KANABIS/GANJA

OLEH
KELOMPOK 5
1. Pengertian Kanabis/Ganja
Ganja (Cannabis sativasyn.Cannabis indica)
adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun
lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada
bijinya, tetrahidrokanabinol (THC) yang dapat
membuat pemakainya mengalami euforia (rasa
senang yang berkepanjangan tanpa sebab).

Tanaman ganja biasanya dibuat menjadi

rokok mariyuana.
2. Klasifikasi Kanabis/ganja
1.Blueberry
Tanaman ini diberi nama
blueberry karena tunaman
ini bila di konsumsi rasanya
sama dengan bluebarry
2. Northern Lights
Keunggulan dari tanaman
ganja yang satu ini adalah mudah di tanam, dan
mudah tumbuh
di dalam ruangan.
3. Big Bud
Ini adalah jenis unggul
pohon ganja, dengan
daun lebat, bunga yang
indah, lebih banyak
juga ganja yang
dihasilkan. Bisa tumbuh
tinggi dan cocok
dikembangkan indoor.
4. AK-47
ganja satu ini bisa tumbuh
baik di dalam dan di luar
ruangan.
5. Afghan
tanaman ini menyebarkan bau mirip bensin
Ketika mendekati saat-saat
panen, kuncupnya sendiri
berminyak. diluar efek
memabukkan tanaman ini
diketahui berkhasiat untuk
meredakan insomnia dan
nyeri kronis.
6. Purple Power
Seperti semua keturunan ganja outdoor, Purple
Power membutuhkan banyak matahari dan
kehangatan, tetapi
juga dapat tumbuh subur
bahkan di cuaca kurang
dapat diandalkan. Tanaman
ini dapat mencapai ketinggian
lebih dari 6 kaki di rumah kaca dan iklim selatan
sedangkan di daerah beriklim sedang Purple
Power rata-rata tumbuh sekitar 5 kaki.
 3. Gejala Kanabis/ganja

Gejala Fisik
• Jantung berdebar
• Bola mata kemerahan, karena pembuluh darah
kapilerpada bola mata melebar
• Nafsu makan bertambah
• Mulut kering
 Gejala Psikis
• Hilaritas (kegaduhan)
• Perasaan tertekan
• Halusinasi
• Euporia atau rasa gembira yang berlebihan
• Perubahan persepsi tentang ruang dan waktu
• Berkurangnya daya ingat
• Meningkatnya kepekaan visual dan pendengaran
• Agresif
• Merasa bahwa penampilan dirinya keren meskipun
kenyataannya sebaliknya
• Banyak bicara dan merasa bahwa pembicaraannya itu
hebat
4. Mekanisme kerja Kanabis/ganja
Asap ganja
masuk kesaluran ketenggorokan terus ke bronkus
pernapasan

berakhir masuk ke paru-

dialveolus paru
 Didalam alveolus, butiran asap/debu itu diserap
oleh pembuluh darah vena ke jantung. Dari
jantung, asap itu tersebar keseluruh tubuh.
Ganja melalui asap masuk merusak organ tubuh
(hati, ginjal, paru, usus, limpa, otak dan lain-
lain.).

Ganja yang masuk kedalam otak merusak sel

otak. Kerusakan pada sel otak menyebabkan
kelainan pada tubuh (fisik) dan jiwa (mental dan
moral). Kerusakan sel otak menyebabkan
terjadinya perubahan sifat, sikap dan prilaku.
5. Dampak pemakaian Kanabis/ganja
 gangguan tidur,
 gangguan mengingat,
 gangguan koordinasi motorik,
 kesulitan dalam memahami pembicaraan
atau memahami situasi dan peristiwa,
 halusinasi,
 pikiran atau perasaan yang cenderung
paranoid,
 serta serangan panik.
6. Kegunaan positif Kanabis/ganja

Dalam dunia kedokteran ganja/ kannabis

biasanya dipakai sebagai obat relaksan sebagai
obat untuk mengatasi intoksikasi ringan.
Penggunaan ini selalu dalam dosis tertentu dan
atas resep dan pertimbangan dokter
7. Penatalaksanaan pemakai
Kanabis/ganja
Untuk sebagian pemakai yang telah
ketergantungan dapat dilakukan
penatalaksanaan yaitu terapi yang diperlukan
meliputi penenangan hati dan lingkungan yang
tenang. Orang-orang dengan gejalah yang berat
juga perlu mendapatkan penenangan, misalnya
untuk mengatasi agitasi hebat, kejang, atau
tekanan darah yang tinggi. Perawatan juga
diberikan untuk memperbaiki kondisi penderita,
misalnya mengatasi dehidrasi, hipertemia,
komplikasi-komplikasi lainnya.