You are on page 1of 37

Pembangkit listrik batu bara vs pembangkit listrik panas bumi

Sharing PT Rekayasa Industri untuk Strategi Penyediaan Tenaga Listrik Jangka Panjang pada Sistem Jawa-Bali

Agenda presentasi
Pengalaman PLTU (Batu bara) Pengalaman PLTP (Panas bumi) Berbagai kemudahan akhir-akhir ini Ringkasan Usulan & Permohonan

CERENTI MINE (PT BA) Resources : 1,340 million ton Mineable : 569 million ton OMBILIN MINE (PT BA) Resources : 91 million ton Mineable : 27 million ton

PLTU PERANAP (IP+PTBA+GOV.RIAU Capacity : 2 x 250 MW Coal Consumption: 3,5 million tpa Coal Source : New Peranap Mine

PADANG

KERTAPATI PIER (PT BA) Stockpile : 50,000 ton Throughput : 2,5 million tpa Barge : Max. 8,000 DWT

PLTU BATURAJA (Cogindo) Capacity : 2 x 100 MW Coal Consumption: 1,15 mio tpa Coal Source : Tanjung Enim Mine PLTU BANJARSARI (PT BA+NAVIGAT+PJB) Capacity : 2 x 100 MW Coal Consumption: 1,15 million tpa Coal Source : Ext. Muara Tiga Besar Utara PLTU BANKO TENGAH (Huadian+PTBA+IIE) Capacity : 4 x 600 MW Coal Consumption: 10 million tpa Coal Source : New Banko Tengah Mine TELUK BAYUR PORT (PT BA) Stockpile : 90,000 ton Throughput : 2,5 million ton/year Vessel : Max. 40,000 DWT

TARAHAN PORT (PT BA) Stockpile (1,2,3): 560,000 ton Design: 12 mio tpa (riil: 8,8 mio tp Vessel : Max. 80,000 DWT

LAMPUNG

TANJUNG ENIM MINE (PT BA) PLTU TARAHAN (IP) Resources : 5,931 million ton Capacity (1-4) : 4 x 110 MW Mineable : 870 million ton Coal Consumption: 2 x 1,2 million tpa Coal Source : Tanjung Enim Mine

PLTU Mulut Tambang yang dikembangkan oleh PT Bukit Asam


PLTU Tarahan - Pendanaan JBIC (Jepang) PLTU Peranap - Pendanaan tidak jelas PLTU Baturaja - Dimenangkan oleh Priamanaya PLTU Banjarsari - Sindikasi pinjaman Lokal PLTU Bangko tengah Mayoritas China

Power Purchase Agreement January 07

PLTU 2 x 100 MW Banjarsari, Lahat, Sumsel milik PT Bukit asam


Mei 2005 Tender IPP oleh PLN Pemenang PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) - PT Bukit asam 41 % - PT Navigat Innovative Indonesia 39 % - PT Pembangkitan Jawa Bali 20 % Nilai proyek US $ 239 juta Januari 2007 sign Power Purchase Agreement (PPA) Oktober 2007 tanda tangani EPC contract dengan Jiangxi electric power US $ 175 juta dan PT Cita contract untuk transmisi 26 km Februari 2008 BPI mendapat pinjaman sindikasi dari PT Bank Mandiri dan PT Bank Ekspor Indonesia sebesar Rp 1.64 Triliun (US $ 180 juta)

PLTU 4 x 600 MW Bangko tengah, Lahat, Sumsel milik PT Bukit asam


Nilai proyek US $ 2,18 Milyard Kepemilikan saham - Hua Dian (China) 55% - PT Bukit Asam 28%, - PLN 8% - Indika 8% - Pemerintah Kabupaten Muara Enim 1% Masih negosiasi Power Purchase Agreement dengan PLN

Program percepatan 10.000 MW pada Sistem Jawa Bali (yang memakai jaminan pemerintah)
PLTU Suralaya, Banten - 1 x 625 MW PLTU Labuan, Banten - 2 x 316 MW PLTU Teluk naga, Banten - 2 x 300 MW PLTU Pelabuhan ratu - 3 x 300 MW PLTU Indramayu - 3 x 330 MW PLTU Paiton baru - 1 x 660 MW PLTU Pacitan - 2 x 300 MW Total di tahun 2010 5007 MW

Harga pembangkit PLTU


No Lokasi MW Asing ($ x 1000) Lokal (Rp x 1000) Total dalam (Rp x 1000) Price per KW dalam Rp Price per KW $

