PRINSIP DASAR

K3
Penanggulanga
n Kebakaran
Oleh :
Ir. H. Ganjar Budiarto,
Bc.Eng
0816. 4847 024 0812.
1371. 7371
ganjar_k3@yahoo.co.id

Tentang
Tentang
SISTEM
SISTEM MANAJEMEN
MANAJEMEN K3
K3

UU No.28 Tahun 2002

Tentang
UU No.13 Tahun
2003
BANGUNAN
GEDUNG
Tentang
KETENAGAKERJAAN
PERATURAN
PERATURAN
PEMERINTAH
PEMERINTAH No
No 50
50 Tahun
Tahun 2012
2012

ACUA
N

12/21/16

UU No 1 TH 1970
tentang
KESELAMATAN
KERJA
PER 05/MEN/1996
Tentang SMK3

KEPMENAKER No
186/1999
tentang
UNIT
PENANGGULANGAN
KEBAKARAN

FEP

Pasal 3 ayat (1).

UU
1/70

Dengan peraturan
perundangan ditetapkan
syarat syarat
keselamatan kerja untuk:
b. mencegah,
mengurangi, dan
memadamkan
kebakaran,
c. mencegah,
mengurangi
peledakan

Penanggul
angan
kebakaran
3 (1)
a,b,c,d.....
9(3)

12/21/16

d. memberikan
kesempatan jalan
menyelamatkan diri
dalam bahaya
kebakaran
g. pengendalian
penyebaran asap,
Pasal
9 ayat
(3).
gas
dan suhu
Pengurus wajib
membina K3
penanggulangan
kebakaran
3

IDENTIFIKASI
Data Kondisi Proses dan Lingkungan

DISKUSIKAN

Identifikasi
potensi
bahaya

Analisa
Skenario
Kecelakaan

Peninjaua
n Ulang

Penilaian
Risiko
Kecelakaan

Pengendalian Risiko
Kecelakaan
(Penerapan Syaratsyarat K3 dan Prosedur
kerja aman)
12/21/16

Gejala Kebakaran
Nyala, Panas, Asap &
Ledakan

Intensitas Kebakaran

Asap / Gas

Zone
Flash Over
1000 -1200 C

Nyala api

Waktu

FENOMENA
FENOMENA
KEBAKARAN
KEBAKARAN

HA Z A
RDS

---?

UN S A FE

R
KEBAKA
AN

---?

Korban
jiwa
Kerugi
an
harta
Dampa
k

Fenomena kebakaran
(Intensity of Fire)

Outcome
Rate of heat
(Fire
release
Flame spread
Smoke
obscuration
Toxicity
Ignitibility by
heat transfer

Exposure Impact)

Effect of Fire
on People,
Property and
Environment

(Flammability)

K3
K3 PENANGGULANGAN
PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
KEBAKARAN
Mengidentifikasi

Potensi Kebakaran
Menganalisa Risiko
Menendalikan Risiko
Program Manajemen K3
Penanggulangan
Kebakaran :
Mencegah kebakaran,
Melawan kebakaran
Melokalisir kebakaran
Evakuasi
Rescue

FIRE
PREVENTION

PRE FIRE
CONTRO
L

FIRE
EMERGENCY
CONTROL

POST
FIRE
CONTRO
L

FIRE SAFETY
SAFETY
FIRE
MANAGEMENT
MANAGEMENT

PENANGGULANGAN
KEBAKARAN

Fire
Preven
tion
Fire
Protectio
n
Fire
Safety
Manageme
nt
12/21/16

10

Fire
Prevention

Energy
Control

Storage &
Handling
Materials

12/21/16

11

Fire
Protection

Active
Fire
Protectio
n

Passive
Fire
Protection
12/21/16

12

Fire Safety
Management

Prosedu
r
Normal

Prosedur
Darurat
12/21/16

13

Tinjauan
Awal
HAZARDS
IDENTIFICATION

RISK
ASSESSMENT

RISK
CONTROL

Da
Volume/Laju
jalar
m
pa
k
Pe
Pa
ng
pa
ar
ra
uh
n

O
xy

t
ea
H

ge
n

OUT PUT

VAPOR
FIRE

Fuel

?
Flammablelitas

FIRE SAFETY MNG

Preventive
Mitigation
Protection
Pre Fire Plan
Fire Team
Training
FEP
Fire Drill

Source Energy
Workshop Electrical
Safety by ganjar
budiarto

14

RISK
CON
TROL

K3Keselam

SAFETY
SAFETY
UU Negara
RI
No 1 Th
1970
Ttg
Keselamata
n
Kerja

atan &
Kesehat
an Kerja
STOP
ACCIDE
NT

Abstrak
Fire

Kebakaran !!!
?

Adalah INSIDEN
kejadian
SAFETY
berbahaya ,
berisiko tinggi,
yg dapat
mengancam
keselamatan jiwa,
INCIDENT
aset dan
,
berdampak luas
KEGAGALA
ACCIDEN N TEKNIK
DAPAT
T,
HUMAN
DIPREDIK
MUSIBAH ERROR
SIKAN
atau
BENCANA
DAPAT
BENCANA ALAM
DIKENDAL
IKAN

KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA

SELAMAT

Etymology

K3

Safety

SEHAT
KERJA

CELAKA

SAKIT
PHK

12/21/16

Undang - Undang No. 1

tahun 1970

KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA
KESELAMA
TAN

:
Etymolog
y

K3

Safety

KONTINY
U

PRODUKTI
HASIL
KERJA
VITAS

KERJA

PRODUKT
IF
KESEHATA
N

12/21/16

Undang - Undang No. 1

tahun 1970

Etymology

Safety
Is My
Life

Philosop
hy

Sains &
Art
HYPER
KES

K3

Safety

Regula
si
UU No
1/70

Implementasi
Di Tempat Kerja

PEMBINAA
N

12/21/16

SMK3
PP 50 TH
2012

Safe
Production
Undang - Undang No. 1
tahun 1970

PENGAWA
SAN

ISO 31000 RISK MANAGEMENT

Risk assessment
(5.4)

Risk
identification
(5.4.2)

Risk analysis
(5.4.3)
Process for managing risk
(Clause
5)
Risk
evaluation
(5.4.4)

Risk treatment
(5.5)

12/21/16

20

Monitoring and review (5.6)

Communication and consultation (5.2)

Establishing the
context
(5.3

K3

Hyperk
es

SHE
Identifikasi
potensi bahaya
di tempat kerja,
Analisa Risiko &
Mencegah
terjadinya
insiden
12/21/16

PENGENDALIA
PENGENDALIA
N NDampak
Dampak
Interaksi
InteraksiZat,
Zat,
Energi,
Energi,Proses,
Proses,
Pekerja,
Pekerja,
Lingkungan
Lingkungan
21

Safe

Production

K33
1.
2.
3.
4.
5.

