Professional Documents
Culture Documents
tentang
MEMUTUSKAN
Dengan catatan:
Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam
penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Bogor
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
a. Rumah Sakit Angkatan Udara dr. M Hassan Toto Lanud Atang Sendjaja
selanjutnya disingkat RSAU dr. M. Hassan Toto adalah satuan pelaksana Lanud
Atang Sendjaja yang berkedudukan langsung di bawah Komandan Lanud Atang
Sendjaja. RSAU dr. M. Hassan Toto bertugas menyelenggarakan kegiatan yang
diperlukan dalam setiap operasi dan latihan TNI AU meliputi dukungan kesehatan,
pelayanan gawat darurat, perawatan umum, spesialistik dan kesehatan preventif
serta penunjang kesehatan. RSAU dr. M. Hassan Toto mendapatkan penetapan
Kelas C berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 445/387/Kpts/Per-UU/2017 tentang
Pemberian Izin Operasional Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Muhamad Hassan
Toto.
b. RSAU dr. M. Hassan Toto mempunyai visi yaitu Rumah Sakit terbaik dan
bermutu dengan selalu meningkatkan intelektual yang berwawasan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang profesional, sehingga dapat mendukung
kesehatan awak pesawat dan seluruh anggota serta keluarga TNI AU pada
khususnya dan TNI pada umumnya serta seluruh masyarakat Bogor. Adapun misi
RSAU dr. M. Hassan Toto antara lain melaksanakan kegiatan preventif, kuratif dan
rehabilitatif dalam rangka tugas pokok TNI AU serta bagi seluruh masyarakat Bogor,
tempat pelayanan kesehatan terbaik, profesional, dan bermutu untuk anggota dan
keluarga TNI AU serta bagi seluruh masyarakat Bogor, dan berperan aktif dalam
pelayanan kesehatan sosial dan bhakti sosial kesehatan guna mendukung program
kesehatan TNI AU serta pemerintah Bogor. Sedangkan motto RSAU dr. M.
Hassan Toto adalah totalitas, dedikasi dan loyalitas pelayanan kami untuk
kesembuhan anda.
2. Pengertian
a. Time out adalah jeda waktu sebelum pasien di lakukan tindakan untuk
memastikan seluruh persiapan, baik alat maupun pasien benar benar sesuai.
RUANG LINGKUP
Panduan Identifikasi Pasien ini disusun dengan tata urut sebagai berikut :
a. Bab I Pendahuluan
e. Bab V Dokumentasi
BAB III
KEBIJAKAN
3. Kebijakan Umum
4. Kebijakan Khusus
b. RSAU dr. M Hassan Toto menggunakan komponen time out terdiri dari
identifikasi tepat-pasien, tepat-prosedur dan tepat-lokasi, persetujuan atas operasi
dan konfirmasi bahwa proses verifikasi sudah lengkap di lakukan termasuk
tindakan prosedur tindakan medis dan gigi di luar kamar operasi.
BAB IV
b. Berikan isyarat time out dengan meletakan ke dua tangan membentuk huruf
“T”.
c. Membacakan time out dengan lantang dan jelas oleh perawat sirkuler.
b. Memastikan dan membaca ulang nama pasien, tindakan medis dan area
yang akan di insisi.
d. Memastikan apa saja tindakan yang berisiko atau tindakan tidak rutin yang
akan di lakukan.
Komponen time out dibuat dan disisipkan ke dalam surgical safety checklist
(terlampir)
BAB V
DOKUMENTASI
Time out sangat penting dilaksanakan dan didokumentasikan dengan baik di dalam rekam
medis pasien sehingga dapat dengan cepat dan mudah ditemukan kembali dalam rekam
medis.
Ditetapkan di Bogor
Pada tanggal Desember 2018