Pacitan

Dongfang

Dalle

2x315 Pelabuhan ratu

630

344.971

1,230,000,000 Maxima infrastruktur

4,403,733,200

6,990,053

760

Shanghai

3x350

1050

566.984

2,250,000,000

7,466,252,800

7,110,717

773

Teluk naga 3x315 945

Dongfang 547.459

Dalle 1,890,000,000 6,926,622,800 7,329,760

797

Program 30.000 MW IPP (Independent Power Producer) status Oktober 2007


Proyek 30.000 MW IPP mencakup 127 paket pembangunan pembangkit 37 paket berkapasitas 12.527 MW sedang tahap evaluasi dan usulan studi 22 paket berkapasitas 8.760 MW pada tahap perundingan 16 paket berkapasitas 1.753 MW pada tahap finalisasi PPA

Program pembangkit listrik di Jawa Independent Power Producer (IPP)

Program pembangkit listrik di Bali Independent Power Producer (IPP)

Ringkasan PLTU Batu bara


Proyek PLTU sangat tergantung dari skema pendanaan & tersedianya jaminan pendanaan Proyek percepatan 10.000 MW dijamin oleh pemerintah sehingga dapat berjalan dengan cepat Proyek IPP yang berjalan nampaknya yang mempunyai jaminan aset. Proyek IPP di Jawa merupakan kombinasi dari PLTU & PLTP Harga investasi PLTU sekitar US $ 760 / KW

Agenda presentasi
Pengalaman PLTU (Batu bara) Pengalaman PLTP (Panas bumi) Berbagai kemudahan akhir-akhir ini Ringkasan Usulan & Permohonan

Rencana pengembangan PLTP (panas bumi) sampai tahun 2010


THAILAND PHILIPPINES

KOB 68%

32%

Sumatera(395MW)
Sibayak 10 MW Sarulla 220 MW Ulubelu 220 MW Lumut Balai 110 MW
Medan

CAMBODIA

PERTAMINA OWN 930 MW ~ 35.000 BOPD

BRUNEI

MALAYSIA 1,996 MWe SINGAPORE 13,820 MWe KALIMANTAN


Manado

Sulawesi (80 MW)


Lahendong 80 MW
MALUKU IRIAN JAYA

SULAWESI

Tanjung Karang

Jawa Bali (1695 MW)


Kamojang 260 MW Darajat 330 MW Gn.Salak 375 MW Wayang-Windu 220 MW Dieng 180 MW Patuha 180 MW Bedugul 120 MW Karaha Bodas 30 MW

Bandung

Semarang

1,487 MWe BALI TIMOR NUSATENGGARA

584 MWe

PAPUA NEW GUINEA

JAVA

9,253.5 MWe

N
500 Km

Kapasitas Terpasang: 2300 MW (9 %) Atau setara dengan : 98.000 BOPD

Energi panas bumi dapat digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik

Geothermal vs Oil

Geothermal vs Coal

100 MW Installed capacity

4.250 Barrel of Oil per day

100 MW Installed capacity

864 Ton of Coal Per day

PLTP 20 MW Lahendong-2 yang kami bangun & selesai tepat waktu Juni 07

Turbin dan generator di Proyek Lahendong-2 masih import

Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar


PLTD (Diesel) Fuel Specific Consumption : 0,21 liter / kWh Fuel consumption per year : 0,21 (l/kwh) x 8700 (hrs/year) 1827 liter / kW-year 1,82 juta-liter/MW-year PLTP (Panas Bumi) Steam specific consumption : 7,5 ton/MW-hour Steam consumption per year : 7,5 (ton/MW-h) x 8700 (hrs/year) 65250 ton / MW-year

Perbandingan biaya energi


Harga Solar (tanpa subsidi) = US $ 0.5 per liter Harga Steam = US $ 3 per ton Conversion Rate : 1 USD = Rp.9.200,-

Perbandingan biaya bahan bakar


PLTD
Tanpa Subsidi Specific Fuel Consumption Fuel consumption per MW-year Harga satuan Fuel Cost per MWyear Subsidi fuel per MWyear Unit Cost per kWh 0,21 liter/kW-h 1,82 juta-liter 0.5 USD/liter US $ 0 10.5 c/kWh Conversion Rate Rp. 9.200 / USD PLN Selling Price = 4.5 c/kWh 913.500

PLTP
7,5 kg/kW-h 61875 ton 3 USD/ton US $ 185.625 0 2.25 c/kWh

Catatan :

Perbandingan penghematan PLTP Lahendong-2 vs PLTD


PLTD
Tanpa Subsidi Specific Fuel Consumption Fuel consumption per MW-year Fuel consumption for 2000 MWyear Harga satuan Fuel Cost for 20 MW-year Saving 0,21 liter/kW-h 1,82 juta-liter solar

PLTP
7,5 kg/kW-h 61875 ton steam

36,54 juta-liter US $ 0.5 /liter US $ 18,270,000 0

1,23 juta ton US $ 3 /ton US $ 3,712,500 USD 14,557,500

Proyek PLTP 60MW yang kami bangun & selesai tepat waktu Jan 08

Turbine & Generator di Proyek PLTP Kamojang-4 juga masih import

Perbandingan harga investasi PLTP di Indonesia akhir-akhir ini


PLTP Kamojang-4 60 MW US $ 60 juta harga per KW = US $ 1.000 PLTP Darajat-3 100MW US $ 84 juta harga per KW = US $ 840

