You are on page 1of 14

ANATOMI DAN FISIOLOGI

Dra.Hj.Ice Rakizah Syafrie,M.kes


SISTEM REPRODUKSI
WANITA
Sistem reproduksi adalah suatu rangkaian dan
interaksi organ dan zat dalam organisme yang
dipergunakan untuk berkembang biak. Sistem
reproduksi pada suatu organisme berbeda
antara laki-laki dan wanita . Sistem reproduksi
pada wanita berpusat di ovarium.
ORGAN GENITALIA
EKSTERNA

Pudenda atau organ reproduksi eksterna


yang sering disebut vulva, secara berurutan
terdiri dari (dari arah anterior ke posterior) :
mons pubis (mons veneris), labia mayor dan
minor, klitoris, prepusium klitoris,
vestibulum, fourchette, dan perineum.
MONS PUBIS

Mons pubis atau mons veneris merupakan jaringan lemak


subkutan berbentuk bulat yang lunak dan padat serta
merupakan jaringan ikat di atas simfisis pubis.

Mons pubis banyak mengandung kelenjar sebasea (minyak) dan


ditumbuhi rambut berwarna hitam, kasar, dan ikal pada masa
pubertas, yaitu sekitar satu sampai dua tahun sebelum wanita
haid. Rata-rata menarche (wanita haid) terjadi pada usia 13
tahun.

Mons berperan dalam sensualitas dan melindungi simfisis pubis


selama koitus (hubungan seksual). Semakin bertambahnya
usia, jumlah jaringan lemak di tubuh wanita berkurang dan
rambut pubis menipis.
LABIA MAYOR

Labia mayor adalah dua lipatan kulit panjang


melengkung yang menutupi lemak dan jaringan ikat
yang menyatu dengan mons pubis. Keduanya
memanjang dari mons pubis ke arah bawah
mengelilingi labia minor, berakhir di perineum pada
garis tengah.

Labia mayor memiliki panjang 7-8 cm, lebar 2-3 cm,


dan tebal 1-1,5 cm dan agak meruncing pada ujung
bawah. Labia mayor melindungi labia minor, meatus
urinarius, dan introitus vagina (lubang vagina).
LABIA MINOR

Labia minor terletak di antara dua labia mayor


dan merupakan lipatan kulit yang panjang,
sempit, dan tidak berambut, yang memanjang
ke arah bawah dari bawah klitoris dan
menyatu dengan fourchette.

Sementara bagian lateral dan anterior labia


biasanya mengandung pigmen, permukaan
medial labia minor sama dengan mukosa
vagina merah muda dan basah.
KLITORIS
Klitoris adalah organ pendek berbentuk silinder dan erektil
yang terletak di bawah arkus pubis. Dalam keadaan tidak
terangsang, bagian yang terlihat sekitar 66 mm atau kurang.
Ujung badan klitoris dinamakan glans dan lebih sensitive dari
pada badannya. Saat wanita secara seksual terangsang, glands
dan badan klitoris membesar.

Kelenjar sebasea klitoris mensekresi senggma, suatu substansi


lemak seperti keju yang memiliki aroma khas dan berfungsi
sebagai feromon (senyawa organic yang memfasilitasi
komunikasi olfaktorius) dan anggota lain pada spesies yang
sama untuk membangkitkan respon tertentu, yang dalam hal
ini adalah stimulasi erotis pada pria.
PREPUSIUM KLITORIS
Dekat sambungan anterior, labia minor kanan dan kiri
terpisah menjadi bagian medial dan lateral. Bagian
lateral menyatu di bagian atas klitoris dan membentuk
prepusium, penutup yang berbentuk seperti kait.

Bagian medial menyatu di bagian bawah klitoris untuk


membentuk frenulum. Terkadang prepusium
menutupi klitoris. Akibatnya, daerah ini terlihat
seperti sebagai suatu muara, yaitu sebagai meatus
uretra. Bila memasukkan kateter ke daerah yang
sensitive ini, maka dapat menimbulkan rasa yang
sangat tidak nyaman.
VESTIBULUM
Vestibulum adalah suatu daerah yang berbentuk
lonjong, terletak antara labia minora, klitoris, dan
fourchette. Vestibulum terdiri dari dua muara
uretra, kelenjar parauretra (vetibulum minus atau
Skene), vagina, dan kelenjar paravagina
(vestibulum mayus, vulvovagina, atau Bartholin).

Permukaan vestibulum yang tipis dan agak


berlendir mudah teriritasi oleh bahan kimia
(deodorant semprot, garam-garaman, busa sabun),
panas, rabas, friksi (celana jins yang ketat).
ORIFISIUM URETRA
EKSTERNA (LUBANG
KEMIH)
Orifisium Uretra Eksterna (Lubang Kemih)
Tempat keluarnya air kemih yang terletak
di bawah klitoris. Di sekitar lubang
kemih bagian kiri dan kanan didapati
lubang kelenjar skene.
FOURCHETTE
Merupakan lipatan jaringan transversal
yang pipih dan tipis, terletak pada
pertemuan ujung bawah labia mayor
dan minor di garis tengah bawah
orifisium vagina.
Suatu cekungan kecil dan fosa
navikularis terletak di antara
fourchette dan hymen.
HIMEN (SELAPUT DARA)
Himen (Selaput Dara)
Selaput yang menutupi introitus vagina. Biasanya
berlubang membentuk semilunaris, anularis, tapisan,
septata atau fimbria. Jika tidak berlubang disebut
atresia himenalis atau himen imperforata. Himen
akan robek pada koitus apalagi setelah bersalin.
Sisanya disebut kurunkula himenalis atau sisa himen.
PERINEUM

Perineum merupakan daerah muscular yang


ditutupi kulit antara introitus vagina dan
anus. Perineum membentuk dasar badan
perineum.

You might also like