You are on page 1of 9

AGORAFOBIA

Febrian
Syahputra
DEFINISI

Agoraphobia adalah kondisi klinis orang


dengan kecemasan dan takut dalam situasi
yang tidak bisa pergi. Ini ada hubungannya
dengan rasa takut berada di luar di ruang
terbuka, di antara orang banyak.
EPIDEMIOLOGI
Agorafobia dapat muncul pada usia muda dengan rata-
rata timbulnya adalah pada usia dua puluh lima tahun.

Kebanyakan penderita adalah wanita pada onset usia


muda. Angka kejadian atau prevalensi agorafobia selama
masa kehidupan adalah 2-6%.

Pada penelitian yang dilakukan di lingkungan psikiatrik


dilaporkan sebanyak tiga perempat pasien yang terkena
agorafobia juga menderita gangguan panik.
ETIOLOGI

Faktor Biologis : NE, Serotonin, GABA


Faktor Genetik
Faktor Psikososial

Etiol
ogy
MANIFESTASI
KLINIS

Memiliki kecenderungan untuk menghindari situasi yang sulit untuk


mendapatkan bantuan.
Pasien dengan agorafobia lebih memilih untuk ditemani oleh orang lain
seperti teman dan anggota keluarganya di jalan yang ramai, toko yang
padat, ruang tertutup dan kendaraan tertutup.
Pada keadaan yang berat, pasien agorafobia dapat menolak keluar rumah
dan ketakutan akan menjadi gila.
KRITERIA DIAGNOSTIK MENURUT
PPDGJ III

Gejala psikologis perilaku atau otonomik yang timbul harus merupakan


manifestasi primer dari ansietasnya dan bukan sekunder dari gejala-gejala
lain seperti misalnya waham atau pikiran obsesif
Ansietas yang timbul harus terbatas pada (terutama harus terjadi dalam
hubungan dengan) setidaknya dua dari situasi berikut banyak
orang/keramaian, tempat umum, berpergian keluar rumah, dan berpergian
sendiri
Menghindari situasi fobik harus atau sudah merupakan gejala yang
menonjol.
TERAPI

Psikoterapi dan farmakologi

Mengobati panik dapat


memperbaiki Agorafobia
PROGNOSIS
Agorafobia tanpa riwayat panik sering kronik
Alkohol akan memperburuk agorafobia
TERIMA KASIH

You might also like