You are on page 1of 32

Anak laki-laki dengan Kejang Demam

Kompleks dan Bronkopneumonia

Ary Titis Rio


Pambudi
03011045
Dr.Hery Susanto
Sp.A
Data Pasien Ibu Ayah
Nama An.A Ny.N Tn. M
Umur 1,8 tahun 20 tahun 28 tahun
Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Laki-laki
Alamat Warungpring RT 1 RW 1 Tegal
Agama Islam Islam Islam
Suku Bangsa Jawa Jawa Jawa
Pendidikan - SMP SMA
Pekerjaan - IRT Buruh
Penghasilan - - Rp.100.000/hari
Keterangan Hubungan orangtua dengan anak adalah anak kandung
Asuransi Umum
No. RM 861595
Tanggal masuk 27 Januari 2017
RS
Keluhan
Keluhan Utama
Tambahan

Tidak nafsu
Mencret
Batuk makan
K Demam
Pilek
e
j
a
n
g
Riwayat penyakit
sekarang

OS kejang 1 hari SMRS, sebelum kejang os


mengalami panas, batuk, dan pilek 3 hari
SMRS kemudian di bawa ke Puskesmas
kemudian diberi obat dan besoknya panas
turun, beberapa jam kemudian ibu os
memberi obat penurun panas yang dibeli di
apotik tetapi panas os tidak turun dan os
kejang , tetapi mata tidak mendelik ke atas
dan tidak berbusa kemudian os di bawa ke
klinik dan dirujuk ke puskesmas dan diberi
obat yang di taruh di dubur kemudian os
berhenti kejang dan langsung BAB cair 3x.
Menurut ibu OS, Os kejang selama 3 jam
nampak tertidur dan tidak menangis.
Kemudian os di rujuk ke RS Mardhotillah dan
didiagnosis radang paru dan membutuhkan
ICU sehingga dirujuk ke RSUD Kardinah.
Riwayat Penyakit Dahulu

Os tidak pernah
mengalami hal serupa.
Tidak ada riwayat trauma,
riwayat alergi obat maupun
makanan tertentu. Riwayat
penyakit lain, seperti asma,
penyakit jantung, dan
sebagainya disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga

Menurut ibu os, saudara ibu os


yakni adik ibu os mengalami
hal serupa dan terjadi saat usia
2 tahun dengan jumlah kejang
2x dalam hari yang sama.
Riwayat Riwayat Sosial
Lingkungan Ekonomi
Rumah

Pasien tinggal bersama dengan


ayah, ibu dirumah pribadi. Rumah
berada di kawasan yang padat
penduduk dengan luas 10 meter x
8 meter. Tempat tinggal pasien Ayah bekerja sebagai Buruh
memiliki 2 kamar tidur, 1 kamar dengan penghasilan per hari
mandi, dan 1 dapur. Rumah Rp.100.000,00/hari. Ibu pasien
memiliki 4 jendela yang selalu merupakan seorang ibu rumah
dibuka setiap pagi. Penerangan tangga. Ayah pasien menanggung
dengan listrik. Air berasal dari air biaya seorang istri, dan 1 orang
sumur. Jarak septic tank kurang anak
lebih 10 meter dari sumber air. Air
limbah rumah tangga disalurkan
melalui selokan di depan rumah.

Kesan : keadaan rumah dan


ventilasi cukup baik, keadaan
lingkungan rumah cukup baik Kesan: riwayat sosial ekonomi kurang.
RIWAYAT MAKAN DAN MINUM

Pasien makan 3
kali dalam
sehari, dengan
1 tahun: nasi, sayur, dan
makanan lunak & lauk pauk
8 bulan: ASI pisang yg
dengan bubur dilumatkan
6 bulan: ASI tim
dan bubur
Lahir : ASI susu 3x sehari

