Professional Documents
Culture Documents
KOMPARTEMEN
Definisi
etiologi
Penurunan volume kompartemen
Kondisi ini disebabkan oleh:
Penutupan defek fascia
Traksi internal berlebihan pada fraktur ekstremitas
Klasifikasi
penurunan volume kompartemen
peningkatan tekanan struktur kompartemen
Peningkatan tekanan eksternal
kompartemen kronik
biasa terjadi akibat melakukan aktivitas yang
Manifestasi
Klinis
1. Pain
(nyeri) : nyeri yang hebat saat peregangan pasif pada
otot-otot yang terkena, ketika ada trauma langsung. Nyeri
merupakan gejala dini yang paling penting.
Otot yang tegang pada kompartemen merupakan gejala
yang spesifik dan sering.
2. Pallor
(pucat), diakibatkan oleh menurunnya
perfusi ke daereah tersebut.
3. Pulselesness
(berkurang atau hilangnya denyut
nadi )
4. Parestesia
(rasa kesemutan)
5. Paralysis
Merupakan tanda
lambat akibat
menurunnya sensasi saraf
yang berlanjut dengan
hilangnya fungsi bagian
yang terkena kompartemen
PATOFISIOLOGI
LABORATORIUM
Comprehensive metabolic panel
Serum myoglobin
Toksikologi urin : dapat membantu
Imaging :
terkena.
terapi pasiennya.
Penatalaksanaan Sindrom
Kompartemen
1. Terapi medikamentosa/non operatif:
Menempatkan ekstremitas yang terkena setinggi jantung, untuk
mempertahankan ketinggian kompartemen yang minimal, elevasi
dihindari karena dapat menurunkan aliran darah dan akan lebih
memperberat iskemia.
Pada kasus penurunan ukuran kompartemen, gips harus di buka dan
pembalut konstriksi dilepas.
Pada kasus gigitan ular berbisa, pemberian anti racun dapat
menghambat perkembangan sindrom kompartemen.
KOMPLIKASI
Komplikasi Sindrom
Kompartemen
Sindrom kompartemen jika tidak mendapatkan penanganan dengan
Pengkajian
Anamnesis
Identitas
klien
Keluhan
utama
penggunaa
n obatobatan
Riwayat
penyakit
sekarang
Pemeriksaan fisik
Tanda- tanda vital
Pemeriksaan fisik
persistem
Diagnosa keperawatan
Nyeri berhubungan dengan
adanya peningkatan tekanan
di jaringan perifer
Ganggua mobilitas
fisik berhubungan
dengan imobilisasi
tungkai
Gangguan disfugngsi
neurovaskuler perifer
berhubungan dengan
penurunan aliran darah
Gangguan perfusi
jaringan tidak efektif
berhubungan dengan
sindrom kompartemen
Intervensi
Berikan kesempatan waktu istirahat bila terasa
nyeri dan berikan posisi yang nyaman.
Mengajarkan tehnik relaksasi dan metode
distraksi.
Observasi tingkat nyeri dan respon motorik
klien, 30 menit setelah pemberian analgesik
Lakukan pengkajian
neuromuskuler.perhatikan perubahan fungsi
motor/
sensori.minta
pasien
untuk
melokalisasi nyeri .
Evaluasi adanya / kualitas nadi perifer distal
terhadap cidera melalui palpasi .bandingkan
dengan ekstremitas yang sakit
Kaji aliran kapiler ,warna kulit
Selidiki tanda iskemia ekstremitas tiba- tiba
contoh
penurunan
suhu
kulit
dan
peningkatan nyeri
THANK YOUU