You are on page 1of 20

123

Organ-Organ Sistem Pencernaan


dan Fungsinya
Oral Cavity (Melibatkan gigi, lidah,
dan kelenjar saliva)
Fungsi:
1. Analisis sensorik
sebelum menelan
makanan
2. Proses mekanik
yang melibatkan
gigi, lidah, dan
permukaan palatal
3. Pelumasan
dengna memberi
mukus dan saliva
Faring
Fungsi:
Mendorong makanan ke esofagus
Secara normal makanan melewati
orofaring dan laringofaring
Esofagus

Fungsi:
Transport material ke lambung
dengan gerakan peristaltik
Lambung
Fungsi:
1. Menyimpan makanan
yang masuk dan
disalurkan ke usus
dengan kecepatan
optimal
2. Mengeluarkan HCL
dan mencerna protein
3. Mencampur makanna
dengan sekresi
lambung menghasilkan
kimus
Hati

Fungsi:
Sekresi garam empedu yang
membantu pencernaan dan
penyerapan lemak
Pankreas
Terdiri dari sel
eksrokrin dan
endokrin
Fungsi:
1. Sel eksokrin =
menghasilkan enzim
pencernaan
2. Sel endokrin =
menghasilkan
hormon
Kantong Empedu

Fungsi:
Menyimpan cairan empedu sebagai
hasil sekresi hati
Usus Halus

Fungsi:
Absorbsi nutrien dari makanan dengan melalui
dinding usus halus ke pembuluh darah dan
dialirkan ke dalam darah atau limfa.
Usus Besar

Fungsi :
1. Absorbsi air dan elektrolit
2. Mengubah kimus setengah cair menjadi padatan
3. Memproduksi mukus
4. Mengandung bakteri yang bermanfaat bagi manusia
Empat Proses Dasar Pencernaan

1. Motilitas
.Gerakan saluran cerna oleh otot polos
pada dinding saluran cerna, kecuali di
ujung awal esofagus dan di akhir sfingter
ani eksternus yang lebih melibatkan otot
rangka.
.Gerakan Propulsif -> Mendorong maju isi
.Gerakan Mencampur -> Mencampur isi
dengan enzim
2. Sekresi
Sekresi getah pencernaan
Memerlukan energi baik untuk
transpor aktif bahan mentah
kedalam sel maupun sintesis produk
sekretorik oleh RE
3. Pencernaan
.Mengubah struktur kompleks
makanan menjadi lebih sederhana
.Dilakukan dengan hidrolisis
4. Absorbsi
Penyerapan struktur sederhana oleh
dinding usus halus bersama air,
vitamin, dan elektrolit.
Dipindahkan dari lumen ke dalam
darah atau limfa
Fase-Fase pada Proses
Pencernaan
Fase dalam proses menelan:
Fase dalam sekresi gastric
Dimulai dengan
melihat,
mencium, dan
memikirkan
makanan. CNS
FASE CEPHALIC

memengaruhi
divisi
parasimpatis
untuk
merangsang
gastrik
menyekresikan
HCL,
pepsinogen,
dan menambah
mukus
Dimulai saat
makanan
FASE GASTRIK

mencapai
pylorus antrum
Merangsang
pengeluaran
hormon gastrin
dan kelenjar-
kelenjar
lambung
Kimus bergerak dari
lambung
FASE INTESTINAL

keduodenum.
Adanya protein yang
tercerna merangsang
pelepasan gastrin
usus yang
menyebabkan
lambung terus
menerus
menyekresikan
cairan lambung
Daftar Pustaka
Sherwood, L. (2012). Fundamentals of human physiology (4th Ed). Canada:
Brooks/cole
Tortora, G. J., Derrickson, B. (2012). Principles of anatomy and physiology (13th
Ed). United States: Wiley
Martini, F. H., Nath, J. L., Bartholomew, E. F. (2012). Fundamentals of anatomy &
physiology (9th Ed). San Fransisco: Pearson

You might also like