You are on page 1of 19

POLA PERLUKAAN TABRAKAN

MOBIL

YUDHA NURHANTARI, DR., PHD.,SPF

DEPT. OF FORENSIC MEDICINE&MED.LEGAL


FAKULTAS KEDOKTERAN UGM
kepala
 Mengenai kaca depan atau frame
 Berupa luka memar,luka lecet, abrasi, dan luka iris
superfisial pada dahi, hidung,dan wajah
 Perdarahan tampak hebat  jangan melupakan
trauma yang lebih berbahaya
 Dapat terjadi fraktur basis cranii  mengikuti
petrosus sella tursica hinge fraktur
 Intracranial hemorrhage
 Rawan luka lebih tipis parietotemporal, lateral
frontal, dan lateral occipital
 Fraktur tengkorak berbahaya jika melukai alat
vital: arteri, otak
 Depressed skull fracture dapat mengakibatkan
epilepsi traumatik: kejang tonik-klonik. Muncul
beberapa minggu-2 tahun pasca trauma
 Ekstradural/epidural hematom biasanya
berhubungna dengan fraktur tengkorak.
 Tanda klinik: lucid atau latent interval : initial fase
concussion hingga cukup akumulasi darah untuk
menimbulkan tekanan intrakrnaial koma
 Antara 2 jam hingga 7 hari
 Coup-countercoup
leher
 Terjadi hyperfleksi diikuti hyperekstensi leher
 Fraktur cervical atas atau dislokasi occipital-atlas
 Med. spinalis dapat tertarik ke bawah avulsi
batang otak pada sambungan ponto-medulla
 C1-2  gerakan rotasi. fleksi-ekstensi  C yg
lebih rendah
Dada dan perut
 Sopir  stir
 Berupa luka lecet tekan dan memar pada dinding
dada
 Fraktur strenum transversal
 Fraktur costa bilateral kenai paru-paru
muda lentur
 Ruptur atau transeksi aorta, inkomplet lacerasi tunika
intima
 Jantung: myocardial contusion  aritmia, lacerasi
kantong perikard, ruptur atrium dan ventrikel kanan-kiri
 Lacerasi hati dan limpa, laserasi kapsul – ruptur.

 Subcapsular Hematom  awal tidak parah

 pecah: perdarahan hebat


Anggota bawah
 Lutut vs dashboard  fx patella, femur distal,
dislokasi sendi panggul,fx collumn femoris
 Saat mendapatkan trauma yg sama,Orang tua
dapat mengalami kematian meskipun yang muda
selamat kelenturan tulang,kondisi jantung
Tabrakan dari arah samping
 Luka dapat terjadi pada satu atau dua sisi
 Jika ke arah sopir (dari kanan), abrasi, lacerasi,
dan fraktur cenderung pada sisi kanan.
 Lengan dan tungkai kanan bisa fraktur
 Fx costa lebih dominan pada sisi kanan
 Ruptur aorta sama bahayanya dg frontal impact
 Luka pada jantung: sda
 Ruptur hati dan limpa, serta ginjal kanan
 Dari arah kanan lebih berbahya dari pada kiri
terguling
 Lebih ringan dibanding tabrakan depan/samping,
jika penumpang tidak terlempar atau menabrak
batu/pohon
 Penumpang dapat terlempar komplit, atau hanya
sebagian tubuhnya saja, kemudian masuk lagi.
 Pola luka tidak khas
Arah belakang
 Biasanya tidak fatal.
 Leherhiperekstensi fraktur atau dislokasi
cervikal
Terima kasih

You might also like