] per lembar amounting to Rp 57,364,125 (Rp 26 [whole Rupiah]
sabam). per share).
36
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands of Rupiah, unless otherwise specifie<fl
15, SALDO LABA DICADANGKAN 15. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS
Rapat Umum Pemegang Saharn Tahunan Perseroan The Company's Annual General Meeting of
tanggal 13 Mei 2014 (risalah dibuat o1eh notaris Anne Shareholders on 13 May 2014 (minutes prepared by
Djoerady SH, MBA., dengan akta No. 22) memutuskan notary public Anne Djoerady SH, MBA., under deed
untuk mernbentuk cadangan wajib sebesar No. 22) resolved to set up a statutory reserve of
Rp 44.126.250. Rp 44,126,250.
16. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 16. NON-CONTROLLING INTERESTS
Rincian kepentingan nonpengendali pada ekuitas dan Details of non-controlling interests in the equity and
laba (rugi) entitas anak yang dikonsolidasi adalah sebagai profit (loss) of consolidated subsidiaries are as
berikut: follows:
2014 2013
Saldo awal 1.254.545 1.028.206 Beginning balance

Bagian laba entitas anak 508.596 329.010 Portion ofsubsidiaries' profit
Dividen kas (137.100) (102.671) Cash dividends
Exchange difference from financial
Selisih kurs dari penjabaran laporan keuangan 79.241 statements translation
Saldo akhir 1.705.282 1.254.545 Ending balance
17. PENDAPATAN 17. REVENUES
2014 2013
Jasa kontraktor pertambangan umum: General mining contractor services:

Pemindahan tanah 1.510.487.104 1.354.790.339 Overburden removal
Pengangkutan batu bara 726.913.309 691.986.337 Coal hauling
Kompensasi bahan bakar 616.156.108 276.147.714 Fuel compensation
Produksi batu bara 140.468.292 114.659.782 Coal production
Kompensasi ban 11.913.892 Tire compensation
Pengeboran dan eksplorasi area: Drilling and area exploration:
Pengeboran 12.402.556 12.939.791 Drilling
Eksplorasi area 5.699.841 5.032.520 Area exploration
3.024.041.102 2.455.556.483
37
TAHUNYANG BERAKHIRPADA TANGGAL 31 DESEMBER2014 DAN20!3/
YEARSENDED31 DECEMBER2014AND2013
18, BIAYA POKOK PENDAPATAN 18. COSTOFREVENUES
2014 2013
Biaya material 1.334.173.450 1.107.780.877 Material costs

Biaya tidak langsung 993.642.741 801.639.978 Overhead costs
Penyusutan aset tetap (Catalan 8) 176.040.288 140.474.908 Depreciation offued assets (Note 8)
Biaya tenaga kerja 70.243.347 59.720.091 Labor costs
2.574.099.826 2.109.615.854
Rincian pemasok yang memiliki nilai transaksi lebih dari Details of the suppliers having total transaction value of
10% dari pendapatan konsolidasian adalah sebagai more than 10% of the consolidated revenue are as
berikut: follows:
2014 2013
PT Pertamina (Persero) 561.125.840 255.826.543 PT Pertamina (Persero)
19. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 19. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2014 2013
Kompensasi karyawan 50.432.783 41.268.460 Employees' compensation

Komisi 8.980.821 5.445.835 Commissions
Sewa 4.880.348 3.744.094 Rent
Perjalanan dinas dan komunikasi 4.821.593 2.818.479 Travel and communication
Pajak dan lisensi 2.697.807 1.186.360 Taxes and license
Perlengkapan kantor 2.440.028 3.254.171 Office supplies
Jasa profesional 1.688.374 4.593.911 Professional fees
Pelatihan dan edukasi 773.571 106.131 Training and education
Administrasi bank 717.835 535.573 Bank administration
Penyusutan aset tetap (Catalan 8) 615.019 407.927 Depreciation affixed assets (Note 8)
Perbaikan dan perawatan 332.934 359.759 Repair and maintenance
Lainnya 2.070.949 4.467.710 Others
80.452.062 68.188.410
38
TAHUNYANGBERAKHIRPADA TANGGAL31 DESEMBER2014DAN2013/
YEARSENDED31 DECEMBER2014AND20!3
20, LABA PER SAHAM 20, EARNINGS PER SHARE
Beril<ut adalah data yang digunakan untuk perhitungan The computation of earnings per share is based on the
laba per saham: following data:
2014 2013
Laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada pernilik Profit for the year attributable
entitas induk 267.791.029 173.784.084 to owners ofthe Company
Rata~rata tertimbangjumlah saham

yang beredar/ditempatkan Uumlah Weighted average oftotal outstanding/
saham) 2.206.312.500 2.195.549.214 issued shares (number ofshares)
Basic earnings per share (whole
Laba per saham dasar (Rupiah penuh) 121,37 ~~~--"7"'9,"-1;;;.5 Rupiah)
Perseroan tidak memiliki efek berpotensi saharn yang The Company did not have any dilutive potential shares,
bersifat dilutif sehingga tidak ada dampak dilusian pacta as such, there was no dilutive impact to the calculation of
perhitungan laba per saham. earnings per share.
21. INFORMASI SEGMEN 21. SEGMENT INFORMATION
Grup mengklasifikasikan kegiatan usahanya ke dalam The Group classifies its business into business segments
segmen usaha yang dan terciiri dart jasa kontraktor which consist of general mining contractor services, and
pertambangan umum, dan pengeboran dan explorasi area drilling and area exploration. Each segment offers
Setiap segmen menawarkan jasa yang berbeda dan different services and is managed separately.
dikelola secara terpisah.
Infonnasi mengenai segmen usaha Grup untuk talmn yang Information concerning the Group's businesss segment
berakhir pad a tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 for the years ended 31 December 2014 and 2013 is
disajikan sebagai berikut: presented below:
2014
Jasa kontraktor
-
pertambangan Pengeboran
urn urn/General dan eksplorasi
mining
contractor Drilling and Eliminasi/ Konsolidasian!
services area exploration Elimination Consolidated
Pendapatan 3.005.938.707 3.024.041.102 Revenues

