monospesifik yang dapat mengikat hanya satu epitope, dimana zat yang diproduksi oleh sel gabungan tipe tunggal dengan kekhususan tambahan. Beberapa jenis antibodi monoklonal telah tersedia di pasaran untuk mendeteksi bakteri patogen dan virus, serta untuk uji kehamilan sebagai bahan vaksin, dan lain lain. Bila antibodi mengikat antigen sel tumor dan antibodi melekat dengan reseptor pada permukaan sel imun efektor. Interaksi reseptor didasari pada kemanjuran antitumor dan sangat vital dalam memilih suatu antibodi monoklonal. Metode yang digunakan untuk membunuh sel tumor. Formasi kompleks antigen antibodi merupakan komplemen C1q berikatan dengan IgG sehingga memicu komplemen protein lain untuk mengawali pelepasan proteolitik sel efektor kemotaktik/agen aktivasi C3a dan C5a. Menggunakan antibodi monoklonal sebagai penghantar untuk ke sel tumor sehingga prodrug diaktifkan pada tumor, hal ini akan meningkatkan dosis active drug di dalam tumor. Zat prodrug terpecah dan melepaskan active drug di dalam tumor. Antibodi yang penggunaanya tanpa dikombinasikan dengan obat lain atau material radioaktif. Antibodi murni mengikatkan diri mereka pada antigen spesifik milik sel-sel kanker dengan berbagai cara Antibodi yang dikombinasikan dengan berbagai jenis obat, toksin, dan materi-materi radioaktif. Obat ini hanya berperan sebagai kendaraan yang akan mengantarkan substansi-substansi obat, racun, dan materi radioaktif, menuju langsung ke sasaran yakni sel-sel kanker Antibodi monoklonal versi baru (Contoh : Chimaric Monoklonal Antibodies, Humanized Monoklonal Antibodies, Fully Human Monoklonal Antibodies). Pengobatan kanker Obat dan terapi gen: Immuno-liposomes