12/21/16

11.
6. NAB 12.
Haz
7. NAK 13.
ard
8. JSA 14.
Dan
9. JSO 15.
ger
10. LOT
Risk
O
Inci
dent
Acci
dent
Created by Ganjar
Budiarto

22

APD
P3K
P2K3
SMK3
FR-SR

Pasal 5

memperkerjakan
pekerja/buruh paling sedikit
100 (seratus) orang; atau
mempunyai tingkat potensi
bahaya tinggi.
Ketentuan mengenai tingkat
potensi bahaya tinggi sesuai
dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
Dlm menerapkan SMK3
memperhatikan peraturan
perUU, konvensi atau standar
internasional

Tentang
Tentang SMK3
SMK3

PP
PP No
No 50
50 Th
Th 2012
2012

Penerapan
SMK3
Wajib bagi perusahaan:

Penerapan SMK3
meliputi
Pasal 6

1. penetapan kebijakan K3;

2. perencanaan K3;
3. pelaksanaan rencana
K3;
4. pemantauan dan
evaluasi kinerja K3; dan
5. peninjauan dan
peningkatan kinerja
SMK3.

PP 50 Th 2012 SMK3

Bagian kedua

Penetapan Kebijakan
K3
Pasal 7
1. Penetapan kebijakan K3 sebagai mana
dimaksud dalam pasal 6 ayat 1 huruf a
dilakukan oleh pengusaha
2. Dalam menyusun kebijaaakan
sebagaimana dimaksud pada ayat 1
pengusaha paling sedikit harus
a.

Melakukan tinjauan awal

kondisi K3 yg meliputi :
1.

2.

3.

4.

5.

identifikasi potensi bahaya,

penilaian dan pengendalian risiko;
perbandingan penerapan K3
dengan perusahaan dan sektor
lain yang lebih baik;
peninjauan sebab akibat kejadian
yang membahayakan;
kompensasi dan gangguan serta
hasil penilaian sebelumnya
Penilaian efisiensi dan efektivitas
sumber daya yang disediakan.

Prinsip-prinsip SMK3

Bagian Ketiga
Perencanaan K3 Pasal 9
Perencanaan sebagaimana dimaksud
pada pasal 6 ayat (1) huruf b
dilakukan untuk menghasilkan
rencana K3.
(2) Rencana K3 disusun dan ditetapkan
oleh pengusaha dengan mengacu
pada kebijakan K3 yang telah
ditetapkan sebagaimana dimaksud
dalam pasal7 ayat (1).
(3) Dalam menyusun rencana K3
sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) pengusaha harus
mempertimbangkan :
(1)

a. hasil penelahan awal;

b. identifikasi potensi bahaya, penilaian
dan pengendalian
resiko;
c. peraturan perundang-undangan dan
persyaratan lainnya;
d. sumber daya yang dimiliki.

Prinsip-prinsip SMK3

Bagian Ketiga
Perencanaan K3 Pasal 9
(4) Pengusaha dalam menyusun
rencana K3 sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) harus melibatkan Ahli
K3, Panitia Pembina K3, Wakil
pekerja/buruh, dan pihak lain yang
terkait di perusahaan.
(5) Rencana K3 paling sedikit
memuat :
a. Tujuan dan sasaran;
b. skala prioritas
c. upaya pengendalian bahaya;
d. penetapan sumber daya;
e. jangka waktu pelaksanaan;
f. indikator pencapaian; dan
g. sistem pertanggungjawaban.

PP 50 Th 2012 SMK3
Penetapan
Kebijakan
K3

Perencana
an
K3

Peninjauan dan
Peningkatan
Kinerja SMK3

Pelaksanaa
n
Rencana K3

Pemantauan
dan Evaluasi
Kinerja K3

Pedoman Penerapan SMK3

12/21/16

28

PP 50 Th 2012 SMK3
Profil
Tempat Kerja

12/21/16

Evaluasi Efektifitas Kinerja K3

Diskusi Konsultasi (Validasi)

Tijauan Awal

Rencana K3
Identifikasi
potensi bahaya di
lingkungan
tempat kerja
Analisa Potensi
Risiko Kejadian
Berbahaya

Penilaian
Pengendalian
TingkatAksiden
Risiko
Risiko
Bahaya

Pengedalian
Risiko

29

Prosedur Kerja
Aman
Pekerjaan
Rutin

Pekerjaan
Non Rutin

WO

WI

SOP

Ditinjau berkala

Safety
Officer

JSA

JSO

Kerjakan
Sesuai
SOP

WP

JOB SAFETY ANALYSIS

(JSA)
Memprediksikan Potensi
Risiko Insiden dalam
pelaksanaan pekerjaan
Menetapkan Prosedur
Keselamatan dalam
pelaksanaan pekerjaan
Dibuat dan ditanda-tangani oleh
tim :
Safety
Supervisor
Pelaksana

Identifikasi Potensi bahaya,

Penilaian dan Pengendalian
Risiko

JOB SAFETY ANALYSIS

Urutan
Proses
Pekerjaan

Identfikasi
Potensi
Bahaya

Penilaian Pengendali
Risiko
an Risiko

Persiapan
Langkah 1
Langkah 2
Langkah 3
Langkah 4
Pengakhira
n

12/21/16

Created by ganjar
budiarto

32

JOB SAFETY ANALYSIS

Risiko
Spesi Poten
Step
fic
si
pekerj
Haza Accid Pelua Dam
aan
rd
ent ng
pak
Persi
apan