Biaya pokok pendapatan (2.563.465.063) (2.574.099.826) Cost ofrevenues
Laba bruto 442.473.644 449.941.276 Gross profit
Genera/and
Beban umum dan administrasi (65.419.317) (6.828.747) 9.955.518 (62.292.546) administrative expenses
Pendapatan bunga 5.986.912 68.932 6.055.844 Finance income
Pendapatan (beban) lainnya 7.047.464 (91.090) 6.956.374 Other income (expense)
Rugi neto se\isih kurs (8.668.069) 86.094 (8.190) (8.590.165) Net currency exchange losses
Laba sebelum pajak
penghasilan 366.129.875 702.821 9.947.328 376.780.024 Profit before income tax
Be ban pajak penghasilan (92.655.993) (138.197) (92.794.190) Income tax expense
Reportable segme11t
Laba segmen dilaporkan 273.473.882 564.624 9.947.328 283.985.834 i11formatio11
Beban Perseroan yang tidak 1he Company's unallocated
dialokasikan (15.686.209) expenses
Laba konsolidasian 268.299.625 Consolidated projiJ
39
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)l
TAHUNYANGBERAKHIRPADA TANGGAL31 DESEMBER2014 DAN2013/
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah, unless othenvise specified)
21. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 21. SEGMENT INFORMATION (Continued)
2014
Jasa kontraktor
umum!General dan eksplorasi
mining
contractor
services
""'
Drilling and
area exe.foration
Eliminasi/
Elimination
Konsolidasian/
Consolidated
Aset segmen dilaporkan 1.935.578.554 16.021.412 1.951.599.966 Reportable segment assets

Aset Perseroan yang tidak The Company's unallocated
dialokasikan 79.497.129 assets
Jumlah aset konsolidasian 2.031,097,095 Total consolidated assets
2013
Jasa kontraktor
umum!General dan eksplorasi
mining
contractor
services
""'
Drilling and
area exe.loration
Eliminasi/
Elimination
Konsolidasian/
Conm/idated
Pendapatan 2.437.584.172 17.972.311 2.455.556.483 Revenues

Biaya pokok pendapatan {2.097.791.270) (11.824.584) (2.109.615.854} Cost ofrevenues
Laba brute 339.792.902 6.147.727 345.940.629 Gross profit
Genera/and
Beban umum dan administrasi (53.097.130) (5.507.753) 8.734.460 (49.870.423) administrative expenses
Pendapatan bunga 1.435.558 36.097 1.471.655 Finance income
Pendapatan lainnya 3.060.076 682 3.060.758 Other income
Rugi neto selisih kurs {46.959.824} 1.116.050 II (45.843.763} Net currency exchange losses
Laba sebehun pajak
penghasilan 231.898.893 1.792.803 8.734.471 242.426.167 Profit before income tax
Beban pajak penghasilan (60.586.853) (402.838) (60.989.69n Income tax expense
Laba segmen dilaporkan 171.312.040 1.389.965 8.734.471 181.436.476 Reportable segmeut profit
Beban Perseroan yang tidak The Company's wwflocoted
dialokasikan (1.652.392} expenses
Laba konso1idasian 17~ Consolidated profll
Asct segmen dilaporkan 1.725.728.804 15.o62.341 1.740.791.145 Reportable segment assets

Aset Perseroan yang tidak The Company'.s unallocated
dia\okasikan 75.027.l18 a~sets
Jumlah aset konsolidasian 1.815.818.263 Total consolidated assets
22. INFORMASI PIHAK BERELASI 22. RELATED PARTY INFORMATION
a Ikhtisar transaksi Grup dengan pihak-pihak berelasi a. Summary of transactions of the Group with the
pada tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: related parties in 2014 and 2013 are as follows:
Pendapatan jasa Revenues from services
Persentase darijumlah
pendapatan!Percentage oftotal
Jumlah!Amount revenues
2014 2013 2014 2013
PT Kideco Jaya Agung 3.024.041.102 2.455.556.483 100,00% 100,00% PT Kideco Jaya Agung
40
22. INFORMASI PIHAK BERELASI (Lan.iutan) 22. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)
Pernbelian barang Purchases o[goods
Persentase dari jumlah pembelian

barang/Percentage oftotal purchase of
Jumlah!Amount goods
2014 2013 2014 2013
Samtan Co., Ltd. 120.928.893 89.736.052 9,17% 6,95% Samtan Co., Ltd
Samtan USA, Inc. 194.487.452 175.775.151 14,76% 13,60% Samtan USA, Inc.
PT Kideco Jaya Agung 1.039.939 992.936 0,08% 0,08% PT Kideco Jaya Agung
316.456.284 266.504.139 24,01% 20,63%
Pembelian aset tetap Purchases offtxed assets
Persentase darijumlah pembelian aset

