Professional Documents
Culture Documents
Anisa yulianti N
Anton bigunawan
Arga eka saputra
Apris novita
Lia yulia tanti
Widhi bayu aji
Yoni eka prasetya
KASUS 3 DAN 4
Pertanyaan
1. Miopia
Definisi myopia
Macam-macam myopia
Etiologi myopia
Tanda dan gejala myopia
Penatalaksanaan myopia
Komplikasi myopia
2. Katarak
Definisi katarak
Macam-macam katarak
Etiologi katarak
Tanda dan gejala katarak
Penatalaksanaan katarak
Akibat katarak
1. MIOPIA
Definisi
Miopia atau sering disebut cadok adalah jenis kelainan mata yang menyebabkan
penderitanya tidak dapat melihat benda dari jarak jauh dengan baik
Macam-macam myopia
Berdasarkan besar kelainan refraksi, dibagi :
1. miopia ringan : ∫-0,25 D s/d ∫-3,00 D
2. myopia sedang : ∫-3,25 D s/d ∫-6,00 D
3. myopia berat : ∫-6,25 D atau lebih
Etiologi Miopia
Hereditas
sering didapati bahwa pada sebuah keluarga dengan kondisi miopia,
anak-anak dan orang tua yang menderita miopia.
Peningkatan tekanan intraokuler
pemanjangan bola mata bukan sebagai akibat dari melemahnya lapisan
bola mata, tapi sebagai akibat dari peningkatan tekanan intraokuler.
Akomodasi
Secara normal, mata tidak diperuntukkan bagi penglihatan dekat.
Karena mata dipakai terlalu sering untuk penglihatan dekat, terjadilah
akomodasi yang cenderung menimbulkan miopia yang sebenarnya
,seperti membaca atau melihat suatu obyek terlalu dekat , atau
membaca ditempat yang kurang penerangannya
.
Nutrisi
Pencahayaan kurang
Obesitas
Penatalaksanaan Miopia
1. Kacamata
Koreksi dengan lensa sferis negatif terlemah yang menghasilkan
tajam penglihatan terbaik
2. Lensa kontak
Untuk : anisometropia
Myopia tinggi
3. Bedah refrakstif
a. bedah refraktif kornea : tindakan untuk mengubah kurvatura
permukaan anterior kornea ( Excimer laser, operasi lasik )
Komplikasi
1. Ablatio retina terutama pada myopia tinggi
2. Strabismus
a. esotropia bila myopia cukup tinggi bilateral
b. bexotropia pada myopia dengan anisometropia
3. Ambliopia terutama pada myopia dan anisometropia
2. KATARAK
1. Definisi
Katarak adalah penurunan progresif kejernihan lensa.Lensa menjadi keruh
atau berwarna putih abu-abu,dan ketajaman penglihatan
berkurang.Katarak terjadi apabila protein pada lensa yang secara normal
transparan terurai dan mengalami koagulasi pada lensa.
2. Macan-macam katarak
a. Katarak congenital
Adalah katarak yang terlihat sejak usia di bawah 1 tahun
Katarak lamellar atau zonular
dominan,biasanya bilateral.Kekeruhan lensa dalam kapsul lensa berbatas
tegas dengan bagian perifer tetap bening.
Katarak zonular terlihat setelah lahir,kekeruhan dapat menutup sluruh
celah pupil,bila tidak dilakukan dilatasi dapat mengganggu penglihatan.
Katarak Polaris posterior
Disebabkan menetapnya selubung vaskuler lensa kadang menetapnya
a.hialoid sehingga terjadi kekeruhan lensa bagian belakang.
b. Katarak juvenile
Adalah katarak yang terjadi pada anak-anak sesudah lahir
c. Katarak senile
Adalah katarak lensa yang terjadi karena bertambahnya usia
Macamnya :
o Katarak nuclear ( kekeruhan yang terjadi pada inti lensa)
o Katarak kurtikol (kekeruhan yang terjadi pada korteks lensa)
o Katarak kupliform (terlihat pada stadium dini katarak nuclear
atau kurtikol)
d. Katarak komplikasi
Katarak yang terjadi akibat dari penyakit lain.Penyakit tersebut dapat
berupa penyakit intraocular atau penyakit umum.
e. Katarak traumatic
merupakan katarak yang terjadi karena kecelakaan pada mata.
3. Etiologi
Penyebab bermacam-macam umumnya adalah usia lanjut (senile),tapi dapat terjadi
secara congenital akibat infeksi virus dimasa pertumbuhan janin,genetic,dan
gangguan perkembangan,kelainan sistemik atau metabolic :diabetes
militus,galaktosemi,traumatic,terapi kortikosteroid sistemik,rokok dan konsumsi
alkhohol meningkatkan resiko katarak.
4. Tanda dan gejala
Keluhan yang timbul adalah penurunan ketajaman penglihatan secara progresif dan
penglihatan seperti berasap.Katarak dapat terlihat malalui pupil yang telah
berdilatasi dengan oftalmoskop,slit lamp atau shadow test.Setelah katarak
bertambah matang maka retina menjadi semakin sulit dilihat sampai akhirnya
reflek fundus tidak ada dan pupil berwarna putih.
5. Penatalaksanaan
Pencegahan tidak ada
Insipient dan imatur : koreksi
Pembedahan (eksttaksi katarak ekstra kapsular) : dimana isi lensa
dikeluarkan melalui pemecahan atau perobekan kapsul lensa anterior
sehingga korteks dan nucleus lensa dapat dikeluarkan melalui robekan
tersebut.dan sebaiknya ditanam lensa intra ocular pada saat pembedahan.