You are on page 1of 26

OLEH :

dr. AFIFAH NASUTION


Adalah satu kondisi, gula darah dalam tubuh naik yang
dihasilkan dari beberapa sumber makanan karbohidrat.
Makanan karbohidrat yang kita konsumsi memiliki
kadar gula yang akan dilepas di dalam darah. Ketika
gula darah meningkat di dalam tubuh maka tubuh akan
melepas insulin yang membantu mengubah gula dalam
darah lalu dimasukkan dalam sel tubuh yang dapat
menjadi sumber energi tubuh.
Kandungan lutein pada sayur
bayam dapat menormalkan
kembali kadar gula yang
terdapat dalam tubuh.

Penelitian :
Nutrisi Lutein pertama kali
ditemukan oleh sebuah
penelitian di Universitas
Harvard pada tahun 1945.
Bagi penderita diabetes,
ancaman kebutaan potensinya
sangat besar, oleh karena itu
kandungan Lutein sering
digunakan dalam pengobatan
makula mata.
Kandungan lemak tak
jenuh pada minyak zaitun
bermanfaat menurunkan
kadar lippoprotein LDL
pada tubuh. Low Density
Lippprotein menyebabkan
kegemukan dan termasuk
lemak jahat yang kurang
baik bagi tubuh.
Kegemukan akibat
penimbunan lemak jahat
ditambah jarang berolah
raga akan meningkatkan
risiko terkena diabetes
Senyawa antidoksidan
pada blueberry dan
beberapa jenis buah
berry sangat baik bagi
tubuh. Semakin gelap
warna kulit buah,
semakin banyak
kandungan zat
antidioksidan yang bagus
bagi kesehatan tubuh.
Fungsi bawang putih bagi
tubuh adalah makanan
rendah kolesterol jahat.
Penyakit kolesterol dapat
memicu munculnya penyakit
lain seperti diabetes.
Kandungan protein, vitamin
A, B-1 pada bawang putih
berfungsi sangat baik bagi
penderita diabetes karena
dapat menormalkan kadar
gula dalam darah.

Senyawa alisin pada bawang


putih yang mengeluarkan
bau menyengat saat
dimemarkan bermanfaat
untuk menguragi gejala
diabetes.
Penelitian :
Yoghurt memberi
manfaat secara signifikan
untuk mengurangi risiko
diabetes. Peneliti bidang
nutrisi dan epidemilogi
Universitas Harvard
Dr.Frank Hu mengatakan
jika yogurt dapat
mengurangi risiko
diabetes sebesar 18%.
Kandungan gula pada oatmeal
tidak sama dengan kandungan
gula yang terdapat pada nasi,
walaupun jenisnya adalah
makanan penghasil
karbohidrat.
Marisa More (American
Diabetic Association)
mengatakan bahwa oatmeal
tanpa gula memiliki serat yang
tinggi, sehingga tidak
meningkatkan gula darah
dengan cepat dan tinggi. Cara
kerja serat oatmeal sangat baik
untuk mengontrol gula darah.
Beras merah sudah dikenal
sebagai makanan untuk
penderita diabetes, yang
akan mengurangi kadar
gula darah dalam tubuh
dibanding beras putih.
Beras merah kaya serat,
perbandingan serat antara
beras putih dan beras
merah adalah 1:8. Itulah
sebabnya, seseorang yang
mengkonsumsi beras
merah tidak merasa
kekenyangan dan
mengantuk saat makan
beras merah.
Studi oleh Warwick
University yang dimuat
dalam jurnal Diabetes
melaporkan bahwa brokoli
mengandung senyawa
sulforaphane yang mampu
memperbaiki dan
melindungi melindungi
dinding pembuluh darah
dari kerusakan
kardiovaskular akibat
diabetes.
Brokoli pun mengandung
kromium yang membantu
meningkatkan sensitivitas
insulin dalam tubuh.
Salah satu analisis
menemukan bahwa ubi
jalar mampu
mengurangi HbA1c
sebanyak 0,3 hingga
0,57% dan
mempercepat
pemrosesan glukosa
darah sebanyak 10
hingga 15 poin.
Walnut atau kacang kenari
mengandung asam lemak tak
jenuh bernama alfa-linolenik yang
dapat menurunkan peradangan.
Kandungan serat, L-arginin,
omega-3, vitamin E, dan senyawa
fitokimia yang ditemukan dalam
walnut dan kacang-kacangan lain
membuat mereka berfungsi
sebagai zat antioksidan,
antikanker, antiviral, dan anti
kolesterol tinggi. Khasiat ini dapat
mencegah perkembangan kondisi
kronis seperti diabetes dan
penyakit jantung.
Penelitian dari Yale University yang
diterbitkan dalam jurnal Diabetes
Care, 2009, menunjukkan bahwa
konsumsi walnut sebanyak 56
gram selama 8 minggu dapat
memberbaiki fungsi pembuluh
darah yang rusak akibat diabetes.
Salah satu studi dalam jurnal
Diabetes Care menyebutkan
bahwa penderita diabetes tipe 2
yang mengonsumsi satu gram
kayu manis atau lebih secara
rutin setiap hari dapat
menurunkan kadar gula
puasanya sebesar 30%
dibandingkan mereka yang
tidak. Kayu manis juga
membantu menurunkan
trigliserida, kolesterol LDL, dan
total kolesterol sebanyak 25%.
Kunyit telah digunakan
untuk menjaga kesehatan
masyarakat India selama
sekitar 5 ribu tahun. Untuk
mencegah lonjakan gula
darah setelah mengonsumsi
nasi putih dan roti tepung
yang sering dipakai dalam
diet tradisional India,
mereka menyertakan kunyit
yang mengandung zat aktif
Curcumin.
Buah-buahan citrus seperti
grapefruit, jeruk, dan lemon
mengandung serat dan vitamin C
dalam jumlah tinggi. Buah-buahan
ini mengandung gula alami
fruktosa yang tidak meningkatkan
gula darah secara signifikan
setelah dikonsumsi. Fiber yang
terkandung di dalamnya juga
dapat membantu mengontrol gula
darah anda.
Citrus juga mengandung
antioksidan antingerin yang
membantu mencegah obesitas,
mempertahankan berat badan, dan
meningkatkan sensitivitas insulin.
Salah satu penelitian di
Australia melaporkan
bahwa konsumsi jus
tomat setiap hari dapat
mengurangi risiko
penggumpalan darah
yang sering terjadi pada
penderita diabetes.
Buah apel merah mengandung
antioksidan yang tinggi,
membantu mengurangi kadar
kolesterol, membersihkan
sistem pencernaan,
meningkatkan sistem
kekebalan tubuh dan
memberikan kontribusi untuk
banyak nutrisi dalam tubuh.
Bukan hanya baik bagi
penderita diabetes, semua
orang juga baik mengonsumsi
buah ini.
Buah ini baik untuk
penderita diabetes.
Nanas bisa berfungsi
sebagai anti virus dan
anti inflamasi yang
baik untuk penderita
diabetes.
Makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh atau
karbohidrat kompleks seperti nasi merah, kentang
panggang, oatmeal, roti dan sereal dari biji-bijian utuh.