Rekome Priori
Risk ndasi
tas
Lev
el

jatu
h

1
2
3
4
5 dst
Peng
akhir
an
Created by Ganjar Budiarto

33

12/21/16

Skala Peluang dan

Konsekuensi
Consequence
Risiko
penilaian
matematik
Fungsi dari
Peluang dan
Tingkat
Keparahan

likelihood

Risk f (LC)

Certain
Likely
Possible
Unlikely
Rare

I
n
s
i
g
n
if
i
c
a
n
t

HH E E E
MH H E E
L MH E E
L L MH E
L L MMH
1

KATEGORI

C
a
M
t
o
a
M
M
d
s
i
a
e
t
n
j
r
r
o
o
a
o
r
r
t
p
e
h
i
c

5
4
3
2
1

Extrem
e

High

Modera
M
te
Low

Skala Peluang dan

Konsekuensi

likelihood

Risiko
penilaian
matemat
ik Fungsi
dari
Peluang
dan
Tingkat
Keparah
an
Risk f
(LC)
Certain
Likely
Possible
Unlikely
Rare

Conseque
nce
I
n
s
i
g
n
i
f
i
c
a
n
t5

M
i
n
o
r

1
0

M
o
d
e
r
a
t
e
1
5
1
2

M
a
j
o
r

2
0
1
6
1
2
8

KATEGO
RI

C
a
t
a
s
t
r
o
p
h
i
c
2
5
2
0
1
5
1
0
5

1 2 3 4
1
2 3 4 5

Extre
me

High

Moder
M
ate
Low
5
4
3
2
1

Prosedur pengajuan Work Permit

(Procedure for application of permitto-work)

Supervisor
Supervisor
Mengajukan
MengajukanPermohonan
Permohonan
Izin
Kerja
Izin Kerja
kpd
Safety
kpd SafetyOfficer
Officer

Ahli
Ahli K3
K3

Ahli
Ahli K3
K3
Melakukan
Identifikasi
Melakukan Identifikasi
analisa
analisa potensi
potensi bahaya
bahaya
(JSA)
(JSA)

Safety
Safety Officer
Officer

Menirbitkan
Memberikan
MenirbitkanIjin
IjinKerja
Kerja
Memberikanpengarahan
pengarahan Dengan
syarat2
K3
tertentu
Prosedur
Dengan syarat2 K3 tertentu
ProsedurK3
K3
(SOP)
Kepada
(SOP)
KepadaTim
TimPelaksana
Pelaksana

Supervisor
Supervisor
Memantau
Memantau selama
selama
Pelaksanaan
Pelaksanaan Pekerjaan
Pekerjaan
(JSO)
(JSO)

JOB SAFETY OBSERVATION

(JSO)
JSA TELAH DILAKUKAN REKOMENDASI K3 TELAH
DITENTUKAN
IJIN KERJA TELAH DITERBITKAN DENGAN SYARAT
TERTENTU

Tugas supervisor menjelaskan

syarat K3 yg telah ditentukan
sambil mengamati kondisik fisik dan
mental tim pelaksana
1. Mengingatkan risiko terberat
2. Menekankan agar benar-benar
dilaksanakan.
3. Terus mengamati jalannya
pekerjaan
4. Waspadai anggota tim yang
terlemah

Created by Ganjar Budiarto

37

12/21/16

Fire Safety
REGUL
ASI K3

FIRE

HE

E
YG
OX

AT

TEORI
K3

PREVENT
ION

FUEL
KASUS
KEBAK
ARAN

PROTEK
SI
KEBAKA
RAN

Kebakaran . !!!
adalah Kejadian
berbahaya INSIDEN
yang terjadi secara tibatiba, pada saat lengah,
pada kondisi terlemah,
..
Waspadalah !!!
Serangan asap, gas,
panas atau ledakan,
tidak memilih apa dan
siapa korbannya.

12/21/16

FEP

39

INVESTIGASI
KEBAKARAN

12/21/16

Bagaimana kebakaran bisa terjadi?

Bagaimana pola pertumbuhan api?
Mengapa gagal dalam mengatasi?

Kebakaran terjadi tiba-tiba,

Dalam waktu singkat
membesar,
Kebakaran sulit
dipadamkan
Bantuan datang terlambat
Terjadi korban jiwa , karena
terjebak dalam ruangan
Kegagalan teknis
Kesalahan prosedur
KELEMAHAN MANAJEMEN
K3

Created by ganjar
budiarto

40

INVESTIG
KEGAGALAN
ASIPROGRAM K3
SAFETY

First
Inciden
Inciden FIRE
tt
Risk
?? EXPLOS

Management
PRO ACTIVE

ION

INVESTIGA
SI
KECELAKAAN
KRONOLOGI

Unsa
Hazards fe

Incid
ent

Safety
Procedure

Expo
sur
e

Conseque
nce

Emergenc
y
Procedure

INVESTIG
ASI
KEBAKARAN
AKIBAT
o

SEBAB

PAPA
AN
Korban
Kerusak
an
Kerugian

12/21/16

Fire & Safety- Created

by Ganjar Budiarto

43

SAFETYPRINSIP DASAR K3
Fundam
ental

HIRAC

Risk
Manageme
nt
PRO
ACTIVE

MITIGATI
ON
Emergen
cy
Respons
e

PREVENTION

Hazar
ds

Uns
af
e

Inciden
t

Expo
sur
e

Consequenc
e

PERATURAN DAN STANDAR

TEKNIS
K3 PENANGGULANGAN
PER MENAKER No 12 TH
KEBAKARAN

Pengendalian
NERGI

SARANA
PROTEKSI
KEBAKARAN

Fire safety
MANAJEMEN

2015 K3 LISTRIK
PERMENAKER 02/89 Prot.
Petir
KEP. MENAKER KEP.
187/MEN/1999 (B3)
PER. KHUSUS EE (BH.
MUDAH TERBAKAR)
PER. KHUSUS K (BH.
MUDAH MELEDAK)

