ANATOMI GASTER

Traktus Digestifus

Aksi Traktus Digestifus

Ingesti

Terjadi saat ada

material masuk
melalui mulut

Mechanical
Processing

Mengunyah / merobek,
membuat material
mudah melewati
traktus

Digesti

Penghancuran kimia
menjadi bahan organik
kecil untuk absorpsi

Sekresi

Pelepasan cairan
asam, buffer, enzim &
garam oleh epitel dan
kelenjar

Absorpsi

Pergerakan substrat
organik, elektrolit,
vitamin & cairan
melalui epitel digestif

Ekskresi

Pembuangan limbah
dari cairan tubuh

Fungsi Gaster
Fungsi mayor
Penyimpanan makanan
Penghancuran mekanis makanan
Penguraian ikatan kimia dalam bahan
makanan dengan asam dan enzim
Produksi faktor intrinsik, glikoprotein yang
diperlukan untuk penyerapan vitamin B12 di
usus kecil

Pencernaan di Gaster
Gaster melakukan pencernaan awal dari
protein oleh pepsin

Beberapa pencernaan karbohidrat (oleh amilase

saliva)
Lipid (oleh lipase lingual)

Isi gaster

Menjadi lebih cair

pH mendekati 2,0
aktivitas pepsin meningkat
Protein pembongkaran dimulai

Meskipun pencernaan terjadi di gaster,

nutrisi tidak diserap di gaster

Anatomi
Pada dewasa, terletak di segmen
vertebra T10-L3
Dapat dibagi ke regio anatomis
berdasar penanda eksternal
4 regio

Cardia
Fundus
Corpus (body)
Antrum

Embriologi
Gaster, sebagai dilatasi berbentuk J
saluran pencernaan, kontinu dengan
esofagus proksimal dan duodenum
distal.
Volume gaster berkisar dari sekitar
30 mL pada neonatus untuk 1,5
sampai 2 L di masa dewasa.

Johnson LR: Gastrointestinal Physiology, 6th ed. St Louis, CV Mosby, 2001

Embriologi

Gaster dikenali pada minggu keempat kehamilan sebagai

pelebaran foregut distal.
Bersamaan dengan pembesaran gaster, aspek dorsal
tumbuh lebih cepat daripada aspek ventral, sehingga
membentuk lengkungan yang lebih besar.
Selama proses pembesaran, gaster berputar 90 derajat
sekitar sumbu longitudinal, orientasi kelengkungan yang
lebih besar (aspek dorsal) ke kiri dan lengkungan yang lebih
rendah (aspek ventral) ke kanan.
Efek gabungan dari rotasi dan hasil pertumbuhan
diferensial yang sedang berlangsung di gaster melintang di
pertengahan dan perut bagian atas kiri.
Peristiwa ini juga menjelaskan persarafan vagal lambung:
saraf vagus kanan menginervasi dinding perut posterior
(sisi kanan primordial) dan saraf vagus kiri menginervasi
anterior (sisi
kiri primordial).
Johnsondinding
LR: Gastrointestinal
Physiology,
6th ed. St Louis, CV Mosby, 2001

Moore KL, Persaud TVN: The Developing Human, 7th ed. Philadelphia, WB

Gaster terletak Intraperitoneal

Omentum minor melekat di sisi superior ke liver

melalui kurvatura minor
Omentum mayor menggantung gaster dan
melengkung kembali ke kolon transversum

Bentuk tubuh
mempengaruhi bentuk
dan posisi gaster

Anatomi Gaster

 4 regio

Cardia
Fundus
Corpus (body)
Antrum

Anatomi
Cardia regio distal dari GE junction
Fundus bagian di atas dan sisi kiri GE
junction

 Corpus regio Anatomi

antara fundus dan
antrum
Batas tidak jelas
dari eksternal,
memiliki tepi yang
tidak jelas

Antrum berkaitan
di distal dengan
pilorus
Dapat diperkirakan
dengan palpasi
sebagai cincin
penebalan otot
polos

Anatomi
Posisi bervariasi
sesuai bentuk
tubuh
Secara umum
terfiksir pada dua
titik
Proksimal : GE
junction
Distal : duodenum
retroperitoneal

Anatomi

Anterior berhubungan
dengan hemi-diafragma
kiri, lobus kiri dan segmen
anterior lobus kanan hepar
dan dinding abdomen
anterior sisi parietal
Posterior diafragma kiri,
ginjal kiri, kelenjar adrenal
kiri, pankreas
Kurvatura mayor dekat
dengan kolon transversum
dan mesenterium kolon
transversum
Lengkung limpa
berhubungan dengan sisi
kiri lateral gaster