Daging tanpa lemak yang dikukus, direbus, dipanggang,


dan dibakar.

Sayur-sayuran yang diproses dengan cara direbus,


dikukus, dipanggang atau dikonsumsi mentah. Sayuran
yang baik dikonsumsi untuk penderita diabetes di
antaranya brokoli dan bayam.

Buah-buahan segar.Jika Anda ingin menjadikannya jus,


sebaiknya jangan ditambah gula.
Kacang-kacangan, termasuk kacang kedelai
dalam bentuk tahu yang dikukus, dimasak
untuk sup dan ditumis. Popcorn tawar.

Produk olahan susu rendah lemak dan telur.


Ikan seperti tuna, salmon, sarden dan
makarel. Namun, hindari ikan dengan kadar
merkuri tinggi seperti ikan tongkol.
Roti tawar putih.
Makanan yang terbuat dari tepung terigu.
Sayuran yang dimasak dengan tambahan
garam, keju, mentega, dan saus dalam
jumlah banyak.
Buah-buahan kaleng yang mengandung
banyak gula.
Sayuran kaleng yang mengandung garam
tinggi.
Daging berlemak.
Produk susu tinggi lemak.
Hati, ampela, dan organ dalam hewan lainnya.
Makanan yang digoreng seperti ayam goreng,
ikan goreng, pisang goreng, dan kentang goreng.
Popcorn kaya rasa.
Kulit ayam.
Mengurangi komplikasi diabetes: Campuran
antioksidan dalam ekstrak daun pepaya sangat
membantu dalam mengurangi komplikasi sekunder
dari diabetes seperti fatty liver, kerusakan ginjal dan
stres oksidatif.

Mempercepat penyembuhan luka: Proses


penyembuhan luka atau sering terhalang pada pasien
diabetes yang dapat menyebabkan komplikasi lain.
Banyak studi telah mengkonfirmasi bahwa
mengkonsumsi daun pepaya meningkatkan proses
penyembuhan luka karena tindakan kandungan
antioksidannya yang tinggi sebagai anti-bakteri yang
luar biasa.
Meningkatkan sensitivitas insulin: sensitivitas
insulin yang buruk adalah penyebab umum
untuk penderita diabetes tipe-2, hal ini yang
menyebabkan penyerapan glukosa tidak
efisien oleh sel-sel.
Beberapa penelitian pada hewan dan
beberapa studi manusia telah menunjukkan
bahwa ekstrak daun pepaya mampu
menunjukkan efek menurunkan glukosa.
Tabel Kandungan Gizi Daun Pepaya

Kandungan Jumlah (per 100 gram)


Vitamin A 18250 SI
Vitamin B 0,15 mg
Vitamin C 140 mg
Kalori 79 kal
Protein 8,0 gr
Lemak 2,0 gr
Karbohidrat 1 1,9 gr
Kalsium 353 mg
Air 75,4 gr

Daun pepaya juga mememiliki kandungan senyawa kimia yang


terdiri dari alkaloid dan sapoin. Selain itu daun pepaya juga
mengandung enzim papain, alkaloi karpaim, pseudokarpin,
glikosid, karposid dan saponin. Ragam gizi pada daun pepaya ini
memilki kemampuan untuk menyembuhkan penyakit, salah
satunya adalah diabetes.
Tarimo Kasih

You might also like