PERMENAKER 04/80 APAR

PERMENAKER 02/83 ALARM
INST. MENAKER INS.
11/MEN/1997
PERMENAKER 04/87 P2K3
PP 50 2012 SMK3
KEP. MENAKER KEP.
186/MEN/1999
UNIT PENANGG. KEB. DI
TEMPAT KERJA

12/21/16

Pasal 3
Dengan peraturan
perundangan ditetepakan
syarat-syarat K3 untuk :
mencegah, mengurangi dan
memadamkan
kebakaran:

Kepmenaker 186/1999

Undang-undang No 1 Th 1970 tentang

Keselamatan Kerja

Referensi

a) Mengendalikan setiap bentuk

zat/energi
b) Menyediakan sarana deteksi,
alarm, pemadam kebakaran
dan sarana evakuasi
c) Mengendalikan penyebaran
asap, panas dan gas
d) Membentuk unit
penanggulangan kebakaran di
tempat kerja
e) Menyelenggarakan latihan dan
gladi penanggulangan
kebakaran secara berkala
f) Memiliki buku rencana
penanggulangan keadaan
darurat kebakaran.
g) Mengembangkan
Sistem
Created by ganjar budiarto
46
Manajemen K3 secara
berkelanjutan

Penanggulangan
kebakaran

UU 1/70

12/21/16

Inst 11/1997
Juklak
PENGAWASA
N

47

PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
Kepmen 186/1999 Psl 1 huruf (c)

Pasal 2
(1) Pengurus atau pengusaha wajib
mencegah, mengurangi dan
memadamkan kebakaran,
latihan penanggulanggan
kebakaran di tempat kerja.
(2) Kewajiban mencegah,
megurangi dan memadamkan
kebakaran di tempat kerja
sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) meliputi:
a. Pengendalian setiap bentuk
energi;
b. Penyediaan sarana deteksi,
alarm, pemadam kebakaran
dan sarana evakuasi;
c. Pengendalian penyebaran
asap, panas dan gas;
d.
12/21/16

48

PENANGGULA
NGAN
KEBAKARAN
Kepmen 186/1999 Psl 1 huruf (c)

c. Penanggulangan kebakaran
ialah segala upaya untuk
mencegah timbulnya
kabakaran dengan berbagai
upaya pengendalan setiap
perwujudan energi,
pengadaan sarana proteksi
kebakaran dan sarana
penyelamatan serta
pembentukan organisasi
tanggap darurat untuk
memberantas kebakaran.

12/21/16

49

PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
Kepmen 186/1999 Psl 1 huruf (c)

Pasal 2 .......... Lanjutan

d. Pembentukan unit
penanggulangan kebakaran
di tempat kerja;
e. Penyelenggaraan latihan dan
gladi penanggulangan
kebakaran secara berkala;
f. Memiliki buku rencana
penanggulangan keadaan
darurat kebakaran, bagi
tempat kerja yang
mempekerjakan lebih dari 50
(lima puluh) orang tenaga
kerja dan atau tempat kerja
yang berpotensi bahaya
kebakaran sedang dan berat.

12/21/16

50

PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
Inst 11 Th 1997

I. PETUNJUK UMUM
Syarat keselamatan kerja yang
berhubungan dengan
penanggulangan kebakaran
secara jelas telah digariskan
dalam Undang-undang No. 1
Tahun 1970 antara lain:
Mencegah, mengurangi dan
memadamkan kebakaran;
Penyediaan sarana jalan untuk
menyelamatkan diri;
Pengendalian asap, panas dan
gas;
Melakukan latihan bagi semua
karyawan.

12/21/16

51

Ruang Lingkup K3

Penanggulanga
n Kebakaran
Pencegah
an
Kebakara
n

Tanggap
Darurat

Pemuliha
n

Keselamatan dan
Kesehatan Kerja

Penanggulanga
n Kebakaran

Pengendalian
Zat & Energi

Sistem
Proteksi
Kebakaran

Manajemen
K3
Penangghulan
gan
Kebakaran

Manajemen
Penanggulangan
Kebakaran

Komitmen & Kebijakan

K3
Penanggulangan
Kebakaran

Perbaikan
Perencana Pelaksana Monitoring
&
an
an
& Evaluasi Peninjaua
n Ulang

(REVIEW)

Prinsip K3
Hazards Identification,
Risk Assessment and Control

HAZARDS CONTROL
untuk mencegah incident

MITIGATION
meminimalkan tingkat paparan
incident

EMERGENCY RESPONSE
tanggap darurat

Manajemen K3
Penganggulangan
Kebakaran
Komitem &
Kebijakan,
Initial Review
Fire Risk
Assessment
;
Alokasi
Sumberday
a;
Peraturan
dan
Kelembagaan
(Org &
Standar;
Personel)
Sarana & Prasarana
Sistem dan prosedur

Tuju
an &
Sasa
ran

Tinjauan
Awal
Fire Safety
Management
KLASIFIK
ASI
HUNIAN
KLASIFIK
ASI
KEBAKAR
AN

KLASIFIKASI
PERENCANA
AN SISTEM
PROTEKSI
KEBAKARAN

Norma K3
Penanggulangan
Kebakaran

Filosofi K3
Penanggul
angan
Kebakar
an

Program K3
Penanggul
angan
Kebakaran

Operasional
Pembinaan Pengawasan K3
Penanggulangan
Kebakaran

Prinsip Teknik Manajerial K3

Penanggulangan Kebakaran

Pencegahan
Kebakaran

Proteksi
Kebakaran

HI R C
A

Pas
if

12/21/16

Ak
ti
f

Organisasi
Sistem & Prosedur

SOP
Norm
al

SOP
Darura
t
58

Manajemen K3
Penganggulangan
Kebakaran
Tinjauan Awal:
Meng-identifikasi potensi
bahaya (KEBAKARAN),
Menilai seberapa besar
potensi dan
kemungkinannya untuk
terjadi incident
Apa akibat dan
pengaruhnya
Bagaimana tidakan
pencegahannya
Langkah/tindakan untuk
memperkecil risiko
Menyusun sumberdaya K3
yang dibutuhkan

