You are on page 1of 41

ANATOMI II

Lapisan pelindung otak

SCALP
Calvaria dan Basis Cranii
Meningen
CSF dan sistem Ventrikular

Vaskularisasi otak

SCALP

CRANIAL

Meningen selaput yang melapisi


otak

DURAMETER
DURAMETER lapisan paling luar yang terdiri dari
jaringan ikat kuat.
ENDOSTEAL
MENINGEN
Lapisan meningen durameter melapisi otak dimana akan membentuk
lipatan-lipatan yang membentuk septa:
FLAX CEREBERI
TENTORIUM CEREBELLI
FLAX CEREBLLI

Di antara septa-septa tersebut terbentuk suatu ruang


yang di sebut sinus venosus.

ARACHINOID
Merupakan lapisan yang terdiiri dari membran semi impermeabel
yang permukaanya di tutupi oleh sel mesotel.
Arachinoid-durameter: spatium subdurale
Arachinoid-piameter : Spatium subarachinoid tempat CSF dari
aliran sistem ventrikel
PENTING:
Di spatium sub arachinoid terdapat mikrovilli untuk sirkulasi CSF
Spatium subarachinoid membentang hingga bulbus opticus melewati
foramen optikum bersama-sama dengan nervus2 optik yang bersilangan
dengan arteri centralis, hingga akhirnya menyatu dengan sklera

PIAMETER
Membran tipis terdalam yang terdiri dari jaringan ikat
longgar dan sel mesotel gepeng.
Membentuk tela choroidea dan sel ependim
membentuk plexus choroideus

CSF dan Sistem Ventrikel


CSF merupakan hasil filtrasi dari darah oleh plexus
choroideus dan hasilnya di sekresi ke dalam ventrikel lalu
mengikuti aliranya hingga akhirnya akan di absorsi
kembali ke darah melalui sinus sagitalis superior dan
masuk ke vena jugularis interna.

Produksi dan komposisi CSF:


Volume 150 ml dimana sekresi adalah 0,5 ml per menit
Komposisi sama dengan plasma tapi tinggi glukosa dan
rendah zat terlarut
Tekanan normal melalui pungsi lumbal adalah 60150mmhg
Produksinya di bentuk oleh p. Choroideus di ventrikel
dan secara bersamaan csf yang sudah ada akan keluar
otak
Produksi tidak dependent tekanan darah jd
produksi akan tetap berlanjut walaupun ada

SIRKULASI DAN ABSORSI CSF

FUNGSI CSF

Bantalan otak
Daya apung otak
Transportasi zat metabolik dan hormonal
Alat pemberi nutrisi SSP

Vaskularisasi SSP
Dasarnya sistem saraf pusat di perdarahi oleh 2 arteri
carotis interna dan 2 arteri vertebralis yang ber
anastomosis di otak membentuk sirkulus willisi yang
merupakan pusat dari perdarahan otak.

Sirkulus Willisi

Arteri Carotis Interna

Percabangan besar dari arteri carotis interna adalah


A. Cereberi anterior
A. Cereberi media
A. Ophtalmika
A. Comunican posterior dan anterior
A. Choroidea

Arteri Vertebralis dan basilaris

Percabangan
ARTERI VERTEBALIS

A. SPINAL POSTERIOR

A. SPINAL ANTERIOR

A INFEROPOSTERIOR CEREBELLI

A MEDULARIS

ARTERI BASILARIS

A PONTIS

A LABIRINTIS

A INFEROANTERIOR CEREBELLI

A CEREBELLI SUPERIOR

A CEREBERI POSTERIOR

Vaskularisasi daerah tertentu


Corpus striatum dan capsula interna
Cabang arteri cerebri mediaa. Striata media dan lateral

THALAMUS
A. Comunican posterior, a.basilaris, a.cereberi posterior

MESENSHEPALON
A. Cereberi posterior, a. Superior cerebelli, a. basilaris

PONS
A. Basilaris, ramus pontis, a. Inferoanterior cerebelli

M. OBLONGATA
A. Vertebralis, a. Basilaris, a. Spinalis anteroposterior, a. Inferoposterior cerebelli

CEREBELLUM
A. Cerebelli (inferoanterior, inferoposterior, superior)

