memaklumkan: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmatKu), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".
Syukur merupakan salah satu bentuk terima
kasih atas berkat segala nikmat yang telah Allah SWT berikan kepada kita, baik nikmat yang kita sadari maupun tidak kita sadari Jika kita diberi suatu nikmat, jangan memandang nikmat itu banyak atau sedikit. Karena orang yang bersyukur niscaya Allah akan menambah kenikmatan tersebut.
Syukur dengan hati dilakukan dengan menyadari
sepenuhnya bahwa nikmat yang kita peroleh, baik besar, kecil, banyak maupun sedikit semata-mata karena anugerah dan kemurahan Allah Ketika hati seseorang sangat yakin bahwa segala nikmat yang ia peroleh bersumber dari Allah, ia akan mengucapkan Alhamdulillah (segala puji bagi Allah). Karenanya, apabila ia memperoleh nikmat dari seseorang, lisannya tetap memuji Allah. Sebab ia yakin dan sadar bahwa orang tersebut hanyalah perantara yang Allah kehendaki untuk menyampaikan nikmat itu kepadanya.
Segala nikmat dan kebaikan yang kita terima
harus dipergunakan di jalan yang diridhoi-Nya. Misalnya untuk beribadah kepada Allah, membantu orang lain dari kesulitan, dan perbuatan baik lainnya. Nikmat Allah harus kita pergunakan secara proporsional dan tidak berlebihan untuk berbuat kebaikan. Kita sebagai manusia harus pandai bersyukur, agar nikmat yang diberikan dapat ditambah dan terhindar dari azab Allah yang pedih