Identifikasi Potensi Bahaya Kebakaran

Analisa & Pengendaliannya
Lo
ka
si/
Un
it
Pr
os
es

Spe
sific
fire
haz
ard
s
Mat
eria
ls

12/21/16

Spe
sific
ignit
ion
Fact
or

Fire
Risk
Lev
el

FEP

Prev
enti
ve
Mea
sure

Activ
e
Fire
Prot
ectio
ns

Mit
iga
si

60

ERP

Identifikasi

PERILAKU
PENGHUNI

Normal

Aktifitas
Normal

KEBAKARAN

KONDISI/SITUASI

Tekanan
mental

Menolak berserah
diri

Ketakutan

Berdoa
tidak dapat bergerak

Tergesa
berlebihan
Emosi tak
terkontrol

Mobilisasi

PANIK

Mengabaikan
keselamatan diri
Histeris, teriak, ReEntry
Mulai seseorang
berlari
nyaris panik
mendorong
untuk bergerak
bersama

FATAL
12/21/16
Created by ganjar budiarto

61

Penyebaran kebakaran
& Asap
EFEK
CEROBON
G

ZAT

KEBAKARA
N

ENERGI

ASAP

NYALA
API

PANAS

KONTA
K

KONVEKSI
KONDUKSI
RADIASI

Kebakar
an
meluas
ke
Ruanga
n dan
bangun
an
disekita
rnya

Identifikasi Potensi
Bahaya dan Penilaian
Resiko Bahaya Kebakaran
Potensi ancaman bahaya
Kebakaran seperti:
Identifikasi Hazards Materials
(Bocoran/Tumpahan B3,

Emisi Pelepasan uap

mudah terbakar)
Kondisi lingkungan
( Pelepasan uap beracun)
Identifikasi sumber
energi/Panas
Gejala Kebakaran (Naya,
Panas, Asap & Gas)
Ledakan (Pressure &
Vibration Impact)
12/21/16

FEP

63

Langkah 1:
Identifikasi Potensi Bahaya dan
Penilaian Resiko Bahaya
Kebakaran

Gambaran umum situasi bangunan atau

proses kegiatan. Kelompokan menurut tata
ruang, alur proses, atau unit kerja
Analisis masing-masing unit proses dengan
pertanyaan:
Apakah ada sumber yang berpotensi untuk
terjadi keadaan yang berbahaya
Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi
terjadinya bahaya, tentukan seberapa besar
kemungkinan untuk terjadi
Seberapa parah akibat yang ditimbulkan
Analisis Skenario kejadian, dampak dan
pengaruhnya, tentukan separah mana?
Evaluasi potensi bahaya yang dapat
mengakibatkan keadaan darurat/bencana bagi
perusahaan dan masyarakat dalam bentuk
penilaian resiko resiko serta skenarionya.
Identifikasi potensi baya meliputi, kemungkinankemungkinan yang dapat terjadi seperti ;
Jenis keadaan darurat/bencana yang mungkin
akan terjadi baik bahaya internal maupun
external.

12/21/16

FEP

64

Langkah 2:
Identifikasi Potensi Bahaya
dan Penilaian Resiko Bahaya
Kebakaran (2)
LOKA
SI

Layout
ruangan
Uraian
Tahapan
Proses
Flow
Proces
Diagram
P & ID

(1)
Identifikas
i
Hazard
material

Jenis &
Sifat
Bahan
& Volume
FLAMMABI
LITY
0
1
2
3

Identifika
si
potensi
yg dpt
menimbu
lkan
kebakara
n

Sumber
panas

PERALATA
N, MESIN,
PESAWAT,
LINGKUNG
AN
LISTRIK
MEKANIK

(3)
Identifika
si
metoda
paparan
sumber
panas

(Estimasi
laju jalar
api/panas,
asap, gas
racun,
ledakan)
Berpotensi
menyebar
kearah .....
....,
melalui ....
.........
Memapar .
...... Shg
dpt .........

(4)
Estimasi
dampak
kejadian

Dampak
&
Pengaruh
nya
thd :
Jiwa
(jumlah
orang)
Asset ,
Lingkunga
n&
Kelangsun
gan bisnis

FIRE PROTECTION SYSTEMS

Kajian teknik untuk melindungi

bangunan dari ancaman bahaya
kebakaran. Setelah setelah
memperkirakan besarnya risiko
dan Skenario pola pertumbuhan api,
panas, asap, gas, ledakan.
Selanjutnya adalah Strategic Control of
Fires dilawan (Aktif) atau bertahan
(Pasif)
Disign Engineering of Fire
Prtotection
Deteksi & Alarm, APAR, Hose Rell,
Springkler, Hydrant.

Loss Control of
Fire
Fire
Fire Safety
Structure
Preventio
collapse
Action of fire brigade Measure
n
Automatic
Flashover

extinguishing latest
time for a successful
action

Flashover
Zone

Alarm received by Fire

Brigade
Fire
Detection
Ignitio
n

0
5

3
menit

Pelajari :
Data, Denah/Layout,
Diagram alir, Proses

Inpu
t

Pr
ose
s

Out
put

Siklus Manajemen K3
Penanggulangan Kebakaran
IDENTIFIKASI PROGRAM
PREVENTIF
(1)
Identifi
kasi
Hazard
materi
al

(2)
Identifika
si
potensi
yg dpt
menimbu
lkan
kebakara
n

(15)
(15)MANAGEMENT
MANAGEMENT
REVIEW
REVIEW

(14)
(14)
Evaluasi,
Evaluasi,
&&Audit
Audit

(12)
Latihan,
Evaluasi
&
Perbaikan
FSM
(13)
Gladi
Tanggap
Darurat

(3)
Identifika
si
metoda
paparan
sumber
panas

(4)
Estim
asi
damp
ak
kejad
ian

(5)
Identifika
si
Program
Pencegah
an
(6)
Identifika
si Sistem
Proteksi
Kebakara
n

(7)
Reviiew
keefektifa
n Program
yang
sedang
berjalan

PROGRAM PENGENDALIAN
DARURAT

(11)
Susun Tim
Tanggap
Darurat

(9)
Program
Pemelihara
an System
Prot
(10) Susun
Prosedur
Tanggap
Darurat

(8)
Susun
Progr
am
Perbai
kan

The Fire Triangle

OX
YG

EKSOTERMAL

AT
HE

EN

OKSIDASI

Flammable
range

Ignition
FUEL

?
Flash
point

WASPADA K3-KEBAKARAN.
Identifikasi Potensi Bahaya
Analisa & Pengendaliannya
Lo
ka
si/
U
ni
t
Pr
os
es

