Riwayat penyakit sekarang

pasien datang diantar oleh keluarganya ke IGD RSJD dr. amino gondohutomo semarang dengan
keluhan suka mengamuk dirumah sejak ±1 bulan yang lalu. pasien mengamuk dan merusak
barang-barang yang ada disekitarnya seperti membanting piring saat makan, membanting sangkar
burung, membuang gelas-gelas. pasien merusak barang-barang menggunakan tangan sendiri.
kurang lebih 16 tahun yang lalu (2003), pasien pernah pergi keluar rumah bersama temannya
menggunakan sepeda motor. saat diperjalanan pasien ditilang oleh polisi karena tidak
menggunakan helm dan tidak membawa surat2 berkendara. motor pasien diambil polisi sehingga
pasien tidak berani pulang ke rumah karena takut dimarahi ayahnya. akhirnya pasien menginap di
rumah temannya selama 2 hari. sejak saat itu pasien menjadi tidak nyaman dengan ayahnya karena
takut sehingga ia menjadi lebih banyak diam dan sering melamun di waktu luang. pasien juga
kurang bersemangat saat bekerja. hubungan dengan lingkungan sekitar baik. makan dan mandi
atas inisiatif sendiri. pasien dapat tidur dengan baik. (GAF 70)
kurang lebih 12 tahun yang lalu (2007) pasien semakin sering melamun dan malas beraktivitas.
pasien sudah tidak pernah pergi ke sawah. pasein lebih banyak berdiam diri di kamar saat waktu
luang. pasien juga susah tidur. pasien masih dapat berkomunikasi dengan orang sekitar. keluarga
merasa nyambung komunikasi dengan pasien. terkadang keluarga sering mendapatkan pasien
ngomong sendiri. mandi dan makan dilakukan bila disuruh. Rasa gampang lelah dan tidak bisa
merasakan kebahagiaan disangkal. Percaya diri menurun, merasa masa depan suram dan
melakukan tindakan untuk melukai diri sendiri disangkal keluhan yang dialami ini sekitar 1 bulan
lamanya (GAF 50) karena khawatir keluarga membawa pasien ke igd rsjd dr. amino untuk
mendapatkan perawatan. pasien dirawat di RS amino selama ±1 bulan. keluarga pasien lupa nama
obat yang diberikan. setelah dirawat pasien masih sering melamun dan banyak diam. pasien sudah
bisa tidur. makan dan mandi dilakukan atas insiatif sndiri. pasien kembali bekerja membantu
ayahnya di sawah. hubungan dengan keluarga dan sekitarnya baik. pasien kontrol ke poli tidak
teratur dan minum obat bila disuruh (GAF 60)
sekitar 2 tahun yang lalu (2017) keluarga pasien merasa kondisi pasien semakin memburuk. pasien
menjadi suka marah tiba-tiba tanpa sebab. saat marah pasien sering melempari batu. pasien terlihat
gelisah dan susah tidur. pasien juga suka ngomong sendiri. pasien sering mendengar bisikan-
bisikan tanpa sumber di telinganya hampir setiap hari. isi bisikan tsb berupa bisikan dari banyak
orang yang menganggu hatinya. makan dan mandi dilakukan bila disuruh. keluhan ini dialami
pasien selama 1 bulan. pasien sudah tidak membantu ayahnya disawah selama 1 bulan. (GAF 40 )
karena alasan tsb keluarga membawa pasien kembali ke rsjd amino karena takut melukai diri
sendiri. pasien dirawat selama 1 bulan pada saat itu. setelah dirawat kondisi pasien membaik.
pasien tidak mendengar bisikan-bisikan lagi. waktu luang banyak digunakan untuk melamun.
terkadang pasien suka marah-marah sendiri namun tidak merusak barang disekitarnya. makan dan
mandi atas inisiatif sendiri. pasien mampu membantu ayahnya di sawah. hubungan dengan orang
sekitar baik. kontrol ke poli teratur namun pasien tidak mau meminum obat karena ia merasa
bahwa ia sudah sehat (GAF 60 )
sejak 1 bulan yang lalu pasien suka marah2 tanpa sebab. pasien membanting barang disekitarnya.
pasien sulit tidur, makan dan mandi bila disuruh. pasien suka ngomong sendiri. waktu luang
banyak digunakan untuk diam dan melamun. pasien sering mendengar bisikan-bisikan tanpa
sumber di telinganya berupa bisikan dari banyak orang mengenai dirinya, sering melihat
bayangan2 berupa banyak iblis yang sangatmenganggu. pasien tidak bekerja selama 1 bulan (GAF
30)

