KIMIA KATALIS

Pengertian
katalis
Tahun 1835,
Berzelius menjelaskan suatu konsep katalis sebagai metode
pengontrol terhadap kecepatan suatu reaksi dan arah reaksi
kimia.

Satterfield (1980),
katalis adalah suatu substansi dalam jumlah yang relatif sedikit
tetapi dapat mengakibatkan perubahan laju reaksi yang besar.
Katalis dapat meningkatkan laju reaksi, akan tetapi tidak
mengubah stoikiometri atau konstanta kesetimbangan reaksi dan
tidak bereaksi untuk menghasilkan produk

Katalis adalah suatu substansi untuk mempercepat

tercapainya keadaan kesetimbangan dari suatu reaksi.
Jika secara termodinamika suatu reaksi tidak dapat terjadi
maka dengan adanya katalis dalam reaksi tersebut tidak
akan menyebabkan terjadinya reaksi, sehingga dapat
dikatakan bahwa katalis bukan suatu substansi yang
memulai terjadinya reaksi.

Katalis turut berperan aktif dalam proses reaksi akan

tetapi tidak bergabung dengan senyawa produk.

CH4003 Lecture Notes 11 (Erzeng Xue)

Catalysis &
Catalysts

Types of Catalysts & Catalytic Reactions

The types of catalysts

Classification based on the its physical state, a catalyst can be
gas
liquid
solid

Classification based on the substances from which a catalyst is

made
Inorganic (gases, metals, metal oxides, inorganic acids, bases etc.)
Organic (organic acids, enzymes etc.)

Classification based on the ways catalysts work

Homogeneous - both catalyst and all reactants/products are in the same
phase (gas or liq)
Heterogeneous - reaction system involves multi-phase (catalysts +
reactants/products)

Classification based on the catalysts action

Acid-base catalysts
Enzymatic
Photocatalysis
Electrocatalysis, etc.

CH4003 Lecture Notes 12 (Erzeng Xue)

Catalysis &
Catalysts

Catalytic Reaction Processes

Understanding catalytic reaction processes

A catalytic reaction can be operated in a batch manner

Reactants and catalysts are loaded together in reactor and
catalytic reactions (homo- or heterogeneous) take place in predetermined temperature and pressure for a desired time /
desired conversion
Type of reactor is usually simple, basic requirements
Withstand required temperature & pressure
Some stirring to encourage mass and heat transfers
Provide sufficient heating or cooling

Catalytic reactions are commonly operated in a

continuous manner
Reactants, which are usually in gas or liquid phase, are fed to
reactor in steady rate (e.g. mol/h, kg/h, m3/h)
Usually a target conversion is set for the reaction, based on
this target
required quantities of catalyst is added
required heating or cooling is provided
required reactor dimension and characteristics are designed accordingly.
5

Katalis ada 3 macam :

1. Katalis Homogen
2. Katalis Heterogen
3. Katalis Homoheterogen

Katalis homogen; jika reaktan dan katalis memiliki fasa yang

sama (cair-cair)
Katalis heterogen; jika reaktan dan katalis memiliki fasa yang
berbeda (cair-padat, padat-gas)
Katalis homoheterogen; jika reaktan salah satunya memiliki fasa
yang sama dan yang lain berbeda dengan fasa katalis

CH4003 Lecture Notes 12 (Erzeng Xue)

Catalysis &
Catalysts

Catalytic Reaction Processes

General requirements for a good catalyst

Activity - being able to promote the rate of desired reactions
Selective - being to promote only the rate of desired
reaction and also
retard the undesired reactions
Note: The selectivity is sometime considered to be more
important than the activity and sometime it is more difficult
to achieve
(e.g. selective oxidation of NO to NO2 in the presence of SO2)
Stability - a good catalyst should resist to deactivation,
caused by
the presence of impurities in feed (e.g. lead in petrol poison TWC.
thermal deterioration, volatility and hydrolysis of active components
attrition due to mechanical movement or pressure shock

A solid catalyst should have reasonably large surface area

needed for reaction (active sites). This is usually achieved
by making the solid into a porous structure.
7

Faktor-faktor dalam pemilihan katalis

1. Aktivitas katalis
2. Selektivitas katalis
3. Waktu pakai katalis
4. Kedapatan untuk diregenerasi

Aktivitas katalis adalah kemampuan suatu katalis atau senyawa

kimia untuk mengkatalisis reaksi kimia dalam mencapai keadaan
setimbang (kesetimbangan).

Selektivitas katalis adalah Kemampuan suatu katalis untuk

menyokong satu atau beberapa macam produk yang dikehendaki
dari keseluruhan macam produk yang mungkin dapat terjadi.

Waktu pakai katalis (life time of catalyst), adalah kemampuan

suatu katalis untuk dapat dugunakan dalam sekali proses atau
berulang-ulang

Waktu pakai katalis dipengaruhi adanya :

1. Pengotoran dapa situs aktif (fouling)
2. Penggumpalan permukaan (sintering)
3. Peracunan pada situs aktif (poissoning)

Kedapatan untuk diregenerasi

Kemampuan suatu katalis untuk dapat dibersihkan dari
pengotor atau kerusakan situs karena peracunan atau
Penggumpalan pada situs dan permukaan katalis