tetap/Percentage oftotal purchase of
Jumlah/Amount ftxed assets
2014 2013 2014 2013
Samtan USA, Inc. 22.448.343 39.455.860 9,41% 17,16% Sam/an USA, Inc.
PT Kideco Jaya Agung 6.591.604 2,76% 0,00% PT Kideco Jaya Agung
Samtan Co., Ltd. 1.116.329 0,47% 0,00% Samtan Co., Ltd
30.156.276 39.455.860 12,64% 17,16%
Pembelian jasa lainnya Purchases ofother seryices
Persentase dari jum1ah beban umum

dan administrasi!Percentage oftotal
Jumlah!Amount general and administrative expenses
2014 2013 2014 2013
Samtan Co., Ltd. 8.421.678 5.165.219 10,47% 7,57% Samtan Co., Ltd
PT Kideco Jaya Agung 841.674 635.711 1,05% 0,93% PT Kideco Jaya Agung
9.263.352 5.800.930 11,52% 8,50%
b. Ikhtisar saldo dengan pihak-pihak berelasi pada b. Summary of balances with the related parties as of
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai 31 December 2014 and 2013 are as follows:
berikut:
Piutang usaha Trade receivables
Persentase dari jumlah piutang

usaha!Percentage oftotal trade
Jum!ah!Amount receivables
2014 2013 2014 2013
PT Kideco Jaya Agung 245.720.939 237.754.879 100,00% 100,00% PT Kideco Jaya Agung
41
YEARS ENDED 3I DECEMBER 2014 AND 20I3
(Dalam ribuan Rupiab, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah. unless otherwise specified)
22. INFORMASI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 22. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)
Uang muka pembelian aset tetap fbagian dari aset Advances fOr ourchase of fiXed assets (oart of other
Jancar lainnya) current assets)
Persentase dari jumlah aset lancar

lainnya!Percentage oftotal other
Jumlah!Amount current assets
2014 2013 2014 2013
Utang usaha Trade payables
Persentase dari jumlah utang

usaha!Percentage oftotal trade
Jumlah!Amount payables
2014 2013 2014 2013
Samtan Co., Ltd. 18.126.966 10.117.592 7,52% 4,62% Samtan Co., Ltd.
PT Kideco Jaya Agung 81.939 88.701 0,03% 0 04% PT Kideco Jaya Agung
47.175.818 41.673.749 19,57% 1904%
Utang lainnya Other pqyables
Persentase dari jumJah utang lainnya/

Jum!ah!Amount Percentage oftotal other payables
2014 2013 2014 2013
PT Kideco Jaya Agung 3.000 0,03% 0,00% PT Kideco Jaya Agung

Samtan Co., Ltd. 9.324 0,00% 0,12% Samtan Co., Ltd.
3.000 9.324 0,03% 0,12%
c. Kompensasi personil manajemen kunci c. Key management employees compensation
Yang termasuk personil manajemen kunci adalah Key management includes directors and
direktur dan komisaris. Berikut ini mencerminkan comm1sswners. The following reflects
kornpensasi yang dibayarkan atau terutang kepada compensation paid or payable to key management
personil manajemen kunci atas jasa yang diberikan individuals for services rendered in their capacity
dalarn kapasitas rnereka sebagai karyawan: as employees:
Persentase dari jumlah beban umum

dan administrasi/Percentagefrom total
Jumlah!Amount general and administrative expenses
2014 2013 2014 2013
Gaji dan imbalanjangka Salaries and other short

pendek lainnya 13.126.828 13.491.019 16,32% 19,78% tenn benefits
Imbalan pascakeJja 1.094.353 1.311.517 1,36% 1,92% Post-employment benefits
14.221.181 14.802.536 17,68% 21,70%
42
22. INFORMASI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 22. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)
Pihak-pihak berelasi dan sifat hubungannya adalah The related parties and the nature of relationship are as
sebagai berikut: follows:
Pihak-pihak berelasi!Related parties Sifat hubungan/Nature ofrelationship
PT Kideco Jaya Agung Pelanggan utama!Key customer

Samtan Co., Ltd. Pemegang saham akhir/Ultimate shareholder
Santan USA, Inc. Pernegang saharn/Shareholder
Komisaris dan Direksi!Cornmissioners and Directors Personil manajernen kunci/Key management personnel
23. INSTRUMEN KEUANGAN DAN MANAJEMEN 23. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FINANCIAL
RISIKO KEUANGAN RISK MANAGEMENT
Instrumen keuangan Financial instruments
Aset dan liabilitas keuangan tidak berbunga Grup The non-interest bearing financial assets and liabilities of
diharapkan dapat terealisasi atau diselesaikan dalam the Group are expected to be realized or settled in the
waktu dekat. Oleh karena itu, nilai tercatatnya mendekati near term. Therefore, their carrying amounts approximate
nilai wajarnya. their fair values.
Manajemen risiko keuangan Financial risk management
Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup The main risks arising from the financial instruments of
adalah risiko kredit, risiko Iikuiditas, risiko bunga dan the Group are credit risk, liquidity risk, interest rate risk
risiko nilai tukar mata uang asing. and foreign exchange risk.
Risiko kredit Credit risk
Risiko kredit Grup timbul terutama dari risiko kerugian The Group's credit risk mainly arises from risk of loss if
jika pelanggan gaga! rnernenuhi kewajiban customers fail to discharge their contractual obligations.
kontraktualnya. Pendapatan Grup berasal dari pihak The Group's revenues come from a related party,
berelasi, oleh karena itu risiko kredit Grup minim. therefore the Group's credit risk is minimized
Untuk menghindari konsentrasi risiko, kas disimpan di To avoid concentration of risk, cash is deposited at
beberapa lembaga keuangan yang memiliki reputasi yang several financial institution ofgood standing.
baik.
Nilai tercatat aset keuangan mencenninkan eksposur The carrying amount of financial assets represents the
kredit maksimum. Eksposur maksirnurn terhadap risiko maximum credit exposure. The maximum exposure to
kredit pacta tanggal pelaporan adalah: credit risk ofthe reporting dates was:
Nilai tercatat/Carrying amount

