Professional Documents
Culture Documents
Resonance)
Teknik ini memberikan informasi mengenai berbagai jenis atom hidrogen dalam
molekul berdasarkan pada penyerapan gelombang radio oleh inti-inti tertentu
dalam molekul organik, meliputi:
Lingkungan kimia atom hidrogen
jumlah atom hidrogen dalam setiap lingkungan
Struktur gugusan yang berdekatan dengan setiap atom hidrogen
Prinsip dasar:
Resonansi magnet inti: berhubungan dengan sifat magnet dari inti atom
Semua inti bermuatan
Muatan inti berpusing (berspin) menghasilkan dipol magnet sepanjang
sumbu dengan momentum inti μ
Momentum sudut dari muatan yang berpusing dapat dinyatakan dalam
bilangan spin I (0, ½, 1, 3/2,…)
Harga Momem Sudut (I) dari suatu nuklida
Bila nomor massa (A) ganjil
I merupakan bilangan tengahan atau n + ½
dimana n = bilangan bulat atau nol
contoh
• Bila A atau Z genap, maka I = nol (tidak mempunyai momen sudut spin
Contoh
2
hI
Presesi proton dalam medan
magnet B0 μ = momen magnet, I=bilangan spin
h = tetapan Planck
2 macam orientasi
•Dalam spektroskopi nmr, suatu medan magnet luar diciptakan oleh suatu
magnet tapal kuda permanen atau suatu elektromagnetik
•Kuat medan magnet luar dilambangkan dengan B0, dan arahnya dinyatakan
dengan anak panah
•Bila molekul yang mengandung atom-atom hidrogen ditaruh dalam medan
magnet luar, maka momen magnet dari tiap inti hidrogen atau proton, mengambil
salah satu dari sikap (orientasi) dilihat dari medan magnet luar itu.
•Kedua orientasi yang diambil oleh momen magnet itu adalah paralel atau anti
paralel terhadap medan magnet luar.
•Dalam keadaan paralel arah momen magnet proton sama dengan arah
medan luar (energi rendah). Dalam keadaan anti paralel momen magnet
proton berlawanan arah dengan medan luar (energi tinggi).
•Bila dikenai gelombang radio dengan panjang gelombang besar dan
frekuensi sesuai, momen magnet dari sebagian kecil proton paralel akan
menyerap energi dan membalik (flip atau jungkir balik) menjadi keadaan anti
paralel (energi lebih tinggi).
•Banyaknya energi yang diperlukan untuk flip tergantung dari besarnya B0,
makin besar B0, inti lebih tertahan perlu radiasi dengan frekuensi lebih
besar (energi lebih tinggi)
•Proton yang berpindah dari keadaan paralel keadaan anti paralel, dikatakan
proton dalam keadaan resonansi. Jadi resonansi magnet nuklir (NMR)
berarti ‘inti-inti yang beresonansi dalam medan magnet’.
Medan magnet yang mempengaruhi keaadan proton
1. Medan magnet luar (B0)
2. Medan magnet molekul imbasan (induced): suatu medan magnet kecil yang
terimbas dalam molekul oleh B0
Spektrum NMR
H CH3
H H CH3 Si CH3
Si
H CH3
Silan TMS
TMS sangat sesuai sebagai senyawa baku karena;
1. TMS mempunyai 12 proton yang setara, sehingga memberikan puncak tunggal
2. TMS merupakan cairan yang mudah menguap dan langsung bisa ditambahkan
dalam cuplikan
3. Proton-proton pada hampir semua organik melakukan resonansi pada medan
yang lebih rendah.
4. TMS bersifat inert
TMS nol
Macam-macam medan magnet molekular imbasan
Makin terperisai
• Efek induktif suatu atom elektronegatif menyusut dengan cepat bila
melewati sejumlah ikatan sigma
• Dalam spektra NMR, efek induktif dapat diabaikan setelah selang tiga
karbon dari atom elektronegatif
• Kebanyakan unsur yang dijumpai dalam senyawa organik adalah lebih
elektronegatif dibanding atom karbon, kecuali atom Si pada TMS
2. Medan terimbas oleh elektron pi
Benzena
Alkena
Aldehida
Spektrum NMR 2-fenilpropena
Spektrum NMR asetaldehida
1 2
• Proton H pada senyawa 1, ekuivalen
• Proton H pada senyawa 2, ekuivalen
• Tapi proton H pada senyawa 1 tidak ekuivalen dengan proton H pada
senyawa 2
Spektrum NMR dari etilklorida
• Jika luas daerah di bawah peak dalam spektrum NMR diukur, akan
dijumpai bahwa luas itu proposional menurut banyaknya proton yang
menimbulkan peak
A. Singlet
Sebuah proton yang tidak memiliki proton tetangga yang tak ekuivalen atau
semua proton identik, akan menunjukkan peak tunggal (singlet)
Misal:
H H CH3
H C C H CH3 C Cl
H H CH3
Cl Cl
Cl C C Cl
Cl H
B. Doblet
Ha Hb
C C
CH3 O CH3
Ha Hb
Ada 1 doblet
ada 2 doblet (dan 2 singlet)
Ha Hb
Cl NH3
Ha Hb
Jika sebuah proton mempunyai tetangga berupa dua proton yang ekuivalen
satu sama lain
Ha Hb
C C Hb
Cl
Cl OCH3
Cl C CH2 Cl
CH2 CH2
H
Ha Hb
C C Hb
Hb
CH3CH2 I
Ha Hb
C C
Ha Hb
C C Hb
Hb
Ha Hm Hx
C C C
C CH3
Ha
Spektroskopi NMR Karbon-13
C C H
C H C H
H H
-OCH= CH3-