Spe
sifi
c
fire
haz
ard
s
Ma
teri
als

12/21/16

Spe
sific
igni
tion
Fac
tor

Fir
e
Ris
k
Lev
el

FEP

Pre
ven
tive
Mea
sur
e

Acti
ve
Fire
Prot
ecti
ons

Mi
tig
asi

71

ER
P

SEBERAPA BESAR
POTENSI RISIKO BAHAYA
KEBAKARAN

1,

1,

2,

2,

3,

3,

4,

DA
M

PA
K

INTENSITAS (Y)

PA
PA
RA
N

(Z

(X.Y.Z)

1,

2,

3,

PELUANG (X)
4, .)

WASPADA
KEBAKARAN!!!
X1.

Apakah di tempat kerja

Anda, ada peluang untuk
terjadi
kebakaran,.......................
.. ?
0. Tidak mungkin
1. Sangat Kecil
kemungkinannya
2. Kecil kemungkinannya
3. Besar kemungkinan
untuk terjadi
4. Hampir pasti

12/21/16

Created by ganjar budiarto

73

WASPADA
KEBAKARAN!!!
X2.

Jenis bahan yang

berpeluang untuk
terbakar, .........................
................... ?

Tidak terbakar
1. Sulit terbakar
2. Mudah terbakar
3. Mudah menyala
4. Dapat meledak
0.

12/21/16

Created by ganjar budiarto

74

WASPADA
KEBAKARAN!!!
Y. Jika terjadi kebakaran,
akan berpeluang melajujalar .................................
............. ?
1. Lambat
2. Sedang
3. Cepat
4. Sangat cepat
5. Dapat terjadi ledakan

12/21/16

Created by ganjar budiarto

75

WASPADA
KEBAKARAN!!!
Z. Jika terjadi kebakaran,
akan berpeluang
menimbulkan dampak
kerusakan /kerugian
/korban/
lingkungan.................. ?
1. Kerusakan kecil
2. Kerugian Sedang
3. Kerugian total
4. Berdampak besar
terhadap lingkungan
5. Berdampak pada
masyarakat luas
12/21/16

Created by ganjar budiarto

76

HAZARDS
IDENTIFICATION

OUT PUT

Mencegah Penyalaan

Mencegah Api Tumbuh Membesar

Mencegah Penjalaran Api

Keruang Lainnya

Mencegah Penjalaran Api Ke

Bangunan Lainnya

Menjamin Kelancaran
Evakuasi Penghuni

Ox
yg

at
He

en

VAPOR
FIRE

Fuel

Source Energy 6

Memberi Akses Dan

Kemudahan Operasi DK

TARGET & SASARAN

PROGRAM K3
PENANGGULANGAN
KEBAKARAN

NORMAL

Safety Procedur

Flamability materials
Mencegah
Penyalaan

Pengawasan
Beban Api
Petugas
Peran

Deteksi &
Pemadaman Awal

Komparte
Sarana
Pemadam Mentasi\
Damper
Internal
Kebakaran
Operasi
Petugas
Sarana Pemadaman
Eksternal
Sarana Pemadaman
Internal
Emergency
Response Plan
Lebar Exit
Siamesse
Connection
Lift Kebakaran
Posko
Kebakaran

Mencegah Api
Tumbuh Membesar

Sistem Pengaman
Geometri
Ruang
Bukaan Ventilasi

Mencegah Penjalaran Api

Ke ruang Lainnya

Mencegah Penjalaran Api

Ke Bangunan Lainnya

Sifat
Termal
Dinding

Konstr. PemisahMembatasi

Pemakaian
Bhn Mudah
Fire Stopping Terbakar

Jarak Bangunan Aman

Site Planning

Menjaga
Bangunan Tidak Runtuh

Memenuhi Persyaratan
Ketahanan Api

Penerapan
Kompartementasi
Sarana Jalan Keluar
Yg Aman
Menjamin
Kelancaran Evakuasi Penghuni Smoke Control
System
Memberi Akses
Dan Kemudahan Operasi
DK

Site Plan
Sistem Komunikasi
Emergency
Water Supply Fasilities

TOTAL AMAN

YG
OX
FIRE

PREVENT
ION

Fir
Em e
erg
en
c
y
Pl a
n

EN

Fire
R is
Ass k
ssme
ent

HE
AT

Fire Safety
Manageme
nt

Active
Fire Prot

FUEL

Passive
Fire
Prot

PRE FIRE
CONTRO
L

FIRE
EMERGENCY
CONTROL

POST
FIRE
CONTRO
L

FIRE PROTECTION
ENGINEERING (FPE)
KONSEP PERANCANGAN
SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN

Kajian teknik untuk

melindungi bangunan dari
ancaman bahaya kebakaran.
:
Fire Risk Assessment
Scenario of Fires
Strategic Control of Fires
(Pasive-Active)
Design Engineering of Fire
Prtotection

Faktor yang berpengaruh

dalam menilai risiko
kebakaran

Jenis dan jumlah bahan

yang berpotensi
terbakar,
Faktor pemicu kebakaran
Bentuk dan Ukuran
Ruangan
Lingkungan sekitar
Sistem proteksi yang
tersedia
Kesiapan petugas

Konsep Aman Kebakaran

FIRE SAFETY
MANAGEMENT
Passive Fire
Prot
Hazard
Contr
ol

Hazards

Unsa
fe

FERP
Active Fire
Prot

Inciden
t

Exp
os
ur
e

Conseque
nce

Fire
Explos
ion
12/21/16

Created by ganjar
budiarto

82

Diskusi Konsultasi
(Validasi)

1. Gambaran
Umum Proses
kegiatan
2. Identifikasi
potensi bahaya
kebakaran
3. Analisa Potensi
Kejadian
Kebakaran
4. Penilaian
Tingkat Risiko
Kebakaran