2014 2013
Kas di bank dan setara kas 222.674.995 112.734.326 Cash in banks and cash equivalents
Piutang usaha 245.720.939 237.754.879 Trade receivables
Piutang lainnya 3.201.911 5.586.986 Other receivables
Aset tidak lancar lainnya 2.969.020 2.969.020 Other non-current assets
474.566.865 359.045.211
43
TAHUNYANGBERAKHIRPADA TANGGAL31 DESEMBER2014 DAN2013/
YEARS ENDED31 DECEMBER2014AND2013
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) RISK MANAGEMENT (Continued)
Risiko 1ikuiditas Liquiditv risk
Risiko likuiditas adalah risiko dimana Grup akan Liquidity risk is the risk that the Group will encounter
mengalarni kesulitan untuk memenuhi kewajiban yang difficulty in meeting the obligations associated with its
terkait dengan liabilitas keuangan yang diselesaikan financial liabilities that are settled by delivering cash or
dengan kas atau aset keuangan lainnya. Grup mengelola another financial assets. The Group manages this
risiko likuiditas ini melalui pengawasan proyeksi dan arus /i'quidity risk by on-going monitoring of the projected and
kas aktual secara berkesinambungan, serta menjaga actual cash flows, as well as the adequacy of cash and
kecukupan kas dan fasilitas pinjaman yang tersedia. available credit facilities. This risk is also minimized by
Risiko ini juga diminimalisir dengan mengelola berbagai managing diversified funding resource from reliable high
sumber pembiayaan dari para pemberi pinjaman yang quality lenders.
dapat dianda1kan.
Pad a tangga1 31 Desember 2014, tidak ada fasi1itas As of 31 December 2014, there are no unused credit
pinjaman yang be1um digunakan. facilities.
Berikut ada1ah jatuh tempo kontraktual dari liabilitas The following are the contractual maturities offinancial
keuangan, termasuk estimasi pembayaran bunga: liabilities, including estimated interest payments:
Arus kas kontraktuai/Contractual cash {lows

Nilai tercatat/ Kurang dari
Carrying 1 tahun/Less >I -2 tahun/ >2- 5 tahunl
amount Jumlah!Total than 12!!!.E!.__ >J-2years >2- 5 years
31 Desember 2014 31 December 2014
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Utang bankjangka Short-term bank

pendek 273.680.000 277.942.073 277.942.073 loans
Utang usaha 240.957.955 240.957.955 240.957.955 Trade payables
Utang lainnya 9.098.918 9.098.918 9.098.918 Other payab/es
Behan akrual 10.029.705 10.029.705 10.029.705 Accrued expenses
Utang bankjangka Long-term bank
panjang 460.280.000 482.864.509 8.554.366 201.374.366 272.935.777 loans
994.046.578 1.020.893.160 546.583.017 201.374.366 272.935.777
Arus kas kontraktual/Contractual cash flows

Nilai tercatat/ Kurang dari
Carrying I tahun/Less > 1 - 2 tahun/ >2- 5 tahun/
amount Jum!ah!Total than 1 year >l-2years >2- 5 years
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Utang bankjangka Short-term bank

pendek 268.158.000 271.431.247 271.431.247 loans
Utang usaha 218.828.829 218.828.829 218.828.829 Trade payables
Utang lainnya 7.845.999 7.845.999 7.845.999 Other payables
Behan akrual 19.702.296 19.702.296 19.702.296 Accrued expenses
Utang bank jangka Long-term bank
panjang 493.654.500 530.790.971 9.496.694 9.496.694 511.797.583 loans
1.008.189.624 1.048.599.342 527.305.065 9.496.694 511.797.583
44
-------·
(Dalam ribuan Rupiab, kecuali dinyatakan lain/In thousands ofRupiah, unless otherwise specifie11
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) . RISK MANAGEMENT (Continued)
Risiko suku bunga Interest rate risk
Risiko suku bunga Grup berasal dari pinjarnan bank dan The interest rate risk of the Group is resulted from bank
fasilitas kredit yang didasarkan pada suku bunga loans and credit facilities which are based on floating
mengambang. Oleh karena itu, Grup terekspos dengan interest rates. Accordingly, the Group are exposed to
fluktuasi arus kas yang disebabkan oleh perubahan suku fluctuation in cash flows due to changes in interest rates.
bunga.
Kebijakan Grup adalah untuk mendapatkan suku bunga The Group's policy is to obtain the most favourable
tersedia yang paling menguntungkan tanpa meningkatkan interest rates available without increasing its foreign
risiko mata uang. currency exposure.
Perubahan tingkat suku bunga sebesar 25 basis pain pada A change of 25 basis points in interest rates at the
tanggal laporan keuangan akan menyebabkan ekuitas dan reporting date would have increase (decreased) equity
laba rugi setelah pajak naik (turun) sebesar berikut. and profit or loss after income tax by the amounts shown
Analisis ini mengasumsikan semua variabel lainnya, below. This analysis assumes that all other variables, in
terutama nilai tukar rnata uang, tetap konstan. Analisis particular foreign currency rates, remain constant. The
untuk tahun 2013 juga dilakukan dengan menggunakan analysis is performed on the same basis for 2013.
basis yang sama.
Ekuitas dan laba rugi setelah pajak!Equity

