GLOMERULONEFRITIS AKUT

PASCA STREPTOKOKUS (GNAPS)

 Pendahuluan
Richard Bright (1836)
hematuria & edema mendadak pd
penderita yg baru sembuh dari peny
skarlatina
Glomerulonefritis : inflamasi pada
glomerulus , proliferasi sel-sel glomerulus
akibat proses imunologik
 Etiologi GNA
Bakteri Strep Hemolytikus Grup A (plg
sering) 95%
virus (Hepatitis, Parotitis, Morbili, Varisela)

organisme lain sifilis, leptospira,

plasmodium
 Etiologi
Sebagian besar GNA pasca-streptokokus

timbul setelah infeksi saluran pernapasan

bagian atas oleh kuman Streptokokus beta
hemolitikus grup A tipe M 1,2,4,12,18,25

dan kuman Streptokokus beta hemolitikus

grup A yg menyerang kulit tipe M 49,55,57,60
 Patogenesis
masa laten
inf tenggorokan 1-2 mgg
inf kulit 2-3 mgg
Pembentukan kompleks imun bersirkulasi
dan pembentukan kompleks imun in situ
antigen strep komplex imun AgAb
mengendap pd membrana basalis
glomerulus proliferasi & inflamasi
 Histopatologi
Lekosit polimorfonuklear dalam glomerulus
 Diagnosis
Gejala klinis
Laboratorium ASTO dan C3.
 Gejala klinis
Hematuria gross, sembab periorbita, hipertensi
dgn torak sel darah merah dan ada infeksi
streptokokus sebelumnya
 Manifestasi Klinik :
>> kasus pd umur sekolah 3-8 thn
biasa : hematuria, oedem, hipertensi
oliguria
sering : kongesti sirk, udem paru, sesak, batuk

kdg2 : encefalopati, kebingungan, nyeri

kepala, somnolen, kejang

gej sistemik : sdkt panas, mual, nyeri perut

tidak biasa : anuria, gagal ginjal

 Pemeriksaan Laboratorium
- urine : prot <2 gr/m2/24 jam, sedimen (leukosit,
eritrosit, torak ery, hyalin & granuler)
- darah : anemia hemodilusi, LED , leukosit,
trombositopenia
- kimia darah : ureum , creatinin , hiponatremia,
hiperkalemia, hipocalcemia, asidosis
metab (jarang)
- serologi : ASTO 10-14 hr stlh inf puncak 3-5
mgg me 1-6 bln, C3 kembali
normal 6-8 mgg
- biakan : tenggorokan & kulit Strep Hem
Grup A
- radiologi : pbsrn jantung & kongesti sirk
- EKG : tanda2 miokarditis
 DD :
- nefritis akut peny sistemik (sindroma henoch
schonlein)
- hematuria recurant
- glomerulonefritis progresif cepat
- campuran nefritis & SN

Komplikasi :
1. kongesti sirk
2. hipertensi ensefalopati
3. GGA
 Terapi
Suportif
Hipertensivasodilator perifer (nifedipine)
Retensi cairan dan hipertensidiuretik, diet rendah
garam.
Pembatasan cairan, natrium, kalium sampai
hipertensi, overload cairan dan hiperkalemia hilang.
Anti mikroba: penisilin, eritromisin.
 Penatalaksanaan
- Istirahat

- eradikasi kuman penisilin 50.000 u/kgBB max 600.000 u

- kalau alergi eritromisin 30-50 mg/kgBB selama 10 hr

- diuretika lasix 2-4 mg/kgBB (oral) 1-2 mg/kgBB (iv)

- anti hipertensi captopril oral 0,3-2 mg/kgBB atau reserpin 0,07 mg/kgBB

- diet rendah prot (0,5-1 gr/kgBB/hr), rendah garam (1 gr/hr)

-
- cairan max 400 ml/m2/LPB
 Prognosis
Sebagian besar akan sembuh sempurna
Diuresis normal kembali pada hari ke 7-10.
Fungsi ginjal normal kembali 3-4 minggu.
Komplemen serum normal kembali 6-8 minggu.
Tetapi kelainan sedimen urine berbulan-bulan,
bahkan bertahun. (
 Komplikasi
Krisis hipertensi
TERIMA KASIH
 Patofisiologi :
Rx imun glom pe angka filtrasi glom &
aliran plasma ginjal dilatasi arteriol aferen
koefisien filtrasi kap glom

kerusakan glom hematuria

pe koef fil glom reabs Na & air o/ tubuli

bertambah yg mrpkn mekanisme homeostatik
u/ mengatasi filtrasi
 Patofisiologi
Retensi Na & air hipervolemia
hipertensi.
Retensi cairan intravask kongesti sirk &
pe vol cairan oedem
 Histopatologi
glomeruli berubah sel2 mesangium & endotel
membengkak kapsula bowman terisi pdt
sljtnya tjd infiltrasi sel2 polimorf ke dlm lumen
kapiler & diantara sel mesangium
proliferasi sel2 endotel, mesangium, udem &
infiltrasi sel2 polimorf
mikroskop imunofluoresen endapan IgG dan
C3 pada mesangium dan sepanjang dinding
kapiler
proses perbaikan bbrp bln th
 Terapi Komplikasi sering krisis hipertensi

tek drh normal 135/95 mmHg (3x) posisi

duduk/berbaring (mnrt Task on Blood pressure
Control in Children (MLHD)

krisis hipertensi tek drh 180/120 mmHg

hipertensi ensefalopati tek drh 135/95

gejala & tanda : sakit kpl, muntah2 hebat,
kesadaran , parese/plegi
terapi : klonidin drips/nifedipin subling