RESUME

KULIAH THT
Prof Suwito
Telinga - Hidung -
Tenggorok
Merupakan suatu kesatuan organ

Tiap organ terdapat dua lobang

(Telinga, Hidung Larings dan
Usofagus)

Dari lima indera, tiga terdapat pada

organ THT (Penghidu, Pendengar &
Pengecap)
telinga - hidung tenggorok

Embriologis berasal dari

percabangan Entoderm bagian
Karnal

Manajemen penyakit THT:

Konservatip dan Bedah
Lahan Pelayanan Kesehatan
THT untuk Dokter Umum:
Penyakit THT yang sering dijumpai
Penyakit THT Gawat Darurat
Merujuk kasus yang perlu segera
ditangani Spesialis
Gangguan Patologis
Penyakit THT
Kelainan Kongenital
Infeksi
Trauma
Neoplasma
Korpus Alienum
Degenerasi
Diagnosis
Pemeriksaan fisik & Fungsional

Kamar setengah gelap & lampu kepala

Kesan umum - Anamnesis - Inspeksi

(Otoskopi, Rinoskopi dan Farongoskopi,
bila perlu Rinoskopi Posterios dan
Liringoskopi Indirek) - Palpasi - Perkusi
- Auskultasi - Uji Pendengaran,
Keseimbangan, Penghidu & Pengecap
diagnosis

Setiap Pasien, Ketiga organ tersebut harus

diperiksa, walaupun yang dikeluhkan hanya satu
organ:
Melatih ketrampilan
Melihat variasi Struktur organ normal
Adanya penyakit laten (Tanpa keluahan)
Proyeksi Eksternal

Bila diperlukan:
Pemeriksaan Lab.
Pemeriksaan Biologis
Terapi
Konservatif (obat-obatan)

Operatif
Tindak Lanjut
(Follow Up)
Evaluasi hasil pengobatan

Komplikasi yang timbul

Habilitasi atau
Rehabilitasi
Khusus untuk ketulian:
Tuli Prelingual (Sejak Lahir): Habilitasi
Tuli Post Lingual (Konduksi):
Rekonstruksi
Tuli Post Lingual (Sensorineural):
Rehabilitasi dengan alat bantu dengar
(ABD)