status mental
jernih, compos mentis
hipoaktif, kooperatif
kontak ada, tidak wajar, dapat dipertahankan
mood hipotim, afek tidak serasi (dia ngomong sedih tapi sambil ketawa)
pembicaraan volume inonasi jelas. kuantitas cukup
halusinasi auditorik: gtw. banyak yang membicarakan ttg saya. saya gtw mereka membicarakan
apa. omongan mereka mengganggu hati saya
halusinasi auditorik : ya. saya melihat banyak iblis. iblis2 itu menganggu saya
bentuk pikir non realistik, arus pikir inkoheren (tidak relevan), isi pikir waham tidak ada
disoreintasi
kognitif semua tidak baik
impuls terkendali
reabilitas tidak dapat dipercaya
tilikan 1

formula diagnosis
axis I
berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan psikiatri seorang laki2 berusia 31 tahun belum menikah
beragama islam, alamat di rowobelang rt 003/003 datang ke igd rsjd dr. amino diantar oleh
keluarganya dengan keluhan mengamuk tanpa sebab sejak 1 bulan yang lalu. pasien merusak
barang-barang yang ada disekitarnya. pasien sulit tidur, makan dan mandi bila disuruh. pasien
suka ngomong sendiri. pasien tidak bekerja selama 1 bulan. waktu luang banyak digunakan untuk
diam dan melamun (GAF 30)
sebelumnya tahun 2007 pasien pernah dirawat pertama kali di rsjd dr. amino dengan keluhan
sering melamun dan malas beraktivitas 1 bulan lamanya. pasien sudah tidak pernah pergi ke
sawah. pasein lebih banyak berdiam diri di kamar saat waktu luang pasien juga susah tidur. mandi
dan makan dilakukan bila disuruh. pasien masih dapat berkomunikasi dengan orang sekitar, pasien
juga suka ngomong sendiri. Rasa gampang lelah dan tidak bisa merasakan kebahagiaan disangkal.
Percaya diri menurun, merasa masa depan suram dan melakukan tindakan untuk melukai diri
sendiri disangkal (GAF 50). setelah dirawat selama 1 bulan keluhan pasien membaik. namun
masih sering melamun dan banyak diam. pasien sudah bisa tidur. makan dan mandi dilakukan atas
insiatif sndiri. pasien kembali bekerja membantu ayahnya di sawah. hubungan dengan keluarga
dan sekitarnya baik. pasien kontrol ke poli tidak teratur dan minum obat bila disuruh (GAF 60)
2 tahun yang lalu (2017) pasien suka marah tiba-tiba tanpa sebab selama 1 bulan. pasien terlihat
gelisah dan susah tidur. pasien juga suka ngomong sendiri. pasien sering mendengar bisikan-
bisikan tanpa sumber di telinganya hampir setiap hari. berupa bisikan dari banyak orang yang
menganggu hatinya. makan dan mandi dilakukan bila disuruh. pasien sudah tidak membantu
ayahnya disawah. (GAF 40). lalu pasien dirawat kembali selama 1 bulan di rsjd dr.amino. setelah
dirawat kondisi pasien membaik. pasien tidak mendengar bisikan-bisikan lagi. waktu luang
banyak digunakan untuk melamun. terkadang pasien suka marah-marah sendiri namun tidak
merusak barang disekitarnya. makan dan mandi atas inisiatif sendiri. pasien mampu membantu
ayahnya di sawah. kontrol ke poli teratur namun pasien tidak mau meminum obat karena ia merasa
bahwa ia sudah sehat (GAF 60)
sejak 1 bulan yang lalu pasien suka marah2 tanpa sebab dan membanting barang disekitarnya.
pasien sulit tidur, makan dan mandi bila disuruh. pasien suka ngomong sendiri. waktu luang
banyak digunakan untuk diam dan melamun. pasien sering mendengar bisikan-bisikan tanpa
sumber di telinganya berupa bisikan dari banyak orang mengenai dirinya, sering melihat
bayangan2 berupa banyak iblis yang sangatmenganggu. pasien tidak bekerja selama 1 bulan (GAF
30)
pada pemeriksaan status mental......
maka dapat dtegakkan diagnosis bla bla bla bla ba... -______________-