Professional Documents
Culture Documents
Baiq fatmawati
Mena eka harianti
Oktavia salastia
Rini rusmawati
Rohmy yulistiani
Taofan selatani
Agus suherman
BAB 1
Pendahuluan
Latar Belakang
Sholat dalam agama islam memiliki
kedudukan yang sangat mulia.
Dalam rukun islam, mendirikan
sholat menempati urutan kedua
setelah mengucapkan syahadat.
Hal ini mengandung pengertian
bahwa kewajiban pertama kali yang
dilakukan oleh setiap orang yng
baru masuk islam sebelum
melakukan kewajiban-kewajiban
lain adalah sholat. Jika syahadat
diibaratkan sebagai pintu masuk
bagi islam, maka sholat adalah
jamuan pertama yang harus
ditegakkan.
BAB 2
TINJAUN TEORI
Pengertian sakit
Al-Maradh merupakan
sinonim dari kata As-Saqam
yang berarti lawan sehat
(yakni sakit). Kedua istilah
ini dapat diterapkan untuk
badan atau agama,
sebagaimana lafazh sehat
dapat diterapkan untuk
badan dan agama, penyakit
didalam hati merupakn
kondisi dimana seseorang
keluar dari keadaan sehat
agamanya.
Tayamum
Tata cara bertayamum bagi orang
sakit:
1. niat mengilangkan hadits
hendaknya orang yang akan
bertayamum menepukkan kedua
tangannya ke debu yang suci sekali
saja lalu mengusap seluruh
wajahnya dengan bagaian dalam
jemarinya kemudia mengusap
punggung kedua telapak tangannya
dengan telapak kanannya diawali
dengan tangan kanan.
10.
apabila ia tidak mampu shalat
dengan keadaan-keadaan yang telah
di jelaskan tadi, maka ia shalat
dengan hatinya, ia akbir, membaca
(al-Faatihah dan ayat al-Qur-an
lainnya), dan ia niat ruku
sujud,berdiri, dan duduk dengan
hatinya.
11.
Jika ia sakit di tengah shalatnya
mampu untuk melakukan apa yang
sebelumnya ia tidak mampu seperti
ba-tba ia tidak mampu untuk berdiri,
duduk, ruku, sujud, atau isyarat
maka ia harus beralih melakukan
apa yang ia mampu saat ini, dan ia
melanjutkan shalatnya (tidak usah
mengulang lagi dari awal)
12.
Jika ia sakit tidak dapat sujud ke
tempat sujud, maka ia isyarat untuk
suud tanpa melatakkan kepalanya
ke lantai. Juga tidak harus
menyimpan sesuatu di tempat
sujudnya agar ia dapat sujud
padanya.