HUMAN PAPILLOMAVIRUS INFECTION

AND CERVICAL CANCER:

PATHOGENESIS AND EPIDEMIOLOGY

Disusun Oleh
Iriyanti Aderina Patola, S. Ked
(1108012031)
Pembimbing :
dr. Laurens David Paulus, SpOG., (K) Onk
SMF/BAGIAN ILMU KEBIDANAN DAN KANDUNGAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA
RSUD PROF. DR. W. Z. JOHANNES
KUPANG
2017
 Human Papilloma Virus
(HPV)
Penyebab umum dari penyakit menular seksual baik
pada pria maupun wanita di seluruh dunia
Risiko tinggi Risiko rendah

HPV 16 HPV 6

HPV 18 HPV 11

>90 % cervical Anogenital Warts

carcinomas
Setiap tahun, 470.000 kasus kanker serviks baru
terdiagnosa di seluruh dunia dan sekitar setengah kasus
akan meninggal dunia
 PENDAHULUAN
Faktor-faktor viral laintingginya
jumlah virus (viral loads), jenis HPV,
infeksi dengan berbagai tipe HPV
berisiko-tinggi dan predisposisi
genetikperkembangan kanker
serviks
 Virus papiloma
memiliki sifat mudah
ditemukan (ubiquitous)
dan telah dideteksi
keberadaanya pada
beragam jenis hewan
maupun manusia.

Lebih dari 200 tipe

human papillomavirus
(HPV) telah dikenali
dengan basis urutan
(sequence) DNA.
 TIPE HPV

jaringan epitel keratin

Cutaneus

epithelium traktus anogenital

mukosa oral, saluran
Mukosa pernapasan dan konjungtiva
 Tipe HPV
Plantar warts Flat warts Epidermodysplasia
verruciformis

HPV 3, 10, 26, 27, 28, 38,

41, 49, 75, 76.

HPV 1, 2, 4, 63 kista epidermoid

Kutil secara umum

karsinoma laring

HPV 2, 1, 7, 4, 26, 27, 29, 41, 57, HPV 2, 3, 10, 5, 8, 9, 12, 14, 15,
65, 77, 3, 10, 28 17, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 36,
37, 38, 47, 50

HPV 6, 11, 16, 30, 33, 36, 37, 38, 41,

48, 60, 72, 73
 Conjunctival
Focal epithelial papillomas Karsinoma serviks
hyperplasia de
Heck
\

HPV 6, 11, 16

HPV 13,22 HPV 16, 18, 31, 45, 33, 35,

39. 51, 52, 56, 58, 66, 68, 70
Recurrent respiratory
papillomatosis condyloma
acuminatum

HPV 6, 11

HPV 6, 11, 30, 42, 43,

45, 51, 54, 55, 70
Human Papilloma Virus (HPV)

Famili Papovaviridae, berukuran kecil,

tidak berselubung, diameter 55 nm.

Kapsid ikosahedral 72 kapsomer

paling sedikit dua protein kapsid, L1
(mayor) dan L2 (minor).

Genom HPV molekul tunggal rantai

ganda, DNA sirkuler (rata-rata 7.900 bp
berhubungan dengan histon-histon).
 Fungsi Gen HPV
Kategori Gen Gen Fungsi
Gen-Gen awal E1 Replikasi virus
E2 Modulasi transkripsi dan
replikasi
E3 Tidak diketahui
E4 Infeksi virus produktif
E5 Sifat-sifat transformasi
E6 Onkoprotein; interaksi dengan protein p53
E7 Onkoprotein; interaksi
dengan Protein pRb
E8 Tidak diketahui
L1 Protein kapsid mayor
Gen-gen akhir L2 Protein kapsid minor
PATOGENESIS

BIOLOGI
MOLEKULER

PERJALANAN ALAMIAH
KANKER SERVIKS
 BIOLOGI
MOLEKULER
PERKEMBANGAN ALAMIAH
KANKER SERVIKS
 EPIDEMIOLOGI

Faktor Faktor
seksual non virus

Faktor
virus
 Faktor Seksual
Berganti-ganti pasangan seksual
Aktivitas sosial pada usia muda
Prevalensi HPV paling tinggi pada usia
dewasa muda (umur 18-30 tahun) dan
menurun pada usia tua
Lebih sering terjadi pada wanita yang
lebih tua dari 35 tahun
 Faktor Virus
Wanita hasil PCR positif DNA HPV
risiko tinggi lebih mudah mendapat
CIN III 116 kali lipat dibandingkan
dengan hasil PCR negatif
HPV 16 viral load tinggi korelasi
dengan dengan peningkatan keparahan
penyakit serviks
 Faktor Non Virus
Penggunaan kontrasepsi oral jangka
panjang
Merokok
Kehamilan multipel
Diet dan konsumsi alkohol ??
Genetik
 Terima Kasih

Tuhan Yesus memberkati