You are on page 1of 35

GONORE

Pembimbing :
dr. Hastono Isnain Sp.KK
dr. Ira Sp.KK
Pendahuluan

G
O
N
O
R
E
Definisi
Gonore dalam arti luas
mencakup semua penyakit
yang disebabkan oleh
Neisseria gonorrhoea.
Etiologi

Penyebab gonore adalah gonokok yang ditemukan oleh


NEISSER pada tahun 1879

Gonokok termasuk golongan diplokok berbentuk seperti biji


kopi dengan ukuran L= 0,8 u dan P= 1.6u, serta bersifat
tahan asam

Tipe 1 & 2 yang bersifat virulensi =>


karena punya pili
Gonokok memiliki 4 type
Tipe 3&4 yang bersifat non virulensi
=> karena tdk pnya pili
Gonore pada pria
Gejala Klinis :
Infeksi pertama: Urethritis
Komplikasi
Lokal
Tysonitis Litritis
Parauretritis Cowperitis
Ascendens
Prostatitis Epididimitis
Vesikulitis Trigonitis
Vas deferentitis/funkulitis
Infeksi pada laki-laki
infeksi simptomatik
Uretritis
-gatal dan panas
dibagian distal uretra
disekitar orifisium
uretra ekterna
Keluar cairan
mukopurulen dari
orificium uretra uretriti
eksternum
- Tampak orifisium
s
uretra hiperemi
,edema.
Komplikasi
Tysonitis
Cowperitis
Trigonitis
Epididimitis
- Bengkak dan
teraba panas
- Nyeri bila
ditekan
Gonore pada wanita
Asimtomatik
Pasien datang jika sudah terjadi komplikasi
Secara tidak sengaja ditemukan saat
pemeriksaan antenatal
Gejala klinis
Infeksi pertama:
- Urethritis
- Servisitis
Komplikasi
Lokal
Parauretritis
Bartholinitis
Ascendens
Salpingitis
PID (Pelvic Inflammatory Disease)
Pada perempuan
Infeksi pertama
Bartholinit
is
Infeksi gonore non genital
Proktitis

orofaring
Diagnosis
Diagnosis ditegakkan atas dasar
Anamnesa
Pemeriksaan klinis / gejala klinis
Pemeriksaan Pembantu:
1. Sediaan Langsung
2. Kultur
3. Tes identifikasi presumtif dan konfirmasi
(definitif)
4. Tes beta-laktamase
5. Tes Thomson
1. Sediaan Langsung
Pada sediaan ini dilakukan
pewarnaan gram, ditemukan
gonokok gram-negatif, berbentuk
seperti biji kopi, intraseluler dan
ekstraseluler
2. Kultur
Untuk identifikasi spesies
2 macam media yang digunakan
1.Media Transpor
2.Media Pertumbuhan
Media Pertumbuhan
3. Tes identifikasi presumtif dan konfirmasi
4. Tes beta-laktamase
Pemeriksaan
dilakukan dengan
menggunakan
cefinase TM dis. BBL
961192 yg
mengandung
chromogenic
cephalosporin
(+) bila ada
perubahan warna
dari kuning =>
merah
5. Tes Thomson
Berguna untuk mengetahui sampai dimana
infeksi sudah berlangsung

Syarat Hasil Pemeriksaan


Kandung kencing
harus mengandung Gelas 1 Gelas 2 Arti
air seni paling sedkit Jernih Jernih Tidak ada
80-100 ml infeksi
Urin dibagi dalam 2 Jernih Keruh Tidak mungkin
gelas.
Tidak boleh Keruh Jernih Infeksi uretritis
menahan kencing anterior
dari gelas 1 ke gelas Keruh Keruh Panuretritis
2.
Dilakukan setelah
bangun pagi.
Tata Laksana
TERIMA
KASIH

You might also like