and profit or loss after income tax
25 bp naikl 25 bp turun/
increase decrease
31 Desember2014 31 December 2014

lnstrumen keuangan dengan
suku bunga variabel (1.376.175) 1.376.175 Variable rate instruments
Sensitivitas arus kas, neto (1.376.175) 1.376.175 Cash flow sensitivity, net

Instrumen keuangan dengan
suku bunga variabel (1.428.398) 1.428.398 Variable rate instruments
Sensitivitas arus kas, neto (1.428.398) 1.428.398 Cash flow sensitivity, net
Risiko nilai tukar mata uang asing Foreign exchange rate risk
Grup, di luar SIMS, terekspos pergerakan nilai tukar mata The Group, excluding SIMS, is exposed to foreign
uang asing terutama dari utang usaha dan utang bank exchange rate risk mainly from US Dollar trade payables
dalarn mata uang Dolar AS. Risiko ini, sampai pada batas and bank loans. This risk is, to some extent, mitigated by
tertentu, berkurang dengan adanya sebagian pendapatan the Group's revenue which is partially denominated in
Grup dalam mat.a uang Dolar AS. Grup mengelola US Dollars. The Group manages the overall risk by
keseluruhan risiko dengan membeli atau menjual valuta buying or selling foreign currencies at spot rates, when
asing pada t.angga! transaksi, jika diperlukan. necessary.
45
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMEN1S (Continued)
TAHUNYANG BERAKHIRPADA TANGGAL 31 DESEMBER2014 DAN2013/
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) RISK MANAGEMENT (Continued)
Risiko nilai tukar mata uang asing (Lanjutan) Foreign exchange rate risk (Continued)
Pembelian persediaan dan perolehan aset tetap dari Purchases of inventories and acquisition of fzxed assets
pemasok dalam negeri menyebabkan SIMS terekspos atas from local suppliers expose SIMS to fluctuating foreign
berfluktuasinya kurs valuta asing, terutama yang timbul exchange rates, primarily arising from Rupiah refundable
dari Pajak Pertambahan Nilai yang dapat dikembalikan Value Added Tax. SIMS manages the overall risk by
dalarn mata uang Rupiah. SIMS mengendalikan buying or selling foreign currencies at spot rates, when
keseluruhan risiko tersebut dengan rnembeli atau menjual necessary.
val uta asing pad a tanggal transaksi, jika diperlukan.
Manajemen risiko permodalan Capital risk management
Tujuan Grup dalarn mengelola pennodalan adalah untuk The objectives of the Group in managing capital are to
melindungi kemarnpuannya mempertahankan safeguard its ability to continue as a going concern so
kelangsungan usaha agar dapat memaksimalkan imbal that they can maximize the return for shareholders and
hasil bagi pemegang saharn dan manfaat bagi pemangku benefits for other stakeholders.
kepentingan lainnya.
Grup mengelola struktur pennodalan dan imbal hasil bagi The Group manages optimal capital structure and returns
pemegang saharn secara optimal dengan for shareholders by taldng into consideration future
mempertimbangkan kebutuhan modal masa depan dan capital needs and capital efficiency. In order to maintain
efisiensi modal. Dalarn rangka mempertahankan atau or adjust the capital structure, the Group may acfjust the
menyesuaikan struktur permodalan. Grup dapat amount ofdividends paid to shareholders or sells assets to
menyesuaikan jumlah dividen yang dibayar kepada reduce debts.
pemegang saharn atau menjual aset untuk mengurangi
utang.
Grup memonitor modal dengan dasar rasio utang terhadap The Group monitors capital on the basis of the debt to
modal. Rasia ini dihitung dengan membagi total liabilitas equity ratio. This ratio is calculated as total liabilites
dengan total ekuitas. Pada tanggal 3 I Desember 20 I 4 dan divided by total equity. As at 31 December 2014 and
2013, rasio utang terhadap modal adalah masing-masing 2013, the debtto equity ratio was 102.44% and 132.13%,
102,44%dan 132,13%. respectively.
24. ASET ATAU LIABILITAS MONETER NETO 24. NET MONETARY ASSETS OR LIABILITIES
DALAM MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Grup kecuali SIMS, memiliki aset dan Iiabilitas dalarn The Group except SIMS, has assets and liabilities
Dolar AS dengan rincian sebagai berikut (dalam satuan denominated in US Dollars as follows (in whole
