You are on page 1of 23

SALURAN PENCERNAAN

DAN PENCERNAAN
MAKANAN

DR.TEGUH HADIAN
Pengertian
Saluran pencernaan atau sistem
gastroinstestinal (dari mulut sampai anus) adalah :
Sistem organ dalam manusia yang berfungsi
untuk menerima makanan dan mencernanya
menjadi zat-zat gizi serta energi
Juga berfungsi untuk menyerap zat-zat
kedalam aliran darah dan membuang bagian
makanan yang tidak dapat dicerna atau
merupakan sisa proses tersebut dari dalam tubuh.
Urutan Saluran Pencernaan
Mulut

permulaan saluran pencernaan yang tediri


atas 2 bagian:
1. Bagian luar yang sempit (vestibula)
diantaranya yaitu gigi, gusi, bibir dan pipi
2. Bagian rongga mulut bagian dalam yaitu
rongga mulut yang dibatasi sisinya oleh
tulang maksilaris,platum dan mandibularis
disebelah belakang bersambung dengan
faring.
Otot-otot yang terdapat pada mulut :

1. Otot orbikularis oris (menutupi bibir) , Levator anguli


oris (menggangkat), depresor anguli oris (menekan
ujung mulut)
2. Otot buksinator (pada pipi)
3. Otot serat lintang (pada lidah)
Faring
Faring merupakan organ yang
menghubungkan rongga mulut dengan
kerongkongan (esofagus).Di dalam
lengkung faring terdapat tonsil ( amandel)
yaitu kumpulan kelenjar limfe yang banyak
mengandung limfosit dan merupakan
pertahanan terhadap infeksi.
Esofagus
Esofagus merupakan saluran yang menghubungkan
tekek dengan lambung,panjangnya 25cm, mulai dari faring
sampai pintu masuk kardiak dibawah lambung.
Lapisan dinding dari dalam keluar : lapisan selaput
lendir (mukosa), lapisan submukosa, lapisan otot
melingkari sirkuler dan lapisan otot memanjang
longitudinal.
Esofagus terletak dibelakang trakea dan didepan
tulang punggung setelah melalui toraks menembus
diafragma masuk kedalam abdomen menyambung dengan
lambung.
Lambung
Lambung merupakan organ otot berrongga
yang besar dan berbentuk seperti kandang
keledai.
terdiri dari 6 bagian yaitu:
1. Fundus ventrikuli
2. Korpus ventrikuli
3. antrum pilorus
4. Kurvatura minor
5. Kurvantura mayor
6. Osteum kardiak
Usus halus

Usus halus atau intestinuminor adalah bagian dari


sistem pencernaan makanan yang berpangkal pada pilorus
dan berakhir pada sekum yang panjangnya sekitar 6m.
Merupakan saluran paling panjang tempat proses
pencernaan dari absopsi hasil pencernaan yang terdiri dari
lapisan usus halus (lapisan mukosa).lapisan otot melingkar
(M.sirkuler), lapisan otot memanjang (M.longitudinal) dan
lapisan serosa (sebelah kiri)
Usus besar

Usus besar panjangnya lebih dari 1,5m


yang terdiri atas kolon dan rectum.
Kolon dibagi segmen yaitu kolon asenden,
kolon transversum, kolon desenden dan kolon
sigmoid.
Di dalam kolon, terjadi pengaturan kadar air.
Dan juga terjadi pembusukan sisa-sisa makanan
oleh bakteri usus, yaitu oleh bakteri coli
(escherhia coli).
Usus besar terdiri dari:
1. Kolon asendes (kanan)
2. Kolon transversum
3. Kolon densendes (kiri)
4. Kolon sigmoid (berhubungan dengan rektum)
Rektum

Rektum adalah sebuah ruangan yang berawal


dari ujung usus besar (setelah kolon sigmoid) dan
berakhir di anus.
Biasanya rektum ini kosong karena tinja
disimpan di tempat yang lebih tinggi yaitu pada
kolon desendens, jika kolon desendens penuh dan
tinja masuk kedalam rektum, maka timbul
keinginan untuk buang air besar.
tinja bergerak dari kolon desenden ke rektum
menggunakan gerakan peristaltik.
Anus
Anus merupakan lubang diujung saluran pencernaan,
dimana bahan limbah keluar dari tubuh. Sebagian
anus terbentuk dari permukaan tubuh dan sebagian
lain nya di usus.

Sedangkan otot yang berperan yaitu otot spinter


ani, berupa otot yang saling berikatan satu sama
lain. Suatu cincin berotot menjaga anus tetap
tertutup.
Macam - Macam Penyakit Pencernaan

Mencret (diare)
diare terjadi karena adanya rangsangan yang
berlebihan pada mukosa usus sehingga gerakan otot
usus meningkat dan makanan kurang terserap
secara sempurna. Diare termasuk penyakit
pencernaan yang sering muncul pada anak-anak.
Pengobatan diare
Pengobatan diare yang paling dianjurkan adalah
pemberian oralit. Tidak ada anak yang meninggal
karena diare, yang ada meninggal karena dehidrasi.
Sembelit
Sembelit adalah kelainan pada sistem pencernaan
dengan gejala mengalami pengersan feses yang
sulit untuk dibuang yang dapat menyebabkan
kesakitan pada penderitanya disebabkan oleh pola
makan, hormon, akibat efek samping obat-obatan
dan juga karena kelainan anatomis.
Pengobatan
konstipasi dapat dilakukan dengan mengubah pola
makan, obat pencahar ( laksatif ), terapi serat, dan
pembedahan, walaupun pilihan terakhir jarang
dilakukan.
Wasir atau hemoroid
Wasir atau hemoroid adalah pelebaran pembuluh
darah balik ( vena ) didalam anyaman pembuluh
darah. Keluhan pertama kali yaitu darah segar
menetes setelah buang air besar. Biasanya tanpa
disertai rasa nyari dan gatal di anus.
Pencegahannya
perlu diet tinggi serat dengan makan sayur-sayuran
dan buah-buahan yang bertujuan membuat volume
tinjanya besar dan lembek.
Kanker Usus
Kanker usus merupakan penyakit ketiga yang
menjadi penyebab kematian diseluruh dunia.
Menkonsumsi susu dan kalsium dan mengurangi
resiko terkena kanker usus.
Pencegahan
Cara terbaik untuk mencegah dan mengurangi
resiko kanker usus adalah dengan mengkonsumsi
makanan yang seimbang antara buah, sayuran, dan
kalori, untuk mengurai proses penimbunan lemak.

You might also like