Professional Documents
Culture Documents
HIDRONEFROSIS DENGAN
NEFROLITHIASIS SUSP. GAGAL
GINJAL KRONIS
DISUSUN OLEH :
Pembimbing :
D r. R o c h m a d Wi d i a t m a , S p . R a d .
IDENTITAS
Nama : Darso
Usia : 52 th
Jenis kelamin : Laki - laki
Alamat : Purwosari Rt:6/1Telogowungu
Agama : Islam
Pekerjaan : Petani
Pendidikan : SD
Status : Menikah
SukuBangsa : Jawa (WNI)
Status pasien : Rawat Jalan pada tanggal 1 Desember 2015
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Sakit Pinggang kiri
Riwayat Psikososial :
Penderita berobat dengan menggunakan biaya BPJS
Pemeriksaan Obyektif
Status Generalis
Keadaan Umum : Lemah
Kesadaran : Composmentis
Tanda Vital
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Suhu :-
RR : 20 kali/menit
Pemeriksaan Fisik
Kulit : Sawo matang
Kepala :-
Mata : mata oedem (-/-), konjungtiva anemis (+), Sklera
ikterik (-)
Telinga : secret / discharge (-)
Hidung : dbn, discharge (-)
Bibir dan mulut : lidah kotor
Leher : simetris, pembesaran lomfonodi (-). JVP tidak
meningkat
Jantung : dalam batas normal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
PEMERIKSAAN USG
Pembacaan Hasil USG Abdomen
GINJAL KANAN:
Ukuran dalam batas normal, batas kortex medulla tidak
jelas, parenkim menipis, ekogenositas meningkat, PCS sangat
melebar, batu (-).
GINJAL KIRI:
Ukuran dalam batas normal, bats kortex medulla tak jelas,
ekogenositas meningkat, PCS dan ureter agak melebar, batu (+)
dengan ukuran kecil - kecil
KESAN:
Penyakit ginjal kronis Duplex
Nephrolithiasis Sinistra
Hidronefrosis dextra (grade 3)
Hidronefrosis sinistra (grade 1)
Hidroureter sinistra
TINJAUAN TEORI
HIDRONEFROSIS
DEFINISI
Nefrolithiasis
Menyumbat saluran
Pasien mungkin asimtomatik jika awitan terjadi secara bertahap. Obstruksi akut dapat
menimbulkan rasa sakit di panggul dan punggung. Jika terdapat infeksi, maka disuria,
menggigil, demam, dan nyeri tekan serta piuria akan terjadi. Hematiria dan piuria
mungkin juga ada. Jika kedua ginjal terkena, tanda dan gejala gagal ginjal kronik akan
muncul.
PENEGAKAN DIAGNOSIS
Laboratorium
Hematuria mikroskopik dapat menunjukkan adanya batu atau tumor. Hitung
jumlah sel darah lengkap: leukositosis mungkin menunjukkan infeksi akut. Kimia
serum: hidronefrosis dapat mengakibatkan peningkatan kadar ureum dan
kreatinin.
Ultrasonografi (USG)
Ultrasonografi adalah metode yang cepat dan cukup akurat untuk mendeteksi
hidronefrosis Ultrasonografi umumnya berfungsi sebagai tes skrining pilihan
untuk menetapkan diagnosis
Urography Intravena (IVU)
untuk mengidentifikasi keberadaan dan penyebab hidronefrosis
CT Scan
CT Scan memiliki peran penting dalam evaluasi hidronefrosis
DIAGNOSIS HIDRONEFROSIS ET
NEFROLITHIASIS
Berdasarkan gradenya. Ada 4 grade hidronefrosis, antara lain :
Hidronefrosis derajat 1.
Dilatasi pelvis renalis tanpa dilatasi kaliks. Kaliks berbentuk blunting, alias
tumpul.
Hidronefrosis derajat 2.
Dilatasi pelvis renalis dan kaliks mayor. Kaliks berbentuk flattening, alias
mendatar.
Hidronefrosis derajat 3.
Dilatasi pelvis renalis, kaliks mayor dan kaliks minor. Tanpa adanya penipisan
korteks. Kaliks berbentuk clubbing, alias menonjol.
Hidronefrosis derajat 4.
Dilatasi pelvis renalis, kaliks mayor dan kaliks minor. Serta adanya penipisan
korteks Calices berbentuk ballooning alias menggembung.
Nyeri kolik (nyeri yang menjalar)
Disuria
Mual
Demam bila infeksi
Nyeri ketok pinggang kiri (+)
KESIMPULAN
7/7/2017 20
TERIMAKASIH
7/7/2017 21