Agenda presentasi
Pengalaman PLTU (Batu bara) Pengalaman PLTP (Panas bumi) Berbagai kemudahan akhir-akhir ini Ringkasan Usulan & Permohonan

Kemudahan pemerintah untuk pembangunan PLTP


1. November 2007 Pemerintah telah mengeluarkan PP No 57 tentang kepemilikan WKP Panas Bumi 2. Desember 2007 beberapa WKP telah diserahkan oleh Menteri ESDM ke para gubernur di seluruh Indonesia 3. Desember 2007 Karbon kredit telah diperoleh oleh beberapa PLTP di Indonesia 4. Januari 2008 Investasi PLTP Bebas bea masuk 5. Feb 2008 Gubernur undang investor PLTP

Sebuah informasi menarik tentang Carbon credit PLTP Darajat-3


1. Investasi drilling US $ 30 juta 2. Investasi pembangkit & sistem perpipaan proyek PLTP Darajat-3 US $ 84 juta 3. Total investasi (diluar IDC) US $ 114 juta 4. Carbon credit yang diperoleh Chevron untuk proyek Darajat-3 US $ 124 juta 5. Chevron praktis tidak mengeluarkan biaya untuk membangun PLTP Darajat-3

Berapa uang yang hilang dari PLTP 100 MW Darajat-3 ?


Pendapatan Harga per kwh, misal $ 0.05/kwh Selama 1 jam = US $ 5.000 Selama 1 hari = US $ 120.000 Selama 1 bulan = US $ 3.600.000 Selama 1 tahun = US $ 43.200.000 (A) Biaya Biaya steam per kwh, misal $ 0.025/kw Selama 1 tahun = US $ 26.600.000 (B) Keuntungan PLTP Darajat-3 = US $ 26.6 juta per tahun

Agenda presentasi
Pengalaman PLTU (Batu bara) Pengalaman PLTP (Panas bumi) Berbagai kemudahan akhir-akhir ini Ringkasan Usulan & Permohonan

Ringkasan
1. Biaya investasi PLTP saat ini sudah comparable dengan biaya investasi PLTU (US $ 800/KW) 2. Biaya operasi (pembangkitan listrik) PLTP sangat murah (20 % dari PLTD) 3. Di Jawa & bali masih ada cadangan 9253 MW atau ekivalen dengan 388.626 Barrel oil/hari 4. PLTP renewables energy (terbarukan) 5. PLTP sangat environmental friendly & telah peroleh Carbon credit contoh Darajat-3 zero 6. Pemerintah saat ini telah memberikan banyak sekali kemudahan untuk pembangunan PLTP seperti Pembebasan bea masuk, & WKP

Agenda presentasi
Pengalaman PLTU (Batu bara) Pengalaman PLTP (Panas bumi) Berbagai kemudahan akhir-akhir ini Ringkasan Usulan & Permohonan

Permohonan kepada Kementerian Ristek, BPPT & Lembaga penelitian


Mohon Kementerian Ristek dan BPPT membantu kami untuk bersama-sama mengembangkan PLTP (energi panas bumi) Bahan baku PLTP sangat melimpah coba bandingkan dengan bahan baku PLTN & PLTU PLTP sangat environmental friendly, coba bandingkan dengan PLTN yang belum jelas sistem pembuangan limbahnya & limbah PLTU Biaya investasi PLTP relatif sudah murah, coba bandingkan dengan PLTN ($ 1300/KW)

Apa peran Kementerian Ristek dan BPPT dalam pembangunan PLTP ?


PP No 57 memberikan kesempatan untuk kepemilikan WKP Panas bumi Metodanya serupa dengan tata-cara kepemilikan WKP Batu bara dimana kepemilikan diberikan prioritas kepada mereka yang mampu membuat Feasibility study dan pengeboran. Sehingga nota bene pemodal besar yang akan menguasai WKP Panas bumi sebagaimana WKP Batu bara Siklus ini harus dipotong sebelum energi terakhir yang kita miliki dikuasai oleh pihak asing.

Usulan dan permohonan kami


Pemerintah Daerah (Pemda) ataupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melakukan pengeboran bersama dengan para teknolog dari BPPT Dana untuk studi dan pengeboran menggunakan APBD ataupun APBN yang diperoleh dari PAD ataupun dari pusat Bila kandungan energi panas bumi terkonfirmasi cadangannya, maka sebenarnya pendanaan proyek relatif lebih mudah untuk diperoleh Pemerintah daerah dapat bekerja sama dengan investor untuk pengembangan PLTP-nya dimana Pemda akan memiliki sebagian besar sahamnya

Silahkan kunjungi www.rekayasa.com dan www.triharyo.com

You might also like