Professional Documents
Culture Documents
Tahun 1916
Penyebab
usia muda Puncak insiden usia 15-35 thn dan 50-74 thn Laku-laki = wanita
suatu polineuropati yang bersifat ascending dan akut yang sering terjadi setelah 1 sampai 3 minggu setelah infeksi akut.
Insiden
antara 0,6-1,9% per 100.000 org pertahun Diindonesia terbyak pd usia < 35 thn Laki-laki = wanita
belum
dpt diketahui dgn pasti penyebabnya, tetapi ada pnykit yg ada hubungannya dgn terjadinya GBS : Infeksi Vaksinasi Pembedahan Pnyakit sistemik
definite
possible Influenza Measles Mumps Rubella Hepatitis Borrelia B Parathyphoid Chlamydia legionella
Bakteri
typoid
Bukti imunopatogenesa merupakan mekanisme yg menimbulkan jejas saraf tepi pd sindrom ini adlh : didptkannya antibodi trhdp agen infeksious pd saraf tepi Adanya auto antibodi thdp sistem saraf tepi penimbunan kompleks antigen antibodi dri peredaran pd pmbluh drah saraf tepi proses demyelinisasi saraf tepi
Infeksi
virus kadar supresor sel-T selT,sel-B,limfosit Sel limfosit & magrofag infiltrasi membran basalis kerusakan mielin inflamasi saraf tepi didaerah radiks
Fase progresif kelumpuhan bertambah berat sampai maksimal berlangsung 4 minggu Jrg melebihi 8 minggu fase plateau kelumpuhan maksimal & menetap berlangsung 2 hari,sering 3 minggu jrg > 7 minggu fase rekonvalesen perbaikan kelumpuhan ektremitas berlgsg beberpa bln, slrh prjlanan brlgsung < 6 bln
Kelemahan : ascending & simetris anggota tubuh bawah Saraf cranial o wajah droop o Diplopia o Dysarthria o Disfagia o Opthalmoplegia perubahan sensorik o parestesia o Kehilangan getaran,propioseptik,sentuhan
nyeri, paling sering trjadi pada : o bahu o Punggung o Pantat paha perubahan otonom o takikardia o Bradikardia o Facial flushing o Anhidrosis pernapasan o dispnea saat aktivitas o sesak napas o Kesulitan menelan o Bicara cadel
Gejala utama Kelemahan progresif 1 atau lbh ekstremitas dgn/tnpa ataxia Arefleksia/hiporefleksia bersifar general gejala tambahan o progresivitas dlm 4 minggu oSimetris oGejala sensoris ringan o terkena ssp,kelemahan saraf facialis bilateral oDisfungsi otonom oTdk disertai demam oPenyembuhan dimulai dri minggu ke 2-4
pemeriksaaan LCS o protein o sel MN < 10/mm3 pemeriksaan elektrodiagnostik o terdpt perlambatan konduksi impuls saraf
kelemahan asimetris disfungsi vesika urinaria persisten sel PMN dlm LCS >50/mm3 gejala sensoris nyata
Mielitis akut
Diagnosis banding
Pemeriksaan
EMG Pemeriksaan EKG Tes
Fungsi RespirasI
kortikosteroid plasmaparesis 200-250 ml/kgbb dlm 7-14 hari Pengobatan imunosupresan imunoglobulin IV dosis 0,4 gr/kgbb/hari slam 3 hari maintenance 0,4gr/kgbb/hr slma 15 hri Obat sitotoksik o 6 merkaptopurin o azatioprine o cyclopospamide
Gagal
napas aspirasi makanan/cairan kedlm paru Pneumonia resiko terjadi infeksi Paralisis permanen pd tubuh tertentu kontraktur pd sendi
75-85
% pemulihan baik 15-20 % defisit sedang 2-12 % meninggal akbt komplikasi 1-10 % cacat
Thanks..