You are on page 1of 27

GOLONGAN III A

Nanda Ain An Nisa

141810301031

Ulfa Wulandari

141810301033

Tabel Periodik

Sifat Sistem Unsur Periodik Unsur


Atas

Kuadran I:
- Energi ionisasi
- elektronegatifitas
- afinitas elektron
- asam oksi
- oksidator

kiri

kanan
Kuadran III:
-jari-jari
- logam
- basa
- reduktor

Bawah
Sifat kuadran I (harga ke atas dan ke kanan) semakin besar
Sifat kuadran III (harga ke kiri dan ke bawah) semakin besar

Konfigurasi Elektron Golongan


IIIA
Boron = [He] 2s2 2p1
Aluminium = [Ne] 3s2 2p1
Ghalium = [Ar] 4s2 3d10 4p1

Indium
= [Kr] 4d10 5s2 5p1
Thalium = [Xe] 4f14 5d10 6s2 6p1

Sifat fisik golongan IIIA


Titik lebur pada semua unsur golongan IIIA adalah tinggi ,
tetapi titik lebur boron jauh lebih tinggi daripada Berilium
pada golongn IIA , sedangkan titik lebur dari aluminium
hampir sama dengan magnesium golongan IIA
Densitas semua unsur golongan IIIA lebih tinggi daripada
golongan IIA
Jari-jari ion lebih kecil daripada jari-jari atomnya, karena atom
mengandung tiga elektron pada kulit terluarnya sehingga
relatif jauh dari inti.
Naiknya muatan inti efektif akan menarik elektron ke arah inti
menyebabkan berkurangnya ukuran atom.

Titik didih & Titik leleh


unsur-unsur golongan 13
Unsur
B

Titik leleh
(C)
2180

Titik didih
(C)
3650

Al

660

2467

Ga

30

2403

In

157

2080

Tl

303

1457

Sifat kimia
Sifat kimia golongan IIIa menggambarkan sifat
kelogamannya.
Sifat logamnya naik dari atas ke bawah dalam satu
golongan. Hal ini dikarenakan semakin ke bawah
jumlah kulit semakin banyak dan elaktron semakin
jauh dari inti, sehingga menyebabkan elektron mudah
dilepasakn yang menyebabakan energi ionisasi dalam
satu golongan semakin kecil dari atas ke bawah dan
sifat kelogamannya meningkat.

BORON

Boron
Pada unsur golongan IIIA, hanya boron
yang bersifat metaloid yaitu terletak di
antara unsur logam dan non logam. Warna
dari unsur boron adalah hitam. Boron
memiliki sifat diantara logam dan
nonlogam (semimetalik)
Boron merupakan unsur yang mempunyai
jaringan network 3 dimensi
Ikatan antar molekulnya adalah kovalen

Sifat Fisik Boron

Senyawa Boron
BF3 ( Boron triflorida)
BF3 mempunyai bentuk trigonal planar
dengan sudut ikatan 120. BF3
membentuk SP2. Perbedaan
keelektronegatifan antara B dan F tidak
terlalu besar, sehingga ikatan pada
struktur ini adalah ikatan kovalen.
Ikatan kovalen yang terjadi merupakan
ikatan kovalen koordinasi karena
elektron yang dipakai untuk berikatan
berasal dari satu atom yaitu B.

Aturan oktet
Tidak memenuhi aturan oktet
Atom B hanya memiliki 3 elektron valensi
sehingga memerlukan 5 elektron untuk
memenuhi kaidah oktet. Adapun atom F
memiliki 1 elektron valensi sehingga hanya
membutuhkan 1 elektron. Setiap atom F
menerima 1 elektron yang disumbangkan
atom B. Namun, atom B hanya menerima 1
elektron dari setiap atom F. Berarti, atom B
kekurangan 2 elektron untuk memenuhi
kaidah oktet.

Struktur Lewis
Pada struktur diatas
muatan formal masingmasing atom adalah nol,
sehingga struktur BF3
merupakan struktur yg
memenuhi struktur lewis.

Sifat Fisik BF3

Boron trihalida
(tidak memenuhi aturan
oktet)
BCl3
BBr3

( Boron triklorida)
( Boron tribromida)

BI3
( Boron triiodida)
B(CH3)3

BF4-

( ion tetrafluoroborat)

BF4 mempunyai bentuk tetrahedral


dengan sudut ikatan 109,5. BF4
membentuk SP3. Perbedaan
keelektronegatifan antara B dan F tidak
terlalu besar, sehingga ikatan pada
struktur ini adalah ikatan kovalen.
Ikatan kovalen yang terjadi merupakan
ikatan kovalen koordinasi karena
elektron yang dipakai untuk berikatan
berasal dari satu atom yaitu B.

Jumlah valensinya lebih dari


jumlah valensi terluar dari
boron, sehingga kelebihan 1
elektron.

BN ( Boron nitrida)
BN berbentuk cincin heksagonal
Ikatan Kovalen
Pada tekanan tinggi, boron
nitride berubah menjadi lebih
padat, lebih keras
(kekerasannya mendekati intan).

Sifat fisik Boron Nitrida


Massa Molekul = 24.82gmol1
Bentuk padatan putih
Tidak larut dalam air
Titik leleh 2,973C (5,383F; 3,246K)
sublimates (cBN)
Kapasitas panas 19.7 J/K mol
Stabilitas tinggi

B2S3
(Boron Sulfida)

B2H6
Mempunyai 8 ikatan sigma
atau tunggal
Ikatan kovalen non-polar

Talium

Karakteristik Talium
Logam yang sangat lunak
Bila terkena udara pertama akan
mengilap, lalu berubah menjadi
perak kebiruan seperti Pb (Untuk
itu disimpannya di dalam air)
Tidak berbau dan tidak berasa
Sangat beracun dan bersifat
karsinogenik

Senyawa Talium
Thallium(III) Chloride
TlCl3
310.7423
Thallium(I) Fluoride
TlF
223.3817

Thallium(I) Chloride
TlCl
239.8363
Thallium(I) Hydroxide
TlOH
221.3906

Thallium(III) Iodide
TlI3
585.0967
Thallium(III) Sulfide
Tl2S3
504.9616
Thallium(III) Telluride

Terimakas
ih

You might also like