You are on page 1of 36

Penyakit

Parasit pada
Manusia
General Practice
Puskesmas Seberang
Padang

PEDIKULOSIS
Sinonim: Pediculosis; Phthiriasis
Definisi:
Penyakit kulit menular akibat infestasi
pedikulus (tuma), sejenis kutu yang hidup
dari darah manusia, pada rambut kepala &
kemaluan atau baju, memberi keluhan
gatal akibat gigitannya

Penyebab nya ada 2 jenis


yaitu:
1. Pediculus humanus
Pedikulosis kapitis
(kutu kepala)
Pedikulosis korporis
(kutu badan)
2. Phthirus pubis Phthiriasis
pubis (kutu kemaluan)

Epidemiologi
Kutu parasit obligat manusia
Kosmopolit tidak dipengaruhi
musim
Insiden: kebersihan << (org dan
lingk), sos ekonomi <<
Penularan
Kontak langsung erat (tmsk
STD)
Melalui alat-alat a.l topi, sisir,
tempat tidur, dll

KUTU KEPALA
gatal
rambut kering kusam
krusta tebal bau busuk
Anak dan wanita
berambut panjang

Gambar-gambar

KUTU DI BADAN
Etiologi : pediculus humanus
var korporis
Predileksi:
dada,punggung,perut pada
lipatan pakaian
Diagnosis :
gatal
ekskoriasi
telur kutu

TERAPI :
TERAPIGameksan
Emulsi benzoas 20%
DDT Powder/emulsi 5%
Pencegahan :
Penderita dipisahkan
Alat selah dipakai
dibersihkan,di cuci,di
desinfeksi

KUTU KEMALUAN
Etiologi : pedikulus pubis
Diagnosis :
kutu di rambut pubis
&rambut perianal
gatal
telur kutu

Gambar-gambar

Skabies

PENGERTIAN :
Skabies ( gudik ) adalah penyakit
kulit menular yang disebabkan oleh
Sarcoptes scabiei varian hominis
( sejenis kutu, tungau ).

ETIOLOGI

Sarcoptes scabei betina


dewasa
Ukuran 0,3-,4mm
Secara morfologik
merupakan tungau kecil,
berbentuk oval,
punggungnya cembung
dan bagian perutnya
rata.
Tungau ini transient,
berwarna putih kotor,
dan tidak bermata

MORFOLOGI
4 pasang kaki
2 depan + alat isap
2 belakang + bulu keras
Jantan dan betina berkopulasi.
Stlh kopulasi jantan mati
Betina membuat terowongan, lalu bertelur
2 5 butir/ hari lalu mati
Siklus hidup
Telur larva nimfa sarkoptes

dewasa (tiap siklus berlangsung


selama +/- 3 hari)

PENULARAN :
Kontak langsung, kontak seksual.

Melalui alas tempat tidur, pakaian,


dll.

TANDA-TANDA :
Gatal, terutama pada malam hari.
Tonjolan kulit ( lesi ) warna keabuabuan beberapa mm.
Kadang disertai nanah, karena infeksi
bakteri akibat garukan
Mengenai sekelompok orang
Predileksi dan morfologis khas
Ditemukan Tungau S.scabies

LOKASI
Lokasi paling sering di sela-sela jari
tangan, telapak tangan, pergelangan
tangan, siku, ketiak, daerah
payudara, sekitar pusar dan perut
bagian bawah, sekitar kelamin dan
pantat
Sedangkan pada bayi dan anak-anak
dapat mengenai wajah, selasela jari
kaki dan telapak kaki
Pada pria bisa mengenai ujung
kemaluan bahkan sekujur kemaluan

Skabies

PENGOBATAN :
Sulfur 2,5-4% (salep), dioleskan 3-4
hari dan dapat diulang 1 minggu
kemudian.
Benzilbenzoat 25%.
Gameksan 1 %
Krotamiton 10%
Permethrin 5%, dll

TIPS dan ANJURAN


Periksakan ke Puskesmas, dokter,
dokter spesialis kulit atau Rumah sakit
setempat bila menjumpai penyakit ini
untuk mendapatkan pengobatan.
Apabila ada yang sakit Skabies
(gudik), periksakan semua anggota
keluarga yang kontak dengan
penderita. Jika ternyata menderita
skabies, obati semuanya secara
serempak agar tidak terjadi penularan
ulang.

TIPS dan ANJURAN


Menyapu, memvakum seluruh lantai
dan karpet dalam kamar Anda
Menjemur kasur dalam panas matahari
Merendam seluruh tirai, sprei, baju, bed
cover, selimut dll ke dalam air panas
kemudian mencuci dan menjemurnya
dibawah panas matahari
Jemur bantal dan guling

TIPS dan ANJURAN


Jika lemari terbuat dari kayu dan
kondisinya cukup lembab maka berikan
anti lembab dan kamper pada lemari
Mengganti tirai, sprei, selimut dll seminggu
2 minggu sekali.
Menggunakan lotion calamin pada tempat
gatal, hindari menggaruknya yang akan
memperburuk keadaan
Mandi dengan air suam kuku sampai rasa
gatal menghilang

TIPS dan ANJURAN

Bagi para wali yang mendapati


anak-anak sakit Skabies (gudik)
hendaknya menganjurkan kepada
anak-anak tersebut untuk berobat
secara serempak di Puskesmas
terdekat atau poliklinik Kulit Rumah
Sakit setempat

TERIMA KASIH...

You might also like