You are on page 1of 11

LINKING PARTICIPATIVE

BUDGETING
CONGRUENCE TO
ORGANIZATION
PERFORMANCE
BY: B. DOUGLAS
CLINTON & JAMES E.
HUNTON
Nama kelompok:
Anisa Kencana
( 20140420046 )
Pukis Ayu P
( 20140420048 )
Febby Avista
( 20140420192 )
Vitras Mustaqim ( 201404

Research Goal
Clinton 1999

DPC sebagai kunci


keberhasilan dalam
penganggaran partisipatif

Tidak
diuji
secara
empiris

Menguji secara empiris


hubungan antara Degree of
Participation Congruence
(DPC) dengan indikator
Organizational Performance

Why Important?
Riset-riset Participative Budgeting
sebelumnya memberikan hasil yang
bermacam-macam dan tidak jelas (Shields
and Young, 93)
Hubungan antara Participative Budgeting
dengan Organizational Outcome tidak
semata-mata bergantung pada level
partisipasi aktual yang ada, seperti yang
banyak di uji di riset-riset sebelumnya
Menguji dugaan Clinton (99) bahwa DPC
merupakan faktor key success dalam
participative budgeting

Relevant Theory
Vroom and
Jago (88)

Model
Pengambilan
Keputusan
Partisipatif

Gelar yang tepat


dan partisipasi
Jenis
System Software
Karakteristik
situasional

Efektifitas organisasi tergantung


pada pemahaman atas situasi dan
penilaian berapa banyak partisipasi
yang diperlukan untuk sukses

Margeriso
n and
Glube
(79)

Menguji model
Vroom dan Jago
(88)

Menguji model Vroom


dan Yetton (73)

Manajer dengan high agreement pada model


secara signifikan lebih profitable dan lebih
memuaskan karyawan

Relevant Theory
Tushman and
Nadler (78)

Mengajukan model Fit sebagai faktor


congruence dalam desain strategi
Participative Budgeting yang efektif
Fit
Pencapaian efektivitas sebagai sebuah
fungsi dari matching antara Information
Processing Capacity dengan Information
Processing Requirement

Brownell
(82)

Perlunya memodifikasi spesifikasi peran


untuk menyesuaikan dengan karakter
personal dari para pemegang peran

Doll and
Torkzadeh
(91)

Hubungan positif antara Congruence


dengan Individual Outcome

Research
Hypothesis
Perceived
Need for
Participation
(PNP)

Degree of
Participation
Congruence
(DPC)

Degree of
Participation
Allowed (DPA)

+
Indikator Kinerja
Organisasi

Ha:
Sebagai tingkat kesesaian antaa kebtuhan yang dirasakan untuk
partisipasi ( PNP ) dan memungkinkan ( DPA ) meningkat , i e.,
Sebagai tingkat partisipasi keselarasan ( DPC ) ukuran
pendekatan 0 ( PNP- DPA ) kinerja organisasi akan meningkat.

Preliminary testing of Sample


Characteristics
MANOVA

Untuk menilai sejauh mana respon


partisipan dipengaruhi oleh karakteristik
sampel

ANOVA

DPA secara signifikan berbeda berdasarkan


Position Title

Scheffes
Multiple
Pairwise
Compariso
n

Junior Accountant (lowest mean level DPA


18.8) dengan CFO (highest mean level DPA
25.6)

Hipotesis Terdukung
Organizational Performance
berhubungan positif dengan
DPC construct

Post Hoc Testing


Menguji pernyataan DPC dimana perbedaan antara DPA dan
PNP mendekati 0, akan sejalan dengan meningkatnya ukuran
kinerja. Pada atau mendekati Zero point (perfect congruence),
performance measure akan semakin maksimal.
Menguji apakah Deprivation dan Saturation akan secara
berbeda berhubungan dengan Organizational Performance

Kesimpulan
Organizational Performance semakin maksimal ketika Congruence
semakin maksimal; organizational performance semakin maksimal
ketika perbedaan antara DPA dengan PNP semakin mendekati 0.
Dari sample response menunjukkan grup yang konservatif, ditunjukkan
dari lebih dari setengah responden (199) merasakan Saturation
Korelasi antara PNP dan DPA yang tidak sig (table 3) kontadiktif dengan
hasil penelitian sebelumnya yang menyatakan terdapat hubungan yang
kuat antara PNP dengan DPA.

TERIMA KASIH

You might also like