penuh, kecuali jumlah setara Rupiah): amount, except for Rupiah equivalent):
2014 2013
Setara Rupiah/ Setara Rupiah/
Rupiah Rupiah
USD equivalent USD equivalent
A set: Assets:
Cash and cash
Kas dan setara kas 7.538.653 93.780.843 5.525.603 67.351.575 equivalents
Piutang usaha 3.140.619 39.069.300 3.364.229 41.006.587 Trade receivables
10.679.272 132.850.143 8.889.832 I 08.358. I 62
46
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDAS!AN (Lanjutan)/
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/
24. ASET ATAU LIABILITAS MONETER NETO 24. NET MONETARY ASSETS OR LIABILITIES
DALAM MATA UANG ASING (Lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(Continued}
2014 2013
Setara Rupiah/ Setara Rupiah/
Rupiah Rupiah
USD equivalent USD equivalent
Liabilitas: Liabilities:
Utang bankjangka
pendek (5.000.000) (62.200.000) (5.000.000) (60.945.000) Short-term bank loans
Utang usaha (3.795.394) (47.214.701) (3.422.292) (41.714.317) Trade payables
Utang lainnya (1.175) (14.617) (8.137) (99.182) Other payables
..... JS.:I.~~:~.?.9.!. ... ( 1.29.:.~~.9.:3..1.8.).......\~.:~3..0.:~?9.). .Q.O.~:.?.S.~. -~9.?.1.
1.882.703 23.420.825 459.403 5.599.663
Aset dan liabilitas dalam mata uang asing lainnya Assets and liabilities denominated in other foreign
disaj ikan dalam jumlah yang setara dengan Dolar AS currencies are presented at the US Dollar equivalent
dengan menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan. using the exchange rate prevailing at end of the
reporting period
SIMS memiliki aset dan liabilitas dalam Rupiah dengan SIMS has assets and liabilities denominated in Rupiah
rincian sebagai berikut (dalam ribuan Rupiah, kecuali as follows (in thousands of Rupiah. except for US
jumlah setara Dolar AS): Dollar equivalents):
2014 2013
Setara Dolar Setara Dolar
AS/ US Dollar AS/ US Dollar
Rupiah equivalent Rupiah equivalent
Aset: Assets:
Kas dan setara kas 57.209.527 4.598.837 4.243.873 348.172 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 57.500.499 4.622.227 37.628.780 3.087.110 Trade receivables
Piutang lainnya 2.641.542 212.343 1.754.393 143.933 Other receivables
Pajak Pertarnbahan Nilai
yang dapat Refundable Value Added
dikembalikan 172.460.224 13.863.362 149.364.986 12.254.080 Tax
289.811.792 23.296.769 192.992.032 15.833.295
Liabilitas: Liabilities:
Utang usaha (46.312.143) (3.722.841) (39.230.504) (3.218.517) Trade payables
Utang Jainnya (2.642.289) (212.403) (1.606.907) (131.833) Other payables
.J~.S.:9.~.~:~.~.2.!. ...... Q.:?..3_S.:~.~~~. .J~.0.:~.3.!:~.1_
_1)._ ••••• QJS.2}.S.~2.
240.857.360 19.361.525 152.154.621 12.482.945
Aset dan liabilitas dalam mata uang asing lainnya Assets and liabilities denominated in other foreign
disajikan dalam jumlah yang setara dengan Rupiah, currencies are presented as Rupiah, equivalent using
dengan menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan. the exchange rate prevailing at end of the reporting
period.
Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang asing Grup, If the Group's assets and liabilities in foreign
pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 dijabarkan currencies, as of 31 December 2014 and 2013 had
dengan menggunakan kurs tengah mata uang asing pada been translated using the middle rates as of the date of
tanggal dimana laporan keuangan konsolidasian disetujui when the consolidated financial statements are
oleh manajemen untuk diterbitkan sebesar masing- approved by management for issuance ofRp 13,164/1
masing Rp 13.16411 Dolar AS dan Rp 11.42111 Do1ar US Dollar, and Rp 11,42111 US Dollar, respectively,
AS, maka aset neto dalam mata uang asing akan turun the total net foreign currency assets ofthe Group would
sekitar Rp 10.511.425 (2014) dan naik sekitar have decreased ey approximately Rp 10,511,425
Rp 7.190.636 (2013). (2014) and increased by approximately Rp 7,190,636
(2013}.
47
TAHUNYANG BERAKHIRPADA TANGGAL31 DESEMBER2014DAN2013/
25. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN 25. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT

PENTING AGREEMENTS
Pihak yang terkait/ Contracting Tanggal awal perjanjianl Initial lsi perjanjian yang
parties date ofagreement signilikan/Significant provisions
' o{Ute af!reement
SIMS, sebagai pemasok jasa, dan 13 Januari 2009113 January 2009 Pemindahan limbah di daerah pit
PT Kideco Jaya Agung/SIMS. as Roto, Paser Mine,
the service provider, and Kalimantan/Waste removal in Rota 1
PT Kideco Jaya Agung pit area. Poser Mine, Kalimantan

SIMS, sebagai pemasok jasa, dan 13 Januari 2009/13 January 2009 Pembuangan limbah dan produksi
PT Kideco Jaya Agung/SIMS, as batu bara di daerah pit Samurangau,
the service provider, and Paser Mine, Kalimantan IWaste
PT Kideco Jaya Agung disposal and coal production in
Samurangau pit area, Paser Mine,
Kalimantan
SIMS, sebagai pemasok jasa, dan I3 Januari 2009/13 January 2009 Pemuatan dan pengangkutan batu
PT Kideco Jaya Agung/SIMS. as bara di daerah Roto Utara ke Rom
the service provider, and Stock Pile, Paser, Kalimantan
PT Kideco Jaya Agung Timur!Coalloading and hauling in
Rota North area to the Rom Stock
Pile, Poser. East Kalimantan
SUK, sebagai pemasok jasa, dan I Januari 2009/1 January 2009 Pengangkutan batu bara di daerah
PT Kideco Jaya Agung!SUK, as Paser, Kalimantan Timur!Coal
the service provider, and hauling in Paser Area, East
PT Kideco Jaya Agung Kalimantan
TMP, sebagai pemasok jasa, dan 13 April2009/13 April 2009 Pengangkutan batu bara di Batu
PT Kideco Jaya Agung!TMP. as Kajang, Batu Sopang, Tanah
the service provider, and Grogot, Kabupaten Paser,
PT Kideco Jaya Agung Kalimantan Timur/Coal hauling in
Batu Kajang. Batu Sopang. Tanah
Grogot, Paser Regency, East
Kalimantan
TMP, sebagai pemasok jasa, dan I Juli 201111 July 20 II Pengangkutan batu bara di daerah
PT Kideco Jaya Agung!TMP. as Paser, Kalimantan Timur!Coal
the sen_~ ice provider, and hauling in Paser Area. East
PT Kideco Jaya Agung Kalimantan
MA, sebagai pemasok jasa, dan 1 Januari 2012/I January 2012 Eksplorasi dan pengeboran di
PT Kideco J aya Agung/A£4. as the Samu, Susubang, Kalimantan
service provider, and PT Kideco Timur/Exploration and drilling in
JayaAgung Samu, Susuban?:. East Kalimantan
48
LAMP!RAN!SCHEDULE 1.1

LAPORAN POSISI KEUANGANISTATEMENT OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER2014/31 DECEMBER2014
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousand of Rupiah, unless otherwise specified)
Informasi keuangan tambahan PT Samindo Resources The following supplementary financial information
Tbk (entitas induk saja) berikut ini, dimana tidak of PT Sarnindo Resources Tbk (parent only) which
tennasuk saldo dari entitas anak, telah disusun dan excludes balances ofsubsidiaries, has been prepared
disajikan dengan rnenggunakan kebijakan akuntansi yang and presented using the accounting policies that are
konsisten dengan yang diterapkan pada laporan keuangan consistent with those applied to the Company's
konsolidasian Perseroan, kecuali untuk investasi pada consolidated financial statements, except for
entitas anak, yang disajikan sebesar biaya perolehan. investments in subsidiaries, which have been
presented at cost.
31 Desember 2014/
31 December 2014
ASET ASSETS
ASETLANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 73.268.480 Cash and cash equivalents
Piutang usaha dari pihak berelasi 2.418.336 Trade receivables from a related party
Piutang lainnya 339.382 Other receivables
Pajak yang dapat dikembalikan 401.090 Refundable taxes
Be ban dibayar dimuka 1.301.608 Prepaid expenses
JUMLAH ASET LAN CAR 77.728.896 TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LAN CAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi pada entitas anak 1.117.660.000 Investments in subsidiaries
Piutang lainnya 97.400 Other receivables
Aset tetap, neto 126.181 Fixed assets, net
Aset tak berwujud, neto 146.870 Intangible assets, net
Aset pajak tangguhan, neto 428.650 Deftrred tax assets, net
Aset tidak lancar lainnya 3.486.070 Other non-current assets
JUMLAH ASET TIDAK LAN CAR 1.121.945.171 TOTAL NON-CURRENT ASSETS
JUMLAHASET 1.199.674.067 TOTAL ASSETS
49
LAMPIRANISCHEDULE 1.2

LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan)ISTATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)
31 DESEMBER2014/31 DECEMBER 2014
31 Desember 2014/
31 December 2014
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABIILTIES

Utang lainnya 30.329 Other payab/es
Utangpajak 213.71 I Taxes payable
Beban akrual 489.245 Accrued expenses
JUMLAH LIABILITAS JANGKA
PENDEK 733.285 TOTAL CURRENT LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabiltas imbalan kerja 1.714.601 Employee benefits liabilities
EKUITAS EQUITY
Modal saham, nilai nominal Share capital, nominal value of
Rp 200 (Rupiah penuh) per saham: !DR 200 (whole Rupiah) per share:
Modal dasar: 5.500.000.000 Authorized capital:
saham 5,500,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid capital:
penuh: 2.206.312.500 saham 441.262.500 2,206,312,500 shares
Tambaharn modal disetor 758.387.362 Additional paid-in capital
Akumulasi defisit (2.423.681) Accumulated deficits
JUMLAH EKUITAS 1.197.226.181 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN

1.199.674.067 TOTAL LIABILITES AND EQUITY
EKUITAS
50
LAMP!RANISCHEDULE 2

LAPORAN LABA RUG! KOMPREHENS!FISTATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME
TAHUNBERAKHIR31 DESEMBER2014/YEARENDED31 DECEMBER2014
Tahun berakhir
31 Desember
2014/Year ended
31 December
2014
PENDAPATAN 9.974.790 REVENUES
BIAYAPOKOK PENDAPATAN COST OF REVENUES
LABABRUTO 9.974.790 GROSS PROFIT
Behan umum dan administrasi (18.159.515) General and administrative expenses

Pendapatan dividen 68.642.722 Dividend income
Laba neto selisih kurs 1.513.413 Gain on foreign exchange
Pendapatan (beban) lainnya, neto (455.672) Other income (expense), net
LABA USAHA 61.515.738 OPERATING PROFIT
Pendapatan keuangan 1.289.588 Finance income
LABA SEBELUM PAJAK PROFIT BEFORE