Kesan: kualitas dan kuantitas


makanan baik.
RIWAYAT TUMBUH KEMBANG
Pertumbuhan:
Berat badan lahir 3600 gram. Panjang badan lahir 49 cm.
Berat badan sekarang 11 kg. Panjang badan 80 cm.
Perkembangan:
Psikomotor
Senyum : 2 bulan
Tengkurap : 6 bulan
Duduk: 7 bulan
Merangkak : 8 bulan
Berdiri : 11 bulan
Berjalan : 12 bulan
Kesan: Riwayat pertumbuhan
dan perkembangan anak
sesuai usia
RIWAYAT KELAHIRAN
Tempat RSI
persalinan
Penolong persalinan Bidan
Spontan, pervaginam
Cara persalinan
Penyulit : (KPD)
Masa gestasi 38 minggu pada G1P0A0
Berat lahir : 3600 gram
Panjang lahir : 46 cm
Lingkar kepala : ibu tidak ingat
Keadaan bayi
Tidak Langsung menangis , tidak pucat,
dan tidak biru
Kelainan bawaan : -

NEONATUS ATERM, LAHIR SPONTAN, BAYI DALAM


KEADAAN KURANG BUGAR
= perempuan

= laki - laki

= Pasien
Riwayat imunisasi
VAKSIN
ULANGAN
DASAR (umur)
(umur)
BCG 0 bulan - - - - - -

DTP/ DT - 2 bulan 4 bulan 6 bulan - - -

POLIO 0 bulan 2 bulan 4 bulan 6 bulan - - -

CAMPAK - - - 9 bulan - - -

HEPATITIS B 0 bulan 1 bulan - 6 bulan - - -

Kesan : Imunisasi dasar pasien lengkap


sesuai usia, belum dilakukan imunisasi
RIWAYAT PEMELIHARAN post
natal
Pemeliharaan setelah kehamilan dilakukan di Posyandu
secara teratur sebulan sekali dan anak dalam keadaan
sehat

RIWAYAT CORAK
REPRODUKSI
Ibu P1A0, pasien merupakan anak pertama berjenis kelamin
laki-laki
PEMERIKSAAN FISIK

Compos mentis, Nadi : 100 x/menit, Berat badan : 11 kg


Keadaan Umum

Data Antropometri
Tanda Vital
tampak sakit reguler, kuat, isi cukup. Panjang badan : 80 cm
sedang, tidak Laju nafas: 24 x/menit,
tampak sesak, tidak reguler.
tampak kejang.
Suhu : 36,5C
Tekanan darah : Tidak
dilakukan
STATUS GENERALIS

Kepala Mesocephali, LK : 48 cm

rambut warna hitam, penyebaran merata, tidak


Rambut mudah dicabut.
Mata Conjunctiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), oedem palpebra
(-/-), mata cekung (-/-)
bentuk normal, simetris, septum deviasi (-), sekret
Hidung (-/-), nafas cuping hidung (-)
bibir kering (-), bibir sianosis (-), stomatitis (-),
Mulut lidah normoglossia
Tenggoro Faring hiperemis (-), tonsil T1-T1 hiperemis (-)
k
Bentuk dan ukuran normal, discharge
Telinga (-/-)
Simetris, tidak terdapat pembesaran
Leher KGB

Kulit Ruam Kemerahan (-)


PEMERIKSAAN THORAX

INSPEKSI
Pergerakan dinding thoraks kiri-kanan simetris, retraksi (-)
Ictus cordis tidak nampak

PALPASI
Tidak ada hemithoraks yang tertinggal
Iktus kordis teraba di ICS IV midklavikula sinistra.

PERKUSI
Sonor dikedua lapang paru

AUSKULTASI
Paru : Suara nafas vesikuler diseluruh lapang paru kiri-kanan,
ronkhi (+/+), wheezing (-/-)
Jantung : Bunyi jantung I-II reguler, murmur (-), gallop (-)
Anorektal
Tidak dilakukan
Jenis kelamin laki-laki, tidak ada kelainan
Genitalia
Inspeksi : Tampak datar, simetris.
Auskultasi : Bising usus (+)

Abdomen
Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), distensi (-)
Perkusi : Timpani pada seluruh kuadran abdomen.
PEMERIKSAAN FISIK
EKSTREMITAS
Superior Inferior

