UNIVERSITAS KATOLIK MUSI CHARITAS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

D.IV TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK

STATISTIK
uji homogenitas

KELOMPOK 2

RIKA DAMAYANTI
HESTI ANGGRAINI
AGNES AGUSTIN OKPRIANI
FERADISA ADITAMA
DEANTY ADIANI
SURYANI S.
URBANUS DWI
1 ADI PITOYO
DOSEN: V. IRE TOMINIK, M.Kes.
PENGERTIAN UJI HOMOGENITAS

Uji homogenitas
adalah pengujian
mengenai sama
tidaknya
variansi-variansi
lebih dari dua buah
distribusi.
1
TUJUAN UJI HOMOGENITAS

Uji homogenitas
dilakukan untuk
mengetahui apakah data
dalam
variabel X dan Y
bersifat homogen atau
tidak.
2
 CONTOH UJI HOMOGENITAS

Misalkan diberikan data kemampuan koneksi

matematika setelah diberi perlakuan pendekatan
pembelajaran sebagai berikut.
Mind mapping: 6 7 7 7 7 8 8 9 9
9
Tematik : 6 7 7 7 7 7 8 8 8 9
Kontekstual : 5 6 6 6 8 8 8 8 9
9
Induktif : 4 5 5 5 6 6 7 7 8 8
3
 CONTOH UJI HOMOGENITAS

Dengan ukuran sampel masing-masing sebesar 10,

akan diuji homogenitas varians dari kemampuan
koneksi matematika keempat kelompok, setelah
pembelajaran dengan pendekatan Mind Mapping (1),
Tematik (2), Kontekstual (3), dan induktif (4). Adapun
jenis hipotesis yang akan diuji adalah sebagai
berikut.
H1: Tidak terdapat perbedaan kemampuan koneksi
matematika setelah diberi pendekatan pembelajaran.
4
PROSEDUR PERSIAPAN DATA
MENGGUNAKAN SPSS

1. Buka Aplikasi SPSS

5
 CONT PROSEDUR PERSIAPAN

2. Klik File

Open

Data
6
 CONT PROSEDUR PERSIAPAN

3. Cari data
excel yang
telah
disimpan.

Ubah Files of
Type menjadi
format excel

Pilih Data

Klik Open
7
 CONT PROSEDUR PERSIAPAN

4. Kemudian
akan muncul
kotak dialog
sebagai
berikut

Hilangkan
tanda
centang

Klik OK
8
 CONT PROSEDUR PERSIAPAN

5. Lalu klik Variable

Pada
View.
Ubah variabel
Isi Name dan Decima koneksi,
Label. Ubah ls ubah
variabel 1 menjadi menjadi measure
Koneksi dan 0 menjadi
Variabel 2 menjadi scale
Kelompok

9
 CONT PROSEDUR PERSIAPAN

6. Pada Variabel
Kelompok,
klik Values,
lalu masukkan
nilai:
1 Mind
mapping
2 Tematik
3 Kontekstual
4 Induktif
Lalu klik OK
1
 CONT PROSEDUR PERSIAPAN

7. Maka akan
muncul
tampilan
pada Data
View seperti
berikut

1
 PROSEDUR UJI NORMALITAS

8. Analyze

Descriptiv
e Statistics

Explore

1
 CONTPROSEDUR UJI NORMALITAS

9. Masukkan
data
Koneksi ke
Dependent
List dan
data
Kelompok
ke Factor
List

1
 CONTPROSEDUR UJI NORMALITAS

10. Klik
Statistics

beri tanda
centang pada
Descriptives

Confidence
Interval for
Mean pada 95%

klik Continue 1
 CONTPROSEDUR UJI NORMALITAS

11. Klik Plots

Pada Boxplots pilih

Dependents
together,
Pada Descriptive
beri tanda centang
pada Stem-and-leaf
dan Histogram

Beri tanda centang

pada Normality
plots with tests

Klik Continue 1
 CONTPROSEDUR UJI NORMALITAS

12. Akan
muncul
kotak
dialog, lalu
klik OK

1
 OUTPUT UJI NORMALITAS

Bagian I: Case Processing Summary

Dari tabel di atas, kita mengetahui bahwa:

Kolom Valid menginterpretasikan bahwa data terbaca
seluruhnya (100%).
Kolom Missing menginterpretasikan bahwa tidak ada
data yang tidak dapat terbaca (0%).
Kolom Total menginterpretasikan bahwa total data 1
dapat terbaca seluruhnya (100%).
CONT OUTPUT UJI NORMALITAS

1
CONT OUTPUT UJI NORMALITAS

1
CONT OUTPUT UJI NORMALITAS

2
 CONT OUTPUT UJI NORMALITAS

Bagian III: Metode Inferensial

Kolmogorov-Smirnov untuk >50 sampel
Shapiro-Wilk untuk 50 sampel
Data pada contoh kasus 50 sampel, maka digunakan
Shapiro-Wilk. Jika p < 0,05, maka H 1 ditolak
Jika p > 0,05, maka H 1 diterima.
Karena nilai significant yang tertera di atas lebih besar dari
0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi 2
normal.
CONT OUTPUT UJI NORMALITAS

Bagian IV:
Histograms

Dengan melihat
histogram,
tampak bahwa
sebaran data
yang diperoleh
tidak begitu
mirip normal.
Walaupun hanya
sedikit terbentuk.
2
CONT OUTPUT UJI NORMALITAS

Bagian V: Q-Q
Plots

Terlihat bahwa
data tersebar di
sekitar garis,
kemungkinan
besar data
terdistribusi
normal.
2
 PROSEDUR UJI HOMOGENITAS

13. Buka menu

utama Analyze

Pilih General
Linear Model

Klik Univariate
2
 CONT PROSEDUR HOMOGENITAS

14. Pindahkan
variabel Koneksi ke
dalam Dependent
Variable,
Variabel Kelompok
ke Fixed Factor (s)

Klik Options
2
 CONT PROSEDUR HOMOGENITAS

15. Masukkan data

Kelompok ke
Display Means for

Pilih Homogenity
Test

Klik Continue

Klik OK

2
 INTERPRETASI OUTPUT HOMOGENITAS

Dari hasil analisis pada tabel

Levenes Test of Equality of
error Variances, diperoleh F =
2,028; db1 = 3; db2 = 36, dan p-
value = 0,127 > 0,05 atau H 1
diterima. Dengan demikian, data
kemampuan koneksi matematika
dari keempat kelompok
homogen. Angka Levene Statistic
(F) menunjukkan semakin kecil
nilainya maka semakin besar
homogenitasnya. df1 = jumlah
kelompok data-1 atau 4 1 = 3
sedangkan df2 = jumlah data
jumlah kelompok data=404=36. 2