PENGHASJLAN 62.805.326 INCOME TAX
Manfaat pajak penghasi1an 125.976 Income tax benefit
LABA TAHUN BERJALAN 62.931.302 PROFIT FOR THE YEAR
PENDAPATAN KOMPREHENSIF
LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN BERJALAN 62.931.302 FOR THE YEAR
51
LAMP IRAN/SCHEDULE 3

LAPORAN PERUBAHAN EKU!TASISTATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
TAHUN BERAKHIR 3 I DESEMBER 2014/YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014
(Dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/In thousand of Rupiah, unless otherv;ise specified)
Sal do laba
(akumulasi
defisit)/
Tambahan Retained Jumlah
modal disetor/ earnings ekuitas/
Modal saham/ Additional paid- (accumulated Total
Share capital in capital deficit) equity
Sal do pada tanggal Balance as of

1 Januari 2014 441.262.500 758.387.362 (7.990.858) 1.191.659.004 1 January 2014
Dividen kas (57.364.125) (57.364.125) Cash dividends
Laba tahun berjalan 62.931.302 62.931.302 Profit for the year
Saldo pada tanggal Balance as oj

31 Desember 2014 441.262.500 758.387.362 (2.423.681) 1.197.226.181 31 December 2014
52
LAMPIRANISCHEDULE 4

LAPORAN ARUS KASISTATEMENT OF CASH FLOWS
TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014/YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014
Tahun berakhir
31 Desember
20!4/Year ended
31 December
2014
ARUS KAS DAR! AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING

OPERAS! ACTIVITIES
Penerirnaan kas dari pelanggan 8.346.301 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada karyawan (10.917.055) Cash payments to employees
Pembayaran kas untuk aktivitas operasi Cash payments for other operating
lain-lain (6.021.535) activities
Penerimaan bunga 1.289.588 Receipts of interest
Arus kas bersih yang digunakan untuk
aktivitas operasi ----------(7 -~!!-~2.~n. Net cash flows used in operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING

INVESTAS! ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (21.992) Acquisition offiXed assets
Perolehan aset tak berwujud (171.945) Acquisition of intangible assets
Penerimaan dividen 68.642.722 Dividends received
Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash flows from investing
aktivitas investasi 68.448.785 activities
ARUS KAS DAR! AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING

PENDANAAN ACTIVITIES
Pembayaran dividen (57.364.125) Dividends paid to shareholders
Arus kas bersih yang digunakan untuk
aktivitas pendanaan ________(~~].~:.!~~). Net cash flows used in financing activities
KENAIKAN BERSIH KAS DAN NET INCREASE IN CASH AND CASH

SETARAKAS 3.781.959 EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

AWALTAHUN 69.486.521 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

AKHIRTAHUN 73.268.480 AT END OF YEAR
53

2014 Annual Report Optimized for Growth

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

2014 Annual Report Optimized for Growth

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

i

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Uraian 2012 2013 2014 Growth Description

Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

& Produksi Batubara 28.500

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Laporan Dewan Komisaris

Kim, Sung Kook

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Tantangan Industri Challenges in the Industry

Laporan Pengawasan Dewan Komisaris Report of Supervision of the Board of

Penilaian Terhadap Kinerja Direksi Assessment on the Board of Directors

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Prospek Usaha Perseroan The Company’s Business Prospects

Perubahan Susunan Dewan Komisaris Changes in the Composition of

Apresiasi kepada Pemegang Saham Appreciation to Shareholders

Kim, Sung Kook

Lee, Kang Hyeob

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Kinerja Perusahaan Tahun 2014 The Company’s Performance in 2014

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Prospek Industri Batubara Coal Industry Prospects

Perubahan Anggota Direksi Changes to the Composition of

Apresiasi Kepada Pemegang Saham Appreciation to Shareholders

Lee, Kang Hyeob

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Visi & Misi 20

Profil Dewan Komisaris 28

Profil Sumber Daya Manusia 35

Penghargaan & Sertifikasi 37

PT Samindo Resources Tbk merupakan

∫∫ To create an excellent mining operation

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Modal Dasar dan

Modal Ditempatkan dan

Tanggal Pencatatan Saham

Bisnis Utama ∫∫ Jasa pemindahan batuan penutup ∫∫ Overburden removal services

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Produksi Batubara PT Kideco Jaya Agung

Anak Perusahaan Tanggal Kontrak Detail Klien

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

∫∫ The Company was established

∫∫ Reverse stock split

∫∫ Perubahan nama menjadi PT Samindo Resources Tbk

∫∫ Change of name to PT Samindo Resources Tbk

PT SAMINDO RESOURCES Tbk

99,90 % 99,80 % 99,67 % 99,60 %

PT SIMS JAYA PT TRASINDO PT SAMINDO

DEWAN KOMISARIS KOMITE AUDIT

DIREKSI AUDIT INTERNAL

TIM HR & GA TIM HUKUM TIM PENGEMBANGAN

Laporan Tahunan 2014 Annual Report

Biro Administrasi Efek (’BAE’) Share Registrar

PT Adimitra Jasa Korpora PT Adimitra Jasa Korpora

Kantor Akuntan Publik (’KAP’) Public Accountant

KAP Tjahjadi & Tamara KAP Tjahjadi & Tamara

Anne Djoenardi, SH, MBA Anne Djoenardi, SH, MBA

Profil Dewan Komisaris

Kim, Sung Kook