Akral Dingin -/- -/-

Akral Sianosis -/- -/-

CRT <2 <2

Oedem -/- -/-

Tonus Otot Normotonus Normotonus

Trofi Otot Normotrofi Normotrofi

Ref. Fisiologis + +

Ref. Patologis - -
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium Tanggal 14/8/2016 Pukul 10,14 WIB
Hematologi
Hemoglobin 10,7 g/dL 10,7 14,7
Leukosit 5,7 10 /uL
3
4,5 13,5

Hematokrit 32,5 () % 33 41
Trombosit 150 103/uL 150 521
Eritrosit 5.1 10 /uL
6
3,7 5,7

RDW 17,5 () % 11,5 14,5

MCV 64,8 () U 80 93

MCH 21 () Pcg 28 33

MCHC 32,6 g/dl 33 36

Hitung Jenis (Diff)

Eosinofil 1 () % 2-4

Basofil 0.0 % 0-1

Netrofil 78,8 () % 50-70

Limfosit 14,0 () % 25-40

Monosit 6.2 % 2-8


PEMERIKSAAN KHUSUS

Data Antropometri Pemeriksaan Status Gizi


Anak laki-laki usia 1,8 Pertumbuhan persentil anak menurut CDC sebagai
tahun berikut:
Berat badan 11 kg
BB/U= 11/12 x 100% = 91,6 % (berat badan
Panjang badan 80 cm menurut umur normal)
Lingkar kepala 48 cm
PB/U = 80/84 x 100% = 95,2 % ( normal)

BB/PB = 11/11,4 x 100% = 96,49% (gizi baik


menurut berat badan per tinggi badan)

Kesan: Anak laki-laki usia 1,8 tahun, status gizi


baik
PEMERIKSAAN
KHUSUS
Berat badan 11 kg
Panjang badan
80cm
LINGKAR KEPALA
48 CM

NORMOCHEPALI
Pilek

Tidak
Batuk Nafsu
Daftar Makan

Masala
Dema h Mencre
m t

Kejang
Status
Kejang Disertai
Demam selama DIAGNOSIS
Batuk disertai
demam, Sesak
nafas dan Tidak
BANDING
gizi
3 jam
Nafsu Makan

Infeksi :
Gizi baik
Ekstrakranial : Bronkopneumoni
Kejang demam a
Intrakranial :
Meningitis
Meningoensefalitis
Ensefalitis Gizi Kurang

TB Paru

Non-Infeksi :
Intrakranial
SOL
Perdarahan ISPA
Ekstrkarnial :
Gangguan metabolik

ASMA Bronkiale
M N ES
ANA S
I

PF
Kejang Demam
Kompleks,
Bronkopneumoni
a, dan gizi
normal
PENATALAKSANAAN

N
IVFD RL 45 cc/jam
Ceftriaxone 2 x 500 mg
Dexametason 3 x 2,5 mg ON MEDIKA MENTOSA
Mikasin 3 x 75 mg
Paractamol 4x110 mg
Rawat inap untuk monitor
O2 2L
Lasal Syrup Ekspektoran 3 x gejala
Cth Awasi keadaan umum, dan
tanda vital
Edukasi : menjelaskan kepada

M
keluarga tentang penyakit
EDIKA MENTOSA pasien, pengobatan, dan
komplikasi yang mungkin dapat
terjadi.
prognosis
AD VITAM
Dubia AD BONAM

