Siti Azizah

MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN

III. MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN
Kebudayaan
Masyarakat dan kebudayaan
Isi, sifat dan fungsi kebudayaan
Sistem nilai budaya masyarakat
Pranata kebudayaan
Dinamika kebudayaan
Tipe2 masyarakat dan komunitas
KEBUDAYAAN

Asal kata: Buddhayah, jamak dari budhi (budi/akal)

= culture, asal kata: Colore, yaitu mengolah/mengerjakan
Kebudayaan (Selo Sumardjan dan Soelaeman Soemardi):
semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
Hasil kebudayaan:
1. Kebudayaan kebendaan/jasmaniah (material culture), contoh
2. Kebudayaan rohaniyah (spiritual/immaterial culture), contoh
keduanya diabdikan untuk keperluan masyarakat.
Sub culture?? Counter culture??
SIFAT, HAKEKAT DAN FUNGSI KEBUDAYAAN

Sifat dan hakekat kebudayaan:

1. Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia
2. Kebudayaan telah ada terlebih dahulu dari pada lahirnya generasi tertentu
3. Kebudayaan diwujudkan dalam perilaku, termasuk aturan2, kewajiban
masyarakat ybs.
Fungsi kebudayaanMengapa ada kebudayaan?
1. Karena manusia selalu berusaha memecahkan persoalan2 kehidupan.
Jawabannya adalah dengan membentuk Kebudayaan
2. Memenuhi kepuasan materiil (economic organization) dan spirituil (social
organization)
DINAMIKA KEBUDAYAAN

Kebudayaan dikatakan telah terbentuk jika:

1. Telah diterima sebagai norma (obyek non materi maupun obyek materi),
contoh
2. Menjadi milik bersama

Dinamika/Gerak Kebudayaan, kebudayaan bukan statis/selalu bergerak.

Manusia sebagai wadah kebudayaan selalu bergerak dan berhubungan dengan
individu dan kelompok2 yang lain sehingga sehingga membawa kebudayaan
bersamanya.
Akulturasi adalah proses penerimaan suatu kebudayaan luar dari salah satu
masyarakat yang diolah dalam kebudayaannya sendiri.
Proses Akulturasi merupakan contoh dinamika kebudayaan tidak
menghilangkan kebudayaan sendiri.
Giving any example???
MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN

Individu selalu mempelajari norma2

Masyarakat Kebudayaan masyarakat dimana ia menjadi anggota.
Ini dinamakan sebagai socialization.
Tipe-tipe kebudayaan yang
Individu dan mempengaruhi bentuk kepribadian:
perilakunya 1. Kebudayaan2 khusus/kedaerahan
2. Urban dan rural ways of life
3. Kebudayaan khusus kelas sosial
4. Kebudayaan khusus dasar agama
Kepribadian
5. Pekerjaan/profesi/keahlian

Hubungan saling
mempengaruhi
Masyarakat dan kebudayaan
adalah wujud perilaku,
individu+prilakunya adalah
abstraksi kepribadian
CULTURAL UNIVERSALS

Cultural universals adalah unsur2 kebudayaan yang umum dimiliki setiap

masyarakat
7 Unsur-unsur kebudayaan (C. Kluckhohn), cultural universals:
1. Peralatan dan perlengkapan hidup manusia
2. Mata pencaharian dan sistem ekonomi
3. Sistem kemasyarakatan
4. Bahasa
5. Kesenian
6. Sistem pengetahuan
7. Religi
PEMECAHAN CULTURAL UNIVERSAL
MASYARAKAT SEBAGAI SISTEM SOSIAL

Masyarakat dalam arti luas dan bila dianalisa dari sudut pandang sosiologi,
maka masyarakat terdiri dari beberapa komponen:
1. Keluarga; sistem sosial terkecil, ortu-anak, sistem perkawinan, peranan
keluarga, pengelolaan ekonomi RT
2. Ekonomi; situasi masyarakat dan semua kegiatannya untuk mencapai
kondisi yang diharapkan, mis. Pertanian, perdagangan
3. Pemerintahan; sosial politik, sistem birokrasi, pemerintahan, sistem
kekuasaan, dsb
4. Agama; peran tokoh agama, kerukunan umat beragama
5. Pendidikan; PBM, tingkat pendidikan, keterampilan, sikap terhadap inovasi
baru, dsb
6. Lapisan masyarakat; lapisan2 masyarakat yang diakui keberadaannya oleh
sebuah masyarakat
MASYARAKAT SEBAGAI SISTEM SOSIAL DAN FAKTOR2
YANG MEMPENGARUHINYA
PRANATA ATAU LEMBAGA KEBUDAYAAN

= Social Institution = Pranata Sosial = Lembaga Sosial

Merupakan pola aktivitas yang terbentuk untuk memenuhi berbagai
keperluan/kebutuhan hidup manusia dan masyarakat (Koentjaraningrat)
Cara terbentuknya:

Kebiasaan Adat istiadat yang Pola aktivitas dan

kokoh organisasi pelaksanaan

Lembaga Primer/fundamental manusia:

1. Lembaga keluarga Semua memiliki norma dan nilai yang
2. Lembaga perekonomian dipertahankan oleh anggota masyarakat,
3. Lembaga keagamaan namun dapat selalu mengalami
4. Lembaga pemerintahan PERUBAHAN
KOMUNITAS

Community=masyarakat setempat dengan kriteria utama: memiliki

social relationships
Komunitas, artinya mulai dari yang terkecil/mikro mis. kampung sampai
dengan yang terbesar/makro mis. Bangsa
Tiga unsur komunitas:
1. Kolektivitas manusia
2. Lokasi geografi
3. Suatu kesamaan yang memberikan identitas, pandangan hidup dan tujuan
hidup komunitas ybs.
Komunitas manusia (Roucek and Warren, 1984) memiliki perasaan
memiliki bersama dan menduduki wilayah yang sama dimana terdapat hampir
semua institusi dasar.
Penting dipelajari dalam sosiologi karena pada komunitasnya, seorang
individu beraktivitas dan berhubungan dengan individu lain dan dengan
institusi2 sosial.
TIPE KOMUNITAS

Tipe2 komunitas biasanya diklasifikasikan menurut 4 kriteria:

1. Jumlah penduduk
2. Luas, kekayaan dan kepadatan penduduk
3. Fungsi2 khusus dari komunitas terhadap seluruh masyarakat
4. Organisasi komunitas ybs.
Masyarakat pedesaan/ rural community dan Masyarakat perkotaan/
urban community
PEMBAGIAN KOMUNITAS
COMMUNITY APPROACH

Ada 6 cara untuk mempelajari sebuah komunitas (Long dalam Kunto, 1985):
1. Community approach; menekankan pada partisipasi anggotanya
2. The information self help approach; komunitas yang selalu berubah karena
informasi yang didapatkannya (baik dari luar dan dalam)
3. The special purpose solving approach; rasionalitas dan interest manusia
dapat menguntungkan komunitas
4. The experimental approach; perbaikan komunitas melalui observasi dan
analisis
5. The demonstration approach; peragaan uji coba dan siap diterapkan pada
komunitas
6. The power conflict approach; perubahan sosial akibat konflik kekuasaan