Professional Documents
Culture Documents
Sistem
AIR MATA
Lapisan
Vol
DRY EYE
Berdasarkan
Definisi
Dry
Epidemiologi
Patofisiologi
Terjadi
Defisiensi
Dry spot
Dry eye
Dry Eye
http://www.chronicdryeye.com
Etiologi
A. defisiensi akuos
1. Sjogren
a. primer : penyakit autoimun pada glandula
lakrimal dan saliva
b. sekunder : berhubungan dengan penyakit
autoimun ( arthritis rhematoid dan SLE )
2. non-Sjogren
a. insufisiensi glandula lakrimal
primer : alakrima congenital, disautonomia
familial, berhubungan dengan umur/ degenerasi
sekunder : infiltrasi glandula lakrimal :
sakroidosis, limfoma, AIDS,ablasi glandula
lakrimal, denervasi glandula lakrimal
B. Evaporasi
1. gangguan pada kelenjar Meibom karena
a. disfungsi glandula meibom karena
dermatitis acne rosacea, seborroic
dermatitis, keracunan obat isotretinoin
b. aplasia congenital
c. distikiasis
2. gangguan pada kelopak mata
a. eksoftalmos
b. deformitas kelopak mata
b. gangguan posisi kelopak
3. gangguan berkedip : pada penyakit
Parkinson
4. gangguan permukaan mata :
konjungtivitis alergi
Faktor resiko
Usia tua
Wanita
Keadaan lingkungan
Faktor pekerjaan
Faktor nutrisi
Status hormonal
Pengobatan sistemik
Obat mata tetes berpengawet
Penggunaan lensa kontak
Operasi LASIK
Parkinson
Diabetes mellitus
Gejala
Mata terasa kering, gatal, seperti
Seperti ada benda asing
Nyeri
Panas atau menyengat
Meningkatnya mata mengedip
Mata cepat leleh
Fotofobia
Pandangan kabur
Tidak bisa memakai lensa kontak
berpasir
Saat
Diagnosis
Didapatkan
Anamnesis
Schirmer test
Tear breakup time (TBUT)
Pewarnaan fluoresein
Pewarnaan rose bengal
Pewarnaan lissamine green
Osmolaritas airmata
Ocular ferning test
Impression cytology
Menentukan
produksi airmata
Negatif pada defisiensi musin
Tanpa anestesi
Mengukur kemampuan glandula lakrimal utama
Abnormal bila dalam 5 menit kertas yang basah <
10 mm
Dengan
anestesi
Schirmer test
Tes
Tear
Fluoresein
Mewarnai epitel kornea yang rusak
Rose Bengal
Mewarnai epitel kornea dan konjungtiva yang
rusak atau degenerasi
Lissamine Green
Mewarnai epitel kornea dan konjungtiva yang
rusak atau degenerasi
Pewarnaan
Tolak
Mengukur
tearLab
Mengukur
Tear osmometer
Melihat
a. ferning mukus
uniform dan
bercabang
banyak
b. ferning mukus
lebih kecil dengan
cabang lebih
sedikit
c. ferning mukus
kecil dengan
hampir tanpa
cabang
d. tidak ada
ferning
Mengukur
Impression Cytology
level
Penurunan
Komplikasi
- Keratitis filamentosa
Komplikasi
Airmata
Na
K
HCO
Cl
Mg
Glukosa
Urea
Ph
Osmolaritas
mosm/liter
: 132 mMol/L
: 24 mMol/L
: 32.8 mMol/L
: 0.8 mMol/L
: 0.61 mMol/L
: 5 mg/dL
: 0.04 mg/dL
: 5.2 8.35
: 295 309
Kuisioner