AD SANATIONAM
Dubia AD BONAM

AD FUNGSIONAM
Dubia AD BONAM
PEMERIKSAAN ANJURAN
Darah Rutin
Ulang

RO - Thoraks
PERJALANAN
PENYAKIT
26 Januari 2017 pkl. 21.00 WIB (IGD) 226 januari pkl 23.30 WIB (PICU)
Hari Perawatan ke-0 Hari Perawatan ke-1
S Os rujukan dari RS Mardhotillah dengan S Penurunan kesadaran (+), Demam (-) , BAB
penurunan kesadaran,demam tinggi 3 hari cair (+) 1x ampas (+), lendir (-), darah (-)
SMRS, post kejang 1x, badan kaku, mata tidak Batuk (+) Pilek (+) Sesak(+) Makan minum
mendelik ke atas disertai mulut berbusa. Sulit
Muntah (-) BAB cair 1x, ampas (+), lendir (-),
darah (-). Sesak (+).
O KU: penurunan kesadaran, Tampak sakit berat, O KU : baik, kesadaran CM
tampak sesak TTV :
TTV: HR 150x/m,RR 40x/m, T 36,3 0C T : 36,
Status generalis: Kepala: mesosefali, LK = 49 cm, rambut berwarna
Kepala: mesosefali, LK = 49 cm, rambut berwarna hitam, tersebar merata, tidak mudah dicabut..
hitam, tersebar merata, tidak mudah dicabut.. Mata: CA (-/-), SI (-/-), oedem palpebra (-/-), pupil
Mata: CA (-/-), SI (-/-), oedem palpebra (-/-), pupil isokor 3mm/3mm, reflex cahaya langsung +/+,
isokor 3mm/3mm, reflex cahaya langsung +/+, refleks cahaya tidak langsung
refleks cahaya tidak langsung Hidung & THT : dbn
Hidung & THT : dbn Mulut : dbn
Mulut : dbn Toraks: Retraksi (-/-), SNV (+/+), rh (+/+), wh (-/-), BJ
Toraks: Retraksi (-/-), SNV (+/+), rh (+/+), wh (-/-), BJ 1-2 reguler, m (-), g (-)
1-2 reguler, m (-), g (-) Abdomen: Supel, BU (+)N, hepar lien ttb
Abdomen: Supel, BU (+)N, hepar lien ttb Ekstremitas atas: AH (+/+), OE (-/-) spastik +/+,
Ekstremitas atas: AH (+/+), OE (-/-) spastik +/+, Ekstremitas bawah: AH (+/+), OE (-/-)spastik +/+
Ekstremitas bawah: AH (+/+), OE (-/-)spastik +/+ CRT CRT < 2 detik
< 2 detik

A Kejang Demam Kompleks A Kejang Demam Kompleks


Meningo Ensefalitis Meningo Ensefalitis
Bronkopneumonia Bronkopneumonia
P Rawat inap di PICU, konsultasi Sp.A P O2 2 lpm
O2 2 lpm IVFD RL 45 cc/jam
IVFD RL 500ml/kolf 45 cc/jam Ceftriaxone 2 x 500 mg.
Dexametason 3 x 2,5 mg (1/2 cc)
Mikasin 3 x 75 mg
Paracetamol 4 x 110 mg ( 11cc)
Lasal Ekspektoran 3 x 1/2 cth
Ulang Darah Rutin
28-1-17 (Puspanidra) 28-1-17 (Puspanidra)
H3 H4
Hari Perawatan ke-1
S Demam (-) S OS pulang Paksa)
Penurunan kesadaran (-), makan dan minum baik,
kejang (-), muntah (-) mual(-) sesak(-) batuk (+) pilek
(-) Mencret (-)
O KU : baik, TSR, CM O
TTV :
T : 36,3 HR :100 RR : 20
Kepala: mesosefali, LK = 49 cm, rambut berwarna
hitam, tersebar merata, tidak mudah dicabut..
Mata: CA (-/-), SI (-/-), oedem palpebra (-/-), pupil
isokor 3mm/3mm, reflex cahaya langsung +/+,
refleks cahaya tidak langsung
Hidung & THT : dbn
Mulut : dbn
Toraks: Retraksi (-/-), SNV (+/+), rh (+/+), wh (-/-),
BJ 1-2 reguler, m (-), g (-)
Abdomen: Supel, BU (+)N, hepar lien ttb
Ekstremitas atas: AH (+/+), OE (-/-) spastik +/+,
Ekstremitas bawah: AH (+/+), OE (-/-)spastik +/+
CRT < 2 detik

A Kejang Demam Kompleks K


Aejang Demam Sederhana
MeningoEnsefalitis
Bronkopneumonia
P Terapi lanjut P
Terimakasih

You might also like