Monitoring - Evaluasi
& Continual Imvrovement

Tinjauan Awal K3

5. Pengendalian
Kebakaran

Pengendalian Risiko Bahaya Kebakaran

12/21/16

83

Identifikasi
Pr
os
es Z
En
er at
gy
Lingkungan

Fire

Haza
rds

Uns
a
f
e

Inciden
t

Expos
ure

Consequenc
e

Explosi
on
Workshop Electrical
Safety by ganjar
budiarto

84

Workshop Electrical Safety by ganjar

budiarto

Faktor Penyebab Kebakaran,

Karena LISTRIK

Pembebanan
lebih
Sambungan tidak
sempurna
Perlengkapan
tidak standar
Pembatas arus
tidak sesuai
Kebocoran isolasi
Listrik statik
Sambaran
petir

85

FIRE PREVENTION
Penanggulangan Kebakaran
PRE FIRE
CONTROL

FIRE
EMERGENC
Y CONTROL

POST
FIRE
CONTR
OL

Pencegahan kebakaran
kebakaran :: FIRE
FIRE RISK
RISK
Pencegahan
ASSESSMENT
ASSESSMENT
Pengendalian zat,
zat, energi,
energi, proses,
proses,
Pengendalian
lingkungan
lingkungan
Mengurangikebakaran
kebakaran:: BAGAIMANA
BAGAIMANA
Mengurangi
MITIGASI
MITIGASI
PassiveFire
FireProtection
Protection(Ketahanan
(Ketahanan
Passive
kebakaran)
kebakaran)
Jika
terjadikebakaran
kebakaran:: APA
APA YANG
YANG
Jika
terjadi

Kompartemen,
Smoke
Control,
Fire
Kompartemen, Smoke Control, Fire
DIPERLUKAN?
DIPERLUKAN?
Stoping,
Stoping,

Saranadeteksi,
deteksi,Alarm,
Alarm,Alat
AlatPemadam,
Pemadam,
Sarana
SaranaEvakuasi
Evakuasi
Sarana
OrganisasiTanggap
TanggapDarurat
Darurat+
+FFEERRPP
Organisasi

FIRE PREVENTION

Passive
Active

PRE FIRE
CONTROL

IN CASE FIRE
CONTROL

POST FIRE
CONTROL

FIRE SAFETY
SAFETY
FIRE
MANAGEMENT
MANAGEMENT

Menit
Status Kondisi

Pemeran

Tindakan

Gejala
kebakara
n,

Siapapun
yang
pertama
mengetahu
i

wajib
bertindak
mengatasi
kebakaran dan
tekan tombol
alarm

Alarm I
(Local
alarm)

Petugas
peran
kebakaran

Temukan titik
api Pemadam
menggunakan
APAR

Springkler Petugas
Aktif
Engineerin
otomatik, g

1 2 3 4 5 6

Pasca
flashover
Satu
Regu
ruangan pemadam
terbakar
penuh
Level 2 Dengan
kekuatan
internal,
masih
Dan Regu
12/21/16
FEP
mampu
mengend

Keterangan

Petugas di
Control Room,
mersponse
cepat
koordinasi
dengan Pos
security
Semua petugas
inti siaga
darurat sesuai
peran masing
masing
AMAN api padam

Stop valve

Lay out
Hydran 1,5
Petugas
& Padamkan/
APAR
peran
Lokalisir
GAGAL,
kebakaran
Level 1
Bertahan
Springkler unit lain
sampai
tidak
yang
bantuan regu
berfungsi berdekatan
pemadam
membantu
mengambil
alih
Lay out
Hydran 2,5
Regu
&
pemadam
Lokalisir/Pada
mkan
Pandu
Kebakara Petugas
evakuasi local
n belum
peran
Penyelamatan
teratasi
kebakaran
dokumen
Dan Regu

6
0

Peran Lantai
tetap
membantu

Peran Lantai

POSKO
MERAPAT, Bila
situasi
mengancam,
Kontak DPK

Laporan
situasi TERUS
MENERUS

Terus bertahan
melokaisir
Team Fire Man
(Security)
Laporan
situasi TERUS
MENERUS

88

Mulai

KOORDINASI
EKSTERNAL

POSKO
Alarm I
Intruksi
General Alarm

Siapaun
Dan Ru
Melihat Petugas Peran
Security
kebakaranLacak kebakaran
Instruksi
Teriak
Tim Siaga
Kebakaran

Tekan
tombol alarm

Gunakan
APAR
Hydrant

Evakuasi Total
Melaui tangga darurat

Fire Man
menuju TKP

Lay out
HYDRANT
Berusaha
medamkan

Alarm II

Menuju
Assembly point

Serang/
Lokalisir

Absensi

Serang

Padam

Padam

Pandu
evakuasi
Slesai

Slesai

Lengkap

Padam

Slesai

Lokalisir
Tunggu Petunjuk
89

FIRE PREVENTION
Penanggulangan Kebakaran
PRE FIRE
CONTROL

FIRE
EMERGENC
Y CONTROL

POST
FIRE
CONTR
OL

TANGGAP
TANGGAP
DARURAT
DARURAT
Level I.I. :: Mampu
Mampu diatasi
diatasi dengan
dengan
Level

APAR
APAR
Level IIII :: Pasca
Pasca Flashover,
Flashover, Masih
Masih
Level
mampu diatasi
diatasi dengan
dengan
kekuatan
mampu
kekuatan
yang tersedia
tersedia
yang
Level III
III :: Kebakaran
Kebakaran sulit
sulit
Level
dikendalikan dengan
dengan
dikendalikan
kekuatan yang
yang tersedia
tersedia EVAKUASI
EVAKUASI
kekuatan
TOTAL
TOTAL
Level IV
IV:: Kebakaran
Kebakaran berpotensi
berpotensi
Level
meluas
mengancam
meluas
mengancam
lingkungan sekitar
sekitar
lingkungan

Flash Over Zone

Fenomena
Kebakaran

Awal api

Menit

Tumbuh Flash overFull Fire Meluas Surut Padam

PROSEDUR TANGGAP DARURAT

Padam Evaku
Deteksi Alarm
kan
asi

12/21/16

FEP

Lokal
isir

Aman
Inves
kan
tigasi
Rescue
91

FIRE PREVENTION
Penanggulangan Kebakaran
PRE FIRE
CONTROL

FIRE
EMERGENC
Y CONTROL

POST
FIRE
CONTR
OL

PASCA KEBAKARAN
KEBAKARAN
PASCA
Invertig
Invertig
asi
asi
Analisis
Analisis
Laporan
Laporan
Tindak
Tindak
lanjut
lanjut

SISTEM PROTEKSI
AKTIF
Lengkap, memenuhi
syarat
Responses cepat

Alar
m

Flas
h
Ove
r

Detekt
or
Start

JIKA GAGAL !!!!