Vaskularisasi

Vaskularisasi

Well vascularized organ

Arterial flow terutama dari arteri Celiac
3 cabang
Left Gastric Artery
Suplai pada cardia dan esofagus distal
Splenic Artery
Menjadi 2 cabang untuk suplai kurvatura mayor
Left Gastroepiploic
Short Gastric Arteries
Common Hepatic / Proper Hepatic Artery
2 cabang utama
Right Gastric suplai pada kurvatura minor
Gastroduodenal artery
Menjadi Right Gastroepiploic artery
Membantu suplai kurvatura mayor bersama
Left Gastroepiploic Artery

Ian R. Daniels and William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Drainase

Venous Drainage
Paralel dengan suplai arteri
Lymphatic drainage
Limfe dari bagian proksimal ke kurvatura minor -superior gastric lymph nodes di sekeliling Left Gastric
Artery
Bagian distal kurvatura minor -- suprapyloric nodes
Bagian proksimal kurvatura mayor dari pembuluh limfe
yang melalui pancreaticosplenic nodes
Bagian antrum kurvatura mayor kelompok subpyloric
dan omental nodal
Secara umum sistem drainase limfe & vaskularisasi
menunjukkan adanya ramifikasi ekstensif intramural dan
hubungan ekstramural. Sehingga penyebaran diluar regio
asal pada jarak jauh dari zona limfatik primer.

Ian R. Daniels and William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Inervasi
Persarafan
Nervus vagus kanan dan kiri turun
paralel dengan esofagus pada daerah
thorak sebelum membentuk pleksus
peri-esofageal diantara bifurkasio trakea
dan diafragma
Dari pleksus ini, dua trunkus vagus
bersatu sebelum melewati hiatus
esofageal diafragma

Ian R. Daniels and William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Anatomi
Nervus vagus kiri
(anterior)
Di sisi kiri esofagus
Cabang
Cabang
Hepatic
Suplai
hepar dan
traktus
biliaris
Anterior
gaster atau
nervus
Ian R. Daniels and anterior
William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Anatomi
Nervus vagus kanan
(posterior)
Sisi kanan esofagus
Cabang
Celiac
Posterior
Latarget
Inervasi
dinding
gaster
posterior
Ian R. Daniels and William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Anatomi
Parasimpatis nervus vagus
90% serabut nervus vagus
serabut afferent (info
ditransmisi dari gaster ke CNS)

Simpatis nervus splanknik

Berasal dari segmen spinal T5T10
Ian R. Daniels and William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Anatomi Mikros
Bagian kelenjar
Berbaris sebagai epitel kolumnar
Permukan luminal terpisah2 oleh celah
gaster (gastric pits)
Bukaan pada celah ini adalah satu / lebih
kelenjar gaster yang mempunyai fungsi
signifikan
Mukosa yang memiliki 3 tipe kelenjar
gaster
Cardiac
Oxyntic
Antral
Ian R. Daniels and William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Anatomi Mikros
Kelenjar Cardiac
Lokasi - Cardia
Mengandung mukus
Fungsi : sekresi
mukus
(menyediakan
lapisan pelindung
pada permukaan
gaster)
Kelenjar Oxyntic
Fitur pembeda gaster
Lokasi - Fundus dan
Corpus
Mengandung banyak
Ian R. Daniels
andsel
William H. Allum. The Anatomy and Physiology of the
jenis
Stomach. 2 UPPER GASTROINTESTINAL SURGERY

Histologi

Glandular Epithelium
Gastric Pits and
Glands
Extra layer in
muscularis PropriaInner Oblique Layer

Anatomi Mikros
Sel Parietal

Lokasi - pada leher

gastric pit
Distimulasi oleh Ach,
Histamine dan
Gastrin
Sekresi HCl + Intrinsic
Factor

Sel Chief

Lokasi dasar gastric

pit
Stimulus - Vagal
Sekresi Pepsinogen
(akan menjadi pepsin
enzim digestif)

Lloyd KCK, Debas T: The peripheral regulation of gastric acid secretion. In

Johnson LR, et al [eds]: Physiology of the Gastrointestinal Tract, vol 2, 3rd ed.

Struktur Kelenjar
Sel Surface/Neck mucous sekresi ion
bicarbonate protektif
Sel Parietal sel terbanyak di isthmus, sekresi
asam gaster (HCl) dan intrinsic factor.
Sel Chief,peptic/zymogenic terletak di dasar
kelenjar gaster. Sekresi lipase gaster dan
pepsinogen.
Sel Neuroendocrine bagian sistem
neuroendokrin difus, sekresi serotonin dan hormon
lain
Sel Punca membelah secara terus menerus
untuk mengganti berbagai jenis sel pada kelenjar.
Akan tampak prominen dengan aktifitas mitotik

Anatomi Mikros
Kelenjar Antral
Sel Gastrin
Lokasi mukosa gaster distal
Stimulus asam amino
Sekresi Gastrin (menstimulasi produksi HCl
oleh sel parietal)

Somatostatin
Lokasi mukosa gaster distal + duodenum
Stimulus HCl / pH rendah di duodenum
Kerja menghambat pengosongan gaster,
sekresi pankreas, kontraksi kandung
empedu

TERIMA KASIH