Vaskularisasi medula spinalis


Berasal dari :
1 arteri spinalis anterior 2/3 spinal
2 arteri spinalis posterior 1/3 spinal
3 artei segmental
A. Cervical profunda
A. Intertorakal
A. Lumbalrs
Arteri-arteri segmental membentuk radix anterior dan posterior yang
berjalan besama seabut akson aferen dan eferen
Arteri spinalis anteroposterior menyempit di bagian torakal sehingga
mudah tersumbat konsekuensi seluruh m.spinalis di bawah T.IV paling
rentan terjadi hipoksianekrosis

Sistem saraf perifer


Sistem saraf perifer terdiri atas
Divisi somatik gerakan volunter sadar
Divisi motorik impuls eferen
Divisi sensorikimpuls aferen

Divisi otonom mempersarafi organ visceral involunter


Divisi simpatik
Divisi parasimpatik

12 pasang nerus cranialis dan 31 pasang saraf spinalis


merupakan sistem saraf perifer karena aksonya berada
di luar susunan sistem saraf pusat.

Sistem saraf somatik

Divisi motorik
Divisi motorik dari sistem saraf perifer merupakan neuron
yang menyampaikan impuls keluar ssp menuju organ target.
Sistem ini terdiri dari
UMN upper motor neuron
LMN lower motor neuron
Yang berjalan dari otak melalui 2 jalur
Traktus piramidalis
Traktus ekstrapiramidalis

Sirkuit striata extrapiramidal

Divisi sensorik
Merupakan jaras saraf aferen yang di terima oleh
reseptor dan impuls tersebut di alirkan ke SSP, jenis
reseptor
Sensoris spesial
Somestesia jaras sensoris somatik yang terdiri
dari
Eksteroreseptor : impuls aferen yang superfisial (kulit) nyeri,
suhu, rabaan
Proprioreseptor : impuls aferen yang berasal dr organ
dalam non visceral otot, sendi, tendon

Interoreseptor jaras sensoris sistem saraf otonom

SISTEM OTONOM
Merupakan sistem saraf yang berfungsi mengendalikan
gerak INVOLUNTER yang bergantung dengan adanya
NEUROTRANSMITER
Terdiri dari:
Sistem parasimpatik ACH
Sistem simpatik NE

Terdapat serabut2 akson yang disebut


Serabut akson pre ganglion
Serabut akson post ganglion

Sistem parasimpatis
Mendukung aktifitas tubuh yang berkaitan dengan penyimpanan energi tubuh co/
salivasi, peningkatan aliran darah ke GI tract
Terdiri dari:
Cranial outflowkeluaran dr batang otak bersama n.cranialis
Sakralis outflow S2-4

Sistem parasimpatis khas dengan preganglion yang panjang dan


postganglion yang pendek karena ganglion2 parasimpatik berdekaran
dengan organ targer atau intramural
Disini parasimpatiganglionya akan mensekresi ACHdi teruskan ke organ
Reseptornya adalah : muskarinik(M) dan Nikotinik (N)

Sistem simpatis
Mendukung aktivitas tubuh yang meningkatkan
pengeluaran energi co/ peningkatan denyut jantung saat
olahraga
Terdiri dari:
Thorakal 1-12
Lumbal 1-5

Sistem simpatis khas dengan:


Preganlion yang pendek
Postgangkion yang panjang

Karena ganglion simpatetik terletak di sebelah


m.spinalis yang saling berhubungan membentuk

Jalurnya Simpatetik outflow


Pre ganglion masuk ke ganglia simpatetik paravertebrae
Neuritransmiter ach masuk ke ganglion
Aktivasi ganglia simpatetik
Ganglia sekresi NE ke post ganglion menuju organ
target
Disini beberapa neuron postganglia akan
berkumpul membentuk suatu serabut saraf
sebelum masuk ke organ:
N. Splanknikus major (T5-9)
N. Splanknikus Minor (T10-12)
N. Inferior Mesentrik (L1-3)

You might also like