Membesar dan
MELUAS
.
. Tak terkendali

Spingkl
er
HYDRAN
APAR

FIRE MAN

RESPONSE TIME ???

Kesiapan petugas ?
12/21/16

FEP

93

Alarm

SKENARIO
KEBAKARAN
Potensi
dampa
k
terbur
uk

SKENARIO TANGGAP
DARURAT

Start

Tindaka
n

Tindaka
n

Berh
asil

Berh
asil

T
Berh
asil

Y
En
d

Tindaka
n

End

End

KEGAGALAN
Manajemen K3 ?

1
Tidak Ada
Sistem
Prosedur
dan
Rencana K3

- Intifikasi &
analisa
potensi
bahaya;
- Penilaian
risiko
bahaya;
- Prosedur
Pengendalian risiko
- ERP / FEP
- Audit

2
Tidak
Memiliki
SDM yg
kompeten
&
Terorganisir
Baik

3
Tidak
Tersedia
Dana untuk
Melaksana
kan
Program K3

Tidak
Tersedia
Sarana dan
Peralatan

- Peralatan
- Organisasi K3
Inspeksi
- Dana
- Safery
dan
Konsultasi
Committee
pemeliharaan
- Safety officer - Dana
- Peralatan Uji
- Ahli K3
Pelatihan - Pos Komando
- Pelatihan
- Sarana
- Dana
- Gladi simulasi
Kontrol
Penyusunan
K3
- Sarana
SOP dll
komunikasi
Emergency

5
Tidak ada
dukungan
Sistem
Informasi
Dan
Komunikasi

- Record system
- Daftar contact
Person/institusi
Penting
- Brosur / Leaflet
- Petunjuk
Kondisi
Darurat
- Peta / Denah
- Hot Lines

Fire Safety
Management
Komitmen &
Kebijakan
(FSM)

Perencanaa
n
(FSM)

Peninjaua
n Ulang
(FSM)

Pelaksan
aan
(FSM)

Monitorin
g&
Evaluasi
(FSM)
12/21/16

96

Identifikasi &
Analisis Fire
Hazard Materials

Analisa Potensi
Faktor Ignition

Penilaian Risiko
Intensitas dan
Dampak
Paparan
Kebakaran
REKOMENDASI
FIRE
PREVENTION &
MITIGATION

Evaluasi
Kesesuaian
Jenis & Tipe
System
Proteksi
Kebakaran
Storage &
Handling
Materials

Rekomendasi
Sistem
Deteksi dan
Alarm
Kebakaran

Kontrol Energi
Faktor Ignition

Rekomendas
i
APAR & IHB

Active dan
Passive Fire
Protection

FIRE
EMERGENCY
RESPONSE
PLAN

FIRE PREVENTION

FSM

Evaluasi Efektifitas Kinerja K3

Diskusi Konsultasi (Validasi)

Gambaran Umum
Klasifikasi
Hunian
Identifikasi &
Analisis Fire
Hazard
Materials
Analisa Potensi
Faktor Ignition

Penilaian
Risiko
Intensitas dan
Dampak
Paparan
Kebakaran
FIRE
PREVENTION &
MITIGATION

PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA

KEBAKARAN
98

FIRE PREVENTION

FS
M
2

Storage &
Handling
Materials

Evaluasi Efektifitas Kinerja K3

Diskusi Konsultasi (Validasi)

FIRE
PREVENTION &
MITIGATION

Kontrol Energi
Faktor Ignition

Active dan
Passive Fire
Protection

PRE FIRE
PLAN
PENGENDALIAN RISIKO
BAHAYA KEBAKARAN
99

FIRE PREVENTION

Evaluasi
Kesesuaian
Jenis & Tipe
System
Proteksi
Kebakaran

Evaluasi Efektifitas Kinerja K3

Diskusi Konsultasi (Validasi)

FS
M
3

PRE FIRE
PLAN

Rekomendasi
Sistem Deteksi
dan Alarm
Kebakaran

Rekomendasi
APAR & IHB
FIRE
EMERGENCY
RESPONSE
PLAN

PENGENDALIAN RISIKO BAHAYA

KEBAKARAN
100

a
j

0
h

0
1
2
3f
4

Catatan nilai :
0. Tidak ada / tidak
berfungsi
1. Kondisi kurang memadai
2. Masih perlu perbaikan
3. Memenuhi syarat
4. Terdokumentasi

Keterangan :
(a) Kegiatan preventif
pencegahan
kebakaran
(Pengendalian
setiap bentuk
energy);
(b)Sistem deteksi dan
alarm,
(c) Alat pemadam api
ringan
(d)Hydrant
(e) Springkler
(f) Sarana evakuasi;
(g)Pengendalian
penyebaran asap,
panas dan gas;
(h)Tim tanggap
darurat
penanggulangan
kebakaran;
(i) Penyelenggaraan
latihan dan gladi
penanggulangan
kebakaran secara
berkala;
(j) Buku rencana
penanggulangan
keadaan darurat
kebakaran

FIRE
ASSESSMENT

KEBIJAKAN

FERT

Fire Risk
Assessme
nt

ERT

Fire
Preventive

Passive
Fire
Protection
Means of
Escape
Fire
Detection
& Alarm

Fire
Sprinkler

Fire
Extinguish
er

Fire
Hydrant
0=
Tdk
Ada

1=
Ada

2=
Cukup

3=
Teraw
at

4=
Terdokum
en