You are on page 1of 163

Pembahasan 101-200

otakukdi
B. Tes toleransi glukosa
e. Lanjutkan pemberian ASI ikterus fisiologis
d. Cutaneous larva migran
Life cycle
e. Etambutol
a. Carpal tunnel syndrome
e. Blighted ovum
b. E4V5M6
Glasgow Coma Scale
a. Pleksus Kiesselbach - Epistaksis anterior
c. Tetanus
a. Hipertrofi pylori stenosis
a. Griseofulvin Tinea capitis
a. Treponema pallidum - Sifilis
c. Rhinitis alergi
d. Presbikusis
c. Sinusitis maxillaris
a. Rapid acting insulin subkutan
b. Mengubah gaya hidup
e. Preeklampsia berat
c. Hipertensi grade II
a. Epilepsi
b. Antazoline konjungtivitis alergi
b. MMR
c. Skabies
b. Acute kidney injury
d. Penurunan berat badan Osteoartritis genu
c. Pecahnya varises esofagus
a. Juctice
e. Hemolisis Plasmodium falciparum
b. BTA Sputum
a. Furosemide
a. Pil progesestrogen dosis tinggi
a. Paresis N. fasialis kanan sentral
C. Neuropati
e. Toksoplasmosis intraserebral
c. CVD stroke hemoragik (perdarahan intra serebral)
d. Meningoensefalitis serosa
c. Guillain Barre Syndrome
d. Nervus medianus carpal tunnel syndrome
c. Lumbal pungsi
a. Tinnels sign
d. Angina pektoris stabil
c. Kreatin kinase
c. Kortisol
c. Metformin
e. Mengurangi komplikasi berbahaya pada
kardiovaskuler
c. Agranulositosis
c. Clostridium perfringens
e. Edema Paru Akut
e. Pascahepatik
d. Peningkatan pembentukan fibrin
b. Hipotiroid subklinis
e. Hepatitis kronik inaktif
b. Tamponade jantung
b. Kuretase abortus inkomplit
e. MgSO4
d. Lahirkan kandungan dengan SC
b. FAM
a. Kala 1
c. Prolapse uteri derajat 3
a. Cephalopelvic disproportion
b. Implan

ingin memakai kontrasepsi yg bertahan 5 tahun


suami pasien tidak mau menggunakan kondom
pantang berkala dengan perkiraan tanggal kurang efektif
Pasien mempunyai riwayat KET pada kehamilan pertama
Riwayat hipertensi dan diabetes padakehamilan disangkal.
c. Ovulasi yang terganggu

Istri memiliki riwayat haid yang tidak teratur menyebabkan gangguan


ovulasi
Pemeriksaan sperma didapatkan normozoosperma tidak ada masalah
sperma
Pemeriksaan histerosalfingografi kedua tuba paten tidak ada masalah
anatomi
c. SC atonia uteri
d. Urinalisis
Kolestasis
b. Berikan rehidrasi 300 ml selama 1 jam, dengan pantauan tanda vital
c. Anemia makrositik
b. 1500 cc Pedialit peroral dalam 3-4 jam
b. INH 100 mg selama 3 bulan
a. Melakukan rehidrasi intravena
e. Faringitis bacterial
e. Berikan vaksinasi hepatitis B dan HBIg pada 12 jam setelah lahir, dan vaksinasi
hepatitis B lanjutan pada usia 1 bulan, dan 6 bulan
b. Alergi susu sapi
e. Gangguan perkembangan motorik kasar dan bicara
e. Pemberian ASI dengan pipa lambung
b. Tiroksin - hipotiroid
e,. Transient Tachypneu of Newborn
a. Poliomyelitis
a. Gagal jantung kiri
b. Ulkus kornea ec jamur
d. Exotropia OS
e. Terlepasnya RPE dari retina sensorisnya ablasio retina
D. 3 bulan 2 tahun
a. Bercak bitot - defisiensi vitamin a
e. Gangguan manik bipolar
Bipolar episodes
d. Gangguan psikosomatik
a. Gangguan depresi
d. Intoksikasi alkohol
a. Haloperidol 2 mg i.v psikotik akut

You might also like