Professional Documents
Culture Documents
dalam bentuk rangka. Susunan rangka dibangun dari gelang-gelang dan lebih dari 200 potong
tulang. Tulang-tulang bertemu satu dengan yang lain pada sambungan tertentu.
Sambungan itulah yang dapat membantu kelancaran gerakan. Sejumlah gerakan dapat terjadi
karena adanya macam-macam hubungan antar tulang (artikulasi). Namun, gerakan tak mungkin
terjadi tanpa penggerak, yaitu otot. Oleh karen itu, tualng disebut sebagai alat gerak pasif
sedangkan otot yang berperan sebagai penggerak tulang disebut alat gerak aktif.
1. Tulang pendek
Tulang pendek bentuknya seperti silider kecil, berfungsi agar tulang dapat bergerak bebas.
Tulang pendek terdapat pada pergelangan tangan dan kaki, telapak tangan dan kaki.
2. Tulang panjang
Tulang panjang bentuknya seperti pipa, berfungsi untuk artikulasi, terdapat pada tulang hasta,
tulang paha dan tulang betis.
3. Tulang pipih
Tulang pipih berbentuk pipih dan lebar, berfungsi untuk melindungi struktur dibawahnya,
seperti pada pelvis, tulang belikat dan tempurung kepala.
Menurut bahan pembentuknya, tulang dapat dikelompokkan atas tulang rawan (kartilago) dan
tulang (osteon).
Tulang rawan dibentuk oleh sel-sel tulang rawan (kondrosit) yang dihasilkan oleh kondroblas
(pembentuk tulang rawan). Antara sel-sel rawan terbentuk matriks dari kolagen dalam bentuk
“gel” dari karbohidrat dan protein. Macam-macam tipe tulang rawan adalah sebagai berikut:
Bila tulang dipotong sedemikian rupa kemudian dilihat dengan mikroskop, maka akan terlihat
lingkaran-lingkaran sel tulang yang tersusun secara konsentris, melingkari pembuluh darah dan
saraf. Lingkaran sel tulang bersama dengan pembuluh darah dan saraf membentuk saluran
Havers atau sistem Havers.
Bagian dalam dari tulang berisi sumsum tulang yang terdiri dari dua tipe, yaitu sumsum merah
dan sumsum kuning. Sumsum merah merupakan tempat produksi sel darah merah. Pada anak-
anak, sumsum merah terdapat pada seluruh tulang; sedangkan pada orang dewasa, sumsum
merah terdapat pada tulang tengkorak, ruas tulang belakang, tulang rusuk, dan tulang gelang.
Sumsum kuning terdapat pada tulang-tulang anggota gerak dewasa. Sumsum kuning terbentuk
dari campuran sel jaringan ikat, seperti jaringan lemak dan sumsum merah.
Tulang dibentuk dari osteosit dan matriks. Osteosit dibentuk dari Osteoblas. Jenis-jenis matriks
adalah sebagai berikut:
Dalam matriks terdapat kalsium yang menjadikan tulang bersifat keras, sedangkan mineral
merupakan 65% dari berat seluruh tulang.
Tulang adalah jaringan hidup. Ini berarti bahwa tulang dapat tumbuh dan memperbaiki sendiri
bagian yang rusak (patah, retak). Pada tulang dewasa ada bagian tulang yang dirusak (pada
bagian tengah tulang pipa) oleh perombak sel tulang (osteoblas). Tulang tumbuh menjadi besar
dengan perbanyakan sel dan menjadi panjang. Tempat memanjangnya tulang pada daerah
pertumbuhan atau cakra epifisis (daerah dekat ujung-ujung tulang).
A. Rangka Aksial
Rangka aksial yang kita sebut juga dengan rangka sumbu tubuh terdiri dari tulang-
tulang yang membentuk sumbu tubuh, diantaranya adalah:
1). Tulang tengkorak
2). Tulang hioid
3). Tulang belakang (vertebrae)
4). Tulang dada (sternum)
5). Tulang rusuk (costa)
Tapis (Ethmoid) 1
Tulang wajah Tulang rahang atas (Maksilaris) 2
Tulang vomer 1
Berdasarkan tabel di atas, tulang wajah terdiri dari beberapa bagian. Nah, ketika
kita mengunyah makanan, tulang bagian wajah mana yang bergerak ? Ayo cari
jawabannya !
2) Tulang hioid
Tulang hioid merupakan tulang yang berbentuk seperti huruf U. Terletak di antara
laring dan mandibula. Hioid berfungsi sebagai tempat melekatnya beberapa otat
mulut dan lidah. Jumlah tulang hioid hanya 1 pada setiap manusia.
Xifoid 1
(namun setelah
dewasa ketiga tulang
ini berfusi menjadi 1)
Tulang rusuk (Costa) Tulang rusuk sejati 7
B.Rangka Apendikuler
Rangka apendikuler merupakan rangka yang menyusun alat gerak. Rangka
apendikuler terdiri atas bahu, tulang-tulang tangan, telapak tangan, panggul,
tungkai, dan telapak kaki. Secara umum rangka apendikuler menyusun alat gerak,
tangan dan kaki. Untuk lebih jelasnya kita perhatikan tabel penyusun rangka
apendikuler berikut ini!
Trapesium 2
Trapesoid 2
Kapitatum 2
Hamate 2
28
Bagian bawah Tulang koksa atau inomiat 2 (masing-masing
merupakan gabungan
Ileum dari 3 tulang di kiri
dan kanan)
Ischium
1
Pubis
1
Tulang paha (Femur)
1
Tulang lutut (Patella)
2
Tulang betis (Fibula)
2
Tulang kering (Tibia)
2
Tulang pergelangan kaki (Tarsal):
2
Kalkaneus
14 (7 pada tiap kaki)
Talus
2
Kuboid
2
Navikular
Kuneformis 2
10
28
SUMBER : http://belajarbiologi.rumahilmuindonesia.net/?p=14