RALAT

Hal: 37 KESIMPULAN
Tertulis: Ditemukan 14 orang (58,0 %) dengan
astigmat with-the-rule, dan 10 orang (42,0 %) dengan
astigmat against-the-rule.
Seharusnya:
Rata-rata astigmatisme sebelum operasi adalah -0,51 +
0,30 dan pada hari pertama setelah operasi -0,58 +
0,26. Dengan uji Pearson Chi-square, tidak ditemukan
hubungan yang bermakna antara astigmat pre dan
post operasi (P = 0,06)
 ObservasiDerajat
Observasi DerajatAstigmat
Astigmat
sebelumdan
sebelum dansetelah
setelah
Fakoemulsifikasi
Fakoemulsifikasi
diBalai
di BalaiKesehatan
KesehatanMata
Mata
MasyarakanPropinsi
Masyarakan PropinsiSulawesi
Sulawesi
Selatan
Selatan

ANASTASIA VANNY LAUNARDO

PENDAHULUAN

0,
0,
15
0, 10 katarak
13 glaukoma
0, 0, refraksi
14 78 vitreo retina
infeksi
0, lain-lain
20
Charles D. Kelman, MD (1930-
2004)
Arch Ophthalmol. 2005;123:287-288
Leo Chylack, Jr,
Rumusan Masalah

Bagaimana pola gambaran derajat

astigmatisme pada penderita katarak
sebelum dan setelah fakoemulsifikasi di
Balai Kesehatan Mata Masyarakat
propinsi Sulawesi Selatan, periode
Januari tahun 2012.
Tujuan Penelitian

Tujuan
Manfaat Penelitian

Dasar untuk mengevaluasi dan mendapatkan

informasi dalam perbaikan penatalaksanaan
komplikasi pasca fakoemulsifikasi di Balai
Kesehatan Mata Makassar

Menjadi pemicu serta data awal pada penelitian-

penelitian selanjutnya yang berhubungan.
Tinjauan Pustaka
Charles D. Kelman, MD (1930-
2004)
Arch Ophthalmol. 2005;123:287-288
Leo Chylack, Jr,
Teknik Fakoemulsifikasi

Divide and Conquer

Phaco Chop Horizontal
Stop and Chop
Chop Vertical
Clear Corneal Incision
Astigmatisme
Astigmatisme setelah Fakoemulsifikasi

Kohnen T, Dick B, dan Jacobi KW

Park IC, Park CY, dan Ryu, 1994
Masket S, Wang L, Belani S, 2009
Metode Penelitian

Desain
Cara
Kriteria Sampel
Kriteria
Definisi Operasional

Fakoemulsifikasi
Clear Corneal Incision
Astigmatisme
Sarana
Hasil Penelitian

Tabel 1. Karakteristik Demografi Penderita

Variabel n(%)

Umur

40-49tahun 3(12,5%)

50-59tahun 3(12,5%)

60-69tahun 13(54,0%)

70-79tahun 5(21,0%)

Jenis Kelamin

Laki-laki 12(50%)

Perempuan 12(50%)

Perubahan astigmat

Sebelumoperasi -0,51+0,30

Setelahoperasi -0,58+0,26
Grafik 1.KarakteristikPenderitaberdasarkanumur

12,5 %
21 %
12,5 %

54 %
Grafik 2. Karakteristik Penderita berdasarkan jenis kelamin
 6
5
B
a
rC
h
a
rt
Grafik 3. Perbandingan astigmat sebelum dan setelah operasi

4
C
n
3
u
o
2
t
1
0-1
,7 5a
5-,7s
tig
p
re
-
,
5
0 -
,
2
5
Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan
Penelitian ini merupakan suatu penelitian deskriptif
dengan pengambilan data secara retrospektif dari
rekam medis.
Berdasarkan tabel karakteristik penderita dapat dilihat
rentang umur antara 40-79 tahun
60 69 tahun (54 %)
70 79 tahun (21 %)
40 49 tahun (12,5 %)
50 - 59 tahun (12,5 %)
Penelitian ini terdiri dari 12 (50,0 %) orang laki-laki
dan 12 orang (50,0 %) perempuan.

Rata-rata astigmatisme sebelum operasi adalah -0,51

+ 0,30 dan pada hari pertama setelah operasi -0,58
+ 0,26. Dengan uji Pearson Chi-square, tidak
ditemukan hubungan yang bermakna antara
astigmat pre dan post operasi.
Saran

Masih sangat banyak penelitian yang dapat

dilakukan dalam melihat astigmatisme yang terjadi
sebelum dan sesudah operasi katarak. Namun
dibutuhkan tenaga, waktu, dan jumlah sampel yang
lebih banyak, agar data dan hasil yang diperoleh pun
menjadi lebih akurat.